• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN TAHUNAN PT GADING DEVELOPMENT Tbk.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN TAHUNAN PT GADING DEVELOPMENT Tbk."

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT GADING DEVELOPMENT Tbk

(2)

Daftar Isi

BAB 3 : PROFIL PERSEROAN

14 RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN 15 ALAMAT DAN INFO PERSEROAN

16 BIDANG USAHA DAN KEGIATAN PERUSAHAAN 17 STRUKTUR ORGANISASI

18 VISI, MISI & NILAI BUDAYA 19 KEUNGGULAN DAN STRATEGI 20 PROFIL DEWAN KOMISARIS 21 PROFIL DIREKSI

22 SUMBER DAYA MANUSIA 24 KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM 26 KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM 27 STRUKTUR GRUP PERUSAHAAN 28 ENTITAS ANAK PERSEROAN

29 NAMA & ALAMAT PERSEROAN PEMERINGKAT 29 LEMBAGA PROFESI PENUNJANG PERUSAHAANEFEK 30 STRUKTUR PEMEGANG SAHAM PENGENDALI

EMITEN

03

39

04 IKHTISAR KEUANGAN 05 IKHTISAR SAHAM

BAB 1 : IKHTISAR KINERJA 2016

BAB 5 : TATA KELOLA PERUSAHAAN

40 RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

43 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PENGURUS PERSEROAN

BAB 2 : LAPORAN

DEWAN KOMISARIS & DIREKSI

08 LAPORAN DEWAN KOMISARIS 10 LAPORAN DIREKSI

07

13

49 31

BAB 4 : ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN

32 TINJAUAN OPERASIONAL 34 TINJAUAN KEUANGAN

38 PROSPEK DAN STRATEGI USAHA 2017 38 KEBIJAKAN DEVIDEN

(3)

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT GADING DEVELOPMENT Tbk

BAB 1

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

PERSEROAN 2016

(4)

Ikhtisar Kinerja 2016

Pendapatan, Laba bersih, Aset, Liabilitas dan Ekuitas Perseroan dan Entitas Anak Posisi Ikhtisar Data Keuangan per 31 Desember 2016, 2015, dan 2014

LAPORAN RUGI LABA DAN PERHITUNGAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

(DALAM RUPIAH)

TAHUN 2016 2015 2014

Penjualan dan Pendapatan 53.677.931.667 119.810.618.136 154.187.673.595

Laba Bruto 22.562.526.909 37.891.149.198 73.379.477.095

Laba Usaha 8.292.774.152 6.664.978.379 51.023.230.771

Laba Komprehensif 1.198.836.967 4.980.106.484 47.282.552.970

Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada :

Pemilik Entitas Induk 1.216.869.881 5.086.829.586 47.259.114.755

Kepentingan Non Pengendali (18.032.914) (106.723.102) 23.438.215

Laba per Saham 0.12 0,51 4,72

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

(DALAM RUPIAH)

TAHUN 2016 2015 2014

Jumlah Aset 1.344.868.368.117 1.336.562.720.363 1.390.092.733.576

Jumlah Liabilitas 247.197.419.367 240.002.262.640 298.469.478.193

Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada:

Pemilik Entitas Induk 1.097.525.917.176 1.096.397.192.563 1.091.353.279.793

Kepentingan Non Pengendali 145.031.574 163.265.160 269.975.590

Jumlah Ekuitas 1.097.670.948.750 1.096.560.457.723 1.091.623.255.383

RASIO USAHA

TAHUN 2016 2015 2014

Laba Komprehensif terhadap Aset 0,09% 0,37% 3,40%

Laba Komprehensif terhadap Ekuitas 0,11% 0,45% 4,33%

Liabilitas terhadap Ekuitas 22,52% 21,88% 27,34%

Liabilitas terhadap Jumlah Aset 18.38% 17,95% 21,47%

Laba Kotor terhadap Penjualan 42,03% 31,62% 47,59%

Laba Komprehensif terhadap Penjualan 2,23% 4,15% 30,67%

(5)

IKHTISAR KEUANGAN

PENDAPATAN

(DALAM RUPIAH) ASET

(DALAM RUPIAH) LABA USAHA

(DALAM RUPIAH)

TAHUN JUMLAH TAHUN JUMLAH TAHUN JUMLAH

2016 53.677.931.667 2016 1.344.868.368.117 2016 8.292.774.152

2015 119.810.618.136 2015 1.336.562.720.363 2015 6.664.978.379

2014 154.187.673.595 2014 1.390.092.733.576 2014 51.023.230.771

LABA BERSIH

(DALAM RUPIAH) LABA PER SAHAM

(DALAM RUPIAH)

TAHUN JUMLAH TAHUN JUMLAH

2016 1.198.836.967 2016 0,12

2015 4.980.106.484 2015 0,51

2014 47.282.552.970 2014 4,72

IKHTISAR SAHAM

KETERANGAN 2016 2015

KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I KUARTAL IV KUARTAL III

Tertinggi 50 50 52 55 55 50

Terendah 50 50 50 50 50 50

Harga penutupan 50 50 50 50 55 50

Volume transaksi rata-rata 14.202 29.405 852.516 3.204.707 2.376.198 19.563

Jumlah saham beredar 10.011.027.656 10.011.027.656 10.011.027.656 10.011.027.656 10.011.027.606 10.010.942.587 Kapitalisasi pasar (Rp) 500.551.382.800 500.551.382.800 500.551.382.800 500.551.382.800 550.606.518.330 500.547.129.350

HARGA SAHAM KINERJA SAHAM

PER KUARTAL (RP) 2016 2016

TERTINGGI TERENDAH Harga tertinggi (Rp) 55

Kuartal pertama 53 50 Harga terendah (Rp) 50

Kuartal kedua 50 50 Harga akhir tahun (Rp) 50

Kuartal ketiga 50 50 Laba per saham (Rp) 0,12

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN PERSEROAN 2016

(6)

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN PERSEROAN 2016

HARGA SAHAM

KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I

2016 2015

70 60 50 40 30 20 10

50 50

55 50 52 55

50 50

HARGA SAHAM 2016 HARGA SAHAM 2016

VOLUME TRANSAKSI RATA-RATA

KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I

2016 2015

20.000.000 15.000.000 10.000.000 5.000.000

VOLUME TRANSAKSI RATA-RATA 2016 VOLUME TRANSAKSI RATA-RATA 2015

1.819.314 70.270

19.563 852.516

29.405

14.202 3.204.707 2.376.198

JUMLAH SAHAM BEREDAR

KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I KUARTAL IV KUARTAL III KUARTAL II KUARTAL I

2016 2015

20.000.000.000 15.000.000.000 10.000.000.000 5.000.000.000

JUMLAH SAHAM BEREDAR 2016 JUMLAH SAHAM BEREDAR 2015

10.010.885.250 18.909.449.917

10.010.942.587 10.011.027.656

10.011.027.656

10.011.027.656 10.011.027.656 10.011.027.606

KAPITALISASI PASAR (Rp) 600.000.000.000

500.000.000.000 400.000.000.000 300.000.000.000 200.000.000.000 100.000.000.000

KAPITALISASI PASAR (Rp) 2016 KAPITALISASI PASAR (Rp) 2015 500.551.377.500 500.551.379.200

500.551.382.800 500.551.382.800

500.551.382.800 500.551.382.800

550.606.521.080 500.551.382.800

(7)

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT GADING DEVELOPMENT Tbk

BAB 2

LAPORAN

DEWAN KOMISARIS & DIREKSI

(8)

Komisaris Utama

ZULFA FADHILLAH

Yang Terhormat, Para Pemegang Saham

Meskipun pertumbuhan ekonomi tahun 2016 hanya sedikit lebih baik daripada tahun 2015, namun kami percaya bahwa momen percepatan pertumbuhan ekonomi sudah terjadi di Indonesia, meskipun masih bersumber pada permintaan domestik. Konsumsi dan Investasi mulai terasa merangkak naik. Ditandai dengan naiknya harga komoditas dunia, terutama harga minyak, batubara, dan kelapa sawit, menjadi indikasi adanya perbaikan dan pertumbuhan ekonomi indonesia yang akan menjadi motor dalam meningkatkan daya beli masyarakat yang pada akhirnya akan mendorong permintaan serta membuka peluang bagi perkembangan industri disegala sektor ditanah air.

Kinerja Direksi

Berdasarkan tinjauan Dewan Komisaris, strategi yang dipakai dan diimplementasikan oleh Direksi sudah sangat

baik mengingat kondisi pasar sepanjang tahun 2016. Arah dan kebijakan yang diterapkan oleh Direksi perseroan dalam mengelola cash flow dengan efektif dan efisien, fokus pada rencana kerja dalam memaksimalkan kinerja perseroan sudah sangat baik sehingga mampu membuat perseroan dapat bertahan dalam menghadapi kondisi pasar yang kurang menguntungkan dalam beberapa tahun terakhir ini.

