• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR (SPPKB) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PERAWATAN PERSONAL COMPUTER (PC) PADA KELAS X TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN DI SMK NEGERI 1 TANJUNG PURA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR (SPPKB) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PERAWATAN PERSONAL COMPUTER (PC) PADA KELAS X TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN DI SMK NEGERI 1 TANJUNG PURA."

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR ( SPPKB ) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELAKUKAN PERAWATAN

PERSONAL COMPUTER ( PC ) PADA KELAS X TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN DI SMK NEGERI 1 TANJUNG PURA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH:

ANDRI MUKTI NIM. 509331006

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

(2)
(3)
(4)

i ABSTRAK

Andri Mukti, NIM. 509331006. Penggunaan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Melakukan Perawatan Personal Computer (PC) Pada Kelas X Teknik Komputer Dan Jaringan Di SMK Negeri 1 Tanjung Pura. Skripsi, Medan: Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan, 2014.

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui “Apakah Dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Melakukan Perawatan Personal Computer (PC) di SMK Negeri 1 Tanjung Pura T.A. 2013/2014.”

Penelitian ini dilaksanakan dengan metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Jumlah sampel penelitian adalah sebanyak 40 orang di kelas X TKJ 1. Tindakan yang diberikan adalah pembelajaran dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) sebanyak dua siklus dimana masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar sebanyak 35 butir soal dan untuk mengetahui aktivitas siswa dengan menggunakan lembar observasi. Data diperoleh dengan melakukan tes hasil belajar terhadap siswa setelah melaksanakan tindakan. Tes yang dilakukan adalah sebanyak 2 kali yaitu tes siklusi I dan tes siklus II.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) dapat meningkatkan hasil belajar Melakukan Perawatan PC. Hal ini terlihat dari tes pra tindakan yang sebelumnya dilakukan yakni rata – rata 45,25 dan presentasenya 10% kemudian pada siklus I meningkat menjadi nilai rata-rata 58,825 dengan ketuntasan klasikal sebesar 30%. Karena Persentase ketuntasan klasikal pada siklus I belum tuntas maka tindakan dilanjutkan ke siklus II dengan nilai rata-rata tes hasil belajar 76,3 dan ketuntasan klasikal sebesar 85%. Dari hasil observasi, pada siklus I performance guru dalam mengajar diperoleh nilai rata-rata 73,60 dan aktivitas kegiatan siswa selama mengikuti pelajaran diperoleh nilai rata-rata 80. Sedangkan pada siklus II ternyata terjadi peningkatan dimana performance guru dalam mengajar memperoleh nilai rata - rata 88,89 dan aktivitas kegiatan siswa selama mengikuti pelajaran memperoleh nilai rata – rata 94.

Selain meningkatkan hasil belajar siswa, penggunaan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) juga dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa.

(5)

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur peneliti mengucapkan kehadirat ALLAH

SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan Hidayah – Nya sehingga

peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penggunaan Strategi

Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir ( SPPKB ) Untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Melakukan Perawatan Personal Computer ( pc )

Pada Kelas X Teknik Komputer Dan Jaringan Di Smk Negeri 1 Tanjung Pura

TA. 2013 / 2014”. Yang disusun utuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan pada jurusan Pend. Teknik Elektro, program studi Pend.

Teknik Elektro S-1.

Peneliti menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan dapat

diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu

peneliti ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam – dalamnya

kepada semua pihak yang telah membantu peneliti dalam menyusun skripsi ini,

antara lain :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Prof.Dr. Abdul Hamid, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas

Negeri Medan.

3. Bapak Prof . Dr. Sumarno, M.Pd Selaku Pembantu Dekan I Fakultas

(6)

iii

4. Bapak Dr. Baharuddin, ST., M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan

Teknik Elektro,

5. Bapak Ir. Drs. A. Hakim Butar-butar, M.T selaku Pembimbing Skripsi

peneliti yang telah memberikan pengarahan, bimbingan, dan bantuan

dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Dr. Baharuddin, ST., M.Pd selaku dosen Penasehat Akademik

(PA) yang selalu membantu mahasiswa dan memberikan arahan serta

dukungan terhadap peneliti.

7. Bapak Drs. Juaksa Manurung, ST, M.Si dan Ibu Dra. Pintauli Saragih,

M. Pd selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan saran dan

arahan dalam penyusunan Skripsi ini.

