• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI S1 KEDOKTERAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI S1 KEDOKTERAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI S1 KEDOKTERAN

Kode Dokumen RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Mata Kuliah (MK) Kode Rumpun MK Bobot (SKS) Semester Penyusunan Tgl

Kesehatan Masyarakat 20C01111202 Mata Kuliah Wajib 2 SKS 2 14 Desember 2020

OTORISASI

SENAT AKADEMIK KETUA DEPARTEMEN

Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI

Dr. dr. Suryani Tawali, MPH Dr. Joko Hendarto, DAP & E, Ph.D

Dr. dr. Suryani Tawali, MPH Dr. dr. Sitti Rafiah, M.Si

Capaian Pembelajaran

(CP)

CPL-PRODI yang dibebankan pada MK

P1 Mampu Menerapkan Kedokteran Pencegahan/ Kedokteran Komunitasilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, dan ilmu Kesehatan Masyarakat/ yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif

KU2 Mampu memimpin dan bekerjasama dalam mengembangkan jaringan kerja dengan profesi lain untuk menyelesaikan masalah pekerjaan di bidang kesehatan

KU3 Mampu melakukan pengelolaan data dan informasi dalam mengambil keputusan independen secara ilmiah, untuk keperluan evaluasi, pengembangan kebijakan nasional, dan peningkatan mutu sumber daya KK1 Mampu menggali dan bertukar informasi secara verbal dan non verbal dengan pasien pada semua usia, anggota keluarga, masyarakat, kolega dan profesi lain KK2 Mampu memanfaatkan teknologi informasi komunikasi dan informasi kesehatan dalam praktik kedokteran.

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

CPMK Mampu menerapkan prinsip dasar kesehatan masyarakat dalam pencegahan dan manajemen penyakit dan masalah kesehatan pada individu dn komunitas.

CPL ⇒ Sub-CPMK

Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar kesehatan masyarakat- dan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia Mampu menjelaskan Konsep sehatn dan sakit, Riwayat alamiah penyakit, dan Tingkat Pencegahan Penyakit

(2)

2 Mampu menjelaskan tentang dasar-dasar pengukuran demografi dan melakukan perhitungan dasar demografi Mampu menghitung proportio, ratio, rate, ukuran-ukuran morbiditas dan mortalitas, risk ratio, odd ratio

Mampu menjelaskan tentang epidemiologi penyakit menular, menjelaskan istilah-istilah dalam epidemiologi penyakit menular,mendeteksi terjadinya wabah melakukan perhitungan epidemiologi dalam keadaan wabah (Attack rate, secondary attack rate, dan case fatality rate)

Mampu menjelaskan tentang epidemiologi penyakit tidak menular

Mampu menjelaskan tentang kesehatan lingkungan meliputi hygiene pribadi dan sanitasi (syarat rumah bersih, syarat air bersih, syarat lingkungan yang bersih)

Mampu menjelaskan tentang pengaruh faktor lingkungan terhadap kesehatan

Mampu menjelaskan tentang model-model perilaku, perilaku-perilaku yang berkaitan dengan sehat dan sakit Mampu menjelaskan tentang definisi promosi kesehatan dan bentuk-bentuk promosi kesehatan

Mampu menjelaskan definisi gizi masyarakat

Mampu menjelaskan masalah-masalah gizi masyarakat di Indonesia dan di dunia Mampu menjelaskan bentuk-bentuk intervensi gizi di masyarakat

Mampu menjelaskan tentang model-model kebijakan kesehatan, dan kebijakan kesehatan di Indonesia

Mampu menjelaskan tentang pengaruh kebijakan pemerintah baik kebijakan umum dan kebijakakan kesehatan terhadap keadaan kesehatan masyarakat

Mampu menjelaskan aspek genetik dalam kesehatan masyarakat Mampu menjelaskan tentang kesehatan masyarakat di masa depan Mampu menjelaskan peran dokter dalam kesehatan masyarakat

(3)

3 Deskripsi

Singkat MK Mata kuliah Kesehatan Masyarakat merupakan mata kuliah yang bertujuan memperkenalkan kepada mahasiswa pada semester-semester awal (semester 2) tentang kesehatan masyarakat yang meliputi prinsip dasar kesehatan masyarakat, konsep sehat dan sakit, dasar-dasar demografi, ukuran-ukuran epidemiologi, epidemiologi penyakit menular dan tidak menular, kesehatan lingkungan, perilaku kesehatan, promosi kesehatan, gizi masyarakat, kebijakan kesehatan, aspek genetik kesehatan masyarakat, kesehatan masyarakat di masa depan, dan peran dokter dalam kesehatan masyarakat.

