1
PROSES CREATIVE DESIGN
DI FRESHBLOOD INDONESIA
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Ahli madya (AMD) Bidang Komunikasi Terapan
D-3 Periklanan Komunikasi Terapan FISIP UNS
Diajukan Oleh BAYU SUSILO NIM: D1307086
PROGRAM D3 KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2
PERSETUJUAN
PROSES CREATIVE DESIGN DIFRESHBLOOD INDONESIA Disetujui untuk dipertahankan di hadapan
Panitia Ujian Tugas Akhir
Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Surakarta, ………
Menyetujui, Dosen Pembimbing
PENGESAHAN
PROSES CREATIVE DESIGN DI FRESHBLOOD INDONESIA Disetujui untuk dipertahankan di hadapan
Panitia Ujian Tugas Akhir
Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Hari :
Tanggal :
Panitia Ujian Tugas Akhir
1) Mahfud Anshori S.Sos ... NIP. 197909082003121001
2) Drs. Subagyo. SU ... NIP. 195209171980031001
Mengetahui, Dekan
4
MOTTO
“Alloh memberikan hikmah kepada siapa saja yang dikehendakiNya. Dan barang siapa diberi hihmah, maka telah diberikan kepadanya kebajikan yang banyak; dan tiada yang dapat mengambil pelajaran dengan ilmu, kecuali orang-orang yang
berakal”
( Q.S. Al- Baqarah; 289)
“Alloh tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan
kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikannya) yang diusahakan dan ia mendapat siksa (dari kejahatannya) yang dikerjakannya”
(Q.S. Al-Baqarah; 186)
“sesungguhnya Alloh akan meninggikan orang-orang yang beriman dan berilmu diantara kamu beberapa derajat”
(Q.S. Mujadah; 11)
“Tiada hidup tanpa kegagalan, kekalahan dan kejatuhan Air sungai menuju laut melewati jalan yang berliku
Berdirilah tegak kembali
Jangan memandang kebelakang, masa lalu telah berlalu Hidup Berjalan Terus”
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya ini untuk :
ü Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ini.
ü Kedua orang tuaku yang tak pernah lelah mendo’akanku.
ü Kakak dan adik yang telah memberikan semangat dalam menyelesaikan tugas akhir.
ü Teman-teman Advertising 2007 kalian-kalianlah semangatku.
6
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa tas berkat dan rahmat-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Media sebagai Tugas Akhir dengan judul “PROSES CREATIVE DESIGN DI FRESHBLOOD INDONESIA”
Tulisan ini merupakan salah satu syarat kelelulusan pada Program Diploma-3 Komunikasi / Advertising Falkutas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unversitas Sebelas Maret Surakarta, yang merupakan sebuah lembaga pendidikan periklanan dimana penulis mengimpletasikan diri di dalamnya untuk belajar. Dalam tulisan ini, penulis mencoba membuat sebuah rangkuman tentang proses yang terjadi dalam dunia periklanan yang di dalamnya penuh dengan tantangan dan hal-hal yang selalu berkembang dari hari ke hari. Selain mennjadi rangkuman pembelajaran yang penulis alami untuk dapat lebih mengembangkan diri dalam displin ilmu periklanan ini, penulis juga berharap kepada siapun yang kebetulan membuka lembaran-lembaran kecil ini dan membaca tulisan didalamnya , dapat mengambil manfaat dan menjadi sumber pembelajaran yang cukup berarti baginya.
1. Bapak Drs.H. Supriyadi SN, SU, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Drs. A. Eko Setyanto, MS., selaku Ketua Jurusan Program Diploma III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Bapak Drs. Nuryanto Msi., selaku Dosen Pembimbing Akademik di kampus Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Bapak Mahfud Anshori S.Sos , selaku Dosen Pembimbing Kuliah Kerja Media (KKM) Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5. Bapak Irfan, selaku Direktur PT.Freshblood Indonesia yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan kuliah kerja media.
6. Bapak Yudhi, selaku Manager Creative yang telah memberikan pengarahan dan tugas-tugas selama penulis melaksanakan kuliah kerja media.
7. Orang Tua ku yang telah memberikan doa dan dukungan serta nasihat sehingga aku dapat menyelesaikan karya kecil ini.
8. Kakak dan adik serta saudara-saudaraku yang telah membantu selama ini. 9. Teman-teman dan pencerita yang banyak memberikan semangat dan
motivasi selama ini.
8
menambah wawasan tentang mekanisme kerja dunia periklanan, terutama pekerjaan di Creative Design suatu perusahaan iklan secara nyata.
Adapun hasil tulisan ini dengan segala kekurangannya, adalah hal yang sanat berharga dan bermanfaat bagi pengembangan diri penulis. Semoga dapat juga bermanfaat untuk anda yang membacanya.
Surakarta, 7 Juni 2010 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul... i
Halaman Persetujuan Dosen ... ii
Halaman Pengesahan ... iii
Halaman Moto... iv
Halaman Persembahan ... v
Kata Pengantar ... vi
Daftar Isi ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Tujuan Kuliah Kerja Media... 2
C. Manfaat Kuliah Kerja Media... 3
D. Teknik Perolehan dan Pengumpulan Data... 4
E. Waktu Dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 5
A. Definisi Periklanan... 5
B. Tujuan Periklanan ... 7
C. Kreatifitas ... 9
D. Strategi Kreatif ... 10
E. Desain Grafis... 12
F. Dasar – Dasar Desain (Basic Design) ... 12
BAB III DESKRIPSI PERUSAHAAN ATAU INSTANSI ... 15
10
B. Sejarah Perusahaan... 15
C. Visi Dan Misi ... 16
D. Struktur Organisasi... 19
E. Lingkup Pelayanan... 26
F. Klien ... 32
G. Penghargaan ... 41
BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA ... 44
1. Minggu I... 42
2. Minggu II ... 43
3. Minggu III ... ... 43
4. Minggu IV... 44
5. Minggu V ... 44
6. Minggu VI... 44
7. Minggu VII ... 45
8. Minggu VIII ... 45
9. Minggu IX... 45
10.Minggu X ... 45
BAB V PENUTUP ... 46
A. Kesimpulan ... 46
B. Saran... 47 DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kegiatan magang adalah salah satu kegiatan yang wajib bagi mahasiswa D3 Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNS pada semester VI. Kuliah Kerja Media (KKM) ini merupakan syarat untuk memperoleh gelar Ahli madya (AMD). Jurusan Periklanan Universitas Sebelas Maret Surakarta memerlukan praktek di lapangan secara langsung untuk meningkatkan kualitas sumber daya mahasiswanya yang ada serta memberi bekal kepada mahasiswa untuk meningkatkan kualitas sumber tenaga kerja yang siap pakai dan mampu bersaing dibidangnya. Setiap mahasiswa wajib menempuh KKM, teori saja tidak cukup karena perlu adanya pengalaman di luar kampus sebagai penerapan ilmu yang diperoleh di perkuliahan.
