Oleh : Kristel Herdyana 1309 030 001 Dosen Pembimbing : Wibawati, S. Si, M. Si 19741213 199802 2 001 Jurusan Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2012
“Pengendalian Kualitas Produksi
di PT. IGLAS (Persero) Gresik
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN
BATASAN MASALAH
MANFAAT
• PT. IGLAS (Persero) BUMN job order
• 35% pangsa pasar
fokus kualitas mampu
menetapkan standar kualitas
• Mengambil tipe botol RC Cola 200ml salah satu
perusahaan ternama di dunia menjaga
kepercayaan dan keamanan konsumen
• Tipe data sesuai dengan peta kendali c
LATAR BELAKANG Rumusan Masalah Tujuan Batasan Masalah Manfaat
• Bagaimana stabilitas proses produksi botol tipe RC
Cola 200ml pada PT. IGLAS (Persero) Gresik?
• Apa saja jenis kecacatan yang paling mendominasi
pada proses produksi botol tipe RC Cola 200ml PT.
IGLAS (Persero) Gresik?
• Bagaimana kapabilitas proses produksi botol tipe RC
Cola 200ml pada PT. IGLAS (Persero) Gresik?
Latar Belakang RUMUSAN MASALAH Tujuan Batasan Masalah Manfaat
• Menganalisis kestabilan proses produksi botol tipe RC Cola 200ml pada PT. IGLAS (Persero) Gresik secara statistik.
• Mengetahui jenis kecacatan yang paling
mendominasi pada proses produksi botol tipe RC Cola 200ml PT. IGLAS (Persero) Gresik.
• Menganalisis kapabilitas proses produksi botol RC Cola 200ml Latar Belakang Rumusan Masalah TUJUAN Batasan Masalah Manfaat
• Data inspeksi kecacatan pada produksi botol bertipe RC Cola 200ml dengan periode produksi pada 18
Agustus hingga 22 September 2011. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan BATASAN MASALAH Manfaat
• Informasi bagi PT. IGLAS (Persero) Gresik mengenai proses produksi botol dan sumber jenis kecacatan apa yang harus lebih diperhatikan
• Berdampak positif baik untuk PT. IGLAS (Persero)
Gresik maupun untuk konsumen PT. IGLAS (Persero) Gresik salah satunya perusahaan minuman PT. Coca Cola Bottling Indonesia.
Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Batasan Masalah MANFAAT
TINJAUAN PUSTAKA
PENGENDALIAN KUALITAS STATISTIK
PETA KENDALI DATA ATRIBUT
PETA KENDALI C
DIAGRAM PARETO
DIAGRAM ISHIKAWA
PROFIL PT. IGLAS (PERSRO) GRESIK
KAPABILITAS PROSES
• Pengendalian kualitas statistik merupakan teknik penyelesaian masalah yang digunakan untuk
memonitor, mengendalikan, menganalisis,
mengelola, dan memperbaiki produk dan proses menggunakan metode-metode statistik (Ariani, 2004)
• Pengendalian kualitas statistik dibagi menjadi dua golongan menurut jenis datanya, yaitu data variabel dan data atribut.
PKS Profil PT. IGLAS Kapabilitas Proses Peta Kendali
Data Atirbut Peta Kendali c Diagram
Pareto
Diagram Ishikawa
• Setiap perusahaan membuat sendiri ketepatan
standar dari sebuah produk yang dihasilkannya dan apabila produk tersebut tidak sesuai spesifikasi maka produk tersebut dikatakan “cacat” atau “tidak
sesuai”. Tidak sedikit jenis cacat dalam suatu
perusahaan yang dapat dinyatakan dalam numerik. Jenis cacat seperti itulah yang dinamakan atribut.
PKS Profil PT. IGLAS Kapabilitas Proses PETA KENDALI ATRIBUT Peta Kendali c Diagram Pareto Diagram Ishikawa
• Peta kendali c merupakan penggambaran dari variasi jumlah produk cacat yang tidak memenuhi syarat
spesifikasi kualitas dalam satu unit produk yang digunakan untuk mengendalikan proses produksi.