8. Bapak dan Ibu Dosen beserta Staff Pegawai Jurusan PendidikanTeknik

Elektro, Fakultas Teknik (FT).

9. Bapak Drs. Erman Junaidi selaku Wakil Kepala Sekolah dan guru kelas

X TKJ 1 beserta seluruh guru – guru dan staff pegawai di SMK Negeri 1

Tanjung Pura.

10.Peserta didik kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Tanjung Pura atas

kesediaannya dalam memberikan data dalam skripsi ini.

11.Teristimewa peneliti mengucapkan terima kasih yang tak terhingga

kepada kedua orang tua yang tercinta Ayahanda Ruslianto dan Ibunda

Sunarti sebagai rasa hormat, sayang dan terima kasih peneliti yang tidak

terhingga atas semua pengorbanan dan doa yang telah diberikan baik

(7)

iv

12.Buat saudara-saudara kandung saya, Chairani Dwi Setia dan Dinda Lulu

Pradila yang telah memberikan dukungan dan semangat kepada peneliti

dalam menyelesaikan skripsi ini.

13.Kepada keluarga besar saya, Buyut, Kakek Gimun Kakek Adi Kakek

Atmadi, Nenek Ponisah dan Nenek Narseh, Wak Ridwan, Wak To dan

Wak Rusmalina, palek Rasmin dan Bulek Jul, palek Asrianto dan Bulek

Rusiyatik, Paklek Margono dan Bulek Mini, Paklek Supriyanto, Paklek

Citra dan Bulek Aseh, Om Irul dan Bulek Ida, Bulek Purwanti dan

keluarga Paklek Anto dan Bulek Tusniati yang telah memberikan do’a,

semangat serta dukungan.

14.Buat Keluarga besar yang berada di jawa Buyut, Nenek Nardem, Bulek

Narsem, Bulek Ngatirah dan keluarga besar yang lain yang selalu

dirindukan dan yang selalu memberikan semangat dan do’a dari jauh.

15.Buat Keluarga Besar Alm. Buyut Sumo, Kakek Gio, Kakek No, Kakek

Madi, Nenek kanti, Nenek Sri, Kakek Nanang, Nenek Sur, Nenek yani

dan yang lain yang belum disebutkan. Terima kasih atas dukungan dan

do’a nya.

16.Buat Keluarga Besar dari Mbah Sutris yang selalu mendoakan Peneliti

17.Buat Bang Ade beserta istri dan ponakan pertamaku, Mbak Maya, Mbak

Novi, Mbak Irma, Apri, Nita, Taufik, Friska, Tiara, Rasya, Nabil, Rafiq

yang memberikan hiburan dan membantu peneliti.

18.Kepada my special girl, My Everythings Nilam Nur, S.Pd dan Keluarga

(8)

v

nyaman, bahagia dan canda tawa kepada peneliti dalam menyelesaikan

skripsi ini.

19.Kepada seluruh sahabat yang telah peneliti anggap saudara terbaik,

Ahmad Afandi, S.Pd, M. Ikhsan, S.pd , Satriawan, S.Pd (Notulen dan

penginspirasi revisi), Haris Nst, Spd (sang inspirasi pembuatan judul),

Harun, Marcos, Budi ST. Lindung S.Pdi, Wahyudi, Adetia , Andre SE,

Endang S.Pd, Amin SH, Serta sahabat yang lain yang telah memberikan

keceriaan dan semangat serta dukungan.

20.Kepada anggota keluaraga besar IPA 13 Lainnya, Evi, Anita, Aulia,

Absyah Dan Putri yang selalu memberikan inspirasi buat bangkit dari

keterpurukan.

21.Kepada seluruh sahabat ku sekelas (Ekstensi 2009), buat Ikhsan, Agus,

Himawan (Mbah), Jaka, Edin (Dzeko), Azis, Irfanul (Teman cerita yang

menyenangkan), Faisal, Gheri, Surya (subet), Abdi, Amas, Teguh, Zoel,

Azri, Ali, Fandi, Reza, Sopyan dan teman-teman yang telah tamat

terlebih dahulu yang telah memberikan semangat dan dukungan, arahan,

semangat, canda tawa, kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini,

kita semua pasti sarjana dan sukses buat kita semuanya.

