• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Kemampuan PDAM Kota Palangka Raya untuk Memenuhi Kebutuhan Kuantitas Air Bersih Tahun 2022 - 2032

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Evaluasi Kemampuan PDAM Kota Palangka Raya untuk Memenuhi Kebutuhan Kuantitas Air Bersih Tahun 2022 - 2032"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

5598

Evaluasi Kemampuan PDAM Kota Palangka Raya untuk Memenuhi Kebutuhan Kuantitas Air Bersih Tahun 2022 - 2032

Ben Riva Haezer1, Raden Haryo Saputra2, Allan Restu Jaya3

1,2,3Jurusan Teknik Sipil, Universitas Palangka Raya, Palangka Raya, Indonesia

*Koresponden email : br.haezer@gmail.com

Diterima : 28 November 2023 Disetujui : 10 Maret 2023

Abstract

The Regional Drinking Water Company (PDAM) is a regional business unit with the responsibility of distributing clean water to customers. For this reason, Palangka Raya PDAM needs to ensure that the quantity of clean water distributed can meet customer needs. This research is expected to be able to help Palangka Raya PDAM by projecting the number of customers until 2023 and determining the clean water needs that must be met within the projected timeframe. The projection of the number of customers is done using the geometric calculation method. From the results of the projected number of customers, the demand for clean water, both domestic and non-domestic, is calculated based on the Planning Criteria of the Directorate General of Cipta Karya PU (2000). Based on the results of the analysis, it was found that the projected number of customers in 2032 was 42,386 people, so the peak hour clean water demand for that year was 83.712 l/s with the current clean water distribution capability of Palangka Raya PDAM of 191.32 l/s, it can be said that until 2032 Palangka Raya PDAM is still able to meet the quantity needs of customers' clean water.

Keywords: PDAM, clean water, customers, projection, distribution

Abstrak

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) adalah unit usaha daerah dengan tanggung jawab mendistribusikan air bersih bagi pelanggan. Untuk itu, PDAM Kota Palangka Raya perlu memastikan kuantitas air bersih yang didistribusikan mampu memenuhi kebutuhan pelanggan. Penelitian ini diharapkan mampu membantu PDAM Palangka Raya dengan cara memproyeksikan jumlah pelanggan hingga tahun 2023 dan menentukan kebutuhan air bersih yang harus dipenuhi dalam kurun waktu yang diproyeksikan. Proyeksi jumlah pelanggan dilakukan dengan menggunakan metode perhitungan geometrik. Dari hasil perhitungan proyeksi jumlah pelanggan, kebutuhan air bersih baik domestik maupun non domestik dihitung berdasarkan Kriteria Perencanaan Ditjen Cipta Karya PU (2000). Berdasarkan hasil analisis, didapat bahwa jumlah pelanggan yang diproyeksikan pada tahun 2032 adalah sebesar 42.386 jiwa, sehingga didapatkan kebutuhan air bersih jam puncak di tahun tersebut adalah sebesar 83,712 l/dtk dengan kemampuan distribusi air bersih PDAM Kota Palangka Raya saat ini adalah sebesar 191,32 l/dtk, maka dapat dikatakan bahwa hingga tahun 2032 PDAM Kota Palangka Raya masih mampu memenuhi kebutuhan kuantitas air bersih pelanggan.

Kata Kunci: PDAM, air bersih, pelanggan, proyeksi, distribusi

1. Pendahuluan

Yang dimaksud dengan air adalah semua air yang terdapat pada, di atas, ataupun di bawah permukaan tanah, termasuk dalam pengertian ini air permukaan, air tanah, air hujan, dan air laut yang berada di darat [1]. Air bersih adalah air minum yang tidak mengancam kesehatan masyarakat dan cocok dikonsumsi oleh masyarakat umum. Sebagai kebutuhan pokok masyarakat, air minum harus selalu dapat diakses [2]. Sangat penting untuk memiliki penyedia dan distributor air bersih yang bertanggung jawab mengingat bahwa itu adalah permintaan yang tidak terbatas dan permanen yang harus dipenuhi setiap saat [3].

Di Kota Palangka Raya, pihak yang bertanggung jawab adalah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Palangka Raya. Untuk itu, PDAM Kota Palangka Raya harus melakukan perubahan dan peningkatan pelayanan, seperti peningkatan kualitas air yang terdistribusi, peningkatan kapasitas produksi air bersih, dan, jika perlu, peningkatan sistem jaringan distribusi [4].

