• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penggunaan Model Pembelajaran Make A Match untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas V SD Negeri 03 Kalimanggis Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung Semester I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penggunaan Model Pembelajaran Make A Match untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas V SD Negeri 03 Kalimanggis Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung Semester I"

Copied!
180
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Make A Match

Sekolah : SD Negeri 03 Kalimanggis

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : V / II

Alokasi Waktu : 2 x 70 menit (2 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi

Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

II. Kompetensi Dasar

Menjumlahkan dan mengurangkan berbagai bentuk pecahan.

III. Indikator

5.2.1 Pecahan dijelaskan berdasarkan jenisnya.

5.2.2 Penjumlahan pecahan dengan penyebut yang berbeda dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

5.2.3 Cara kerja penyelesaian penjumlahan pecahan dengan penyebut yang berbeda digunakan untuk menemukan hasilnya.

5.2.4 Pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

5.2.5 Cara kerja penyelesaian pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda digunakan untuk menemukan hasilnya.

5.2.6 Penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

(3)

5.2.8 Cara kerja penyelesaian penjumlahan dan pengurangan pecahan terhadap masalah sehari-haridigunakan untuk menemukan hasilnya.

IV. Tujuan Pembelajaran

Melalui model pembelajaran make a match, tanya jawab, mencermati alat peraga model pecahan, kertas lipat beda warna, kertas kartondan alat bantu papan tulis dalam pembelajaran matematika, siswa yang sudah mengenal mengubah pecahan kebentuk persen dan desimal serta sebaliknya, dapat: a. Menjelaskan jenis-jenis pecahan.

b. Menjelaskan cara penjumlahan dengan penyebut pecahan yang berbeda. c. Menemukan hasil dari penjumlahan pecahan dengan penyebut yang

berbeda.

d. Menjelaskan cara pengurangan dengan penyebut pecahan yang berbeda. e. Menemukan hasil dari pengurangan pecahan dengan penyebut yang

berbeda.

f. Menjelaskan cara penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda.

g. Menemukan hasil dari penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda.

h. Menemukan hasil dari penjumlahan dan pengurangan pecahan terhadap masalah sehari-hari.

V. Materi

Materi pokok : Pecahan

Organisasi materi :

Pertemuan 1

a. Jenis-jenis pecahan.

b. Operasi hitung penjumlahan pecahan. c. Operasi hitung pengurangan pecahan.

Pertemuan 2

d. Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan campuran pada pecahan. e. Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan campuran pada pecahan

yang berhubungan dengan masalah sehari-hari. (uraian materi terlampir)

VI. Model, Metode, Media, Alat dan Sumber Pembelajaran

(4)

b. Metode :

- Kertas lipat berbeda warna - Kartu soal dan jawaban - Lembar soal evaluai - Kertas karton d. Alat :

- Perlengkapan alat tulis - Gunting

- Lem

e. Sumber :

- Kurikulum KTSP Mata Pelajaran Matematika Kelas V.

- Sumanto, Y.D, 2008, Gemar Matematika 5, Jakarta: PT Intan Pariwara.

- Lingkungan sekitar.

VII. Skenario Pembelajaran

Pertemuan Pertama (1 x 70 menit)

Urutan Kegiatan/Tujuan

Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Guru Peserta Didik

Kegiatan Awal menanyakan kabar, mengecek kehadiran siswa, menanyakan kesiapan siswa, mengajak siswa berdoa.

a. Menanggapinya dengan menyiapkan diri siap untuk belajar.

(5)

2. Apersepsi b. Mengingatkan kembali materi mengubah pecahan kebentuk persen dan desimal serta sebaliknya untuk diarahkan ke materi

penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan, dengan cara menggambar 20 gundu di papan tulis, banyaknya gundu yang dibatasi kotak adalah 5 buah dan

menggambar 20 gundu, yang dibatasi kotak 10 buah. Guru bertanya, "Berapakah nilai pecahan 2 gambar gundu tersebut? Berapakah jumlah bagian dari gundu apabila dijumlahkan?"

b. Mengingat kembali materi mengubah pecahan kebentuk persen dan desimal serta sebaliknya untuk digunakan sebagai dasar pencermatan terhadap materi penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan.

3. Motivasi c. Menyadarkan pentingnya mempelajari penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan dalam kehidupan sehari-hari dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

c. Menghayati pentingnya belajar penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan untuk kehidupannya dan menemukenali tujuan yang akan dicapai.

Kegiatan Inti / a,

yang telah dialami peserta didik, dengan bertanya “Siapa yang tadi minum teh/susu? Minumnya habis setengah, sepertiga, seperempat atau habis 1 gelas?”.

a. Mengemukakan berbagai pendapat tentang peristiwa minum teh/susu.

2. Elaborasi a. Menjelaskan jenis-jenis pecahan dengan mengingatkan kembali pecahan desimal dan persen atau perseratus.

a. Menjawab pertanyaan dari guru sesuai pengetahuan peserta didik tentang bentuk pecahan desimal dan persen atau perseratus dan Menemukali 2 jenis pecahan yang lain, yaitu pecahan biasa dan pecahan campuran. b. Menjelaskan materi

tentang operasi hitung

penjumlahan dengan penyebut yang berbeda agar peserta didik mengenal konsep baru:

b. Menemu kenali 2 langkah dalam penjumlahan pecahan dengan penyebut yang berbeda.

- 2 langkah dalam

(6)

c. Menjelaskan materi tentang operasi hitung

pengurangan dengan penyebut yang berbeda agar peserta didik mengenal konsep baru:

c. Menemu kenali 2 langkah dalam pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda.

- 2 langkah dalam

pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda. d. Menjelaskan tentang langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

d. Menemu kenali langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

e. Siswa dibagi menjadi 2 kelompok (kelompok A pemegang kartu soal dan kelompok B pemegang kartu jawaban).

e. Membuat kelompok sesuai dengan yang diperintahkan guru.

f. Membagi kartu soal dan kartu jawaban kepada setiap siswa.

f. Mendapat kartu soal dan kartu jawaban sesuai dengan kelompoknya.

g. Memberi kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban dari kartu yang dipegang.

g. Memikirkan soal atau jawaban dari kartu yang dipegang.

h. Memberi tanda game mencari pasangan dimulai.

h. Berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dan aktif dalam

menemukan kartu soal dan jawaban dari kartu yang dipegangnya.

i. Memberi kesempatan siswa untuk mengoreksi kembali hasil kerja peserta didik bersama pasangannya.

i. Duduk secara

berpasangan dan mengoreksi kembali hasil kerja bersama pasangannya.

3. Konfirmasi a. Memberikan

kesempatan kepada pasangan untuk presentasi di depan kelas kemudian menempelkan kartunya pada papan karton.

a. Berinisiatif untuk presentasi di depan kelas dan peserta didik yang lain memberikan

tanggapan pasangan tersebut cocok atau tidak.

b. Menanggapi hasil

presentasi peserta didik tentang kebenaran dan kecocokan pasangan soal jawaban.

b. Merespon tanggapan dari guru.