12
dinilai penulis merupakan perusahaan profesional sebagai tempat untuk mengembangkan kemampuan professional, sehingga mahasiswa dapat terampil dan mempunyai wawasan di bidang komunikasi khususnya periklanan.
Diseluruh departemen yang ada di Freshblood Indonesia, masing-masing sangatlah penting peranannya, namun disini Creative design bisa dikatakan sebagai eksekusi design dari aktivitas periklanan.
Kegiatan penulisan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran terhadap pelaksanaan kerja praktek di Freshblood indonesia, selain secara deskriptif tentang agency khususnya dalam bidang Creative. Selain itu untuk mengetahui bagaimana proses Creative design di freshblood Indonesia.
B. TUJUAN KKM
KKM ini mempunyai dua tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umunya adalah untuk menambah kemampuan dan wawasan di bidang periklanan dan merupakan syarat utama untuk mendapatkan gelar Ahli madya (AMD) D3 Komunikasi Terapan khususnya bidang periklanan. Sedangkan, tujuan khusus magang di Freshblood Indonesia antara lain:
1. Menerapkan teori-teori yang telah didapatkan pada bangku perkuliahan pada saat kerja praktek lapangan.
2. Menambah dan memperluas pengetahuan pada bidang periklanan.
4. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan ketrampilan yang membentuk kemampuan mahasiswa sebagai bekal untuk memasuki dunia kerja.
5. Menumbuh kembangkan dan memantapkan sikap professional yang diperlukan untuk memasuki lapangan pekerjaan sesuai dengan bidangnya. 6. Memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk memasyarakatkan diri
pada suasana lingkungan kerja yang sebenarnya.
7. Untuk memperoleh masukan atau umpam balik guna memperbaiki dan mengembangkan suatu program D3 Komunikasi Terapan khususnya pada bidang periklanan.
8. Bagi program D3 Komunikasi Terapan FISIP, yaitu untuk membangun hubungan baik dengan lembaga-lembaga media dimana mahasiswa melakukan KKM.
C. MANFAAT KKM
Manfaat yang diperoleh dengan dilaksanakaanya KKM adalah:
1. Mengetahui lebih mendalam bagaimana cara seorang Designer bekerja dengan baik dan professional.
2. Lebih mengetahui tentang biro iklan serta segala sesuatu yang berhubungan didalamnya.
14
D. TEKNIK PEROLEHAN DAN PENGUMPULAN DATA
1. Metode observasi yaitu mengamati secara langsung cara kerja yang dilakukan oleh divisi kreatif di Freshblood Indonesia.
2. Metode interview yaitu dilakukan dengan pihak terkait dengan bertanya langsung kepada divisi kreatif di Freshblood Indonesia untuk mendapatkan data yang diperlukan secara detail dan nyata.
3. Metode kepustakaan merupakan metode yang penulis lakukan guna mendapatkan data-data yang mendukung pembuatan laporan tugas akhir dan membaca referensi buku yang terkait dengan periklanan.
15
TINJAUAN PUSTAKA
A. DEFINISI PERIKLANAN
Periklanan adalah komunikasi non-individu, dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media yang dilakukan perusahaan, lembaga non-laba, serta individu - individu.
Perusahaan Periklanan merupakan suatu badan usaha yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa yang berhubungan dengan periklanan. Perusahaan periklanan umumnya memiliki peran sebagai penghubung antara produsen dengan media. Karena periklanan merupakan salah satu sarana pemasaran dan sarana penerangan yang memegang peranan penting dan merupakan bagian kehidupan media komunikasi yang vital bagi pengembangan dunia usaha.
Di dalam sebuah perusahaan periklanan yang sudah terkoordinir, pada umumnya memiliki pembagian kerja pada devisi masing – masing yaitu; 1. Director
Memegang jabatan sebagai pemimpin perusahaan yang mempunyai tugas dan tanggung jawab sepenuhnya perkembangan dan kelangsungan perusahaan serta kelancaran perusahaan secara keseluruhan.
2. Account Excecutive
16
costumer juga masih dalam kewenangan departemen ini.Departemen ini
sering disebut sebagai salah satu “ujung tombak” perusahaan periklanan. Pada dasarnya departemen ini merupakan jembatan antara klien dengan perusahaan, dengan bekerjasama dengan departemen kreatif secara teknis untuk output ataupun eksekusi iklan.
3. Creative
Bagian ini merupakan ujung tombak perusahaan periklanan yang berikutnya. Sering disebut sebagai ”dapurnya periklanan”. Dimana didalamnya terdapat super chef bersama asisten chef/koki-koki yang meracik bahan-bahan mentah, meramu bumbu dan memasaknya menjadi hidangan lezat yang siap dihidangkan dengan penyajian istimewa oleh CD dan account executive.
Dalam devisi kreatif, terdapat gabungan kelompok kerja yaitu, Visualizer, Copywriter, Typographer. Yaitu orang-orang kreatif yang ahli dalam
membuat ilustrasi atau merancang suatu desain, menentukan kata-kata, dan menentukan jenis huruf tertentu yang akan digunakan dalam sebuah iklan. Namun tidak semua perusahaan periklanan memiliki masing-masing bagian tersebut, biasanya ketiga bagian itu digabung menjadi satu (bagian kreatif). 4. Media
Bekerja sama dengan creative department dan account executive departement, menentukan strategi media yang tepat dalam suatu kampanye
sehingga iklan tersebut mendapatkan hasil/respon dengan maksimal yang efektif, efisien dan dengan biaya yang minimal.
Para petugas di department ini harus pandai-pandai dalam bernegoisasi bisnis dengan perusahaan media (koran, majalah, radio, televisi dan sebagainya) karena dari sinilah sumber pemasukan terbesar dari sebuah biro iklan, sehingga menjadikan department ini sebagai profit center bagi biro iklan.
Departemen ini bertanggung jawab langsung atas produksi iklan hingga finishing. Juga bersama petugas Quality Control melakukan monitoring
terhadap kualitas vendor, pra produksi – produksi – maupun paska produksi, juga sebagai Purchasing dan Inventory Control.
5. Produksi
Dalam devisi ini mempunyai tugas menyelesaikan final/finishing berupa hasil jadi dan memuatnya dalam media.
B. TUJUAN PERIKLANAN
Penetapan tujuan periklanan harus berdasarkan keputusan – keputusan sebelumnya mengenai pasar sasaran, penentuan posisi pasar, dan bauran pemasaran. Setelah pasar sasaran jelas, strategi penentuan posisi dan bauran pemasaran jelas, baru ditapkan tujuan periklanan
18
1. Informatif
Bertujuan membentuk permintaan pertama dengan memberitahuakan kepada pasar tentang produk baru, mengusulkan kegunaan baru suatu produk, memberitahukan tentang perubahan harga, menjelaskan cara kerja suatu produk, menjelaskan pelayanan yang tersedia, mengoreksi kesan yang salah,mengurangi kecemasan pembeli, dan membangun citra perusahaan. Ini biasanya dilakukan besar-besaran pada tahap awal suatu produk.
