• Tidak ada hasil yang ditemukan

kontrol pada mesin bor pump

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "kontrol pada mesin bor pump"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANG BANGUN OTOMATISASI POMPA MOTOR DC DAN SOLENOID VALVE

PADA ALAT UKUR TEKANAN DARAH DAN DENYUT NADI

Taufik Agus Budiyanto 11306141023 Fisika FMIPA UNY 1. Sensor Mpx 2100gp

(2)

95 0.5 5.066 0.001

Untuk peramaan fungsi transfernya didapat dari gradient dari grafik hubungan antara beasarnya tegangan dengan besarnya tekanan. Untuk nilainya dapat dilihat pada grafik dibawah ini:

Dari grafik diatas kita dapat mengetahui persamaan fungsi transfernya yaitu y = 0.0534x - 0.0028. dari fungsi tersebut dapat diketahui bahwa nilai tekanan akan selalu linear terhadap perubahan tegangannya.

2. Penguat instrumentasi (ad620)

out sensor(mV) gain(mV)

(3)

0.534 225

(4)

3. Band pass filter

Selain low-pass filter ( sinyal yang lewat hanya frekuensi rendah ), jenis umum lainnya yaitu high-pass filter( sinyal yang lewat hanya frekuensi tinggi ), band-reject (blok sinyal tertentu) dan band-pass (menolak frekuensi tinggi dan rendah, hanya melewatkan sinyal sekitar frekuensi menengah). Yang paling sederhana band-pass filter dapat dibuat dengan menggabungkan Low-pass filter dengan High-pass filter.

Pada alat yang saya buat mengunakan Band pass filter skema rangkaian dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Sebelum menentukan nilai R1, R2,C1 dan C2 alangkah baiknya kita mencari fungsi transfer dari komponen diatas sehingga kita dapat meramalkan nilai R dan C nya, untuk penurunan rumus fungsi transfernya dapat dilihat di bawah ini:

Sehungga,

(5)

Dari rumus diatas kita dapat memprediksikan nilai dari R dan C nya dengan menggunakan

MATLAB. Adapun untuk program dan hasil plotnya dapat dilihat dibawah ini:

Program

function[] = bandpassfilter () % komponen

R1 = 10e3; R2 = 120e3; C1 = 47e-6; C2 = 22e-9;

w = logspace(1,5,500);

H = -(R2*C1*j*w)./((R2*C2*j*w+1).*(R1*C1*j*w+1)); b = abs(H);

(6)

D = angle(H)*180/pi; figure;

subplot(2,1,1);

h = semilogx(w,C ,'r'); set(h,'LineWidth',1.4); ylabel('|H(j\omega)| (dB)'); title('Bandpass Filter'); box off; set(h,'LineWidth',1.4);

ylabel('\angleH(j\omega) (Deg)'); %box off;

grid on;

ylim([min(D) max(D)]); xlim([0 w(end)]);

xlabel('Frekuensi (rad/s)');

%================================================ f = linspace(0,3000,500);

w = f*2*pi;

H =-2*(j*w+500)./(j*w + 1000); figure;

subplot(2,1,1); h = plot(f,b ,'r'); set(h,'LineWidth',1.4); ylabel('|H(j\omega)|'); title('bandpassfilter'); box off; set(h,'LineWidth',1.4);

ylabel('\angleH(j\omega) (Deg)'); box off;

grid on;

ylim([min(D) max(D)]); xlim([0 f(end)]);

(7)

Figure1

Besarnya H(jw) dan phase H(jw) berdasarkan rumus transfer fungsinya

(8)

Figure 2 ( respon frekuensi skala linear )

4. Coupling AC

(9)

Dari gambar diatas dapat diketahui bahwa setelah sinyal melewati pembagi tegangan, sinyal tersebut merupakan sinyal AC. Dalam praktikum praktikan menggukan CRO, untuk mengetahui bahwa sinyal tersebut adalah sinyal AC praktikan meletakan coupling pada CRO ke ground, selanjutnya mengatur posisi garis yang terdapat pada layar CRO ketengah-tengah layar dan tengah-tengah layar tersebut dianggap 0V atu gnd, selanjutnya mengarahkan coupling pada CRO ke AC sehingga mengalami osilasi sehingga osilasinya sperti gambar di bawah ini

( )

w = logspace(1,5,500);

H = (R2*C1*j*w)./((R2*C1*j*w).*((R1^2)*C1*j*w+R1)); b = abs(H);

C = 20*log10(b); D = angle(H)*180/pi; figure;

subplot(2,1,1);

h = semilogx(w,C ,'r'); set(h,'LineWidth',1.4); ylabel('|H(j\omega)| (dB)'); title('COUPLING AC');

box off; grid on;

