• Tidak ada hasil yang ditemukan

PETUNJUK TEKNIS REVISI 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PETUNJUK TEKNIS REVISI 2017"

Copied!
72
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PETUNJUK TEKNIS

REVISI 2017

Cakupan Kode HS

(Harmonized System)

Penyusun Data

Ekspor – Impor Komoditas Pertanian Berdasarkan

Klasifikasi BTKI (Buku Tarif Kepabeanan Indonesia) 2017

Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian

Sekretariat Jenderal, Kementerian Pertanian

Jakarta, 2017

(3)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System) i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME, atas rahmat dan

karunia-Nya sehingga Petunjuk Teknis Cakupan kode HS (Harmonized

System) Penyusun Data ekspor Impor Komoditas Pertanian Berdasarkan

Klasifikasi BTKI 2017 dapat diterbitkan.

Buku Petunjuk teknis ini merupakan revisi dari petunjuk teknis tahun

2015 yang telah disempurnakan cakupan kode

Harmonized System (HS)

ekspor impor penyusun komoditas pertanian tahun 2017.

Dalam menyusun Petunjuk Teknis ini, Pusat Data dan Sistem

Informasi Pertanian (Pusdatin) telah melakukan koordinasi dan serangkaian

diskusi dengan BPS dan Eselon I terkait di lingkup Kementerian Pertanian,

guna menyepakati pengelompokkan komoditas dan kode HS penyusunnya.

Petunjuk teknis ini dapat digunakan sebagai bahan pedoman dalam

melakukan kompilasi data ekspor-impor komoditas pertanian yang

bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Klasifikasi kode HS dalam

Petunjuk Teknis ini adalah berdasarkan Buku Tarif Kepabeanan Indonesia

(BTKI) 2017, yang dipergunakan mulai tahun 2017. Sementara untuk data

ekspor-impor tahun-tahun sebelumnya menggunakan klasifikasi BTKI 2012.

Penyelarasan data ekspor-impor tahun sebelumnya harus menggunakan

Tabel Korelasi BTKI 2012 – BTKI 2017.

Kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan terlibat

langsung dalam penerbitan Petunjuk Teknis ini, kami sampaikan

penghargaan dan terimakasih. Kritik dan saran sangat kami harapkan guna

penyempurnaan di masa mendatang.

Jakarta, Juni 2017

Kepala,

(4)
(5)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System) iii

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

BAB II. PENJELASAN UMUM ... 3

BAB III. CAKUPAN KODE HS KOMODITAS PERTANIAN ... 7

3.1. Cakupan Kode HS Komoditas Tanaman Pangan ... 7

3.2. Cakupan Kode HS Komoditas Hortikultura ... 11

3.3. Cakupan Kode HS Komoditas Perkebunan ... 22

3.4. Cakupan Kode HS Komoditas Peternakan ... 30

LAMPIRAN

(6)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Indonesia merupakan salah satu negara yang ikut konvensi

internasional dalam penyusunan dan penentuan

Harmonized System

(HS).

Sebagai salah satu negara yang ikut dalam penyusunan HS, maka Indonesia,

mempunyai kewajiban : 1) menyusun nomenklatur tarif dan statistik

dengan HS, 2) mempublikasikan statistik ekspor impor sesuai dengan 6 digit

HS dan, 3) menerapkan amandemen HS sesuai dengan waktu yang telah

ditetapkan. Selain itu, Indonesia sebagai anggota ASEAN dan telah

menandatangani

Protocol Governing The Implementation of AHTN (ASEAN

Harmonized Tariff Nomenclature) dan mempunyai kewajiban juga untuk

menggunakan KUMHS (Ketentuan Umum Menginterpretasi

Harmonized

System),

catatan dan seluruh struktur HS serta menggunakan AHTN 8 digit

untuk seluruh kepentingan tarif, statistik dan lainnya. Setelah disepakati di

tingkat negara ASEAN, maka Indonesia segera menyusun Buku Tarif

Kepabeanan Indonesia (BTKI) yang memuat nomenklatur klasifikasi barang

yang disusun berdasarkan HS dan AHTN. BTKI tahun 2017 ini memuat

KUMHS, Catatan Bagian, Catatan Bab, Catatan Sub Pos, Struktur Klasifikasi

Bab 1 s.d Bab 98 dan Besaran Tarif. HS akan mengalami perubahan secara

rutin tiap 5 tahun dan diamandemen oleh WCO (World Customs

Organisation) sehingga berdampak pada AHTN dan BTKI yang harus

disesuaikan dengan struktur HS yang baru sekaligus me-review struktur

AHTN. Perbedaan BTKI 2012 dengan 2017 adalah BTKI 2017 menggunakan 8

digit pos tarif tanpa pemecahan pos nasional seperti BTKI 2012 yang

menggunakan 10 digit pos tarif.

Berkenaan dengan penerapan BTKI 2017, maka Kementerian Pertanian

memandang perlu untuk menyusun petunjuk teknis cakupan kode HS

penyusun data ekspor impor komoditas pertanian berdasarkan BTKI 2017.

(7)

2

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

Penyusunan petunjuk teknis ini didasarkan dari hasil serangkaian diskusi

bersama unit kerja teknis lingkup Kementerian Pertanian dan BPS.

1.

Rapat Koordinasi dengan BPS di PPMKP – Ciawi, tanggal 27-28 Februari

2017, mendiskusikan tentang perubahan klasifikasi kode HS dari BTKI

2012 menjadi BTKI 2017. Hasil Koordinasi menyepakati perlu adanya

Sosialisasi BTKI 2017 dan diskusi cakupan kode HS penyusun data

ekspor-impor komoditas pertanian bersama dengan Eselon I lingkup

Kementerian Pertanian.

2.

Sosialisasi BTKI 2017 di Wisma Bahtera-Cipayung tanggal 23-24 Maret

2017,

dihadiri oleh perwakilan dari Ditjen Tanaman Pangan, Ditjen

Hortikultura, Ditjen Perkebunan, Biro Kerjasama Luar Negeri, BPS, Bank

Indonesia serta Ditjen Bea dan Cukai (Kementerian Keuangan) selaku

Narasumber. Telah disosialisasikan adanya perubahan cakupan kode HS

pada BTKI 2017. Selain itu dilakukan koreksi draft awal cakupan kode

HS penyusun data ekspor impor komoditas pertanian berdasarkan BTKI

2017. Hasil rapat menyepakati cakupan kode HS penyusun data ekspor

impor untuk komoditas sub sektor Tanaman Pangan, Hortikultura,

Perkebunan dan Peternakan berdasarkan BTKI tahun 2017.

3.

Rapat evaluasi database ekspor impor di MESS AVROS – Bogor, tanggal

17-18 April 2017.

Rapat ini dihadiri oleh

BPS serta Bidang

Pengembangan Sistem Informasi - Pusdatin membahas penyajian data

ekspor impor dalam database pertanian. Tampilan data ekspor impor di

database berdasarkan kode HS sudah menggunakan HS 8 digit untuk

tahun 2017 sesuai BTKI 2017.

Berdasarkan hasil rapat tersebut selanjutnya disusun Buku Petunjuk

Teknis Cakupan Kode HS tahun 2017 yang berisi cakupan kode HS penyusun

data ekspor impor komoditas sektor pertanian berdasarkan BTKI 2017.

Selain itu, Petunjuk Teknis juga dilengkapi dengan korelasi BTKI 2017 ke

BTKI 2012 dan sebaliknya, yang dimaksudkan untuk mempermudah

pengguna dalam menelusuri kode HS sektor Pertanian.

(8)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

3

BAB II

PENJELASAN UMUM

Pencatatan data ekspor-impor dilakukan oleh Badan Pusat Statistik

(BPS) menggunakan Sistem Perdagangan Umum (general trade system)

yang berarti semua barang (selain jasa) yang keluar/masuk wilayah negara

Indonesia dicatat sebagai ekspor/impor tanpa kecuali. Nilai barang untuk

barang ekspor dinyatakan dengan

Free on Board (FOB) dan barang impor

dengan

Cost, Insurance and Freight (CIF)

dalam US$. Sementara satuan

berat barang dinyatakan dalam satuan kilogram.

Ekspor adalah pengiriman barang dan jasa yang dijual oleh

penduduk suatu negara kepada penduduk negara lain untuk mendapatkan

mata uang asing dari negara pembeli. Sementara, impor adalah kegiatan

memasukkan barang ke dalam wilayah suatu negara, baik bersifat komersial

maupun bukan komersial serta barang yang akan diolah di dalam negeri

yang hasilnya dikeluarkan lagi dari negara tersebut.

Data ekspor-impor yang diolah oleh BPS berasal dari dokumen

Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) dan Pemberitahuan Impor Barang (PIB)

dari Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) di seluruh

Indonesia dalam bentuk soft copy atau hard copy. Sejak akhir tahun 2011,

untuk data softcopy dikirim melalui portal bersama Bank Indonesia-BPS-Bea

Cukai-Kantor Pajak. Sistem penerimaan dokumen PEB dan PIB yang

diterapkan oleh BPS adalah sistem "carry over" artinya dokumen- dokumen

ditunggu selama satu bulan setelah bulan berjalan. Dokumen yang datang

terlambat akan dimasukkan dalam pengolahan bulan berikutnya.