Rekomendasi

Tugas penting yang dilakukan oleh Dewan Komisaris adalah mengawasi kinerja Direksi dan Perusahaan.

Pada 2016, Dewan Komisaris terus meningkatkan penerapan tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG), baik di tingkat Direksi dan Dewan Komisaris. Penerapan tata kelola perusahaan yang baik tidak hanya meningkatkan kinerja Perusahaan dan karyawan, tetapi juga memiliki dampak terhadap kepercayaan pemangku kepentingan. Dewan Komisaris akan terus melaksanakan fungsi pengawasan ini,

(9)

PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK TIDAK HANYA MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN DAN KARYAWAN, TETAPI JUGA MEMILIKI DAMPAK TERHADAP KEPERCAYAAN PEMANGKU KEPENTINGAN.

DEWAN KOMISARIS AKAN TERUS MELAKSANAKAN FUNGSI PENGAWASAN INI, TERUTAMA DALAM PELAKSANAAN GCG. KAMI PERCAYA BAHWA PENGAWASAN YANG BAIK DAN KONSTAN AKAN MENGHASILKAN KINERJA

PERUSAHAAN YANG LEBIH BAIK.

terutama dalam pelaksanaan GCG. Kami percaya bahwa pengawasan yang baik dan konstan akan menghasilkan kinerja Perusahaan yang lebih baik.

Prospek 2017

Maraknya infrastruktur di Jakarta dan sekitarnya berdampak positif bagi pertumbuhan sektor properti 2017, di samping itu gairah properti juga ditopang oleh kebijakan pemerintah yang pro bisnis dan ekspektasi tinggi dari program amnesti pajak. Properti-properti di sekitar atau dekat dengan mass rapid transit (MRT) atau light rail transit (LRT) punya potensi mengalami pertumbuhan harga yang luar biasa ke depannya. Kenaikan harga tanah dan properti, rata-rata bisa 15 sampai 20 persen per tahun dalam jangka panjang. faktor ekonomi makro seperti target pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen juga dinilai ikut menggairahkan sektor properti. Perseroan optimis bisa menjaga eksistensinya sebagai pengembang kelas menengah yang diperhitungkan.

Laporan Dewan Komisaris

Apresiasi

Sekali lagi, Dewan Komisaris menyampaikan penghargaan bagi Direksi dan seluruh karyawan untuk komitmen, integritas, dan keinginan yang kuat. Dengan hal tersebut, kami mampu melampaui periode yang penuh tantangan pada tahun 2016. Bagi segenap Mitra Usaha, para Investor, loyal konsumen dan Pemegang Saham, Perseroan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan kepada perseroan.

Jakarta, 28 April 2017

Zulfa Fadhillah Komisaris Utama

(10)

Laporan Dewan Direksi

Yang Terhormat , Para Pemegang Saham,

Mewakili jajaran Direksi, ijinkan saya melaporkan kinerja perseroan ditahun 2016.

Mengakhiri tahun 2016, ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 4,94% di kuartal 4, lebih rendah daripada pertumbuhan pada kuartal 4 2015 sebesar 5,04%. Secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2016 mencapai 5,02% lebih tinggi daripada tahun 2015 sebesar 4,88%. Hal ini terjadi karena pertumbuhan ekonomi menembus 5% di kuartal 2 dan 3 sebesar masing-masing 5,18% dan 5,02%. Pendapatan per kapita Indonesia juga mengalami perbaikan di tahun 2016 menjadi US$3.605,06, setelah turun di tahun 2015 ke level 3.374,49

Ditahun 2016 pemerintah terus mengeluarkan berbagai kebijakan ekonomi. Langkah ini dipercaya memberikan stimulus bagi pelaku pasar properti untuk kembali bergairah. Kebijakan tersebut, yaitu Dana Investasi Real Estate (DIRE) dengan single tax, aturan Loan to Value (LTV) menjadi 85 persen, larangan rumah inden untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) kedua, dan pengurangan PPh Penjual untuk properti selain rusun sederhana dan rumah sederhana menjadi 2,5 persen dari lima persen.

Tak hanya itu, program pengampunan pajak, atau tax amnesty yang dijalankan pemerintah juga menyentuh properti. Di mana, dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.122 tahun 2016 disebutkan bahwa dana repatriasi yang masuk ke bank persepsi dapat digunakan untuk membeli properti, baik tanah atau bangunan.

Berbagai kebijakan yang dikeluarkan pemerintah memang secara langsung memberikan stimulus terhadap sektor properti, bahkan pelaku pasar di sektor properti diperkirakan sangat bergairah atas kebijakan ini.

Hal ini, tentunya memberikan potensi yang luar biasa pada sektor properti bentuk tanah, dan atau bangunan, selain aliran dana ke sektor properti lain, seperti saham properti yang juga diperkirakan akan tumbuh lebih tinggi dari indeks harga saham gabungan (IHSG).

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dampak kurang baiknya dana-dana yang masuk ke sektor properti secara besar diperkirakan juga hanya dinikmati segmen atas. Sebab, nilai investasi lebih menguntungkan dan lebih mungkin tumbuh lebih tinggi dibandingkan segmen menengah bawah.

“Dengan kondisi ini, dampak nasionalnya terhadap kenaikan harga properti secara umum dan pada ujungnya

“BUSINESS AS USUAL” HARUS OPTIMIS TETAPI

KEWASPADAAN TETAP HARUS DIJAGA.

(11)

Direktur Utama

BUDIAWAN LEBAR

harga tanah semakin tinggi. Namun lagi lagi dampak tax amnesty ini realisasinya mungkin baru akan terasa setelah quater pertama tahun 2017, inipun dengan catatan kondisi makro ekonomi dunia dan nasional semakin baik.

Kami menyadari bahwa saat ini kami berada dalam pasar yang sangat kompetitif, dimana kami mungkin merasakan secara langsung dampak dari perubahan ekonomi nasional dan global. Inilah alasan mengapa kami terus bekerja keras supaya dapat membuat produk yang inovatif, sambil terus memperhatikan perkembangan di dalam dan luar negeri. Kami terus menjalankan strategi untuk mendiversifikasi jangkauan kawasan kami dan mulai memikirkan untuk berekspansi di pasar properti yang kompetitif dan berkembang

KINERJA 2016

Market Property yang belum bisa dikatakan baik, membuat pasar propertI menjadi semakin kompetitif, persaingan produk dari mulai konsep, penentuan harga jual sampai gimmick sales ditawarkan oleh pengembang, dengan harapan produk mereka menarik dimata konsumen, sehingga produk mereka mempunyai bargaining power ditengah persaingan pasar yang semakin ketat. Tidak terkecuali dengan kami, kami pun berupaya dengan berbagai cara marketing dan sales, baik secara

traditional sales maupun digital marketing kami lakukan agar produk-produk kami bisa diterima oleh masyarakat luas. Bahkan itu saja tidaklah cukup, jaminan kualitas dan pemenuhan janji janji pengembang juga menjadi hal yang dominan agar produk kami yang kami tawarkan dapat diterima. Ditengah situasi yang kurang menguntungkan Perseroan tetap berkomitmen untuk menyelesaikan atau mulai merealisasikan pembangunan produk-produk yang ditawarkan. Setelah tahun lalu Proyek Senopati Estate meluncurkan unit-unit kluster untuk perumahan senopati Estate Tahap III sebanyak kurang lebih 109 unit kluster, dan 41 unit kios, maka kami membuka kembali nomor urut pendaftaran Tahap IV untuk 160 unit rumah sederhana diatas lahan seluas 1,8 ha.

Setelah menyelesaikan proses tender, Perseroan sudah memulai pengerjaan struktur atas pada Tower

“Springwood“ proyek Apartemen The Spring Residences, yang tentunya diharapkan dapat menimbulkan sentimen positif yang berimbas pada naiknya penjualan Tower

“Springwood“ proyek Apartemen The Spring Residences.

Perseroan tetap menerapkan strategi harga dengan skema cara bayar yang menarik dan meringankan bagi konsumen serta setup marketing inhouse dan menggandeng beberapa agent marketing yang cukup berpengalaman agar dapat meraih percepatan penjualan.

(12)

PROSPEK USAHA DI TAHUN 2017

Pesan yang mengemuka pada APEC Summit 2016 di Lima, Peru. Managing Director IMF, Christine Lagarde, mewanti-wanti bahwa ekonomi dunia masih akan melambat tak hanya di tahun ini tapi sampai tahun depan.