Dalam rangka memastikan kecukupan distribusi air bersih, PDAM Kota Palangka Raya dapat mengikuti peraturan yang ditetapkan dalam Kriteria Perencanaan Ditjen Cipta Karya PU (2000). Peraturan ini berisi pedoman dalam menghitung jumlah air bersih yang perlu didistribusikan berdasarkan jumlah penduduk dalam suatu daerah. Kriteria perencanaan air bersih dapat dilihat pada Tabel 1.

(2)

5599

Tabel 1. Kriteria Perencanaan Air Bersih

Uraian

Kategori Kota Berdasarkan Jumlah Penduduk (Jiwa)

> 1.000.000

500.000 s/d 1.000.000

100.000 s/d 500.000

20.000 s/d 100.000

< 20.000 Kota

Metropolitan Kota Besar Kota

Sedang Kota Kecil Desa 1. Konsumsi Unit

Sambungan Rumah (SR) (lt/org/hari)

>150 120–150 90–120 80–120 60–80 2. Konsumsi Unit

Hidran (HU) (lt/org/hari)

30 30 30 30 30

3. Konsumsi Unit Non Domestik

a. Niaga Kecil (lt/unit/hari) b. Niaga Besar (lt/unit/hari) c. Industri Besar

(lt/detik/ha) d. Pariwisata

(lt/detik/ha)

600–900 1.000–5.000

0,2–0,8 0,1–0,3

600–900 1.000–

5.000 0,2–0,8 0,1–0,3

600 1.500 0,2–0,8 0,1–0,3

15%–30%

dari kebutuhan

domestik

15%–30%

dari kebutuhan

domestik

4. Persentase

Kehilangan Air (%) 20-30 20-30 20-30 20-30 20-30

5. Faktor Hari Maksimum

1,1

* harian

1,1

* harian

1,1

* harian

1,1

* harian

1,1

* harian 6. Faktor Jam Puncak 1,5

* hari maks

1,5

* hari maks

1,5

* hari maks

1,5

* hari maks

1,5

* hari maks 7. Jumlah Jiwa Per SR

(Jiwa) 5 5 5 5 5

8. Jumlah Jiwa Per HU

(Jiwa) 100 100 100 100-200 200

9. Sisa Tekan di Penyediaan Distribusi (Meter)

10 10 10 10 10

10. Jam Operasi (Jam) 24 24 24 24 24

11. Volume Reservoir (% Max Day Demand)

15–25 15–25 15–25 15–25 15–25

12. SR:HU

50:50 s/d 80:20

50:50 s/d 80:20

80:20 70:30 70:30

13. Cakupan Pelayanan

(%) 90 90 90 90 70

Sumber : Anonim,2000, dalam [3]

2. Metode Penelitian 2.1 Pengumpulan Data

Dalam proses menyelesaikan penelitian ini, dibutuhkan data sekunder yang perlu didapatkan dari pihak atau instansi yang terkait [5]. Data yang dibutuhkan dalam menentukan kebutuhan air bersih hingga tahun 2032 adalah data jumlah pelanggan Kota Palangka Raya 2012-2021 dan data kapasitas produksi air bersih PDAM Kota Palangka Raya tahun 2022[6].

2.2 Analisis Data

Untuk menentukan kebutuhan air langkah yang perlu diikuti sebagai berikut:

a. Proyeksi Jumlah Penduduk

Proyeksi penduduk dapat diartikan sebagai perhitungan untuk menentukan jumlah penduduk di masa depan [7].Proyeksi jumlah penduduk dilakukan dengan metode geometrik [8] dengan rumus:

0

(1 )

t

P

t

= P + r

...(1)

(3)

5600

dengan,

1

0

1

t

Pt

r P

 

=  −

  ...(2) keterangan:

Pt : Jumlah penduduk pada tahun t P0 : Jumlah penduduk pada tahun dasar r : Laju pertumbuhan penduduk

t : Periode waktu antara tahun dasar dan tahun t (dalam tahun) b. Perhitungan Kebutuhan Air Bersih [9]

(1) Perhitungan kebutuhan air bersih sektor domestik.