Klasifikasi yang digunakan dalam mengelompokkan data

ekspor-impor menggunakan sistem harmonisasi kode, dinamakan

Harmonized

System (HS) yang dikembangkan oleh Custom Cooperation Council (CCO).

(9)

4

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

Data ekspor impor komoditas pertanian telah mengalami beberapa

perubahan klasifikasi kode HS penyusunnya antara lain :

Data ekspor impor tahun 2002-2006 menggunakan kode HS 9 digit

sesuai BTBMI 2002

Data ekspor impor tahun 2007 – 2011 menggunakan kode HS 10 digit

sesuai BTBMI 2007

Data ekspor impor tahun 2012- 2016 menggunakan kode HS 10 digit

sesuai BTKI (Buku Tarif Kepabeanan Indonesia) 2012. Kode HS ini terdiri

dari 10 digit terbagi: 6 digit berasal dari HS-WCO (Internasional), 2 digit

berasal dari ASEAN Harmonized Tariff Nomenclature (AHTN) dan 2 digit

merupakan pos tarif nasional.

Data ekspor impor tahun 2017 – saat ini menggunakan kode HS 8 digit.

Kode HS ini menggunakan AHTN 2017 menjadi BTKI 2017 (8 digit pos

tarif) tanpa pemecahan pos nasional seperti BTKI 2012.

Data ekspor-impor komoditas pertanian disajikan sebagai berikut:

1.

Menurut komoditas yang dikelompokkan wujud segar/primer dan

olahan/manufaktur, yaitu:

Wujud segar dan olahan untuk komoditas tanaman pangan dan

hortikultura, wujud primer dan manufaktur untuk komoditas

perkebunan, serta wujud hidup, segar dan olahan untuk komoditas

peternakan.

Batasan wujud segar/primer adalah apabila komoditas tersebut

belum mengalami pengolahan atau hanya sampai dengan tahap

pendinginan/pembekuan, selainnya dikatagorikan sebagai wujud

olahan/manufaktur.

Olahan/manufaktur adalah produk segar yang mengalami

(10)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

5

pemanasan, pemasakan, penguapan, penambahan bahan kimia,

reaksi kimia, fermentasi dan pengemasan.

2.

Menurut negara tujuan ekspor dan negara asal impor.

Nilai barang yang dicatat untuk statistik ekspor adalah nilai

Free on

Board (FOB) dan barang impor dengan Cost, Insurance and Freight (CIF)

dalam US$.

3.

Menurut pelabuhan muat untuk ekspor dan pelabuhan bongkar untuk

impor.

4.

Total nilai/volume ekspor-impor komoditas pertanian tertentu adalah

penjumlahan dari beberapa kode HS penyusunnya sesuai dengan

cakupan yang telah disepakati pada Petunjuk Teknis ini.

Cakupan kode HS ekspor-impor komoditas pertanian secara rinci

disajikan pada Bab III. Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam

pengolahan dan penyajian data ekspor-impor komoditas pertanian, yakni:

1.

Penyajian data ekspor-impor komoditas pertanian secara series waktu,

maka perlu digunakan “Tabel Korelasi”.

2.

Pengolahan data ekspor-impor komoditas pertanian yang berbeda

dengan cakupan yang dicantumkan pada Petunjuk Teknis ini harus

memberi keterangan acuan kode HS yang dipergunakan dan instansi

pengolahnya.

3.

Dokumen kode HS disalin dari Buku Tarif Kepabeanan Indonesia 2017.

Apabila ada kerancuan dalam interpretasi kode HS agar mengacu ke

dokumen aslinya.

(11)
(12)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

7

BAB III

CAKUPAN KODE HS KOMODITAS PERTANIAN

BTKI 2017

3.1.

Cakupan Kode HS Komoditas Tanaman Pangan

No Kode HS Deskripsi Wujud

1 Gabah

1006.10.10 Beras berkulit (padi atau gabah) cocok untuk disemai Segar

1006.10.90 Beras berkulit (padi atau gabah) untuk lain-lain Segar

2 Beras

1006.20.10 Gabah dikuliti Beras Thai Hom Mali Segar

1006.20.90 Gabah dikuliti berupa lain-lain Segar

1006.30.40 Beras 1/2 giling atau digiling seluruhnya, disosoh atau dikilapkan maupun tidak berupa beras Thai Hom Mali

Segar 1006.30.91 beras 1/2 giling atau digiling seluruhnya, disosoh atau

dikilapkan maupun tidak berupa beras setengah masak

Segar 1006.30.99 Beras 1/2 giling atau digiling seluruhnya, disosoh atau

dikilapkan maupun tidak berupa lain-lain

Segar

3 Beras ketan

1006.30.30 Beras 1/2 atau digiling seluruhnya, disosoh atau dikilapkan maupun tidak berupa beras ketan

Segar

4 Beras pecah, tepung, menir dan sekam

1006.40.10 Beras pecah dari jenis yang digunakan untuk makanan hewan Segar

1006.40.90 Beras pecah lain-lain Segar

1102.90.10 Tepung beras Olahan

1103.19.20 Menir dan tepung kasar dari beras Olahan

2302.40.10 Sekam, dedak dan residu lainnya dari beras Olahan

5 Gandum/Meslin

1001.11.00 Gandum durum untuk benih Segar

1001.19.00 Gandum durum lain-lain Segar

1001.91.00 Gandum lainnya untuk benih Segar

1001.99.11 Meslin Segar

1001.99.12 Biji gandum tanpa cangkang Segar

1001.99.19 Lain-lain dari gandum, Layak untuk dikonsumsi oleh manusia Segar

1001.99.91 Meslin Segar

10019999 Lain-lain dari Meslin, tidak Layak untuk dikonsumsi oleh manusia

Segar

1002.10.00 Gandum hitam untuk benih Segar

1002.90.00 Gandum hitam untuk lain-lain Segar

1003.10.00 Barli untuk benih Segar

1003.90.00 Barli untuk lain-lain Segar

1004.10.00 Oat untuk benih Segar

1004.90.00 Oat untuk lain-lain Segar

1008.10.00 Buckwheat Segar

1008.21.00 Millet untuk benih Segar

1008.29.00 Millet untuk lain-lain Segar

(13)

8

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

1101.00.11 Tepung gandum telah difortifikasi Olahan

1101.00.19 Tepung gandum lain-lain Olahan

1101.00.20 Tepung Meslin Olahan

1102.90.20 Tepung gandum hitam Olahan

1102.90.90 Tepung serealia lain-lain selain gandum atau meslin Olahan

1103.11.00 Menir dari gandum durum atau semolina gandum keras Olahan

1103.19.10 Menir dari meslin Olahan

1104.12.00 Butir, digiling atau dipipihkan dari oat Olahan

1104.22.00 Butir yg dikerjakan secara lain (mis dikuliti, dikikis, diiris atau dipecah) dari oats

Olahan 1104.29.20 Butir yg dikerjakan secara lain (mis dikuliti, dikikis, diiris atau

dipecah) dari barli

Olahan

1107.10.00 Malt tidak digongseng Olahan

1107.20.00 Malt digongseng Olahan

1108.11.00 Pati gandum Olahan

1108.19.90 Pati Lain-lain Olahan

1108.20.00 Inulin Olahan

1109.00.00 Gluten gandum, dikeringkan maupun tidak Olahan

1209.25.00 Biji gandum hitam (Lolium multiflorum Lam, Lolium perenne L) Segar

1901.10.10 Olahan untuk bayi dari ekstrak malt, disiapkan untuk penjualan eceran:

Olahan

1901.20.10 Campuran dan adonan untuk pembuatan roti dari pos 1905

(Roti, kue kering, kue, biskuit dan produk roti lainnya) dari tepung, menir, tepung kasar, pati atau ekstrak malt, tidak mengandung kakao

Olahan

1901.20.20 Campuran dan adonan untuk pembuatan roti dari pos 1905

(Roti, kue kering, kue, biskuit dan produk roti lainnya) dari tepung, menir, tepung kasar, pati atau ekstrak malt, mengandung kakao

Olahan

1901.20.30 Campuran dan adonan untuk pembuatan roti dari pos 1905

(Roti, kue kering, kue, biskuit dan produk roti lainnya) , lain-lain tidak mengandung kakao

Olahan

1901.20.40 Campuran dan adonan untuk pembuatan roti dari pos 1905

(Roti, kue kering, kue, biskuit dan produk roti lainnya) , lain-lain mengandung kakao