PKS Profil PT. IGLAS Kapabilitas Proses Peta Kendali Atribut PETA KENDALI C Diagram Pareto Diagram Ishikawa
Diagram pareto adalah histogram frekuensi data kecacatan atribut yang disusun dan
diurutkan mulai dari frekuensi yang paling besar sampai paling kecil PKS Profil PT. IGLAS Kapabilitas Proses Peta Kendali
Atribut Peta Kendali c
DIAGRAM PARETO
Diagram Ishikawa
diagram ishikawa merupakan suatu diagram yang
menghubungkan antara masalah atau akibat
dengan faktor-faktor yang menjadi penyebabnya (Montgomery, 2005). PKS Profil PT. IGLAS Kapabilitas Proses Peta Kendali
Atribut Peta Kendali c Diagram
Pareto
DIAGRAM ISHIKAWA
• Kapabilitas proses atau kemampuan proses
menyatakan layak atau tidaknya suatu proses
produksi jika dibandingkan dengan spesifikasi
yang ditetapkan oleh perusahaan (Meidii,
2011).
PKS Profil PT. IGLAS KAPABILITAS PROSES Peta KendaliAtribut Peta Kendali c Diagram
Pareto
Diagram Ishikawa
PKS Profil PT. IGLAS KAPABILITAS PROSES Peta Kendali
Atribut Peta Kendali c Diagram
Pareto
Diagram Ishikawa
• PT. IGLAS (Persero) BUMN (1955) Jalan
Kapten Dharmosugondo, Segoromadu, Gresik
• 35% pangsa pasar dikuasai PT. IGLAS (Persero)
• Produksi berbagai jenis botol
minuman,
makanan, farmasi, dan kosmetika
• Total kapasitas 340 ton/hari atau 78.205 ton/tahun
• 1997 – sekarang
Penghargaan Kecelakaan Nihil
• Penerima sertifikat ISO 9002 dan ISO 9001:2008
PKS PROFIL PT. IGLAS Kapabilitas Proses Peta Kendali
Atribut Peta Kendali c Diagram
Pareto
Diagram Ishikawa
Proses Produksi
Botol
Proses utama dalam pembuatan botol pada PT. IGLAS (Persero) memiliki 6 tahapan produksi, yaitu;
1. Pencampuran bahan baku 2. Peleburan bahan
3. Pembentukan botol (forming)
4. Annealing
5. Sortir dan pengawasan mutu 6. Pengemasan produk
Mulai
Selesai Peleburan Bahan Baku : - Pemanasan Pendahuluan - Proses Lunak
Pembentukan Botol : - Proses blow and blow
- Proses press and blow Annealing Sortir Pengepakan Pembuangan - Coating - Labeling Proses Baik Proses Lanjut Tidak Tidak
METODOLOGI
PENELITIAN
TEKNIK PENGUMPULAN SAMPEL
LANGKAH ANALISIS
• Data sekunder dari PT. IGLAS (Persero) Gresik bagian QC botol tipe RC Cola 200ml produksi tanggal 18 Agustus sampai dengan 22 September 2011
• 1 mesin 1 jam 2 botol
• 1 mesin 1 hari 48 botol • Total sampel 48 botol x 14
mesin 672 botol
• Pengamatan : 36 hari (36 sub kelompok) TEKNIK PENGUMPULAN SAMPEL Langkah Analisis Hari ke- (i)
Jenis Cacat ke- (j)
Jml C1 C2 … C17 1 x11 x12 x117 c1 2 x21 x22 x217 c2 3 x31 x32 x317 c3 … … 36 x361 x362 x3617 c36
TEKNIK
PENGUMPULAN SAMPEL
Langkah Analisis
Jenis Cacat Keterangan
Sticky Plunger (c1) Kelebihan gelas yang tajam pada lubang bore
Over Press (c2) Kelebihan gelas tajam yang menonjol ke atas pada lubang finish Cr Und Ring (c3) Retak di bawah ring / kepala botol
Cr On Ring (c4) Retak pada ring / kepala botol
Bad Finish (c5) Bentuk finish ring yang tidak sempurna Chocked Neck (c6) Lubang bore yang menyempit
Loading Mark (c7) Noda kerutan karena loading pada permukaan gelas
Wrinkle (c8) Kerutan pada botol
Blow Pipe Mark (c9) Bayangan kelebihan gelas di dalam botol Blister (c10) Gelembung udara di dalam gelas
Cold Mould (c11) Distribusi gelas tampak bergelombang karena cetakan dingin
Shear Mark Finish (c12) Noda bekas gunting pada bibir botol
