Laporan Penelitian Laporan Penelitian Kerja Enzim Katalase Kerja Enzim Katalase
Disusun oleh : Disusun oleh : D
Dhhiiaan n NNuurruull 0077 G
Gaanniik k PPrraattiiwwii 1100 M
M. . AAgguunng g PPrraayyooggoo 1188 R
Reeggiinna a OODDPP 2244 W
Wiillddaan n MMuubbaarrookk 3300 Kelas XII IPA 3
Kelas XII IPA 3
Halaman Pengesahan Halaman Pengesahan
Laporan Hasil Penelitian ini telah di setujui serta di sahkan untuk memenuhi tugas Laporan Hasil Penelitian ini telah di setujui serta di sahkan untuk memenuhi tugas mata pelajaran Biologi pada :
mata pelajaran Biologi pada : H
Haarrii ::
T
Taannggggaall ::
T
Teemmppaatt ::
Guru Pembimbing, Guru Pembimbing,
Tri Susila Hidayati Tri Susila Hidayati
Mengetahui, Mengetahui,
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tegal Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tegal
Drs. Surono Drs. Surono
Kata Pengantar
Pertama-tama kami ingin mengucapkan puji dan sykur kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah memberkati kami sehingga karya tulis ini dapat diselesaikan.
Kami juga ingin mengucapkan terima kasih bagi seluruh pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan karya tulis ini dan berbagai sumber yang telah kami pakai sebagai data dan fakta pada karya tulis ini.
Kami mengakui bahwa kami adalah manusia yang mempunyai keterbatasan dalam berbagai hal. Oleh karena itu tidak ada hal yang dapat diselesaikan dengan sangat sempurna. Begitu pula dengan karya tulis ini yang telah kami selesaikan.
Tidak semua hal dapat kami deskripsikan dengan sempurna dalam karya tulis ini.
Kami melakukannya semaksimal mungkin dengan kemampuan yang kami miliki.
Di mana kami juga memiliki keterbatasan kemampuan.
Maka dari itu seperti yang telah dijelaskan bahwa kami memiliki keterbatasan dan juga kekurangan, kami bersedia menerima kritik dan saran dari pembaca yang budiman. Kami akan menerima semua kritik dan saran tersebut sebagai batu loncatan yang dapat memperbaiki karya tulis kami di masa datang.
Sehingga semoga karya tulis berikutnya dan karya tulis lain dapat diselesaikan dengan hasil yang lebih baik.
Dengan menyelesaikan karya tulis ini kami mengharapkan banyak manfaat yang dapat dipetik dan diambil dari karya ini. Semoga dengan adanya karya tulis ini dapat menginformasikan manfaat dan kegunaan tempe sebagai makanan yang bergizi. Serta pemanfaatan bioteknologi dalam bidang pangan.
Penulis
Moto dan Persembahan
Motto
1. Hidup adalah perjuangan yang tak pernah berakhir.
2. Tak ada kesuksesan yang diraih tanpa adanya usaha keras.
3. Tanpa kesulitan di dalam hidup ini, seseorang tidak akan menenal kebahagiaan.
4. Kegagalan adalah suatu langkah awal menuju keberhasilan.
5. Tanpa karya, hidup menjadi tak bermakna.
6. Melalui Pengalaman, kita dapat menjadi bijaksana.
7. Jika kita berbuat baik, kebaikan pula yang kita terima.
Persembahan:
Penulisan makalah ini kami persembahkan kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa.
2. Keluarga yang kami sayangi.
3. Kepala sekolah dan dewan guru yang senantiasa membimbing kami..
4. Teman-teman yang mendukung kami.
5. Pembaca yang setia.
Abstraksi
Penyusun, Laporan Penelitian Kerja Enzim Katalase (2010), Enzim adalah satu atau beberapa gugus polipeptida (protein) yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia. Enzim bekerja dengan cara menempel pada permukaan molekul zat-zat yang bereaksi dan dengan demikian mempercepat proses reaksi.
Percepatan terjadi karena enzim menurunkan energi pengaktifan yang dengan sendirinya akan mempermudah terjadinya reaksi.
Enzim katalase adalah enzim yang dapat menguraikan hidrogen peroksida (H2O2) yang tidak baik bagi tubuh makhluk hidup menjadi air (H20) dan oksigen (O2) yang sama sekali tidak berbahaya. Selain itu, enzim ini di dalam tubuh manusia juga menguraikan zat-zat oksidatif lainnya seperti fenol, asam format, maupun alkohol yang juga berbahaya bagi tubuh manusia. Dengan begitu, berbagai racun yang masuk ke dalam tubuh manusia menjadi tidak berbahaya lagi bagi tubuh. kesemua proses di atas biasanya terjadi di dalam organ hati. Demikian cara kerja enzim katalase pada hati manusiaEnzim katalase terdapat hampir di semua makhluk hidup.