(2) Perhitungan kebutuhan air bersih sektor non domestik.

(3) Perhitungan jumlah kehilangan air.

(4) Perhitungan total air bersih rata-rata harian.

c. Perhitungan Ketersediaan Air Bersih [10]

3. Hasil dan Pembahasan

3.1 Jumlah Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Jumlah Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya untuk tahun 2012-2021 dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Rekapitulasi Jumlah Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2012-2021 No. Tahun

Jumlah Pelanggan SPAM Induk Palangka

Raya (Jiwa)

Jumlah Pelanggan SPAM Unit Tangkiling

(Jiwa)

Total (Jiwa)

1. 2012 85.280 1.505 86.785

2. 2013 86.310 2.195 88.505

3. 2014 90.470 3.185 93.655

4. 2015 92.285 3.560 95.845

5. 2016 89.475 3.795 93.270

6. 2017 81.085 3.835 84.920

7. 2018 71.490 2.000 73.490

8. 2019 70.760 2.115 72.875

9. 2020 66.220 3.070 69.290

10. 2021 63.370 2.545 65.915

Sumber: [11]

3.2 Proyeksi Jumlah Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Prediksi jumlah pelanggan PDAM Kota Palangka Raya dihitung dengan metode geometrik. Data- data jumlah pelanggan dihitung menggunakan persamaan (1) dan persamaan (2).

Dari Tabel 2 diketahui:

Pt : Jumlah pelanggan pada tahun t

= 65.915

Po : Jumlah pelanggan pada tahun dasar

= 86.785

t : Periode waktu antara tahun dasar dan tahun t (dalam tahun) : (2021-2012) = 9 tahun

r : Laju pertumbuhan pelanggan Contoh Perhitungan

Menghitung laju pertumbuhan pelanggan menggunakan persamaan (2)

1

1 Pt t

r Po

 

=  −

1

65.915 9

86.785 1 r=  −

 

(

0, 75952

)

19 1

r =

(4)

5601

0, 0301 r = −

3, 010%

r = −

Menentukan jumlah pelanggan pada tahun 2032 menggunakan persamaan (1) Diketahui:

Po : 65.915 jiwa

t : (2032-2021) = 11 tahun r : -3,010%

Maka proyeksi jumlah pelanggan pada tahun 2032 (1 )t

Pt=Po +r

65.915(1 ( 3, 010%))11

Pt = + −

65.915 0, 71449

Pt =

47.095

Pt = jiwa

Dengan cara perhitungan yang sama, berdasarkanPt =65.915(1 ( 3, 010%))+ − tjumlah pelanggan tahun dasar (2021) dengan menggunakan persamaan geometrik. Hasil perhitungan proyeksi jumlah pelanggan selengkapnya disajikan dalam Tabel 3.

Tabel 3. Proyeksi Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya sampai tahun 2032

No. Tahun Jumlah Pelanggan (jiwa)

1. 2022 63.931

2. 2023 62.007

3. 2024 60.140

4. 2025 58.330

5. 2026 56.574

6. 2027 54.871

7. 2028 53.219

8. 2029 51.618

9. 2030 50.064

10. 2031 48.557

11. 2032 47.095

Sumber: Hasil analisis (2023)

3.3 Prediksi Kebutuhan Air Bersih Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022-2023 Perhitungan kebutuhan air bersih wilayah pelayanan berdasarkan Kriteria Perencanaan Ditjen Cipta Karya PU (2000) termasuk kategori Kota Kecil dengan jumlah penduduk berkisar 20.000–100.000 jiwa, maka hal yang perlu diketahui

1) 100 liter per orang setiap hari adalah penggunaan sambungan rumah tangga (SR) 2) Rata-rata penggunaan sambungan hidran (HU) per orang setiap harinya adalah 30 liter.