Kegiatan Akhir a. Melakukan tanya jawab tentang hasil presentasi yang belum dimengerti peserta didik.

a. Merespon tanya jawab yang diberikan guru.

10 menit b. Memberikan kesimpulan

pelajaran tentang penjumlahan dan pengurangan pada

pecahan dengan penyebut yang berbeda.

(7)

c. Memberikan penguatan dan penghargaan kepada peserta didik yang aktif dalam proses pembelajaran.

c. Merespon penguatan yang diberikan oleh guru.

d. Memberikan penugasan kepada peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang telah diberikan.

d. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru.

Pertemuan Kedua (1 x 70 menit)

Urutan Kegiatan/Tujuan

Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Guru Peserta Didik

Kegiatan Awal

10 Menit 1.

Prapembelajaran

a. Mengucap salam, menanyakan kabar, mengecek kehadiran siswa, menanyakan kesiapan siswa, mengajak siswa berdoa.

a. Menanggapinya dengan menyiapkan diri siap untuk belajar.

Penyiapan mental

2. Apersepsi b. Bertanya yang

berhubungan dengan operasi hitung pada pecahan dengan penyebut yang berbeda, “jika kue ulang tahun dipotong menjadi 7 bagian, dan dimakan 2 bagian. Berapakah sisa kue tersebut?”

b. Menemu kenali peristiwa potong kue yang berhubungan dengan operasi hitung pada pecahan dengan penyebut yang berbeda dan menjawab pertanyaan tentang operasi hitung pada pecahan dengan penyebut yang berbeda. 3. Motivasi c. Menyadarkan pentingnya

mempelajari penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan dalam kehidupan sehari-hari dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

c. Menghayati pentingnya belajar penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan untuk kehidupannya dan menemukenali tujuan yang akan dicapai.

Kegiatan Inti / f, g, h

50 menit 1. Eksplorasi a. Menggali pengalaman

peserta didik, dengan bertanya “Siapakah yang disini

orangtuanya bekerja sebagai petani? Dalam 1 lahan ditanami apa saja?”.

(8)

b. Guru menggambarkan pembagian tanaman pada lahan.

b. Menjawab pertanyaan dari guru sesuai pengalaman yang dialami peserta didik sendiri. 2. Elaborasi a. Menjelaskan materi

tentang operasi hitung campuran penjumlahan dan pengurangan dengan penyebut yang berbeda agar peserta didik mengenal konsep baru:

a. Menemu kenali 2 langkah pada operasi hitung campuran penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda.

- 2 langkah dalam

penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan penyebut yang berbeda.

b. Menjelaskan materi tentang operasi hitung campuran penjumlahan dan pengurangan yang

berhubungan dengan masalah sehari-hari peserta didik untuk mengenal konsep baru.

b. Menemu kenali cara menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan pecahan dalam kehidupan sehari-hari.

- Menyelesaikan soal pecahan yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari peserta didik.

c. Menjelaskan tentang langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

c. Menemu kenali langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

d. Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok (kelompok A pemegang kartu soal dan kelompok B pemegang kartu jawaban).

d. Membuat kelompok sesuai dengan yang diperintahkan guru.

e. Membagi kartu soal dan kartu jawaban kepada setiap siswa.

e. Mendapat kartu soal dan kartu jawaban sesuai dengan kelompoknya.

f. Memberi kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban dari kartu yang dipegang.

f. Memikirkan soal atau jawaban dari kartu yang dipegang.

g. Memberi tanda game mencari pasangan dimulai.

g. Berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dan aktif dalam

(9)

h. Memberi kesempatan siswa untuk mengoreksi kembali hasil kerja peserta didik bersama pasangannya.

h. Duduk secara

berpasangan dan mengoreksi kembali hasil kerja peserta didik bersama pasangannya.

3. Konfirmasi a. Memberikan

kesempatan kepada pasangan untuk presentasi di depan kelas kemudian menempelkan kartunya pada papan karton.

a. Berinisiatif untuk

presentasi di depan kelas dan peserta didik yang lain memberikan tanggapan pasangan tersebut cocok atau tidak.

b. Menanggapi hasil

presentasi peserta didik tentang kebenaran dan kecocokan pasangan soal jawaban.

b. Merespon tanggapan dari guru.

Kegiatan Akhir a. Melakukan tanya jawab tentang hasil presentasi yang belum dimengerti peserta didik.

a. Merespon tanya jawab yang diberikan guru.

10 menit b. Memberikan kesimpulan

pelajaran tentang penjumlahan dan pengurangan pada

pecahan dengan penyebut yang berbeda.

b. Menyimpulkan pelajaran hari ini tentang penjumlahan dan pengurangan pada pecahan dengan penyebut yang berbeda.

c. Memberikan penguatan dan penghargaan kepada peserta didik yang aktif dalam proses pembelajaran.

c. Merespon penguatan yang diberikan oleh guru.

d. Memberikan soal evaluasi.

d. Mengerjakan soal evaluasi.

e. Meminta peserta didik mengumpulkan hasil kerjanya.

(10)
(11)

Materi Pokok

a. Jenis jenis pecahan 1. Pecahan Biasa

Yaitu: pecahan dengan pembilang dan penyebutnya merupakan bilangan bulat

2. Pecahan campuran

Yaitu: pecahan yang terdiri atas bagian bilangan bulat dan bagian pecahan murni

Contoh:

3½, 4½, 5¾

3. Pecahan desimal

Yaitu: pecahan dengan penyebut 10, 100, 1000, dan seterusnya, dan ditulis dengan tanda koma,

Contoh: 0,4; 4,6; 9,2

4. Persen atau perseratus

Yaitu: pecahan dengan penyebut 100 dan dilambangkan dengan % Contoh:

4% artinya 4/100 35% artinya 35/100

b. Operasi hitung penjumlahan pada pecahan

Penjumlahan dalam pecahan jika penyebutnya belum sama maka harus disamakan terlebih dahulu.

Contoh :

Cara mengerjakannya samakan dahulu penyebutnya,1 2 +

a. Operasi hitung pengurangan pada pecahan

Pengurangan dalam pecahan jika penyebutnya belum sama maka harus disamakan terlebih dahulu seperti pada penjumlahan.

Contoh : 1

(12)

Sama seperti dalam operasi hitung penjumlahan dan pengurangan, jika penyebutnya belum sama maka harus disamakan terlebih dahulu. Contoh :

c. Menyelesaikan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pada permasalahan yang berhubungan dengan pecahan.

Contoh :

1. Sebuah kue ulang tahun dipotong menjadi 8 bagian, Ani mendapatkan 3 8 bagian dari potongan tersebut. Berapakah sisa potongan kue tersebut? Dari soal diatas soal tersebut merupakan soal yang berhubungan dengan pecahan yang merupakan permasalahan yang sering kita temui.

Cara mengerjakan :

Membuat kue ulang tahun agar membuat peserta didik bisa memahami atau guru membawa langsung kue tersebut, kemudian kue dipotong menjadi 8 bagian pada kue besarnya 1

8, dan diambil 3 8 .

Maka menjadi: 8 8 -

3 8 =

(13)

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Make A Match

Sekolah : SD Negeri 03 Kalimanggis

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : V / II

Alokasi Waktu : 2 x 70 menit (2 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi

Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

II. Kompetensi Dasar

Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan.

