• Tidak ada hasil yang ditemukan

Manual Mutu FKUB AIM Batch II rev

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Manual Mutu FKUB AIM Batch II rev"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Manual Mutu

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

(2)
(3)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

DAFTAR ISI ... ii

1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Ruang Lingkup Manual Mutu ... 1

1.2 Tujuan Manual Mutu ... 1

2. LANDASAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MUTU ... 1

3. ISTILAH DAN DEFINISI ... 1

4. SISTEM MANAJEMEN MUTU ... 2

4.1 Sekilas Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ... 2

4.2 Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ... 3

4.3 Visi, Misi dan Tujuan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ... 4

4.4 Proses Utama Sistem Manajemen Mutu di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ... 5

4.5 Sistem Dokumentasi dan Audit ... 6

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ... 6

5.1 Komitmen Manajemen ... 6

5.2 Kepuasan Pelanggan ... 7

5.3 Kebijakan Mutu ... 7

5.4 Perencanaan Sistem Mutu ... 7

5.5 Tanggung jawab, wewenang dan komunikasi ... 8

5.6 Tinjauan manajemen ... 8

6. Pengelolaan Sumber Daya ... 8

6.1 Penyediaan Sumber Daya ... 8

6.2 Sumber Daya Manusia ... 8

6.3 Sarana Prasarana dan Lingkungan Kerja ... 9

6.4 Lingkungan Kampus dan Suasana Akademik ... 9

7. Realisasi Layanan Pendidikan ... 9

7.1 Perencanaan Program Layanan Pendidikan ... 9

7.2 Proses terkait mahasiswa ... 9

7.3 Desain dan pengembangan kurikulum ... 9

7.4 Pembelian ... 9

7.5 Ketentuan layanan pendidikan... 9

7.6 Pengendalian alat pemantauan dan pengukuran... 9

8. PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN MUTU ... 9

8.1 Panduan umum ... 9

8.2 Pemantauan dan pengukuran ... 10

8.3 Analisis Data ... 10

(4)

1

.

PENDAHULUAN

1.1 Ruang Lingkup Manual Mutu

Manual mutu ini adalah dokumen yang menjadi panduan implementasi manajemen mutu Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dan merupakan persyaratan sistem manajemen mutu yang harus dipenuhi oleh unit-unit kerja di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

Manual Mutu ini disusun dengan mengacu pada persyaratan standar dan klausul Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 dengan pedoman implementasinya dalam layanan pendidikan IWA2:2007, peraturan-peraturan pemerintah RI dan persyaratan akreditasi BAN-PT.

1.2 Tujuan Manual Mutu

Manual Mutu ini bertujuan untuk:

a. Menggariskan proses utama yang terkait langsung ataupun tidak langsung dengan layanan pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, baik dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi ataupun tindakan perbaikan untuk menjamin adanya perbaikan berkelanjutan dalam memenuhi persyaratan pelanggan.

b. Menjelaskan hubungan antara berbagai aktivitas yang terkait dalam proses di atas. c. Menjelaskan hubungan Sistem Penjaminan Mutu (SPM) dengan persyaratan ISO

9001:2008.

d. Mencerminkan komitmen Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dalam peningkatan mutu secara berkelanjutan dalam bentuk tertulis, sehingga dapat dipahami oleh semua pihak yang terlibat dalam proses penyediaan sumber daya manusia di bidang kedokteran & kesehatan.

2. LANDASAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MUTU

Rujukan yang digunakan adalah:

1. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Tinggi Nasional. 2. Pedoman Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi, Tahun 2003.

3. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 4. Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi oleh Badan Akreditasi Nasional, 2008.

5. Akreditasi Program Studi Sarjana, Magister dan Doktor oleh Badan Akreditasi Nasional, 2009.

6. PersyaratanSMM ISO 9001:2008.

7. Persyaratan SMM untuk layanan pendidikan IWA2:2007. 8. Standar Mutu World Class University (WCU QS Asia) 2009. 9. Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Universitas Brawijaya 10.Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Fakultas Kedokteran

3. ISTILAH DAN DEFINISI

a. Sistem Penjaminan Mutu adalah (Quality assurance system) adalah seluruh kegiatan terencana dan sistematis yang dilaksanakan dengan menggunakan Sistem Manajemen Mutu (SMM) untuk meyakinkan bahwa suatu produk (hasil) akan memenuhi persyaratan tertentu.

b. Mutu adalah keseluruhan karakteristik produk yang menunjukkan kemampuan dalam memenuhi permintaan atau persyaratan yang ditetapkan customer (stakeholders), baik yang tersurat (dinyatakan dalam kontrak) maupun tersirat.

c. Manual Mutu (MM) adalah dokumen yang menjadi panduan implementasi manajemen mutu.

d. Manajemen adalah kegiatan yang terkoordinasi untuk mengarahkan dan mengendalikan suatu organisasi.

e. Sistem Manajemen Mutu adalah sistem manajemen untuk mengarahkan dan mengendalikan suatu organisasi yang berkaitan dengan mutu.

