• Tidak ada hasil yang ditemukan

Charlie Munger - The big money is not in the buying and s elling, but in the waiting

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Charlie Munger - The big money is not in the buying and s elling, but in the waiting"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Charlie Munger

- The big money is not in the buying and s elling, but in the waiting

Macro Wrap

Menkeu Proyeksi Ekonomi Kuartal III/2021 Tumbuh 4 Hingga 5 Persen Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi kuartal III/2021 berkisar 4 -5 persen secara tahunan (yoy). Sri mengatakan peningkatan itu menyusul kinerja PPKM yang dinilai efektif meredam penyebaran virus varian Delta yang merebak di pertengahan 2021 lalu. Dengan menurunnya kasus Covid-19, pelonggaran pembatasan turut memicu pemulihan dari konsumsi maupun produksi.

(Bisnis.com)

Uni Eropa dan Indonesia Berkomitmen Jalin Kerja Sama

Uni Eropa dan Indonesia berkomitmen untuk bekerja sama di bidang investasi dan mendukung pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Uni Eropa yang diwakilkan oleh Kamar Dagang dan Bisnis Eropa di Indonesia (EuroCham) dan Kedutaan Besar Uni Eropa turut mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam memperbaiki iklim investasi melalui reformasi struktural. EuroCham menyebut bahwa pihak mereka mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kemudahan berusaha di Tanah Air. (Bisnis.com)

Industri Otomotif Global Diprediksi Akan Rugi Rp2,982 Triliun Tahun Ini

Harga Timah Naik Terus, Dekati Rekor Tertinggi

Technical View & Key Calls

IHSG: Support: 6105-6096 / 6020 -6000; Resistance: 6156-6169 / 6231 -6264.

MEDC

Buy on Break, Entry Level: 500; Target: 555-575 / 625; Stoploss: 484.

WTON

Buy, Entry Level: 256 -250; Target: 290 / 310-320; Stoploss: 248.

Market Wrap

DJIA (+1.48%) , S&P500 (+ 1.21%) , Stoxx600 (+ 0.93%), DAX (+0.88%) Bursa AS (23/9) ditutup menguat, kekhawatiran akan efek Evergrande mulai turun dan investor mulai mencerna rencana dari The Fed. Index -index AS men- guat lebih dari 1%. Sektor energi dan keuangan menjadi penopang indeks. Ever- grande yang telah setuju untuk membayar bunga domestic bond, sejalan dengan bank sentral Cina menstimulasi kas ke sistem perbankan, menenangkan pasar.

Di sisi lain, Badan pengawas obat dan makanan AS mengesahkan dosis booster vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19 untuk usia 65 tahun ke atas. Namun, investor tampak mengabaikan data pertumbuhan aktivitas bisnis yang lesu dan kenaikan klaim pengangguran sejumlah 16,000. Di sisi lain, harga minyak naik seiring terhambatnya produksi akibat 2 hurricane.

Pada akhir perdagangan hari Kamis (23/9), IHSG ditutup menguat pada level 6,142.7 (+0.56%). Penutupan perdagangan kemarin diikuti aksi beli bersih in- vestor asing sebesar Rp 871.2 Miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG kemarin ditopang oleh sektor Energy (+2.19% ) dan Technology (+1.77% ). Adapun sa- ham-saham big cap yang menjadi penopang indeks yaitu BBRI (+4.43%), ARTO (+2.30% ) dan DCII (+3.72%). Nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS stagnan pada level 14,243 /USD.

JCI Statistic

Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)

JCI Performance

Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP

Economic Indicators

GDP Growth 2Q21 YoY (%) 7.07 GDP Nominal 2Q21 (IDR Tn) 4,175.8 CPI Aug. 2021 YoY (% ) 1.6 Trade Bal. Aug 2021 (USD Bn) 4.7 BI 7 -day RR Rate Aug. (% ) 3.5 M2 Aug. 2021 (IDR Tn) 7,198.9 Third Party Fund Jul. YoY (%) 10.7 Banking Loan Jul. YoY (%) 0.3 Reserves Aug (USD Bn) 144.8

