• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM RESPIRASI. Sebelum memasuki topik ini, peserta didik diharapkan sudah mampu mendeskripsikan bioproses yang terjadi didalam sel.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SISTEM RESPIRASI. Sebelum memasuki topik ini, peserta didik diharapkan sudah mampu mendeskripsikan bioproses yang terjadi didalam sel."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

1

SISTEM RESPIRASI

Informasi umum

1.

Identitas Sekolah

Sekolah : SMAN 1 RANTAU ALAI

Tahun Pelajaran : 2022/2023

Kelas / Fase : XI / Fase F

Alokasi Waktu : 8 JP

2. Kompetensi Awal Prasyarat:

Sebelum memasuki topik ini, peserta didik diharapkan sudah mampu mendeskripsikan bioproses yang terjadi didalam sel.

3. Profil Pelajar Pancasila

Melalui pengembangan sejumlah pengetahuan dan keterampilan, pelajar menjadi pribadi yang memiliki profil pelajar pancasila sebagai berikut:

- Kreativitas - Bernalar kritis 4. Sarana dan Prasarana

- Alat peraga sistem Respirasi - Laptop

- LCD - Speaker

- Video Pembelajaran - LKPD

5. Target Peserta Didik

Modul ini dapat digunakan oleh peserta didik reguler . Sekolah dengan teknologi dan akses internet yang baik akan lebih diuntungkan dalam pembelajaran di modul ini, namun tetap bisa digunakan pada sekolah yang tidak memiliki akses internet. Umumnya modul ini menjabarkan kegiatan pembelajaran tatap muka namun dapat di modifikasi untuk pembelajaran online dalam jariangan sesuai kreatifitas guru.

6. Model Pembelajaran yang digunakan

Model pembelajaran : pertemuan 1 dan pertemuan 2. Discovery Learning Pertemuan 3 Inquiry Learning

Metode: Ceramah interaktif, diskusi kelompok

(2)

2 KOMPONEN INTI

1. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:

- Mengidentifikasi organ organ penyusun sistem pernafasan dan fungsinya - Memahami mekanisme inspirasi dan ekspirasi

- Menganalisis dan menyajikan gangguan pada sistem pernafasan serta kaitannya dengan kehidupan sehari-hari

2. Asesmen

Penilaian dilakukan dengan asesmen Awal dan asesmen Formatif (Terlampir) 3. Pemahaman Bermakna

Guru dapat memberikan pemahaman kepada peserta didik proses pernafasan dalam kehidupan sehari-hari dikaitkan dengan aktivitas sehari-hari. Membedakan mekanisme pernafasan melalui simulasi dan mengidentifikasi beberapa penyakit yang berhubungan dengan sistem resporasi.

4. Pertanyaan Pemantik

- Apa tujuan kita bernafas?

- Mengapa penyanyi dapat bernyayi berjam-jam tanpa ngos-ngosan - Bagaimana tubuh kita melakukan pernafasan?

5. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1:

Materi: Struktur dan Fungsi Organ Respirasi (Pernafasan) Materi Mekanisme Pernafasan

Kegiatan pembelajaran a. Pendahuluan

● Guru mengkondisikan peserta didik, mengecek kehadiran peserta didik, berdoa, dan mengecek kebersihan kelas.

● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

● Guru melakukan apersepsi/motivasi

● Guru menyampaikan strategi pembelajaran dan penilaian b. Inti (Menggunakan model pembelajaran Discovery Learning)

Langkah-langkah pembelajaran A. Stimulation (memberi stimulus)

guru memberikan bahan kajian berupa gambar saluran pernafasan pada manusia

(3)

3 Perintahnya :

Amati gambar di atas!

B. Problem Statement (mengidentifikasi masalah)

Guru mengajukan pertanyaan berkaitan dengan stimulus Contoh :

1) Menurut kalian, apa saja bagian-bagian dari sistem pernafasan manusia 2) Apa fungsi bagian-bagain tersebut?