Semua negara harus bersiap-siap dengan memperbaiki atau mereformasi ekonomi masing-masing. Menggenjot permintaan dalam negeri bisa menjadi satu pilihan.

Menanggapi sinyal ini, Center for Urban Development Studies (CUDES) mengingatkan sektor properti di Indonesia agar benar-benar berhitung dalam merancang strategis bisnis pada tahun 2017 nanti. Optimisme pelaku yang berlebihan akan menyebabkan keterpurukan yang lebih dalam dan membuat pergerakan properti semakin melambat.

“Business as usual, harus optimis tetapi kewaspadaan tetap harus dijaga karena fundamental semua sektor ada pada indikator makro ekonomi. Semua prediksi mengatakan bahwa 2017 properti akan rising, tanpa ada yang menggaris bawahi indikator makro ekonomi sebagai prasyarat dari pertumbuhan semua sektor industri di Indonesia. Industri properti harus belajar dari pengalaman 3 tahun belakangan dimana setiap menjelang akhir tahun, banyak pihak yang mengeluarkan prediksi dengan nada yang sama, yakni optimis terutama dengan adanya dana hasil pengampunan pajak dari dana repatriasi, sayangnya prediksi ini kurang memperhitungkan faktor makro ekonomi yang akan terjadi.

Prediksi pertumbuhan ekonomi nasional yang dapat menjadi acuan yaitu dalam penyusunan APBN 2017 saja pemerintah menurunkan targetnya dari angka 5,5%

menjadi hanya 5,1%. Itu pun dengan asumsi pertumbuhan ekonomi global di angka 3,1%. “Nah, bagaimana kalau di APEC kemarin pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2017 hanya bergerak di angka 3,0% saja?”

Publik dan pelaku industri cenderung menomor duakan indikator makro. “Padahal bicara soal suku bunga KPR, tentu tidak akan terlepas dari parameter suku bunga BI. Nah, suku bunga BI ini juga tidak akan terlepas dari indikator lain seperti tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi di sisi yang lain.”

Pengembang pun harus lebih taktis agar tidak terjerembab dalam kondisi yang lebih berat di tahun depan. “Business as usual” harus optimis tetapi kewaspadaan tetap harus dijaga.

Pada tahun 2017 Perseroan akan melanjutkan dengan proses pembangunan struktur atas apartemen The Spring Residences, sehingga bisa memberikan keyakinan dan kepercayaan konsumen bahwasannya proyek akan selesai sesuai dengan skedul yang telah direncanakan.

Disisi lain, perkembangan Pembangunan MRT (Mass Rapid Transit) Lebak Bulus – Bundaran HI yang ditargetkan selesai pada awal tahun 2018, Pembangunan jalan Tol JORR 2 (section Jagorawi - Cinere - Serpong), akan semakin membuat kawasan Ciputat dan sekitarnya tumbuh menjadi kawasan yang menarik, bertumbuh dan menjadi pasar potensial bagi bisinis properti.

Selain dari proyek di atas, Perseroan juga menargetkan untuk menambah landbank dan meningkatan portfolio Perseroan dalam bentuk kerja sama atau joint operation dengan berbagai pihak, menambah bisnis model yang akan menghasilkan recurring Income bagi perseroan, di wilayah jabodetabek, solo baru dan lainnya, sebagai bagian dari ekspansi Perseroan agar menjadi salah satu Perusahaan pengembang yang makin diperhitungkan.

Penerapan GCG (Good Corporate Governonce)

Perusahaan beroperasi di bawah struktur tata kelola Perusahaan yang baik dan konsisten dengan persyaratan peraturan yang diberlakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI). Prinsip dan praktik tata kelola yang akuntabel dan transparan yang berpedoman kepada kepatuhan terhadap peraturan perundang- undangan yang berlaku atas dasar tanggung jawab Persereoan terhadap para pihak yang berkepentingan (stakeholders).

Apresiasi

Direksi mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham, Dewan Komisaris, Mitra Usaha dan loyal konsumen atas segala kepercayaan dan dukungan yang diberikan kepada Perseroan, juga kepada seluruh karyawan yang telah memberikan kontribusi positif dan kerja nyata sehinga Perseroan dapat berjalan sesuai dengan rencana, serta lebih baik dari tahun ke tahun memungkinkan kami untuk terus berjalan melewati tantangan ekonomi dan meraih peluang berbeda yang membawa kami ke keberhasilan bertahan sampai dengan hari ini.

Jakarta, 28 April 2017

Budiawan Lebar Direktur Utama

LAPORAN DEWAN DIREKSI

(13)

BAB 3

PROFIL PERSEROAN

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT GADING DEVELOPMENT Tbk

(14)

PENDIRIAN DAN INFOMASI UMUM

PT Gading Development Tbk (“Perusahaan” atau Entitas Induk) didirikan berdasarkan akta No. 45 tanggal 18 Desember 2003 dibuat di hadapan P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-10424 HT.01.01.TH.2004 tanggal 28 April 2004, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 79, Tambahan No. 9850 tanggal 1 Oktober 2004. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Gading Development, Tbk No. 158 tanggal 10 Juni 2016, dibuat di hadapan Buntario Tigris Darmawa Ng, SH, SE, MH, notaris di Jakarta Pusat, mengenai perubahan susunan Dewan Komisaris. Akta perubahan tersebut telah diterima dan dicatat dalam database sistem administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03-0062058 tanggal 29 Juni 2016.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang pembangunan, jasa, perdagangan, industri dan investasi. Pada saat ini kegiatan usaha yang dijalankan Perusahaan meliputi jasa pengelolaan proyek pada entitas anak serta melakukan investasi pada entitas anak.

Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2009.

Perusahaan berkedudukan di Jakarta Selatan dengan kantor pusat beralamat di Gedung Office 8 Lt. 5 Unit F, SCBD Lot. 28, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52 - 53, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12190.

Riwayat Singkat Perseroan

(15)

PT Gading Development Tbk

Alamat Dan Info Perseroan

Gedung Office 8 Lt. 5 Unit F, SCBD Lot. 28 Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52 - 53 Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12190

Telp. : 021 - 29333 521 Fax. : 021 - 29333 520

Website : www.gadingdevelopment.com

(16)

Bidang Usaha & Kegiatan Perusahaan

2010

DESEMBER Menawarkan produk Apartemen – The Boutique Apartemen (Kemayoran)

2015

MEI Launching Taman Kuliner The Spring Residences.

AGUSTUS Ground Breaking Project Apartemen The Spring Residences SEPTEMBER Launching Cluster Blok A Tahap III Perumahan Senopati Estate.

2014

OKTOBER Menawarkan produk Apartemen – Apartemen The Spring Residences (Ciputat)

2012

FEBRUARI

Menawarkan produk perumahan – Senopati Estate tahap I

Menawarkan produk Apartemen – Apartement Gading Greenhill (Kelapa Gading) JULI Melakukan Penawaran Saham Umum Perdana atas 4 milyar lembar saham baru

dengan harga pelaksanaan sebesar Rp. 105 perlembar saham

2011

SEPTEMBER Menawarkan produk perumahan :

• Villa Permata Tambun • Grand Regency Bekasi

• Villa Permata Cikarang • Sindang Panon Regency

2013

MARET Menawarkan produk perumahan – Senopati Estate tahap II

DESEMBER Melakukan Pembelian Tanah di kawasan Ciputat seluas 2.3 ha yang akan digunakan untuk pengembangan Proyek Apartemen

2016

FEBRUARI Traditional Dance Spring Festival Event.

MARET Bigbang MTB Race Spring Festival Event.

DESEMBER Bright Building Construction Event.

(17)

Struktur Organisasi

Board of Commissioners

Zulfa Fadhillah Lely Sri Suryawati

Board of Directors

Audit Committee

Internal Audit Corporate

Secretary Tigor M Simatupang

Director II Director I

Corporate Finance

& Accounting

Human Resources Ika Sari Utama

Information Technology

Business Development

Technical Project Legal Marketing &

Customer Service Budiawan Lebar

Denny Nandar H.

Sandi Irawan

Asep Ghani Tigor M

Simatupang

Tri Joko S

Darris Sagita

(18)

Visi & Misi

VISI

MISI

Perseroan berkomitmen untuk berperan aktif dalam mengembangkan kawasan hunian dan komersial senantiasa memberikan nilai tambah kepada seluruh stakeholders.

• Untuk terus menciptakan kesempatan, peluang dan lapangan pekerjaan bagi orang banyak khususnya Indonesia.

• Untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan keuntungan yang maksimal bagi pemegang saham.