Olahan 1901.90.11 Olahan untuk bayi dari ekstrak malt, tidak disiapkan untuk

penjualan eceran untuk makanan medis

Olahan 1901.90.19 Olahan untuk bayi dari ekstrak malt, tidak disiapkan untuk

penjualan eceran bukan untuk makanan medis

Olahan 1901.90.20 Olahan untuk bayi dari ekstrak malt, disiapkan untuk penjualan

eceran ekstrak malt

(14)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

9

No Kode HS Deskripsi Wujud

7 Jagung

1005.10.00 Jagung Bibit Segar

1005.90.10 Jagung brondong Segar

1005.90.90 Jagung selain untuk bibit dan brondong Segar

1102.20.00 Maizena (tepung jagung) Olahan

1103.13.00 Menir/tepung dari Jagung Olahan

1104.19.10 Jagung digiling atau dipipihkan dari jagung Olahan

1104.23.00 Jagung dikuliti, dikilapkan atau disosok dari jagung Olahan

1108.12.00 Pati jagung Olahan

1515.21.00 Minyak mentah dari jagung Olahan

1515.29.11 Fraksi padat dari minyak jagung Olahan

1515.29.19 Minyak jagung dan fraksinya selain minyak mentah, Fraksi dari minyak tidak dimurnikan selain fraksi padat

Olahan 1515.29.91 Minyak jagung dan fraksinya selain minyak mentah, selain dari

minyak tidak dimurnikan dari fraksi padat

Olahan 1515.29.99 Fraksi minyak jagung olahan (jagung), selain padat, tapi tidak

dimodifikasi secara kimia

Olahan

2302.10.00 Sekam, dedak dari jagung Olahan

2306.90.10 Bungkil dan residu padat lainnya dari jagung Olahan

8 Kacang Tanah

1202.30.00 Kacang tanah benih Segar

1202.41.00 Kacang tanah Berkulit Segar

1202.42.00 Kacang tanah dikuliti, pecah maupun tidak Segar

1516.20.17 Minyak dan lemak dari kacang tanah Olahan

2008.11.10 Kacang tanah digongseng Olahan

2008.11.20 Mentega kacang tanah Olahan

2008.11.90 kacang tanah lainnya, diolah atau diawetkan secara lain, mengandung tambahan gula atau bahan pemanis lainnya atau alkohol maupun tidak

Olahan

9 Kedelai

1201.10.00 Kacang kedelai benih Segar

1201.90.00 Kacang kedelai, pecah maupun tidak, selain untuk benih Segar

1208.10.00 Tepung halus dan kasar Dari kacang kedelai Olahan

1507.10.00 Minyak mentah, dihilangkan getahnya maupun tidak Olahan

1507.90.10 Fraksi dari minyak kacang kedelai yang tidak dimurnikan dan tidak dimodifikasi secara kimia.

Olahan 1507.90.90 Fraksi dari minyak kacang kedelai yang dimurnikan, tetapi

tidak dimodifikasi secara kimia.

Olahan

2103.10.00 Kecap Olahan

2202.99.20 Minuman susu kedelai Olahan

2304.00.10 Tepung kedelai yang dihilangkan lemaknya, layak untuk

konsumsi manusia

Olahan

(15)

10

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

10 Ubi Jalar

0714.20.10 Ubi jalar beku Segar

0714.20.90 Ubi jalar selain beku Segar

11 Ubi Kayu

0714.10.11 Ubi Kayu diiris dalam bentuk pelet, kepingan dikeringkan Olahan

0714.10.19 Ubi kayu dalam bentuk pelet, Lain-lain Olahan

0714.10.91 Ubi kayu Beku Segar

0714.10.99 Ubikayu selain diiris dalam bentuk pellet, segar, dingin, beku atau dikeringkan

Segar

1106.20.10 Tepung, tepung kasar dari ubi kayu Olahan

1108.14.00 Pati ubi kayu (cassava) Olahan

12 Talas

0714.40.10 Talas beku Segar

0714.40.90 Talas selain beku Segar

13 Kacang Brazil

0801.21.00 Kacang brazil berkulit Segar

0801.22.00 Kacang brazil dikuliti Segar

14 Almond

0802.11.00 Almond Berkulit Segar

0802.12.00 Almond Dikuliti Segar

15 Hazelnut

0802.21.00 Hazelnut Berkulit Segar

0802.22.00 Hazelnut Dikuliti Segar

16 Walnut

0802.31.00 Walnut Berkulit Segar

0802.32.00 Walnut Dikuliti Segar

17 Chestnut

0802.41.00 Chestnut Berkulit Segar

0802.42.00 Chestnut Dikuliti Segar

18 Pistasio

0802.51.00 Pistasio Berkulit Segar

0802.52.00 Pistasio Dikuliti Segar

19 Tanaman Pangan Lainnya

0714.30.10 Ubi rambat (Dioscorea spp.) beku Segar

0714.30.90 Ubi rambat (Dioscorea spp.) segar, dingin atau kering Segar

1008.30.00 Biji canary Segar

1008.90.00 Serealia lainnya Segar

1103.19.90 Menir dari serealia lain-lain Olahan

1103.20.00 Pelet serealia Olahan

1104.19.90 Butir serealia lainnya, digiling atau dipipihkan dari serealia lain-lain

Olahan 1104.29.90 Butir yg dikerjakan secara lain (mis dikuliti, dikikis, diiris atau

dipecah) dari serealia lain-lain

Olahan

1104.30.00 Lembaga serealia, utuh, digiling, dipipihkan atau ditumbuk Olahan

1213.00.00 Jerami dan sekam serealia, tidak diolah, baik dicacah, ditumbuk, ditekan atau dalam bentuk pelet maupun tidak

Olahan

1518.00.14 Minyak kacang tanah, kacang kedelai, kelapa sawit atau

kelapa

(16)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

11

No Kode HS Deskripsi Wujud

20 Kacang Sapi/Tunggak

0713.35.10 Kacang sapi/tunggak cocok untuk disemai Segar

0713.35.90 Kacang sapi/tunggak tidak cocok untuk disemai Segar

21 Sorghum

1007.10.00 Sorghum untuk benih Segar

1007.90.00 Sorghum selain untuk benih Segar

22 Kacang hijau

0710.22.00 Sayuran polongan, dikupas atau tidak : Kacang (Vigna spp., Phaseolus spp.)

Olahan

0713.31.10 Kacang vigna radiata cocok untuk disemai Segar

0713.31.90 Kacang vigna radiata selain untuk disemai Segar

0713.39.10 kacang lainnya dikeringkan, dikupas/dibelah maupun tidak, cocok untuk disemai

Segar

0713.39.90 Kacang lainnya dikeringkan, dikupas/dibelah maupun tidak

selain untuk disemai

Segar

2005.51.00 Kacang vigna diolah atau diawetkan selain dengan cuka Olahan

2005.59.10 Kacang vigna diolah atau diawetkan selain dengan cuka

dikemas dalam kemasan kedap udara untuk penjualan eceran Olahan

2005.59.90 Kacang vigna diolah atau diawetkan selain dengan cuka

dikemas selain dalam kemasan kedap udara

Olahan

3.2.

Cakupan Kode HS Komoditas Hortikultura

No Kode HS Deskripsi Wujud

A. TANAMAN HIAS 1 Anggrek

0602.10.10 Potongan dan cangkokan anggrek tanpa akar segar

0602.30.00 Rhododendron dan azalea,dicangkok atau tidak segar

0602.90.10 Potongan dan cangkokan anggrek yang berakar segar

0602.90.20 Anakan Anggrek segar

0603.13.00 Bunga dan kuncup anggrek potong segar segar

2 Mawar

0602.40.00 Mawar, dicangkok atau tidak segar

0603.11.00 Bunga dan kuncup mawar potong segar segar

3 Anyelir

0603.12.00 Bunga dan kuncup anyelir potong segar segar

4 Krisan

0603.14.00 Bunga dan kuncup krisan potong segar segar

5 Bunga Lili (Lilium spp.)

0603.15.00 Lili (Lilium spp.) segar

6 Tanaman Hias Lainnya

0602.90.40 Tunggul karet bertunas dari genus Hevea segar

0602.90.50 Anakan dari genus Hevea segar

(17)

12

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

0603.19.00 Bunga dan kuncup bunga potong segar lainnya segar

0603.90.00 Bunga dan kuncup bunga potong lainnya selain segar segar

0604.20.10 Lumut mosse dan lumut lichen segar segar

0604.20.90 Daun, Cabang atau bagian segar lainnya selain lumut mosse

dan lumut lichen segar

0604.90.10 Lumut mosse dan lumut lichen selain segar segar

0604.90.90 Daun, Cabang atau bagian segar lainnya selain lumut mosse

dan lumut lichen segar

1206.00.00 Biji bunga matahari, pecah maupun tidak segar

1209.30.00 Biji bijian dari tumbuhan rerumputan yang dibudidayakan

terutama untuk bunganya segar

B. SAYURAN 1 Kentang

0701.10.00 Kentang segar atau dingin untuk benih segar

0701.90.10 Kentang segar atau dingin untuk membuat potato chips segar

0701.90.90 Kentang segar atau dingin selain untuk membuat potato chips segar

0710.10.00 Kentang beku segar

1105.10.00 Tepung, tepung kasar dan bubuk dari kentang olahan

1105.20.00 Serpih, butir dan pelet dari kentang olahan

1108.13.00 Pati kentang olahan

2004.10.00 Kentang yang diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau

asam asetat, beku olahan

2005.20.11

Kentang irisan dan potongan dalam kemasan kedap udara untuk penjualan eceran yang diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau asam asetat, selain beku

olahan 2005.20.19

Kentang irisan dan potongan kemasan lain-lain yang diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau asam asetat, selain beku

olahan 2005.20.91

Kentang selain irisan dan potongan dalam kemasan kedap udara untuk penjualan eceran yang diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau asam asetat, selain beku

olahan 2005.20.99

Kentang selain irisan dan potongan kemasan lain-lain yang diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau asam asetat, selain beku

