• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul Jaringan Komputer (3KA14)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Modul Jaringan Komputer (3KA14)"

Copied!
153
0
0

Teks penuh

(1)

DASAR

KELAS : 3 KA 14

(2)

BAB 1

DASAR NETWORKING

& MODEL – MODEL REFERENSI

Nama Kelompok 1 :

1. Achmad Fadillah 2. Alief Fajar

3. Rizki Fathurrahman

4. Muhammad Azhar Ramadan 5. Prita Purnamasari

Sub-Pokok Bahasan :  Struktur Jaringan  Tipe Jaringan  Protokol

 Model referensi OSI  Model referensi TCP/IP

Referensi :

- http://wahyukr.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/ 9619/jarkom.pdf

- http://bse.kemdikbud.go.id/download/fullbook/ 20140915215378

- http://mujahidin.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/ 32777/2/Model-Referensi.17.pdf

- http://reza_chan.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/ 24313/Jaringan+Komputer-Minggu+2.pdf

(3)

- http://ilmukomputer.org/

1.1 Struktur Jaringan

A. Jaringan Komputer/Computer Networking

- Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan komputer yang dihubungkan agar dapat saling berkomunikasi dengan tujuan membagi sumber daya (seperti fle dan printer).

- Agar jaringan dapat berfungsi, dibutuhkan layanan-layanan yang dapat mengatur pembagian sumber daya.

- Dibutuhkan aturan-aturan (protocols) yang mengatur komunikasi dan layanan-layanan secara umum untuk seluruh sistem jaringan

B. 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination)

(4)

C. Topologi/Bentuk Jaringan

Topologi jaringan dalam telekomunikasi adalah suatu cara menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan telekomunikasi, jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan komunikasi. Untuk itu maka perlu dicermati kelebihan/keuntungan dan kekurangan/kerugian dari masing ‐ masing topologi berdasarkan karakteristiknya

Jenis Topologi :

1. Topologi BUS 2. Topologi Star 3. Topologi Ring 4. Topologi Mesh

5. Topologi Peer to Peer

1. Topologi BUS

Gambar 1.2

(5)

• Node – node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator.

• Sangat sederhana dalam instalasi • Sangat ekonomis dalam biaya.

• Paket ‐paket data saling bersimpangan pada suatu kabel

• Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan adalah Tconnector pada setiap ethernet card.

• Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.

Keuntungan

• Topologi yang sederhana

• Kabel yang digunakan sedikit untuk menghubungkan komputer‐komputer atau peralatan‐peralatan yang lain

• Biayanya lebih murah dibandingkan dengan susunan pengkabelan yang lain.

• Cukup mudah apabila kita ingin memperluas jaringan pada topologi bus.

Kerugian

• Trafic (lalu lintas) yang padat akan sangat memperlambat bus.

(6)

dikirimkan, dan kebanyakan akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar.

• Sangat sulit untuk melakukan troubleshoot pada bus.

• Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain.

2. Topologi Star

Gambar 1.3

Karakteristik

• Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (HUB)

• Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator (HUB) kemudian di broadcast keseluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun. • Sangat mudah dikembangkan

(7)

jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut. • Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.

Keuntungan

• Cukup mudah untuk mengubah dan menambah komputer ke dalam jaringan yang menggunakan topologi star tanpa mengganggu aktvitas jaringan yang sedang berlangsung.

• Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka computer tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star.

• Kita dapat menggunakan beberapa tipe kabel di dalam jaringan yang sama dengan hub yang dapat mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.

Kerugian

• Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada hub. Jika hub pusat mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan akan gagal untuk beroperasi.

• Membutuhkan lebih banyak kabel karena semua kabel jaringan harus ditarik ke satu central point, jadi lebih banyak membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan yang lain.

• Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada hub.

• Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja lebih lambat

(8)

Gambar 1.4 Karakt e ristik

• Node‐node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti lingkaran. • Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi bus.

• Paket‐paket data dapat mengalir dalam satu arah (kekiri atau kekanan) sehingga collision dapat dihindarkan.

• Problem yang dihadapi sama dengan topologi bus, yaitu: jika salah satu node rusak maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut. • Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel UTP atau Patch Cable (IBM tipe 6).

Keuntungan

• Data mengalir dalam satu arah sehingga terjadinya collision dapat dihindarkan.

• Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server.

(9)

Kerugian

• Apabila ada satu komputer dalam ring yang gagal berfungsi,

maka akan mempengaruhi keseluruhan jaringan. • Menambah atau mengurangi computer akan mengacaukan

jaringan.

• Sulit untuk melakukan konfgurasi ulang.

4. Topologi Mesh

Merupakan topologi yang didesain dalam hal pemilihan rute jaringan yang banyak. Dalam topologi mesh terdapat banyak rute yang berfungsi sebagai jalur backup pada saat jalur yang lain sedang dalam keadaan down.

Gambar 1.5

Keuntungan

 Jalur pengiriman data yang digunakan cukup banyak.

 Tidak berebut jalur pada saat proses pengiriman data.

(10)

 Teknik security yang baik pada topologi ini.

 Mempunyai jalur cadangan untuk dilewati beberapa paket data.

Kerugian

 Saat proses instlasi sangat membutuhkan banyak kabel karena jalur yang digunakan sangat banyak.

 Menjadikan tempat instalasi sangat sempit dan terkesan tidak rapi.

 Proses instalasi jaringan yang cukup rumit karena harus menyambungkan jalur satu per satu antar PC komputer.

 Memakan biaya instalasi yang mahal karena membutuhkan banyak kabel.

5. Topologi Peer to Peer

(11)

Gambar 1.6

Keuntungan

 Bandwidth yang sangat besar

 Instalasi yang cukup mudah

 Tidak memakan biaya yang mahal

 Masing - masing PC dapat berperan sebagai client maupun server.

K

ekurangan

 Segi keamanan sangat kurang.

 Sulit dikembangkan untuk kebutuhan kedepannya

1.2 Tipe Jaringan

Ada 3 tipe jaringan yang biasa digunakan: 1. LAN (LOCAL AREA NETWORK)

(12)

Gambar 2.1 :

(Sumber: http://allabttech.com/wp-content/uploads/2015/01/Local-Area-Network-or-LAN.jpg)

Keuntungan dari Local Area Network:

- Pertukaran fle dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing)

- Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing)

- Relatif lebih murah

- File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di control

- Proses Backup data menjadi lebih mudah dan cepat - Resiko kehilangan data oleh virus computer menjadi

sangat kecil sekali.

2. MAN (Metropolitan Area Network)

(13)

(Lammle,2005,p674) atau keterhubungan komputer dalam lingkup satu kota.

Gambar 2.2 : (sumber:

http://kundang.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/99/2013/07/man.jpg)

3. WAN (Wide Area Network)

(14)

Gambar 2.3 : (sumber :

http://1.bp.blogspot.com/-Pue-QQ0kBjM/T7T4c81gH3I/AAAAAAAAACQ/75yfDAsXzsU/ s1600/jaringan.png)

1.3 Protokol

Protokol adalah aturan-aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan, aturan itu termasuk di dalamnya petunjuk yang berlaku bagi caracara atau metode mengakses sebuah jaringan, topologi fsik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data.

Protokol-Protokol yang dikenal adalah sebagai berikut : 1. Ethernet

(15)

jaringan tidak ada aktiftas atau bersih, komputer akan mentransmisikan data, jika ada transmisi lain di dalam kabel, komputer akan menunggu dan akan mencoba kembali transmisi jika jaringan telah bersih. Kadangkala dua buah komputer melakukan transmisi pada saat yang sama, ketika hal ini terjadi, masing-masing komputer akan mundur dan akan menunggu kesempatan secara acak untuk mentransmisikan data kembali. metode ini dikenal dengan Collision, dan tidak akan berpengaruh pada kecepatan transmisi dari jaringan.

2. LocalTalk

LocalTalk adalah sebuh protokol network yang di kembangkan oleh Apple Computer, Inc. untuk mesin-mesin komputer Macintosh . Metode yang digunakan oleh LocalTalk adalah CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with Collision Avoidance). Adapter LocalTalk dan cable twisted pair khusus dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa computer melewati port serial. Sistem Operasi Macintosh memungkinkan koneksi secara jaringan peer-to-peer tanpa membutuhkan tambahan aplikasi khusus.