-800 -600 -400 -200 0 200 400 600 800 1000

25-Aug 27-Aug 31-Aug 2-Sep 6-Sep 8-Sep 10-Sep 14-Sep 16-Sep 20-Sep 22-Sep

02 46 810 1214 1618 2022 2426 2830 3234 3638

3000 3500 4000 4500 5000 5500 6000 6500 7000

Jun-18 Oct-18 Feb-19 Jun-19 Oct-19 Feb-20 Jun-20 Oct-20 Feb-21 Jun-21

Volume, IDRbn (RHS) JCI Index

Last Spot 6,142 .71

1D change (%) 0.56 1M change (%) 0.87 1Y change (%) 26 .84

52W High 6,504 .99

52W Low 4,820 .33

Volume (bn) 21 .17

Value (bn) 11,597.84

PER (Avg 10Y) 19 .30 PBV (TTM) 1.50 ROE (TTM) 12 .71 GIDN10YR Index 6.08

Industry and Sector

Stock News

ANTM (-2.14%) Tunggu Aturan Resmi Rencana Larangan Ekspor Nikel Kadar Rendah

PTBA (+2 .98%) Rencana Penggunaan Dana Hasil Penjualan Saham Treasury

BRPT (+1.53%) Raih Kredit Rp1.75 Triliun

ALDO (+0 .70%) Kerek Performa dengan Memaksimalkan Sampah Kertas

(2)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini Comparative Table

Stock Key Calls — WTON

Overview

WTON berhasil ditutup di atas 2 lapis MA @ 250. Seir- ing berpeluang adanya RSI Positive Divergence untuk lanjut naik menuju Upper Channel hijau di seputaran 290, disusul destinasi selanjutnya yaitu Target dari pola Parallel Channel biru @ 310-320. Neckline merah

@266 dijadikan level Average Up.

Rekomendasi

Buy, Entry Level: 256 -250; Target: 290 / 310-320;

Stoploss: 248.

Stock Key Calls — LQ45

Overview

LQ45 berhasil menguat setelah bertemu Lower Chan- nel biru di seputaran 844, namun perjalanan ini menghadapi rintangan MA10 & 20 di angka 864. LQ45

harus mampu ditutup di atas level ini, sehingga ber- peluang untuk lanjut bergerak ke utara menuju titik previous High sampai dengan Upper Channel di sepu-

taran 879-890.

Rekomendasi

Hold, Support: 864 / 844; Resistance : 879-890.

Technical View & Key Calls Stock Key Calls — MEDC

Overview

Buy on Break MEDC di atas MA50 @ 497, dan Average Up ketika mampu menghadapi Neckline Head &

Shoulders biru @ 520. Setelah area ini berhasil ter- lewati, MEDC berpeluang untuk lanjut bergerak naik menuju destinasi pertama @ 555-575, disusul Target

pattern di seputaran 625.

Rekomendasi

Buy on Break, Entry Level: 500; Target: 555-575 / 625; Stoploss: 484.

Source: Bloomberg, HP

Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%

Dow Jones 34764.82 1.48% -1.62% 2.63% Bloomberg Commodity 98.24 1.12% 5.47% 6.49%

S&P 500 4448.98 1.21% -0.68% 4.88% Nymex Oil 73.26 -0.05% 8.47% -0.05%

DAX 15643.97 0.88% -1.65% 0.35% Brent Crude 77.25 1.39% 12.36% 2.74%

Nikkei 225 29639.40 -0.67% 7.80% 2.65% CPO Rotterdam

Kospi 3127.58 -0.41% -0.34% -4.82% CPO Malaysia 4658.00 1.73% 2.33% 28.85%

Hang Seng 24510.98 1.19% -4.73% -15.14% Soybean CBT 1,284.25 0.12% -0.75% -7.27%

Straits Times 3076.44 0.93% -1.00% -1.38% Rubber Tocom 188.30 0.70% -7.88% -20.98%

Shanghai 3642.22 0.38% 3.63% 2.12% Nickel Spot 19,373.50 0.72% 2.52% 7.29%

S&P/ASX 200 7370.22 1.00% -1.77% 1.31% Nickel Inventory 164610.00 -0.77% -16.57% -30.20%