(10)

xlim([0 w(end)]); subplot(2,1,2);

h = semilogx(w,D ,'r'); set(h,'LineWidth',1.4);

ylabel('\angleH(j\omega) (Deg)');

(11)

5. Pompa Motor DC dan valve

Karena untuk motor DC torsi sebanding dengan arus yang ada pada Ic (T = K * ic

dengan K adalah konstanta ), Sementara dalam mode aktif, persamaan yang

berkaitan ic ke Vin dapat ditemukan (catatan VBE = VBE (on/1)), sehingga

( )

 ( )

 jika kita meningkatkan Vin, ib meningkat yang berarti meningkat ic dan VCEmenurun

 Untuk Vin >> VBE dan VCE = VCE (sat): daerah saturasi,motor mencapai kecepatan maksimum.

Jika kita mengikuti model mekanik motor DC yang diasumsikan satu satunya torsi

diterapkan pada poros motor adalah bahwa poros inersia (Jm) dan redaman

(B) kita dapat menghitung fungsitransfer kecepatan (w) dibandingkan ΔV = Vin- VBE

̇

( )

( ) ( )

Menurut transfer fungsi hubungan steady state antara kecepatan dan tegangan dalam hal ini tidak ada kondisi beban maka:

(12)

6. Funsi transfer total

function[] = bandpassfilter () % komponen

w = logspace(0,4,500);

I = -(R2*C1*j*w)./((R2*C2*j*w+1).*(R1*C1*j*w+1)); J = -(R3*C1*j*w)./((R3*C3*j*w+1).*(R1*C1*j*w+1)); H = I+J;

b = abs(H); C = 20*log10(b); D = angle(H)*180/pi; figure;

subplot(2,1,1);

(13)

box off; grid on;

ylim([min(C) max(C)]); xlim([0 w(end)]); subplot(2,1,2);

h = semilogx(w,D ,'r'); set(h,'LineWidth',1.4);

ylabel('\angleH(j\omega) (Deg)'); %box off;

grid on;

ylim([min(D) max(D)]); xlim([0 w(end)]);

xlabel('Frekuensi (rad/s)');

Untuk GS diatas di gabung dengan GS 5( GStotal)=

function[] = bandpassfilter () % komponen

(14)

C2 = 22e-9;

w = logspace(-2,4,500);

I = -(R2*C1*j*w)./((R2*C2*j*w+1).*(R1*C1*j*w+1)); J = -(R3*C1*j*w)./((R3*C3*j*w+1).*(R1*C1*j*w+1)); K = (R2*C1*j*w)./((R2*C1*j*w+1));

H = (I+J)+K; b = abs(H); C = 20*log10(b); D = angle(H)*180/pi; figure;

subplot(2,1,1);

h = semilogx(w,C ,'r'); set(h,'LineWidth',1.4); ylabel('|H(j\omega)| (dB)'); title('Bandpass Filter'); box off; set(h,'LineWidth',1.4);

ylabel('\angleH(j\omega) (Deg)'); %box off;

grid on;

ylim([min(D) max(D)]); xlim([0 w(end)]);

(15)

Gambar

Figure 2 ( respon frekuensi skala linear )

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan model di atas, maka dapat dikatakan bahwa penggunaan web terhadap kepuasan aktivitas belajar bagi pengguna wanita variabel Performance Expectancy (PE) yang

•  Self-assesment  17.. Sisa ,aat memahami  engelolaan in)ormasi ,igital* 2. Sisa ,aat memahami  engetahuan  engelolaan in)ormasi ,igital

Untuk mengetahui dan mengkaji bagaimana kekuatan berlakunya asas lex spesialis derogat legi generalis dalam penerapan pasal 19 ayat (2) Undang-Undang Nomor. 18 Tahun

Masalah pertama yang sering terjadi pada jaringan LAN adalah jaringan LAN yang tidak dapat bekerja dengan baik dan juga optimal, yang disebabkan gangguan dan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Perpustakaan Desa Ngudi Kawruh dalam menarik pengguna perpustakaan, dan hambatan- hambatan yang dihadapi oleh

Kompleks mediteran coklat kemerahan dan litosol merupakan tanah yang paling mendominasi daerah Sukabumi dengan luasan 56.870,447 ha (meliputi 13,51% dari total wilayah) yang

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa pshychological empowerment dapat memediasi pengaruh Kepemimpinan Transformasional terhadap komitmen organisasi.Ini ditunjukan

Saya dengan ini mengesahkan bahawa pemeriksaan telah dijalankan seperti diatas dan memperakukan maklumat tersebut adalah benar..