3. Token Ring

(16)

berikutnya, jika pada persinggahan di salah satu komputer ternyata ada data yang ingin ditransmisikan, token akan mengangkutnya ke tempat dimana data itu ingin ditujukan, token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan diantara masing-masing komputer.

Gambar 3.1:

(Sumber: http://www.ramailham.com/wp-content/uploads/2014/05/protokoltoken-ring.jpg)

Protokol Token Ring membutuhkan model jaringan Star dengan menggunakan kabel twisted pair atau kabel fber optic. Dan dapat melakukan kecepatan transmisi 4 Mbps atau 16 Mbps. Sejalan dengan perkembangan Ethernet, penggunaan Token Ring makin berkurang sampai sekarang.

4. FDDI

(17)

namun jika ada masalah ditemukan akan secara otomatis menggunakan ring yang kedua.

Gambar 3.2 : Protokol FDDI, saat semua stasiun berfungsi normal

Gambar 3.3: Protokol FDDI, saat salah satu stasiun down

Sebuah keuntungan dari FDDI adalah kecepatan dengan menggunakan fber optic cable pada kecepatan 100 Mbps.

(18)

ATM adalah singkatan dari Asynchronous Transfer Mode (ATM) yaitu sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih. ATM mentransmisikan data ke dalam satu paket dimana pada protokol yang lain mentransfer pada besar-kecilnya paket. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM bekerja pada model topologi Bintang, dengan menggunakan Kabel fber optic ataupun kabel twisted pair . ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih LAN. ATM juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.

Kesimpulan untuk Protokol :

1.4 Model Referensi OSI

(19)

- Dibuat oleh International Standard Organization untuk memberikan model umum pada jaringan komunikasi data

- Terdiri dari 7 layer:

o Physical layer

o Data link layer

o Network layer

o Transport layer

o Session layer

o Presentation layer

o Application layer

o

Gambar 4.1 : Model OSI

(20)

- Rangkaian protokol komunikasi untuk menghubungkan komputer atau server pada internet. - Arsitektur protokol yang digunakan oleh Internet dan

jaringan komersial lainnya - Terdiri dari 4 layer:

o Network Access/Data Link layer

o Internet/Network layer

o Transport layer

o Application layer

Gambar 5.1 : Model Referensi TCP/IP

Hubungan antara Model OSI dan Model TCP/IP

Gambar 5.2 : Hubungan antara Model Referensi Osi dan Model Referensi TCP/IP

(21)

merngimplemenasikan arsitektur berlapis yang terdiri atas empat lapis, diantaranya adalah :

1. Protokol lapisan aplikasi : bertanggung jawab untuk menyediakan akses kepada aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP.

2. Protokol lapisan antar-host : berguna untuk membuat komunikasi menggunakan sesi koneksi yang bersifat connection-oriented atau broadcast yang bersifat connectionless.

3. Protokol lapisan internetwork : bertanggung jawab untuk melakukan pemetaan (routing) dan enkapsulasi paket-paket data jaringan menjadi paket-paket IP.

4. Protokol lapisan antarmuka jaringan : bertanggung jawab untuk meletakkan frame-frame jaringan di atas media jaringan yang digunakan.

1.6 Latihan Soal (25 Pilihan Ganda)

1. Salah satu contoh jaringan komputer adalah:

a. Kulkas c. Keyboard

b. Printer d. Mouse

2. Apa salah satu kerugian dari Topologi Jaringan Bus:

a. Trafii (lalu lintas) yang padat akan memperlambat Bus

b. Label yang digunakan sedikit untuk menghubungkan komputer

c. Node-node dihubungkan secara serial sepanjang kabel dan ditutup kabel terminator

d. Topologi yang sederahan

3. Keuntungan Topologi Star adalah

a. Jumlah terminal terbatas

b. Membutuhkan lebih banyak kabel

(22)

d. Kita dapat menggunakan beberapa tipe kabel didalam jaringan yang sama

4. Karakteristik Topologi Ring adalah:

a. Sangat sederhana dalam layout jenis Topologi Bus

b. Jenis kabel digunakan biasanya jenis UTP

c. Topologi sederhana

d. Lalu lintas yang padat

5. Yang termasuk elemen dasar dalam komunikasi adalah:

a. Sumber pesan c. Tujuan Pesan

b. Saluran/Media Perantara d. Semua jawaban benar

6. LAN kepanjangannya adalah:

a. Local And Network

b. Low Area Network

i. Loial Area Network

d. Local Area New

7. Tipe jaringan yang mencakup antar wilayah dalam satu provinsi adalah:

a. LAN i. MAN

b. WAN d. Internet

8. Aturan-aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer di dalam jaringan adalah:

a. Protokol c. WAN

b. LAN d. Kamus

9. Topologi yang jaringan komputernya sederhana adalah:

a. Ring c. Star

(23)

10. Keuntungan yang dimiliki Topologi jaringan Peer to Peer?

a. Segi keamanan sangat kurang

b. Sulit dikembangkan untuk kebutuhan kedepannya

c. Tidak ada

d. Bandwith yang sangat besar

11. Apa kepanjangan dari CSMA?

a. Carrier Sense Multiple Aiiess

b. Courier Sense Multiple Access

c. Courier Sense Map Access

d. Carrier Sense Map Access

12. Diantara pilihan dibawah ini, yang mana yang

bukan dari Protokol:

a. Ethernet c. LocalTalk

b. CSMA d. Token Ring

13. Sebuah protokol network yang dikembangkan oleh Apple Computer, Inc adalah:

a.LoialTalk c. Token Ring

b.FDDI d. Ethernet

14. Dibawah ini yang termasuk layer dari Model Referensi OSI adalah:

a. Physical layer c. Semua salah

b. Data link layer d. Semua benar

15. OSI kepanjangan dari ?

(24)

b. Open Source International

c. Open Search Interconnection

d. Open Sistem International

16. Dibawah ini yang merupakan pernangkat WAN adalah, kecuali...

a. Hub c. Repester

b. Modem d. Bridge

17. Dalam konfgurasi berbagai koneksi komputer yang tersambung dengan internetakan berfungsi sebagai...

a. Client c. Dump

b. Server/gateway d. Router

18. Menurut referensi OSI, layer/lapisan protokol berjumlah...

a. 3 i.7

b. 5 d.6

19. Singkatan dari apakah MAC address...

a. Media aiies iontroling

b. Medium access control address

c. Media accses card address

d.Media address control

20. Yang termasuk topologi secara fsik adalah sebagai berikut, kecuali...

a. BUS/linier c. RING

b. Client-server d. Star/bintang

(25)

b. Topologi d. Geograf

22. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut, kecuali..

a. Berbagi user (brainware)

b. Berbagai saluran komunikasi (internet)

c. Berbagi sata dengan mudah

d. Berbagi pakai perangkat lunak (software)

23. Jaringan komputer yang wilayahnya hanya mencakup antarnegara atau antarbenua disebut jenis jaringan...

a.LAN c.MAN

b.WAN d.Internet

24. Jaringan yang menghubunhkan satu atau lebih titik dalam area geograf yang luas disebut...

a. SAN i. WAN

b. PAN d. LAN

25. Fungsi dasar dari perangkat router sebenarnya adalah sebagai ....

a. Penghubung antara switch

b. Alat untuk menerjemahkan IP address menjadi hostname

c. Alat untuk memberikan IP address

(26)

BAB 2

PHYSICAL LAYER

Nama Kelompok 2 :

1. Danang Ibnu A 2. Fajar Muhammad

3. Mochammad Syarifudin 4. Titin Mulyasih

5. Willy Krisnanda

Sub-Pokok Bahasan :

 Pengertian Physical layer  Media

 Data rate dan bandwidth

Referensi :

- http://id.wikipedia.org/wiki/Lapisan_fsik

- http://www.academia.edu/6282782/Model_Layer_OSI_-7_Lapisan_OSI

- http://www.total.or.id/info.php?kk=Data%20rate

(27)

2.1 Pengertian Lapisan Fisik (Physical Layer)

Lapisan fsik (Physical layer atau PHY Layer) adalah lapisan pertama dalam model referensi jaringan OSI (lapisan ini merupakan lapisan terendah) dari tujuh lapisan lainnya. Lapisan ini mendefnisikan antarmuka dan mekanisme untuk meletakkan bit-bit data di atas media jaringan (kabel, radio, atau cahaya). Data bit dikirim sebagai 1 dan 0. 0 berhubungan dengan sinyal tegangan rendah dan 1 berhubungan dengan sinyal tegangan tinggi. Selain itu, lapisan ini juga mendefnisikan tegangan listrik, arus listrik, modulasi, sinkronisasi antar bit, pengaktifan koneksi dan pemutusannya, dan beberapa karakteristik kelistrikan untuk media transmisi (seperti halnya kabel UTP/STP, kabel koaksial, atau kabel fiber-optic). Protokol-protokol pada level PHY mencakup IEEE 802.3, RS-232C, dan X.21. Repeater, transceiver, kartu jaringan/network interface card (NIC), dan pengabelan beroperasi di dalam lapisan ini.