3) Kehilangan air (tingkat kebocoran) 20%–30%

4) Faktor hari maksimum (Fhm) adalah 1,1 5) Faktor jam puncak (Fjm) adalah 1,5 6) Cakupan pelayanan 100%

7) Rasio antara sambungan rumah tangga dan hidran umum (SR:HU) = 70:30 dari jumlah penduduk yang terlayani

3.3.1 Perhitungan Kebutuhan Air Sektor Domestik Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya 1) Prediksi Kebutuhan Air Bersih untuk Sambungan Rumah (SR)

Menurut Kriteria Perencanaan Direktorat Jenderal Cipta Karya PU (2000) mengenai kriteria kebutuhan air bersih, rasio persentase antara sambungan rumah tangga dan hidran umum (SR: HU) adalah 70:30, sehingga diperkirakan 70 persen dari total penduduk yang kurang terlayani akan dilayani oleh sambungan rumah tangga. Penggunaan air harian adalah 100 liter per orang. Perhitungan kebutuhan air bersih domestik selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.

(5)

5602

Tabel 4. Jumlah Kebutuhan Air Sambungan Rumah Tangga (SR) Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032

No. Tahun

Jumlah Pelanggan

Dilayani (jiwa)

Tingkat Pelayanan (%)

Jumlah Terlayani

(jiwa)

Konsumsi Air Rata-Rata (l/org/hari)

Jumlah Kebutuhan Air

SR (m3/hari)

Jumlah Kebutuhan Air

SR (l/dt)

1. 2022 57.538 70 40.276 100 4.028 46,616

2. 2023 55.806 70 39.064 100 3.906 45,213

3. 2024 54.126 70 37.888 100 3.789 43,852

4. 2025 52.497 70 36.748 100 3.675 42,532

5. 2026 50.917 70 35.642 100 3.564 41,252

6. 2027 49.384 70 34.569 100 3.457 40,010

7. 2028 47.898 70 33.528 100 3.353 38,806

8. 2029 46.456 70 32.519 100 3.252 37,638

9. 2030 45.057 70 31.540 100 3.154 36,505

10. 2031 43.701 70 30.591 100 3.059 35,406

11. 2032 42.386 70 29.670 100 2.967 34,340

Sumber: Hasil analisis (2023)

2) Prediksi Kebutuhan Air Bersih untuk Hidran Umum (HU)

Penggunaan air untuk hidran umum adalah 30 liter per orang per hari, dengan 30 persen dari populasi yang kurang terlayani menggunakan jumlah ini. Kebutuhan air bersih konsumen PDAM Kota Palangka Raya untuk hidran umum telah dihitung sebagai berikut.

Tabel 5. Jumlah Kebutuhan Air Hidran Umum (HU) Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032 No. Tahun

Jumlah Pelanggan

Dilayani (jiwa)

Tingkat Pelayanan

(%)

Jumlah Terlayani

(org)

Konsumsi Air Rata-Rata (l/org/hari)

Jumlah Kebutuhan

Air HU (m3/hari)

Jumlah Kebutuhan Air HU (l/dt)

1. 2022 57.538 30 17.261 30 517,840 5,994

2. 2023 55.806 30 16.742 30 502,253 5,813

3. 2024 54.126 30 16.238 30 487,135 5,638

4. 2025 52.497 30 15.749 30 472,472 5,468

5. 2026 50.917 30 15.275 30 458,250 5,304

6. 2027 49.384 30 14.815 30 444,456 5,144

7. 2028 47.898 30 14.369 30 431,078 4,989

8. 2029 46.456 30 13.937 30 418,102 4,839

9. 2030 45.057 30 13.517 30 405,517 4,693

10. 2031 43.701 30 13.110 30 393,310 4,552

11. 2032 42.386 30 12.716 30 381,472 4,415

Sumber: Hasil analisis (2023)

3) Kebutuhan Air Bersih Domestik Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Kebutuhan air bersih domestik adalah jumlah air sambungan perumahan (SR) dan kebutuhan hidran umum (HU). Tabel 6 menampilkan estimasi kebutuhan air bersih rumah, berikut ini:

Tabel 6. Kebutuhan Air Bersih Domestik Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032 No. Tahun Jumlah Kebutuhan

Air SR (l/dt)

Jumlah Kebutuhan Air HU (l/dt)

Jumlah Kebutuhan Air Domestik (l/dt)

1. 2022 46,616 5,994 52,610

2. 2023 45,213 5,813 51,026

3. 2024 43,852 5,638 49,490

4. 2025 42,532 5,468 48,001

5. 2026 41,252 5,304 46,556

6. 2027 40,010 5,144 45,154

7. 2028 38,806 4,989 43,795

8. 2029 37,638 4,839 42,477

9. 2030 36,505 4,693 41,198

10. 2031 35,406 4,552 39,958

11. 2032 34,340 4,415 38,755

Sumber: Hasil analisis (2023)

(6)

5603

3.3.2 Sektor Non Domestik Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Permintaan non-domestik pelanggan PDAM Palangka Raya City diperkirakan mencapai 20% dari total kebutuhan domestik hingga akhir tahun. Tabel 7 menampilkan estimasi kebutuhan air bersih non- domestik.

