• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MEN"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN

MENGGUNAKAN PBSC

Disusun Oleh :

Hildus Seran Bau

Management Trainee

PT. Salam Pacific Indonesia Lines

(2)

I. Latar Belakang II. Rumusan Masalah III. Kajian Teori IV. Kesimpulan V. Daftar Pustaka VI. Lampiran

I LATAR BELAKANG

(3)

manajemennya untuk mengikuti perubahan didalam lingkungan bisnis. Pengukuran kinerja pada kebanyakan perusahaan yang belum termanajemen dengan baik dan masih berdasarkan ukuran financial sehingga tidak memadai untuk menuntun dan mengevaluasi nilai pelanggan, tenaga kerja, pemasok, teknologi dan inovasi. Menggunakan acuan pada standar yang ada, maka output dari suatu proses bisnis adalah produk/jasa yang berkualitas tinggi dimana output tersebut nantinya akan mencapai kepuasan pelanggan sepenuhnya. Penilaian kinerja dalam suatu organisasi merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting, dimana hal ini dapat membantu untuk mengetahui sejauh mana kemajuan dan perkembangan suatu organisasi. Penilaian kinerja ini tidak dapat berdiri sendiri, melainkan terkait dengan pembentukan strategi yang mengarah pada pencapaian visi, misi, dan tujuan organisasi. Setelah strategi dibuat dengan jelas, maka diperlukan suatu sistem penilaian kinerja agar setiap perubahan dan kemajuan yang sedang diupayakan menjadi terukur Sistem penilaian tersebut haruslah dapat menghubungkan tujuan pribadi para pekerja dengan tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi. Menyadai akan hal-hal tersebut di atas penyelarasan antara keinginan perusahaan dalam pencapaian efektivitas dan efisiensinya dengan keinginan para individu karyawandalam hubungan dengan kesejahteraan pribadinya menjadi penting. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kinerja yang terintegrasi tersebut menurut Rampersad adalah dengan penerapan Performance Scorecard.

(4)

Scorecard (BSC) ini, mencakup seluruh kesatuan misi dan visi organisasi, peran kunci, nilai inti, faktor penentu keberhasilan,tujuan, tolak ukur kinerja, target serta tindakan perbaikan. Akhirnya adalah suatu hasil perbaikan, pengembangan, dan pembelajaran yang saling berkesinambungan. http://ristekdikti.go.id/visi-misi-strategi/#

II. RUMUSAN MASALAH

Dari pengamatan semantara maka permasalahan utama dari perusahaan yaitu: “Berapa tingkat kinerja karyawan dalam upaya menyelaraskan tujuan organisasi dan tujuan karyawan?

III. KAJIAN TEORI

PT. SALAM PACIFIC INDONESIA LINES memiliki Strategi yaitu HIJAU. Dimana meliputi :

 H = Hasilkan peningkatan Keuntungan,

 I = Improve produktifitas ddan efisiensi,

 J = Jadikan proses standarisasi dan sederhana,

 A = Aplikasi manajemen kinerja,

 U = Unik strategi pemasaran.

(5)

Adapun poni – poin yang akan dibahas yaitu :

Visi adalah pandangan jauh tentang suatu perusahaan ataupun lembaga dan lain-lain, visi juga dapat di artikan sebagai tujuan perusahaan atau lembaga dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuannya tersebut pada masa yang akan datang atau masa depan.

Beberapa persyaratan yang hendaknya dipenuhi oleh suatu visi: - Berorientasi ke depan

- Tidak dibuat berdasarkan kondisi saat ini - Mengekspresikan kreatifitas lembaga dalam usahanya mewujudkan Visi. Misi perusahaan adalah tujuan dan alasan mengapa perusahaan itu ada. Misi juga akan memberikan arah sekaligus batasan proses pencapaian tujuan.

(6)

“MEMBERIKAN SOLUSI TRANSPORTASI DENGAN JARINGAN berlawanan (Rokeach, 1973, dalam Robbins, 2007).

Nilai memuat elemen pertimbangan yang membawa ide-ide seseorang individu mengenai hal-hal yang benar, baik dan diinginkan. Nilai memiliki sifat isi dan intensitas. Sifat isi menyampaikan bahwa cara pelaksanaan atau keadaan akhir dari kehidupan adalah penting. Sifat intensitas menjelaskan

PT. SPIL sendri memili makna dengan menggerakkan perekonomian unutk masa depan lebih baik.dan parameter yang diambil adalah Key Performa Indikator ( KPI )

Dimana dengan parameter sebagai ukuran, kriteria, patokan, pembatasan, standar, atau tolok ukur seluruh karyawan sendiri.

(7)

Untuk mengintlementasikanpedoman ini yang terutama akan lebih dijaga adalah semangat dan etika tetang Visi,Misi, Nilai, makna serta parameter dari Perusahaan, semua itu dilakukan untuk menjaga nilai perusahaan da kepercayaan Publik secara konsisten dan berkelanjutan.

IV. DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Nilai

http://www.pengertianpengertian.com/2015/12/pengertian-persaingan-competition.html

https://books.google.co.id/books?id=P-ToBaS-rhMC&printsec=frontcover&hl=id

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil simulasi juga tampak bahwa propagasi gelombang pada bidang dengan kontras kecepatan yang berbeda jauh (antara lapisan pertama dengan udara) dengan

Agar tidak terjadi serangan hama dan penyakit ikan dalam wadah budi daya maka sebelum dilakukan kegiatan budi daya harus dilakukan treatment pada wadah yang akan digunakan

EMCL bermitra dengan STIKes ICsada Bojonegoro menjalankan sebuah program pelatihan untuk mendukung kualitas pelayanan kesehatan masyarakat di desa-desa di sekitar lapangan Banyu

Kasus kejadian toksoplasmosis pada Wanita Usia Subur Di Delapan Puskesmas yang ada Di Kota Palu sebanyak 3 orang (0,7 %) WUS teridentifikasi IgM positif dan 177

Lulusannya mampu memahami dan menerapkan hal-hal yang berhubungan dengan peralatan elektronika; melakukan instalasi, menguji, dan memakai sistem instrumentasi; menyusun prosedur

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi kitosan yang dapat menghasilkan selulosa-kitosan bakteri dengan sifat mekanik optimum dan mengetahui pengaruh penambahan

Pelaporan hasil penelitian dibagi ke dalam tiga bahasan utama, yaitu karakteristik pasien yang diuraikan menjadi jenis kelamin dan usia, derajat anemia pasien,

As special part of ArcGIS Developer Help, object model diagrams illustrate the interfaces that are implemented by various classes inside the ArcObjects, members of main interfaces