(5)

menerima atau menggunakan layanan pendidikan. Pelanggan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dapat dibagi menjadi 3 (tiga) bagian, yaitu mahasiswa (learners) atau peserta pelatihan sebagai pelanggan utama; orang tua mahasiswa atau lembaga yang mengirim peserta pelatihan; dan pengguna lulusan.

g. Unit kerja penyelenggara pendidikan adalah Program Studi dan Jurusan atau lembaga selain Program Studi dan Jurusan yang menyelenggarakan layanan pendidikan atau pelatihan.

h. Lembaga pendukung adalah lembaga selain Program Studi dan Jurusan yang mendukung terselenggaranya layanan pendidikan atau pelatihan.

i. Pendidikan Tinggi adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan dan pengembangannya.

j. Pendidikan Profesi adalah pendidikan tinggi setelah pendidikan sarjana yang diselenggarakan bekerjasama dengan organisasi profesi.

k. Dokumen adalah informasi dan media pendukung

l. Borang adalah form isian untuk kelengkapan akreditasi maupun evaluasi

m. Suasana Akademik adalah iklim yang mendukung interaksi antara mahasiswa-dosen-tenaga kependidikan, pakar, dosen tamu, nara sumber, untuk meningkatkan mutu kegiatan akademik, di dalam maupun di luar kelas. Suasana akademik yang baik ditunjukkan dengan perilaku yang mengutamakan kebenaran ilmiah, profesionalisme, kebebasan akademik dan kebebasan mimbar akademik, serta penerapan etika akademik secara konsisten.

n. Produk yang dihasilkan organisasi pendidikan ialah layanan pendidikan dimana dalam prosesnya terjadi peningkatan nilai (creating value).

4. SISTEM MANAJEMEN MUTU

4.1. Sekilas Tentang Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

1. Pada tanggal 14 Januari 1974, Sekolah Tinggi Kedokteran Malang resmi bergabung dengan Universitas Brawijaya yang berstatus perguruan tinggi negeri dan berganti nama menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Pada saat ini, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FKUB) telah di Akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi (BAN-PT) dan mendapatkan nilai A dengan No.003/BAN-PT/Ak-XI/S1/2008. Saat ini, FKUB telah mampu melaksanakan pendidikan tingkat sarjana (S-1), Profesi, magister (S-2), doktor (S-3), dan spesialis 1 (SP1). Pendidikan tingkat sarjana (S1) yang telah dibuka antara lain : Pendidikan Dokter, Ilmu Keperawatan, Ilmu Gizi, Pendidikan Dokter Gigi, Pendidikan Bidan, dan Farmasi. Pendidikan tingkat magister (S2) yang telah dibuka adalah : Magister Biomedik, dan Magister Manajemen Rumah Sakit. Pendidikan tingkat Doktor (S3) yang telah dibuka adalah Ilmu Kedokteran. Sedangkan program spesialis (SP1) yang telah dibuka saat ini berjumlah 15 program spesialis, antara lain : Ilmu Bedah Umum, Ilmu Penyakit Dalam, Ilmu Penyakit Paru, Obstetri dan Ginekologi, Patologi Klinik, Ilmu Kesehatan Mata, Ilmu Penyakit THT, Emergency Medicine, Ilmu Kesehatan Anak, Radiologi, Orthopaedi & Traumatologi, Ilmu Penyakit Syaraf, Ilmu Peyakit Jantung & Pembuluh Darah, Anasthesiologi & Reanimasi dan Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin. Selengkapnya mengacu pada dokumen Pedoman Pendidikan 0080002000

2. Spesifikasi dan Kompetensi Lulusan yang dihasilkan sesuai dengan Jurusan atau Program Studi masing-masing di Lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

(6)

Program Studi/ Jurusan (S1, S2, S3, Sp1)