22.Kepada orang tua dan keluarga besar dari Ahmad Afandi, M. Ikhsan,

Endang Suryana, Satriawan, Adetia tirtana, M. Wahyudi, Harun, Budi,

dan Lindung yang telah peneliti anggap orang tua dan keluaraga angkat

selama berada di Medan. Terima kasih atas kasih sayang, perhatian dan

(9)

vi

Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik secara

langsung maupun tidak langsung, yang tidak tercantum dalam ucapan ini.

Semoga dukungan dan bantuan yang telah diberikan dirahmati oleh Allah SWT.

Akhir kata dengan kerendahan hati peneliti mempersembahkan karya yang

sederhana ini semoga bermanfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan

dalam dunia pendidikan.

Medan, Februari 2013

Peneliti

ANDRI MUKTI

(10)

vii

(11)

viii

2.6 Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir (SPPKB) ... 29

2.6.1 Hakikat dan pengertian Strategi pembelajaran

2.8 Mata Diklat Melakukan Perawatan PC (personal computer) ... 46

2.8.1 Pengertian Mata Diklat Melakukan Perawatan PC (personal computer) ... 46

2.8.2 Peralatan Atau Bahan Untuk Membersihkan Komponen PC (personal computer) ... 48

2.8.3 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar... 52

B. Hasil-hasil Penelitian Yang Relevan ... 52

C. Kerangka Berpikir ... 53

D. Hipotesis Tindakan ... 56

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 57

3.2. Subyek Penelitian... 57

3.3. Variabel Penelitian ... 57

3.4. Uraian Jadwal Kegiatan Penelitian Keseluruhan ... 58

3.5. Rancangan Penelitian ... 59

3.6. Rencana Kegiatan Penelitian Di Dalam Kelas... 61

(12)

ix

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil penelitian ... 73

4.1.1 Deskripsi Hasil Pra Tindakan ... 73

4.1.2 Deskripsi Pelaksanaan dan Temuan Pada Siklus I ... 74

4.1.3 Deskripsi Pelaksanaan dan Temuan Pada Siklus II ... 87

4.2. Pembahasan... 96

4.2.1 Hasil Tes Evaluasi Kemampuan Siswa ... 97

4.2.2 Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 99

4.2.3 Hasil Observasi Performance Guru ...100

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ...103

5.2. Implikasi ...103

5.3. Saran ...105

DAFTAR PUSTAKA ...106

LAMPIRAN...108

(13)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Komponen Proses Pembelajaran ... 21

Gambar 2.2 Penyedot Debu Mini ... 48

Gambar 2.9 Konsep Kerangka Penerapan Strategi Pembelajaran Kemampuan Berpikir ... 55

Gambar 3.1 Flowchart Model Penelitian Tindakan Kelas ... 60

Gambar 3.2 Proses Analisis Data Kualitatif ... 70

Gambar 4.1 Grafik Presentase Hasil Belajar Pra Tindakan ... 76

Gambar 4.2 Grafik Presentase Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 81

Gambar 4.3 Grafik Presentase Observasi Performance Guru Siklus I ... 83

Gambar 4.4 Grafik Presentase Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 85

Gambar 4.5 Grafik Presentase Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 91

Gambar 4.6 Grafik Presentase Observasi Performance Guru Siklus II ... 92

Gambar 4.7 Grafik Presentase Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 94

Gambar 4.8 Grafik Presentase Hasil Evaluasi Kemampuan Siswa Siklus I dan II ... 95

(14)

xi

Gambar 4.10 Grafik Presentase Setiap Aspek Pada Observasi Aktivitas

Belajar Siswa Setiap Siklus ... 100

Gambar 4.11 Presentase Skor Setiap Aspek Observasi Performance Guru

(15)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 52

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian Keseluruhan ... 58

Tabel 3.2 Jadwal Rencana Kegiatan Penelitian Di Kelas ... 62

Tabel 3.3 Rencana Tahapan Penelitian siklus I ... 66

Tabel 3.4 Rencana Tahapan Penelitian siklus II ... 67

Tabel 4.1 Hasil Tes Pra Tindakan ... 75

Tabel 4.2 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 80

Tabel 4.3 Presentase Jumlah Skor Setiap Aspek Pada Observasi Performance Guru Siklus I ... 83