C. Data Collecting (mengumpulkan data)

Peserta didik secara berkelompok mencari informasi dari berbagai sumber berkaitan dengan saluran pernafasan dangfungsi saluran tersebut

D. Data Processing (mengolah data)

Peserta didik berkelompok mengolah informasi yang dipeproleh dari berbagai sumber untuk menemukan jawaban berkaitan dengan identifikasi masalah, yaitu tentang bagian-bagian organ pernafasan pada manusi dan fungsinya E. Verification (memverifikasi.}

Peserta didik membandingkan hasil diskusi kelompok untuk

mengidentifikasi dan memahami fungsi bagian-bagian organ pernafasan pada manusi dan fungsinya

F. Generalization (menyimpulkan)

Peserta didik dalam hal ini perwakilan kelompok menyimpulkan materi yang sudah dipelajari berkaitan dengan bagian-bagian organ pernafasan pada manusi dan fungsinya.

c. Penutup

● Guru mereview materi yang dipelajari

● Guru memberikan apresiasi kepada kelompok terbaik

● Menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yaitu tentang mekanisme inspirasi dan ekspirasi

● Berdoa bersama.

(4)

4

Pertemuan 2:

Materi Mekanisme Pernafasan Kegiatan pembelajaran

a. Pendahuluan

● Guru mengkondisikan peserta didik, mengecek kehadiran peserta didik, berdoa, dan mengecek kebersihan kelas.

● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

● Guru melakukan apersepsi/motivasi

● Guru menyampaikan strategi pembelajaran dan penilaian 1. Inti (Menggunakan model pembelajaran Discovery Learning)

Langkah-langkah pembelajaran A. Stimulation (memberi stimulus)

guru memberikan bahan kajian berupa gambar proses inspirasi dan ekspirasi

Perintahnya :

Amati gambar di atas!

B. Problem Statement (mengidentifikasi masalah)

Guru mengajukan pertanyaan berkaitan dengan stimulus Contoh :

a. Menurut kalian, bagian apa saja yang terlibat dalam proses inspirasi dan ekspirasi?

2) Bagaimana posisi diafragma saat inspirasi dakekspirasi?

3) Bagaiana posisi tulang rusuk saat inspirasi dan ekspirasi?

4) Bagaimanakah keadaaan paru-paru saat udara masuk dan keluar yang berkaitan dengan volume dan tekanan udara di paru-paru?

C. Data Collecting (mengumpulkan data)

Peserta didik secara berkelompok mencari informasi dari berbagai sumber berkaitan dengan identifikasi masalah.

(5)

5 D. Data Processing (mengolah data)

Peserta didik berkelompok mengolah informasi yang dipeproleh dari berbagai sumber untuk menemukan jawaban berkaitan dengan identifikasi masalah, yaitu tentang bagian-bagian yang terlibat saat inspirasi dan ekspirasi, posisi diafragma dan tulang rusuk saat inspirasi dan ekspirasi, keadaan paru-paru saat udara masuk ataupun keluar terutama hubungan antara volume dan tekanan udara.

E. Verification (memverifikasi.}

Peserta didik membandingkan hasil diskusi kelompok untuk menganalisis proses terjadinya inspirasi dan ekspirasi

F. Generalization (menyimpulkan)

Peserta didik dalam hal ini perwakilan kelompok menyimpulkan materi yang sudah dipelajari berkaitan dengan inspirasi dan ekspirasi.

2. Penutup

● Guru mereview materi yang dipelajari

● Guru memberikan apresiasi kepada kelompok terbaik

● Menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yaitu tentang kelainan pada sistem pernafasan manusia

● Berdoa bersama

Pertemuan 3:

Materi Kelainan dan Gangguan pada sistem respirasi Kegiatan pembelajaran

a. Pendahuluan

● Guru mengkondisikan peserta didik, mengecek kehadiran peserta didik, berdoa, dan mengecek kebersihan kelas.

● Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

● Guru melakukan apersepsi/motivasi

● Guru menyampaikan strategi pembelajaran dan penilaian

b. Inti (Menggunakan model pembelajaran Inquiry Learning)

Langkah-langkah pembelajaran

a. Mengamati berbagai fenomena penyakit yang menyerang paru-paru dan saluran pernafasan yang akan memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik untuk memperoleh berbagai fakta ataupun kejadian

Guru memberikan bahan kajian cuplikan video penderita asma ataupun covid 19.

Covid 19 : https://www.youtube.com/watch?v=x1IX_1BnHuY Asma; https://www.youtube.com/watch?v=6_Erej_UhpM

(6)

6 Perintahnya :

Tontotnlah video tersebut

b. Mengajukan pertanyaan tentang fenomena penyakit yang mnyerang paru-paru dan saluran pernafasan.

