• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 DATA DAN ANALISA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 2 DATA DAN ANALISA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 2

DATA DAN ANALIS A

2.1 Sumber Data

Perolehan data adalah dari sumber-sumber sebagai berikut : - wawancara dengan pemilik Hau Wei Bakeri

- survey ke Hau Wei Bakeri

- survey dan wawancara dengan competitor 2.2 Data dan Analisa Hau Wei Bakeri

2.2.1 Sejarah Singkat

Hau Wei berdiri pada tahun 1997 dengan nama Hawai. Namun pada saat merk dagang ini didaftarkan di Badan Intelektual Hak Paten, ternyata sudah ada perusahaan lain yang memiliki merk dagang Hawai. Hal ini membuat Hawai berganti nama menjadi Hau Wei yang memiliki arti ‘good taste’ (dalam bahasa M andarin ‘Hau’ berarti ‘baik’ dan ‘Wei’ berarti ‘rasa’). Inisial HW untuk Hau Wei juga merupakan inisial dari sepasang suami-isteri yang merupakan pendiri sekaligus pemilik perusahaan ini yaitu Hung-hung dan Wen-wen (Budijanto).

2.2.2 Produk

- Western cakes : blackforest, cheese cake, strawberry cake, pie. - aneka roti : roti coklat, keju, abon sapi, abon ayam, daging ayam,

daging sapi, talas, pisang keju, pisang keju coklat, kacang hijau, srikaya, kismis, nanas, sosis, roti tawar, roti manis, donat keju, donat coklat dan roti kering.

- aneka kue : risol, kroket, lumpia, lapis dan bolu.

- Taiwanese cakes : kue M an Yue, kue keranjang, moon cake, bak pau, Tong Ciu Pia, dan bacang.

Kisaran harga : Rp. 3.000,- sampai Rp. 600.000,- 2.2.3 Target

2.2.3.1 Demografi

- keluarga, umumnya WNI keturunan Cina

- umur : semua usia

- gender : laki-laki dan perempuan - konsumen golongan A dan B

(2)

2.2.3.2 Psikografi

- senang berkumpul bersama keluarga

- senang bersosialisasi

- menghargai adat istiadat

- memiliki gaya hidup yang modern

2.2.3.3 Geografi

daerah perkotaan (Jabodetabek) 2.2.4 Unique Selling Point

Hau Wei tidak hanya menjual jenis produk yang dijual oleh toko roti sejenis, namun juga menjual produk Taiwanese Cakes, yang mana toko roti sejenis tidak menjual produk Taiwanese Cakes.

2.2.5 S WOT

2.2.5.1 Strength

- menyediakan layanan pesan antar

- menyediakan layanan pembayaran via transfer dan kartu kredit

- harga bersaing

- jenis roti dan kue yang bervariasi

- menjual Taiwanese cakes

- memiliki kualitas produk yang baik 2.2.5.2 Weakness

- sistem branding yang lemah

- kondisi toko dan desain interior toko tidak sesuai dengan target market dengan golongan A dan B.

2.2.5.3 Opportunity

- memiliki langganan tetap yang cukup banyak - banyaknya perayaan dalam adat budaya Cina

- terjalinnya hubungan kekeluargaan antara pemilik dan pelanggan

(3)

- usaha sejenis yang menyediakan produk Taiwanese cakes masih sedikit

- lokasi toko dekat dengan pusat keramaian (sekolah, bank, dan tempat kursus)

2.2.5.4 Threat

- komplek pertokoan yang menjadi lokasi Hau Wei kondisinya tidak begitu terawat sehingga mampu menjatuhkan citra Hau Wei sebagai toko roti yang memiliki target market golongan A dan B

- lokasi toko di komplek pertokoan terletak agak di dalam sehingga agak jauh dari perhatian

- competitor Hau Wei memiliki system branding yang lebih baik

2.2.6 Data Perusahaan

- Alamat : Ruko Pondok Cabe M utiara Blok C22, Pondok Cabe - Jumlah Karyawan : 28 orang

- Pemilik : Budijanto

- No. Telp. : 021 744 53 82 - E-mail : [email protected]

2.2.7 Logo dan Packaging Logo

Gambar 1

Analisa Logo : Logo tidak memiliki makna dalam pembuatannya sehingga nilai-nilai perusahaan (modern, kekeluargaan, kebersamaan) tidak tersirat dalam logo. Pencitraan modern kurang nampak karena walaupun pemilihan