Tabel 4.4 Hasil Evaluasi Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 84

Tabel 4.5 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 90

Tabel 4.6 Presentase Jumlah Skor Setiap Aspek Pada Observasi Performance Guru Siklus II ... 91

Tabel 4.7 Hasil Evaluasi Kemampuan Siswa Siklus II ... 93

Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Evaluasi Kemampuan Siswa ... 95

Tabel 4.9 Nilai Evaluasi Kemampuan Siswa (Capaian Ketuntasan) ... 98

Tabel 4.10 Presentase Jumlah Skor Tiap Aspek Pada Observasi Aktivitas Belajar Siswa ... 99

(16)

xiii

Lampiran 5 Lembar Observasi Pembelajaran Guru ... 139

Lampiran 6 Lembar Observasi Pembelajaran Siswa ... 141

Lampiran 7 Lembar Observasi RPP ... 143

Lampiran 8 Lembar Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Saat KBM Siklus I ... 144

Lampiran 9 Indikator Keberhasilan Setiap Aspek Yang Diamati Saat KBM Siklus I ... 146

Lampiran 10 Lembar Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Saat KBM Siklus II ... 147

Lampiran 11 Indikator Keberhasilan Setiap Aspek Yang Diamati Saat KBM Siklus II ... 149

Lampiran 12 Lembar Hasil Observasi Performance Guru Siklus I ... 150

Lampiran 13 Persentase Hasil Observasi Performance Guru Siklus I ... 151

Lampiran 14 Lembar Hasil Observasi Performance Guru Siklus II ... 152

Lampiran 15 Persentase Hasil Observasi Performance Guru Siklus II ... 153

Lampiran 16 Tabel Hasil Tes Pra Tindakan... 154

Lampiran 17 Tabel Hasil Evaluasi Kemampuan Siswa Pada Siklus I ... 155

Lampiran 18 Tabel Hasil Evaluasi Kemampuan Siswa Pada Siklus II... 156

Lampiran 19 Tabel Hasil Evaluasi Kemampuan Siswa Pada Pra Tindakan, Siklus I dan Siklus II ... 157

Lampiran 20 Tabel Kisi-kisi Tes Kognitif ... 158

Lampiran 21 Dokumentasi ... 159

Lampiran 22 Surat Penugasan Dosen Pembimbing Skripsi ... 161

Lampiran 23 Surat Permohonan Izin Observasi ... 162

(17)

xiv

Lampiran 25 Surat Undangan Seminar Proposal Skripsi ... 164 Lampiran 26 Surat Permohonan Izin Uji Coba Instrument ... 165 Lampiran 27 Data Validitas & Reabilitas Instrument, Tingkat kesukaran

dan Daya Beda ... 166

(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Era globalisasi membawa dampak dan perubahan bagi tatanan kehidupan

yang ditandai dengan tingkat persaingan yang tinggi dan menuntut

penyeimbangan sumber daya manusia. Indonesia merupakan Negara

berkembang yang juga mengalami dampak globalisasi, oleh sebab itu Indonesia

harus mempersiapkan diri menjawab tantangan globalisasi dengan

meningkatkan kualitas pendidikan. Pendidikan pada hakekatnya adalah usaha

sadar untuk mengembangkan keperibadian dan kemampuan di dalam dan diluar

sekolah dan berlangsung seumur hidup. Oleh karena itu agar pendidikan dapat

dimiliki oleh seluruh rakyat Indonesia sesuai dengan kemampuan setiap

individu. Pendidikan adalah tanggung jawab keluarga, masyarakat, dan

pemerintah.

Dalam undang-undang Republik Indonesia No. 20 tentang sitem

pendidikan nasional pada pasal 1 ayat 1 dijelaskan “Pendidikan adalah usaha

sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran

agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, keperibadian, kecerdasan,

akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa

dan negara”, (Depdiknas, Tahun 2003:5).

Sekolah menengah kejuruan (SMK) adalah salah satu lembaga

(19)

2

dan meningkatkan SDM yang memiliki kemampuan dalam bidang keteknikan.

Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pengajaran (KTSP,2006) SMK

bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan pengetahuan kepribadian ahlak

mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih

lanjut sesuai dengan kejuruannya.