2. Persuasif
Bertujuan membentuk permintaan selektif suatu merk tertentu. Ini dilakukan pada tahap kompetitif dengan membentuk preferensi merk, mendorong ahli merk, mengubah persepsi pembeli tentang atribut suatu produk membujuk pembeli untuk membeli sekarang, dan membujuk pembeli menerima kunjungan penjualan.
3. Pengingat
Bertujuan mengingatkan konsumen pada produk yang sudah mapan dengan menunjukkan bahwa produk tersebut mungkin akan dibutuhkan kemudian, mengingatkan di mana produk dapat dibeli, membuat pembeli tetap ingat produk itu walau sedang tidak musim, dan mempertahankan kesadaran puncak.
4. Penambah Nilai
Iklan yang efektif menyebabkan merk dipandang lebih elegan, lebih bergaya, prestisius, dan mungkin super dalam persaingan.
5. Bantuan Aktifitas Lain
Bertujuan membantu memfasilitasi usaha lain perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran, misalnya iklan yang membantu pelepasan promosi penjualan (kupon), membantu wiraniaga (perkenalan produk), menyempurnakan hasil komunikasi pemasaran yang lain.
Kutipan : M. Suyanto, Aplikasi Desain Grafis untuk Periklanan.
C. KREATIFITAS
Kreatifitas berasal dari kata dasar kreatif yang memiliki akar kata to create yang artinya mencipta. Kreatifitas adalah suatu ide atau pemikiran
manusia yang bersifat inovatif, useful (berdaya guna), dan dapat dimengerti (understandable). Kreatifitas adalah kemampuan menyajikan gagasan atau ide baru, orisinil, dan berbeda.
Kreatifitas dalam periklanan adalah proses dari beberapa tahap, meliputi persiapan, inkubasi, illuminasi, verifikasi, dan revisi. Sumber variasi informasi tersedia untuk membantu spesialis kreatif menentukan tema kampanye, appeal atau gaya eksekusi.
20
pembalikan (inversi), penggantian (subtitusi), perubahan (modifikasi), pengaturan kembali, dan perpaduan. Orisinil itu tidak ada, yang ada hanyalah tiruan yang bijaksana (Voltai, 2004: 104). Kreatifitas hampir selalu digunakan dalam periklanan (multimedia) karena kreatifitas dapat membantu periklanan dalam memberi informasi, membujuk, mengingatkan, meningkatkan nilai dan ”meledakkan” periklanan.
Dalam pelaksanaan kreatifitas, diperlukan orang-orang kreatif. Orang-orang kreatif adalah para profesional yang bertanggung jawab terhadap pekerjaan kreatif. Kreatifitas selalu dimiliki orang berkemampuan akademik dan kecerdasan yang tinggi. Ini pendapat keliru. Berbagai penelitian membuktikan, sekalipun kreatifitas bisa dirangsang dan ditingkatkan dengan latihan, namun tidak berarti orang cerdas dan berkemampuan akademik tinggi otomatis bisa kreatif. Untuk jadi kreatif ternyata tidak cukup berbekal skill dan kemampuan kreatif belaka. Kreatifitas juga membutuhkan kemauan atau motivasi. Mengapa? Sebab memiliki ketrampilan, bakat, dan kemampuan kreatif tidak otomatis membuat seseorang melakukan aktivitas yang menghasilkan output kreatif. Ia bisa memilih tidak melakukan aktivitas kreatif. Jadi faktor dorongan atau motivasi sangat penting di sini.
D. STRATEGI KREATIF
Beberapa pendekatan untuk mengerjakan strategi kreatif, antara lain: generik, preemtive, unique selling propotion, menciptakan suatu brand image,
Pendekatan generik. Pendekatan ini berorientasi pada keunggulan biaya keseluruhan dan diferensiasi. Keunggulan biaya keseluruhan menonjolkan harga yang lebih rendah daripada pesaing (Michael E. Porter, 2004: 13).
Pendekatan preemtive serupa dengan pendekatan generik, tetapi lebih menonjolkan superioritasnya. Strategi ini biasanya digunakan oleh perusahaan yang produknya kecil. Pendekatan preemtive ini merupakan strategi yang cerdik karena menonjolkan superioritasnya dan merupakan pernyataan yang unik.
Pendekatan Unique Selling Proposition. Pendekatan ini berorientasi pada keunggulan atau kelebihan produk yang tidak dimiliki oleh saingan. Kelebihan tersebut juga merupakan sesuatu yang dicari atau dijadikan alasan bagi konsumen menggunakan suatu produk (Rosser Reeves, 2004: 13).
Brand Image. Sebuah merk atau produk diproyeksikan pada suatu citra
(image) tertentu (melalui periklanan). Gagasannya adalah agar konsumen dapat menikmati keuntungan psikologis dari sebuah produk. Ini biasanya berorientasi pada simbol kehidupan.
Pendekatan Inherent Drama atau pendekatan karakteristik produk membuat konsumen membeli. Inherent Drama menggunakan pendekatan yang menekankan bahwa iklan didasarkan pada landasan manfaat yang diperoleh konsumen (Leo Burnet, 2004: 13).
22
positioning adalah menempatkan sebuah produk untuk mendapatkan posisi
yang baik dalam benak konsumen (Jack Trout dan Al Ries, 2004: 13).
E. DESAIN GRAFIS
Desain Grafis dapat didefinisikan sebagai aplikasi dari ketrampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan industri (yang biasa disebut seni komersial). Aplikasi-aplikasi ini dapat meliputi periklanan dan perusahaan, dan lingkungan grafis; desain informasi dan secara visual menyempurnakan pesan dalam publikasi. Media komunikasi massa cetak, film, dan elektronik adalah sarana pesan visual. Sebuah desain dapat cukup efektif jika mempengaruhi perilaku.
Orang yang berkecimpung dalam desain grafis sering disebut desainer grafis. Desainer grafis adalah orang yang memiliki keahlian dalam visualisasi ide secara kreatif yang mengarah pada penciptaan karya seni.
Desainer Grafis menggunakan kata (huruf) dan gambar serta elemen- elemen grafis lain untuk berkomunikasi. Desainer Grafis menjembatani antara klien dengan sebuah pesan yang dikirim ke target sasaran secara visual.
Adalah pengorganisasian suatu tahapan yang didalamnya terdapat komponen-komponen yang harus diperhatikan agar terwujud karya desain. Adapaun bagian dari proses desain, yaitu :
a) Ide b) Fungsi c) Bentuk d) Media
2. Prinsip-prinsip desain
Adalah aturan yang digunakan dalam menata elemen desain. Bagian dari prinsip-prinsip desain adalah :
a) Balance (keseimbangan) b) Harmony (keserasian) c) Ritme (irama)
d) Proportion (Proporsi) e) Skala (ukuran) 3. Elemen-elemen desain
Adalah semua hal yang ada dan mendukung terciptanya suatu karya seni desain. Adapun bagian dari elemen desain adalah :
24
f) Ilustrasi 4. Teori Warna
Warna adalah elemen penting dalam merancang desain. Warna menjadi indikator pembeda antara satu obyek dengan yang lain. Di samping itu warna mempunyai dampak sugesti tersendiri.