IHSG 6142.71 0.56% 0.87% 2.17% Tin Spot 36,704.99 1.03% 12.68% 14.52%

LQ-45 865.51 0.39% 1.11% 1.27% Tin Inventory 1180.00 -2.07% -29.34% -47.32%

EIDO 21.33 -0.19% 0.61% 2.75% Newcastle Coal 189.30 3.58% 16.67% 49.94%

Vix Index 18.63 -10.73% 8.63% 14.15% Gold 1746.83 0.23% -3.11% -1.60%

Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%

USD-IDR 14243.00 0.00% 1.19% 1.33% US 10 Year 1.43 9.96% 14.25% -3.71%

EUR-USD 1.17 0.05% -0.09% -1.57% ID 10 Year 6.08 -0.51% -2.92% -7.23%

USD-JPY 110.28 0.05% -0.57% 0.54% ID 30 Year 6.81 0.02% -0.71% -1.28%

(3)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini Industry and Sector

Industri Otomotif Global Diprediksi Akan Mer ugi Rp 2.982 Triliun Tahun Ini

Dampak kekurangan pasokan semikonduktor terhadap perusahaan otomotif secara global akan semakin buruk. Krisis itu diperkirakan akan membuat produsen mobil bakal merugi sekitar US$ 210 miliar atau sekitar Rp 2.982 triliun tahun ini. Riset terbaru AlixPartners memprediksi kerugian yang ditanggung meningkat tajam dibandingkan proyeksi sebelumnya karena krisis cip telah meningkatkan beban biaya perusahaan hingga 90%. Produksi kendaraan tahun ini diperkirakan akan turun 7,7 juta, hampir dua kali lipat dari prediksi sebelumnya yang memperkirakan hanya akan berkurang 3,9 juta. (Kontan.co.id)

Harga Tim ah N aik Terus, Dekati Rekor Tertinggi

Harga timah terus menguat dan semakin mendekati rekor harga tertinggi. Harga timah dunia pada Kamis (23/9) tercatat US$ 35.390/ton, naik 0,63% dari posisi satu hari yang lalu dan hanya terpaut 0,80% lagi dari rekor harga tertinggi. Ke- langkaan persediaan masih menjadi katalis bagi timah untuk terus melaju. Rata-rata persediaan timah bulanan pada Sep- tember 2021 sebesar 1.245 ton, turun 36,2% month-to-month dibanding bulan Agustus 2021 sebesar 1.950 ton. (CNBC Indonesia)

ANTM ( -2.14%) Tunggu Aturan Resmi Rencana L arangan Ekspor Nikel Kadar Rendah

Menteri Investasi mengumumkan akan membuat aturan larangan ekspor produk olahan nikel dengan kadar di bawah 30%- 40%, seperti feronikel dan nickel pig iron (NPI). Menanggapi hal ini SVP Corporate Secretary ANTM mengatakan bahwa saat ini perusahaan masih akan berfokus dalam menjalankan operasional dan rencana strategis perusahaan. Terkait dengan isu ini, ANTM masih belum menerima informasi secara resmi dari kementerian atas teknis. Pada prinsipnya ANTM senantiasa mendukung kebijakan pemerintah yang sejalan dengan komitmen perusahaan dalam melaksanakan penghiliran mineral (Bisnis.com)

PTBA (+ 2.98%) Rencana Penggunaan Dana Hasil Penjualan Saham Treasury

PTBA telah mengalihkan 303.14 juta saham treasury pada hari Rabu, 22 September 2021. Pengalihan ini dilakukan dengan metode penjualan di luar bursa (provate Placement). Sekretaris PTBA mengatakan saham yang dialihkan merupakan saham treasury hasil buyback tahun 2015. Saham ini dibeli dengan harga rata-rata Rp1,218 per saham, sesuai dengan yang disam- paikan pada laporan tahunan. Penjualan saham treasury dilakukan di harga Rp2,280 per saham yang merupakan harga pe- nutupan sehari sebelum tanggal perdagangan. Harga penjualan telah sesuai dengan ketentuan POJK no. 2 Tahun 2013.

(Kontan.co.id)

BRPT (+ 1.53%) Raih Kredit Rp1.75 Triliun

BRPT mendapatkan fasilitas kredit dari BNI sebesar US$125 juta dan fasilitas treasury line sebesar maksimum US$20 juta.

Total fasilitas yang didapatkan US$145 juta atau sekitar Rp2.03 triliun. Pinjaman ini akan jatuh tempo dalam waktu 84 bulan setelah perjanjian fasilitas ditandatangani, sedangkan fasilitas treasury line jatuh tempo dalam 12 bulan. Dana dari pinjaman ini akan digunakan untuk melunasi seluruh utang perseroan kepada Bangkok Bank Public Company Limited yang timbul ber- dasarkan Perjanjian Fasilitas dengan Bangkok Bank pada 19 Desember 2019 serta melunasi Obligasi Seri A yang diterbitkan perseroan dalam rangka Penawaran Umum Berkelanjutan I Tahap III Tahun 2020 yang akan jatuh tempo pada 16 Desember 2021.(Bisnis.com)