III. Indikator

5.3.1 Perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

5.3.2 Cara kerja penyelesaian perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa digunakan untuk menemukan hasilnya.

5.3.3 Pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

5.3.4 Cara kerja penyelesaian pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa digunakan untuk menemukan hasilnya.

5.3.5 Perkalian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

(14)

5.3.7 Pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya dijelaskan berdasarkan cara kerjanya.

5.3.8 Cara kerja penyelesaian pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya digunakan untuk menemukan hasilnya.

IV. Tujuan Pembelajaran

Melalui model pembelajaran make a match, tanya jawab, mencermati alat peraga model pecahan, kertas lipat beda warna, kertas kartondan alat bantu papan tulis dalam pembelajaran matematika, siswa yang sudah mengenal penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan, dapat:

a. Menjelaskan cara perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa. b. Menemukan hasil dari perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa. c. Menjelaskan cara pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa. d. Menemukan hasil dari pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa. e. Menjelaskan cara perkalian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan

sebaliknya.

f. Menemukan hasil dari perkalian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

g. Menjelaskan cara pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

h. Menemukan hasil dari pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

V. Materi

Materi pokok : Pecahan

Organisasi materi :

Pertemuan 1

a. Operasi hitung perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa. b. Operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa.

Pertemuan 2

c. Operasi hitung perkalian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

d. Operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

(uraian materi terlampir)

(15)

a. Model : model pembelajaran make a match

- Kertas lipat berbeda warna - Kartu soal dan jawaban - Lembar soal evaluai - Kertas karton

d. Alat :

- Perlengkapan alat tulis - Gunting

- Lem e. Sumber :

- Kurikulum KTSP Mata Pelajaran Matematika Kelas V.

- Sumanto, Y.D, 2008, Gemar Matematika 5, Jakarta: PT Intan Pariwara.

- Lingkungan sekitar.

VII. Skenario Pembelajaran

Pertemuan Pertama (1 x 70 menit)

Urutan Kegiatan/Tujuan

Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Guru Peserta Didik

Kegiatan Awal menanyakan kabar, mengecek kehadiran siswa, menanyakan kesiapan siswa, mengajak siswa berdoa.

a. Menanggapinya dengan menyiapkan diri siap untuk belajar.

(16)

2. Apersepsi b. Mengingatkan kembali materi penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan, dengan bertanya, “Pernahkah kalian pergi ke warung membeli gula? Jika kalian membeli gula 1

2kg, kemudia ibu membeli lagi 1

4kg. Berapakah jumlah gula tesrebut?

b. Mengingat kembali materi penjumlahan dan pengurangan berbagai bentuk pecahan sebagai dasar pencermatan terhadap materi perkalian dan pembagian berbagai bentuk pecahan.

3. Motivasi c. Menyadarkan pentingnya mempelajari perkalian dan pembagian berbagai bentuk pecahan dalam kehidupan sehari-hari dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

c. Menghayati pentingnya belajar perkalian dan pembagianberbagai bentuk pecahan untuk kehidupannya dan menemukenali tujuan yang akan dicapai.

Kegiatan Inti / a,

yang telah dialami peserta didik, dengan bertanya “Siapa yang pernah mempunyai roti dan dibagi dengan temannya?”. Kemudian guru menggambar roti di papan tulis dan membagi sesuai dengan jawaban peserta didik.

a. Mengemukakan berbagai pendapat tentang peristiwa membagi roti.

2. Elaborasi a. Menjelaskan materi tentang operasi hitung perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa agar peserta didik mengenal konsep baru:

a. Menemu kenali 2 langkah dalam perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa.

- 2 langkah dalam perkalian pecahan biasa dengan pecahan biasa.

b. Menjelaskan materi tentang operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa agar peserta didik mengenal konsep baru:

b. Menemu kenali 3 langkah dalam pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa.

(17)

c. Menjelaskan tentang langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

c. Menemu kenali langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

d. Siswa dibagi menjadi 2 kelompok (kelompok A pemegang kartu soal dan kelompok B pemegang kartu jawaban).

d. Membuat kelompok sesuai dengan yang diperintahkan guru.

e. Membagi kartu soal dan kartu jawaban kepada setiap siswa.

e. Mendapat kartu soal dan kartu jawaban sesuai dengan kelompoknya.

f. Memberi kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban dari kartu yang dipegang.

f. Memikirkan soal atau jawaban dari kartu yang dipegang.

g. Memberi tanda game mencari pasangan dimulai.

g. Berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dan aktif dalam

menemukan kartu soal dan jawaban dari kartu yang dipegangnya.

h. Memberi kesempatan siswa untuk mengoreksi kembali hasil kerja peserta didik

bersama pasangannya.

h. Duduk secara berpasangan dan mengoreksi kembali hasil kerja bersama pasangannya.

3. Konfirmasi a. Memberikan

kesempatan kepada pasangan untuk presentasi di depan kelas kemudian menempelkan kartunya pada papan karton.

a. Berinisiatif untuk presentasi di depan kelas dan peserta didik yang lain memberikan

tanggapan pasangan tersebut cocok atau tidak.

b. Menanggapi hasil

presentasi peserta didik tentang kebenaran dan kecocokan pasangan soal jawaban.

b. Merespon tanggapan dari guru.

Kegiatan Akhir a. Melakukan tanya jawab tentang hasil presentasi yang belum dimengerti peserta didik.

a. Merespon tanya jawab yang diberikan guru.

10 menit b. Memberikan kesimpulan

pelajaran tentang penjumlahan dan pengurangan pada

pecahan dengan penyebut yang berbeda.

b. Menyimpulkan pelajaran hari ini tentang penjumlahan dan pengurangan pada pecahan dengan penyebut yang berbeda.

c. Memberikan penguatan dan penghargaan kepada peserta didik yang aktif dalam proses pembelajaran.

c. Merespon penguatan yang diberikan oleh guru.

d. Memberikan penugasan kepada peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang telah diberikan.

(18)

Pertemuan Kedua (1 x 70 menit)

Urutan Kegiatan/Tujuan

Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Guru Peserta Didik

Kegiatan Awal

10 Menit 1. Prapembelajaran a. Mengucap salam,

menanyakan kabar, mengecek kehadiran siswa, menanyakan kesiapan siswa, mengajak siswa berdoa.

a. Menanggapinya dengan menyiapkan diri siap untuk belajar. Penyiapan mental

2. Apersepsi b. Bertanya yang berhubungan dengan operasi hitung perkalian dan pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa,

“Jika ibu membeli 3kg jeruk dan ibu meminta Wati menyisihkan 1

2–nya

untuk nenek, berapa bagian dari seluruh jeruk yang akan diberikan kepada nenek? Berapa kg-kah itu?

b. Menemukenali peristiwa pembagian jeruk yang berhubungan dengan operasi hitung pada perkalian dan pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasadan menjawab pertanyaan tentang operasi hitung pada perkalian dan pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa.