Pada dasarnya seluruh warna yang ada di dunia diturunkan dari tiga warna dasar atau biasa disebut dengan warna primer. Dari warna primer ini dapat diperoleh kelompok warna lain, yaitu warna sekunder dan tersier.
a) Primer : Merah (red) Kunig (yellow) Biru (blue) b) Sekunder : Biru + Kuning
Merah + Kuning Merah + Biru c) Tersier : Hijau + Jingga
Hijau + Ungu
Jingga + Ungu
25
DESKRIPSI PERUSAHAAN ATAU INSTANSI
A. PROFIL PERUSAHAAN
Nama: PT. FRESHBLOOD INDONESIA Alamat: Jl. Hasanudin No. 52 Solo 57142 No. Telepon: 0271 - 7076793
No. Faximili: 0271 - 7019952
Website : www.freshbloodindonesia.com E-mail : freshbloodindonesia@yahoo.co.id
B. SEJARAH PERUSAHAAN
Meningkatnya intensitas interaksi dengan dunia luar membuat beberapa personil yang berada dalam satu atap PT. TECMA MIRATAMA ADVERTINDO mulai menyadari perlunya progresifitas cara pandang dari biro iklan yang mengandalkan lini produksi sarana promosi menjadi The Real
Advertising Agancy yang memiliki kemampuan dan layanan Integrated
Marketing Communication yang lebih mengedepankan strategi dalam setiap
26
perusahaan ini berimbas pada biasnya cara pandang di tataran kelompok middle yang berujung pada kesimpulan untuk membangun sendiri. Bisnis Marketing Communication yang akhirnya dibuka tepatnya pada tanggal 1 Januari 2006. Sejak itulah sebuah perusahaan dengan nama PT. FBC INDONESIA lahir dengan Freshblood Communication Indonesia atau biasa disingkat FBC INDONESIA. Secara kelembagaan PT. FBC INDONESIA memang masih merupakan janin yang dewasa di dalam rahim, kelahiranya ditandai dengan bergabungnya praktisi-praktisi berpengalaman yang bersatu berdasar etos dan kecintaan terhadap profesi ini. PT. FBC INDONESIA yang masih banyak kekurangan baik dalam managemen dan tekniknya, tetap tidak menjadikan suatu masalah untuk selalu beraksi dan berkreatif untuk menciptakan ide-ide yang cemerlang. Didorong dengan tujuan yang sama serta memiliki kemampuan untuk maju, menjadikan sumber daya manusia yang berpengalaman dan selalu siap menghadapi tantangan.
C. VISI DAN MISI
1.Filosofi PT. Freshblood Indonesia :
FBC = FRESHBLOOD COMMUNICATION = DARAH SEGAR
FRESHBLOOD, pribadi yang tahu persis kekurangannya, bias mengukur potensi diri dan tidak pernah takut untuk menjadi yang terbaik, berdasarkan nilai-nilai :
a) Optimis (Optimistist)
Selalu berfikiran positif dalam menyikapi sesuatu. b) Percaya Diri (Confidence)
Dapat menunjukkkan keyakinan dan kemampuannya dalam bentuk konkrit.
c) Proaktif (Proactive)
Mengedepankan inisiatif pribadi dengan kemampuan improvisasi yang bertumpu pada kepentingan tim.
d) Terbuka (Open Minded)
Selalu siap menghadapi setiap perubahan dan dapat memahami sudut pandang pemikiran pihak lain.
e) Perduli (Care)
Mengerti dan memahami kepentingan orang lain. f) Kerjasama (Team Work)
Saling mendukung mencapai tujuan bersama dengan standar kualitas terbaik.
g) Dedikasi (Dedication)
28
h) Seimbang (Balance)
Memiliki keseimbangan kemampuan pikiran, tindakan dan perkataan, yang bertumpu pada kecepatan dan ketetapan hasil kerja.
i) Berpengetahuan (Knowledgeable)
Senantiasa berusaha mengembangkan pengetahuan diri. j) Integritas Moral ( Moral Integrity)
Menjunjung tinggi norma-norma yang ada, termasuk di dalamnya jujur pada diri sendiri, disiplin dan bertanggung jawab.
2.Idealisme Freshblood Indonesia :
“Membangun merk lokal agar mampu bersaing di pasar nasional”. 3.Visi :
Menjadi biro iklan lokal yang mampu bersaing di pasar regional denga kekuatan strategi dan kreativitas yang menjual. Falsafah Freshblood Indonesia :
D. STRUKTUR ORGANISASI
Gambar 01. Bagan Struktur Organisasi
1.Job Discription untuk tiap-tiap bagian, antara lain : a)Komisaris
1)Tugas:
Melakukan kontrol/pengendalian lalu lintas keuangan perusahaan, berdasarkan laporan keuangan rutin, pengamatan langsung maupun perencanaan Direktur.
2)Wewenang:
Melakukan check dan re-check keuangan berdasar laporan, temuan ataupun komunikasi langsung dengan Direktur atau Internal Audit. 3)Tanggung Jawab:
Menciptakan stabilitas keuangan demi kelancaran dan kemajuan perusahaan.
b)Direktur 1)Tugas:
30
2)Wewenang:
Berwenang merencanakan, melaksanakan/mendelegasikan pelaksanaanya serta melakukan evaluasi dan mengambil kebijakan. 3)Tanggung Jawab:
Membawa kemajuan perusahaan. Bertanggung jawab pada komisaris. c)Manager HRD
1)Tugas:
Bertugas membantu terciptanya kelancaran kerja semua bagian, terutama dalam hal ketersediaan sarana prasarana operasional harian maupun kerumahtanggan.
2)Wewenang:
Berwenang melakukan pendataan kekayaan perusahaan, sarana-sarana pendukung operasional maupun perencanaan pengadaannya.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas lancarnya operasional dari sisi support sarana prasarana. Bertanggung jawab pada Finance Manager.
d)Manager Keuangan 1)Tugas:
2)Wewenang:
Memeriksa laporan keuangan perusahaan. 3)Tanggung Jawab :
Membantu menciptakan stabilitas keuangan, demi kelancaran dan kemajuan perusahaan. Bertanggung jawab pada komisaris.
e)Purchasing 1)Tugas:
Bertugas melakukan perhitungan perencanaan proyek dengan melakukan koordinasi dengan bagian-bagian lain di dalam perusahaan maupun pihak luar.
2)Wewenang:
Berwenang melakukan koordinasi dengan bagian-bagian lain di dalam perusahaan maupun pihak luar, terkait pelaksanaan sebuah proyek. 3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab pada Manager Keuangan.
f) Marketing Communication
1)Tugas:
Bertugas menajalankan dan mengembangkan sub bidang usaha Marketing Communication menjadi profit centre yaitu mandiri.