olahan

2 Tomat

0702.00.00 Tomat, segar atau dingin segar

2002.10.00 Tomat, utuh atau potongan diolah atau diawetkan selain

dengan cuka atau asam asetat olahan

2002.90.10 Pasta tomat diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau

asam asetat olahan

2002.90.20 Serbuk tomat diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau

asam asetat olahan

2002.90.90 Tomat lainnya diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau

asam asetat olahan

2009.50.00 Jus tomat olahan

2103.20.00 Saus tomat dan saus tomat lainnya olahan

segar

0602.90.90 Tanaman hidup lainnya (termasuk akarnya), potongan dan

(18)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

13

No Kode HS Deskripsi Wujud

3 Bawang Bombay

0703.10.11 Umbi Bawang bombay untuk dibudidayakan segar

0703.10.19 Bawang bombay selain untuk dibudidayakan segar

0711.90.40 Bawang bombay, diawetkan dengan gas belerang dioksida olahan

0711.90.50 Bawang bombay, diawetkan selain dengan gas belerang

dioksida olahan

0712.20.00 Bawang bombay dikeringkan olahan

2001.90.10 Bawang bombay diolah atau diawetkan dengan cuka atau

asam asetat olahan

1209.91.10 Biji bawang bombay segar

4 Bawang Merah

0703.10.21 Umbi Bawang merah untuk dibudidayakan segar

0703.10.29 Bawang merah selain untuk dibudidayakan segar

2001.90.90 Lainnya diolah atau diawetkan dengan cuka atau asam asetat

(Bawang Merah) olahan

5 Bawang Putih

0703.20.10 Umbi bawang putih untuk dibudidayakan segar

0703.20.90 Bawang putih selain untuk budidaya, segar atau dingin segar

0712.90.10 Bawang putih dikeringkan olahan

6 Bawang Bakung Prei dan sayuran sejenis

0703.90.10 Umbi bawang bakung/prei dan sayuran sejenis untuk

dibudidayakan segar

0703.90.90 Bawang bakung/prei dan sayuran sejenis selain untuk

dibudidayakan, segar atau dingin segar

7 Bunga Kol dan Brokoli

0704.10.10 Bunga kol, segar atau dingin segar

0704.10.20 Brokoli bongkolan, segar atau dingi segar

8 Kubis

0704.20.00 Kubis Brussel segar

0704.90.10 Kubis bulat (drumhead) segar

0704.90.90 Kubis lain-lain segar

9 Selada

0705.11.00 Selada kubis (selada bongkolan) segar

0705.19.00 Selada lain-lain segar

10 Chicory

0705.21.00 Witloof chicory (Cichorium intybus var. foliosum) segar

0705.29.00 Chicory lainnya segar

2101.30.00 Chicory digongseng dan pengganti kopi digongseng lainnya,

dan ekstrak, esens dan konsentratnya olahan

11 Wortel

0706.10.10 Wortel segar

12 Lobak Cina

0706.10.20 Lobak cina segar

1205.10.00 Biji lobak atau colza mengandung asam erusat rendah segar

(19)

14

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

1514.11.00 Minyak mentah dari lobak atau colza olahan 1514.19.10 Fraksi dari minyak lobak atau colza tidak dimurnikan olahan 1514.19.20 Fraksi dari minyak lobak atau colza dimurnikan olahan 1514.19.90 Minyak lobak bukan minyak mentah olahan 1514.91.10 Minyak mentah dari lobak atau colza lainnya olahan 1514.91.90 Minyak lobak atau colza lainnya bukan minyak mentah olahan 1514.99.10 Fraksi dari minyak lobak lainnya tidak dimurnikan olahan 1514.99.90 Minyak lobak bukan minyak mentah lainnya olahan 2306.41.10 Bungkil dan residu padat dari biji lobak yang mengandung

asam erusat rendah olahan

2306.49.10 Bungkil dan residu padat dari biji lobak lainnya olahan

13 Ketimun

0707.00.00 Ketimun dan ketimun acar, segar atau dingin. segar 0711.40.10 Ketimun dan ketimun acar diawetkan dengan gas belerang

dioksida olahan

0711.40.90 Ketimun dan ketimun acar diawetkan lainnya olahan 2001.10.00 Ketimun dan ketimun acar diolah atau diawetkan dengan cuka

atau asam asetat olahan

14 Kacang Kapri

0708.10.00 Kacang kapri (Pisum sativum) segar atau dingin segar 0710.21.00 Kacang kapri (Pisum sativum), beku segar 0713.10.10 Kacang kapri (Pisum sativum) kering cocok untuk disemai segar 0713.10.90 Kacang kapri (Pisum sativum) kering selain untuk disemai olahan 2005.40.00 Kacang kapri (Pisum sativum) diolah atau diawetkan selain

dengan cuka atau asam asetat, tidak beku olahan

15 Kacang Panjang

0708.20.20 Kacang panjang segar

16 Asparagus

0709.20.00 Asparagus, segar atau dingin segar 2005.60.00 Asparagus diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau

asam asetat, tidak beku olahan

17 Terung

0709.30.00 Terung, segar atau dingin segar

18 Seledri

0709.40.00 Seledri selain celeriac, segar atau dingin segar

19 Jamur dan Cendawan

0709.51.00 Jamur dari genus Agaricus, segar atau dingin segar 0709.59.10 Cendawan tanah, segar atau dingin segar 0709.59.90 jamur lainnya, segar atau dingin segar 0711.51.10 Jamur dari genus Agraricus diawetkan dengan gas belerang

dioksida olahan

0711.51.90 Jamur dari genus Agraricus diawetkan dengan lainnya olahan 0712.31.00 Jamur dari genus Agaricus dikeringkan olahan 0712.32.00 Jamur kuping (Auricularia spp.) dikeringkan olahan 0712.33.00 Jamur jeli (Tremella spp.) dikeringkan olahan 0712.39.10 Cendawan tanah dikeringkan olahan 0712.39.20 Shiitake (Dong-gu) dikeringkan olahan 0712.39.90 Jamur dikeringkan lainnya olahan 2003.10.00 Jamur dari genus Agaricus diolah atau diawetkan selain

(20)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

15

No Kode HS Deskripsi Wujud

2003.90.10 Cendawan tanah diolah atau diawetkan selain dengan cuka

atau asam asetat olahan

2003.90.90 Jamur lainnya diolah atau diawetkan selain dengan cuka atau

asam asetat olahan

0711.59.10 Jamur kecuali genus agaricus dan truffle, diawetkan dengan

gas belerang dioksida olahan

0711.59.90

Jamur kecuali g. Agaricus & truffle, diawetkan, dalam air garam /air belerang / lainnnya, tidak cocok untuk konsumsi segera

olahan

20 Cabe

0709.60.10 Cabe (buah dari genus Capsicum), segar atau dingin segar

0709.60.90 Aneka cabe, segar atau dingin segar

0711.90.20 Cabe (buah dari genus Capsicum) yang diawetkan sementara olahan

0904.21.10 Cabe (buah dari genus Capsicum) dikeringkan olahan

0904.21.90 Cabe dikeringkan lainnya olahan

0904.22.10 Cabe (buah dari genus Capsicum) dihancurkan atau ditumbuk olahan

0904.22.90 Cabe Lainnya dihancurkan atau ditumbuk olahan

2103.90.11 Saus cabe olahan

21 Bayam

0709.70.00 Bayam, bayam New Zealand dan bayam orache (bayam

kebun), segar atau dingin segar

0709.91.00 Globe artichokes, segar atau dingin segar

0710.30.00 Bayam, bayam New Zealand dan bayam orache (bayam

kebun), beku segar

22 Jagung Manis

0710.40.00 Jagung manis beku segar

0711.90.10 Jagung manis diawetkan sementara olahan

2005.80.00 Jagung manis (Zea mays var. saccharata) yang diolah atau

diawetkan selain dengan cuka atau asam asetat, tidak beku olahan

23 Biji Mustar

1207.50.00 Biji mustar segar

2103.30.00 Tepung mustar dan tepung kasar mustar serta mustar olahan olahan

24 Buah Hop

1210.10.00 Kerucut buah hop, tidak ditumbuk maupun dijadikan bubuk

maupun dalam bentuk pelet segar

1210.20.00 Kerucut buah hop, ditumbuk, dijadikan bubuk atau dalam

bentuk pelet; lupulin olahan

25 Sayuran Lainnya

0601.10.00 Umbi, bonggol, akar berbonggol, batang dibawah tanah, tajuk

dan akar tongkat, dorman segar

0708.20.90 Kacang lainnya, segar atau dingin segar

0710.80.00 Sayuran lainnya, beku segar

0710.90.00 Campuran sayuran, beku segar

(21)

