• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 1. Pada pemeriksaan serum kreatinin pemberian senyawa asam 2-(4- (klorometil)benzoiloksi)benzoat dengan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 1. Pada pemeriksaan serum kreatinin pemberian senyawa asam 2-(4- (klorometil)benzoiloksi)benzoat dengan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

55 BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Pada pemeriksaan serum kreatinin pemberian senyawa asam 2-(4-(klorometil)benzoiloksi)benzoat dengan dosis 9mg/200gBB menyebabkan peningkatan kadar kreatinin dibandingkan dengan asam asetilsalisilat.

2. Pada pemeriksaan histopatologi ginjal pemberian senyawa asam 2-(4-(klorometil)benzoiloksi)benzoat dengan dosis 27mg/200g BB dapat menimbulkan efek nekrosis sel tubulus proksimalis dan glomerulus pada tikus wistar jantan dibandingkan dengan asam asetilsalisilat.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan bahwa perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap pemeriksaan histopatologi organ serta penelitian toksisitas subkronis pada hewan dengan tingkat spesies yang lebih tinggi untuk pemeriksaan profil darah dan biokimia darah pada pemberian senyawa asam 2-(4-klorometilbenzoiloksi)benzoat secara subkronis untuk kemungkinan dikembangkannya sebagai alternatif senyawa baru yang memiliki aktivitas analgesik yang lebih tinggi dengan efek toksisitas yang lebih rendah.

(2)

56 DAFTAR PUSTAKA

Aboderin, F.I. and V.O. Oyetayo. 2006. Haematological studies of rats fed different doses of probiotic, Lactobacillus plantarum, isolated from fermenting corn slurry. Pakistan J. Nutr. 5:102-105.

Aryudhani,N.2011, Mekanisme Aktivitas Antitumor Bubuk Daun Cincau Hijau (Premna oblongifolia Merr.) pada Mencit C3H Yang Ditransplantasu Sel Tumor.

Backer, H. J., et al., 1980, The Laboratory Rat. Vol. I, Academic Press, Inc., Florida, 8-9.

Cedric M, Alan R. Text book of pharmacology. Wb Saunders Company, 1992: 426

Cheville, N. F. 2006, Introduction to Veterinary Pathology. 3rd Ed. Blackwell Publishing. USA.

Confer AW dan Panciera RJ. 1995. Thomson’s Special Veterinary Pathology. Edisi ke-2. Edited by: Carlton WW dan McGavin MD. Mosby.

Cotran, R. S., Rennke, H., dan Kumar, V. 2007, Ginjal dan Sistem Penyalurnya.dalam: Kumar V., Cotran R. S., Robbins S. L. (eds). Buku Ajar Patologi Robbins. 2. Edisi VII. EGC. Jakarta.

Dellman HD & Brown E. 1992. Buku Teks Histologi Veteriner II dan III. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Despopoulos, A., Silbernagl, S. 2003, Color Atlas of Physiology, 5th edition. Thieme Verlag, Stuttgart, Germany.

Dewi, C., 2012, Uji Toksisitas Akut Senyawa Asam-(3-Klorometil)Benzoil Salisilat dan Asam- (4-Klorometil Benzoil Salisilat Terhadap Mencit (Musmusculus L.), Skripsi Sarjana Farmasi, UKWM: Surabaya.

Dharma, R., Immanuel, S., dan Wirawan, R., 2010, Penilaian Hasil Pemeriksaan Hematologi Rutin. http://www.Kalbe.co.id/file

(3)

57 s/cdk/files/10 Penilaian Hasil Pemeriksaan. pdf/10 Penilaian Hasil Pemeriksaan. pdf. Diakses Pada 24 Mei 2011 Pukul 13.45 WIB.

Donatus, I.A., 2001, Toksikologi Dasar, Laboratorium Farmakologi dan Toksikologi, Fakultas Farmasi, UGM, Yogyakarta.

Fawcett, D. W. 2002, Buku Ajar Histologi, 12th ed, Jakarta: EGC; 650-654.

Farmakope Indonesia, edisi IV, 1995, Departemen Kesehatan Republik Indonesia

Freddy W. Analgesik, antipiretik, anti-inflamasi non steroid, dan obat pirai. Dalam : Sulistia G, Rianto S, Frans S, editor. Farmakologi dan Terapi. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2004: 207-22.

Guyton, A. C dan Hall, J. E. 1994, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Ed ke-7. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Guyton, A. C. dan Hall, J. E. 1997, Fisiologi Manusia dan Mekanisme Penyakit (Edisi 3). Diterjemahkan oleh P. Andrianto. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Guyton, A. C. dan Hall, J. E. 1997, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, I. Setiawan (Ed.), ed. 11, EGC, Jakarta.

Hedrich, 2006, The Laboratory Mouse, Elsevier. USA.

Hidayatulloh, M. dan Susilaningsih N., 2010, Uji Toksisitas Subkronis Ekstrak Valerian (Valeriana officinalis) Terhadap Ginjal Tikus Wistar, Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang.