Juml.Mhs TA

2010/2011

Juml. Alumni

Pendidikan dokter (S1) 1321 3926

Ilmu Keperawatan (S1) 601 823

Ilmu Gizi (S1) 466 385

Pendidikan Dokter Gigi (S1) 250 Belum ada

Farmasi (S1) 115 Belum ada

Kebidanan (S1) 153 Belum ada

Biomedik (S2) 59 126

MMRS (S2) 56 68

Pendidikan Dokter Spesialis (Sp1) 372 236

Ilmu Kedokteran (S3) 47 37

4.2. Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

1. Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Gambar 1: Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Keterangan:

RS : Rumah Sakit

PD I : Pembantu Dekan Bidang Akademik

PD II : Pembantu Dekan Bidang Personalia dan Keuangan

PD III : Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan

MEU : Medical Education Unit

KEP : Komisi Etik dan Penelitian UPP : Unit Pengembangan Penelitian TIK : Tehnologi Informasi dan Komunikasi UPPM : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat SPI : Satuan Pengandali Intern

Ked : Kedokteran

Kep : Keperawatan

(7)

Keb : Kebidanan

Farm : Farmasi

S2 Biomed : S2 Biomedik

S2 MMRS : S2 Magister Manajemen Rumah Sakit S3 IKed : S3 Ilmu Kedokteran

PPDS : Program Pendidikan Dokter Spesialis

Untuk melaksanakan jaminan mutu akademik di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, maka dibentuk struktur organisasi Gugus Jaminan Mutu (GJM) yang anggotanya mewakili masing-masing Program Studi/ Jurusan.

2. Struktur Organisasi Gugus Jaminan Mutu (GJM) Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Gambar 2: Struktur Organisasi Gugus Jaminan Mutu (GJM) Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Tugas Pokok dan Fungsi Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dan Gugus Jaminan Mutu (GJM) dapat dilihat secara rinci pada dokumen Struktur Organisasi dan Tugas Pokok & Fungsi (Tupoksi) Fakultas Kedokteran.

4.3. Visi, Misi dan Tujuan Universitas Brawijaya

(8)

4.4. Proses Utama Sistem Manajemen Mutu di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Sesuai dengan tujuan Manual Mutu dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, maka proses utama Sistem Manajemen Mutunya adalah mengikuti satu siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Brawijaya, seperti ditunjukkan pada Gambar berikut:

Pelaksanaan k ine rja te rhadap tahun lalu.

2. Apa upaya-upaya yang te lah dilakuk an.

Organisasi dan tupoksinya (1) Bisnis proses & dokumen mutu (2)

Standar mutu Nasional BAN PT (7 standar) (3) Standar mutu Internasional (3)

Gambar 3:Siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Brawijaya

Sedangkan proses utama (bisnis proses) dalam penyediaan jasa layanan pendidikan sumber daya manusia di bidang Kedokteran dan Kesehatan digambarkan sebagai berikut:

Pe

(9)

4.5. Sistem Dokumentasi dan Audit

Sistem dokumen di Fakultas Kedokteran mengikuti sistem dokumen yang ada di Universitas, baik jenis dokumen maupun sistem kodifikasinya, lihat Manual Mutu Universitas Brawijaya kode 00000 03000. Demikian pula sistem auditnya, lihat dokumen audit kode 00000 9000.

Dokumen Fakultas Kedokteran terdiri dari:

Tingkat

Dokumen

Kode

Fakultas

Kedokteran

1. Visi dan Misi

2. Rencana Strategis (Renstra)

3. Program Kerja Dekan

4. Pedoman Pendidikan

5. Manual Mutu

6. Standar Mutu (=UB)

7. Manual Prosedur

a. Pengendalian Dokumen dan Rekaman

b. Pengendalian Produk yang Tidak Sesuai

c. Tindakan Korektif dan Pencegahan

8. Instruksi Kerja

9. Dokumen Pendukung

10. Borang-borang

1. 10800 01000 2. 00800 02000 3. 00800 01000 4. 00800 02000 5. 00800 03000 6. 00000 04000 7. 00800 04000 00800 04001 00800 04002 00800 04003 8. 00800 05000 9. 00800 06000 10. 00800 07000

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN

5.1 Komitmen Manajemen

Dalam rangka menjamin mutu pelayanan pendidikan dalam menyediakan sumber daya manusia di bidang Kedokteran dan Kesehatan, maka Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya berkomitmen untuk menjalankan sistem Penjaminan Mutu secara sungguh-sungguh dengan jalan:

1. Mengangkat Ketua Jurusan Pendidikan Dokter sebagai Manajer Representative (MR) dalam menjalankan manajemen mutu sehari-hari. Dalam rangka membantu MR, menunjuk tim Gugus Jaminan Mutu (GJM) di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

2. Membudayakan sistem mutu di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dengan cara mensosialisasikan kepada dosen, karyawan, laboran, mahasiwa dan pelanggan yang berkaitan.