16

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

0712.90.90 Sayuran lainnya dikeringkan; campuran sayuran selain

bawang putih olahan

1106.10.00

Tepung, tepung kasar dan bubuk dari sayuran polongan kering dari pos 07.13 (Sayuran polongan dikeringkan, dikupas, dikuliti atau dibelah maupun tidak)

olahan

1106.30.00 Tepung, tepung kasar dan bubuk dari produk Bab 8 olahan

1209.91.90 Biji sayuran selain bawang bombay untuk disemai segar

1302.20.00 Zat pektik, pektinat dan pektat olahan

1302.31.00 Agar-agar olahan

1302.32.00 Lendir dan pengental, dimodifikasi maupun tidak, berasal dari

kacang locust, biji kacang locust atau biji guar olahan

1302.39.90 Lendir dan pengental lainnya, dimodifikasi maupun tidak,

berasal dari produk nabati selain karaginan olahan

2004.90.10 Sayuran lain dan campuran sayuran beku, cocok untuk bayi

atau anak-anak olahan

2004.90.90 Sayuran lain dan campuran sayuran beku, selain untuk bayi

atau anak-anak olahan

2005.10.10 Sayuran homogenisasi tidak beku dalam kemasan kedap

udara untuk penjualan eceran olahan

2005.10.90 Sayuran homogenisasi tidak beku lainnya olahan

2005.91.00 Rebung olahan

2005.99.10 Sayuran lainnya dan campuran sayuran, tidak beku, dalam

kemasan kedap udara untuk penjualan eceran olahan

2005.99.90

Sayuran lainnya dan campuran sayuran, tidak beku, selain rebung serta selain yang dikemas dalam kemasan kedap udara untuk penjualan eceran

olahan

0711.90.60 Sayuran lainnya, diawetkan dengan gas belerang dioksida olahan

0711.90.90 Sayuran lainnya, diawetkan lainnya olahan

26 Zaitun

0709.92.00 Buah zaitun, segar atau dingin segar

0711.20.10 Zaitun diawetkan dengan gas belerang dioksida olahan

0711.20.90 Zaitun diawetkan dengan selain gas belerang dioksida olahan

2005.70.00 Buah zaitun yang diolah atau diawetkan selain dengan cuka

atau asam asetat, tidak beku olahan

27 Polong-polongan

0708.20.10 Kacang perancis, segar atau dingin segar

0708.90.00 Sayuran polongan lainnya segar

0710.29.00 Kacang beku lainnya segar

0713.20.10 Chickpeas (garbanzos) kering cocok untuk disemai segar

0713.20.90 Chickpeas (garbanzos) kering selain untuk disemai segar

0713.32.10 Kacang merah kecil (Adzuki) (Phaseolus atau Vigna

angularis) kering cocok untuk disemai segar

0713.32.90 Kacang merah kecil (Adzuki) (Phaseolus atau Vigna

angularis) kering selain untuk disemai segar

0713.33.10 Kacang merah, termasuk kacang buncis (Phaseolus

(22)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

17

No Kode HS Deskripsi Wujud

0713.33.90 Kacang merah, termasuk kacang buncis (Phaseolus

vulgaris) kering selain untuk disemai segar

0713.40.10 Miju-miju kering cocok untuk disemai segar

0713.40.90 Miju-miju kering selain untuk disemai segar

0713.50.10

Kacang babi (Vicia faba var. major) dan kacang kuda (Vicia faba var. equina, Vicia faba var. minor) kering cocok untuk disemai

segar 0713.50.90

Kacang babi (Vicia faba var. major) dan kacang kuda (Vicia faba var. equina, Vicia faba var. minor) kering selain untuk disemai

segar

0713.90.10 Polong kering lainnya cocok untuk disemai segar

0713.90.90 Polong kering lainnya selain untuk disemai segar

2302.50.00 Sekam, dedak dan residu lain dari tanaman polongan olahan

C. BUAH - BUAHAN 1 Pisang

0803.10.00 Pisang yang tidak cocok dikonsumsi langsung sebagai buah segar

0803.90.10 Pisang Lain-Lain segar

080.390.90 Lain-lain segar

2 Kurma

0804.10.00 Kurma segar

0813.50.30 Dengan bahan utama kurma berdasarkan beratnya segar

3 Buah Ara

0804.20.00 Buah ara segar

4 Nenas

0804.30.00 Nenas segar segar

2008.20.10 Nenas dalam kemasan kedap udara untuk penjualan eceran olahan

2008.20.90 Nenas diawetkan lainnya olahan

2009.41.00 Jus Nenas dengan nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2009.49.00 Jus nenas lainnya olahan

5 Alpokat 0804.40.00 Alpokat segar 6 Jambu 0804.50.10 Jambu segar 7 Mangga 0804.50.20 Mangga segar

2009.89.99 Lainnya (Jus Mangga) olahan

8 Manggis

0804.50.30 Manggis segar

9 Jeruk

0805.10.10 Buah Jeruk-segar segar

0805.10.20 Buah Jeruk-dikeringkan olahan

0805.21.00 Mandarin (termasuk tangerin dan satsuma) segar

0805.22.00 Clementine segar

0805.29.00 Wilking dan buah jeruk hibrida semacamnya segar

(23)

18

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

0805.50.10 Lemon (Citrus Limon, Citrus limonum) segar

0805.50.20 Limau (Citrus aurantifolia, Citrus latifolia) segar

0805.90.00 Jeruk lainnya, segar atau kering segar

2007.91.00 Selai, jeli, pasta dari buah jeruk olahan

2008.30.10 Mengandung tambahan gula atau bahan pemanis lainnya atau

alkohol (buah jeruk) olahan

2008.30.90 Buah jeruk diolah atau diawetkan lainnya olahan

2009.11.00 Jus orange beku olahan

2009.12.00 Jus orange Tidak beku, dengan nilai Brix. Tidak melebihi 20 olahan

2009.19.00 Jus orange lain-lain olahan

2009.21.00 Jus grapefruit dengan nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2009.29.00 Jus grapefruit selain dengan nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2009.31.00 Jus buah jeruk lainnya dengan nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2009.39.00 Jus jeruk lainnya olahan

10 Anggur

0806.10.00 Anggur Segar segar

0806.20.00 Anggur kering olahan

2009.61.00 Jus anggur dengan nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2009.69.00 Jus anggur selain nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2204.10.00 Anggur segar minuman fermentasi pancar olahan

2204.21.21 Grape Must yang fermentasinya dicegah dengan kadar alkohol

tidak olahan

2204.21.22 Grape Must yang fermentasinya dicegah dengan kadar alkohol olahan

2204.22.11 Minuman fermentasi dengan kadar alkohol tidak melebihi 15 %

menurut volumenya olahan

2204.29.12 Minuman fermentasi dengan kadar alkohol melebihi 15 %

menurut volumenya olahan

2204.22.21 Minuman fermentasi dengan kadar alkohol melebihi 23 %

volume olahan

2204.22.22 Dengan kadar alkohol melebihi 15 % menurut volumenya olahan

2204.30.10 Grape must dengan kadar alkohol tidak melebihi 15 %

menurut volumenya olahan

2204.30.20 Grape must dengan kadar alkohol melebihi 15 % menurut

volumenya olahan

2205.10.10 Minuman fermentasi dari anggur dengan kadar alkohol tidak

lebih 15% menurut volumenya olahan

2205.10.20 Dengan kadar alkohol melebihi 15% menurut volumenya olahan

2205.90.10 Dengan kadar alkohol tidak melebihi 15% menurut volumenya olahan

2205.90.20 Dengan kadar alkohol melebihi 15% menurut volumenya olahan

11 Melon dan Semangka

0807.11.00 Semangka segar

0807.19.00 Lain-lain (melon) segar

1207.70.00 Biji Melon segar

12 Pepaya

(24)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

19

No Kode HS Deskripsi Wujud

13 Apel

0808.10.00 Apel segar

0813.30.00 Apel kering olahan

2009.71.00 Jus apel dengan nilai Brix tidak melebihi 20 olahan

2009.79.00 Jus apel Lain-lain olahan

14 Pir

0808.30.00 Pir segar

0808.40.00 Quince segar

2008.40.00 Pir diolah atau diawetkan olahan

2206.00.10 Fermentasi buah apel dan fermatase sari buah pir olahan

15 Aprikot, Ceri dan Persik

0809.10.00 Aprikot segar segar

0809.21.00 Ceri asam (Prunus Cerasus) segar

0809.29.00 Ceri, lain-lain segar

0809.30.00 persik termasuk nektarin segar

0809.40.10 Plum segar

0809.40.20 Sloe segar

0812.10.00 Ceri segar

0813.10.00 Aprikot kering olahan

2008.50.00 Aprikot diolah atau diawetkan lain olahan

2008.60.10 Ceri mengandung tambahan gula atau bahan pemanis lainnya

atau alkohol (Ceri) olahan

2008.60.90 Ceri lainnya yang diolah atau diawetkan olahan

2008.70.10 Persik, termasuk Nektarin mengandung tambahan gula atau

bahan pemanis lainnya atau alkohol olahan

2008.70.90 Persik, termasuk Nektarin lainnya yang diolah atau diawetkan olahan

16 Strawberry

0810.10.00 Strawberi segar segar

0811.10.00 Strawberi diolah dengan tambahan gula olahan

0812.90.10 Strowberi diawetkan sementara olahan

2008.80.00 Stroberi diolah atau diawetkan secara lain olahan

17 Rasberry dan Blackberry

0810.20.00 Rasberi, Blackberry, Mulberry dan Loganberry segar segar

0810.30.00 Currant hitam, putih atau merah dan gooseberry segar segar

0810.40.00 Cranberries, Bilberries, dan buah lain dari jenis vaccinium

segar segar

0811.20.00 Raspberries, blackberries, mulberries, loganberries, kismis

hitam/putih atau merah dan gooseberry, dimasak mupun tidak olahan

0811.90.00 Buah lainnya, tidak dimasak atau dimasak olahan

2009.81.10 Jus cranberry cocok untuk bayi atau anak-anak olahan

2009.81.90 Jus cranberry lainnya olahan

2009.89.10 Jus blackcurrant olahan

18 Kiwi

(25)

