• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hak Cipta dalam pandangan islam (4)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Hak Cipta dalam pandangan islam (4)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Hak Cipta (Copyright) 1) Dasar Hukum

Dasar hukum Hak Cipta adalah Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 2) Pengertian

Hak cipta sebagaimana yang tercantum dalam dasar hukumnya pasal 1 angka 1 adalah “Hak eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan”.

3) Sifat Hak Cipta

Hak ini merupakan Benda bergerak tidak berwujud yang tidak dapat dialihkan secara lisan, melainkan harus secara tertulis, baik dengan maupun tanpa akta notaris.

4) Pengalihan Hak Cipta

Hak Cipta dapat beralih atau dialihkan, baik seluruhnya maupun sebagian karena:  Pewarisan;

 Hibah;  Wakaf;  Wasiat;

 Perjanjian tertulis; atau

 Sebab-sebab lain yang dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan. 5) Ciptaan Yang Dilindungi

Berdasarkan UU Nomor 28 Tahun 2014 Pasal 40 Ayat 1, ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra, yang terdiri atas:

a. buku, pamflet, perwajahan karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lainnya;

b. ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan sejenis lainnya;

c. alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan; d. lagu dan/atau musik dengan atau tanpa teks;

e. drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomim;

f. karya seni rupa dalam segala bentuk seperti lukisan, gambar, ukiran, kaligrafi, seni pahat, patung,atau kolase;

g. karya seni terapan;karya arsitektur; h. peta;

i. karya seni batik atau seni motif lain; j. karya fotografi;

k. Potret;

l. karya sinematografi;

m. terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, basis data, adaptasi, aransemen, modifikasi dan karya lain dari hasil transformasi;

n. terjemahan, adaptasi, aransemen, transformasi, atau modifikasi ekspresi budaya tradisional;

(2)

p. kompilasi ekspresi budaya tradisional selama kompilasi tersebut merupakan karya yang asli;

q. permainan video; dan r. Program Komputer.

6) Hasil karya yang tidak dilindungi Hak Cipta meliputi: a. hasil karya yang belum diwujudkan dalam bentuk nyata;

b. setiap ide, prosedur, sistem, metode, konsep, prinsip, temuan atau data walaupun telah diungkapkan, dinyatakan, digambarkan, dijelaskan, atau digabungkan dalam sebuah Ciptaan; dan

c. alat, Benda, atau produk yang diciptakan hanya untuk menyelesaikan masalah teknis atau yang bentuknya hanya ditujukan untuk kebutuhan fungsional.

7) Tidak ada Hak Cipta atas:

a. hasil rapat terbuka lembaga negara; b. peraturan perundang-undangan;

c. pidato kenegaraan atau pidato pejabat pemerintah; d. putusan pengadilan atau penetapan hakim; dan e. kitab suci atau simbol keagamaan.

8) Perbuatan yang tidak dianggap sebagai pelanggaran Hak Cipta meliputi:

a. Pengumuman, Pendistribusian, Komunikasi, dan/atau Penggandaan lambang negara dan lagu kebangsaan menurut sifatnya yang asli;

b. Pengumuman, Pendistribusian, Komunikasi, dan/atau Penggandaan segala sesuatu yang dilaksanakan oleh atau atas nama pemerintah, kecuali dinyatakan dilindungi oleh peraturan perundang-undangan, pernyataan pada Ciptaan tersebut, atau ketika terhadap Ciptaan tersebut dilakukan Pengumuman, Pendistribusian, Komunikasi, dan/atau Penggandaan;

c. pengambilan berita aktual, baik seluruhnya maupun sebagian dari kantor berita, Lembaga Penyiaran, dan surat kabar atau sumber sejenis lainnya dengan ketentuan sumbernya harus disebutkan secara lengkap; atau

d. pembuatan dan penyebarluasan konten Hak Cipta melalui media teknologi informasi dan komunikasi yang bersifat tidak komersial dan/atau menguntungkan Pencipta atau pihak terkait, atau Pencipta tersebut menyatakan tidak keberatan atas pembuatan dan penyebarluasan tersebut.