Bahan Kajian / Materi Pembelajaran

1. Prinsip dasar kesehatan masyarakat 2. Konsep sehat dan sakit

3. Dasar-dasar dan pengukuran demografi 4. Ukuran – ukuran epidemiologi

5. Epidemiologi penyakit menular dan tidak menular 6. Kesehatan lingkungan

7. Perilaku Kesehatan dan Promosi Kesehatan 8. Gizi Masyarakat

9. Kebijakan Kesehatan

10. Aspek genetik kesehatan masyarakat dan kesehatan masyarakat di masa depan 11. Peran dokter dalam kesehatan masyarakat

Pustaka Utama :

1. Beaglehole, Basics Epidemiology, 2008

2. Leavell, HR and E.G. Clark. Preventive Medicine for the Doctor in His Community (An Epidemiologic Approach) . McGraw-Hill, New York, 1958.

3. Phoon,W.O. and Chen, P.C.Y. Textbook of Community medicine in South-East Asia. John Wiley & Sons, Singapore. 4. Noor, Nasri Noor. Dasar Epidemiologi. Rineka Cipta, Jakarta.

5. N, Soekidjo. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Rineka Cipta. Jakarta.

6. Noor, Nasri Noor.Pengantar Epidemiologi Penyakit Menular. Rineka Cipta, Jakarta. 7. Benne, F.J.. Diagnosa Komunitas. Yayasan Essentia Medica. Jakarta, 1987.

8. Dirjen PPM dan PL Depkes RI. . Panduan praktis surveilans epidemiologi penyakit (Ed. 1). Depkes, Jakarta, 2003.. 9. Depart. Kesehatan R.I. Keputusan Menteri Kesehatan R.I. tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat.

(4)

4 Pendukung :

10. Website WHO 11. Website Depkes Dosen

Pengampu 1. Dr. dr. Suryani Tawali, MPH 2. dr.Joko Hendarto, DAP & E, Ph.D 3. Dr.dr.Sri Ramadany, M.Kes

4. Dr.dr. Andi Alfian Zainuddin, MKM 5. Dr.dr.A.Armyn Nurdin, M.Kes 6. dr.Muh.Ikhsan Madjid, MS, PKK 7. dr. Muh Rum Rahim, M.Kes’ 8. dr. Irwin Aras, M.Epid 9. dr.Firdaus Kasim,M.Sc Matakuliah

(5)

5 Pekan Ke- Sub-CPMK (Kemampuan akhir tiap tahapan belajar) Penilaian Bantuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penugasan Mahasiswa, [ Estimasi Waktu] Materi Pembelajaran [ Pustaka ] Bobot Penilaian (%) Indikator Kriteria & Bentuk Luring (offline) Daring (online)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mampu menjelaskan prinsip-prinsip dasar kesehatan masyarakat- dan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses ● Ketuntasan menguraikan prinsip-prinsip dasar kesehatan masyarakat ● Kemampuan menjelaskan masalah-masalah kesehatan masyarakat di Indonesia Kriteria : ● Menunjukkan ketepatan dalam menguraikan prinsip-prinsip dasar kesehatan masyarakat ● Menunjukkan ketepatan menjelaskan masalah-masalah kesehatan masyarakat di Indonesia Bentuk : Non test

Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Resume perkuliahan PT [(1x(1x60”)] RPS 7 2 Mampu menjelaskan Konsep sehat dan sakit, Riwayat alamiah penyakit, dan Tingkat ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan 7

(6)

6 Pencegahan

Penyakit Konsep sehat dan sakit ● Kemampuan menjelaskan riwayat alamiah penyakit ● Kemampuan menjelaskan tingkat pencegahan penyakit : Pencegahan primordial, pencegahan primer (promosi kesehatan dan perlindungan khusus, pencegana sekunder (diagnosis dini dan terapi segera) dan pencegahan tersier (pembatasan kecacatan dan rehabilitasi), serta bentuk pencegahan dengan pendekatan individu dan komunitas ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan Konsep sehat dan sakit ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan riwayat alamiah penyakit ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan tingkat pencegahan penyakit : Pencegahan primordial, pencegahan primer (promosi kesehatan dan perlindungan khusus, pencegana sekunder (diagnosis dini dan terapi segera) dan pencegahan tersier (pembatasan kecacatan dan Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] PT [(1x(1x60”)]