(28)

Perangkat yang beroperasi di layer ini adalah hub, repeater, network adapter/network interface card, dan host bus adapter (digunakan di storage area network).

Gambar 1. Lapisan Fisik

(29)

Gambar 2 menunjukkan proses perubahan data saat melalui lapisan-lapisan OSI, dimana setiap lapisan memiliki PDU-nya masing-masing. PDU atau Prorocol Data Unit adalah struktur data pada suatu lapisan OSI, sebagai contoh PDU untuk layer 1 adalah bits, PDU untuk layer 3 adalah packet.

Fungsi Layer physical (Layer 1): 1. Memindahkan bit antar devices

2. Spesifkasinya berupa voltase, wire, speed, pin pada kabel

3. Mengirim bit dan menerima bit

4. Berkomunikasi langsung dengan jenis media transmisi 5. Representasi bit ini tergantung dari media dan protocol

yang digunakan

 Menggunakan frekuensi radio

 State transition = perubahan tegangan listrik dari rendah ketinggi dan sebaliknya.

6. Menentukan kebutuhan listrik, mekanis, prosedural dan fungsional, mempertahankan dan menonaktifkan hubungan fsik antarsistem

2.2 Media

Dalam menyusun sebuah jaringan diperlukan media-media dalam menunjang prosesnya. Berikut akan dijelaskan beberapa media yang dibutuhkan untuk menghubungkan komputerkomputer atau membuat sebuah jaringan.

(30)

Kabel adalah media yang berfungsi untuk mentransfer data dalam bentuk biner. Berikut akan dijelaskan beberapa kabel yang umum dipakai dalam dunia jaringan.

a. UTP (Unshielded Twisted Pair)

Gambar 3. Kabel UTP

(31)

b. STP (Shielded Twisted Pair)

Gambar 4. Kabel STP

STP hampir sama dengan UTP tetapi dia memiliki harga yang lebih mahal dibanding UTP sebab terdapat beberapa komponen pelindung yang tidak dimiliki oleh UTP. Komponen pelindung ini berfungsi sebagai pelindung kabel dari medan magnet yang mengganggu atau gangguan fsik lainnya. Untuk kecepatan transmisi dan panjang kabel maksimal sama dengan UTP. Hanya saja STP memiliki konektor yang berbeda yaitu STP connector. STP sudah jarang sekali dipakai sebab jika dibandingkan dengan UTP , STP lebih mahal dan kehandalannya tidak terlalu jauh dengan UTP.

c. Coaxial

(32)

Kabel coax lebih unggul dari kedua kabel di atas dari sisi jarak. Jarak yang dapat ditempuh adalah 500 m. Tetapi memiliki harga yang lebih mahal. Untuk kecepatan transmisi kabel coax memiliki kecepatan transmisi yang sama dengan UTP dan STP yaitu 10-100 Mbps. Konektor yang digunakan adalah BNC.

d. Fiber Optic

Gambar 6. Kabel Fiber Optic

Fiber optic adalah yang paling hebat dari kabel-kabel yang lain. Memiliki kecepatan lebih dari 100 Mbps bahkan sampai Giga bps. Panjang maksimum bisa melebihi 3 Kilometer. Satu satunya kelemahan adalah harga yang mahal.

NIC (Network Interfaie Card)

(33)

NIC adalah hal yang paling penting pada sebuah jaringan. NIC merupakan sebuah kartu yang dimasukkan ke dalam komputer. Fungsi utama NIC adalah membuat frame dan meneruskan signal biner keluar komputer dan meneruskannya ke kabel jaringan. NIC adalah alat yang menentukan apakah frame yang dipakai adalah ethernet , token ring atau yang lainnya.

Hub

Hub adalah alat distribusi pada sebuah jaringan dan dipakai dalam membuat topologi star. Ide membuat Hub berawal dari munculnya alat yang bernama repeater. Repeater berfungsi sebagai penguat signal transfer kabel yang terdiri dari dua port yaitu port masuk atau keluar. Dengan repeater maka sebuah kabel UTP dapat melebihi jarak 100 m yaitu dengan mamasang repeater setiap kelipatan jarak 100 m. Kemudian munculah ide untuk membuat multiport repater yaitu repeater dengan banyak port. Dengan kemampuan ini maka dimungkinkan untuk komputer menghubungkan dirinya dengan komputer lain hanya dengan sebuah kabel yang terhubung ke multiport repeater tersebut dan menciptakan sebuah topologi star. Multiport repeater inilah yang dinamakan dengan Hub. Cara kerja hub : jika sebuah data masuk pada sebuah port hub maka data tersebut akan diteruskan ke semua port secara broadcast. Bayangkan betapa tidak efsiennya cara hub bekerja.

(34)

Switch hampir sama dengan hub bahkan jika kita lihat secara kasat mata maka bentuknyapun tidak jauh berbeda. Fungsinya juga sama dengan hub yaitu sebagai media distributor. Tetapi ada sebuah hal yang membuat switch lebih ajaib dibandingkan hub, yaitu cara kerjanya yang efsien. Ide membuat switch berawal dari munculnya alat yang bernama bridge. Bridge hampir sama dengan repeater yang hanya memiliki 2 buah port tetapi bridge lebih pintar dari repeater. Bridge memiliki fungsi flter berdasarkan MAC address. Setelah itu terciptalah switch yang merupakan multiport bridge. Jadi pada switch jika sebuah data masuk pada sebuah port switch maka dia akan melihat pengenal yang disebut dengan frame. Setelah itu dia akan mengecek alamat tujuan, kemudian dia meneruskan data tersebut hanya pada port tujuan sehingga alur data bisa lebih efsien

2.3 Data Rate dan Bandwith

Data Rate

 Data : Bahan, data, keterangan, catatan, fakta. Fakta, atau bagian dari fakta yang mengandung arti.

 Rate : Tarif dasar, ukuran, kapasitas, kecepatan.

Sehingga Data Rate dapat diartikan sebagai besarnya kapasistas transfer data dalam komunikasi data digital, biasanya dinyatakan dalam bps atau bit per second.

Bandwidth

(35)

Dibawah ini arus informasi memperlihatkan dua analogi yang mungkin membuatnya lebih mudah untuk memvisualisasikan bandwidth pada jaringan. Karena, baik air dan lalu lintas dikatakan mengalir.

Perhatikan analogi berikut:

Bandwidth adalah seperti lebar pipa.

Gambar 8. Lebar pipa besar dan lebar pipa kecil

Samakah Bandwidth dengan kecepatan?

Jawabannya: Bandwidth dengan kecepatan itu berbeda. Mari kita lihat sebagai berikut. Informasi dialirkan melalui berbagai media. Misalnya kita pilih kabel sebagai media. Sehingga informasi dialirkan melalui kabel tersebut. Karena informasi bisa dialirkan melalui kabel, kita bias mengasumsikan kabel ini sebagai pipa tempat informasi disalurkan. Bandwidth seperti diungkapkan di atas adalah kemampuan maksimum dari pipa untuk mengalirkan data dalam waktu satu detik. Sedangkan kecepatan, adalah jarak yang ditempuh dari suatu satuan waktu, misalnya dalam satu detik.

(36)

Provider (ISP) dengan bandwidth 56 kbps. Semakin lebar bandwidth yang ada tentu data yang dilewatkan akan semakin besar.

Saluran ini dibagi menjadi dua, Narrowband (jalur sempit) dan Wideband (jalur lebar).