Peserta didik diminta untuk mengajukan pertanyaan berupa;

1) Apa yang menyebabkan penyakit tersebut?

2) Mengapa orang tersebut mengalami sesak nafas?

3) Bagaimana cara menangani atau memberi pertolongan orang tersebut?

c. Mengajukan dugaan atau kemungkinan jawaban yang dapat melatih peserta didik mengasosiasi atau melakukan penalaran terhadap kemungkinan jawaban dari pertanyaan yang diajukan.

1) Yang menyebabkan covid 19 adalah virus yang menyerang paru-paru.

Yang menyebabkan asma adalah alergi terhadap debu, cuaca dingin.

2) Orang tersebut sesak nafas karena bagian paru-parunya mengalami kerusakan atau terjadinya penyempitan pada saluran nafas.

d. Mengumpulkan data yang terkait dengan dugaan jawaban atas pert anyaan yang diajukan sehingga peserta didik dapat memprediksi dugaan yang paling tepat sebgai dasar merumuskan kesimpulan.

Peserta didik mengumpulkan data penyebab covid 19 dan penyakit asma dari berbagai sumber yaitu buku dan mencari di internet.

e. Menganalisis Data dari hasil kegiatan pengumpulan data

Peserta didik dalam kelompok melakukan analisis data tentang penyebab covid 19 dan asma, dan yang menyebabkan penderita covid 19 mengalami sesak nafas dan cara menangani penderita penyakit tersebut berdasarkan berdasarkan data yang diperoleh dari berbai sumber.

f. Merumuskan kesimpulan

Peserta didik dalam hal ini perwakilan kelompok menyimpulkan penyebab terjadinya penderita covid 19 dan penderita asma, dan penyebab terjadinya sesak nafas dan cara penanganan penderita penyakit tersebut.

c. Penutup

● Guru mereview materi yang dipelajari

● Guru memberikan apresiasi kepada kelompok terbaik

● Berdoa bersama

(7)

7 Lampiran Refleksi

1. Refleksi untuk Peserta Didik

No Pernyataan Ya Tidak

1 Apakah saya sudah mengerti tentang saluran pernafasan manusia ?

2 Apakah saya sudah memahami fungsi bagian-bagian sistem pernafasan manusia?

3 Apakah saya sudah dapat menjelaskan mekanisme inspirasi ?

4 Apakah saya sudah dapat menjelaskan mekanisme ekspirasi?

5 Apakah saya dapat menganalisis gangguan pada sistem respirasi manusia?

2. Refleksi untuk Guru

No Pernyataan Ya Tidak

1 Apakah 90% Peserta didik sudah mengerti tentang saluran pernafasan manusia?

2 Apakah 90% Peserta didik sudah memahami f ungsi bagian-bagian sistem pernafasan manusia??

3 Apakah 90% Peserta didik sudah dapat menjelaskan mekanisme inspirasi ??

4 Apakah 90% sudah dapat menjelaskan mekanisme ekspirasi ??

5 Apakah 90% peserta didik sudah menganalisis gangguan pada sistem respirasi manusia??

6 Apakah peserta didik nampak mengikuti pembelajaran dengan gembira dan antusias?

(8)

8 Lampiran Asesmen Sumatif

1. Perhatikan gambar berikut ini !

Berilah keterangan gambar dan fungsi bagian organ pernapasan manusia tersebut !

Perhatikan pernyataan berikut ini ! Berilah tanda ( ✓ ) pada pernyataan yang dianggap benar.

2. Pernyataan berikut adalah benar tentang pernapasan !

Pernapasan adalah proses mengambil Oksigen dan mengeluarkan karbondioksida

Pernapasan dada adalah pernapasan dengan bantuan otot-otot diafragma Pernapasan perut adalah pernafasan dengan bantuan otot-otor diafragma Alveolus merupakan tempat terjadinya pertukaran Oksigen dan

karbondioksida

3. Mekanisme pernapasan terdiri atas inspirasi dan ekspirasi. Pernyataan berikut yang berhubungan dengan proses inspirasi.