Dirty Mould (c13) Noda pada permukaan gelas karena cetakan kotor Crizzle (c14) Lipatan gelas tidak teratur pada permukaan gelas Drag Mark (c15) Noda kerut-kerut vertikal pada permukaan gelas Baffle Seam (c16) Noda baflle yang kasar
Teknik Pengumpulan
Sampel
LANGKAH ANALISIS
ANALISIS DATA
DAN PEMBAHASAN
STABILITAS PROSES PRODUKSI
PENYEBAB JENIS CACAT DOMINAN
33 29 25 21 17 13 9 5 1 500 400 300 200 100 0 Sample S a m p le C o u n t _ C=235,9 UCL=282,0 LCL=189,9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 STABILITAS PROSES PRODUKSI Penyebab Cacat Dominan Kapabilitas Proses Produksi
15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 280 260 240 220 200 Sample Sa m pl e Co un t _ C=232 UCL=277,7 LCL=186,3 STABILITAS PROSES PRODUKSI Penyebab Cacat Dominan Kapabilitas Proses Produksi
AFKIR 2959973 731 589 550 488 365 364281 270 244 237 110 333 Percent 35 11 9 7 6 6 4 4 3 3 3 3 1 4 Cum % 35 46 55 62 68 74 78 83 86 89 92 95 96 100 JENIS CACAD Othe r Stick y plun ger Offse d Bod y Baffle seam Drag Mark Crizz le Dirty Mold Shea r mar k fini sh Cr U nd Ri ng Cold Mold Bliste r Blow pp m ark Wrink le Load ing m ark 9000 8000 7000 6000 5000 4000 3000 2000 1000 0 100 80 60 40 20 0 A FK IR Pe rc en t
Pareto Chart of JENIS CACAD
Stabilitas Proses Produksi PENYEBAB CACAT DOMINAN Kapabilitas Proses Produksi
Mark Loading
Lingkungan Mesin Personal
line deliv ery
bagian v anel maupun memberi miny ak pada operator terlambat
tidak licin
Line deliv ery kering /
kasar) kurang besar Diameter Blend (cetakan
kurang besar
Lubang v anel (corong)
dengan benar Mesin harus disetting Berdebu Panas Bising Stabilitas Proses Produksi PENYEBAB CACAT DOMINAN Kapabilitas Proses Produksi
Jenis
cacat
Loading
Mark
Stabilitas Proses Produksi PENYEBAB CACAT DOMINAN Kapabilitas Proses Produksi
Jenis
cacat
Wrinkle
Wrinkle Lingkungan Metode Mesin Personal memotong gob gunting untukmesin belum mengasah bagian peraw atan kurang tepat
peraw atan mesin dilakukan oleh bagian Settingan aw al y ang
kurang pas
untuk memotong gob gunting y ang digunakan
tidak tajam
untuk memotong gob gunting y ang digunakan berkerut
hingga potongan tidak rata dan pemotongan y ang tidak tepat
Berdebu Panas Bising
Stabilitas Proses Produksi PENYEBAB CACAT DOMINAN Kapabilitas Proses Produksi
Jenis
cacat
Blow
Pipe
Mark
Mark Blow Pipe Lingkungan Metode Mesin Personalrusak dengan yang baru ketika mengganti cetakan ketidaktepatan operator dengan part mesin lain pipa blow head bersentuhan kelalaian operator sehingga dengan tepat
tidak menyetting mesin bagian perawatan mesin
tepat
Settingan awal mesin kurang
lurus/miring pipa blow head tidak metode pembuatan botol yang berbeda
Berdebu Panas Bising
Stabilitas Proses Produksi Penyebab Cacat Dominan KAPABILITAS PROSES PRODUKSI
KESIMPULAN
DAN SARAN
KESIMPULAN
SARAN
• Proses produksi botol RC Cola 200ml pada PT. IGLAS
(Persero) Gresik sudah stabil dan terkendali secara statistik pada peta kendali c tahap kedua dengan batas kendali atas sebesar 277,7 dan batas kendali bawah sebesar 186,3.
• Jenis kecacatan yang dominan terjadi pada produksi botol RC Cola 200ml adalah jenis cacat Loading Mark sebanyak 2959 kecacatan dengan sumber kecacatan dari faktor
mesin, faktor personal, dan faktor lingkungan.
• Proses produksi botol RC Cola 200ml di PT. IGLAS (Persero) Gresik tidak kapabel karena nilai sebesar 0,183 yang kurang dari 1,00.