Hodgson E, Levi PE. Nephrotoxicy.In: Hodgson E, editor. A Textbook of modern toxicology, 3rd ed. New York: Jhon Wiley & Sons, 2004;p.273-75

Iber F. L. dan Latham P. S. 1994. Pathologic Physiologi Mechanism of Disease. Jakarta: EGC,pg:565

Ikawati, Z., 2011, Farmakoterapi Penyakit Sistem Syaraf Pusat, Yogyakarta: Bursa Ilmu.

(4)

58 Junqueira, L. C. dan Carnerio, J. 2007. Histologi Dasar. Edisi 10. Terjemahan Jan Tambayong. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Hal 222-231,371-380.

Kemenkes RI, 2011, Pedoman Interpretasi Data Klinik, Kemenkes, Jakarta, p. 47-50.

Kiernan, J.A., 1990, Histological Staining in One or Two Colours, dalam: Histological and Histochemical Methods: Theory and Practice, 2nd edition, Pergamon Press plc., UK.

Loomis, T.A 1978, Toksikologi Dasar, Edisi 3, Penerbit henry Kimpton Publishers, London, hal 2,3,225-233

Lu, F.C., 1995, Toksikologi Dasar Asas, Organ Sasaran, dan Penilaian Resiko, ed 2, Terjemahan E. Nugroho, Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta.

Malole, M.M.B., dan C.S.U. Pramono, 1989, Penggunaan Hewan-hewan Percobaan Laboratorium, Penelaah Maskudi Partadireja, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Pusat Antar Universitas Bioteknologi, IPB, Bogor.

Martak R., Soekardjo, B., Surdijati, S., Caroline and Setyabudi, I., 2009, Synthesis of 4-Chloromethylbenzoyl Salicylic Acid and Its Analgesic Activity on Mice (Mus musculus), Poster Presentation in Bandung International Conference on Medicinal Chemistry, School of Pharmacy, Bandung.

Martini, F., Ober W.C., Garsson, C.W. dan Welch, K., 1992, Fundamentals of Anatomy Physiology, 12th ed., Englewood Clifts, Prentice Hall, New Jersey.

Marusin, N., W. Munir dan Febrina. 2001, Pengaruh Lama Pemaparan Pb Terhadap Gambaran Histologi Ginjal Mencit Putih (Mus musculus), Jurnal Matematika dan Pengetahuan Alam, 10 (1). 4-5.

Meyer JD, Coles EH, Rich LJ. 1992. Veterinary Medicine Interpretation and Diagnosis. Philadelphia: WB Saundeers Company.

(5)

59 Muntiha. M. 2001, Teknik Pembuatan Preparat Histopatologi Dari Jaringan Hewan Dengan Pewarnaan Hemaktosilin dan Eosin (H&E), Temu Teknis Fungsional Non Peneliti. Bogor.

Murray, R.K., 2009, ‘Protein Plasma dan Imunoglobulin’, in Nanda W., Leo R., Linda D., Liena, Frans D. dan Luqman Y.R., Biokimia Harper, Ed. 27, EGC, Jakarta, 605-606.

Nadi S. 1992. Hasil Pengobatan Gastritis dengan Traksat empat kali sehari dibandingkan dengan dua kali sehari. Cermin Dunia Kedokteran. 79:18-21.

NKF K/DOQI Guidelines. 2002. K/DOQI Clinical Practice Guidelines for

Chronic Kidney

Disease:Evaluation,Classification,andStratification.http://www.kid ney.org/professionals/kdoqi/guidelines_ckd/toc.htm

OECD, 1995, Repeated dose oral toxicity test method, In: OECD Guidelines for testing of chemicals, No 407, Organization for Economic Cooperation and Development, Paris, France.

Pearch, E., and Handoyo, S. Y. 1983, Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis, Gramedia, Jakarta.

Prasta, B. P. 2010. Pengaruh Pemberian Dekstrometorfan Dosis Bertingkat Per Oral terhadap Gambaran Hitopatologi ginjal tikus wistar. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

Price S. A., and Wilson L. M. 1982, Pathophysiology, McGraw-Hill Book, Company: New York.

Purwanto & Susilowati, R., 2000. Hubungan struktur-aktivitas obat analgetika. In: Siswandono & Soekardjo, B. (Eds.), Kimia Medisinal 2. Airlangga University Press, Surabaya, pp. 283, 291-2, 295.

Raniya, 2009, Sintesis Asam 4-Klorometilbenzoil Salisilat dan Uji Aktivitas Analgesik pada Mencit (Mus Musculus), Skripsi Sarjana Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya.

(6)

60 Richard H, Mary J. Farmakologi ulasan bergambar. Edisi 2. Terjemahan

oleh: dr. Azwar Agoes. Jakarta: EGC, 2001: 406-11

Rotua, 2014, Uji Toksisitas Subkronis Senyawa Asam 2-(4-Klorometil)Benzoiloksi)Benzoat pada Profil Darah dan Urin Mencit (Mus musculus), Skripsi Sarjana Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya.

Schalm, O.W., Jain, N.C. dan Carroll, E.J., 1975, Veterinary Hematology, 3rd ed., Lea dan Febiger, Philadelphia.