Kontraksi otot-otot antar tulang rusuk menyebabkan tulang rusuk terangkat sehingga volume rongga dada membesar menyebabkan tekanan udara turun, udara masuk ke paru-paru

Kontraksi otot-diafragma menyebabkan diafragma mendatar sehingga volume rongga dada membesar menyebabkan tekanan udara turun, udara masuk ke paru-paru

Relaksasi otot antar tulang rusuk menyebabkan tulang kembali seperti semula terangkat sehingga volume rongga dada mengecil menyebabkan tekanan udara naik, udara keluar dari paru-paru

(9)

9

4. Perhatikan tabel tekanan Parsial gas CO2 dan O2 berikut ini !

Pernyataan berikut ini adalah benar tantang hubungan tekanan parsial gas dengan pertukaran gas CO2 dan O2 adalah....

Tekanan Parsial gas O2 di atmosfer lebih rendah dari pada tekanan parsial gas O2 di Alveoli menyebabkan udara dapat mengalir dari atmosfer ke alveoli Tekanan Parsial gas O2 di jaringan tubuh lebih rendah dari pada tekanan parsial gas O2 di arteriole menyebabkan udara dapat mengalir dari pembuluh darah ke jaringan tubuh

Tekanan parsial gas CO2 di jaringan tubuh lebih tinggi dari pada di alveoli, menyebabkan pertukaran gas CO2 dapat terjadi

Perhatikan pernyataan berikut ini Benar (B) atau Salah (S).

5. (________) Asma merupakan gangguan pada rongga/saluran pernapasan yang diakibatkan oleh kontraksi otot polos pada trakea dan mengakibatkan penderita sulit bernapas.

6. (________) Teknologi Pulmotor atau Alat Pernapasan Buatan merupakan alat yang digunakan untuk melakukan proses pernapasan buatan. Alat ini biasanya digunakan pada pasien atau orang yang mengalami gangguan pernapasan, seperti gangguan pernapasan karena tenggelam dan kaget saat tersengat listrik.

7. (________) Paru-paru tersusun oleh bronkiolus, alveolus, jaringan elastik, dan pembuluh darah

(10)

10 Lampiran LKPD Pertemuan 1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

MATERI : STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN PERNAFASANA MANUSIA

Nama Kelompok

Kelas Tanggal

A. Tujuan

Mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem pernafasan dan mendeskripsikan fungsinya B. Alat Dan Bahan

Charta/Gambar sistem pernafasan C. Cara Kerja

1. Perhatikanlah gambar sistem pernafasan berikut ini !

2. Identifikasi bagian-bagian yang di tunjuk!

3. Carilah fungsi bagian-bagian organ pernafasan

(11)

11 D. Diskusi dan Pertanyaan

Nomor Nama Organ Fungsi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1) Organ apa sajakah yang dilalui oleh udara pada saat pernafasan ?

2) Dimanakah tempat terjadinya pertukaran Oksigen dan Karbondioksida ?

(12)

12 Lampiran LKPD Pertemuan 2

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) MATERI : MEKANISME PERNAFASAN

Nama Kelompok

Kelas Tanggal

A. Tujuan

Memahami Mekanisme inspirasi dan ekspirasi B. Alat Dan Bahan

1) Botol plastik 1,5 liter 1 buah 2) Balon karet 3 buah

3) Pipa Y/ selang plastik cabang 3 1 buah 4) Plastisin

5) Gelang karet 6) Cuter/Gunting

C. Cara Kerja

1) Guntinglah atau potonglah bagian bawah botol plastik air mineral kira-kira 20 cm dari ats tutup botol

2) Ambil sebuah balon dan gunting secukupnya kemudian tutup bahian bawah botol yang sudah terpotong menggunakan karet gelang.

3) Lubangi tutup botol bagian atas, dan masukkan pipa Y 4) Ikat balon pada 2 ujung pipa Y

5) Susun langkah 1 s.d 4 seperti gambar berikut ini !

6) Setelah model terbentuk seperti gambar lakukan percobaan

(13)

13

a. Tarik membran balon bagian bawah sebagai mana gambar ke arah bawah, amati apa yang terjadi dengan balon pada bagian tabung

b. Kembalikan membran balon bagian bawah sebagai mana gambar ke arah bawah, amati apa yang terjadi dengan balon pada bagian tabung

7) Jika membran balon di analogkan sebagai otot diafragma, Buatlah kesimpulan dari percobaan tersebut!

