• Tidak ada hasil yang ditemukan

kesibukan dan aktifitas, sehingga memaksa seseorang untuk mengerjakan sesuatunya dengan mudah dan nyaman. Karena dengan begitu tenaga dan waktu tidak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "kesibukan dan aktifitas, sehingga memaksa seseorang untuk mengerjakan sesuatunya dengan mudah dan nyaman. Karena dengan begitu tenaga dan waktu tidak"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANG BANGUN MESIN PEMECAH KACANG KEDELAI

Andi Wibowo. Jurusan : Teknik Mesin. Fakultas : teknologi industri

Universitas Gunadarma, Depok

Abtraksi

Mesin pemecah kacang kedelai adalah mesin yang dibuat untuk memecah kacang kedelai. Dibuat untuk mempercepat proses pemecahan biji kacang kedelai dalam proses pembuatan tempe. Mesin pemecah kacang kedelai (solver engine soybeans) adalah salah satu contoh penerapan teknologi tepat guna yang saat ini ramai dibicarakan, dengan mesin ini kita dapat menghemat waktu, tenaga serta biaya dalam memproduksi salah satu makanan khas Indonesia yaitu tempe. Dalam perancangan ini perlu dilakukan suatu analisis untuk memastikan hasil Alat pemecah kacang kedelai yang penulis buat pada proyek tugas akhir ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memproduksi tempe, sehingga dapat memproduksi dalam jumlah yamg lebih besar. Desain dan konstruksi alat ini sangat sederhana, dan tidak terlalu rumit. Alat ini juga mudah dioprasikan. Prinsip kerjanya adalah dengan pemindahan gaya (momen) putaran dari motor dynamo AC (Alternating Current) kebatu gerinda dengan menggunakan sabuk mesin sebagai penghubung putaran. Batu gerinda ini dihubungkan dengan sebuah poros (shaft) dan dari ujung lain digunakan puli sebagai tempat dudukan sabuk mesin bekerja. Biji-biji kacang kedelai akan terbelah oleh gesekan dari batu. Kemampuan daya giling berdasarkan percobaan:3 kg kacang kedelai mampu dipecah dalam waktu 2 menit.Jadi, kecepatan kerja alat pemecah kacang kedelai ini 3kg x 60 menit / 2,00 menit = 90 kg/jam.

Pengantar

Industri makanan yang semakin meningkat, membuat produksi tempe sebagai bahan makananpun akan meningkat pula. Tak terkecuali dengan kacang kedelai yang masih acap kali digunakan sebagai bahan baku utama untuk membuat tempe. Tetapi peningkatan produksi ini belum didukung dengan proses produksi yang memadai, sehingga produsen terkadang kesulitan untuk memenuhi permintaan pasar. Dengan melihat kondisi masyarakat saat ini khususnya dunia industri yang penuh dengan

(2)

kesibukan dan aktifitas, sehingga memaksa seseorang untuk mengerjakan sesuatunya dengan mudah dan nyaman. Karena dengan begitu tenaga dan waktu tidak terbuang dengan percuma.

Sebagai bahan utama kacang kedelai adalah kacang kedelai yang banyak ditemukan di daerah pedesaan. Kacang kedelai ini kemudian diproses lebih lanjut, sehingga akan menghasilkan makanan yang berkualitas. Hal yang umum di temui adalah lamanya proses di dalam pembuatan tempe. Karena masih mengandalkan tenaga manusia sebagai tenaga pemecah kacang kedelai. Kekuatan manusia yang terbatas dapat menjadi batu sandungan, karena pemecahan yang dilakukan mungkin dapat saja tidak dilakukan secara sempurna. Sehingga hasilnya menjadi tidak menjadi kurang baik. Permasalan masyarakat tentang sulitnya membuat tempe dengan hasil dan kualitas yang baik adalah prioritas yang harus diperhatikan, masyarakat terkadang kesulitan ketika akan mencacah kacang kedelai sebagai bahan utama dalam pembuatan tempe, awalnya masyarakat menumbuk kedelai dengan memasukannya kedalam sebuah karung, atau terkadang juga dengan jalan menginjak-injak kedelai yang telah dimasukan kedalam karung tadi. Hasilnya kacang kedelai tidak tercacah secara merata. Ada yang masih belum tercacah atau ada juga yang terlalu hancur, padahal untuk membuat tempe dengan tekstur yang baik kacang kedelai cukup terbelah menjadi dua saja. Selain permasalahan kualitas, masyarakat juga merasakan penggunaan waktu yang sangat tidak efektif jika menggunakan cara manual, produk yang dihasilkan pun otomatis sangat terbatas. Tenaga yang dikeluarkan sangat besar selanjutnya, dari sisi biaya atau ongkos pembuatan secara otomatis akan bertambah, hal ini terjadi karena bertambahnya orang atau karyawan sehingga harus mengeluarkan gaji tambahan. Maka dari itu dibutuhkan suatu alat yang bisa mencacah kacang kedelai dengan ukuran yang stabil, suatu alat yang bisa menghemat waktu dan juga tenaga namun mampu melakukan proses produksi yang sesuai dengan jumlah dan kebutuhan pasar.