2)Wewenang:
32
pola kebijakan umum di bidang teknis operasional maupun kebijakan harga.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas pengembangan Marketing Communication. Bertanggung jawab pada Direktur.
g)Media Manager
1)Tugas:
Bertugas menjalankan dan mengembangkan sub bidang usaha Media Placement menjadi profit centre yang mandiri.
2)Wewenang:
Berwenang mengembangkan jaringan pemasaran/ jaringan partnership dengan pihak media baik cetak maupun elektronik, lokal maupun nasional. Berwenang merumuskan pola kebijakan umum di bidang teknis operasional maupun policy harga.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas billing dan profit usaha. Bertanggung jawab pada Manager Operasional.
h)Creative Manager
1)Tugas:
2)Wewenang:
Melakukan koordinasi di dalam tim kreatif maupun dengan bagian lain berkaitan dengan tugas dan target hasil kerja kreatif.
3)Tanggung jawab:
Bertanggung jawab atas pengembangan kualitas output Departemen kreatif maupun ketetapan waktu. Bertanggung jawab pada Manager Operasional.
i) Outdoor Manager
1)Tugas:
Bertugas menjalankan dan mengembangkan sub bidang usaha outdoor menjadi profit centre yang mandiri.
2)Wewenang:
Berwenang mengembangkan jaringan pemasaran/ partnership dengan pihak luar yang mendukung. Berwenang merumuskan pola kebijakan umum di bidang teknis operasional maupun kebijakan harga.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas billing dan profit usaha. Bertanggung jawab pada Direktur.
j) Manager Keuangan 1)Tugas:
34
2)Wewenang:
Merancang sistem pengendalian keuangan perusahaan. Melakukan koordinasi dengan masing-masing manager bagian.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas kelancaran lalu lintas keuangan perusahaan dengan prinsip perimbangan efektifitas dan efisiensi. Bertanggung jawab pada Direktur.
k)Kasir 1)Tugas:
Bertugas melakukan pembayaran/ pencatatan keluar masuk keuangan peruahaan.
2)Wewenang:
Berwenang meminta kelengkapan dokumen pengeluaran/ pemasukan keuangan perusahaan.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas kelancaran mekanisme keuangan perusahaan. Bertanggung jawab pada Finance Manager.
l) Account Executive 1)Tugas:
2)Wewenang:
Melakukan perencanaan dan pelaksanaan pemasaran langsung maupun melalui Net Working.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab atas target billing yang telah disepakati bersama. Bertanggung jawab pada Direktur.
m) Media Assistant
1)Tugas:
Membantu Media Manager dalam menjankan dan mengembangkan sub bidang usaha media placement menjadi profit centre yang mandiri. 2)Wewenang:
Berwenang mengajukan rumusan pola kebijakan umum di bidang teknis operasional maupun policy harga.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab pada Media Manager. n)Marketing Communication Assistant
1)Tugas:
Bertugas membantu Marketing Communication Manager dalam menjalankan dan mengembangkan sub bidang usaha Marketing Communication menjadi profit centre yang mandiri.
2)Wewenang:
36
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab pada Marketing Communication Manager. o)Outdoor Assistant
1)Tugas:
Bertugas membantu Outdoor Manager dalam menjalankan dan mengemabngkan sub bidang usaha outdoor menjadi profit centre yang mandiri.
2)Wewenang:
Berwenang mengajukan rumusan pola kebijakan umum di bidang teknis operasional maupun kebijakan harga.
3)Tanggung Jawab:
Bertanggung jawab pada Outdoor Manager.
E. LINGKUP PELAYANAN
Adapun lingkup pelayanan perusahaan PT. Freshblood Indonesia antara lain:
1. Marketing Communications
a)Mengetahui objek yang akan dijual, sehingga dapat menibulkan inspirasi kreatif desain untuk mengekploitasikannya di atas kertas dan jadilah sebuah logo (logotype I call sign) suatu produk.
b)Memperkenalkan produk itu kepada khalayak dengan cara membuat promosi/ iklan di media cetak (koran, majalah, tabloid, brosur, leaflet), media elektronik (radio dan TV-kommersil) dan media luar ruang (billboard, neon box, baliho, dan banner).
c)Menganalisa promosi tersebut di atas untuk mengetahui hasil dari efek promosi, hingga tahu sampai batasan mana upaya marketing komunikasi yang dijalankan.
d)Reminding (Iklan Branding).
2. Outdoor Advertising
Jasa pelayanan promosi outdoor yang berfungsi membantu klien dalam mempromosikan produk suatu perusahaan melalui pemasangan iklan media luar ruang mulai dati tahap pemilihan titik lokasi, pengurusan perijinan, pengurusan pajak, kontrak sampai dengan perawatannya. Langkah kerja Outdoor Advertising antara lain:
a)Mengetahui jangkauan produk yang akan dipromosikan.
b)Membuat desain materi yang telah diterima dari pihak klien dan dikomunikasikan/ disampaikan ke bagian Devisi Kreatif untuk dijadikan materi iklan yang cukup menarik dan mudah diingat.
38
e)Merawat dan memberi service/ jaminan asuransi terhadap materi yang dipromosikan tersebut kepada klien.
3. Marketing Events
Jasa pelayanan komunikasi yang berfungsi membantu klien dalam menjual serta mempromosikan produk dari perusahaan melalui berbagai macam event yang diselenggarakan di berbagai daerah. Langkah kerja Marketing Events yaitu:
a)Mengetahui produk yang akan dijual/dipromosikan. b)Membuat break down dan run down acara/event. c)Menentukan tempat/lokasi event.
d)Membantu pelaksanaan promosi di berbagai media, seperti media cetak, media elektronik, media luar ruang sebagai usaha pendukung untuk menarik pengunjung/penonton/calon pembeli.
e)Melaksanakan pekerjaan/susunan acara yang telah dibuat dan disetujui bersama baik dari pihak advertising maupun dari pihak klien.
f) Membuat laporan hasil kerja pelaksanaan event.
4. Media Placement
Jasa pelayanan komunikasi yang berfungsi membantu klien dalam merencanakan serta menawarkan produk melalui pemasangan iklan di berbagai media, meliputi media Print-Ad seperti majalah, tabloid, Koran, flayer, brosur, Company Profile, dll hingga media elektronik di berbagai
b)Menyerahkan materi dari klien kepada Devisi Kreatif untuk dijadikan materi iklan.
c)Membuat desain materi iklan yang telah disetujui oleh klien.
d)Membantu klien dalam pemasangan iklan di media termasuk menangani keseluruhan biaya pemasangan iklan berdasarkan lama waktu iklan tersebut ditayangkan di media yang telah ditentukan.