8) Perhatikan gambar proses insprasi dan ekspirasi berikut ini ?

D. Diskusi dan Pertanyaan

1) Bagian apa sajakah yang berperan saat inspirasi dan ekspirasi ?

2) Bagaimana kondisi/bentuk otot diafragma saat inspirasi dan ekspirasi ? 3) Bagaimana kondisi otot antar tulang rusuk saat ekspirasi dan inspirasi ?

(14)

14

4) Bagaimana kondisi volume rongga dada saat ekspirasi dan inspirasi ? 5) Bagaimana kondisi tekanan udara saat inspirasi dan ekspirasi?

6) Buatlah urutan terjadinya peristiwa inspirasi?

7) Buatlah urutan terjadinya peristiwa ekspirasi?

Lampiran Asesmen Awal (Formatif)

Berilah cheklist pada bagian yang dianggap benar pada pertanyaan berikut ini 1) Berikut ini adalah organ dan saluran pernafasan pada manusia

Hidung Mulut Paru-paru Ginjal

Tenggorokan Kerongkongan

2) Tempat terjadinya pertukaran gas dan karbondioksida pada sistem pernafasan manusia adalah....

Paru-paru Bronkus Bronkiolus Trakea

Lampiran Asesmen Sumatif

1. Perhatikan gambar dan pernyataan berikut

(15)

15

Perubahan yang mungkin terjadi pada udara pernapasan adalah sebagai berikut:

2. Penyerapan 3. Penyaringan 4. Penghangatan 5. Pertukaran

Jawaban yang tepat adalah A. 1 dan 2

B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 6. 3 dan 4

2. Berikut ini merupakan gas yang dimasukkan ke dalam tubuh pada udara pernafasan adalah ....

A. oksigen

B. karbondioksida C. amoniak D. nitrogen E. halogen

3. Berikut ini merupakan urutan jalannya udara pada sistem pernapasan manusia yang benar adalah ....

A. Rongga hidung – laring – trakea – bronkiolus – bronkus– paru-paru B. Rongga hidung – faring – trakea – bronkiolus – bronkus– paru-paru C. Rongga hidung – faring – laring – bronkus – bronkiolus – paru-paru D. Rongga hidung – faring – trakea – bronkus – bronkiolus – paru-paru E. Rongga hidung – paru-paru – faring – trakea – bronkiolus – bronkus 4. Fungsi utama selaput lendir pada hidung adalah untuk ....

A. Menyesuaikan kelembaban udara B. Menetralkan racun yang masuk C. Membunuh kuman yang terbawa D. Memilih gas-gas yang masuk E. Menyaring udara masuk

5. Pada system pernafasan manusia, proses difusi oksigen terjadi pada … A. Trakea

B. Alveolus C. Bronkus D. Pleura E. Bronkeolus

Lampiran Pengayaan dan remedial a) Pengayaan

Bapak/Ibu, bagi peserta didik yang sudah mencapai tujuan pembelajaran, silahkan berikan kegiatan berikut sebagai pengayaan.

Aktivitas

(16)

16

Membaca dari berbagai sumber; buku dan melalui internet tentang pertolongan pertama pada orang yang menderita gangguan pernafasan antara lain:

Nama

Gangguan/Kelainan/Kejadi an

Cara Pertolongan terhadap kelainan atau gangguan/kejadian

Korban Tenggelam Korban akibat asap

b) Remedial

Bapak/Ibu, bagi peserta didik yang belum mencapai tujuan pembelajaran, silahkan berikan kegiatan berikut sebagai pengayaan.

Aktivitas

a) Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada beberapa anak yang mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga memerlukan bimbingan secara individual. Bimbingan yang diberikan disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang dialami oleh peserta didik.

b) Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam pembelajaran klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan sama.

c) Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda.Pembelajaran ulang dilakukan apabila semua peserta didik mengalami kesulitan. Pembelajaran ulang dilakukan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara penyajian, penyederhanaan tes/pertanyaan.

d) Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas yang

telah mencapai tujuan pembelajaran baik secara individu maupun kelompok.