(7)

7 rehabilitasi), serta bentuk pencegahan dengan pendekatan individu dan komunitas Bentuk : Non test 3 Mampu menjelaskan dasar-dasar pengukuran demografi dan melakukan perhitungan dasar demografi ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan dasar-dasar demografi ● Ketepatan dalam melakukan perhitungan dasar demografi Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan dasar-dasar demografi ● Menunjukkan ketepatan dalam melakukan perhitungan dasar demografi Bentuk : Non test

Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7 4-5 Mampu menghitung proportio, ratio, rate, ukuran-ukuran ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], 15

(8)

8 morbiditas dan

mortalitas, risk ratio, odd ratio

● Kemampuan menghitung proportio, ratio, rate, ukuran-ukuran morbiditas dan mortalitas, risk ratio, odd ratio

proses perkuliahan ● Menunjukkan

ketepatan dalam menghitung rate, ratio dan proporsi ● Menunjukkan ketepatan dalam menghitung ukuran mortalitas dan morbiditas Bentuk : Non test

Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 6 ● Mampu menjelaskan tentang epidemiologi penyakit menular, ● Mampu menjelaskan istilah-istilah dalam epidemiologi penyakit menular, ● Mampu mendeteksi terjadinya wabah ● Mampu melakukan perhitungan epidemiologi ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Mampu menjelaskan tentang epidemiologi penyakit menular, ● Kemampuan menjelaskan istilah-istilah dalam epidemiologi penyakit menular, ● Kemampuan Kriteria : ● Kehadiran, sikap, dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampua menjelaskan tentang epidemiologi penyakit menular, ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan istilah-istilah dalam Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(2x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 8

(9)

9 dalam keadaan

wabah (Attack rate, secondary attack rate, dan case fatality rate)

mendeteksi terjadinya wabah ● Kemampuan melakukan perhitungan epidemiologi dalam keadaan wabah (Attack rate, secondary attack rate, dan case fatality rate) epidemiologi penyakit menular, ● Menunjukkan kemampuan mendeteksi terjadinya wabah ● Kemampuan melakukan perhitungan epidemiologi dalam keadaan wabah (Attack rate, secondary attack rate, dan case fatality rate Bentuk : Non-Test 7 Mampu menjelaskan tentang epidemiologi penyakit tidak menular ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan tentang epidemiologi penyakit tidak menular Kriteria : ● Kehadiran, sikap, dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan tentang epidemiologi penyakit tidak menular Bentuk : Non-Test Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7 8 Mid Semester

(10)

10 9 ● Mampu menjelaskan tentang kesehatan lingkungan meliputi hygiene pribadi dan sanitasi (syarat rumah bersih, syarat air bersih, syarat lingkungan yang bersih) ● Mampu menjelaskan pengaruh faktor lingkungan terhadap kesehatan ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan tentang kesehatan lingkungan meliputi hygiene pribadi dan sanitasi (syarat rumah bersih, syarat air bersih, syarat lingkungan yang bersih) ● Kemampuan menjelaskan pengaruh faktor lingkungan terhadap kesehatan Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan tentang kesehatan lingkungan meliputi hygiene pribadi dan sanitasi (syarat rumah bersih, syarat air bersih, syarat lingkungan yang bersih) ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan pengaruh faktor lingkungan terhadap kesehatan Bentuk : Non-Test Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7 10 ● Mampu menjelaskan tentang model-model perilaku, perilaku-perilaku ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan Kriteria : ● Kehadiran, sikap, dan perilaku selama proses Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman 7

(11)

11 yang berkaitan

dengan sehat dan sakit ● Mampu menjelaskan tentang definisi promosi kesehatan dan bentuk-bentuk promosi kesehatan menjelaskan tentang model-model perilaku, perilaku-perilaku yang berkaitan dengan sehat dan sakit ● Kemampuan menjelaskan tentang definisi promosi kesehatan dan bentuk-bentuk promosi kesehatan perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan tentang model-model perilaku, perilaku-perilaku yang berkaitan dengan sehat dan sakit ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan tentang definisi promosi kesehatan dan bentuk-bentuk promosi kesehatan Bentuk : Non-Test TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 11 ● Mampu menjelaskan definisi gizi masyarakat ● Mampu menjelaskan masalah-masalah gizi masyarakat di Indonesia dan di dunia ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan definisi gizi masyarakat ● Kemampuan menjelaskan Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan definisi gizi Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7