• Untuk memberikan nilai tambah dengan memperhatikan kebutuhan dan berorientasi pada kepuasan pelanggan.

• Untuk secara aktif terlibat dalam kehidupan sosial bermasyarakat sebagai bagian dari warga masyarakat.

(19)

Keunggulan & Strategi

KEUNGGULAN

STRATEGI

1. Memiliki lokasi yang strategis terhadap pusat kota dan lokasi pemukiman yang berkembang.

2. Tim manajemen yang handal dan berpengalaman di bidang properti.

3. Landbank yang memadai untuk pengembangan yang berkelanjutan.

4. Membangun hunian dengan harga terjangkau namun dengan kualitas yang baik.

5. Mempertahankan kualitas dengan terus memelihara fasilitas-fasilitas yang telah dibangun.

1. Membangun kawasan hunian terpadu dengan menggabungkan antara perumahan dan kawasan komersial berserta fasilitasnya.

2. Memberikan fasilitas kemudahan kredit dan menjaga hubungan baik dengan konsumennya.

3. Fokus kepada kepuasan dan kepercayaan pelanggan dengan menciptakan produk yang berkualitas yang mampu mengakomodasi kebutuhan pasar.

(20)

Profil Dewan Komisaris

Zulfa Fadhillah Komisaris Utama

Warga Negara Indonesia, 25 tahun. Masih menyelesaikan pendidikan formal di PPIM Fakultas Ekonomi (Banking & Finance Management) Universitas Indonesia. Pendidikan S1 di Fakultas Eknomi UI.

Pengalaman kerja sebagai guru matematika dan ekonomi di BTA Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta (2012-2013), Dosen Ekonomi pada Bimbingan Program Masuk UI, Pusat Studi Jepang, UI (2013) dan pada 2015 hingga saat ini menjadi staf Keuangan dan Akunting PT Star Petrochem, Tbk.

Lely Sri Suryawati

Komisaris Independen

Warga Negara Indonesia, 37 tahun. Pendidikan formal terakhir Sarjana Hukum Universitas Jenderal Sudirman, Purwokerto (2002). Lahir di Wonosobo pada tanggal 17 Juli 1980, pernah menjabat sebagai legal Commercial di Bank permata (2003 - 2006), Legal Department di Bank Mayapada (2006 - 3013), dan terakhir menjabat sebagai Legal Head di PT Absolute International.

(21)

Profil Dewan Direksi

Budiawan Lebar

Direktur

Warga Negara Indonesia, 54 tahun. Pendidikan formal terakhir adalah Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara, Jakarta. Lahir di Jakarta, 14 Juli 1963. Pengalaman pekerjaan adalah sebagai berikut: (2014-sekarang) direktur di Perseroan (PT Gading Development Tbk); (November 2013-sekarang) Direktur (COO) PT Gading Development Tbk; (November 2010-Oktober 2013) Deputi Direktur Pengembangan Bisnis dan Perencanaan PT Paramount Land Development; (September 2009-Oktober 2010) General Manager (GM) Desain dan Perencanaan PT Megapolitan Development; (Maret 2007-September 2009) Manajer Teknik Senior Premier Qualitas Indonesia; (2004-2007) Manajer Senior Pengembangan Bisnis dan Perencanaan PT Jaya Real Property Tbk dan Manajer Arsitek Proyek Senin City - PT Jaya City Development; (2003-2004) Manajer Proyek Bintaro Jaya; (2001-2002) Manajer Kepala Puri Jaya; (1995-2001) Manajer Desain dan Perencanaan Bintaro Jaya Real Estate; (1991- 1994) Staf Divisi Pengembangan Bisnis di Departemen Pembangunan Jaya Real Estate; (1988-1990) Desainer di SHIMIZU Corporation dan (1987) bekerja di perusahaan prinsipal ARSTAN.

Denny Nandar Haulian

Direktur Independen

Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Pendidikan Formal Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi Komputer Universitas Gunadarma Depok Jawa Barat. Lahir di Banjarmasin, 1 Oktober 1975. Pengalaman pekerjaan adalah sebagai berikut: Direktur Independen Perseroan ( Juni 2015 - sekarang), General Manager Perseroan ( Januari 2015 - Juni 2015), Manager Keuangan Perseroan ( Agustus 2012 - Desember 2014), Deputy Section Head Accounting PT. Dwigunatama Rintis Prima (PT. Suryamas duta makmur Tbk Group Desember 2010 - Agustus 2012), Supervisor Accounting PT. Lippo Karawaci Tbk. (Februari 2005 - Desember 2010), Keuangan dan Akutansi PT. Narya Gunatra ( TATIA

(22)

Pengelolaan Perseroan yang profesional ditengah ketatnya persaingan bisnis properti di ndonesia tak lepas dari Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Hal ini mendorong Perseroan untuk terus meningkatkan kualitas dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) karena Perseroan memandang bahwa SDM adalah aset penting yang menopang posisi strategis sebagai Perseroan yang bergerak di bidang properti. Melalui SDM yang berkualitas, Perseroan akan tumbuh menjadi satu entitas terpercaya yang mampu memberikan nilai tambah secara berkelanjutan bagi perkembangan properti di Indonesia.

Pengembangan Kompetensi

Pengembangan kompetensi karyawan dilakukan tanpa membedakan latar belakang, ras, gender, agama, umur ataupun golongan. Setiap karyawan diberikan kompetensi pelatihan yang sesuai dengan posisi yang bersangkutan.

Perseroan telah menyusun serangkaian pelatihan yang sesuai dengan standar terbaik yang berlaku di bidang properti baik secara internal atau bekerja sama dengan lembaga eksternal. Pelatihan yang diadakan juga bertujuan

untuk mendapat sertifikasi bidang-bidang tertentu demi mengikuti perkembangan bidang properti.

Ditahun 2016 Perseroan telah mengalokasikan anggaran dan waktu untuk pelatihan dan pengembangan karyawan secara internal maupun external, baik yang bersifat teknis maupun non-teknis. Adanya alokasi anggaran merupakan perwujudan komitmen Perseroan dalam memberikan kesempatan kepada seluruh karyawan untuk mengembangkan kompetensinya masing-masing.

Kedepan, Perseroan akan terus meningkatkan kualitas pelatihan dan pengembangan karyawan yang sesuai dengan perkembangan bidang properti demi mencetak SDM yang berkualitas dan berkompetensi.

Komposisi Karyawan

Sejalan dengan perkembangan Perseroan guna mewujudkan Visi dan Misi Perseroan untuk menjadi pengembang properti yang dapat memberikan nilai tambah bagi stakeholders, terhitung sampai tanggal 31 Desember 2016 Perseroan memiliki total 46 karyawan dengan komposisi sebagai berikut :

Sumber Daya Manusia

(23)

BERDASARKAN JABATAN

NO JABATAN 2016 2015 2014

JUMLAH JUMLAH JUMLAH

1 Managerial 11 10 12

2 Staff 22 23 17

3 Non Staff 13 14 11

Total 46 47 40

BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN NO JENJANG PENDIDIKAN 2016 2015 2014

1 Pasca Sarjana 1 2 3

2 Sarjana 20 18 16

3 Diploma 7 7 6

4 SLTA 18 20 15

Total 46 47 40

BERDASARKAN TINGKAT USIA

NO USIA 2016 2015 2014

1 21 - 30 tahun 22 27 19

2 31 - 40 tahun 18 14 14

3 41 - 50 tahun 4 4 5

4 > 50 tahun 2 2 2

Total 46 47 40

SUMBER DAYA MANUSIA

BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN 201420152016

P. SARJANA SARJANA DIPLOMA SLTA

P. SARJANA SARJANA DIPLOMA SLTA

P. SARJANA SARJANA DIPLOMA

BERDASARKAN TINGKAT USIA 201420152016

21-30 TH 31-40 TH 41-50 TH

>50 TH

21-30 TH 31-40 TH 41-50 TH

>50 TH

21-30 TH 31-40 TH 41-50 TH

Berdasarkan Tingkat Usia

Dilihat dari tingkat usia, Perseroan memiliki komposisi karyawan usia produktif yang menunjukan semangat dan etos kerja yang tinggi untuk mendukung pencapaian kinerja Perseroan.

Berdasarkan Jabatan

Struktur organisasi Perseroan juga didukung dengan pemetaan jabatan yang memadai sesuai sesuai dengan kompetensi yang dimiliki karyawan.

Perseroan juga memberikan kesempatan yang sama terhadap tenaga kerja pria dan wanita, tidak ada perlakuan khusus yang membuat Perseroan lebih mengutamakan tenaga kerja dari jenis kelamin tertentu.

Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Dari sisi tingkat pendidikan, Perseroan memiliki tenaga kerja yang berkualitas dan berpendidikan untuk mendukung pertumbuhan usaha dalam menghadapi persaingan dunia properti.

BERDASARKAN JABATAN 201420152016

MNG STAFF NON STAFF

MNG ASS.MNG STAFF

MNG ASS.MNG

(24)

Komposisi Pemegang Saham

NAMA ENTITAS ANAK, PERSENTASE SAHAM, BIDANG USAHA, STATUS OPERASI PERSEROAN NAMA PEMEGANG SAHAM DAN PERSENTASE KEPEMILIKAN DAN JUMLAH MODAL DISETOR

PER 31 DESEMBER 2016

NAMA JUMLAH SAHAM PERSENTASE NILAI

PT GADING INVESMENTS 3.603.000.000 35,99% 360.300.000.000

PT MULTI DAYA INDUSTRI 2.322.000.000 23.19% 232.200.000.000

MASYARAKAT 4.086.027.656 40.82% 408.602.765.600

TOTAL 10.011.027.656 100,00% 1.001.102.765.600

Kepemilikan Entitas Anak Per 31 Desember 2016

ENTITAS ANAK LOKASI JENIS USAHA NAMA PROYEK TAHUN OPERASI KOMERSIAL Pemilikan Langsung

PT Swakarsa Adimanunggal (SAM) Jakarta Investasi - 2009

PT Gading Selaras (GS) Jakarta Apartemen Gading Greenhill 2012

PT Gading Hotel dan Resort (GHR) Jakarta Investasi - Pra operasi

Pemilikan Tidak Langsung

PT Pondok Persada Jaya (PPJ) Jakarta Investasi - Pra operasi

PT Matari Kirana (MK) Jakarta Perumahan Botanical City Pra operasi PT Nuansa Berdikari (NB) Jakarta Perumahan Botanical City Pra operasi

PT Graha Kirana Indonesia (GKI) Jakarta Hotel Ibis Mulai

dikembangkan PT Permata Jaya Bersinar (PJB) Jakarta Perumahan Botanical City Pra operasi PT Graha Bumi Mas Jaya (GBMJ) Bekasi Perumahan Senopati Estate 2012 PT Mitra Mentari Mulia (MMM) Jakarta Apartemen dan Rumah

Toko The Boutique 2007

PT Gading Hill (GH) Jakarta Perumahan Green Land Pra operasi

PT Gading Mahardika (GM) Jakarta Hotel Ibis Pra operasi

PT Kembang Sari Buana (KSB) Tangerang

Selatan Apartemen - Pra operasi

PT Permata Sari Bersinar (PSB) Jakarta Hotel Hotel Cirebon Under Development

(25)

Entitas Anak Yang Dikonsolidasi

Perusahaan memiliki saham entitas anak baik langsung maupun tidak langsung 50% atau lebih. Rincian entitas anak yang dikonsolidasi sebagai berikut :

ENTITAS ANAK PERSENTASE PEMILIKAN JUMLAH ASET SEBELUM ELIMINASI

2016 2015 2016 2015

Pemilikan Langsung

PT Swakarsa Adimanunggal (SAM) 99,99% 99,99% 1.003.045.469.823 1.003.045.469.823 PT Gading Selaras (GS) 100,00% 100,00% 285.038.806.555 285.038.806.555 PT Gading Hotel dan Resort (GHR) 100,00% 100,00% 79.156.685.496 79.156.685.496 Pemilikan Tidak Langsung

PT Pondok Persada Jaya (PPJ) 99,98% 99,98% 234.988.294.590 234.988.294.590

PT Matari Kirana (MK) 99,97% 99,97% 119.965.857.724 119.965.857.724

PT Nuansa Berdikari (NB) 99,97% 99,97% 63.429.691.237 63.429.691.237 PT Graha Kirana Indonesia (GKI) 99,00% 99,00% 68.801.984.036 68.801.984.036 PT Permata Jaya Bersinar (PJB) 99,97% 99,97% 52.185.403.629 52.185.403.629 PT Graha Bumi Mas Jaya (GBMJ)* 99,59% 99,59% 46.872.540.761 46.872.540.761 PT Mitra Mentari Mulia (MMM) 99,98% 99,98% 23.206.265.406 23.206.265.406

PT Gading Hill (GH) 100,00% 100,00% 24.981.625.000 24.981.625.000

PT Gading Mahardika (GM) 99,00% 99,00% 10.375.708.332 10.375.708.332 PT Kembang Sari Buana (KSB) 100,00% 100,00% 5.251.000.000 5.251.000.000 PT Permata Sari Bersinar (PSB) 100,00% 100,00% 4.331.616.845 4.331.616.845

PT Matari Karya Abadi (MKA) 100,00% 100,00% 51.000.000 51.000.000

PT Bumi Gading Jaya (BGJ) 100,00% 100,00% 51.000.000 51.000.000

Kronologis pencatatan saham

• Pada tahun 2012, laporan keuangan SIP dan GBMJ dikonsolidasi karena Perusahaan mempunyai kendali atas kebijakan keuangan dan operasional entitas anak tersebut.

• Pada tahun 2013, SIP dan PG dijual kepada pihak ketiga.

• Pada tahun 2013, SAM menambah kepemilikan pada GBMJ.

• Pada bulan Desember 2013, SAM bekerja sama dengan GHR mendirikan KSB dengan proporsi kepemilikan saham masing-masing sebanyak 50 saham dan 1 saham. SAM dan GHR mengakui/mencatat investasinya sebesar modal disetor.

(26)

Kronologis Pencatatan Saham

Bersamaan dengan pencatatan sebanyak 4 milyar lembar saham baru yang berasal dari portepel atau sebanyak 39,98% (tiga puluh Sembilan koma sembilan delapan persen) dari modal ditempatkan dan disetor dalam Penawaran Saham Umum Perdana, maka Perseroan atas pemegang saham lama akan mencatatkan juga sejumlah 6,005 miliar lembar saham atau 60,02% (enam puluh koma nol dua persen).

Saham tersebut adalah milik PT Gading Investment sebanyak 3,603 milyar lembar saham atau 36,01% (tiga puluh enam koma nol satu persen) dan saham milik PT Multi Daya Industri sebanyak 2,402 milyar lembar saham atau 24,01% (dua puluh empat koma nol satu persen).

Pada tanggal 29 Juni 2012 Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) dengan Surat Keputusan No.S-8146/BL/2012 untuk melakukan penawaran umum saham kepada masyarakat sebanyak 4 milyar lembar saham dengan nilai nominal Rp.100 (seratus rupiah) per lembar saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp.105 (seratus lima rupiah) dan disertai 2 milyar waran seri I (satu) yang diberikan secara cuma- cuma, dimana setiap pemegang dua saham biasa berhak memperoleh satu waran seri I (satu) yang dapat dikonversi menjadi saham baru mulai tanggal 13 Januari 2013 sampai dengan 16 Juli 2015 dengan harga pelaksanaan sebesar

Dengan demikian jumlah saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia setelah penawaran adalah sebanyak 10,005 milyar lembar saham atau sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah modal ditempatkan dan disetor.

Berdasarkan Akta No.75 tanggal 28 Agustus 2013 dari Humberg Lie, SH., SE., M.Kn., Notaris di Jakarta, Dewan Komisaris menyatakan peningkatan modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan yang merupakan hasil Pelaksanaan Penawaran Umum Saham Perdana kepada masyarakat sejumlah 4,005 milyar lembar saham milik masyarakat telah disetor ke kas Perseroan.

Peningkatan saham milik masyarakat tersebut dari hasil konversi waran seri I (satu) sebanyak 5.885.250 (lima juta delapan ratus delapan puluh lima ribu dua ratus lima puluh) lembar saham. Akta ini telah diterima dan dicatat dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.AHU-AH.01.10-51770 tanggal 2 Desember

(27)

Struktur Grup Perusahaan

Sebagai Perusahaan Publik yang masih terhitung muda usia, prestasi Perusahaan cukup

signifikan dalam grafik pencapain pendapatan.

PT Gading Development Tbk bergerak di bidang usaha pembangunan, pengelolaan proyek

melalui entitas anak.

(28)

Entitas Anak Perseroan

Perseroan merupakan suatu perusahaan induk dan mempunyai Entitas Anak sebagai berikut :

1. PT Gading Hotel & Resort (“GHR”)

Bergerak di bidang jasa pengelolaan hotel melalui Entitas Anak, dengan kepemilikan Perseroan di GHR adalah sebesar 100,00%

2. PT Swakarsa Adimanunggal (“SAM”)

SAM menjalankan usaha dalam bidang pengembangan real estate melalui Entitas Anak.