(17)

17

Lampiran Bahan Ajar

Sistem pernapasan pada manusia adalah sistem organ yang digunakan untuk menghirup oksigen dari udara serta mengeluarkan karbon dioksida dan uap air, Dalam proses pernapasan, oks

igen merupakan zat kebutuhan utama. Oksigen untuk pernapasan diperoleh dari udara di lingkungan sekitar, alat-alat pernapasan berfungsi memasukkan udara yang mengandung oksigen dan mengeluarkan udara yang mengandung karbon dioksida dan uap air, tujuan proses pernapasan yaitu untuk memperoleh energi. Pada peristiwa bernapas terjadi pelepasan energy, sistem pernapasan pada manusia mencakup saluran pernapasan , mekanisme pernapasan dan gangguan sistem pernafasan.

Saluran pernapasan atau tractus respiratorius (respiratory tract) adalah bagian tubuh manusia yang berfungsi sebagai tempat lintasan dan tampat pertukaran gas yang diperlukan untuk proses pernapasan. Saluran ini berpangkal pada hidung atau mulut dan berakhir pada paru-paru. Urutan saluran pernapasan adalah sebagai berikut: Rongga hidung - Pharing - Laryng - Trachea - Bronkus - Bronchiolus - Alveolus - Paru-paru(pulmo).

Gambar 1. Struktur paru-paru www.softilmu.com

Pertukaran udara yang sebenarnya hanya terjadi di alveoli. Dalam paru-paru orang dewasa terdapat sekitar 300 juta alveoli, dengan luas permukaan sekitar 160 m2 atau sekitar 1 kali luas lapangan tenis, atau luas 100 kali dari kulit kita.

1. Rongga Hidung (Cavum Nasalis)

Rongga hidung berlapis selaput lendir berfungsi menangkap benda asing yang masuk lewat saluran pernapasan, di dalamnya terdapat beberapa struktur penyusun :

a. Kelenjar minyak (kelenjar sebasea) b. Kelenjar keringat (kelenjar sudorifera).

c. Rambut pendek dan tebal yang berfungsi menyaring partikel kotoran yang masuk bersama udara.

d. Konka yang mempunyai banyak kapiler darah yang berfungsi menghangatkan udara yang masuk (sebagai heatter).

(18)

18

Gambar 2. Struktur hidung www.news.labsatu.com 2. Tekak/Faring (pangkal tenggorokan)

Tekak/faring terletak di belakang rongga hidung dan mulut. Tekak tersusun dari otot lurik dengan panjang kurang lebih 4 cm. Tekak ini merupakan persimpangan antara saluran pencernaan dengan saluran pernafasan.

Gambar 3. Struktur faring

3. Pangkal Tenggorokan/Laring

Pada pangkal tenggorokan (laring) terdapat sebuah katup yang disebut epiglotis. Epiglotis ini berfungsi mengatur jalannya makanan dan udara pernapasan sesuai dengan salurannya masing-masing. Di samping itu, pada pangkal tenggorokan terdapat pita suara yang merupakan organ penghasil suara pada manusia. Walaupun demikian, saraf kita akan mengatur agar peristiwa menelan, bernapas, dan berbicara tidak terjadi bersamaan sehingga mengakibatkan gangguan kesehatan.

Gambar 4. Struktur laring

(19)

19

www.ekosistem.go.id 4. Batang tenggorokan (Trakea)

Tenggorokan berupa pipa yang panjangnya ± 10 cm, terletak sebagian di leher dan sebagian di rongga dada (torak). Dinding tenggorokan tipis dan kaku, dikelilingi oleh cincin tulang rawan, Pada bagian dalam rongga terdapat epithel bersilia. Silia-silia ini berfungsi menyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran pernapasan.

Gambar 5. Tenggorokan www.hedisasrawan.blogspot.com 5. Cabang Tenggorokan (Bronki/bronchus)

Batang tenggorokan merupakan saluran penghubung antara rongga hidung, rongga mulut dan paru-paru. Dinding batang tenggorokan (trakea) tersusun dari cincin-cincin tulang rawan yang di dalamnya terdapat rambut-rambut getar (silia) yang berfungsi menyaring udara pernafasan. Cabang Tenggorokan (trakea) bercabang menjadi dua bagian, yaitu bronchus kanan dan bronchus kiri. Struktur lapisan mukosa bronchus sama dengan trakea, hanya tulang rawan bronkus bentuknya tidak teratur dan pada bagian bronchus yang lebih besar cincin tulang rawannya melingkari lumen dengan sempurna. Bronchus bercabang-cabang lagi menjadi bronkiolus.