20

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

19 Durian

0810.60.00 Durian segar

20 Kesemek

0810.70.00 Kesemek segar

21 Lengkeng

0810.90.10 Lengkeng (termasuk mata kucing) segar segar

0813.40.10 Lengkeng kering olahan

2008.99.20 Lengkeng diawetkan olahan

22 Leci

0810.90.20 Leci segar segar

2008.99.10 Leci diolah dengan tambahan gula olahan

23 Rambutan

0810.90.30 Rambutan segar

24 Langsat dan Belimbing

0810.90.40 Belimbing segar

25 Cempedak dan Nangka

0810.90.50 Jackfruit (cempedak dan nangka) segar

26 Salak

0810.90.91 Salak segar

27 Buah Naga dan Sapodilla

0810.90.92 Buah naga segar

0810.90.93 Sapodilla (ciku fruit) segar

28 Buah Lainnya

0810.90.99 Buah lainnya segar segar

0812.90.90 Buah lainnya diawetkan sementara olahan

0813.20.00 Buah Prune kering olahan

0813.40.90 Buah lainnya kering olahan

0813.50.90 Campuran buah lainnya dikeringkan olahan

2006.00.00 Sayuran, buah, kacang, kulit buah dan bagian lain dari

tanaman, diawetkan dengan gula (kering, berkilau atau kristal).olahan

2007.10.00 Olahan homogen olahan

2007.99.10 Butiran dan pasta buah selain mangga, nanas atau stroberi olahan

200.799.90 Marmelade, pure dan pasta lain-lain olahan

2007.99.20 Selai dan jeli buah olahan

2009.90.10 Campuran jus makanan bayi olahan

2009.90.91 campuran jus Siap untuk dikonsumsi langsung olahan

2009.90.99 Campuran jus Lain-lain olahan

2204.21.11 Minuman fermentasi dengan kadar alkohol tidak melebihi 15 %

menurut volumenya olahan

2204.2113 Minuman fermentasi dengan kadar alkohol melebihi 15 %

menurut volumenya olahan

(26)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

21

No Kode HS Deskripsi Wujud

D. TANAMAN BIOFARMAKA 1 Jahe

0910.11.00 Jahe -Tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk segar 0910.12.00 Jahe -dihancurkan atau ditumbuk olahan 2 Saffron

0910.20.00 Saffron segar

3 Turmeric

0910.30.00 Turmeric (Curcuma) segar

4 Kapulaga

0908.31.00 Bunga pala Tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk segar 0908.32.00 Bunga pala Dihancurkan atau ditumbuk olahan 5 Tanaman Biofarmaka Lainnya

0910.91.10 Campuran bumbu Kari olahan

0910.91.90 Campuran bumbu lain-lain olahan

0910.99.10 Thyme; daun salam segar

0910.99.90 Rempah lain-lain olahan

(27)

22

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

3.3.

Cakupan Kode HS Komoditas Perkebunan

No Kode HS Deskripsi Wujud

1 Kelapa

0801.11.00 Kelapa (Diparut atau dikeringkan) Primer 0801.12.00 Kelapa (didalam kulit (endocarp) Primer

0801.19.10 Kelapa muda Primer

0801.19.90 Kelapa, lembaga lainnya kering, atau dikeringkan, Dalam kulit dalam (endocarp), lembaga lainnya kelapa muda

Primer

1203.00.00 Kopra Primer

1513.11.00 Minyak Kelapa Mentah Manufaktur

1513.19.10 Fraksi dari minyak kelapa tidak dimurnikan Manufaktur 1513.19.90 Minyak kelapa setengah jadi (lain-lain dari minyak kelapa

(kopra))

Manufaktur

2306.50.00 Bungkil kelapa Manufaktur

4402.90.10 Arang kelapa Manufaktur

5305.00.21 Serat kelapa (coir) mentah Manufaktur

5305.00.22 Serat kelapa (coir) lainnya Manufaktur

2

4001.10.11 Konsentrat sentrifugal( lateks karet alam), amoniak>0,5% Primer 4001.10.19 Lain-lain ( lateks karet alam), amoniak >0,5% Primer 4001.10.21 Konsentrat sentrifugal ( lateks karet alam), amoniak <0,5% Primer 4001.10.29 Lain-lain ( lateks karet alam), amoniak <0,5% Primer

4001.21.10 RSS Grade 1 Manufaktur

4001.21.20 RSS Grade 2 Manufaktur

4001.21.30 RSS Grade 3 Manufaktur

4001.21.40 RSS Grade 4 Manufaktur

4001.21.50 RSS Grade 5 Manufaktur

4001.21.90 Karet alam dalam bentuk lainnya Manufaktur

4001.22.10 TSNR 10 Manufaktur

4001.22.20 TSNR 20 Manufaktur

4001.22.30 TSNR L Manufaktur

4001.22.40 TSNR CV Manufaktur

4001.22.50 TSNR GP Manufaktur

4001.22.90 Karet alam dengan spesifik teknik lainnya Manufaktur 4001.29.10 Karet alam dlm bentuk lain (Air dried sheet) Manufaktur 4001.29.20 Karet alam dlm bentuk lain (Latex crepe) Manufaktur 4001.29.30 Karet alam dlm bentuk lain (Sole crepe) Manufaktur 4001.29.40 Karet alam dlm bentuk lain (Remilled crepe, termasuk flat bark

crepe)

Manufaktur 4001.29.50 Karet alam dlm bentuk lain (Crepe lainnya) Manufaktur 4001.29.60 Karet alam dlm bentuk lain (Superior processing rubber) Manufaktur 4001.29.70 Karet alam dlm bentuk lain (Skim rubber) Manufaktur 4001.29.80 Skrap (dari pohon, tanah atau asapen) dan cup lump Manufaktur

4001.29.91 Karet alam dalam bentuk asal Manufaktur

4001.29.99 Karet alam selain dalam bentuk asal Manufaktur Karet

(28)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

23

No

Kode HS

Deskripsi

Wujud

3

1207.99.50

Tandan buah segar kelapa sawit

Primer

1207.10.30

Buah dan kernel

Primer

1511.10.00

Minyak mentah

Primer

1511.90.20

Minyak sawit yang dimurnikan

Primer

1511.90.31

Fraksi padat dari fraksi minyak sawit yang dimurnikan dengan nilai

iodine 30 atau lebih, tetapi kurang dari 40

Primer

1511.90.32

Fraksi padat dari fraksi minyak sawit yang dimurnikan dengan nilai

iodine melebihi 40.

Primer

1511.90.36

Dalam kemasan dengan berat bersih tidak melebihi dari 25 kg

Primer

1511.90.37

Fraksi cair dari fraksi minyak sawit yang dimurnikan dengan nilai

iodine 55 atau lebih tetapi kurang dari 60

Primer

1511.90.39

Fraksi cair dari minyak sawit yang dimurnikan selain dalam

kemasan dengan berat bersih melebihi 25 kg atau nilai Iodine lebih

dari 60

Primer

1511.90.41

Fraksi dari minyak yg tdk dimurnikan, tidak dimodifikasi secara

kimia (fraksi padat)

Primer

1511.90.42

Fraksi dari minyak yg tdk dimurnikan, tidak dimodifikasi secara

kimia (lain-lain)

Primer

1511.90.49

Fraksi padat dari minyak sawit mentah, dengan kemasan berat

bersih> 25 kg

Primer

1513.21.10

Minyak kernel kelapa sawit

Manufaktur

1513.21.90

Minyak sawit mentah lembaga lainnya dari inti sawit

Manufaktur

1513.29.11

Fraksi padat dari minyak kernel kelapa sawit tidak dimurnikan

Manufaktur

1513.29.12

Fraksi padat dari minyak babassu tidak dimurnikan

Manufaktur

1513.29.13

Lain-lain, dari minyak kernel kelapa sawit tidak dimurnikan (olein

kernel kelapa sawit)

Manufaktur

1513.29.14

Lain-lain, dari minyak babasu tidak dimurnikan

Manufaktur

1513.29.91

Fraksi padat dari minyak kernel kelapa sawit

Manufaktur

1513.29.92

Fraksi padat dari minyak babassu

Manufaktur

1513.29.94

Olein kernel kelapa sawit, dimurnikan, dijernihkan dan dihilangkan

baunya (RBD)

Manufaktur

1513.29.95

Minyak kernel kelapa sawit, RBD

Manufaktur

1513.29.96

Lain-lain, minyak kernel kepala sawit

Manufaktur

1513.29.97

Lain-lain, dari minyak babassu

Manufaktur

1516.20.12

Dari minyak kelapa sawit, mentah

Manufaktur

1516.20.13

Dari minyak kelapa sawit, selain mentah

Manufaktur

1516.20.15

Dari minyak kernel kelapa sawit

Manufaktur

2306.60.10

Bungkil dari buah atau kernel kelapa sawit

Manufaktur

2306.60.90

Kacang kelapa sawit atau kernel, lembaga lainnya dari tanah atau

dalam bentuk pelet

Manufaktur

Kelapa Sawit

(29)

24

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

4 Kopi

0901.11.10 Arabika WIB atau Robusta OIB (tidak digongseng, dengan kafein) Primer 0901.11.90 Kopi biji lainnya (tidak gongseng, dengan kafein) Primer 0901.12.10 Arabika WIB atau Robusta OIB (tidak digongseng, tanpa kafein) Primer 0901.12.90 Kopi biji lainnya (tidak digongseng, tanpa kafein) Primer 0901.21.10 Kopi digongseng dengan kafein (tidak ditumbuk) Primer 0901.21.20 Kopi digongseng dengan kafein (ditumbuk) Primer 0901.22.10 Kopi digongseng tanpa kafein (tidak ditumbuk) Primer 0901.22.20 Kopi digongseng tanpa kafein (ditumbuk) Primer