3. Berkoordinasi secara rutin dengan MR dan tim GJM dalam implementasi Sistem Penjaminan Mutu.

4. Menyiapkan segala sumber daya dalam mendukung implementasi Sistem Penjaminan Mutu.

(10)

5.2 Kepuasan Pelanggan

Selain untuk mencapai visi dan misi, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya akan memberikan pelayanan pendidikan kepada pelanggan terutama mahasiswa dengan motto: RESIK (Responsif, Efektif & Efisien, Suportif, Inovatif dan Komitmen).

Kepuasan mahasiswa dilakukan dengan:

1. Setiap mahasiswa mendapatkan dosen pendamping konsultasi (dosen wali) atau dosen Pembimbing Akademik (PA).

2. Setiap mahasiswa yang berprestasi dan kurang mampu akan diusahakan mendapatkan beasiswa melalui prosedur yang berlaku.

3. Dalam proses belajar mengajar disiapkan sarana parasana sesuai dengan standar Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

4. Setiap akhir semester diedarkan borang kepuasan mahasiswa terhadap layanan pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Selain itu akan mematuhi Manual Prosedur (MP) Kepuasan Pelanggan yang telah ada di Universitas (MP Penyampaian Keluhan Pelanggan dan MP Penanganan Keluhan pelanggan).

5.3 Kebijakan Mutu

Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya mempunyai kebijakan mutu sebagai berikut:

Fakultas Kedokteran akan melaksanakan proses belajar mengajar dalam rangka menyediakan sumber daya manusia dibidang Kedokteran dan Kesehatan yang bisa diterima oleh pengguna dengan menjamin mutu lulusan sesuai persyaratan, dengan cara berupaya menjalankan sistem penjaminan mutu secara terus menerus dan peningkatan mutu secara bertahap serta berkelanjutan.

Dalam usaha merealisasikan kebijakan mutu tersebut di atas, dinyatakan dalam Dokumen Manual Mutu Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya kode 00800 03000.

5.4 Perencanaan Sistem Mutu

Perencanaan sistem mutu dimulai dari dokumen Visi dan Misi (10800 01000). Untuk mencapai visi dan misi tersebut, maka disusunlah dokumen Rencana Strategis (Renstra) kode: 10800 02000, Program Kerja (Proker) (kode: 00800 01000), Pedoman Pendidikan (kode: 00800 02000), Manual Mutu (kode: 00800 03000) dan Standar Mutu Fakultas Kedokteran (kode: 00000 04000 dan atau Sasaran Mutu (Quality Objective), Manual Prosedur (MP) dan dokumen pendukung lainnya. Strandar Mutu Fakultas Kedokteran disusun berdasarkan standar Badan Akreditasi Nasional perguruan Tinggi (BAN-PT), dengan maksud agar memperlancar persiapan Fakultas Kedokteran dalam menghadapi akreditasi yang akan datang.

Sasaran Mutu Fakultas Kedokteran mengikuti Sasaran Mutu yang telah ditetapkan oleh Universitas:

1. Menjamin bahwa akreditasi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya mendapatkan nilai A.

2. Memastikan bahwa kepatuhan terhadap setiap Audit Internal Mutu (AIM) minimal adalah 80 %.

3. Menjamin bahwa pada tahun 2011 persiapan untuk sertifikasi ISO 9001:2008 telah mencapai 80 %.

(11)

5.5 Tanggung Jawab, Wewenang dan Komunikasi

Sesuai struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi Fakultas Kedokteran (lihat sub bab 4.2), maka tanggung jawab dan wewenang masing-masing orang telah ditetapkan secara rinci dan jelas. Selain itu dalam menjalankan sistem penjaminan mutu di tingkat Fakultas telah diangkat Pembantu Dekan I sebagai Manajer Representative (MR) yang mempunyai tanggung jawab dan wewenang mewakili Dekan dalam menjalankan kegiatan penjaminan mutu sehari-hari dengan dibantu oleh Gugus Jaminan Mutu (GJM).