METODE

Adapun metode yang digunakan dalam pembuatan karya ilmiah ini adalah sebagai berikut:

(3)

Menganalisa sistem transmisi puli, perancangan poros fungsi karakteristik motor AC, system kerja penggilasan pada batu gerinda melalui putaran poros yang digerakan oleh motor dynamo. Analisa ini dilakukan berdasarkan pengetahuan yang telah kami dapat dari modul, buku, maupun sunber-sumber tertulis lainnya.

Pembuatan alat

Dalam pembuatan alat ini diperlukan perancangan yang tepat dan matang. Pembuatan proyek ini dimulai dengan perancangan gambar kerja serta proyeksi ukuran alat yang akan dibuat dengan menggunakan software autoCAD. Alat ini dibuat berdasarkan bagian-bagian yang dapat dipecah-pecah menjadi beberapa bagian utama yang pada proses akhirnya kesemua bagian-bagian tadi dirakit (assembling) menjadi satu kesatuan alat yang siap dioprasikan.

Pengujian

Setelah alat ini selesai dirangkai, maka kami melakukan pengujian. Hal ini bertujuan untuk mengetahui keberhasilan proyek yang kami buat. Untuk pemeriksaan kondisi setiap bagian alat pemecah kacang kedelai ini dilakukan secara terperinci, mulai dari kondisi kerja bantalan sampai performance tenaga putaran motor dynamo. Setiap hasil pengujian yang dilakukan akan dicatat sebagai referensi dan barometer keberhasilan alat yang kami buat.

Batasan Masalah

Untuk mengatasi pembahasan yang terlalu meluas, maka dalam penyusunan tugas akhir ini kami membatasi masalah meliputi:

Perancangan alat.

Cara kerja mesin pemecah kacang kedelai.

Perencanaan Komponen-komponen mesin pemecah kacang kedelai. Alat serta bahan pembuatan pemecah kedelai.

(4)

HASIL

Gambar rangkaian komponen alat pemecah kacang kedelai

(5)

Gambar rumah pipa penggilas

(6)

Rumah batu gerinda

(7)

Gambar Autocad Alat Pemecah Kacang Kedelai

(8)
(9)

Gambar 3D Alat Pemecah Kacang Kedelai

Menghitung Kapasitas Tampung Cerobong

Pada pembuatan alat pemecah kacang kedelai ini kita perlu mengetahui berapa kapasitas daya tampung maksimal cerobong dalam sekali proses pemecahan. Kapasitas daya tampung alat ini dapat diketahui dengan cara menghitung volume total cerobong ditambah dengan volume tabung pipanya.

(10)

Diketahui:

Lebar limas = 345 mm Panjang limas = 345 mm Tinggi limas = 225 mm

Vlimas = 1/3 x luas alas x tinggi

Vlimas besar = 1/3 x (345 x 345) x 350

= 13.886.250 mm3 Vlimas kecil = 1/3 x (83 x 83) x 50

= 114.816,67 mm3

Jadi volume limas: 13.886.250 mm- 114.816,67 mm3 = 13.771.433 mm3 ¾ Volume balok: Diketahui : Panjang = 345 mm Lebar = 345 mm Tinggi = 75 mm

VBalok = panjang x lebar x tinggi

VBalok = 345 x345 x75 = 8.926.875 mm3 ¾ Volume tabung: Diketahui: Tinggi pipa = 125 mm Diameter pipa = 83 mm VTabung = π x r2 x t VTabung = 3,14 x 41,52 x 125 = 675.983,125 mm3

(11)

Maka, volume total cerobong adalah: VLimas = 13.771.433 mm3

VBalok = 8.926.875 mm3

VTabung = 675.983,125 mm3 +

Total volume = 23.374.291,125 mm3 Atau sama dengan: 23,374291… dm3

= 23,374291 Liter

¾ Kemampuan daya giling berdasarkan percobaan: 3 kg kacang kedelai mampu dipecah dalam waktu 2 menit. Jadi, kecepatan kerja alat pemecah kacang kedelai ini