0901.90.10 Sekam dan selaput kopi Primer

0901.90.20 Pengganti kopi mengandung kopi Primer

5 T e h

0902.10.10 T e h hijau kemasan <= 3 kg, daun,tanpa difermentasi Manufaktur 0902.10.90 T e h hijau kemasan <= 3 kg, selain daun,tanpa difermentasi Manufaktur 0902.20.10 T e h hijau lainnya (tanpa difermentasi), daun Manufaktur 0902.20.90 T e h hijau lainnya (tanpa difermentasi), lain-lain Manufaktur 0902.30.10 T e h hitam difermentasi, daun dalam kemasan <= 3 kg Manufaktur 0902.30.90 T e h hitam difermentasi, selain daun dalam kemasan <= 3 kg Manufaktur 0902.40.10 T e h hitam difermentasi, daun dalam kemasan > 3 kg Manufaktur 0902.40.90 T e h hitam difermentasi, selain daun dalam kemasan > 3 kg Manufaktur 6 Lada

0904.11.10 Lada putih (tidak dihancurkan dan tdk ditumbuk) Primer 0904.11.20 Lada hitam (tidak dihancurkan dan tdk ditumbuk) Primer 0904.11.90 Lada lainnya (tidak dihancurkan dan tdk ditumbuk) Primer

0904.12.10 Lada bubuk putih Primer

0904.12.20 Lada bubuk hitam Primer

0904.12.90 Lada bubuk lainnya Primer

7 Tembakau

2401.10.10 Jenis virginia, diolah dengan udara panas Primer 2401.10.20 Jenis virginia, selain yang diolah dengan udara panas Primer 2401.10.40 Tembakau, tidak bertangkai/bertulang, jenis burley Primer 2401.10.50 Tembakau, tidak bertangkai/bertulang, lain-lain diolah dengan

udara panas

Primer 2401.10.90 Lain-lain, selain yang diolah dengan udara panas Primer

2401.20.10 Jenis virginia irisan, asapan Primer

2401.20.20 Jenis virginia irisan,non asapan Primer

2401.20.30 Tembakau, bertangkai/bertulang, Jenis oriental Primer 2401.20.40 Tembakau, bertangkai/bertulang, Jenis burley Primer

2401.20.50 Tembakau irisan lainnya, asapan Primer

2401.20.90 Tembakau, bertangkai/bertulang daun, lain-lain Primer

2401.30.10 Sisa tembakau (batang tembakau) Primer

(30)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

25

No Kode HS Deskripsi Wujud

8 Kakao

1801.00.00 Biji Kakao, utuh atau pecah, mentah atau digongseng Primer

1802.00.00 Kulit, sekam, selaput dan sisa kakao lainnya Primer

1803.10.00 Pasta kakao berlemak Manufaktur

1803.20.00 Pasta kakao dihilangkan lemaknya Manufaktur

1804.00.00 Mentega, lemak dan minyak kakao Manufaktur

1805.00.00 Bubuk kakao, tidak mengandung tambahan gula atau bahan

pemanis lainnya

Manufaktur

1806.10.00 Bubuk kakao, mengandung tambahan gula atau bahan pemanis

lainnya

Manufaktur

1806.20.10 kembang gula coklat berbentuk balok, lempeng atau batang Manufaktur

1806.20.90 Olahan Kakao lainnya bentuk blok, lempang atau batang Manufaktur

1806.31.00 lain-lain dalam bentuk balok, lempang/batang (diisi kembang gula coklat)

Manufaktur 1806.32.00 lain-lain dlm bentuk balok, lempang/batang (tidak diisi kembang

gula coklat)

Manufaktur

1806.90.10 Kembang gula coklat berbentuk tablet atau pastiles Manufaktur

1806.90.30 Olahan makanan dari tepung, tepung kasar, pati/ekstrak pati, mengandung kakao 40% atau lebih tetapi kurang dari 50% menurut beratnya

Manufaktur

1806.90.40 Olahan makanan dari pos 0410 s/d 0404, mengandung kakao 5%

atau lebih tetapi kurang dari 10% menurut beratnya,diolah secara khusus untuk keperluan bayi, tidak disiapkan untuk penjualan eceran

Manufaktur

1806.90.90 Lain-lain dari lain-lain Manufaktur

9 Cengkeh

0907.10.00 Cengkeh (utuh, bunga dan tangkai) Primer

0907.20.00

Cengkeh (utuh, bunga dan tangkai), dihancurkan atau ditumbuk Primer

10 Panili

0905.10.00 Tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk Primer

0905.20.00 Dihancurkan atau ditumbuk Primer

11 Kapas

1207.29.00 lembaga lainnya dari benih biji kapas Primer

1404.20.00 Linter kapas Manufaktur

1512.21.00 Minyak mentah dari biji kapas, dihilangkan gossypolnya maupun tidak

Manufaktur

1512.29.10 Fraksi dari minyak biji kapas tidak dimurnikan Manufaktur

1512.29.90 Fraksi minyak biji kapas, lembaga lainnya dari dimurnikan Manufaktur

1518.00.37 Minyak atau lemak nabati dari biji kapas Manufaktur

2306.10.00 Dari biji kapas Primer

4706.10.00 Pulp dari linter kapas Manufaktur

5201.00.00 Kapas, tidak digaruk atau disisir Primer

5202.10.00 Sisa benang (termasuk sisa benang pintal) Manufaktur

5202.91.00 Garnetted stock Manufaktur

5202.99.00 limbah kapas, kecuali saham garnetted Manufaktur

(31)

26

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No

Kode HS

Deskripsi

Wujud

12 Pala

0908.11.00

Tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk

Primer

0908.12.00

Dihancurkan atau ditumbuk

Primer

0908.21.00

Bunga pala Tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk

Primer

0908.22.00

Bunga pala Dihancurkan atau ditumbuk

Primer

13 Kayu Manis

0906.11.00

Cinnamon (Cinnamomum zeylanicum Blume

)

Primer

0906.19.00

lembaga lainnya kayu manis dan kayu manis-pohon bunga,

lembaga lainnya dari Cinnamomum zeylanicum Blume

, tidak

hancur atau tanah

Primer

0906.20.00

Dihancurkan atau ditumbuk

Primer

14 Kemiri

1207.60.00

Biji Safflower (Carthamus tinctorius

)

Primer

1207.99.90

biji lembaga lainnya minyak dan buah-buahan mengandung

minyak, pecah maupun tidak, lembaga lainnya dari

120710-12079950

Primer

15 Jarak Kepyar

1515.30.10

Minyak mentah

Manufaktur

1515.30.90

Castor minyak dan fraksinya, lembaga lainnya dari minyak

mentah, tetapi tidak dimodifikasi secara kimia

Manufaktur

16 Asam

0810.90.60

Tamarind segar

Primer

0813.40.20

Tamarind kering

Primer

17 Gula Tebu

1701.13.00

Gula tebu yang dirinci pada Catatan subpos 2, dalam bentuk

padat, tidak mengandung tambahan bahan perasa atau pewarna

Manufaktur

1701.14.00

Gula tebu lainnya

Manufaktur

1701.91.00

Mengandung tambahan bahan perasa atau pewarna

Manufaktur

1701.99.10

Putih

Manufaktur

1701.99.90

gula mentah lembaga lainnya dalam bentuk padat, tidak

mengandung tambahan penyedap atau bahan pewarna, tidak

dimurnikan

Manufaktur

1703.10.10

Mengandung bahan pemberi rasa atau pewarna tambahan

Manufaktur

1703.10.90

Tebu molases, tidak ditambahkan rasa / pewarna tambahan

Manufaktur

1703.90.10

Mengandung bahan pemberi rasa atau pewarna tambahan

Manufaktur

1703.90.90

selain hasil molases dari ekstrak / pemurnian gula, tidak

menambah rasa / warna

(32)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

27

No

Kode HS

Deskripsi

Wujud

18 Gula Bit

1209.10.00

Biji bit gula

Primer

1212.91.00

Bit gula

Manufaktur

19 Tebu

1212.93.90

Tebu selain cocok untuk ditanam

Manufaktur

20 Pinang

0802.80.00

Buah pinang

Primer

21 Kacang Mede

0801.31.00

Berkulit

Primer

0801.32.00

Dikuliti

Primer

2008.19.10

Kacang mede

Manufaktur

2008.19.91

digongseng

Manufaktur

2008.19.99

Kacang mede selain digongseng

Manufaktur

22 Gingseng

1211.20.00

Akar gingseng Bentuk potongan, hancur atau bubuk

Primer

2106.90.53

Olahan tidak beralkohol dari jenis yang digunakan dalam

pembuatan atau produksi minuman dengan produk dasar dari

gingseng

Manufaktur

23 Rami

1204.00.00

Biji rami, pecah maupun tidak.