5. Graphics Design
Jasa pelayanan komunikasi yang berfungsi membantu klien dalam memvisualisasikan ide/keinginan klien, membantu perencanaan layout desain, dan mengoreksi serta memperbaiki konsep desain dari klien sesuai dengan keinginan klien. Termasuk di dalamnya penciptaan desain iklan seperti: katalog perusahaan, brosur, flayer, dll. Dalam hal ini peran Divisi Kreatif sangat dominan yaitu sebagai perancang konsep maupun eksekusi teknis. Langkah kerja Graphic Design yaitu :
a)Mengetahui produk yang akan ditawarkan melalui pembicaraan dengan klien dan Account Executive menyangkut keinginan klien untuk menawarkan produknya.
b)Melakukan internal meeting antara Account Executive dengan Divisi Kreatif dan Media untuk melakukan pendalaman produk yang akan ditawarkan.
40
d)Membuat desain iklan yang telah disesuiakan dengan keinginan klien berdasarkan creative brainstorming serta internal meeting yang sebelumnya telah dilakukan.
e)Membantu klien dalam menentukan pemilihan media iklan baik melalui media outdoor maupun media cetak.
6. Talent Division
Jasa pelayanan komunikasi dalam hal penyediaan figur seseorang yang berfungsi membantu klien dalam menawarkan serta memperkenalkan produk melalui berbagai macam event. Talent Division diutamaka pada perorangan (wanita) yang dianggap mampu mewakili image produk yang ditawarkan kepada konsumen. Langkah kerja Talent Division antara lain : a)Mengetahui produk yang akan ditawarkan oleh pihak klien.
b)Mempelajari materi yang telah ditentukan terutama mengenai event yang akan diselenggarakan untuk menawarkan produk dari klien.
c)Mengetahui lokasi yang akan dipakai untuk penyelenggaraan event sehingga memudahkan dalam penempatan talent di setiap titik lokasi. d)Memilih talent yang akan dipakai berdasarkan kriteria produk yang
akan ditawarkan. Talent Division memiliki beberapa katagori, yaitu: a. Sales Promotion Girl (SPG)
mewakili image produk yang ditawarkan, sehingga mampu menarik minat konsumen untuk membeli serta memakai produk yang ditawarkan.
b.Pemain figuran
Dalam hal ini PT. Freshblood Indonesia menyediakan jasa layanan yang menyediakan talent yang berbakat di bidang acting. Dibutuhkan apabila ada perusahaan yang membutuhkan talent dalam pembuatan iklan TV.
c. Model
Jasa pelayanan ini diperlukan apabila klien membutuhkan beberapa talent yang dipakai sebagai model untuk memamerkan sekaligus menawarkan produknya yang berupa rancangan busana melalui fashion show untuk meningkatkan penjualan produk.
d. Lady Escort
Jasa pelayanan yang menyediakan talent yang bertugas untuk membantu klien dalam melakukan presentasi produknya kepada konsumen dengan kata lain menggantikan fungsi sekertaris.
7. Billing Perusahaan
Ada beberapa jenis penentuan pembayaran desain iklan dari konsumen ke agency, yakni :
a)Diskon Media
42
agency. Dari agency sendiri tidak memberikan persen keuntungan
keseluruhan diskon dari media kepada klien. Tarif yang diberikan agency kepada klien ditentukan berdasarkan kesepakatan atau dengan kata lain antara agency dan klien saling berbagi jumlah persen diskon yang diberikan oleh media pemasang iklan.
b) Handling Fee
Merupakan sistem penentuan billing dimana biaya yang ditentukan dari agency kepada klien dihitung berdasarkan persen dari total harga keseluruhan termasuk biaya pemasangan iklan. Mengenai biaya pengiriman, telfon, fax, dll yang menyangkut pembuatan iklan tersebut dimasukkan juga dalam total harga iklan keseluruhan.
c)Creative Fee
Merupakan sistem penentuan billing dimana harga yang telah diberikan kepada klien sudah merupakan patokan / variabel tetap dari agency itu sendiri.
F. KLIEN
Klien yang pernah ditangani PT. Freshblood Indonesia sudah cukup banyak, di antaranya:
1. Promo Events
Recent Clients:
Pameran komputer di Diamond Solo Convention Centre 16-20 April 2008. PT. Freshblood Indonesia merancang saluran media promosidan publikasi., antara lain:
1) Logo pameran Komputer.
2) Media luar ruang seperti baliho, spanduk, poster, vertical banner, stiker, kaos panitia dan gerbang masuk pameran.
3) Stasionary event
4) Iklan media,penempatanya : surat kabar dan radio.
b)WORLD HERITAGE CITIES. Euro Asia Conference & Expo 2008 Kegiatan konferensi dan pameran budaya yang dilakukan oleh OWHC (Organizational of World Heritages Cities) pada tanggal 25-28 Oktober
2008 di Solo. PT. Freshblood Indonesia merancang strategi publikasi dan promosi yang digunakan di dalam WHC. Sarana promosi dan publikasinya antara lain:
1) Media Luar ruang (billboard, baliho, vertical dan horizontal banner, backdrop, flayer, brosur, poster).
2) Iklan (TVC, print ad).
3) Branding (menggunakan co-branding).
4) Publicity (talkshow, press release, adlibs, karnaval).
5) Unconventional media.
44
a. Tingkat Lokal
Media yang digunakan : media luar ruang, iklan, karnaval, dan unconventional media. Tempat yang digunakan : media massa lokal dan regional (surat kabar, TV, dan radio) yang bisa mencakup daerah lokal Solo dan Jawa Tengah.
b.Tingkat Domestik
Media yang digunakan : flayer, banner, TVC, print ad serta kerjasama branding dengan maskapai penerbangan. Tempat yang digunakan: media massa nasional dan tempat strategis seperti hotel dan bandara.
c. Tingkat Luar Negeri
Media yang digunakan : brosur, flayer, banner, dan poster. Tempat yang digunakan : kantor kedutaan, kantor konsulat, kampus dan pusat kebudayaan.
Recorded Clients :
a)Bengawan Solo Festifal.
Rancangan strategi promosi dan publikasi BSF 2007. b)Solopos SBBI
Rancangan strategi promosi dan publikasi SBBI 2007. c)Solopos SCSI 2006
Rancangan strategi promosi dan publikasi SCSI 2006. d)Regional Identitiy
e)Solopos FM
Rancangan strategi promosi dan publikasi Solopos FM.
2. Media Clients (placement media)
Recent Clients:
a)Indo Sunmotor Gemilang
PT. Freshblood Indonesia merancang desain iklan Indo Sunmotor dan penempatan iklan di tiga media, yaitu: Suara Merdeka, lawa Pos Radar Semarang, lawn Pos Radar Kudus, Jawa Pos Radar Pekalongan.
b)Margo Murah Baru
PT. Freshblood Indonesia merancang desain iklan dan penempatan media dari Margo Murah Barn. Isi dari iklan adalah penawaran undian berhadiah dan cicilan tanpa bunga. Media yang digunakan dalam iklan ini adalah Solopos.
c)Dipo Star Finance
PT. Freshblood Indonesia merancang desain iklan dan penempatan media dari Dipo Star Finance. Media yang digunakan dan penempatan iklan ini adalah Suara Merdeka dan Solopos.