3. Motivasi c. Menyadarkan pentingnya mempelajari perkalian dan pembagian berbagai bentuk pecahan dalam kehidupan sehari-hari dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

c. Menghayati pentingnya belajar perkalian dan pembagian berbagai bentuk pecahan untuk kehidupannya dan menemukenali tujuan yang akan dicapai.

Kegiatan Inti / e, f, g, h

50 menit 1. Eksplorasi a. Menggali pengalaman peserta

didik, dengan bertanya “Pernahkah kalian memotong pita? Jika pita panjangnya 11

2 m, pita tersebut

digunakan untuk membuat sekuntum bunga membutuhkan 1

4

m?”.

a. Menemukenali pertanyaan dari guru tentang operasi hitung perkalian dan pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

2. Elaborasi a. Menjelaskan materi tentang operasi hitung perkalian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya agar peserta didik mengenal konsep baru:

a. Menemukenali 3 langkah pada operasi hitung perkalian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

(19)

b. Menjelaskan materi tentang operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya agar peserta didik mengenal konsep baru:

b. Menemukenali 4 langkah pada operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya.

- 4 langkah dalam pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran dan sebaliknya. c. Menjelaskan tentang langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

c. Menemukenali langkah-langkah pembelajaran menggunakan model make a match.

d. Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok (kelompok A pemegang kartu soal dan kelompok B pemegang kartu jawaban).

d. Membuat kelompok sesuai dengan yang diperintahkan guru.

e. Membagi kartu soal dan kartu jawaban kepada setiap siswa.

e. Mendapat kartu soal dan kartu jawaban sesuai dengan kelompoknya.

f. Memberi kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban dari kartu yang dipegang.

f. Memikirkan soal atau jawaban dari kartu yang dipegang.

g. Memberi tanda game mencari pasangan dimulai.

g. Berkompetisi secara sehat mencari pasangan yang tepat dan aktif dalam menemukan kartu soal dan jawaban dari kartu yang dipegangnya.

h. Memberi kesempatan siswa untuk mengoreksi kembali hasil kerja peserta didik bersama pasangannya.

h. Duduk secara berpasangan dan mengoreksi kembali hasil kerja peserta didik bersama

pasangannya.

3. Konfirmasi a. Memberikan kesempatan kepada pasangan untuk presentasi di depan kelas kemudian

menempelkan kartunya pada papan karton.

a. Berinisiatif untuk presentasi di depan kelas dan peserta didik yang lain memberikan tanggapan pasangan tersebut cocok atau tidak.

b. Menanggapi hasil presentasi peserta didik tentang kebenaran dan kecocokan pasangan soal jawaban.

b. Merespon tanggapan dari guru.

Kegiatan Akhir a. Melakukan tanya jawab tentang hasil presentasi yang belum dimengerti peserta didik.

a. Merespon tanya jawab yang diberikan guru.

10 menit b. Memberikan kesimpulan

pelajaran tentang penjumlahan dan pengurangan pada pecahan dengan penyebut yang berbeda.

(20)

c. Memberikan penguatan dan penghargaan kepada peserta didik yang aktif dalam proses

pembelajaran.

c. Merespon penguatan yang diberikan oleh guru.

d. Memberikan soal evaluasi. d. Mengerjakan soal evaluasi.

e. Meminta peserta didik mengumpulkan hasil kerjanya.

(21)
(22)

Materi Pokok

a. Perkalian pecahan

Cara mengalikan pecahan adalah:

 Pembilang kali pembilang, penyebut kali penyebut.

 Sederhanakan untuk mendapatkan hasil yang sederhana.

Contoh:

b. Pembagian pecahan

Cara membagi pecahan adalah:

 Ubahlah ke dalam bentuk perkalian dengan kebalikannya.

 Lakukan sama seperti perkalian pecahan.

(23)

Lampiran 3 Siklus I Pertemuan 1

LEMBAR KERJA SISWA

Kartu soal Kartu Jawaban

1

12

1

Hasil dari

1

Hasil dari

1

Hasil dari

2

Hasil dari

1

34

-

1

8

-1 4

= ....

Hasil dari

2

12

+

1

(24)

Hasil dari

2

Hasil dari

3

28

-

2

3

-7

12

= ....

Hasil dari

2

14

-

5

8

-1 2

= ....

Hasil dari

7

Hasil dari

(25)

Kunci Jawaban Siklus I

Pertemuan 1

LEMBAR KERJA SISWA

Kartu soal Kartu Jawaban

1

12

1

Hasil dari

1

Hasil dari

1

Hasil dari

2

Hasil dari

1

34

-

1

8

-1 4

= ....

Hasil dari

2

12

+

1

(26)

Hasil dari

Hasil dari

3

28

-

2

3

-7

12

= ....

Hasil dari

2

14

-

5

8

-1 2

= ....

Hasil dari

7

Hasil dari

(27)

Lampiran 4 Siklus I Pertemuan 2

LEMBAR KERJA SISWA

Kartu soal Kartu Jawaban

1

16

2

Hasil dari

1

164

+

1

Hasil dari

1

Hasil dari

1

13

-

4

9

+

1

27

= ....

Hasil dari

1

Hasil dari

(28)

Hasil dari

1

25

+

2

3

-3

15

= ....

Hasil dari

3

Hasil dari

5

Hasil dari

2

23

-

3

9

+

2 9

= ....

Hasil dari

(29)

Kunci Jawaban Siklus I

Pertemuan 2

LEMBAR KERJA SISWA

Kartu soal Kartu Jawaban

1

16

2

Hasil dari

1

164

+

1

Hasil dari

1

Hasil dari

1

13

-

4

9

+

1

27

= ....

Hasil dari

1

Hasil dari

(30)

Hasil dari

1

25

+

2

3

-3

15

= ....

Hasil dari

3

Hasil dari

5

Hasil dari

2

23

-

3

9

+

2 9

= ....

Hasil dari

(31)

Lampiran 5 Siklus II

Pertemuan 1

LEMBAR KERJA SISWA

Pertemuan Pertama

Kartu soal Kartu Jawaban

(32)

8

9

:

2

3

=

3

7

:

5

12

=

1

8

:

9

13

=

7

10

:

3

7

=

2

5

:

6

15

=

1

1

3

1

35

1

13

72

1

19

30

(33)

Kunci Jawaban

Siklus II

Pertemuan 1

LEMBAR KERJA SISWA

Pertemuan Pertama

Kartu soal Kartu Jawaban

(34)

8

9

:

2

3

=

3

7

:

5

12

=

1

8

:

9

13

=

7

10

:

3

7

=

2

5

:

6

15

=

1

1

3

1

35

1

13

72

1

19

30

(35)

Lampiran 6 Siklus II

Pertemuan 2

LEMBAR KERJA SISWA

Kartu soal Kartu Jawaban

15

3

4

3

x

5

1

4

=

2

7

9

1

3

7

1

15

1

3

10

3

1

3

x

5

6

=

2

1

2

x

4

7

=

2

3

x

1

3

5

=

1

(36)

4

2

3

:

3

5

=

3

10

1

:

2

3

=

3

8

:

2

4

5

=

9

10

:

3

1

4

=

5

:

4

2

3

=

7

7

9

4

13

20

15

112

36

130

(37)

Kunci Jawaban

Siklus II

Pertemuan 2

LEMBAR KERJA SISWA

Kartu soal Kartu Jawaban

15

3

4

3

x

5

1

4

=

2

7

9

1

3

7

1

15

1

3

10

3

1

3

x

5

6

=

2

1

2

x

4

7

=

2

3

x

1

3

5

=

1

(38)

4

2

3

:

3

5

=

3

10

1

:

2

3

=

3

8

:

2

4

5

=

9

10

:

3

1

4

=

5

:

4

2

3

=

7

7

9

4

13

20

15

112

36

130

(39)

Lampiran 7

Uji Validitas Angket

Case Processing Summary N % Cases Valid 11 47.8

Excludeda 12 52.2

Total 23 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's

(40)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

(41)

Uji Reabilitas Angket

Case Processing Summary N % Cases Valid 11 100.0

Excludeda 0 .0

Total 11 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's

(42)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

(43)

Lampiran 8

Angket Sebelum Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Lembar Angket Motivasi Belajar Matematika

Siswa Kelas V SD N 03 Kalimanggis Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung

Nama :

No :

Kelas :

Petunjuk :

Bacalah setiap pernyataan di bawah ini dengan seksama dan pilihlah jawaban yang paling sesuai dengan keadaan Anda. Jawablah pernyataan dengan memberi tanda centang pada salah satu jawaban dengan pilihan sebagai berikut:

1 : Tidak Setuju 4 : Setuju

2 : Kurang Setuju 5 : Sangat Setuju

3 : Cukup Setuju

Pernyataan di bawah ini bukan merupakan suatu ujian, jadi semua jawaban adalah benar. Tidak ada jawaban salah bila jawaban itu sesuai dengan keadaan Anda yang sebenarnya.

No Pernyataan 1 2 3 4 5

1. Saya senang waktu guru menerangkan pelajaran Matematika.

2. Saya rajin mengerjakan soal latihan Matematika.

3. Saya mengeluarkan buku Matematika sebelum pelajaran dimulai.

(44)

5. Saya belajar terlebih dahulu di rumah sebelum ada ulangan Matematika.

6. Saya selalu meminjam buku paket teman ketika ada pelajaran matematika.

7. Saya aktif menanggapi presentasi Matematika yang disampaikan oleh kelompok lain.

8. Saya berbicara dengan teman ketika guru menjelaskan materi di depan kelas.

9. Buku Matematika saya masih di meja ketika ulangan akan dimulai.

10. Saya mengerjakan sendiri pada saat ulangan Matematika.

11. Saya bermain saat kegiatan pengamatan diluar kelas. 12. Saya tidak menjawab pertanyaan guru, karena takut

jawaban saya salah.

13. Saya mengerjakan PR di jalan saat berangkat sekolah.

14. Saya mengumpulkan tugas apabila guru berkali-kali mengingatkan.

15. Saya segera bertanya materi dengan teman apabila tidak masuk sekolah.

16. Saya selalu mengikuti pelajaran Matematikatepat waktu.

17. Saya mengikuti pelajaran matematika setelah jam pertama selesai.

18. Saya meninggalkan pelajaran matematika setelah usai jam pelajaran.

19. Saya melakukan pengamatan di luar kelas apabila ada tugas pengamatan matematika.

20. Saya membantu memperbaiki jawaban teman apabila ada yang kurang tepat saat di tanya oleh guru pada saat jam pelajaran Matematika.

21.

Saya mempelajari materi Matematika pada malam hari sebelum diajarkan keesokan harinya.

22. Saya meninggalkan pelajaran matematika apabila diajak teman ke kantin.

23. Saya menyalin hasil pengamatan teman ketika ada tugas pengamatan Matematika di luar kelas.

24. Jika ada materi Matematika yang kurang jelas saya bertanya dengan guru/teman.

25. Saya membantu anggota kelompok menjawab apabila ada pertanyaan dari kelompok lain pada saat diskusi

Matematika.

(45)

27. Saya membuat rangkuman hasil belajar Matematika setiap kompetensi yang telah dicapai.

89. Saya mempunyai target nilai tinggi setiap kompetensi Matematika yang akan dicapai.

29. Saya berkumpul dengan anggota kelompok dari awal hingga akhir kegiatan kelompok.

30. Saya meminta tugas tambahan dari guru apabila mendapat nilai Matematika jelek.

Jumlah Skor Kategori

Keterangan :

(46)

Lampiran 9

Angket Setelah Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Lembar Angket Motivasi Belajar Matematika

Siswa Kelas V SD N 03 Kalimanggis Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung

Nama :

No :

Kelas :

Petunjuk :

Bacalah setiap pernyataan di bawah ini dengan seksama dan pilihlah jawaban yang paling sesuai dengan keadaan Anda. Jawablah pernyataan dengan memberi tanda centang pada salah satu jawaban dengan pilihan sebagai berikut:

1 : Tidak Setuju 4 : Setuju

2 : Kurang Setuju 5 : Sangat Setuju

3 : Cukup Setuju

Pernyataan di bawah ini bukan merupakan suatu ujian, jadi semua jawaban adalah benar. Tidak ada jawaban salah bila jawaban itu sesuai dengan keadaan Anda yang sebenarnya.

No Pernyataan 1 2 3 4 5

1. Saya senang waktu guru menerangkan pelajaran Matematika.

2. Saya rajin mengerjakan soal latihan Matematika.

(47)

4. Saya belajar terlebih dahulu di rumah sebelum ada ulangan Matematika.

5. Saya aktif menanggapi presentasi Matematika yang disampaikan oleh kelompok lain.

6. Buku Matematika saya masih di meja ketika ulangan akan dimulai.

7. Saya mengerjakan sendiri pada saat ulangan Matematika.

8. Saya mengumpulkan tugas apabila guru berkali-kali mengingatkan.

9. Saya segera bertanya materi dengan teman apabila tidak masuk sekolah.

10. Saya selalu mengikuti pelajaran Matematikatepat waktu.

11. Saya membantu memperbaiki jawaban teman apabila ada yang kurang tepat saat di tanya oleh guru pada saat jam pelajaran Matematika.

12. Saya mempelajari materi Matematika pada malam hari sebelum diajarkan keesokan harinya.

13. Saya menyalin hasil pengamatan teman ketika ada tugas pengamatan Matematika di luar kelas.

14. Jika ada materi Matematika yang kurang jelas saya bertanya dengan guru/teman.

15. Saya membantu anggota kelompok menjawab apabila ada pertanyaan dari kelompok lain pada saat diskusi

Matematika.