Kepemilikan Perseroan terhadap SAM adalah sebesar 99,99%.

3. PT Gading Selaras (“GS”)

GS bergerak dalam bidang pengembangan real estate termasuk apartemen. GS dengan kepemilikan Perseroan di GS adalah sebesar 100,00%.

GHR SAM GS

100%

90%

80%

70%

60%

50%

40%

30%

20%

10%

Kepemilikan Saham

(29)

Nama dan Alamat Perseroan Pemeringkat Efek

Lembaga Profesi Penunjang Perusahaan

Akuntan Publik Terdaftar

KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Rekan

Jl. Kebon Sirih Timur I, Gang 1 No.267, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10340

Telp : (62-21) 3144003 (hunting) Fax: (62-21) 3144213, 3144363 www.pkf.co.id

Biro Administrasi Efek

PT Ficomindo Buana Registrar

Mayapada Tower lt.10 suite 02 B Jl. Jendral Sudirman kav.28 Jakarta 12920

(30)

Struktur Pemegang Saham Pengendali Emiten

PT GADING INVESMENTS

PT MODERN SOLUSI KREASI

PT GADING HOTEL &

RESORT

PT GADING MAHARDIKA

PT GADING HILL

PT MATARI KIRANA

PT BUMI GADING JAYA

PT NUANSA BERDIKARI

PT MATARI KARYA ABADI

PT PERMATA JAYA BERSINAR

PT PERMATA SARI BERSINAR

PT KEMBANG SARI BUANA PT GRAHA KIRANA

INDONESIA PT MITRA MENTARI

MULIA PT PONDOK PERSADA JAYA PT GRAHA BUMI MAS

JAYA

PT SWAKARSA

ADIMANUNGGAL PT GADING SELARAS

PT MULTI DAYA INDUSTRI

PERSEROAN

PUBLIK

ADEL BELHEMHURRY AMRAN 35,99%

99,99%

99,99%

99,99%

99,99%

99,99%

98,04% 98,04%

99,99% 99,99%

98,04

99,99% 99,99%

99,99%

99,99% 99,99%

0,01%

0,01%

1,00% 0,01%

0,01%

0,01% 0,01%

0,01%

0,01%

1,96%

1,96% 1,96%

0,01%

1,00% 0,4%

99,6%

0,01%

40,82%

23,19%

(31)

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT GADING DEVELOPMENT Tbk

BAB 4

ANALISA & PEMBAHASAN

MANAJEMEN

(32)

Tinjauan Operasional

Dampak perlambatan ekonomi dunia dan Indonesia yang terjadi saat ini memang sangat mempengaruhi pasar properti Indonesia. Perlambatan ekonomi juga mengakibatkan efek pada penurunan kinerja keuangan pada Perseroan. Pada tahun 2016, penjualan dan pendapatan Perseroan mengalami penurunan sebesar 55,2% dibandingkan pada tahun 2015, menjadi Rp. 53,677 milyar dari Rp. 119,810 milyar, laba bersih perseroan di tahun 2016 turut turun 75,93% dibanding tahun 2015, menjadi Rp. 1,198 milyar dari Rp. 4,980 milyar.

Pendapatan dari produk rumah hunian dan kios pada tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 35,53% dari tahun sebelumnya menjadi Rp. 34,117 Milyar dari Rp. 19,361 Milyar, kontribusi pendapatan berasal dari pengembangan Senopati Estate Tahap II & III yang ditawarkan sebanyak 318 dan 109 unit rumah hunian type 36/60 dan 36/72 (luas bangunan/luas tanah).

Pendapatan dari produk hunian vertikal atau apartemen pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 85% dari tahun sebelumnya menjadi Rp. 19,560 milyar, kontribusi

2016 telah terjual sebesar 99% dari 683 total unit, yang terdiri dari 665 unit hunian apartemen dan 18 unit komersial, serta progres pembangunan fisik nya telah mencapai 100%.

Dua proyek properti Perseroan yang masih dalam tahap pengembangan, di antaranya proyek Apartement The Spring Residences yang berlokasi di daerah Ciputat–

Tangerang Selatan, Banten. Apartemen ini menawarkan konsep hunian vertikal hijau, yang berdiri di atas lahan seluas 2,3 ha, terdiri dari empat tower dengan total hunian kurang lebih 2.500 unit.

The Spring Residences memiliki berbagai fasilitas seperti Taman Kuliner Food & Creative Park yang sudah dibuka untuk publik, area komersial, playground, jogging track, sport center (gym dan kolam renang), tempat ibadah, sekolah, klinik pengobatan, barbeque area, dengan rasio parkir kendaraan 1:1. Saat ini Perseroan sudah memulai sudah memulai pengerjaan struktur atas, untuk Tower I “ The Springwood “ yang terdiri dari 19 lantai dengan jumlah 798 unit hunian berbagai Type (studio, 1 bedroom, 2 bedroom dan 3 bedroom). Saat ini telah terjual sebanyak 32,83% dari total unit Tower Springwood.

Perumahan Senopati Estate yang terletak di daerah Bantar Gebang–Bekasi, Jawa Barat, berdiri diatas lahan kurang lebih seluas 10 ha dari total hak pengembangan sebesar kurang lebih 20 ha. Perumahan Senopati Estate telah dikembangkan dalam tiga tahap pembangunan,

PENDAPATAN DARI

PRODUK RUMAH HUNIAN DAN KIOS PADA TAHUN 2016 MENGALAMI KENAIKAN SEBESAR 35,53% DARI

TAHUN SEBELUMNYA MENJADI RP. 34,117 MILYAR DARI RP. 19,361 MILYAR, KONTRIBUSI PENDAPATAN

BERASAL DARI PENGEMBANGAN SENOPATI ESTATE TAHAP II & III YANG DITAWARKAN SEBANYAK 318 DAN 109 UNIT RUMAH HUNIAN TYPE 36/60 DAN

36/72 (LUAS BANGUNAN/

LUAS TANAH).

(33)

sebanyak 569 unit rumah. Saat ini perumahan Senopati Estate melakukan pengembangan tahap ke III yang terdiri dari 109 unit kluster dan 40 unit kios. Pada pembangunan tahap ke III ini telah terjual 48 unit kluster dan 16 unit kios.

Perumahan Senopati Estate saat ini dihuni kurang lebih 525 Kepala keluarga (KK).

Perseroan memiliki saldo landbank seluas kurang lebih 118 ha, yang tersebar di wilayah Bekasi, Ciputat, Kelapa Gading, Sukabumi, Cirebon, dan Solo. Perseroan juga menargetkan untuk menambah landbank dan meningkatan portfolio Perseroan dalam bentuk kerja sama atau joint operation dengan berbagai pihak, menambah bisnis model yang akan menghasilkan recurring income bagi perseroan dengan pembangunan hotel dan sebagainya.

Selanjutnya di wilayah Jabodetabek, Solo baru dan lainnya, Perseroan akan terus berinovasi menciptakan konsep baru yang sesuai dengan situasi dan kondisi saat ini, sehingga produk Perseroan mempunyai nilai tambah yang tinggi, menetapkan strategi bisinis yang tepat sehingga produk produk Perseroan dapat bersaing dan diterima masyarakat dan menjadi salah satu Perusahaan pengembang yang makin diperhitungkan.

Pendapatan dari produk hunian vertikal atau apartemen pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 85% dari tahun sebelumnya menjadi Rp. 19,560 milyar, kontribusi pendapatan berasal dari proyek Apartemen dan Ruko Apartemen Gading Greenhill yang sampai dengan akhir

komersial, serta progres pembangunan fisik nya telah mencapai 100%.

Pendapatan dari produk rumah hunian dan kios pada tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 35,53% dari tahun sebelumnya menjadi Rp. 34,117 Milyar dari Rp. 19,361 Milyar, kontribusi pendapatan berasal dari pengembangan Senopati Estate Tahap II & III yang ditawarkan sebanyak 318 dan 109 unit rumah hunian type 36/60 dan 36/72 (luas bangunan/luas tanah).

Kenaikan penjualan ini dikarenakan pengakuan pendapatannya berasal dari penjualan marketing pada tahun 2016 yang berasal dari penjualan unit kluster dan

(34)

Tinjauan Keuangan

Sehubungan dengan pencapaian kinerja tahun 2016 sebagaimana tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli & Rekan dengan pendapat menyanjikan Laporan Secara Wajar.