Komunikasi antara Dekan, MR dan tim GJM dilakukan secara berkala sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan komunikasi dengan stakeholders (pelanggan) dilakukan melalui papan pengumuman, surat undangan maupun website, sesekali dilakukan pertemuan tatap muka.

5.6 Tinjauan manajemen

Tinjauan manajemen dilakukan setelah selesai dilakukan Audit Internal Mutu (AIM) dengan cara mengadakan pertemuan antara Dekan, MR dan tim GJM, dalam rangka melihat, mengevaluasi hasil AIM dan memperbaiki jika ada kekurangan dan mencegah serta meningkatkan mutu jika hasil AIM sangat baik. Selain itu juga mengevaluasi sasaran mutu yang telah ditetapkan.

Hasil tinjauan manajemen akan disampaikan kepada semua dosen dan staf pendukung akademik pada saat rapat rutin Fakultas.

6. Pengelolaan Sumber Daya

6.1 Penyediaan Sumber Daya

Fakultas Kedokteran akan menjamin, bahwa sumber daya yang dibutuhkan untuk mendukung proses utama (bisnis proses) dalam penyediaan jasa layanan pendidikan sumber daya manusia di bidang Kedokteran dan Kesehatan tersedia sesuai kebutuhan, sehingga pelaksanaan sistem penjaminan mutu dapat berjalan dengan baik. Visi Misi dapat tercapai dan kepuasan pelanggan bisa terpenuhi.

6.2 Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia yang tersedia di Fakultas Kedokteran dapat dilihat pada dokumen pendukung Kode: 00800 06000

1. Jumlah Dosen

Kriteria Dosen Jumlah (tahun 2010)

Guru Besar Dosen S3 Dosen S2

Dosen yang mendapatkan sertifikasi Dosen

13 37 78 91

2. Dalam usaha pemenuhan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan, maka Fakultas Kedokteran juga mengajukan usulan kepada Universitas terkait dengan perekrutan dan pengelolaan sumber daya manusia seperti tugas belajar dan mengikutsertakan staf di dalam pelatihan. Hal ini sesuai dengan permintaan dalam dokumen Standar Mutu Fakultas kode: 00000 04000 pada standar 4: Sumber

Daya Manusia.

(12)

6.3 Sarana Prasarana dan Lingkungan Kerja

Dokumen Pendukung kode: 00800 06000 sesuai dengan permintaan dalam dokumen Standar Mutu Fakultas kode: 00000 04000 pada standar 6: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Serta Sistem Informasi dan standar 5 sub standar Suasana Akademik.

Fakultas Kedokteran memiliki standar mutu sarana dan prasarana kegiatan akademik meliputi kondisi ruangan (

in door

atau

out door

), alat bantu mengajar, peralatan kelas dan laboratorium, pustaka dan akses sistem informasi. Dalam hal sistem informasi, Fakultas Kedokteran telah memiliki Sistem Informasi Akademik (SIAKAD). SIAKAD tersebut telah disosialisasikan kepada civitas akademika. SIAKAD Fakultas Kedokteran dapat diakses melalui jaringan internet oleh semua pemangku kepentingan. Fakultas Kedokteran memonitor keluhan (

complaint)

terkait dengan SIAKAD melalui tim TIK. Dalam rangka keberlanjutan penggunaan SIAKAD (memperbaiki data, merawat sistem dan memasukkan data) dan

WEBSITE dengan

operator khusus.

6.4. Lingkungan Kampus dan Suasana Akademik

Dokumen Pendukung kode: 00800 06000 sesuai dengan permintaan dalam dokumen Standar Mutu Fakultas kode: 00000 04000 pada standar 5 sub standar Suasana Akademik.

Fakultas Kedokteran menggunakan aspek yang distandarisasi meliputi efektifitas program bimbingan, konseling, bantuan konsultasi bagi mahasiswa, komunikasi dua arah, partisipasi aktif mahasiswa terhadap akademik maupun kehidupan sosialnya dengan cara diadakan pertemuan penasehat akademik-mahasiswa untuk konsultasi akademik (bimbingan konseling) dilakukan setiap menjelang awal semester. Selain itu, semua dosen mendapatkan ruang untuk tempat pelayanan akademik. Fakultas juga menyediakan komputer dan fasilitas internet serta hotspot bagi kegiatan dosen, karyawan dan mahasiswa.

