PRAKTIKUM PRO
TRANSPORTASI
PERTEMUAN 8
MASALAH TRANSPORTASI
DESKRIPSI MODEL
TRANSPORTASI
1 m 2 n 2 1 . . . . . . . . demand�
1�
2�
��
�
�
2�
1�
11�
11
�
���
��DESKRIPSI MODEL
TRANSPORTASI
Dengan :
= besarnya supply di tempat asal i ;
= besarnya demand (permintaan ) di tujuan j ;
= biaya transportasi dari tempat asal i ke tujuan j
= banyaknya produk yang didistribusikan dari tempat
asal i ke tujuan j
TABEL TRANSPORTASI
Tujuan
Asal … …
… … … … . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . … … … … Tujuan
Asal … …
Masalah Transportasi Standar/Seimbang
(
Standar
/
Balanced Transportation Problem
)
Minimasi
Dengan batasan:
; i = 1, 2, …, m
; j = 1, 2, …, n
m i n j ij ijx
c
Z
1 1
Masalah Transportasi Tak Seimbang (1)
Minimasi
Dengan batasan:
; i = 1, 2, …, m
; j = 1, 2, …, n, n+1
j
=
n
+1
adalah tujuan fktif dengan permintaan
dan
m i n j ij ijx
c
Z
1 11
n i j m j ib
a
1 1 i n j ija
x
1 1 j m i ijb
x
10
ijx
i,
j
n i j m j in
a
b
b
1 1 1m
i
Masalah Transportasi Tak
Seimbang (2)
Minimasi
Dengan batasan:
; j
= 1, 2, …,
n
; i
= 1, 2, …,
m+
1
j
=
n
+1
adalah tujuan fktif dengan permintaan
dan
1 1 1 m i n j ij ijx
c
Z
n i j m j ib
a
1 1 i n j ija
x
1 j m i ijb
x
1 10
ijx
i,
j
m j i n i jn
b
a
b
1 1 1n
j
Solusi Layak Awal Model
Transportasi
Ada 3 metode :
1. Metode Pojok Barat Laut (North West Corner)
2. Metode Ongkos Terkecil (Least Cost)
Metode Pojok Barat Laut (North West
Corner)
Langkah-langkah metode North West Corner:
1. Bandingkan antara kebutuhan di tempat tujuan pertama dengan persediaan di tempat asal pertama , dan jika :
– , dan langkah berikutnya bergerak secara horizontal ke kanan ke sel (1,2)
– , dan langkah berikutnya bergerak secara vertikal ke bawah ke sel (2,1) – , dan langkah berikutnya bergerak secara diagonal ke sel (2,2)
2. Hitung sesuai dengan hasil pada langkah 1, proses dilanjutkan dan berakhir pada sel
3. Tentukan nilai fungsi tujuan
Solusi Optimal Model Transportasi
Ada 2 metode:
1. Metode Stepping Stone
Metode Stepping Stone
– Metode ini mendasarkan solusi masalah transportasi dengan
melakukan perbaikan bertingkat dari solusi awal yang telah
disusun.
– Dalam setiap tingkat perbaikan, dipilih satu sel non basis yang
menggantikan sel basis, dimana total biaya transportasi solusi
baru lebih kecil dari total biaya sebelumnya.
– Kriteria pemilihan ialah mencari sel non basis dengan harga
evaluasi paling minimum.