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Tanjung Pura adalah salah satu

sekolah yang memiliki jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Dari

survey yang dilakukan dilapangan dengan mendengar pendapat guru bidang

studi bahwasannya hasil belajar siswa kelas X TKJ untuk mata pelajaran

Merakit PC dianggap rendah. (Sumber berasal dari wawancara dengan guru

mata pelajaran merakit PC di SMK Negeri 1 Tanjung Pura, Bapak Drs. Erman

Junaidi, tanggal 13 September 2013 pukul 09:00 WIB).

Dari hasil survey di lapangan ditemukan masalah yang mengakibatkan

rendahnya nilai rata – rata di sekolah SMK Negeri 1 Tanjung Pura, yakni

kurangnya keaktifan siswa untuk belajar sehingga proses pembelajaran tidak

berjalan dengan optimal.

Sama halnya dengan latar belakang masalah yang dikemukakan oleh

Arina Tristina, Nim: 073511075 mahasiswi Fakultas Tarbiyah Institut Agama

Islam Negeri Walisongo Semarang dalam Skripsi yang berjudul “Pengaruh

Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) dengan

Media Circle Puzzle terhadap Hasil Belajar Matematika Peserta Didik pada

Materi Pokok Keliling dan Luas Lingkaran Kelas VIII M.Ts. Sabilul Ulum

(20)

3

dari guru matematika kelas VIII yakni bapak Suparyanto, dalam proses

pembelajaran materi Keliling dan Luas Lingkaran, peserta didik langsung diberi

konsep sehingga mereka tidak mempunyai kesempatan untuk meningkatkan

proses berpikir mereka. Proses berpikir peserta didik hanya digunakan pada saat

mengerjakan soal, sehingga jika ada variasi soal yang membutuhkan proses

berpikir lebih, mereka akan kesulitan dalam menyelesaikannya. Selain itu,

penggunaan media juga jarang sekali dimanfaatkan untuk mendukung proses

pembelajaran. Keterbatasan penggunaan media menyebabkan peserta didik

kesulitan dalam memahami konsep dan menyelesaikan soal-soal yang

bervariasi. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil belajar Matematika

khususnya pada materi Keliling dan Luas Lingkaran dengan nilai rata-rata 4,2.

Nilai ini masih jauh dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan

oleh sekolah yaitu sebesar 5,5.

Untuk mengantisipasi masalah ini, perlu dilakukan upaya melalui

pengkajian terhadap permasalahan dengan ruang lingkup dan situasi yang

terbatas melalui refleksi diri. Penelitian tindakan kelas merupakan penelitian

tindakan praktis yang berorientasi pada pengkajian masalah-masalah yang

dihadapi guru di dalam kelas dan hasilnya dapat segera diaplikasikan oleh guru

sendiri dalam rangka memperbaiki permasalahan belajar mengajar yang

dihadapi sehingga peneliti merasa perlu melakukan penelitian tindakan kelas

sehingga dapat dikaji sejauh mana dampak dari suatu perlakuan terhadap proses

(21)

4

Penelitian tindakan kelas dilakukan dengan menerapkan tindakan

tertentu untuk memperbaiki proses belajar mengajar dikelas. Berhubungan

dengan hal tersebut, dalam dunia pendidikan terdapat banyak sekali inovasi

yang dapat dilakukan dalam proses pembelajaran. Pembelajaran adalah kegiatan

yang dilakukan untuk mengoptimalkan potensi siswa agar dapat mencapai

tujuan pendidikan. Untuk itu perlu adanya perencanaan yang matang, dalam

perencanaan ini terdapat pendekatan pembelajaran yang meliputi strategi,

metode dan teknik pembelajaran. Pendekatan pembelajaran ini harus dailakukan

pembaharuan agar sesuai dengan perkembangan zaman.

Strategi pembelajaran adalah suatu rangkaian kegiatan yang telah

dirancang guna mencapai tujuan secara efektif dan efisien yang dilakukan oleh

guru dan siswa. Macam-macam strategi pembelajaran meliputi: Strategi

Pembelajaran Ekspositori (SPE), Strategi Pembelajaran Inkuiri (SPI), Strategi

Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM) , Strategi Pembelajaran Kooperatif