16. Saya membuka catatan kembali apabila guru memberikan waktu belajar sebelum ulangan dimulai.

17. Saya membuat rangkuman hasil belajar Matematika setiap kompetensi yang telah dicapai.

(48)

19. Saya berkumpul dengan anggota kelompok dari awal hingga akhir kegiatan kelompok.

20. Saya meminta tugas tambahan dari guru apabila mendapat nilai Matematika jelek.

Jumlah Skor

Rata-Rata

(49)

Lampiran 10

Uji Validitas Soal Evaluasi Siklus I

Case Processing Summary N %

Cases

Valid 11 100.0 Excludeda 0 .0

Total 11 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's

Alpha

N of Items

(50)

Item-Total Statistics Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

(51)

Uji Reliabilitas Soal Evaluasi Siklus I

Case Processing Summary N %

Cases

Valid 11 100.0 Excludeda 0 .0

Total 11 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's

Alpha

N of Items

(52)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

(53)

Lampiran 11

Soal Evaluasi Siklus I Sebelum Uji Validitas dan Uji Reliablitas

Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok : Pecahan

Nama :

No / Kelas :

Isilah titik-titik dibawah ini dengan jawaban yang tepat!

1. Hasil dari 1

11.Hasil dari1

2

+

5 8

-

3 4

= ....

12.Hasil dari3

4

-

1 8

-

1 4

= ....

13.Hasil dari1

6

+

2 3

-

1 2

= ....

14.Hasil dari5

2

+

10

3

-

9

4

= ....

15.Hasil dari7

6

-

1 3

-

1 2

= ....

16.Seutas tali panjangnya 3

4 meter. Tali dipotong oleh adik 2

(54)

17.Dina membeli kue 1

3 kue dan Ika membeli 1

6 kue. Berapakah jumlah kue mereka?

18.Ibu membeli minyak goreng 6

14 liter, kemudian 2

7 liter digunakan menggoreng tahu. Berapa literkah sisa minyak goreng tersebut? 19.Ita membeli tepung 6

8 kg, kemudian diberikan Erin 1

4 kg. Berapakah sisa tepung tersebut?

20.Ani membeli tepung 7

11 kg, kemudian diberikan Erin 1

4 kg. Berapakah sisa

tepung tersebut?

21.Termos air minum Yani isinya 3

4liter air. Setelah olahraga, dia minum

sebanyak 2

8liter. Berapakah sisa air dalam termos Yani?

22.Soni membeli 1 kg gula, kemudian digunakan 1

3kg gula untuk membuat kue, tetapi Ibu membelikan gula Ida 3

5kg

.

Berapakah sisa gula Soni?

23.Ida membeli 3

4 kg gula, kemudian digunakan

1

3kg gula untuk membuat

kue, tetapi Ibu membelikan gula Ida 4

5kg

.

Berapakah sisa gula Ida?

24.Ida membeli tepung 2

9kg, kemudian Yani membeli lagi 1

6kg. Tepung Dani

digunakan untuk membuat adonan roti 1

3 kg. Berapakah sisa tepung Dani? 25.Dana membeli tepung 4

9kg, kemudian Dani membeli lagi 3

4kg. Tepung

Dani digunakan untuk membuat adonan roti 2

3 kg. Berapakah sisa tepung Dani?

Keterangan :

(55)

Lampiran 12

Soal Evaluasi Siklus I Setelah Uji Validias dan Uji Reliablitas

Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok : Pecahan

Nama :

No / Kelas :

Hari / Tanggal :

Siklus 1

Isilah titik-titik dibawah ini dengan jawaban yang tepat!

1. Hasil dari 1

10.Hasil dari3

4

-

1 8

-

1 4

= ....

11.Hasil dari1

6

+

2 3

-

1 2

= ....

12.Hasil dari5

2

+

10

3

-

9

4

= ....

13.Hasil dari7

6

-

1 3

-

(56)

14.Seutas tali panjangnya 3

4 meter. Tali dipotong oleh adik 2

8 meter. Berapakah panjang tali sekarang?

15.Dina membeli kue 1

3 kue dan Ika membeli 1

6 kue. Berapakah jumlah kue mereka?

16.Ibu membeli minyak goreng 6

14 liter, kemudian 2

7 liter digunakan menggoreng tahu. Berapa literkah sisa minyak goreng tersebut?

17.Ita membeli tepung 6

8 kg, kemudian diberikan Erin 1

4 kg. Berapakah sisa tepung tersebut?

18.Termos air minum Yani isinya 3

4liter air. Setelah olahraga, dia minum

sebanyak 2

8liter. Berapakah sisa air dalam termos Yani?

19.Ida membeli 3

4 kg gula, kemudian digunakan

1

3kg gula untuk membuat kue,

tetapi Ibu membelikan gula Ida 4

5kg

.

Berapakah sisa gula Ida?

20.Dana membeli tepung 2

9kg, kemudian Dani membeli lagi 1

6kg. Tepung Dani

digunakan untuk membuat adonan roti 1

(57)
(58)

Bobot Penilaian :

No 1-20 : skor 2

Total skor : 20

(59)

Lampiran 13

Uji Validitas Soal Evaluasi Siklus II

Case Processing Summary N % Cases Valid 11 100.0

Excludeda 0 .0

Total 11 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's

(60)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

(61)

Uji Reabilitas Soal Evaluasi Siklus II

Case Processing Summary N % Cases Valid 11 100.0

Excludeda 0 .0

Total 11 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's

(62)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

(63)

Lampiran 14

Soal Evaluasi Siklus II Sebelum Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok : Pecahan

Nama

:

No / Kelas :

Hitunglah hasil perkalian dan pembagian pecahan berikut!

(64)

14. 3

(65)

Lampiran 15

Soal Evaluasi Siklus II Setelah Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok : Pecahan

Nama

:

No / Kelas :

Hari / Tanggal

:

Hitunglah hasil perkalian dan pembagian pecahan berikut!

(66)

13.

2

x

7

12

= ....

14.

1

4

9

:

3

5

= ....

15.

2

2

3

:

8

11

= ....

16.

2

13

:

11

14

= ....

17.

5

7

:

3

1

4

= ....

18.

9

13

x 1

1

3

= ....

19.

4

3

5

x

3

4

= ....

20.

2

:

8

(67)
(68)

Bobot Penilaian :

No 1-20

: skor 2

Total skor

: 20

(69)

Lampiran 16

HASIL ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

KONDISI AWAL

No Nama Skor

Rata-Rata Kategori

1. Anton Setiyoko 81 4,05 Baik

2. Bayu Adi 70 3,5 Cukup

3. Devi Artika Sari 74 3,7 Cukup

4. Doni Fernando 81 4,05 Baik

5. Dwi Kristanto 73 3,9 Cukup

6. Fendi Usmayanto 75 3,85 Cukup

7. Fiki 60 3 Cukup

8. Gunawan Nandra 60 3 Cukup

9. Indah Lestari 71 3,55 Cukup

10. Irwan Setiyono 59 2,95 Kurang

11. Kristina Nugraheni 60 3 Cukup 12. Linda Setyaningrum 75 3,75 Cukup

13. Naia Oktaf 60 3 Cukup

14. Oni Anandasari 59 2,95 Kurang

15. Pujiyatun 78 3,65 Cukup

16. Putri Lailatul 77 3,75 Cukup

17. Ratna Setyani 60 3 Cukup

18. Soviana 82 4,1 Baik

19. Wahyu Winarningsih 81 4,05 Baik

20. Wawan 60 3 Cukup

Rata-rata 69,8 3,49 Cukup

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(70)

Lampiran 17

(71)
(72)
(73)

Lampiran 18

(74)
(75)
(76)