Contoh soal:
Persedian
50 100 100 120
200 300 200 170
100 200 300 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50 100 100
120
200 300 200 170
100 200 300
160
Solusi layak awal dengan Metode North
West Corner
Persedian
50
120 - 100 - 100 120
200
30 140 300 - 200 170
100
- 70 200 90 300 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50
120 - 100 - 100 120
200
30 140 300 - 200 170
100
- 70 200 90 300 160
Solusi layak awal dengan
Metode North West Corner
Diperoleh dengan metode North West Corner solusinya yaitu
Dengan biaya:
Solusi optimal dengan Metode Stepping
Stone
Iterasi 1:
harga evaluasinya yaitu:
Karena paling negatif maka masuk menjadi basis
Jumlah unit yang masuk adalah
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Persedian
50
120 - 100 - 100 120
200
30 140
-
300 200+
-170
100
200 70
+
300
90
-
160Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50
120 - 100 - 100 120
200
30 140
-
300 200+
-170
100
200 70
+
300
90
-
160Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
–
200 x 90 + 200 x 160 = 77000
–
200 x 90 + 200 x 160 = 77000
–
Persedian50
120 - 100 - 100 120
200 30 300 50 200 90 170 100 200 160 300 - 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50
120 - 100 - 100 120
200 30 300 50 200 90 170 100 200 160 300 - 160
Permintaan 150 210 90 450
f
200 x 90 + 200 x 160 = 77000
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Iterasi 2:
Harga evaluasinya yaitu:
Karena paling negatif masuk basis
Jumlah unit yang masuk adalah
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Persedian
-
50 120+
100 -100 - 120 200 30+
300 50
200 90 170 100 200 160 300 - 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
-
50 120+
100 -100 - 120 200 30+
300 50
200 90 170 100 200 160 300 - 160
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Persedian
50
70 50 100 - 100 120
200 80 300 200 90 170 100
- 160 200 - 300 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50
70 50 100 - 100 120
200 80 300 200 90 170 100
- 160 200 - 300 160
Permintaan 150 210 90 450
�
=
�
11�
11+
�
12�
12+
�
21�
21+
�
23�
23+
�
32�
32200 x 90 + 200 x 160 = 74500
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Iterasi 3:
Harga evaluasinya yaitu:
50
Karena paling negatif maka masuk basis
Jumlah unit yang masuk adalah
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Persedian
50 70
-100 50
+
100 - 120 200 80 300 200 90 170
+
100 - 200 160300
- 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50 70
-100 50
+
100 - 120 200 80 300 200 90 170
+
100 - 200 160300
- 160
Solusi optimal dengan Metode
Stepping Stone
Persedian
50
- 120 100 - 100 120
200
80 - 300 90 200 170
100 70 200 90 300 - 160
Permintaan 150 210 90 450
Persedian
50
- 120 100 - 100 120
200
80 - 300 90 200 170
100 70 200 90 300 - 160
Permintaan 150 210 90 450
�
=
�
12�
12+
�
21�
21+
�
23�
23+
�
31�
31+
�
32�
32200 x 90 + 100 x 70 + 200 x 90 = 71000
Solusi optimal dengan metode
Stepping Stone
Iterasi 4:
Harga evaluasinya yaitu:
Sudah tidak ada harga yang negatif maka solusi sudah optimal
Sehingga solusi optimalnya:
–
�
=
�
12�
12+
�
21�
21+
�
23�
23+
�
31�
31+
�
32�
32200 x 90 + 100 x 70 + 200 x 90 = 71000
Latihan
Ada 3 kota tempat penyimpanan beras yaitu 1, 2, dan 3, yang
akan mengirim ke 3 tempat penggilingan beras yang berlokasi
di A, B, dan C. Data persediaan beras dan data permintaan
beras untuk setiap bulannya, serta data biaya pengiriman
dapat dilihat pada tabel berikut :
Tempat Tempat Tempat Persedian
Penyimpana
n 1 $ 6 $ 8 $ 10 150 ton
Penyimpana
n $ 7 $ 11 $ 11 175 ton
Penyimpana
n 3 $ 4 $ 5 $ 12 275 ton
Permintaan 200 ton 100 ton 300 ton Jumlah= 600 ton
Persedian Penyimpana
n 1 $ 6 $ 8 $ 10 150 ton
$ 7 $ 11 $ 11 175 ton
Penyimpana
n 3 $ 4 $ 5 $ 12 275 ton
Permintaan 200 ton 100 ton 300 ton Jumlah= 600 ton
MINGGU DEPAN
(SELASA,25 APRIL