(SPK), Stategi Pembelajaran Kontekstual (CTL), Srategi Pembelajaran Afektif,

Strategi Pembelajaran Kreatif Produk, Strategi Pembelajaran Inkuiri Aktif ,

Strategi Pembelajaran Berbasis Proyek, Strategi Pembelajaran Kuantum,

Strategi Pembelajaran Siklus, Srategi Pembelajaran Berbasis Komputer dan

Berbasis Elektronik (E-Learning), Strategi Pembelajaran Peningkatan

Kemampuan Berpikir (SPPKB)

Adapun landasan Filosofis Strategi Pembelajaran Peningkatan

Kemampuan Berpikir (SPPKB) adalah kontruktivisme. Menurut kontruktivisme

(22)

5

kemampuan individu sebagai obyek menangkap setiap obyek yang diamati,

menurut kontruktivisme, pengetahuan memang berasal dari luar, tetapi

dibangun lagi oleh dan dari dalam diri individu.

Hakikat pengetahuan menurut filsafat kontruktivisme yang dikemukakan

Sanjaya (2012: 229) adalah sebagai: (1) Pengetahuan bukanlah merupakan

gambaran dunia kenyataan belaka, tetapi selalu merupakan kontruksi kenyataan

melalui subyek; (2) Subyek membentuk skema kognitif, kategori, konsep, dan

struktur yang perlu untuk pengetahuan; (3) Pengetahuan dibentuk oleh struktur

konsepsi seseorang.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka dalam proses pembelajaran tidak

hanya sekedar memindahkan pengetahuan dari guru kepada siswa, tetapi

pengetahuan diperoleh melalui interaksi mereka dengan obyek, pengalaman dan

lingkungan yang ada disekitar mereka. Menurut aliran kontruktivisme

pengetahuan tidak dapat ditransfer begitu saja kepada orang lain, tetapi harus

diartikan sendiri oleh setiap individu. Oleh sebab itu, pembelajaran berpikir

menekankan kepada aktivitas siswa untuk mencari pemahaman akan obyek,

menganalisis, dan mengkontruksinya sehingga terbentuk penegtahauan baru

dalam diri individu.

Landasan Psikologis Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan

Berpikir adalah aliran psikologi kognitif. Menurut aliran kognitif, belajar pada

hakikatnya adalah peristiwa mental, bukan peristiwa behavioral (Sanjaya, 2012:

229). Sebagai peristiwa mental perilaku manusia bukan hanya gerakan fisik saja,

(23)

6

tersebut. Hal ini disebabkan karena manusia memiliki kebutuhan yang melekat

dalam dirinya, kemampuan itulah yang membuat manusia untuk berperilaku.

Hal inilah yang melatar belakangi Strategi Pembelajaran Peningkatan

Kemampuan Berpikir (SPPKB).

Bertolak dari uraian tersebut di atas, maka peneliti tertarik untuk

melaksanakan penelitian dengan menggunakan Strategi Pembelajaran

Peningkatan Kemampuan Berpikir ( SPPKB ) pada sekolah SMK Negeri 1

Tanjung Pura.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, maka

dapat diidentifikasi masalah-masalah yang berkenaan dengan penelitian ini,

sebagai berikut : Faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan hasil belajar

Merakit PC Pada Siswa Kelas X Teknik Komputer Jaringan Di SMK Negeri 1

Tanjung Pura ? Apakah strategi yang selama ini digunakan oleh guru mata

pelajaran Merakit PC sudah efektif ? Bagaimanakah strategi pembelajaran yang

dilaksanakan di SMK Negeri 1 Tanjung Pura ? Apakah ketersediaan fasilitas

belajar dapat meningkatkan hasil belajar Merakit PC ? Bagaimana hasil belajar

merakit PC pada siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran peningkatan

kemampuan berpikir (SPPKB) ?

C. Batasan Masalah

Melihat luasnya cakupkan masalah yang terindikasi dibandingkan waktu

(24)

7

tujuan penilitian lebih terarah yaitu. “Penggunaan Strategi Pembelajaran

Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) untuk meningkatkan hasil belajar

pada materi pembelajaran menjelaskan langkah – langkah perawatan PC di

SMK Negeri 1 Tanjung Pura Tahun Ajaran 2013/2014”.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan batasan

masalah, maka rumusan masalah yang dikemukakan di dalam penelitian ini

adalah : “Apakah dengan menerapkan Strategi Pembelajaran Peningkatan

Kemampuan Berpikir (SPPKB) dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran

merakit PC pada materi pembelajaran menjelaskan langkah – langkah perawatan

PC kelas X Teknik Komputer Jaringan di SMK Negeri 1 Tanjung Pura Tahun

Ajaran 2013/2014 ?”.