Daftar isi
Halaman Judul ...…... i
Halaman Pengesahan ... ii
Kata Pengantar ...………... …………. iii
Moto dan Persembahan ... iv
Abstraksi ... v
Daftar Isi …... vi
Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 1
1.3 Tujuan Penelitian ... 2
1.4 Manfaat Penelitian … ... 2
1.5 Hipotesis ... 2
1.6 Sistematika Penulisan ... 2
Bab II Landasan Teori 2.1 Pengertian Enzim ... 3
2.2 Struktur dan Teori Cara Kerja Enzim ... 3
2.3 Sifat-Sifat Enzim ... 4
2.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kerja Enzim ... 5
2.5 Enzim Katalase ... 6
Bab III Metodelogi 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ... 7
3.2 Metode Penelitian ... 7
3.3 Metode Pengumpulan Data ... 7
3.4 Populasi dan Sampel ... 8
5.1 Kesimpulan ... 13
5.2 Saran ... 13
Daftar Pustaka ...……….. 14
Lampiran ………... 15
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Enzim katalase adalah salah satu jenis enzim yang umum ditemui di dalam sel-sel makhluk hidup, salah satunya adalah sel hewan. Enzim katalase adalah enzim perombak hidrogen peroksida yang bersifat racun dan merupakan sisa/hasil sampingan dari metabolisme. Apabila H2O2 tidak diuraikan oleh enzim ini, maka akan menyebabkan kematian pada sel-sel hewan. Oleh sebab itu, enzim ini bekerja dengan merombak H2O2 menjadi substansi yang tidak berbahaya,yaitu berupa air dan oksigen. Selain bekerja secara spesifik pada substrat tertentu,
enzim juga bersifat termolabil (rentan terhadap perubahan suhu) serta merupakan suatu senyawa golongan protein. Pengaruh temperatur terlihat sangat jelas, karena dapat merusak enzim dan membuatnya terdenaturasi seperti protein kebanyakan Praktikum ini membahas mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas enzim katalase. Aktivitas tersebut dapat diukur berdasarkan banyaknya gelembung dan besar kecilnya nyala api yang ditambahkan dengan H2O2 , dididihkan , dibekukan , diasamkan maupun dibasakan . Banyaknya gelembung merupakan parameter optimal tidaknya suatu kerja dari enzim katalase . Sedangkan besar kecilnya nyala api adalah ukuran kemampuan enzim dalam menguraikan H2O2menjadi zat yang tidak berbahaya .
H2O2merupakan bahan kimia organik yang memiliki sifat oksidator kuat dalam tubuh. Senyawa peroksida harus segera di uraikan menjadi air (H2O) dan oksigen (O2) yang tidak berbahaya. Enzim katalase mempercepat reaksi penguraian peroksida (H2O2) menjadi air (H2O) dan oksigen (O2). Penguraian
1.3 Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui Pengaruh Suhu dan pH terhadap Kerja Enzim Katalase pada Hati dan Jantung Ayam
2. Untuk mengetahui Faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim katalase.
1.4 Manfaat
1. Mengetahui Pengaruh Suhu dan pH terhadap Kerja Enzim Katalase pada Hati dan Jantung Ayam
2. Mengetahui Faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim katalase.
1.5 Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian tentang kerja enzim katalase adalah kerja enzim katalase bergantung pada suhu dan derajat keasamam (pH). Jika suhu terlalu tinggi atau terlalu rendah dan keadaan tealalu asam atau terlalu basa, maka enzim tidak dapat bekerja optimal atau bahkan rusak.
1.6 Sistematika Penulisan
Karya tulis ini tersusun dari 5 bab,
Bab I berisi pendahuluan yang tersusun dari latar belakang permasalahan, rumusan masalah, tujuan penulisan, hipotesis dan sistematika penulisan.
Bab II berisi landasan teori dari topik permasalahan yang kita ambil.
Bab III berisi metodelogi yang tersusun atas metode penelitian dan waktu kita melakukan penelitian
Bab IV berisi pembahasan yang tersusun dari hasil penelitian yang telah
Bab II Landasan Teori
2.1 Pengertian Enzim
Enzim adalah biomolekul berupa protein yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia organic. Molekul awal yang disebut substrat akan dipercepat perubahannya menjadi molekul lain yang disebut produk.
Jenis produk yang akan dihasilkan bergantung pada suatu kondisi/zat, yang disebut promoter. Semua proses biologis sel memerlukan enzim agar dapat berlangsung dengan cukup cepat dalam suatu arah lintasan metabolisme yang ditentukan oleh hormon sebagai promoter.
Enzim bekerja dengan cara bereaksi dengan molekul substrat untuk menghasilkan senyawa intermediat melalui suatu reaksi kimia organik yang membutuhkan energi aktivasi lebih rendah, sehingga percepatan reaksi kimia terjadi karena reaksi kimia dengan energi aktivasi lebih tinggi membutuhkan waktu lebih lama.
Meskipun senyawa katalis dapat berubah pada reaksi awal, pada reaksi akhir molekul katalis akan kembali ke bentuk semula.
Sebagian besar enzim bekerja secara khas, yang artinya setiap jenis enzim hanya dapat bekerja pada satu macam senyawa atau reaksi kimia.
Hal ini disebabkan perbedaan struktur kimia tiap enzim yang bersifat tetap. Sebagai contoh, enzim α-amilase hanya dapat digunakan pada proses perombakan pati menjadi glukosa.