PENDAPATAN

Pendapatan perseroan pada tahun 2016 mencapai Rp. 53,677 milyar atau mengalami penurunan sebesar 55,26%

dibandingkan pendapatan pada tahun 2015 yang sebesar Rp. 119,810 milyar. Penurunan pendapatan ini juga berimbas pada menurunnya laba bruto dari tahun 2015 sebesar Rp. 37,891 milyar menjadi Rp. 22,562 milyar atau turun sebesar 40,45%.

LAPORAN PENDAPATAN (dalam Rupiah)

2016 2015

53.677.931.667 119.810.618.136 Pendapatan

Laba Bruto 22.562.526.909 37.891.149.198

Laba Usaha 8.292.774.152 6.664.978.379

1.198.836.967 4.980.106.484 Laba Komprehensif

Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada :

Pemilik Entitas Induk 1.216.869.881 5.086.829.586

Kepentingan Nonpengendali (18.032.914) (106.723.102)

Menyiasati kelesuan industri properti yang mengakibatkan penurunan pendapatan, manajemen meningkatkan efisiensi dalam kegiatan operasionalnya sehingga laba usaha pada tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 24,42% dari tahun 2015, menjadi Rp 8,292 milyar. Namun dikarenakan adanya kenaikan beban keuangan, maka laba komprehensif pada tahun 2016 turun menjadi Rp 1,198 milyar, atau turun sebesar 75,92% dari tahun sebelumnya.

Laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilih entitas induk pada tahun 2016 mengalami penuruan dari Rp 5,086 milyar menjadi Rp 1,216 milyar, atau turun sebesar Rp 3,870 milyar. Sedangkan laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada kepentingan nonpengendali menjadi Rp 0,018 milyar dari yang semula Rp 0.106 milyar.

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (dalam Rupiah)

2016 2015

Jumlah Aset 1.344.868.368.117 1.336.562.720.363

Jumlah Liabilitas 247.197.419.367 240.002.262.640

Jumlah Ekuitas 1.097.670.948.750 1.096.560.457.723

ASET

ASET LANCAR

Jumlah aset lancar perseroan pada tahun 2016 naik sekitar 2,17% atau menjadi Rp. 483,415 milyar dari jumlah aset lancar pada tahun 2015 yang mencapai Rp 472,921 milyar. Komposisi terbesar aset lancar adalah persediaan real estate sebesar 79,27% diikuti kas dan setara kas sebesar 11,80% dari keseluruhan aset lancar. Kenaikan ini disebabkan karena adanya pertambahan persediaan real estat yang mencapai Rp. 383,210 milyar dari tahun 2015 sebesar Rp.

352,939 milyar.

(35)

ASET LANCAR

(DALAM RUPIAH)

2016 2015

Kas dan Setara Kas 57.031.612.270 57.144.557.936

Piutang Usaha pihak ketiga – bagian jatuh tempo satu tahun 29.952.246.026 30.552.390.753

Piutang Lain-lain – pihak ketiga 3.672.159.490 23.906.942.810

Persediaan real estate 383.210.129.192 352.939.842.953

Pajak pertambahan nilai dibayar dimuka 1.217.868.103 906.934.444

Uang muka 5.951.389.836 2.914.657.500

Biaya dibayar dimuka dan uang muka 2.380.591.957 4.556.121.097

Jumlah Aset Lancar 483.415.996.874 472.921.447.493

ASET TIDAK LANCAR

Namun jumlah aset tidak lancar perseroan pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 0,25% dari tahun sebelumnya menjadi sebesar Rp. 861,452 milyar dari Rp. 863,641 milyar. Komposisi terbesar dari aset tidak lancar untuk tahun 2016 dan 2015 adalah tanah untuk dikembangkan, yaitu sekitar 87% dari total aset tidak lancar untuk kedua tahun tersebut.

Komposisi terbesar kedua adalah properti investasi, yang tidak mengalami banyak perubahan. Properti investasi pada tahun 2016 adalah sebesar Rp. 53,926 milyar. Nilai ini mengalami kenaikan sebesar Rp 1,01% dari tahun 2015.

ASET TIDAK LANCAR

2016 2015

Piutang usaha pihak ketiga 2.402.481.783 3.229.201.147

Tanah untuk dikembangkan 754.813.631.496 754.813.631.496

Aset tetap-setelah dikurangi akumulasi penyusutan 50.067.273.320 52.122.179.220

Property investasi 53.926.689.665 53.387.422.768

Aset pajak tangguhan 242.294.979 88.838.239

Jumlah aset tidak lancar 861.452.371.243 863.641.272.870

ASET TETAP

Aset tetap pada tahun 2016 mencapai Rp. 50,067 milyar atau turun 3,94% dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 52,122 milyar. Jumlah aset tetap pada 2016 itu setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp. 4,303 milyar pada 31 Desember 2016 dan Rp 4,093 milyar pada 31 Desember 2015.

LIABILITAS

LIABILITAS JANGKA PENDEK

Liabitas (kewajiban) jangka pendek perseroan pada tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 5,41% dari tahun sebelumnya menjadi sebesar Rp. 205,714 milyar dari Rp. 217,481 milyar. Komposisi terbesar dari liabilitas (kewajiban) jangka pendek adalah utang bank dan lembaga keuangan lainnya sebesar 78,66%, diikuti uang muka penjualan sebesar 11,56%.

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

2016 2015

(36)

Tinjauan Keuangan

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

2016 2015

Utang pihak ketiga 854.689.673 735.724.808

Utang pajak 17.240.821.677 11.733.700.295

Utang bank dan lembaga keuangan lain 161.811.406.582 165.374.789.644

Sewa pembiayaan 2.760.116 338.230.484

Uang muka penjualan 23.772.775.365 17.255.388.418

Liabilitas keuangan lain 552.801.108 684.561.798

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 205.714.540.204 217.481.089.914

LIABILITAS JANGKA PANJANG

Liabilitas jangka panjang perseroan pada tahun 2016 mengalami kenaikan dikarenakan penambahan utang bank dan lembaga keuangan lainnya dengan jangka waktu lebih dari satu tahun menjadi sebesar Rp. 18,254 milyar serta pembayaran liabilitas imbalan pasca kerja sebesar Rp 1,553 milyar.

KEWAJIBAN JANGKA PANJANG

2016 2015

Utang bank dan lembaga keuangan lainnya 39.929.253.490 21.674.582.279

Liabilitas imbalan pasca kerja 1.553.625.673 846.590.447

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 41.482.879.163 22.521.172.726

EKUITAS

Ekuitas perseroan terdiri dari modal saham–nilai nominal Rp. 100 per lembar saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Modal dasar adalah 24.000 milyar lembar saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Modal ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 10.011 milyar saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan 10.011 milyar saham pada tanggal 2015.

EKUITAS

2016 2015

Jumlah Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik

Entitas Induk 1.097.525.917.174 1.096.397.192.563

Kepentingan Non Pengendali 145.031.574 163.265.160

Jumlah Ekuitas 1.097.670.948.748 1.096.560.457.723

Ekuitas pada tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 0,10% dari tahun sebelumnya menjadi Rp. 1,097 triliun dari catatan tahun sebelumnya, Rp. 1,096 triliun. Sehingga jumlah Liabilitas dan Ekuitas ditahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 0,62% menjadi Rp. 1,344 triliun dari Rp. 1,336 triliun.

RENTABILITAS

Rentabilitas atau kemampuan Perseroan untuk menghasilkan laba pada periode tertentu, yang dapat diukur dengan menggunakan imbal hasil Aktiva (Return On Asset/ROA) dan imbal hasil Equity (Return On Equity/ROE).

Margin laba bersih Perseroan pada tahun 2016 adalah 2,23%, yang berarti imbal hasil Aktiva (Return On Asset/ROA) adalah sebesar 0,08%, dan imbal hasil Equity (Return On Equity/ROE) sebesar 0,10%.