Maksimun bandwidth dan limit jarak:

2.4 Latihan Soal (25 Pilihan Ganda)

(37)

sangat mudah dalam instalasi. Kabel ini terdiri dari 4 pasang kabel yang dililit disebut kabel...

a. UTP c. Fiber Optic

b. STP d. NIC

2. Hampir sama dengan UTP tetapi dia memiliki harga yang lebih mahal dibanding UTP sebab terdapat beberapa komponen pelindung yang tidak dimiliki oleh UTP. Komponen pelindung ini berfungsi sebagai pelindung kabel dari medan magnet yang mengganggu atau gangguan fsik lainnya disebut kabel...

a. UTP c. STP

b. Fiber Optic ` d. NIC

3. Apa kepanjangan dari NIC?

a. Network Interfaie Card

b. Network Intereractive Card c. Network In Card

d. Network Initial Card

4. Perubahan tegangan listrik dari rendah ke tinggi dan sebaliknya disebut..

a. Volt Transition c. Data

Transition

b. Electric Transition d. State

(38)

5. Lapisan fsik mendefnisikan antarmuka dan mekanisme untuk meletakkan bit-bit data di atas MEDIA JARINGAN. Dalam hal ini yang dimaksud media jaringan adalah...

a. Kabel, Radio, Cahaya

b. Suara, Gelombang, Cahaya

c. Cuaca, Radio, Cahaya

d. Gelombang, Suara, Cahaya

6. Struktur data pada suatu lapisan OSI Adalah

a. PDU(protoiol data unit)

b. NIC (Network Interface Card)

c. HUB

d. Fiber Optic

7. Perangkat yang beroperasi di lapisan fsik dan digunakan di storage area network adalah..

a. Hub

b. Repeater

c. Network adapter/network interface card

d. Host bus adapter

8. Lapisan Fisik disebut juga lapisan..

a. Physiial layer c. Logical layer

(39)

9. Screen Layer Apa singkatan dari OSI ?

a. Open System Intelegent

b. Open System Interionneition

c. Open System Information d.Open System Indiction

10. Sinyal analog untuk membedakan dua keadaan sinyal menggunakan?

a. Amplitudo Modulation (AM)

b. Frequency Modulation (FM) c. Phase Modulation (PM) d. LAN

11. Perbedaan sudut fase dari sinyal analog untuk membedakan dua keadaan dari sinyal digital menggunakan?

a. Amplitudo Modulation (AM) b. Frequency Modulation (FM)

i. Phase Modulation (PM)

d. LAN

12.Frekuensi sinyal analog untuk membedakan dua keadaan sinyal digital menggunakan?

a. Amplitudo Modulation (AM)

b. Frequeniy Modulation (FM)

c. Phase Modulation (PM) d. LAN

(40)

analog yang kemudian akan menggabungkan diri dengan frekuensi pembawan (carrier) disebut?

a. Modem c. Konfenter

b. Injek d. Kabel LAN

14.Transmisi paralel merupakan suatu konektor yang terdiri dari ... bit (ASCII) ditransmisikan secara serentak setiap saat.

a. Satu

b. Satu atau dua

i. Tujuh atau delapan

d. Sembilan atau sepuluh

15.Data berupa sinyal digital langsung dikirim melalui media transmisi satu channel seperti kabel tanpa melalui perubahan apapun disebut metode?

a. Broadband i. Baseband

b. Wif d. Router

16.Fungsi dari Broadband adalah a. Mendeteksi sinyal

b. Membentuk sinyal digital c. Mentransmisikan sinyal digital

d. Mentransmisikan sinyal analog

17.Untuk menghubungkan kabel UTP dengan pc dapat menggunakan konektor…

a. RJ-54 i. RJ-45

(41)

18.kabel yang memiliki kecepatan transfer data yang paling tinggi adalah..

a. UTP i. Fiber optii

b. STP d. Coaxial

19.kabel coaxial menggunakan connector..

a. NIC c. STP

b. BNC d. PTP

20.Terminal pembagi signal data bagi kartu jaringan(Network Card) disebut dengan?

a. Workstation c. Kabel dan konektor

b. Hub/swiith d. Server

21.Yang bukan media penghubung antar computer adalah

a.NIC c.RJ-45

b.HUB d.IDE

22.Yang tidak termasuk pada kabel jaringan adalah

a. STP c. UTP

b. AC line d.coaxial

23.Model OSI menggunakan layer untuk menentukan berbagai macam fungsi dan operasi sistem komunikasi data, layer yang berada pada lapis ke 1 adalah :

a. Transport b. Data link i. Phisiial d. Network

(42)

a. Unguided i. a dan b bena r

b. Guided d. a dan b salah

25.Dibawah ini merupakan contoh dari Unguided, kecuali:

a.Twisted pair c. Propagasi udara

b. Vaccum d. Air laut

BAB 3

DATA LINK LAYER

Nama Kelompok 3 :

1. Avrilidzani Eka Y 2. Bayu Aji S

3. Irvandi Saviqri 4. Riyyo Arif Pratama

Sub-Pokok Bahasan :

 Pengertian Data Link Layer  Media Transmisi data  Flow Control

 Pendeteksi dan Koreksi Kesalahan

Referensi :

- http://aqwam.staf.jak-stik.ac.id/fles/35.-komunkasi-data-dan-jaringan.pdf

- http://staf.uny.ac.id/sites/default/fles/MEDIA %20TRANSMISI%20DATA.pdf

(43)

- http://reza_chan.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/ 25117/Data+LinkLayer-Minggu+4+%26+5.pdf

- http://jokopurn.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/ 32573/Bab4.pdf

- http://syakur.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/9435/ Ethernet.doc

3.1 Pengertian Data Link Layer

Lapisan data-link (data link layer) adalah lapisan kedua dari bawah dalam model OSI, yang dapat melakukan konversi frame-frame jaringan yang berisi data yang dikirimkan menjadi bit-bit mentah agar dapat diproses oleh lapisan fsik. Lapisan ini merupakan lapisan yang akan melakukan transmisi data antara perangkat-perangkat jaringan yang saling berdekatan di dalam sebuah wide area network (WAN), atau antara node di dalam sebuah segmen local area network (LAN) yang sama. Lapisan ini bertanggungjawab dalam membuat frame, fow control, koreksi kesalahan dan pentransmisian ulang terhadap frame yang dianggap gagal. MAC address juga diimplementasikan di dalam lapisan ini. Selain itu, beberapa perangkat seperti Network Interface Card (NIC), switch layer 2 serta bridge jaringan juga beroperasi di sini.

(44)

dan beberapa protokol bahkan tidak memiliki ftur pengecekan kesalahan transmisi (dengan menggunakan checksumming). Pada kasuskasus tersebut, ftur-ftur acknowledgment dan pendeteksian kesalahan harus diimplementasikan pada lapisan yang lebih tinggi, seperti halnya protocol Transmission Control Protocol (TCP) (lapisan transport).

Tugas utama dari data link layer adalah sebagai fasilitas transmisi data mentah dan mentransformasi data tersebut ke saluran yang bebas dari kesalahan transmisi. Sebelum diteruskan ke Network Layer, lapisan data link melaksanakan tugas ini dengan memungkinkan pengirim memecah-mecah data input menjadi sejumlah data frame (biasanyaberjumlah ratusan atau ribuan byte). Kemudian lapisan data link mentransmisikan frame tersebut secara berurutan dan memproses acknowledgement frame yang dikirim kembali oleh penerima. Karena lapisan fsik menerima dan mengirim aliran bit tanpa mengindahkan arti atau arsitektur frame, maka tergantung pada lapisan data-link-lah untuk membuat dan mengenali batasbatas frame itu. Hal ini bisa dilakukan dengan cara membubuhkan bit khusus ke awal dan akhir frame.

(45)

Gambar 2: PDU pada Data Link Layer berupa Frames

Gambar 3 : Data frame

Data Link Layer menyediakan sarana untuk bertukar data melalui sebuah media lokal. Data Link Layer melakukan dua layanan dasar :

 Memungkinkan lapisan atas untuk mengakses media dengan menggunakan teknik seperti framing.

 Mengendalikan bagaimana data ditempatkan pada media dan diterima dari media menggunakan teknik seperti media access control dan error detection.

Ada istilah khusus untuk layer ini, seperti :

(46)

 Node - Layer 2 notasi untuk perangkat jaringan yang terhubung ke media umum

Media / medium (physical) * Physical berarti untuk transfer informasi antara dua node

 Jaringan (physical) ** - Dua atau lebih node yang terhubung ke media umum

3.2 Media Transmisi Data

Media transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadikode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data.

Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data.

Beberapa alat elektronika,

seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.

3.2.1 Ethernet

(47)

RJ-45/Twisted-pair-based 10BASE-T (kanan). Ethernet merupakan jenis skenario perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer yang dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David Boggs di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) pada tahun 1972.

Jenis-jenis Ethernet:

 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Ethernet saja

(standar yang digunakan: 10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF)

 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Ethernet

(standar yang digunakan: 100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX)

 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut

sebagai Gigabit Ethernet (standar yang digunakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT).

 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik. Standar ini belum

banyak diimplementasikan.

3.2.2 Modem

Modem adalah (Modulator Demodulator) yaitu perangkat yang berfungsi mengubah sinyal analog ke sinyal digital atau sebaliknya.

Fungsi Modem diantaranya:

 Untuk menghubungkan komputer/PC ke jaringan internet.

Switih

(48)

penyambung atau concentrator dalam Jaringan komputer.

 Dalam switch biasanya terdapat routing. Routing itu sendiri fungsinya untuk batu loncat sebagai melakukan koneksi dengan komputer lain dalam jaringan LAN (Local Area Network).

NIC

NIC adalah singkatan dari Network Interface Card yaitu sebuah kartu yang fungsinya sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Cara kerja NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan.

Fungsi NIC diantaranya:

 Sebagai media yang pengirimkan data ke komputer yang lain di dalam jaringan.

 Mengontrol data fow diantara komputer & sistem kabel.

(49)

Repeater

Repeater adalah alat jaringan kpmputer yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal yang berasal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat Repeater harus ada 2 (dua) alat, yaitu untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) & untuk menyebarkan lagi sinyal WIFI (accespoint), atau bisa juga sebagai alat penguat sinyal.

Fungsi Repeater diantaranya:

 Untuk mengover daerah-daerah yang sinyanlnya lemah dari Server (pemancar).

 Untuk memperjauh jangkauan sinyal dari Server (pemancar).

 Untuk mempermudah akses sinyal WIFI yang berasal dari Server.

HUB

Hub adalah merupakan sebuah perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga Hub hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung ataupun concentrator saja, serta hanya menguatkan sinyal di kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP). Hub tak mengenal MAC Addressing atau Physical Addressing shingga tidak bisa memilah data yang harus ditransmisikan shingga collision tak bisa dihindari dari penggunaan Hub tersebut.

(50)

 Memfasilitasikan penambahan penghilangan ataupun penambahan workstation.

 Menambah jarak network (bisa berfungsi sebagai repeater).

 Menyediakan/memfasilitasi feksibilitas dengan mensupport interface yang berbeda (Ethernet, Toket ring dan FDDI).

 Menawarkan feature-featur yang fault tolerance (Isolasi Kerusakan).

 Memberikan menegement yang tersentralisasi ( koleksi informasi, diagnostic).

Bridge

Bridge adalah sebuah komponen jaringan komputer yang dapat digunakan untuk memperluas jaringan ataupun membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan-lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat dipakai untuk menggabungkan 2 (dua) buah media jaringan yang berbeda, seperti misalnya antara media kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair) dengan kabel serat optic/dua buah arsitektur jaringan yang berbeda.

Fungsi Bridge diantaranya:

 Bridge berfungsi sebagai pembagi sebuah jaringan sehingga menjadi dua buah jaringan. Bridge dapat mengatur informasi diantara kedua sisi network agar bisa berjalan dengan teratur.

(51)

Access point adalah perangkat yang digunakan sebagai pembuat koneksi wireless pada jaringan komputer.

Fungsi Access point diantaranya:

 Sebagai perangkat jaringan yang berfungsi membuat jaringan komputer tanpa kabel.

3.3 Flow Control

Flow Control adalah suatu teknik untuk memastikan / meyakinkan bahwa suatu stasiun transmisi tidak menumpuk data pada suatu stasiun penerima. Tanpa fow control, bufer dari receiver akan penuh sementara sedang memproses data lama. Karena ketika data diterima, harus dilaksanakan sejumlah proses sebelum bufer dapat dikosongkan dan siap menerima banyak data. acknowledgment sebelum mengirim frame berikutnya. Entity tujuan kemudian dapat menghentikan aliran data dengan tidak memberi acknowledgment.

Untuk blok-blok data yang besar, sumber akan memecah menjadi blok-blok yang lebih kecil dan mentransmisi data dalam beberapa frame. Hal ini dilakukan dengan alasan :

(52)

 Pada suatu multipoint line.

 Ukuran bufer dari receiver akan terbatas.

Efek dari pertambahan delay dan kecepatan transmisi

Misal message panjang yang dikirim sebagai suatu rangkaian frame-frame f1,f2,…,fn, Untuk suatu prosedur

polling, kejadian yang terjadi :

Stasiun S1 mengirim suatu poll dari stasiun S2.

S2 merespon dengan f1.

S1 mengirim suatu acknowledgment.

S2 mengirim f2.

S1 meng-acknowledgment.

S2 mengirim fn.

S1 meng-acknowledgment.

3.4 Pendeteksi dan Koreksi

Error Control

Berfungsi untuk mendeteksi dan memperbaiki error-error yang terjadi dalam transmisi frame-frame. Ada 2 tipe error yang mungkin :

 Frame hilang : suatu frame gagal mencapai sisi yang lain

 Frame rusak : suatu frame tiba tetapi beberapa bit-bit-nya error.

(53)

 Deteksi error, dipakai CRC.

 Positive acknowledgment : tujuan mengembali-kan suatu positif acknowledgment untuk penerimaan yang sukses, frame bebas error.

 Transmisi ulang setelah waktu habis : sumber mentransmisi ulang suatu frame yang belum diakui setelah suatu waktu yang tidak ditentukan.

 Negative acknowledgment dan transmisi ulang : tujuan mengembalikan negative acknowledgment dari frame-frame dimana suatu error dideteksi. Sumber mentransmisi ulang beberapa frame.

Mekanisme ini dinyatakan sebagai Automatic repeat Request (ARQ) yang terdiri dari 3 versi :

 Stop and wait ARQ.

 Go-back-N ARQ.

 Selective-reject ARQ.

Stop and wait ARQ

Stasiun sumber mentransmisi suatu frame tunggal dan kemudian harus menunggu suatu acknowledgment (ACK) dalam periode tertentu. Tidak ada data lain dapat dikirim sampai balasan dari stasiun tujuan tiba pada stasiun sumber. Bila tidak ada balasan maka frame ditransmisi ulang. Bila error dideteksi oleh tujuan, maka frame tersebut dibuang dan mengirim suatu Negative Acknowledgment (NAK), yang menyebabkan sumber mentransmisi ulang frame yang rusak tersebut.

(54)

Termasuk continuous ARQ, suatu stasiun boleh mengirim frame seri yang ditentukan oleh ukuran window, memakai teknik fow control sliding window. Sementara tidak terjadi error, tujuan akan meng-acknowledge (ACK) frame yang masuk seperti biasanya.

Seleitive-rejeit ARQ

Hanya mentransmisi ulang frame-frame bila menerima NAK atau waktu habis.

3.5 Latihan Soal (25 Pilihan Ganda)

1. Ada berapakah layer pada OSI??

a. 11 layer c. 12 layer

b. 7 layer. d. 9 layer

2. Di dalam datalink terdapat pembagian level.ada berapakah pembagian level tersebut???

a. 3 level c. 5 level

b. 4 level d. 2 level

3. Apa fungsi dari Data Link Layer?

a. a.Error deteition Pengalamatan hardware (MAC address) Pembuatan frame

b. b.Menggambarkan fungsi-fungsi dalam komunikasi antara dua buah computer

(55)

d. d.Menambahkan informasi keandalan dan address pada level link.