7. Realisasi Layanan Pendidikan

7.1. Perencanaan Program Layanan Pendidikan

Perencanaan dokumen dan layanan pendidikan lihat dokumen Pedoman Pendidikan Fakultas Kedokteran (0080002000)

7.2. Proses Terkait Mahasiswa

Proses terkait mahasiswa lihat dokumen Pedoman Pendidikan Fakultas Kedokteran (0080002000)

7.3. Desain dan Pengembangan Kurikulum

Desain dan Pengembangan Kurikulum lihat dokumen Pedoman Pendidikan Fakultas Kedokteran (0080002000)

7.4. Pembelian

Dalam hal pembelian atau pengadaan barang Fakultas Kedokteran mempunyai tim pengadaan barang dan mengacu pada ketentuan Universitas sesuai dengan peraturan pemerintah.

7.5. Ketentuan Layanan Pendidikan

Ketentuan layanan pendidikan lihat dokumen Pedoman Pendidikan Fakultas Kedokteran (0080002000)

7.6. Pengendalian Alat Pemantauan Dan Pengukuran

Dibuat di dalam dokumen Manual Prosedur: Pengendalian Alat Pemantauan Dan Pengukuran Layanan Pendidikan kode: 00800 04000

8. PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN MUTU

8.1 Panduan umum

(13)

8.2 Pemantauan dan pengukuran

8.2.1 Kepuasan pelanggan

Fakultas menetapkan persepsi mahasiswa tentang tingkat dimana layanan yang diberikan memenuhi harapan. Data tren kepuasan pelanggan didukung oleh bukti obyektif. Fakultas mendiskusikan dengan pelanggan lewat program studi masing-masing tentang persepsi kepuasannya.

8.2.2. Audit Internal

Fakultas melaksanakan audit Internal berdasarkan program audit internal untuk menilai kinerja sistem manajemen mutu dan PBM. Fakultas mendokumentasikan laporan akhir audit internal. Umpan balik dari hasil audit digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan untuk tindakan korektif dan pencegahan serta untuk menyusun program selanjutnya.

8.2.3. Pemantauan dan Pengukuran Proses Pencapaian Visi dan Misi serta Pencapaian Standar dan Sasaran Mutu

8.2.4.Pemantauan dan pengukuran Kepuasan Pelanggan

Dokumen Manual Prosedur AIM dan Manual Prosedur Kepuasan Pelanggan mengacu pada dokumen Universitas.

8.3. Analisis Data

Dilakukan berdasarkan hasil 8.2. dan disampaikan pada rapat rutin Fakultas.

8.4. Perbaikan

Gambar

Gambar 3:Siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Brawijaya

Referensi

Dokumen terkait

Diantara sifat-sifat muslim yang dicintai oleh orang-orang shalih di muka bumi ini, diantaranya ia mencintai mereka karena Allah, berakhlak kepada manusia dengan

Sesuai Renstra 2020-2024 dan arah pengembangan Balai Diklat di lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri, Kementerian Perindustrian maka Balai

Akan tetapi pada bahasan ini akan dijelaskan de…nisi invers fungsi distribusi yang "biasa" dipakai, yaitu dengan memakai sifat fungsi distribusi kumulatif yang tidak turun

Tapi pada Gambar 1 terlihat, pada pemanasan minyak kedelai setelah suhu 100 o C angka peroksida pada minyak kedelai yang menggunakan ekstrak biji andaliman lebih kecil daripada

17 Nasr dalam menanggapi masalah di dunia barat, ia menggagas sebuah pembaruan yang ia sebut Tradisionalisme Islam (TI atau “Islam Tradisional”) di sisi lain Nasr berharap

Kampung Malang adalah kampung yang unik dengan karakteristik yang khas yaitu adanya bangunan kuno yang berarsitektur jawa dan cina, adanya legenda atau cerita rakyat yang

Menurut materi paparan publik perseroan, target pendapatan untuk tahun 2018 mencapai Rp24 miliar dengan laba kotor mencapai Rp7,15 miliar sedangkan laba usaha

Dari hasil analisis gizi hijauan yang dilaku- kan pada ketiga jenis hijauan, maka yang mem- punyai nilai penting lebih tinggi dan disukai rusa adalah rumput pait, dom-doman, dan