Gambar 6. Struktur bronkus dan bronkiolus manusia www.kartinitini.wordpress.com

6. Alveolus

Alveolus merupakan struktur berbentuk bola-bola mungil atau gelembung paru-paru yang diliputi oleh pembuluh-pembuluh darah. Epitel pipih yang melapisi alveoli memudahkan darah di dalam kapiler-kapiler darah mengikat oksigen dari udara dalam rongga alveolus.

(20)

20

Gambar 7. Struktur alveolus www.seputarbahan.me 7. Paru-paru (Pulmo)

Paru-paru terletak di rongga dada tepat di atas sekat diafragma. Diafragma adalah sekat rongga badan yang membatasi rongga dada dan rongga perut. Paru-paru terdiri dari dua bagian. Paru-paru kanan memiliki tiga lobus, sehingga lebih besar dari paru-paru kiri yang terdiri dari dua lobus. Paru-paru dibungkus oleh dua lapis selaput paru-paru atau pleura.

Di bagian dalam paruparu terdapat gelembung halus yang merupakan perluasan permukaan paru-paru yang disebut alveolus, dan jumlahnya lebih kurang 300 juta buah.

Luas permukaan alveolus diperkirakan mencapai 160 m2 atau 100 kali lebih luas dari pada luas permukaan tubuh.

Gambar 8. Struktur paru-paru www.citakocandrak.blogspot.com

(21)

21 8. Pleura

Pleura merupakan selaput pembungkus paru, terdiri atas :

1. Pleura Viscerale : melekat pd paru-paru , selaput bagian dalam yang langsung menyelaputi paru-paru disebut pleura dalam

2. Pleura Parietale : melapisi dinding dada

3. Pleura Costalis : melapisi iga-iga , berupa selaput yang menyelaputi rongga dada yang bersebelahan dengan tulang rusuk disebut pleura luar

4. Pleura Diafragmatika : melapisi diafragma 5. Pleura Servicalis : terletak di leher

Gambar 9. Paru-paru dengan lapisan pleura www.hedisasrawan.blogspot.com

Antara selaput luar dan selaput dalam terdapat rongga berisi cairan pleura yang berfungsi sebagai pelumas paru-paru, Cairan pleura berasal dari plasma darah yang masuk secara eksudasi. Dinding rongga pleura bersifat permeabel terhadap air dan zat-zat lain.

Mekanisme Pernafasan:

1. Mekanisme Pernapasan

Pernapasan adalah suatu proses poses pertukaran gas oksigen dan karbondioksida.

Proses pernapasan dipengaruhi oleh susunan saraf otonom. Menurut tempat terjadinya pertukaran gas, maka pernapasan dapat dibedakan atas 2 jenis.

1. Pernapasan luar (Eksternal) terjadinya pertukaran udara antara udara dalam alveolus dengan darah dalam kapiler.

2. Pernapasan dalam (Insternal) adalah pertukaran udara antara darah dalam kapiler dengan sel-sel tubuh.

Keluar masuk udara dalam paru-paru dipengaruhi oleh perbedaan tekanan udara dalam rongga dada dengan tekanan udara di luar tubuh. Jika tekanan di luar rongga dada lebih besar maka udara akan masuk. Sebaliknya, apabila tekanan dalam rongga dada lebih besar maka udara akan keluar. Proses pernapasan selalu terjadi dua siklus, yaitu inspirasi (menghirup udara) dan ekspirasi (mengeluarkan udara). Berdasarkan cara melakukan inspirasi dan ekspirasi serta tempat terjadinya pernafasan manusia dapat melakukan 2 mekanisme pernapasan, yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut. Pernapasan dada dan perut terjadinya secara bersamaan

(22)

22

Gambar 10. Mekanisme ekspirasi dan inspirasi saat bernafar www.pelajaran.co.id

a) Pernapasan Dada

Pernapasan dada merupakan pernapasan yang mekanismenya melibatkan aktifitas otot-otot antartulang rusuk (intercosta). Pernapasan dada terjadi melalui fase inspirasi dan ekspirasi yang mekansmenya sebagai berikut:

Mekanisme pernapasan dada 1. Fase Inspirasi pernapasan dada

Mekanisme inspirasi pernapasan dada sebagai berikut: Otot antar tulang rusuk (muskulus intercostalis eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk terangkat (posisi datar) --> Paru-paru mengembang --> tekanan udara dalam paru-paru menjadi lebih kecil dibandingkan tekanan udara luar --> udara luar masuk ke paru-paru.