(37)

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (dalam Rupiah)

Uraian 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan dari pelanggan 63.591.157.255 116.505.513.372

Pembayaran kepada kontraktor – (37.718.282.971)

Pembayaran kepada pemasok dan untuk beban operasional lainnya – (11.586.582.141)

Pembayaran kepada karyawan (9.152.435.770) (9.770.844.964)

Kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) operasi (1.230.819.020) 57.429.803.296

Pembayaran beban keuangan (26.687.713.447) (24.665.696.953)

Pembayaran pajak penghasilan (1.442.872.367) (8.448.456.052)

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (29.361.404.834) 24.315.650.291 ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

(dalam Rupiah)

Uraian 2016 2015

Penerimaan dari pelepasan entitas Anak pada tahun 2013 20.523.010.549 –

Perolehan aset tetap (240.037.000) (1.382.225.645)

Perolehan properti investasi (539.266.897) (24.471.882.838)

Penerimaan bunga deposito 2.492.381.127 2.670.916.103

Penerimaan dari penjualan aset tetap 651.416.670 -

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi 22.887.504.449 (21.718.804.098) ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Uraian 2016 2015

Penerimaan dari pihak berelasi – 18.377.048.664

Pembayaran kepada pihak berelasi (7.994.863.062) (51.723.143.684)

Penerimaan utang bank dan lembaga keuangan lainnya 44.554.260.352 34.340.567.696 Pembayaran utang bank dan lembaga keuangan lainnya (29.862.972.203) (41.402.934.536)

Penerimaan setoran modal – 11.130

Pembayaran sewa pembiayaan (335.470.368) (370.220.042)

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 6.360.954.719 (40.778.670.810) KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS (112.945.666) (38.181.824.617)

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 57.144.557.936 95.326.382.553

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 57.031.612.270 57.144.557.936

SOLVABILITAS

Kemampuan Perseroan dalam melunasi segala liabilitasnya yang diukur dari hasil perbandingan antara Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Ekuitas (Solvabilitas Ekuitas) dan Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Aset (Solvabilitas Aset).

PER 31 DESEMBER

Uraian 2016 2015 2014 2013

(38)

Prospek & Strategi Usaha 2017

Kebijakan Deviden

Prediksi pertumbuhan ekonomi nasional yang dapat menjadi acuan yaitu dalam penyusunan APBN 2017 saja pemerintah menurunkan targetnya dari angka 5,5%

menjadi hanya 5,1%. Itu pun dengan asumsi pertumbuhan ekonomi global di angka 3,1%. “Nah, bagaimana kalau di APEC kemarin pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2017 hanya bergerak di angka 3,0% saja?”

Publik dan pelaku industri cenderung menomor duakan indikator makro. “Padahal bicara soal suku bunga KPR,

tentu tidak akan terlepas dari parameter suku bunga BI. Nah, suku bunga BI ini juga tidak akan terlepas dari indikator lain seperti tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi di sisi yang lain.”

Pengembang pun harus lebih taktis agar tidak terjerembab dalam kondisi yang lebih berat di tahun depan. “Business as usual” harus optimis tetapi kewaspadaan tetap harus dijaga.

Perseroan melakukan penawaran umum saham (IPO) pada bulan Juli 2012 dan baru akan melakukan pembentukan dana cadangan sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

(39)

LAPORAN TAHUNAN 2016

PT GADING DEVELOPMENT Tbk

BAB 5

TATA KELOLA PERUSAHAAN

(40)

Tata Kelola Perusahaan

IMPLEMENTASI TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

Perusahaan berusaha untuk menjaga hubungan perusahaan dengan pihak-pihak yang berkaitan dengan perusahaan. Berikut jalinan hubungan antara lain sebagai berikut :

1. Hubungan dengan Konsumen

Dalam memberikan pelayanan terbaik terhadap kepuasan konsumen terutama di bidang kualitas produk, ketepatan waktu penyelesaian pembangunan, dan konsultasi produk, Perseroan melakukan aksi- aksi inovasi dan evaluasi secara berkala. Perseroan berupaya memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada seluruh konsumen perumahan mewah, sederhana dan kalangan kelas-kelas kecil.

2. Hubungan dengan Pemasok

Perseroan berupaya memperhatikan kunci dari mata rantai pasok konstruksi bangunan gedung meliputi aliran informasi, aliran material dan aliran financial.

Aliran informasi terperinci dengan indikator revisi rencana kerja, detil desain, pelaksanaan, dan kinerja pemasok. Aliran material terdiri dari ketersediaan volume material, kualitas material, dan waktu tenggang. Aliran finansial ditopang oleh kelancaran pembayaran, frekuensi pembayaran, arus dana proyek, dan perubahan harga material.

3. Hubungan dengan Pemerintahan

Perseroan selalu mengikuti perkembangan dan

LK Kemenkeu, maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjaga kepatuhan perusahaan terhadap ketentuan yang berlaku.

4. Hubungan dengan Pemegang Saham

Dewan Komisaris menjalakan tugasnya untuk melindungi kepentingan pemegang saham dan berperan serta dalam penyajian laporan keuangan perusahaan serta informasi material lain yang akurat dan tepat waktu.

5. Hubungan Karyawan dengan Perusahaan dan antar Karyawan

Perseroan selalu berusaha untuk meningkatkan solidaritas dan kebersamaan karyawan, sehingga antar karyawan di setiap unit dapat bersinergi dalam mencapai tujuan perusahaan. Perusahaan memberikan perlindungan kepada karyawan dengan cara menjaga kerahasiaan status Karyawan.

Perseroan juga menyediakan tunjangan-tunjangan kepada Karyawan seperti tunjangan kesehatan, membuat peraturan-peraturan yang menciptakan kenyamanan lingkungan kerja seperti larangan penggunaan alkohol, narkoba, rokok dan perjudian.

6. Hubungan dengan Masyarakat

Perusahaan selalu memenuhi ketentuan Corporate Social Responsibility (CSR) setiap tahun. Upaya ini juga sudah diatur dalam tata kelola perusahaan yang baik. Selain itu perusahaan juga turut serta menjaga kelestarian lingkungan di sekitar perusahaan berada disamping terlibat intensif dengan masyarakat di

(41)

Direksi Perseroan dengan ini mengumumkan bahwa Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) Perseroan yang dilaksanakan pada hari Jum’at, 3 Juni 2016, telah menghasilkan keputusan-keputusan.

Agenda Rapat :

RUPS Tahunan sebagai berikut :

1. Persetujuan atas Laporan Tahunan Perseroan, pengesahan atas Laporan Keuangan Perseroan, dan Pengesahan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2015 serta memberikan pembebasan dan pelunasan (acquit et decharge) sepenuhnya kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan;

2. Penetapan penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015;

3. Persetujuan untuk memberikan kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2016 dan periode- periode lainnya dalam tahun buku 2016 (apabila diperlukan) serta memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik beserta persyaratan-persyaratan lainnya;

4. Persetujuan untuk memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan besarnya gaji/honorarium dan tunjangan lain bagi

RUPS Luar Biasa sebagai berikut :

1. Persetujuan Perubahan Susunan Pengurus Perseroan;

2. Persetujuan kepada Direksi Perseroan untuk mengalihkan, melepaskan atau menjaminkan seluruh atau sebagian besar harta kekayaan Perseroan dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri ataupun berkaitan satu dengan yang lain dan/

atau bertindak sebagai penjamin sehubungan dengan aktifitas usaha Perseroan dan/atau anak perusahaan Perseroan, dalam rangka fasilitas keuangan yang diperoleh Perseroan dan/atau anak perusahaan Perseroan dari pihak ketiga termasuk perpanjangan maupun refinancing (berikut seluruh penambahan dan/atau perubahannya) dengan memperhatikan peraturan yang berlaku, untuk jangka waktu sampai dengan diselenggarakannya RUPST berikutnya yaitu pada tahun 2017;

3. Persetujuan penggunaan Dana Hasil Konversi Waran Seri I, yang telah berakhir pada tanggal 15 Juli 2015, kepada Direksi Perseroan.

Hasil Keputusan dalam RUPS Tahunan:

1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan termasuk Laporan Direksi mengenai kegiatan usaha Perseroan dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2015 sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Direksi

Rapat Umum Pemegang Saham

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perluasan merek atau brand extension pada kategori produk yang sama dengan reputasi induk perusahaan atau parent brand

Masalah dalam penelitian ini adalah terdapatnya berbagai macam gelas yang ada di lapangan yang belum teridentifikasi terkait kenyaringan bunyi untuk dapat berpotensi menjadi

Lansia yang mengalami hipertensi atau memiliki riwayat hipertensi berjumlah 26 orang (74%), di Posyandu lansia tersebut telah diadakan senam dua kali dalam

Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan, Laporan Pertanggungjawaban Direksi dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan serta Pengesahan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan

Menyetujui rencana pemberian jaminan atas seluruh atau sebagian besar harta kekayaan Perseroan dan/atau pemberian jaminan (Corporate Guarantee) entitas anak Perseroan,

Berdasarkan jumlah jemaat, luas ruang ibadah, dan jumlah jemaat yang hadir tiap jam ibadah di Gereja Keluarga Allah maka dapat disimpulkan bahwa kapasitas gereja yang

Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan informasi untuk dapat memperluas pemahaman tentang sikap ilmiah siswa sekolah dasar dalam proses

Bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang Kampanye Pentingnya Doa Bagi Anak Usia 5-12 Tahun Melalui Pembelajaran Di Sekolah Minggu yang sedang dilakukan..