4. Media Transmisi dapat digolongkan menjadi 2 ,yaitu :

a. Unguided c. Guided

b. a dan b benar d. a dan b salah

5. Di bawah ini merupakan contoh dari Unguided, kecuali :

a. Twisted Pair c. Vaccum

b. Propagasi udara d. Air laut

6. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu transmisi data adalah :

a. Transmitter

b. Receiver

c. Udara

d. Karakteristik media transmisi

7. Device yang mengubah data digital menjadi sinyal analog adalah :

a. Repeater c. Amplifer

b. Modem d. Switch

8. Satuan kecepatan transmisi data adalah

a. Karakter/seiond c. Baut/sec

b. Bit/sec d. Banwidth

(56)

a. 2.4Ghz c. 3.1Ghz

b. 1.9Ghz d. 5.2Ghz

10.Medium transmisi antara stasiun-stasiun ketika suatu prosedur data link control dipakai disebut :

a. Frame Synchronization

b. Flow Control

i. Data Link

d. Addressing

11.Media transmisi yang paling sering digunakan adalah… a. Gelombang radio

b. Twisted pair c. Kabel koaksial

d. Sinyal

12. Tipe frame yang digunakan untuk fow dan error control adalah...

a. Information Frames (I-Frames)

b. Supervisory Frames (S-Frames)

c. Unnumbered Frames (U-Frames)

d. Tidak ada jawaban

13.Tipe frame yang tidak membawa rangkaian nomor-nomor dan tidak mengubah fow dari penomoran I-Frame

a. Unnumbered Frame

(57)

c. Supervisory Frame

d. Information Frame dan Supervisory Frame

14.Jenis skenario perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer adalah.

a. ethernet c. intranet

b. internet d. Semua salah

15.Perangkat, seperti router nirkabel / wireless, yang memungkinkan perangkat nirkabel untuk terhubung ke jaringan adalah pengertian dari...

a. Aiiess Point c. router

b. internet d. Switch

16.Aliran kendali adalah sebenarnya dari bagaimana urutan eksekusi perintah di dalam program yang disebut....

a.Control Flow c.fow control

b. percabangan d.perulangan

17.Teknik-teknik umum untuk error control, sebagai berikut :

a. Deteksi error, dipakai CRC.

b. Positive acknowledgment : tujuan mengembali-kan suatu positif acknowledgment untuk penerimaan yang sukses, frame bebas error.

(58)

d. Jawaban benar semua.

18.suatu teknik untuk memastikan / meyakinkan bahwa suatu stasiun transmisi tidak menumpuk data pada suatu stasiun penerima. Merupakan pengertian dari :

a. Control Flow i. fow iontrol

b. Perulangan d. percabangan

19. Frame - Data Link layer PDU (Protocol Data Unit = Output dari protokol yang berbeda di setiap layer). Merupakan istilah dari :

a. Data Link Layer i. Flow Control

b. Semua Jawaban Benar d. Semua

Jawaban Salah

20. Yang termasuk dalam Media Transmisi data adalah :

a. Modem c. Ethernet

b. Access Point d. Jawaban benar

semua.

21. Hanya mentransmisi ulang frame-frame bila menerima NAK atau waktu habis. Pengertian dari:

a. Stop and wait ARQ b. Go-back-N ARQ.

i. Seleitive-rejeit ARQ.

d. Tidak ada jawaban yang benar.

22. Teknik-teknik umum untuk error control, sebagai berikut :

a. Deteksi error, dipakai CRC

(59)

c. Semua Jawaban Benar

d. Negative acknowledgment dan transmisi ulang

23. Ada 2 tipe error yang mungkin :

a. Frame hilang

b. Frame rusak c. A dan B Salah

d. A dan B Benar

24. Ada berapa jenis kabel yang di gunakan sebagai transmisi data pada jaring?

a.3 b. 5 c. 4 d. 6

25. Hub dan switch mempunyai kecepatan transfer data sampai dengan?

a.100 Mbps c.50 Mbps

(60)

BAB 4

MEDIUM ACCESS CONTROL

Nama Kelompok 7 :

1. Achmad Faisal 2. Arya Santosa 3. Fikri Hartadi

4. Prayoga Adi Utama

5. Rofnus Da Silva Mulawato

Sub-Pokok Bahasan :

 Pengertian Medium Access Control  Channel allocation LAN

 Multiple Access Protokol

Referensi :

- link :

http://viyan.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/26237/5 _Medium-Access-Control.pdf

- http://jutami.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/fles/ 38223/5+-+Medium+Access+Sublayer.pdf

- https://www.google.com/url?

sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&c

(61)

-4.1 Pengertian Media Access Control

Medium Aiiess iontrol

Medium Aiiess Control adalah sebuah metode

untuk mentransmisikan sinyal yang dimiliki oleh node-node yang terhubung ke jaringan tanpa terjadi konfik. Ketika dua komputer meletakkan sinyal di atas media jaringan (sebagai contoh: kabel jaringan) secara simultan (bersamaan), maka kondisi yang disebut sebagai "collision" (tabrakan) akan terjadi yang akan mengakibatkan data yang ditransmisikan akan hilang atau rusak. Solusi untuk masalah ini adalah dengan menyediakan metode akses media jaringan, yang bertindak sebagai "lampu lalu lintas" yang mengizinkan aliran data dalam jaringan atau mencegah adanya aliran data untuk mencegah adanya kondisi collision.

(62)

komunikasi oleh beberapa node yang hendak melakukan transmisi /pengiriman data.

Control atas channel inidimaksudkan agartidak terjadi benturan / tabrakan / collisiondiantara data-data yang dikirimkan olehbeberapa node yang hendak melakukantransmisi.

Jaringan dibagi dalam 2 kategori : 1. Hubungan point to point

2. Hubungan broadcast

Broadiast ihannel sering disebut : 1. Multi access

2. Random Access Channels

Lokal dan Metropolitan Area Network 1. MAC : sangat penting bagi LAN

2. LAN : basis komunikasi LAN umumnya multi access channel

3. WAN : point to point

Karakteristik LAN :

1. Garis tengah tidak lebih dari beberapa km 2. Total data rate beberapa Mb/sekon

3. Dipunyai oleh suatu organisasi

WAN :

1. Terbentang diseluruh daerah/negara 2. Data rate < 1 Mb/s

(63)

4. Umumnya pakai existing public telephone network

MAN : antara WAN dan MAN(Metropolitan Area Network)

1. Meliputi seluruh daerah/kota 2. Menggunakan teknologi LAN

3. Menggunakan kabel TV (CATV) sebagai medium

LAN menarik karena :

1. Menghubungkan beberapa komputer lokal 2. Dapat dikembangkan secara incremental 3. Harga dan performance memadai

4. Reliable (error rate 1000 X lebih rendah dari WAN) 5. Protokol lebih sederhana dan efsien

6. Yang terpenting Berbagi pakai

Alokasi kanal statis pada LAN dan MAN

1. FDM : Frequency Division Multiplexing 2. Bandwidth dibagi menjadi N bagian yang 3. sama dimana tiap pemakai memiliki

4.2 Channel Allocation LAN

(64)

representasi dari pusat frekuensi dimana terjadinya Signal itu jatuh pada kisaran sekitar 15 MHz pada setiap sisi dari pusat frekuensi .Sebagai hasilnya sebuah signal pada standar 802.11b mengalami overlapping dengan beberapa frekuensi channel yang berdekatan sehingga menyebabkan interferensi (juga sering disebut sebagai interferensi channel).Hal ini mengimplikasikan bahwa hanya 3 channel (1,6,11) di Amerika Serikat yang dapat digunakan secara bersamasama tanpa menimbulkan interferensi.

Setiap Access Point (AP) beroperasi pada single administrator- specified channel .Mobile client memindai wireless medium untuk memeriksa dan memilih suatu access point dengan sinyal yang kuat.Kemudian client ini mengasosiasikan dirinya dengan AP dengan menggunakan mekanisme protokol 802.11 dan mulai menggunakan AP ini untuk semua akses internet.Sebagai aturan desain dasar ,semua AP yang dalam jangkauan sesamanya. di alokasikan channel berbeda yang tidak mengalami overlapping.

(65)

mereka. Pertama-tama mereka mengadakan survei tentang radio frequency (RF) dan mengunakan informasi ini untuk memberikan channel secara manual kepada AP.Setelah itu, AP secara kontinu memonitor channel yang telah diberikan kepadanya untuk transmisi data oleh AP yang lain.Jika volum traffic pada channel itu lebih besar daripada threshold maka AP yang pertama mencoba untuk berpindah ke channel yang lebih tidak padat.Kita sebut teknik ini sebagai Least Congested Channel (LCCS).