Recorded Clients: a)Pemkot
46
iklan dibutuhkan. Hubungan yang terjadi adalah hubungan jangka pendek, begitu transaksi selesai, hubungan juga selesai.
3. MarcommClients
Recent Clients:
a)Bisnis Indonesia Grup
Bisnis Indonesia Grup sedang meningkatkan pertumbuhan bisnisnya. Aktivitas brand building dan marketing communication mendapat perhatian yang besar sebagai bagian dari strategi pertumbuhan bisnis tersebut. Aktivitas ini disesuaikan dengan strategi Bisnis Indonesia Grup dengan :
1) Melakukan diversifikasi produk dengan menambahkan sisipan Jateng DIY, Jatim, Bisnis Indonesia Minggu (BIM) dan portal Bisnis.com.
2) Mengadakan event seperti Bisnis Indonesia Award, Ad Partnership, Banking Efficiency Award, dan lain-Iain.
a. Merancang strategi iklan untuk mempromosikan Bisnis Indonesia edisi Jawa Tengah dan DIY.
b.Merancang strategi iklan untuk mempromosikan Bisnis Indonesia sebagai panduan solusi bisnis (seperti brand image yang ingin dicapai).
c. Merancang strategi iklan untuk mempromosikan fasilitas cetak jarak jauh Bisnis Indonesia Grup.
d.Merancang strategi iklan untuk momen-momen penting sebagai kesempatan untuk brand campaign.
e. Merancang strategi iklan untuk mempromosikan bisnis.com
f. Launch produk baru, berupa majalah gaya hidup yang
berorientasi bisnis.
b)Suara Merdeka Grup (Olga, otospeed, SM)
Brand Campaign, merancang strategi brand campaign Suara Merdeka melalui marketing communication.
1) Merancang Suara Merdeka campaign
a. Brand campaign Suara Merdeka
Tema dalam campaign diganti dari "Lebih Tajam" menjadi "Lebih Cerdas".
48
Disarankan untuk menggunakan jaringan yang dipunyai Suara Merdeka Grup untuk menjadi teaser (pendukung) campaign yang dimaksud.
c. Merancang logo ulang tahun Suara Merdeka 57 tahun.
Perancangan logo ulang tahun dilakukan PT. Freshblood Indonesia. Dalam ulang tahun ini diluncurkan tema "'Lebih Segar, Lebih Padat, Lebih Cerdas".
2) Merancang Suara Merdeka Grup
a. Merancang iklan untuk tabloid Olga dan Otospeed. c)The Sunan Hotel
Ikut dalam strategi rebranding The Sunan.
1) PT. Freshblood Indonesia meng-create event unik yang dilakukan untuk mencapai publisitas, yaitu pembuatan kuluk yang meraih rekor MURI sebagai kuluk terbesar di Indonesia. Publisitas ini bias digunakan sebagai momen sensasional yang memungkinkan terciptanya kesempatan diliput media sebagai new brand awareness campaign.
2) Konsep iklan juga dirancang oleh PT. Freshblood Indonesia. Iklan ini (print ad) ditempatkan di berbagai media yang disepakati antara klien dengan PT. Freshblood Indonesia. Media luar ruang juga dibuat untuk The Sunan berupa billboard dan midiboard.
d)Saudagar
Perubahan brand identity Saudagar dirasa perIu mengingat jenuhnya identitas Saudagar di pasar. Penampilan luar seperti cover, layout dan logo perIu refreshment agar terlihat lebih menarik untuk dilihat. Penampilan content juga dirasa perIu. Perubahan yang dilakukan dalam rangka perubahan brand identity, antara lain:
1) Layout cover
Diatur agar terlihat lebih fresh, modem dan elegan. Pengaturan letak headline dan berita pendamping diatur dengan lebih baik (PT. Freshblood Indonesia menggunakan konsep JIDAT dan KAKI untuk layout judul). Cover utama tidak sekedar menampilkan foto orang atau narasumber, namun diganti foto yang lebih bennakna dan berhubungan dengan main content pada edisi tertentu.
2) Logo
Logo SAUDAGAR juga diremajakan untuk mengimbangi perubahan tampilan cover.
3) Tagline
Disepakati bersama bahwa taghne majalah adalah "Lugas, Padat dan Bernas". Sedangkan taghne campaign adalah "Berita, Bisnis dan Gaya Hidup". Selain itu PT. Freshblood Indonesia juga merancang brand identity pada corporate stasionary (kartu nama, map, amplop,
50
a. PT. Yamaha Motor Kencana Indonesia, Jakarta. b.Lumbung Advertising, Jakarta.
c. Indofood, Jakarta.
d.Tunas Jaya Motor, Sukoharjo. e. GTZ- red.
f. Mitsubishi. g.Jawa Pos.
h.Utama Makmur, Solo. i. Petak Umpet, Yogyakarta. j. Oli Top , Yogyakarta. k.SHARP, Yogyakarta. l. Totti, Yogyakarta.
m. London Beauty Centre, Yogyakarta. n.Spectra ( Selaras Pariwara Eka Citra). o.Media Indonesia.
p.Solo Square, Solo. q.Solo Grand Mall, Solo. r. Top Jaya Sarana Utama, Bali. s. TOSHIBA, Bali.
t. Hotel Quality, Salatiga. u.Putra Mulia, Solo.
x.Badan Infonnasi dan Komunikasi Surakarta. y.Dinas Pariwisata Surakarta.
z.Universitas Muhamadiyah Surakarta, dll.
G. PENGHARGAAN
PT. Freshblood Indonesia berdiri pada 1 Januari 2006, meskipun belum begitu lama berdiri akan tetapi prestasi dan penghargaaan yang diperoleh tidak sedikit, ini dibuktikan dengan diperolehnya penghargaan, yakni :
1. Gold Katagori Best of Print KR pada Phinastika 2006. 2. The Best Local Content pada Phinastika 2006.
3. Best Print Awards (iklan kolom) pada Phinastika 2006. 4. 5 Bronze pada Baskara Phinastika 2007.
5. 1 Bronze pada Bawana Phinastika 2007.
6. Gold Katagori Best of Print KR (Iklan Kolom) pada Phinastika 2007.
7. Best Typhography pada Phinastika 2007.
8. Bronze katagori Interaktif CD web pada Phinastika 2007. 9. “ Agency Creative of the Year Baskara” Phinastika 2007. 10.1 Bronze pada Baskara Phinastika 2008.
11.1 Silver pada Baskara Phinastika 2008. 12.1 Bronze pada Baskara Phinastika 2008.
52
BAB IV
PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA
Kuliah kerja media merupakan kesempatan bagi mahasiswa dimana mahasiswa dapat terjun langsung dalam dunia kerja yang sebenarnya. Kegiatan kuliah kerja media tersebut dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengetahui dan mengenal hal baru dan tantangan yang didapat di tempat magang. Hal ini semakin membuka mata penulis tentang dunia periklanan yang sebenarnya dan dunia kerja yang sesungguhnya.