2. Fase ekspirasi pernapasan dada.

Mekanisme ekspirasi pernapasan perut adalah sebagai berikut: Otot antar tulang rusuk relaksasi --> tulang rusuk menurun --> paru-paru menyusut --> tekanan udara dalam paru-paru lebih besar dibandingkan dengan tekanan udara luar -->

udara keluar dari paru-paru.

b) Pernapasan Perut

Pernapasan perut merupakan pernapasan yang mekanismenya melibatkan aktifitas otot-otot diafragma yang membatasi rongga perut dan rongga dada. Mekanisme pernapasan perut dapat dibedakan menjadi dua tahap yakni sebagai berikut:

1. Fase inspirasi pernapasan perut.

Mekanisme inspirasi pernapasan perut sebagai berikut: sekat rongga dada (diafraghma) berkontraksi � posisi dari melengkung menjadi mendatar � paru- paru mengembang � tekanan udara dalam paru-paru lebih kecil dibandingkan tekanan udara luar � udara masuk.

2. Fase ekspirasi pernapasan perut.

Mekanisme ekspirasi pernapasan perut sebagai berikut: otot diafraghma relaksasi � posisi dari mendatar kembali melengkung � paru-paru mengempis � tekanan udara di paru-paru lebih besas dibandingkan tekanan udara luar � udara keluar dari paru-paru.

(23)

23

Gambar 11. Mekanisme pernafasan dada dan perut www.utakatikotak.com

Gangguan Sistem Pernafasan:

1. Gangguan sistem pernafasan terjadi karena organ-organ pernafasan tidak berfungsi normal. Kelaianan fungsi tersebut bisa disebabkan oleh:

a. Prilaku yang merusak organ pernafasan, misalnya kebiasaan merokok.

b. Polutan di udara yang melebihi batas ambang, misalnya CO2. c. Infeksi penyakit

2. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini dapat mengatasi beberapa gangguan sistem pernafasan, tetapi teknologi tersebut membutuhkan biaya yang tidak murah.

Pulmotor merupakan alat yang digunakan untuk melakukan proses pernapasan buatan.Alat ini biasanya digunakan pada pasien atau orang yang mengalami gangguan pernapasan, seperti gangguan pernapasan karena tenggelam dan gangguan pernapasan karena kaget.

Oxygen Catheter biasanya dipasang ke pasien pada kondisi-kondisi darurat saja, misalnya saja jika ada pasien yang mengalami koma, penyakit berat,

(24)

24

Glosarium

Respirasi : Proses pengambilan O2 dan mengeluarkan karbondioksida Inspirasi : Masuknya udara ke dalam paru-paru

Ekspirasi : Keluarnya udara dari Paru-paru

Diafragma : Sekat antara rongga dada dan rongga perut

Referensi

Dokumen terkait

eluaran energi dapat merupakan salah satu target untuk tatalaksana obesitas yang efektif disamping pembatasan diet. Didapatkan selain menurunkan berat badan juga dapat

Penelitian dilakukan selama dua bulan dengan mengambil tempat di Pangalengan. Daerah ini merupakan salah satu sentra pengembangan sapi perah di Jawa Barat. Sasaran

[r]

melindungi jantung dan paru-paru.. • Tulang rusuk dibedakan atas tiga bagian yaitu: * Tulang rusuk sejati berjumlah tujuh pasang. Tulang- tulang rusuk ini pada bagian

21-100-10 Honorarium atau Imbalan Kepada Anggota Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang tidak Merangkap sebagai Pegawai Tetap. PPh

[r]

Dalam Tafsir Fi Zhilalil Qur‟an, dengan gaya penuturan yang sejuk dan lembut serta gambaran masalah yang inspiratif ini, al-Qur‟an menyingkap rasa kesadaran manusia

bahwa dalam kegiatan rumah sakit berpotensi menimbulkan bahwa dalam kegiatan rumah sakit berpotensi menimbulkan bahaya fisik, kimia, biologi, ergonomik dan