• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGOBATAN SENDIRI PADA PASIEN RAWAT JALAN PUSKESMAS DI DELAPAN KABUPATEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGOBATAN SENDIRI PADA PASIEN RAWAT JALAN PUSKESMAS DI DELAPAN KABUPATEN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)

Gambar

Tabel 1. Propori pasien rawat jalan puskesmas yang sebelumnya melakukan pengobatan sendiri menurut kabupaten, 2002
Tabel 3. Proporsi pasien rawat jalan puskesmas yang sebelumnya melakukan pengobatan sendiri menurut karakteristiknya, 2002
Tabel 4. Pola pengobatan sendiri yang sebelumnya dilakukan oleh pasien rawat jalan puskesmas, 2002
Tabel 5 . Proporsi pasien rawat jalan puskesmas melakukan pengobatan sendiri menurut alasannya, 2002

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil analisis bab III dapat disimpulkan bentuk-bentuk kecemasan apa saja yang terdapat dalam cerpen Perempuan Kedua. Berikut ini hasil analisisnya: Cemas akibat melihat

meminta maaf kepada masyarakat. Kejadian ini menjadi evaluasi agar kedepan bisa detail, tentang kesepakatan di technical meeting atau regulasi yang ada sehingga

5) Lakukan pemodelan mean menggunakan model ARIMA yang dimulai dengan identifikasi model mengunakan plot ACF/ PACF, estimasi parameter, validasi parameter, dan

Dari penelitian terlihat jika pengaruh APYDM terhadap ROA adalah 0,101 jadi hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori, Ketidak sesuaian

 penggunaan bahasa bahasa baku. Pelajar Pelajar atau atau masyarakat masyarakat sering sering kali kali tidak tidak memperhatikan memperhatikan apakah apakah

Pada gambar 2.11 (a) adalah komponen-komponen yang akan digunakan untuk membaca data, yaitu dua TextField untuk membaca nama dan alamat, dua RadioButton untuk membaca

&iharapkan dengan adanya program kerja unit akan berpengaruh pada kualitas pemberian asuhan keperawatan dan sumber dayanya dimana terdapat kemajuan yang signifikan dari waktu

Di sisi lain, untuk wilayah Kota Denpasar dan daerah selatan dari Kabupaten Badung dan Kabupaten Gianyar (sekarang disebut sebagai wilayah Metropolitan Denpasar) dimana para