e. Penggandaan, Pengumuman, dan/atau Pendistribusian Potret Presiden, Wakil Presiden, mantan Presiden, mantan Wakil Presiden, Pahlawan Nasional, pimpinan lembaga negara, pimpinan kementerian/lembaga pemerintah non kementerian, dan/atau kepala daerah dengan memperhatikan martabat dan kewajaran sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

9) Masa Berlaku Hak Cipta

 Pelindungan Hak Cipta atas Ciptaan:

a. buku, pamflet, dan semua hasil karya tulis lainnya; b. ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan sejenis lainnya;

c. alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan; d. lagu atau musik dengan atau tanpa teks;

(3)

f. karya seni rupa dalam segala bentuk seperti lukisan, gambar, ukiran, kaligrafi, seni pahat, patung, atau kolase;

g. karya arsitektur; h. peta; dan

i. karya seni batik atau seni motif lain,

berlaku selama hidup Pencipta dan terus berlangsung selama 70 (tujuh puluh) tahun setelah Pencipta meninggal dunia, terhitung mulai tanggal 1 Januari tahun berikutnya.

 Pelindungan Hak Cipta atas Ciptaan: a. karya fotografi;

b. Potret;

c. karya sinematografi; d. permainan video; e. Program Komputer; f. perwajahan karya tulis;

g. terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, basis data, adaptasi, aransemen, modifikasi dan karya lain dari hasil transformasi;

h. terjemahan, adaptasi, aransemen, transformasi atau modifikasi ekspresi budaya tradisional;

i. kompilasi Ciptaan atau data, baik dalam format yang dapat dibaca dengan Program Komputer atau media lainnya; dan

j. kompilasi ekspresi budaya tradisional selama kompilasi tersebut merupakan karya yang asli

berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak pertama kali dilakukan Pengumuman.  Pelindungan Hak Cipta atas Ciptaan berupa karya seni terapan berlaku selama 25

(dua puluh lima) tahun sejak pertama kali dilakukan Pengumuman. 10) Pendaftaran Hak Cipta

Hak cipta boleh didaftarkan pada instansi yang berwenang, tetapi pendaftaran tersebut tidak harus dilakukan. Artinya hak cipta yang tidak didaftarkan pun dilindungi oleh undang-undang dan tidak boleh disalahgunakan oleh pihak lain. Hanya saja, dengan pendaftaran/pencatatannya, maka kedudukan pemilik hak cipta semakin kuat dari segi hukum dan pembuktiannya.

11) Sanksi Pelanggaran Hak Cipta

Referensi

Dokumen terkait

Perkara yang perlu dikemukakan semasa lapor diri iaitu buku laporan latihan industri yang telah siap, buku laporan harian, borang prestasi organisasi dan surat pengesahan tamat

Menurut Peraturan Menteri Keuangan Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/05/M.PAN/03/2008 dan SPKN menyebutkan, audit adalah proses identifikasi masalah, analisis,

Akhir dari perdebatan antara kepentingan arkeologi dan kepentingan komersil perusahaan eksplorasi kapal karam adalah kepentingan publik. Kepentingan yang dipergunakan

Berdasarkan pada permasalah dan perkembangan teknologi yang telah dipaparkan, maka muncul ide untuk merancang dan membuat suatu aplikasi Virtual Tour,

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan prestasi belajarsiswa yang mendapat pembelajaran dengan model pembelajaran PjBL lebih

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa pengambilan keputusan adalah suatu proses berpikir dalam menentukan pilihan terbaik untuk menyelesaikan suatu masalah

Aktifitas yang dilakukan BY_KK Ponorogo yaitu dengan mengambil karya fotografi seseorang tanpa izin ataupun kerjasama dengan yang bersangkutan kemudian dijadikan iklan

Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa konstruk pemikiran pendidikan Islam modern Mohammad Hatta adalah mengkoherensikan agama dengan ilmu pengetahuan modern,