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti, adapun tujuan yang ingin

dicapai dalam penelitian ini adalah :

1) Tujuan bagi peneliti : Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mata

pelajaran merakit PC pada materi pembelajaran langkah–langkah perawatan

PC dengan menerapkan (SPPKB) pada siswa kelas X Teknik Komputer

Jaringan di SMK Negeri 1 Tanjung Pura Tahun Ajaran 2013/2014.

2) Tujuan bagi akademis : Untuk dapat menyelesaikan pembuatan skripsi

(25)

8

3) Tujuan bagi pengguna/user : Untuk mengetahui apakah Strategi

Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) dapat digunakan

untuk melakukan penelitian dalam mengantisipasi masalah-masalah yang

dihadapi siswa disekolah

F. Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan penelitian ini , maka akan diperoleh manfaat

sebagai berikut :

1. Manfaat bagi peneliti.

a) Dapat menambah Khasanah pengetahuan khususnya tentang penerapan

Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB)

b) Dapat menambah khasanah pengetahuan tentang Penelitian Tindakan

Kelas ( PTK )

2) Manfaat bagi akademis : dapat menyelesaikan pembuatan skripsi syarat

guna memperoleh gelar sarjana.

3) Manfaat bagi pengguna/user :

a) Dapat menerapkan strategi pembelajaran peningkatan kemampuan

berpikir ( SPPKB ) pada mata pelajaran merakit PC materi pembelajaran

langkah – langkah perawatan PC di SMK Negeri 1 Tanjung Pura

b) Dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X pada mata pelajaran

merakit PC materi pembelajaran langkah – langkah perawatan PC SMK

Negeri 1 Tanjung Pura melalui penerapan Strategi Pembelajaran

(26)

103 BAB V

KESIMPULAN,IMPLIKASI, DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Berdasarkan analisis data penelitian yang telah dijelaskan pada bagian

sebelumnya, dapat disusun kesimpulan hasil penelitian sebagai berikut:

1. Dengan menggunakan strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir

(SPPKB) terjadi peningkatan hasil belajar siswa pada mata diklat Melakukan

Perawatan PC Kelas X hal ini ditunjukan dengan hasil belajar siswa yang

diajarkan dengan menggunakan Strategi pembelajaran Peningkatan

Kemampuan Berpikir (SPPKB) terjadi keaktifan siswa dalam mengikuti

kegiatan belajar mengajar. Dimana penilaian dilihat dari hasil observasi

aktivitas siswa yang dilakukan pada siklus I dan siklus II. Hasil observasi

yang ditunjukan pada siklus I dan siklus II. Dimana dari hasil observasi pada

pasca siklus I sebesar 80% dan siklus II sebesar 94%. Kemudian untuk hasil

kemampuan siswa di setiap akhir tindakan siklus I dan II yaitu terjadi

peningkatan nilai rata-rata yang sebelumnya 58,825 pada siklus I menjadi 76,3

pada siklus II dan peningkatan persentase ketuntasan klasikal dari 30% pada

siklus I menjadi 85% pada siklus II.

5.2Implikasi

Temuan dari penelitian berdasarkan skor rata-rata bahwa pembelajaran

dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir

(SPPKB) terjadi peningkatan hasil belajar mulai dari siklus I ke siklus II, ini

(27)

104

Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) tepat dugunakan untuk mata diklat

Melakukan Perawatan PC. Hasil-hasil penelitian yang telah disimpulkan pada

bagian ini, dijadikan titik tolak dalam melakukan kajian lebih lanjut dengan

meningkatnya hasil belajar siswa maka hasil belajar siswa juga dikatakan

meningkat. Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan penelitian, maka

diberikan implikasi sebagai berikut :

1. Jika Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB)

diterapkan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar, maka hasil belajar

siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Tanjung Pura pada mata diklat

Melakukan Perawatan PC akan semakin meningkat dan mencapai KKM.

2. Semakin baik metode pembelajaran yang digunakan oleh guru memberikan

implikasi bahwa hasil belajar siswa akan semakin meningkat.

