• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROJECT BASED LEARNING GUNA MELIHAT KEATIVITAS PESERTA DIDIK PADA MATERI MENGOPERASIKAN SOFTWARE PROTEUS KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROJECT BASED LEARNING GUNA MELIHAT KEATIVITAS PESERTA DIDIK PADA MATERI MENGOPERASIKAN SOFTWARE PROTEUS KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA."

Copied!
176
0
0

Teks penuh

  • Penulis:
    • Azaz Tri Wahyudi
  • Pengajar:
    • Adi Dewanto, M.Kom.
  • Sekolah: Universitas Negeri Yogyakarta
  • Mata Pelajaran: Pendidikan Teknik Elektronika
  • Topik: Pengembangan LKPD Berbasis Project Based Learning Guna Melihat Kreativitas Peserta Didik Pada Materi Mengoperasikan Software Proteus Kelas X Teknik Audio Video Di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
  • Tipe: skripsi
  • Tahun: 2016
  • Kota: Yogyakarta

I. PENDAHULUAN

Bagian ini menjelaskan latar belakang pentingnya pengembangan LKPD berbasis Project Based Learning (PjBL) untuk meningkatkan kreativitas peserta didik dalam mengoperasikan software Proteus. Ditekankan bahwa pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat meningkatkan hasil belajar. Identifikasi masalah mencakup kurangnya sumber belajar dan ketergantungan peserta didik pada bimbingan guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan LKPD yang sesuai dan menilai kreativitas peserta didik.

1.1. Latar Belakang

Latar belakang penelitian ini menggarisbawahi perlunya pengembangan LKPD yang efektif untuk meningkatkan kreativitas peserta didik di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Dalam era globalisasi, peserta didik dituntut untuk berpikir kreatif, tetapi banyak yang masih bergantung pada metode pembelajaran tradisional. LKPD berbasis PjBL diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan relevan.

1.2. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian ini mencakup keterbatasan sumber belajar, ketergantungan peserta didik pada guru, dan penggunaan jobsheet yang kurang efektif. Masalah ini mengarah pada perlunya pengembangan LKPD yang dapat mendorong kreativitas dan kemandirian peserta didik dalam belajar.

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan LKPD yang memenuhi kriteria kelayakan sebagai media pembelajaran dan untuk menilai tingkat kreativitas peserta didik dalam menggunakan LKPD tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap masalah yang diidentifikasi dan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.

II. KAJIAN TEORI

Kajian teori ini membahas konsep-konsep yang mendasari pengembangan LKPD, termasuk pengertian LKPD, pembelajaran berbasis proyek, dan kreativitas. Teori-teori ini menjadi landasan untuk merancang LKPD yang efektif dan relevan dengan kebutuhan peserta didik.

2.1. Pengembangan LKPD

LKPD adalah alat bantu belajar yang dirancang untuk membantu peserta didik dalam proses pembelajaran. Pengembangan LKPD harus memperhatikan aspek kelayakan isi, bahasa, penyajian, dan kegrafikan. Hal ini penting agar LKPD dapat digunakan secara efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kreativitas peserta didik.

2.2. Pembelajaran Project Based Learning

PjBL adalah metode pembelajaran yang berfokus pada proyek nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari peserta didik. Metode ini mendorong peserta didik untuk aktif mencari informasi, bekerja sama, dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis. PjBL diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kreativitas peserta didik dalam belajar.

2.3. Kreativitas

Kreativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan orisinal. Dalam konteks pendidikan, kreativitas dapat diukur melalui kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan proyek-proyek yang menantang. Pengembangan LKPD yang baik dapat memfasilitasi dan meningkatkan kreativitas peserta didik.

III. METODE PENELITIAN

Metode penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development (R&D) untuk mengembangkan LKPD berbasis PjBL. Proses penelitian melibatkan analisis kebutuhan, pengembangan produk awal, validasi, revisi, dan uji lapangan. Penelitian ini melibatkan ahli, guru, dan siswa sebagai subjek penelitian.