ALDO (+0.70%) Kerek Performa dengan Mem aksimalkan Sam pah Kertas

ALDO ikut mendukung gerakan Pemerintah Indonesia mengurangi sampah ke laut 70% pada 2025 yang dilakukan melalui pengelolaan sampah berkelanjutan dengan pendekatan circular economy alkindo memakai kertas coklat sebagai produk re- cycled paper ramah lingkungan. Bahan baku itu, dipasok anak usaha Alkindo, PT Eco Paper Indonesia (ECO). Saat ini, pen- golahan kertas bekas atau daur ulang dijadikan bahan baku oleh ECO paper mencapai 100 ribu ton per tahun. Pada 1989, Alkindo sebagai perusahaan konversi kertas coklat dengan memproduksi papertube sebagai lini produksi utama. Alkindo telah melakukan inovasi berbagai produk dari kertas coklat, dan paling baru paper box, dan paper bag. Dalam usaha mengu- rangi masalah sampah dalam negeri, Alkindo telah mulai berpartisipasi dengan menggandeng masyarakat sekitar pabrik menjadi pengepul sampah kertas yang nantinya akan dibeli menjadi bahan baku produksi perusahaan. Eco paper, perus- ahaan pengolahan sampah kertas untuk menghasilkan produk bernilai tambah. Berangkat dari kebutuhan sampah kertas oleh ECO Paper, Alkindo memberdayakan masyarakat lokal sebagai pemasok bahan baku kertas daur ulang. Saat ini, hasil pemberdayaan itu, telah berkontribusi 5 persen dari total bahan baku dikelola ECO Paper. (Emitennews.com)

Stocks News

(4)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Economic Calendar

Date Country Event

Survey Actual Prior Revised

09/23/2021 04:00 EC ECB Publishes Economic Bulletin

09/23/2021 04:00 EC Markit Eurozone Manufacturing PMI Sep P 60.3 58.7 61.4 --

09/23/2021 04:00 EC Markit Eurozone Services PMI Sep P 58.5 56.3 59 --

09/23/2021 04:00 EC Markit Eurozone Composite PMI Sep P 58.5 56.1 59 --

09/23/2021 08:30 US Chicago Fed Nat Activity Index Aug 0.5 0.29 0.53 0.75

09/23/2021 08:30 US Initial Jobless Claims 18-Sep 320k 351k 332k 335k

09/23/2021 08:30 US Continuing Claims 11-Sep 2600k 2845k 2665k 2714k

09/23/2021 09:45 US Langer Consumer Comfort 19-Sep -- 56.3 57.7 --

09/23/2021 09:45 US Markit US Manufacturing PMI Sep P 61 60.5 61.1 --

09/23/2021 09:45 US Markit US Services PMI Sep P 54.9 54.4 55.1 --

09/23/2021 09:45 US Markit US Composite PMI Sep P -- 54.5 55.4 --

09/23/2021 10:00 US Leading Index Aug 0.007 0.009 0.009 0.008

09/23/2021 11:00 US Kansas City Fed Manf. Activity Sep 25 22 29 --

09/23/2021 12:00 US Household Change in Net Worth 2Q -- $5849b $4997b $5131b

09/23/2021 22:00 CH Bloomberg Sept. China Economic Survey

09/24/2021 10:00 US New Home Sales Aug 715k -- 708k --

09/24/2021 10:00 US New Home Sales MoM Aug 0.01 -- 0.01 --

Oil Price Bloomberg Commodity Index

Daily Sector Performance IDR Currency

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

50 60 70 80 90 100 110

Jun-19 Dec-19 Jun-20 Dec-20 Jun-21

Charts

Corporate Action

Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade

INKP Dividend 50 03-sep-21 06-Sep-21 07-Sep-21 29-Sep-21

CAMP Dividend 7 23-Aug -21 24-Aug -21 25-Aug -21 15-Sep-21

EKAD Dividend 45 23-Aug -21 24-Aug -21 25-Aug -21 15-Sep-21

DNAR Right Issue 4:13 22-Oct-21 24-Oct-21 26-Oct-21 02-Nov-21

88 91 94 97 100 103 106

12000 13000 14000 15000 16000 17000

Jun-18 Dec-18 Jun-19 Dec-19 Jun-20 Dec-20 Jun-21 IDR Currency USD Index (RHS)

10 20 30 40 50 60 70 80 90

Jun-18 Dec-18 Jun-19 Dec-19 Jun-20 Dec-20 Jun-21 NYMEX Oil Brent Oil

-4% -2% 0% 2% 4%

Consumer Cyclicals Infrastructures Energy Basic Materials Financials Consumer Non-Cyclicals Prop & Real Estate Industrials Technology Transportation & Logistic Healthcare

(5)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

DISCLA IMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el- ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait, dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.

Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim- bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He- nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.

Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-

ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-

tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-

nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan

mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas

setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh

laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap,

atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT

Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520

6464.

Referensi

Dokumen terkait

Nilai organoleptik terendah untuk warna Jam Mangga 2.84 (antara tidak suka dan biasa) yang terdapat pada perlakuan pemberian sukrosa 40% jenis Mangga Kweni

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini atau

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini atau

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini atau

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini

PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini atau