3. Dengan adanya hipotesis yang diajukan yaitu Strategi Pembelajaran

Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) terhadap hasil belajar siswa pada

mata diklat Melakukan Perawatan PC, memberi implikasi bahwa dengan

menggunakan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir

(SPPKB) sangat diperlukan untuk menambah khasanah penerapan ilmu

pengetahuan dan keaktifan siswa dalam upaya meningkatkan hasil belajar

(28)

105 5.3SARAN

Dari kesimpulan dan implikasi yang telah diuraikan, ada sejumlah

pemikiran peneliti sarankan yang diharapkan berguna bagi beberapa pihak yaitu:

1. Diharapkan agar Guru dapat menggunakan Strategi Pembelajaran Peningkatan

Kemampuan Berpikir (SPPKB) untuk mempermudah siswa dalam

pembelajaran dikarenakan hasil dari penelitian menunjukan bahwa terjadi

peningkatan aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa.

2. Jika guru menerapkan strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir

(SPPKB) maka diharapkan agar guru melakukan perencanaan yang baik

khususnya guru Merakit PC dalam menerapkan Strategi Pembelajaran

Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) agar strategi pembelajaran ini

berjalan dengan baik.

3. Mengingat Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB)

berguna meningkatkan hasil belajar siswa, maka disarankan kepada kepala

sekolah untuk menginstrusikan kepada guru agar dapat menggunakan Strategi

Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) dalam proses

pembelajaran khususnya pelajaran yang membutuhkan analisis dan pendapat

kepada siswa sehingga siswa lebih paham dan memiliki peningkatan dalam

(29)

106

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal. 2013. Model-Model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif). Bandung: Ymara Widya.

Arikunto, Suharsimi & Suhardjono. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Mangun Wardoyo, Sigit. 2013. Penelitian Tindakan Kelas, Teori, Metode, Model dan Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Masyuni, Tika Sri. 2012. Penggunaan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada IPS kelas V SD Negeri 015928 Desa Bangun Kec Pulau Rakyat Kab Asahan. Skripsi Universitas Negeri Medan.

Roestiyah. 1989.Masalah-Masalah Ilmu Keguruan. Jakarta: Bina Aksara.

Sani, Abdul Ridwan & Sudiran. 2012. Meningkatkan Profesionalisme Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Cita Pustaka.

Sanjaya, Wina. 2012. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Suarna, Nana. 2007. Merawat Dan Merakit Komputer. Bandung: Yrama Widya

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Supriyanto, Aji. 2005. Merakit, Mengupgrade & Mengatasi Masalah PC. Yogyakarta: Graha Ilmu

Sumadayo, Samsu. 2013. Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Yogyakarta: Graha Ilmu.

(30)

107

Ulum, Miftahul. 2005. Mahir Merakit Komputer. Surabaya: Trubus Agrisarana

Uno, Hamzah & Nurdin Mohamad.2012. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Gambar

Gambar 4.11 Presentase Skor Setiap Aspek Observasi Performance Guru
gambaran dunia kenyataan belaka, tetapi selalu merupakan kontruksi kenyataan

Referensi

Dokumen terkait

merupakan alternatif terbaik untuk skrining awal keganasan esofagus pada pasien keganasan kepala dan leher, sedangkan esofagoskopi kaku digunakan pada keganasan yang primernya

Untuk mengatasinya, perlu dilakukan perbaikan dengan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together Berbasis Pendekatan Keterampilan Proses

[r]

Kesimpulan dari penelitian ini adalah majalah Annisa sebagai majalah muslimah yang memiliki rubrik fashion, dalam menyajikan foto-foto yang dimuat dengan tema

Kepada SMK Muhammadiyah 1 Muntilan.untuk senantiasa berupaya melengkapi diri dengan berbagai sumber dan media belajar untuk semua bidang studi tanpa terkecuali,

Pr oses yang t erjadi pada PT Inalum, aw alnya t er jadi per undingan antar a pihak Indonesi a dengan Konsor sium NAA, setelah ada kesepakat an maka Pemer intah

a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; b. Sub Bagian Keuangan. Seksi Perencanaan dan Pemetaan; b. Seksi Penelitian dan Pengendalian. Seksi Manfaat dan Pembangunan; b. Seksi Operasi

Simpulan penelitian ini adalah konseling behavioral dengan teknik kontrak tingkah laku efektif untuk mengurangi kebiasaan merokok pada siswa kelas VII SMP Negeri