3kg x 60 menit / 2,00 menit = 90 kg/jam

KESIMPULAN

Dari penjelasan yang telah dibahas pada uraian bab sebelumnya, maka penulis dapat memberikan kesimpulan bahwa perkembangan teknologi semakin pesat, seiring dengan perkembangan itu kita dituntut untuk berfikit kreatif dan inovatif, alat pemecah kacang kedelai tercipta sebagai salah satu diantara sekian banyak teknologi tepat guna yang saat ini sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Alat yang kami buat ini mampu menghasilkan pecahan biji kacang kedelai yang memiliki ukuran serta tekstur yang sesuai untuk pembuatan tempe.

Alat dan bahan untuk pembuatan alat pemecah kacang kedelai ini tidak begitu banyak serta cara membuatnya pun relative sangat mudah. Bahan-bahan tersebut melingkupi:

1. Motor dynamo AC (Alternating Current) 2. Bantalan gelinding duduk 2 buah

(12)

4. Puli 2 buah 5. Besi siku 6. pipa besi 7. plat 8. batu gerinda 9. saklar

Mengingat akan banyaknya kendala dalam pembuatan proyek tugas akhir, maka perlu diperhatikan target yang ada pada schedule.Keterbatasan pemahaman dan bahan yang dimiliki membuat bertambahnya pengerjaan, maka diperlukan bimbingan yang lebih serius dari para instruktur.Sebagai bahan perbaikan untuk alat ini, sangat dianjurkan bahan yang digunakan adalah bahan stainless steel (baja kaerbon nikel).Selain lebih higienis namun juga memiliki kekuatan / umur penggunaan yang lebih lama.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Sularso, Kiyokatsu Suga.,Elemen Mesin Jilid 3, PT.Pradya Paramita, Jakarta, 1997.

[2] James M. Gere, Stephen P. Timosheko., Mekanika Bahan, Edisi 2 Versi SI., Alih Bahasa Hans J. Wospakrik, Institut Teknologi Bandung, Penerbit Erlangga, 1996. [3] Popov. E.P, Zainul Astamat., Mekanika Teknik, Edisi Kedua., Penerbit Erlangga,

Jakarta, 1996.

[4] C.S. Desai Sri Jatno Wirjosoedirjo., Dasar-dasar Metode Elemen Hingga, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1996.

(13)

[5] Shingley, Josep E, Larry D Mitchell dan Ghandhi Harahap., Perencanaan Teknik Mesin, Edisi ke empat., Penerbit Erlangga, Jakarta, 1984.

[6] Schonmetz, Pengerjaan Dengan Perkakas Tangan Dan Mesin Sederhana, Bandung Angkasa.1985.

Gambar

Gambar rangkaian komponen alat pemecah kacang kedelai
Gambar rumah pipa penggilas
Gambar Autocad Alat Pemecah Kacang Kedelai
Gambar Tampak Samping
+2

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pada kesimpulan dalam penelitian eksperimen dalam konseling kelompok dengan teknik self-instruction untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa, maka peneliti

Sumber Hukum dalam kamus bahasa Inggris disebut “source of law”. Istilah sumber hukum pada dasarnya berbeda dengan istilah landasan hukum atau dasar hukum atau payung hukum.

Hal tersebut ditinjau dari peletakkan massa bangunan pada kawasan Rumah Susun Sewa Sederhana Cingised yang berada diantara tiga massa bangunan lainnya, sehingga

Populasi dalam penelitian ini adalah Kabupaten/Kota yang telah melakukan inovasi di daerahnya, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah inovasi yang dilakukan oleh

Dalam penelitian ini peneliti akan meneliti mengenai dialek perbatasan antara Desa Pulosari, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang dengan Desa Serang

Peneliti memilih tipe kesurupan patologis karena kesurupan patologis merupakan kesurupan yang tidak dikehendaki oleh orang-orang yang mengalami kesurupan, selain itu juga

tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara dengan menghapus ketentuan sebagaimana dimuat dalam Pasal 70 ayat (3) dan menambahkan ketentuan dalam Pasal 70A

SENARAI KES PERBICARAAN DI HADAPAN YANG ARIF HAKIM PUAN ROSNAINI BINTI SAUB. PADA 13 HB JANUARI, 2009 HARI [SELASA] 9.00 PAGI