(12)

12 ● Mampu menjelaskan bentuk-bentuk intervensi gizi di masyarakat masalah-masalah gizi masyarakat di Indonesia dan di dunia ● Kemampuan menjelaskan bentuk-bentuk intervensi gizi di masyarakat masyarakat ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan masalah-masalah gizi masyarakat di Indonesia dan di dunia ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan bentuk-bentuk intervensi gizi di masyarakat Bentuk : Non-Test Prak [(1x(1x170”)] 12 ● Mampu menjelaskan tentang model-model kebijakan kesehatan, dan kebijakan kesehatan di Indonesia ● Mampu menjelaskan tentang pengaruh kebijakan pemerintah baik kebijakan umum dan kebijakakan kesehatan ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan tentang model-model kebijakan kesehatan, dan kebijakan kesehatan di Indonesia ● Kemampuan menjelaskan tentang pengaruh Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan tentang model-model kebijakan kesehatan, dan kebijakan kesehatan di Indonesia ● Menunjukkan kemampuan Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7

(13)

13 terhadap keadaan kesehatan masyarakat kebijakan pemerintah baik kebijakan umum dan kebijakakan kesehatan terhadap keadaan kesehatan masyarakat menjelaskan tentang pengaruh kebijakan pemerintah baik kebijakan umum dan kebijakakan kesehatan terhadap keadaan kesehatan masyarakat Bentuk : Non-Test 13 ● Mampu menjelaskan aspek genetik dalam kesehatan masyarakat ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan aspek genetik dalam kesehatan masyarakat Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan aspek genetik dalam kesehatan masyarakat Bentuk : Non-Test Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7 14 ● Mampu menjelaskan tentang kesehatan masyarakat di masa depan ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan 7

(14)

14 tentang kesehatan masyarakat di masa depan ● Kemampuan menjelaskan tentang kesehatan masyarakat di masa depanBentuk : Non-Test Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] PT [(1x(1x60”)] 15 ● Mampu menjelaskan peran dokter dalam kesehatan masyarakat ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Kemampuan menjelaskan peran dokter dalam kesehatan masyarakat Kriteria : ● Kehadiran, sikap dan perilaku selama proses perkuliahan ● Menunjukkan kemampuan menjelaskan peran dokter dalam kesehatan masyarakat Bentuk : Non-Test Bentuk: Kuliah Metode: Ceramah, Diskusi TM [(1x(1x50”)] Bentuk: Praktikum Prak [(1x(1x170”)] BM: Penelusuran Literatur BM [(1x(1x60”)], PT: Rangkuman Perkuliahan PT [(1x(1x60”)] 7

16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

Catatan :

1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.

(15)

15 2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan

untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.

3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.

4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.

5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.

6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.

7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.

8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.

9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.

10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.

11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.

(16)

Referensi

Dokumen terkait

TampilandarikekuatandBm di antenna alumunium foil single.. Gambar 4.2.2dBm model alumunium foil bertingkat. TampilandarikekuatandBm di antenna alumunium foil bertingkat.

Metode yang digunakan untuk mendapatkan data untuk mendeskripsikan temuan untuk menjawab permasalahan penelitian ini adalah tes (tertulis, produk, dan performansi)

Rendahnya mutu pendidikan madrasah secara umum ditandai dengan ketidakmampuanlulusan pendidikan tersebut untuk berkompetensi dengan para lulusan lembaga pendidikan lain

Kalium Nitrat merupakan zat kimia yang digunakan dalam proses produksi sebagai stabilisator untuk menjaga suhu bahan baku pada saat dipanaskan, dan dilebur sebelum

▪ Pada suhu yang cukup panas, gaya antara partikel yang satu dengan yang lainnya tidak dapat menahan partikel-partikel tersebut untuk tetap diam.. Partikel masih saling

Untuk mengetahui gambaran proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran CRH tanpa multimedia dan model pembelajaran CRH melalui multimedia, maka digunakan

• Karena semua proyek melibatkan beberapa tingkat risiko, rencana pengelolaan risiko proyek diperlukan untuk menetapkan dan mendokumentasikan prosedur yang akan digunakan