(4)

bentuk yang sederhana (bentuk topi koki dan kumis sudah distilasi dan pemilihan jenis huruf yang bentuknya sederhana), namun keseluruhan logo nampak casual bukan modern. Pencitraan nilai kekeluargaan cukup nampak karena pemilihan warna logo (dominan cokelat) berkesan hangat. Pencitraan nilai kebersamaan dan kekeluargaan dalam logo tidak sesuai dengan pemilihan bentuk logogram. Bentuk topi koki dan kumis tidak bermakna ‘keluarga’ dan ‘kebersamaan’ karena bentuk topi koki dan kumis hanya akan menimbulkan informasi produk perusahaan yang rancu. Untuk menginformasikan bahwa produk Hau Wei adalah produk kue dan roti, bentuk topi koki dan kumis tidak tepat, karena bentuk-bentuk tersebut memiliki banyak makna, bisa topi koki cuisine, atau bahkan sebuah hotel atau restoran. Bentuk kumis yang melengkung ke atas berkesan kalau produk utama Hau Wei adalah produk Western bukan Taiwan, padahal produk utamanya adalah Taiwanese Cakes.

Secara layout, sudah cukup baik karena memiliki aksis yang jelas yang dapat dilihat dari penempatan topi koki dan kumis yang sejajar. Inisial Hau Wei (HW) juga terbaca dengan baik karena tidak di-layout huruf ‘H’ ditempatkan di atas huruf ‘W’, mengingat bahwa cara membaca tulisan abjad romawi dari kiri ke kanan arahnya.

Logo ditampilkan secara inisial saja sehingga nama perusahaan tidak terlihat (Hau Wei). Bentuk kumis di bawah topi koki pada huruf ‘w’ kurang terlihat jelas sehingga juga menyerupai bentuk alis. .

Kemasan Pembungkus

Gambar 2

Analisa Pembungkus : pembungkus produk tidak ada implementasi identitas

perusahaannya (logo) sehingga tidak memberikan informasi bahwa produk tersebut adalah milik Hau Wei, dan tidak menyiratkan citra Hau Wei.

(5)

Kemasan Dus Ukuran Kecil (15 x 15 cm)

Gambar 3

Analisa Kemasan Dus Ukuran Kecil : pembungkus produk tidak ada implementasi identitas perusahaannya (logo) sehingga tidak memberikan informasi bahwa produk tersebut adalah milik Hau Wei, dan tidak menyiratkan citra Hau Wei.

Kemasan Dus Ukuran Besar (25 x 17 cm)

Gambar 4

Analisa Kemasan Dus Ukuran Besar : Pemilihan warna korporat dan elemen grafis tidak sesuai dengan citra perusahaan seperti yang sudah dijelaskan di bagian Analisa Logo. Warna merah terkesan berani, semangat, bergairah, bukan hangat dan bersahabat. Elemen garis yang sederhana sudah mencitrakan ke-modern-an namun belum mencitrakan ‘Taiwan’.

(6)

2.2.8.1 Amsterdam Bakery

2.2.8.1.1 Target

- demografi : usia 25 – 50 tahun; laki-laki dan perempuan; kelas A dan B

- psikografi : senang makan roti, orang-orang yang praktis - geografi : daerah sekitar Cirendeu dan Pondok Cabe 2.2.8.1.2 Produk

- aneka roti : roti keju, pisang keju, pisang keju coklat, srikaya, nanas, kismis, abon, moka, keju-coklat, roti manis, roti tawar, roti sepan, daging ayam, daging sapi, abon, sosis dan donat.

- cakes : birthday cake, Western cakes. 2.2.8.1.3 SWOT

- strength : - kondisi dan suasana toko baik dan nyaman - memiliki sistem brand yang cukup baik - kondisi produk yang dijual baik

- produk yang dijual cukup variatif - weakness : - tidak melayani pesan antar

- harga relatif lebih mahal dibanding dengan toko roti sejenis

- opportunity : - lokasi toko sangat strategis yaitu di pinggir jalan raya yang ramai

- threat : - terletak di lokasi yang berlalu-lintas padat dan sering terjadi kemacetan sehingga dapat membuat konsumen yang mengendarai kendaraan bermotor segan untuk datang ke toko