Penulis melakukan kuliah kerja media pada PT. Freshblood Indonesia dan ditempatkan pada bagian Creative. Pada kegiatan magang di Freshblood Indonesia penulis berada dibawah pimpinan Bpk.Yudhy Widodo (Manager Creative). Selama proses magang berlangsung, penulis mempunyai banyak kesempatan untuk memepelajari kinerja dan tugas Creative. Semua ilmu yang telah penulis peroleh di kampus dapat penulis terapkan sacara langsung dalam kegiatan magang ini. Adapun kegiatan yang penulis lakukan selama proses KKM berlangsung adalah sebagai berikut:
1. Minggu I
Widodo. Kemudian Bpk. Yudhy Widodo mengajak untuk memperkenalkan semua karyawan dari tiap divisi yang ada di PT. Freshblood Indonesia.
Pada minggu pertama ini penulis memperoleh tugas untuk mengcoloring storyboard dari iklan Starone. Penulis melakukan coloring ini sesuai dengan perintah dari Bpk.Yudhy. Coloring ini digunakan untuk mempermudah dalam eksekusi pembuatanya.,sudah mempunyai bayangan dalam pengerjaannya. Penulis melakukan tugas ini dengan semaksimal mungkin dengan menanyakan konsul kepada Bpk Yudhy,dan ternyata pekerjaannya sudah benar dan di suruh langsung melanjutkannya.
2. Minggu II
Pada minggu kedua ini penulis mendapatkan tugas untuk mendesain display tempat koran yang akan digunakan untuk tempat koran di hotel dengan di sediakan sebuah tempat poster sebagai penempatan branding korannya. Penulis juga suda memulai pengerjaan desain Billboard Kirab Budaya Boyong Kedaton dari Pemkot,materi desain sudah di berikan,penulis di suruh membuat ulang alternatif desain lainnya yang tidak jauh beda dari materi yang di berikan.
3. Minggu III
54
4. Minggu IV
Penulis pada minggu ini mendapatkan tugas untuk menyiapkan desain neon box yang akan di pasangkan di bandara Jogja,di seting sekaligus dan di cetak di lembar A4 untuk sample pengajuan yang akan di bawa Bpk. Irfan (Atasan FBC ). Di minggu ini penulis juga mengerjakan desain Billboard Kirab Budaya Boyong Kedaton ,dan pengerjaan leaflet Mulia Elecktronik. 5. Minggu V
Penulis pada minggu ini mendapatkan tugas untuk mengerjakan desain Brosur SBRI ( Sekolah Bisnis Ritel Indonesia ) .Materi brosur dari pihak clientnya,seprti nama,keterangan,biaya sekolah,informasi,dll. Di minggu ini penulis juga sudah mulai menyiapkan materi buat billboard , flayer , vertikal banner Solo Menari.
6. Minggu VI
7. Minggu VII
Pada minggu ini penulis mendapat tugas untuk membuat desain leaflet , billboard, dan baliho event Solo Menari 24 Jam di sepanjang Jl. Slamet Riyadi dan ISI Solo. Penulis juga merevisi desain neon box Solo Menari dengan Mengganti photo yang lebih menarik, seakan yang menimbulkan ketertarikan pada anak muda.
8. Minggu VIII
Pada minggu ini penulis mendapat tugas menyiapkan materi untuk desain leaflet dan vertikal banner Solo Menari, yang di pasangkan sepanjang Jl. Slamet Riyadi dan ISI Solo.
Penulis juga mendapatkan tugas untuk membuatkan desain layout rundown opening Bank ICB Bumi Putera.
9. Minggu IX
Pada minggu ini penulis mendapatkan tugas untuk membuat calender event Solo yang di pasangkan di display tempat koran.Penulis juga mendapatkan revisi brosur SBRI (Sekolah Bisnis Ritel Indonesai) ada penyusulan tambahan materi pada keterangan – keterangannya .
10.Minggu X
i BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kliah Kerja Media (KKM) merupakan jembatan bagi mahasiswa untuk mengenal dan memahami profesi yang ditekuni dalam masa perkuliahan dengan proses pelaksanaanya di lapangan dan di dunia kerja nyata.Kerja media yang dilaksanakan oleh penulis di PT. Freshblood Solo, memberikan banyak manfaat, pengetahuan, dan pengalaman berharga yang tidak penulis dapatkan dari bangku perkuliahan sehingga dapat menjadi bekal untuk terjun ke dunia kerja. Adapun berbagai manfaat dan pengalaman yang diperoleh penulis pada saat pelaksanaan Kerja profesi yakni antara lain:
1. Mengetahui proses penanganan sebuah proyek dari awal hingga akhir. 2. Memahami dan mempelajari bagaimana sebuah team bekerja untuk
penanganan proyek yang tengah dikerjakan.
3. Memahami dan mengetahui berbagai permasalahan desain yang ada
4. beserta pemecahannya serta bagaimana menyatukan keinginan desain dari owner dengan team desainer dan penerapannya.
ii B. SARAN
Berdasarkan pengalaman yang didapatkan selama kuliah kerja media (KKM) 2010, penulis memberikan saran-saran:
1. Bagi pihak Fakultas Ilmu Sosial dan Politik khususnya komunikasi terapan, jurusan periklanan sebaiknya mengembangkan materi perkuliahan pada jurusan tersebut karena mata kuliah yang diajarkan sangatlah minim sekali walaupun sebagai anak periklanan namun tidak familiar dengan kegiatan atupun istilah periklanan. Sebaiknya pihak jurusan memperbanyak praktek dan ketrampilan, agar dalam KKM dan masuk ke dunia kerja yang sesungguhnya dapat bersaing dengan senior-senior sesuai dengan bidang yang digelutinya. Dan menambah tenaga-tenaga praktisi periklanan untuk memberikan pengajaran yang optimal bagi mahasiswa.
2. Bagi instansi/lembaga magang:
a) Memberikan pengetahuan, pengarahan, informasi, dan ilmu tentang dunia kerja Advertising khususnya dibagian Creative secara nyata kepada praktikan.
b) Menyediakan sarana perlengkapan untuk menunjang aktifitas kerja praktikan.
iii
iii
DAFTAR PUSTAKA
Company Profile PT. Freshblood Indonesia
Kasali, Rhenald. 1992. Manajemen Periklanan : Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Jakarta : Pustaka Utama Grafiti
Komputer, Wahana. 2007. Menjadi Seorang Desainer Grafis. Yogyakarta : ANDI Pujiriyanto. 2005. Desain Grafis Komputer(Teori Grafis Komputer). Yogyakarta :
ANDI
Ries, Al, Laura. 2002. The Fall of Advertising & The Rise of PR. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama
Sudiana, Dendi. Komunikasi Periklanan Cetak. Jakarta : Remadja Karya