(66)

Gambar 1.Pengalokasian channel harus didasarkan dari performa user.Area yang tidak diberi arsir menggambarkan radius interferensi dari AP

4.3 Multiple Access Protokol

 Multiple Access Protocol ini diperlukan pada kasus dimana terdapat medium transmisi yang digunakan bersama

 pola akses bersifat broadcast, sebuah frame yang dikirimkan akan diterima oleh semua stasiun

 jika 2 buah frame dikirimkan pada saat bersamaan, akan terjadi konfik/kolisi

 Medium transmisi dapat dialokasikan ke setiap stasiun secara statik, misalnya dengan multiplexing -> tidak efsien

1. Protokol yang pertama ada : Protokol ALOHA Murni (pure) Berslot (slotted) Dikembangkan pertama kali di Univesity of Hawaii tahun 1970-an oleh Norman Abramson berupa Jaringan paket radio ALOHA murni Ide dasar : membiarkan pengguna untuk melakukan transmisi kapan saja bila memiliki data pengirim akan mengetahui frame yang dikirimkan rusak atau tidak setelah 270 mdetik No Sense system.

(67)

hanya t (waktu transmisi sebuah frame), sehingga efsiensi meningkat

(68)

ALOHA

Menggunakan sistem contention (persaingan) Rata-rata frame terkirim per satuan waktu: S = G e-2G dimana : S : mean new frame sent per frame time, menurut poisson G : mean old (retrans) and new frames combined per frame time (poisson) frametime : Jumlah waktu yang diperlukan untuk mentransmisikan frame standard denganpanjang yang tetap = Yaitu panjang frame dibagi bit rate Bila S > 1 : Pengguna menghasilkan frame pada kecepatan yang lebih tinggi dari yang dapat ditangani saluran

(69)

4.4 Latihan Soal (25 Pilihan Ganda)

1. MAC atau Media Accsess Control di OSI Layer ada pada layer….

a. Transport b. Phisical

c. Network d. Data Link

2. Komponen Jaringan yang bekerja pada lapisan 1 OSI adalah a.Transceiver, Recceiver, modem, switch

b.Hub, repeater, modem, NIC

c.Router, Telepon, Bridge, Modem d.Switch, Router, Bridge, Telepon

3. Protokol Telnet digunakan untuk mengakses jarak jauh, adalah berada pada layer :

a. Presentasi c. Aplikasi

b. Network d. Internet

4. Berikut ini adalah protokol-protokol yang bekerja di layer aplikasi adalah kecuali :

a. HTTP c. DNS

b. SMB d. TELNET

5. Apakah yang dilewatkan dan diteruskan oleh router :

a. Paket c. Data

b. Frame d. Segment

6. Protokol pada layer network yang berguna mendapatkan informasi nomor IP dari Ethernet address adalah :

a. HTTP c. ARP

(70)

7. Protokol pada layer transport yang connection oriented

b. Internet d. Data Link MAC

9. Protokol untuk pertukaran mail yaitu :

a. SMTP c. SNMP

b. MINE d. NETBIOS

10. Lapisan Transport bertanggungjawab meneruskan …… Ke lapisan berikutnya

a. Paket c. Bit

b. Segment d. Frame

11. Lapisan yang bertanggungjawab meneruskan paket dari sumber ketujuan adalah

a. Application c. Transport

b. Presentation d. Network

12. ….. dan ……. alat ini menggunakan perangkat keras (MAC Address) untuk menyaring sebuah network.

a. Hub i. Switih, Bridge

b. Router, NIC d. Bridge, NIC

13. Protocol standar yang banyak saat ini adalah…

a.TCP/IP c.Provider

b.Transmisi d.Protocol control

14. Kata lain dari protokol….

a.Bagian c.Inisial

(71)

15. Topologi yang susunan komputer atau prianti lain dalam jaringan yang terbentuk melingkar, menyerupai cincin yang tertutup merupakan jenis tropologi….

a.Bus c.Web

b.Ring d.Pohon

16. Untuk menguji koneksi sebuah computer dalam sebuah jaringan dapat dilakukan dengan perintah ping diikuti…..

a. Nomor komputer c. Nama fle

b. Jumlah komputer d. Alamat IP

17. Alamat IP sebuah computer dalam jaringan di wakili oleh sederetan angka yang oleh…

a. Koma c. Tanda Seru

b.Titik d.Tanda Tanya

18. Dalam data link terdapat pembagian level, ada berapakah pembagian level tersebut ?

a. 2 level c. 5 level

b. 3 level d. 6 level

19. Ada berapakah layer pada OSI?

a. 7 layer c. 20 layer

b. 3 layer d. 30 layer

20. Sebutkan fungsi dari network….

a. Mendefinikasikan ala IP

b. Sebagai antarmuka dengan jaringan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan

c.Mendefnisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, di perbaruhi

atau di hancurkan

d. Menentukan bagai mana bit-bit data di kelompokan 21. MAC/media access control di OSI Layer ada pada

layer ….

a. Pyshical c. Transport

(72)

22. Fungsi layer presentation adalah….

a. Bertanggung jawab terhadap bagaimana data di konversi

b. Menyediakan jasa bagi aplikasi pengguna c. Menjaga koneksi

d. Menyediakan koneksi

23. Lapisan OSI yang berfungsi untuk melakukan proses konversi, kompresi serta enskripsi fle adalah :

a.Apllication c. Network

b.Presentation d. Data link

24. Teks yang berfungsi untuk mengakses fle atau halaman web yang lain disebut….

a. Hyperlink i. Protokol

b. Isp d. url

25. Jaringan yang dapat mencakup sebuah negara disebut ……

a.MAN c.Network

(73)

BAB 5

NETWORK LAYER

Nama Kelompok 4 :

1.Amanda Rizki Ramadhan 2.Dina Kusuma Dewi

3.Jansen Anrico 4. Noviyanto Pratama 5. Roberto Jose Da Luz

Sub-Pokok Bahasan :

 Pengertian Network Layer  Addressing

Referensi :

(74)

- http://www.pintarkomputer.com/2014/10/apa-fungsi-dan- peran-protokol-arp-dalam-jaringan-komputer-networking-berikut-penjelasannya.html

- agry_alfah.staf.gunadarma.ac.id/Downloads/folder/0.8 - robby.c.staf.gunadarma.ac.id/Dwnloads/folder/0.10 - mohiqbalstaf.gunadarma.ac.id/Dwnloads/folder/0.10

5.1 Pengertian Network Layer

Network Layer adalah salah satu dari 7 lapisan OSI (Open System Interconnection), tepatnya berada lapisan ke-3 yang termasuk pada kategori Media Layers.

(75)

selama perjalanan, dan menjaga antrian trafk di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.

Lapisan ini bertanggung jawab untuk melakukan beberapa fungsi berikut :

1. Pengalamatan logis dan melakukan pemetaan ( routing) terhadap paket-paket melalui jaringan. 2. Membuat dan menghapus koneksi dan jalur koneksi

antara dua node di dalam sebuah jaringan.

3. Mentransfer data, membuat dan mengkonfrmasi penerimaan, dan mengeset ulang koneksi.

Lapisan ini bertanggung jawab pada sebuah internetwork dan pengalamatan. Pengalamatan yang dilakukan yaitu pengalamatan logis (logical address) yaitu IP Address dan Device utama pada layer ini adalah Router. Pada sebuah router, ketika sebuah paket diterima di sebuah interface router, alamat IP tujuan akan diperiksa. Jika paket tersebut tidak ditujukan untuk router, maka router akan mencari alamat tujuan jaringan pada tabel routing. Setelah sebuah interface untuk keluar dipilih, paket akan dikirim ke interface tersebut untuk diframe dan dikirim pada jaringan. Jika entri untuk jaringan tujuan tidak ditemukan pada tabel routing, router akan memusnahkan paket tersebut. Jaringan menjelaskan beberapa kumpulan dari piranti terhubung bersama-sama untuk berbagi informasi dan resources dan juga saling berkomunikasi. Secara fsik,jaringan-jaringan di identifkasikan oleh segmen-segmen media transmisi dan juga oleh address-address jaringan.

(76)

1. Subnetting Jaringan

Suatu jaringan yang didefnisikan oleh address jaringannya. Address jaringan dapat mempunyai arti dalam bentuk internal maupun external. Dilihat dari luar jaringan, sebuah address jaringan dapat mengidentifkasikan dalam suatu jaringan dalam satu administrasi. Secara internal, jaringan itu sendiri dapat dibagi kedalam beberapa jaringan, dimana masing-masing mempunyai address jaringannya sendiri-sendiri, hal ini disebut dengan “subnetting”. 2. Subnetting Layer Network

(77)

address jaringan, dan address piranti itu sendiri, walaupun piranti mempunyai address fsik yang sama.