Lampiran 19

HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN PERTAMA SIKLUS I

No Nama

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(77)

Lampiran 20

HASIL ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN PERTAMA SIKLUS I

No Nama Skor

Rata-Rata Kategori

1. Anton Setiyoko 82 4,1 Baik

2. Bayu Adi 74 3,7 Cukup

3. Devi Artika Sari 79 3,95 Cukup

4. Doni Fernando 82 4,1 Baik

5. Dwi Kristanto 75 4,05 Baik

6. Fendi Usmayanto 76 4,05 Baik

7. Fiki 60 3 Cukup

8. Gunawan Nandra 60 3 Cukup

9. Indah Lestari 76 3,8 Cukup

10. Irwan Setiyono 65 3,25 Cukup

11. Kristina Nugraheni 60 3 Cukup 12. Linda Setyaningrum 81 4,05 Baik

13. Naia Oktaf 77 3,85 Cukup

14. Oni Anandasari 67 3,35 Cukup

15. Pujiyatun 81 3,75 Cukup

16. Putri Lailatul 81 3,8 Cukup

17. Ratna Setyani 63 3,15 Cukup

18. Soviana 83 4,15 Baik

19. Wahyu Winarningsih 82 4,1 Baik

20. Wawan 60 3 Cukup

Rata-rata 73,2 3,66 Cukup

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(78)

Lampiran 21

ANALISIS DAN REKAPITULASI HASIL OBSERVASI DAN

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN PERTAMA SIKLUS I

No Nama

Rata-Rata

Rata-Rata Akhir

Kategori

Hasil Observer Hasil

Angket

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(79)

Lampiran 22

(80)
(81)
(82)

Lampiran 23

(83)
(84)
(85)

Lampiran 24

HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN KEDUA SIKLUS I

No Nama

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(86)

Lampiran 25

HASIL ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN KEDUA SIKLUS I

No Nama Skor

Rata-Rata Kategori

1. Anton Setiyoko 83 4,15 Baik

2. Bayu Adi 78 3,9 Cukup

3. Devi Artika Sari 81 4,05 Baik

4. Doni Fernando 83 4,15 Baik

5. Dwi Kristanto 82 4,1 Baik

6. Fendi Usmayanto 82 4,1 Baik

7. Fiki 64 3,2 Cukup

8. Gunawan Nandra 70 3,5 Cukup

9. Indah Lestari 81 4,05 Baik

10. Irwan Setiyono 72 3,6 Cukup

11. Kristina Nugraheni 66 3,3 Cukup

12. Linda Setyaningrum 82 4,1 Baik

13. Naia Oktaf 81 4,05 Baik

14. Oni Anandasari 71 3,55 Cukup

15. Pujiyatun 76 3,8 Cukup

16. Putri Lailatul 81 4,05 Baik

17. Ratna Setyani 69 3,45 Cukup

18. Soviana 84 4,2 Baik

19. Wahyu Winarningsih 83 4,15 Baik

20. Wawan 63 3,15 Cukup

Rata-rata 76,6 3,83 Cukup

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(87)

Lampiran 26

ANALISIS DAN REKAPITULASI HASIL OBSERVASI DAN

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN KEDUA SIKLUS I

No Nama

Rata-Rata

Rata-Rata

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(88)

Lampiran 27

(89)
(90)
(91)

Lampiran 28

(92)
(93)
(94)

Lampiran 29

HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN PERTAMA SIKLUS II

No Nama

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(95)

Lampiran 30

HASIL ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN PERTAMA SIKLUS II

No Nama Skor

Rata-Rata Kategori

1. Anton Setiyoko 85 4,25 Baik

2. Bayu Adi 82 4,1 Baik

3. Devi Artika Sari 83 4,15 Baik

4. Doni Fernando 83 4,15 Baik

5. Dwi Kristanto 82 4,1 Baik

6. Fendi Usmayanto 82 4,1 Baik

7. Fiki 76 3,8 Cukup

8. Gunawan Nandra 80 4 Baik

9. Indah Lestari 81 4,05 Baik

10. Irwan Setiyono 80 4 Baik

11. Kristina Nugraheni 77 3,85 Cukup

12. Linda Setyaningrum 83 4,15 Baik

13. Naia Oktaf 82 4,1 Baik

14. Oni Anandasari 76 3,8 Cukup

15. Pujiyatun 80 4 Baik

16. Putri Lailatul 81 4,05 Baik

17. Ratna Setyani 77 3,85 Cukup

18. Soviana 84 4,2 Baik

19. Wahyu Winarningsih 83 4,15 Baik

20. Wawan 75 3,75 Cukup

Rata-rata 80,6 4,03 Baik

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(96)

Lampiran 31

ANALISIS DAN REKAPITULASI HASIL OBSERVASI DAN ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN PERTAMA SIKLUS II

No Nama

Rata-Rata

Rata-Rata

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik 5 = Sangat Baik

(97)

Lampiran 32

(98)
(99)
(100)

Lampiran 33

(101)
(102)
(103)

Lampiran 34

HASIL OBSERVASI MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN KEDUA SIKLUS II

No Nama

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(104)

Lampiran 35

HASIL ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN KEDUA SIKLUS II

No Nama Skor

Rata-Rata Kategori

1. Anton Setiyoko 85 4,25 Baik

2. Bayu Adi 83 4,15 Baik

3. Devi Artika Sari 84 4,2 Baik

4. Doni Fernando 84 4,2 Baik

5. Dwi Kristanto 84 4,2 Baik

6. Fendi Usmayanto 83 4,15 Baik

7. Fiki 83 4,15 Baik

8. Gunawan Nandra 80 4 Baik

9. Indah Lestari 83 4,15 Baik

10. Irwan Setiyono 82 4,1 Baik

11. Kristina Nugraheni 82 4,1 Baik

12. Linda Setyaningrum 84 4,2 Baik

13. Naia Oktaf 84 4,2 Baik

14. Oni Anandasari 83 4,15 Baik

15. Pujiyatun 80 4 Baik

16. Putri Lailatul 83 4,15 Baik

17. Ratna Setyani 82 4,1 Baik

18. Soviana 85 4,25 Baik

19. Wahyu Winarningsih 85 4,25 Baik

20. Wawan 81 4,05 Baik

Rata-rata 83 4,15 Baik

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(105)

Lampiran 36

ANALISIS DAN REKAPITULASI HASIL OBSERVASI DAN

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA

PERTEMUAN KEDUA SIKLUS II

No Nama

Rata-Rata

Rata-Rata Akhir

Kategori

Hasil Observer Hasil

Angket

Keterangan :

≥1 = Sangat Kurang ≥4 = Baik

≥2 = Kurang 5 = Sangat Baik

(106)