Primer

1515.11.00

Minyak mentah dari biji rami

Manufaktur

1515.19.00

Linseed oil and its fractions, oth than crude oil, not chemically

modified

Manufaktur

1516.20.18

Minyak dan lemak nabati serta fraksinya, Dari biji rami

Manufaktur

1516.20.32

Dari biji rami

Manufaktur

1516.20.44

Minyak dan lemak nabati dihidrogenasi dari biji rami

Primer

1516.20.51

Minyak dan lemak nabati dan fraksinya dire-estirifikasi dari biji rami

Manufaktur

1516.20.92

Minyak dan lemak nabati dan fraksinya selain dire-esterifikasi,

Hidrogenisasi, interifikasi dan sebagainya dari biji rami

Manufaktur

1518.00.15

Minyak biji rami dan fraksinya

Manufaktur

1518.00.33

Lemak dan minyak hewani dari biji rami

Manufaktur

2306.20.00

Bungkil dan residu padat lainnya, dihancurkan maupun tidak atau

berbentuk pelet, hasil dari ekstraksi lemak atau minyak nabati

selain dar dari biji rami

(33)

28

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

No Kode HS Deskripsi Wujud

24 Minyak Atsiri

3301.19.00 Minyak atsiri dari buah jeruk Manufaktur

3301.24.00 Minyak atsiri dari papermint Manufaktur

3301.25.00 Minyak atsiri selain dari buah jeruk dan mint Manufaktur

3301.29.10 Dari rumput lemon, serai, pala, kayu manis, jahe, kapulaga, adas atau palmrose

Manufaktur

3301.30.00 Resinoida Manufaktur

3301.90.10 Hasil sulingan dan larutan mengandung air dari minyak atsiri yg cocok digunakan untuk pengobatan

Manufaktur

3301.90.90 Minyak atsiri dari buah jeruk Manufaktur

25 Adas Manis

0909.61.10 Dari adas manis Manufaktur

0909.62.10 Biji adas manis dihancurkan atau ditumbuk Primer

26 Ketumbar

0909.21.00 Tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk Primer

0909.22.00 Dihancurkan atau ditumbuk Primer

27 Jintan

0909.31.00 Biji jintan hitan tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk Primer

0909.32.00 Biji jintan hitan dihancurkan atau ditumbuk Primer

0909.61.30 Jintan tidak dihancurkan atau ditumbuk Primer

0909.61.90 Biji adas manis, badian, jintan atau adas pedas, buah juniper tidak dihancurkan atau tidak ditumbuk

Primer

0909.62.30 Biji jintan dihancurkan atau ditumbuk Manufaktur

0909.62.90 Buah Juniper (jintan) dihancurkan atau ditumbuk Manufaktur

28 Biji Wijen

1207.40.10 Dapat dimakan Primer

1515.50.20 Fraksi dari minyak tidak dimurnikan Manufaktur

1515.50.90 Minyak wijen dan fraksinya yang tidak dimurnikan Manufaktur

1515.50.10 Minyak wijen dan fraksinya Manufaktur

29 Serat

5303.10.00 Serat jute dan serat tekstil kulit pohon lainnya, mentah atau dibusukkan

Primer

5303.90.00 Serat jute dan serat tekstil kulit pohon lainnya Primer

5305.00.23 Dari serat abaca Primer

5305.00.90 Serat tekstil nabati lainnya Manufaktur

30 Sagu

0714.90.11 Sari Sagu beku Primer

0714.90.19 Sari Sagu yang tidak beku Primer

1106.20.20 Tepung kasar dari sagu Manufaktur

(34)

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

29

No Kode HS Deskripsi Wujud

31 Gambir

3201.90.00 Ekstrak penyiraman asal sayuran, tanin & garam, eter, ester & turunan lainnya, ekstrak quebracho & wattle

Manufaktur 32 Hasil Perkebunan Lainnya

1516.20.14 Dari kelapa Manufaktur

1516.20.61 Tidak dimurnikan Manufaktur

1516.20.62 Dimurnikan, dijernihkan dan dihilangkan baunya (RBD) Manufaktur 1516.20.69 Minyak dan lemak nabati serta fraksinya Diinter-esterifikasi Manufaktur 1516.20.96 stearin kernel kelapa sawit dimurnikan, dijernihkan dan dihilangkan

baunya

Manufaktur 1516.20.47 stearin atau olein kernel kelapa sawit dihidrogenasi, dimurnikan,

dijernihkan dan dihilangkan baunya

Manufaktur 1516.20.99 Minyak dan lemak nabati serta fraksi lainnya Manufaktur 1516.20.59 Minyak dan lemak nabati serta fraksinya yag diinter-esterifikasi

dari biji kacang lainnya

Manufaktur 1517.90.62 Dengan bahan utama minyak kelapa sawit mentah Manufaktur 1517.90.65 Dengan bahan utama minyak kernel kelapa sawit Manufaktur 1517.90.66 Dengan bahan utama olein kernel kelapa sawit Manufaktur 1518.00.31 Dari buah kelapa sawit atau kernel kelapa sawit Manufaktur 33 Benih Tanaman Perkebunan

0602.10.20 Potongan dan cangkokan tanpa akar Kayu karet Primer 0602.10.90 Potongan stroberi dan slip, kecuali anggrek dan pohon karet Primer 0602.20.00 Pohon, belukar dan semak, dicangkok atau tidak, yang buah atau

bijinya dapat dimakan

Primer 1207.10.10 Biji dan kernel kelapa sawit cocok untuk disemai/ditanam Primer 1207. 10.90 Biji kelapa sawit cocok untuk disemai/ditanam Primer

1207.21.00 Biji Kapas Primer

1207.30.00 Biji jarak Primer

1207.40.90 Biji Wijen Primer

1209.29.90 Biji bit lainnya Primer

1209.99.10 Biji, buah dan spora, dari jenis yang digunakan untuk disemai.dari biji karet; biji kenaf

Primer

1212.93.10 Tebu cocok untuk ditanam Primer

34 Kacang Makademia

0802.61.00 Kacang Makademia Berkulit Primer

(35)

30

Petunjuk Teknis – Cakupan Kode HS (Harmonized System)

3.4.

Cakupan Kode HS Komoditas Peternakan

No Kode HS Deskripsi Wujud

1 Kuda, Keledai, Bagal dan Hinnie hidup

0101.21.00 kuda hidup, bibit hidup

0101.29.00 Kuda hidup selain bibit hidup

0101.30.10 Keledai hidup, bibit hidup

0101.30.90 Keledai hidup selain untuk bibit hidup

0101.90.00 Keledai hidup lainnya hidup

2 Sapi hidup

0102.21.00 sapi bibit hidup

0102.29.11 Sapi hidup jantan termasuk lembu selain bibit hidup 0102.29.19 Sapi jantan hidup (bukan lembu) selain bibit hidup

0102.29.90 Sapi betina hidup

3 Kerbau hidup

0102.31.00 Kerbau bibit hidup

0102.39.00 Kerbau hidup selain untuk bibit hidup

0102.90.10 Bibit binatang jenis lembu lainnya hidup 0102.90.90 Binatang jenis lembu lainnya, selain untuk bibit hidup 4 Babi hidup

0103.10.00 Babi bibit hidup

0103.91.00 Babi selain bibit, berat kurang dari 50 kg hidup 0103.92.00 Babi selain bibit, berat 50 kg atau lebih hidup 5 Biri-biri hidup

0104.10.10 Biri-biri bibit hidup

0104.10.90 Biri-biri selain untuk bibit hidup

6 Kambing hidup

0104.20.10 Kambing bibit hidup

0104.20.90 Kambing selain bibit hidup

7 Ayam Gallus Domesticus hidup <=185 g

0105.11.10 Ayam bibit hidup

0105.11.90 Ayam selain bibit hidup

8 Kalkun hidup <=185 g

0105.12.10 Kalkun bibit, berat <=185 g hidup

0105.12.90 Kalkun berat <=185 g selain bibit hidup 9 Bebek hidup <=185 g

0105.13.10 Bebek bibit berat <=185 g hidup

0105.13.90 Bebek hidup berat <=185 g selain bibit hidup 10 Angsa hidup <=185 g

0105.14.10 Angsa bibit berat <=185 g hidup

Referensi

Dokumen terkait

( Shoot Me ) Alih kode pada data (24) berfungsi untuk menyelaraskan bunyi nada lagu yang sebelumnya menggunakan bahasa Indonesia kemudian pada bait ke-2 baris pertama penutur

English Education Journal (EEJ) (ISSN 2085-3750) is a peer- reviewed and open access academic journal published by the Graduate Program of English Language Education,

In conclusion, this study suggested that administration of polyclonal anti-AGE or monoclonal anti-CML antibody could inhibit increas - ing of RAGE and nephrin expression in

Menakar Media Massa dan Gaya Hidup Kita merupakan buku terbitan perdana Fakultas llmu Komunikasi (Fikom) Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) yang mencoba

Skripsi ini ditulis untuk menjawab pertanyaan yang dituangkan dalam dua rumusan masalah, yaitu: 1) Bagaimana upaya deradikalisasi agama melalui seni pencak silat

Allah mengambil sumpah kepada mereka sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an: Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari

Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan Pelatihan Penyegaran FM Reguler Lama ini adalah tenaga FM Reguler yang lebih mampu dan terampil dalam melaksanakan tugasnya sesuai

Mereka pun ikut mendukung program tersebut, walaupun tidak terlibat secara langsung, sedangkan sebanyak 90 persen responden yang berpartisipasi tinggi adalah warga