Network Layer juga menyediakan layanan connectionless dan connection-oriented terhadap lapisan trans port yang berada di atasny a. Network Layer juga melakukan fungsinya secara erat dengan Physical Layer (lapisan pertama) dan data-link Layer (lapisan kedua) dalam banyak implementasi protokol dunia nyata.

Pada network layer terdapat dua jenis packet , yakni :

 Packet data , digunakan untuk membawa data milik user dikirimkan melalui jaringan dan protocol yang digunakan untuk mengelola packet data disebut Routed Protocol. Contoh protocol yang tergolong kedalam routed protocol antara lain IP dan IPX.

 Routed Update Packet, digunakan untuk meng-update informasi yang terdapat dalam routing table milik router yang terhubung dengan router lainya. Protocol yang mengelola routing table disebut dengan Routing Protocol. contoh protocol yang tergolong dalam routing protocol antara lain RIP, IGRP, OSPF, dan sebagainya.

Lapisan Jaringan mempunyai fungsi sebagai berikut: 1. Menerjemahkan alamat / address logikal di

jaringan beserta nama ke bentuk address fsik, yaitu menerjemahkan nama komputer menjadi MAC address.

(78)

permasalahan jaringan seperti: packet switching, data congestion, dan routing

3. Jika router tidak dapat mengirimkan frame data dalam ukuran yang dikirim kode sumber, network layer menanganinya dengan memecah data ke dalam unit yang lebih kecil.

4. Pada mesin penerima, network layer akan memadukan ulang data yang dipecah sebelumnya. Berikut adalah beberapa komponen dari lapisan jaringan, yaitu:

a. NIC (Network Interface Card)

NIC (Network Interface Card) adalah peralatan yang langsung berhubungan dengan komputer dan selanjutnya akan di tentukan oleh NIC. NIC adalah contoh perangkat yang bekerja pada layer pertama atau layer physical.

b. Repeater

(79)

c. Hub

Hub merupakan peralatan yang dapat menggandakan frame data yang berasal dari salah satu komputer ke semua port yang ada pada hub tersebut. Hub dipakai pada jaringan topologi star dan bekerja pada layer data link.

d. Bridge

(80)

dilalui paket tersebut. Pemilihan jalur atau rute ini dapat ditentukan secara statik maupun secara dinamis.

 Pengalamatan pada Network Layer

Pegalamatan jaringan membantu router untuk mengidentifkasi jalur-jalur pada network cloud (kumpulan dari jaringan-jaringan dan router yang rumit). Router menggunakan alamat jaringan untuk mengidentifkasi jaringan tujuan yang ingin dicapai oleh sebuah paket data. Pengalamat jaringan dibagi menjadi 2 yaitu alamat network dan alamat host. Alamat network digunakan oleh router untuk menentukan lokasi jaringan tertentu. Alamat Host digunakan untuk menentukan port atau komputer tertentu pada lokasi tersebut. Jadi saat sebuah paket data sampai pada router, router menggunakan alamat network untuk menentukan sebuah lokasi atau jaringan tujuan dari paket data tersebut. Pada saat sampai pada jaringan tujuan, barulah digunakan almat host untuk sampai pada komputer tujuan.

Pengalamatan ini serupa dengan penomoran nomor telpon yang terdiri dari kode area (alamat network) dan nomor telepon (alamat host). Tanpa pengalamatan ini proses routing tidak akan pernah terjadi.

5.2.1 Logical addressing & Physical addressing

(81)

problematika addressing untuk lapisan network bisa mencakup lokal dan antar jaringan atau network. Pada lapisan network ini logical address ditambahkan pada paket yang datang dari lapisan data link.

Alamat logika digunakan untuk menentukan sebuah lokasi jaringan, sedangkan alamat fsik digunakan untuk menentukan device tujuan. Dalam proses routing alamat logika akan selalu tetap tetapi alamat fsik mengganti alamat logika sesuai dengan jaringan yang baru. Alamat fsik adalah alamat MAC (alamat yang sudah terdapat di NIC yang tidak dapat dirubah), sedangkan alamat logika adalah alamat IP.

 Internetworking Protokol 1. IP

Pada layer transport kita mengenal dua jenis protokol TCP dan UDP sebagai protokol komunikasi, pada layer Netwrok, IP adalah satu-satunya protokol layer 3 yang digunakan untuk membawa data user berlalu-lalang melintasi network TCP/IP.

(82)

Alamat-alamat ini disebut alamat IPv4 (IP version 4), atau seringkali hanya disebut IP saja. IPv4 adalah versi IP yang paling banyak digunakan saat ini. IPv6 masih dalam tahap pengembangan dan belum banyak dipakai. Beberapa karakteristik IP antara lain:

- Connectionless – tidak perlu menjalin koneksi

sebelum pengiriman data.

- Best Efoot (Unreliable) – tidak ada ftur-ftur untuk

menjamin data sampai ke tujuan.

- Media Independent – bisa beroperasi pada media apapun yang digunakan pada layer fsik, ethernet, fber optik, maupun wireless.IP mengenkapsulasi segmen/datagram dari layer transport dengan IP Header agar data dapat dikirimkan ke mesin tujuan. Router membaca informasi pada IP Header ini untuk melihat alamat network yang dituju oleh paket tersebut kemudian akan melakukan proses routing berdasarkan alamat network tersebut.

Berikut adalah IP Header yang digunakan dalam proses enkapsulasi layer network.

Ada beberapa felds utama yang perlu kita perhatikan pada IP Header:

- IP Souoce addoess, IP address mesin komputer yang

(83)

- IP Destination addoess, IP address mesin komputer pengirim.

- Time-to-Live(TTL),

- Bilangan biner yang menunjukkan ‘sisa hidup’ sebuah paket. Nilai ini akan selalu dikurangi 1 satuan setiap kali paket melewati sebuah router (hop).

- Ketika nilai TTL mencapai angka = 0, maka paket akan di drop oleh router.

- Mekanisme ini untuk mencegah terjadinya routing loop, sebuah problem routing yang menyebabkan paket terus-menerus berputar dalam network tanpa henti.

- Type-of-Seovice (ToS), Digunakan sebagai mekanisme

Quality-of-Service (QoS) untuk menentukan prioritas setiap paket.

- Pootocol, Menunjukkan tipe protokol apa yang ada pada segmen yang akan dienkapsulasi.

- Foagment Ofset, jika terjadi proses fragmentation pada layer network, maka feld berisi 13 bit ini digunakan untuk mengidentifkasi susunan fragment-fragment paket untuk proses rekonstruksi ulang paket.

Beberapa feld yang lain memiliki peran sebagai berikut:

Gambar

Gambar 1.1 :
Gambar 1.2Karakteristik
 Gambar 1.4Karakt e  ristik
Gambar 1.5Keuntungan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tingginya permintaan pasar akan produk gas membuat perusahaan- perusahaan yang saat ini bergerak dalam industri pemenuhan kebutuhan gas harus mampu menghasilkan

Pokok masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh kebijakan manajemen terhadap solidaritas hubungan kerja antar karyawan dan dimensi mana yang pengaruhnya paling

Upaya-upaya yang perlu diper- siapkan untuk mendukung pengem- bangan budidaya organik pada tanaman obat berimpang antara lain adalah : (1) Penyediaan benih unggul dan bebas

Adverse Drug Reactions (ADR) atau reaksi obat tidak dikehendaki merupakan respon suatu obat yang berbahaya dan tidak diharapkan serta terjadi pada dosis lazim

Analisis Ada/Tidak Adanya Perbedaan Antara Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah Adabiyah

Jika sebaliknya, seorang penulis ingin menggiring pembaca pada satu wilayah baru yang sama sekali asing, di satu sisi ia akan menekankan konsep-konsep dan

Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa pengaruh penggunaan media audiovisual dalam pembelajaran terhadap peningkatan hasil belajar mata pelajaran Pendidikan Agama

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif jenis deskriptif kualitatif .Adapun lokasi penelitiannya di Sirrul Qur’an, Perak yang mengkaji tentang