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menciptakan produk yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Penelitian ini mengikuti langkah-langkah yang ditetapkan oleh Borg dan Gall untuk memastikan produk yang dihasilkan berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

3.2. Desain Penelitian

Desain penelitian ini mencakup beberapa tahap, mulai dari identifikasi tujuan pembelajaran, analisis kebutuhan, pengembangan produk, hingga evaluasi. Setiap tahap dirancang untuk memastikan bahwa LKPD yang dihasilkan dapat memenuhi kriteria kelayakan dan efektif dalam meningkatkan kreativitas peserta didik.

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan memenuhi kriteria kelayakan dan dapat digunakan untuk meningkatkan kreativitas peserta didik. Penilaian oleh ahli dan guru menunjukkan skor yang sangat baik dalam berbagai aspek, dan observasi menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kreativitas peserta didik.

4.1. Hasil Penelitian

Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan tidak hanya memenuhi kriteria kelayakan, tetapi juga efektif dalam meningkatkan kreativitas peserta didik. Skor penilaian dari ahli dan guru menunjukkan bahwa LKPD ini sangat baik dalam aspek isi, bahasa, penyajian, dan kegrafikan.

4.2. Pembahasan

Pembahasan hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan LKPD berbasis PjBL dapat mendorong peserta didik untuk lebih aktif dan kreatif dalam belajar. Peningkatan kreativitas yang terukur melalui observasi menunjukkan bahwa LKPD ini berhasil dalam mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

V. SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa pengembangan LKPD berbasis PjBL dapat meningkatkan kreativitas peserta didik dalam mengoperasikan software Proteus. Disarankan agar guru menggunakan LKPD ini sebagai sumber belajar dan terus mengembangkan metode pembelajaran yang inovatif.

5.1. Kesimpulan

Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa LKPD yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan kreativitas peserta didik. LKPD ini dapat digunakan sebagai alat bantu yang mendukung proses pembelajaran yang lebih interaktif dan menyenangkan.

5.2. Saran

Saran untuk penelitian selanjutnya adalah untuk mengeksplorasi penggunaan LKPD dalam konteks pembelajaran lain dan untuk terus memperbarui konten serta metode pengajaran agar tetap relevan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan peserta didik.

Referensi Dokumen

  • Panduan Menggambar Schematic dan Mendesain PCD Menggunakan Program Proteus 6 Profesional ( Joko Muryanto )
  • Advanced Routing and Editing Software.User Manual ( Labcenter Electronics )
  • Intelligent Schematic Input System.User Manual ( Labcenter Electronics )
  • Electronic drafting and design ( Nicholas M. Raskhodoff )
  • Modul Penggunaan Proteus ( Susi Ekawati )

Gambar

Gambar 2. Langkah-langkah Project Based Learning
Gambar 3. Komponen Kreativitas
Gambar 4. Software Proteus
Gambar 7. Diagram Kerangka Berpikir
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dan proses pembelajaran menunjukkan bahwa LKPD berbasis PBL dengan isi dan konstruk telah memenuhi syarat dengan kategori baik berdasarkan penelaian ahli

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui tingkat kelayakan hasil pengembangan LKPD Study Related Theory berbasis model pembelajaran CNP pada materi pokok

Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan, maka penulis mengambil judul penelitian tentang “Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Elektronik Berbasis

Pengembangan LKPD berbasis model Project Based Learning ini dapat dijadikan arsip sekolah untuk memberikan inspirasi kepada guru lain, supaya dapat mengembangkan

1. LKPD berbasis discovery learning pada mata pelajaran IPA yang telah dikembangkan layak digunakan untuk pembelajaran berdasarkan penilaian dari ahli materi yang

Penelitian pengembangan bahan ajar berupa lembar kerja peserta didik (LKPD) pada mata pelajaran Fisika berbasis multirepresentasi ini telah dilakukan oleh peneliti di

Tingkat kelayakan media pembelajaran berbasis video pada teori teknik pemesinan bubut dapat dilihat dari hasil penilaian oleh ahli materi, ahli media, dan guru mata pelajaran serta uji

Pengembangan Lkpd Berbasis Problem Based Learning Pada Mata Pelajaran Ipa Materi Gaya.. Prosiding Seminar Nasional Sains Flipbook E-LKPD dengan Pendekatan Etnomatematika pada Materi