Lampiran 37

Daftar Hasil Nilai Kondisi Awal

No Nama KKM Nilai

1. Anton Setiyoko 68 80

2. Bayu Adi 68 70

3. Devi Artika Sari 68 60

4. Doni Fernando 68 75

5. Dwi Kristanto 68 50

6. Fendi Usmayanto 68 50

7. Fiki 68 35

8. Gunawan Nandra 68 50

9. Indah Lestari 68 50

10. Irwan Setiyono 68 45

11. Kristina Nugraheni 68 45

12. Linda Setyaningrum 68 50

13. Naia Oktaf 68 50

14. Oni Anandasari 68 45

15. Pujiyatun 68 50

16. Putri Lailatul 68 40

17. Ratna Setyani 68 50

18. Soviana 68 70

19. Wahyu Winarningsih 68 80

20. Wawan 68 35

Jumlah 1080

Rata – rata 54

Nilai tertinggi 80

(107)

Lampiran 38

Daftar Ketuntasan Hasil Nilai Kondisi Awal

No Nama KKM Nilai

Ketuntasan

Tuntas Tidak

Tuntas

1. Anton Setiyoko 68 80 √

2. Bayu Adi 68 70 √

3. Devi Artika Sari 68 60 √

4. Doni Fernando 68 75 √

5. Dwi Kristanto 68 50 √

6. Fendi Usmayanto 68 50 √

7. Fiki 68 35 √

8. Gunawan Nandra 68 50 √

9. Indah Lestari 68 50 √

10. Irwan Setiyono 68 45 √

11. Kristina Nugraheni 68 45 √

12. Linda Setyaningrum 68 50 √

13. Naia Oktaf 68 50 √

14. Oni Anandasari 68 45 √

15. Pujiyatun 68 50 √

16. Putri Lailatul 68 40 √

17. Ratna Setyani 68 50 √

18. Soviana 68 70 √

19. Wahyu Winarningsih 68 80 √

20. Wawan 68 35 √

Presentase 25% 75%

Jumlah 1080

Rata-rata 54

Nilai tertinggi 80

(108)

Lampiran 39

Daftar Hasil Nilai Siklus I

No Nama KKM Nilai

1. Anton Setiyoko 68 95

2. Bayu Adi 68 90

3. Devi Artika Sari 68 90

4. Doni Fernando 68 95

5. Dwi Kristanto 68 75

6. Fendi Usmayanto 68 80

7. Fiki 68 50

8. Gunawan Nandra 68 60

9. Indah Lestari 68 85

10. Irwan Setiyono 68 65

11. Kristina Nugraheni 68 50

12. Linda Setyaningrum 68 70

13. Naia Oktaf 68 55

14. Oni Anandasari 68 60

15. Pujiyatun 68 85

16. Putri Lailatul 68 80

17. Ratna Setyani 68 40

18. Soviana 68 95

19. Wahyu Winarningsih 68 95

20. Wawan 68 60

Jumlah 1475

Rata - rata 73

Nilai tertinggi 95

(109)

Lampiram 40

Daftar Ketuntasan Hasil Nilai Siklus I

No Nama KKM Nilai

Ketuntasan

Tuntas Tidak

Tuntas

1. Anton Setiyoko 68 95 √

2. Bayu Adi 68 90 √

3. Devi Artika Sari 68 90 √

4. Doni Fernando 68 95 √

5. Dwi Kristanto 68 75 √

6. Fendi Usmayanto 68 80 √

7. Fiki 68 50 √

8. Gunawan Nandra 68 60 √

9. Indah Lestari 68 85 √

10. Irwan Setiyono 68 65 √

11. Kristina Nugraheni 68 50 √

12. Linda Setyaningrum 68 70 √

13. Naia Oktaf 68 55 √

14. Oni Anandasari 68 60 √

15. Pujiyatun 68 85 √

16. Putri Lailatul 68 80 √

17. Ratna Setyani 68 40 √

18. Soviana 68 95 √

19. Wahyu Winarningsih 68 95 √

20. Wawan 68 60 √

Presentase 60% 40%

Jumlah 1475

Rata-rata 73

Nilai tertinggi 95

(110)

Lampiran 41

Daftar Hasil Nilai Siklus II

No Nama KKM Nilai

1. Anton Setiyoko 68 100

2. Bayu Adi 68 95

3. Devi Artika Sari 68 85

4. Doni Fernando 68 85

5. Dwi Kristanto 68 95

6. Fendi Usmayanto 68 100

7. Fiki 68 80

8. Gunawan Nandra 68 100

9. Indah Lestari 68 80

10. Irwan Setiyono 68 80

11. Kristina Nugraheni 68 80

12. Linda Setyaningrum 68 85

13. Naia Oktaf 68 95

14. Oni Anandasari 68 80

15. Pujiyatun 68 90

16. Putri Lailatul 68 85

17. Ratna Setyani 68 90

18. Soviana 68 90

19. Wahyu Winarningsih 68 90

20. Wawan 68 80

Jumlah 1765

Rata - rata 88

Nilai tertinggi 100

(111)

Lampiran 42

Daftar Ketuntasan Hasil Nilai Siklus II

No Nama KKM Nilai

Ketuntasan

Tuntas Tidak

Tuntas

1. Anton Setiyoko 68 100 √

2. Bayu Adi 68 95 √

3. Devi Artika Sari 68 85 √

4. Doni Fernando 68 85 √

5. Dwi Kristanto 68 95 √

6. Fendi Usmayanto 68 100 √

7. Fiki 68 80 √

8. Gunawan Nandra 68 100 √

9. Indah Lestari 68 80 √

10. Irwan Setiyono 68 80 √

11. Kristina Nugraheni 68 80 √

12. Linda Setyaningrum 68 85 √

13. Naia Oktaf 68 95 √

14. Oni Anandasari 68 80 √

15. Pujiyatun 68 90 √

16. Putri Lailatul 68 85 √

17. Ratna Setyani 68 90 √

18. Soviana 68 90 √

19. Wahyu Winarningsih 68 90 √

20. Wawan 68 80 √

Presentase 100% 0%

Jumlah 1765

Rata-rata 88

Nilai tertinggi 100

(112)

Lampiran 43

(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)

Lampiran 44

(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)

Lampiran 45

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian berdasarkan pencermatan peneliti bahwa dampak dari pembagian waris secara kekeluargaan melalui adanya pesan pewaris sebelum meninggal kepada ahli

Virtual private network (VPN) atau saluran komunikasi khusus yang efisien menggunakan jaringan internet.VPN digunakan bagi yang membutuhkan ruang sendiri di internet

Secara keseluruhan, hasil penelitian- penelitian tersebut berkesimpulan bahwa keberadaan komite audit dapat menghambat terjadinya earnings management dan komite audit yang

Sebagai ajaran yang integral dan sempurna, agama Islam memberikan perhatian terhadap sistem penilaian pendidikan. Al-Qur’an mengajarkan kepada umat Islam, bahwa penilaian

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh mekanisme corporate governance terhadap hubungan antara asimetri informasi dan earnings power dengan earnings

Judul Penelitian : Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Pola Makan Lansia yang Menderita Hipertensi (Studi di Puskesmas Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang). Peneliti

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan hasil belajar menggunakan media belajar diorama, blockdiagram dan chalkboard (2) membandingkan efektivitas

PENGARUH PROFITABILITAS DAN NILAI PASAR TERHADAP HARGA SAHAMPERUSAHAAN SEKTOR MINING YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIATAHUN 2011 - 20151. Universitas Pendidikan Indonesia |