2.2.8.1.4 Logo dan Packaging Logo

(7)

Gambar 5 Kemasan Pembungkus Gambar 6 Kemasan Dus Gambar 7 2.2.8.2 Paris Bakery

(8)

2.2.8.2.1 Target

- demografi : usia 15 – 40 tahun; laki-laki dan perempuan; kelas B

- psikografi : orang-orang yang praktis - geografi : daerah sekitar Pondok Cabe

2.2.8.2.2 Produk

- aneka roti : roti keju, pisang keju, pisang keju coklat, srikaya, nanas, kismis, abon, moka, keju-coklat, roti manis, roti tawar, roti kering, daging ayam, daging sapi, abon, sosis dan donat.

- aneka kue : blackforest dan rum ball - aneka minuman : minuman dalam kemasan

Kisaran harga antara Rp 2.500,- sampai Rp 210.000,- 2.2.8.2.3 SWOT

- strength : - memiliki produk yang cukup bervariatif - weakness : - produk yang dijual kurang fresh

- kondisi toko kurang bersih dan nyaman - tidak memiliki system branding yang baik - opportunity : - lokasi toko terletak di bagian depan

komplek pertokoan sehingga dengan mudah konsumen menemukannya

- lokasi toko dekat dengan pusat keramaian (sekolah, bank, dan tempat kursus)

- threat : - kondisi komplek pertokoan yang kurang terawat sehingga dapat menjatuhkan citra Paris Bakery

(9)

2.2.8.2.4 Logo dan Packaging Logo

Gambar 8

Kemasan Pembungkus

(10)

Tampilan Dus untuk Ukuran Besar dan Kecil

Gambar 10 2.2.8.3 Holland Bakery

2.2.8.3.1 Target

golongan B; laki-laki dan perempuan; wilayah perkotaan

2.2.8.3.2 Produk

donat sate, roti tawar, roti abon, cokelat John, roti kelapa, roti bakso ayam, roti bakso sapi, hot dog, roti cokelat,

roti kismis, choco bun.

2.2.8.3.3 SWOT

- strength : - kondisi dan suasaa toko bersih dan nyaman

- kualitas produk sangat baik

- produk variatif

- berdiri sudah sejak tahun 1978 sehingga memiliki citra terpercaya

- memiliki banyak cabang

- memiliki system branding yang cukup baik - weakness : - tidak melayani pesan antar

- opportunity : - toko-tokonya terletak di lokasi strategis dan pusat keramaian

(11)

- threat : - banyak usaha sejenis yang menjual produk yang sama dengan harga dan kualitas

bersaing

2.2.8.3.4 Logo dan Packaging Logo

Gambar 11

Kemasan Pembungkus

(12)

Kemasan Dus

Referensi

Dokumen terkait

menyederhanakan karakter menjadi bentuk Kartun agar lebih mudah diterima, makna dan maksud dari apa yang yang karakter tersebut sampaikan dapat dicerna oleh

Maksud penelitian ini adalah untuk memperoleh data yang berkaitan dengan Pelaksanaan Penghitungan dan Pemotongan PPh Pasal 21 yang dilakukan Dinas Tata Ruang dan Cipta

Namun, apabila focus penilaian karyawan dari pihak-pihak yang berhubungan langsung dengan objek penelitian, misalnya melibatkan atasan, rekan kerja, serta bawahan seperti pada

Kebudayaan merupakan pengaruh eksternal yang paling penting terhadap perilaku konsumen dan sebagai penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar untuk mendapatkan

Aspek politik intervensi AS ke dalam skandal FIFA tidak seketika hadir bersamaan dengan eksistensi aspek legal karena tentunya sebuah negara yang ingin mengintervensi

Model perencanaan energi yang digunakaan adalah software LEAP, LEAP digunakan untuk memprediksi tingkat konsumsi bahan bakar dan emisi faktor CO 2 Non-Biogenic,

Kesalahan yang dilakukan siswa meliputi: (1) kesalahan konsep yaitu kesalahan dalam menerapkan rumus keliling dan luas lingkaran; (2) kesalahan fakta yaitu kesalahan dalam

Pengelolaan Pembiayaan di MTs Al-Ikhlas Campaka dilaksanakan dengan proses :Penganggaran (Perencanaan anggaran): Penganggaran pembiayaan telah dilaksanakan secara baik