Scott, A.S. dan Elizabeth, F., 2009, Body Structure and Function, 11th ed.,Delmar, United States of America.

Silverthorn, D.U., 2009, Human Physiology : An Integrated Approach , 4th ed., Pearson, San Fransisco.

Siswandono dan Soekardjo B., 2000, Kimia Medisinal 2, ed. 2, Airlangga University Press, Surabaya, 283,291-292.

Smith, J.B. dan Mangkoewidjojo, S., 1998, Pemeliharaan, Pembiakan dan Penggunaan Hewan Percobaan di Daerah Tropis, Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press), Jakarta.

Soekardjo B., Setyabudi, I., Caroline, 2009, Sintesis dan Hubungan Kuantitatif Struktur dengan Aktivitas Analgesik terhadap Mencit (Mus musculus) dari Turunan Asam Benzoil Salisilat, Hibah PHK-A2 Research Project, Unika Widya Mandala, Surabaya.

Suhenti, R.. 2007, Pengaruh Tepung Tempe Terhadap Jaringan Kanker Mamma Dan Gambaran Mikroanatomi Ginjal Mencit (Mus musculus) Galur C3H Yang Ditransplantasi Sel Adenocarcinoma mammae, [Skripsi], UNNES, Semarang

Sulaksono, M.E., 1994, Penentuan Nilai Rujukan Parameter Faal Hewan Percobaan sebagai Model Penyakit Manusia dan Hewan [homepage on the Internet], c2002 [updated 2002 Des 12; cited 2010 Jul 22], Available from: http://digilib.itb.ac.id.

Sumarny, R. , Parodi D., dan Darmono, 2006, Pengaruh Pemberian Ekstrak Kering Rimpang Temu Putih (Curcuma zedoria. Rosc.) Per Oral

(7)

61 terhadap Beberapa Parameter Gangguan Ginjal pada Tikus Putih Jantan, Majalah Farmasi Indonesia, 17(1): 19-24.

Suntoro, S.H., Prawirosoehardjo, I., dan Sudarwati, S., 1983, Metode Pewarnaan, Bhratara Karya Aksara, Jakarta, 48-76.Syamsudin, Rizikiyan, Y., Darmono, 2006, Efek Teratogenik Ekstrak Methanol Biji Petai Cina (Leucaena Leucocephala) pada Mencit Hamil, Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, Jakarta.

Sutanto, A.S.,2007, Penentuan Nilai Pka dari Senyawa 4-(klorometil)Benzoil Salisilat, Skripsi Sarjana Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya.

Sweetman, S.C. (ed). 2009, Martindale: The Complete Drug Reference, 36th edition. Everbest Printing, China.

Tan, T.H. & Raharja, K., 2007. Obat-Obat Penting: Khasiat, Penggunaan, dan Efek-Efek Sampingnya 6th. Penerbit PT Elex Media Komputindo, Jakarta, pp. 312-9.

Underwood JCE. 1999, Patologi Umum dan Sistemik, vol 2. 2nd ed. Jakarta: EGC; 470-483.

Underwood JCE. Sarjadi, editor. Patologi Umum dan Sistemik. 2nd ed. Jakarta: EGC;2000

Wilmana, P.F., 2005. Analgesik-antipiretik analgesik anti-inflamasi nonsteroid dan obat pirai. In: Ganiswarna, S.G. (Ed), Farmakologi dan Terapi, volume 4. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, pp. 207-10.

Yuanita, D.A. 2008. Pengaruh Pemberian Teh Kombucha Dosis Bertingkat Per Oral Terhadap Gambaran Histologi Ginjal Mencit BALB/C .Universitas kedokteran Diponegoro, Semarang.

Zulham.2009, Penuntun Praktikum Histoteknik. Departmen Histologi, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan menggunakan UML kita dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat berjalan pada piranti keras, sistem operasi dan

konstruksi acuan dan perancah% "% <ahan "% Ceramah, #% 3iskusi % 3emontrasi .% Kerja mandiri "% Mampume njelaskanb ahan+ bahan ang digunakan pada acuan dan perancah

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 14 Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah,

Jumlah terbesar dari 9 variabel untuk tingkat rasa takut pada perawatan penambalan gigi dengan kategori amat sangat takut dengan jumlah 2 orang terdapat pada variabel 7

Analis lisa a day daya a duku dukung ng pond pondasi asi dan dangkal gkal (sh (shall allow ow fou founda ndatio tion), n), me menggu nggunaka nakan n formula

Hasil dari data uji aktivitas antidiare tersebut menunjukkan bahwa pada suspensi ekstrak etanol daun salam konsentrasi 15% dosis 800 mg/kgbb tidak berbeda

Tumbuhan obat yang penting bagi masyarakat khususnya para responden, yaitu dari famili Zingiberaceae dengan jenis yang paling banyak digunakan adalah jahe merah

Penggunaan stirena begitu popular kerana sifat yang diberikan adalah berpatutan dengan harganya (Jadhav dan Kantor, 1988).. Stirena adalah monomer yang paling popular