Tabel 7. Kebutuhan Air Bersih Non Domestik Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032 No. Tahun Jumlah Kebutuhan Air

Domestik (l/dt)

Kebutuhan Air non Domestik (%)

Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik (l/dt)

1. 2022 52,610 20 10,522

2. 2023 51,026 20 10,205

3. 2024 49,490 20 9,898

4. 2025 48,001 20 9,600

5. 2026 46,556 20 9,311

6. 2027 45,154 20 9,031

7. 2028 43,795 20 8,759

8. 2029 42,477 20 8,495

9. 2030 41,198 20 8,240

10. 2031 39,958 20 7,992

11. 2032 38,755 20 7,751

Sumber: Hasil analisis (2023)

3.3.3 Jumlah Kehilangan Air Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Kehilangan air merupakan selisih antara volume air yang terdistribusi dengan volume air konsumsi tercatat [12]. Dalam perencanaan ini diasumsikan kehilangan air hingga akhir tahun proyeksi sebesar 20%

dari total kebutuhan air. Kehilangan air ini bisa disebabkan oleh kebocoran produksi maupun kebocoran akibat distribusi. Hasil perhitungan kehilangan air atau kebocoran dapat disajikan pada Tabel 8.

Tabel 8. Jumlah Kehilangan Air Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032

No. Tahun

Jumlah Kebutuhan Air Domestik

(l/dt)

Jumlah Kebutuhan

Air Non Domestik

(l/dt)

SubTotal (l/dt)

Kehilangan Air (%)

Jumlah Kehilangan

Air (l/dt)

1. 2022 52,610 10,522 63,132 20 12,626

2. 2023 51,026 10,205 61,231 20 12,246

3. 2024 49,490 9,898 59,388 20 11,878

4. 2025 48,001 9,600 57,601 20 11,520

5. 2026 46,556 9,311 55,867 20 11,173

6. 2027 45,154 9,031 54,185 20 10,837

7. 2028 43,795 8,759 52,554 20 10,511

8. 2029 42,477 8,495 50,972 20 10,194

9. 2030 41,198 8,240 49,438 20 9,888

10. 2031 39,958 7,992 47,950 20 9,590

11. 2032 38,755 7,751 46,507 20 9,301

Sumber: Hasil analisis (2023)

(7)

5604

3.3.4 Kebutuhan Total Air Rata-Rata Harian Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Total air bersih rata-rata harian (Qrh) diperoleh dari jumlah kebutuhan air bersih domestik dan jumlah kebutuhan air bersih non domestik ditambahkan jumlah kehilangan air. Berikut pada Tabel 9.

adalah hasil perhitungan jumlah air bersih rata-rata harian pelanggan PDAM Kota Palangka Raya berdasarkan proyeksi sampai tahun 2032.

Tabel 9. Kebutuhan Air Bersih Rata-Rata Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032 No. Tahun Jumlah Kebutuhan

Air Domestik (l/dt)

Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik

(l/dt)

Jumlah Kehilangan Air (l/dt)

Total Kebutuhan

Air (l/dt)

1. 2022 52,610 10,522 12,626 75,758

2. 2023 51,026 10,205 12,246 73,478

3. 2024 49,490 9,898 11,878 71,266

4. 2025 48,001 9,600 11,520 69,121

5. 2026 46,556 9,311 11,173 67,040

6. 2027 45,154 9,031 10,837 65,022

7. 2028 43,795 8,759 10,511 63,065

8. 2029 42,477 8,495 10,194 61,167

9. 2030 41,198 8,240 9,888 59,326

10. 2031 39,958 7,992 9,590 57,540

11. 2032 38,755 7,751 9,301 55,808

Sumber: Hasil analisis (2023) 3.3.5 Kebutuhan Air Bersih Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya

Perhitungan kebutuhan air harian maksimum dan kebutuhan jam puncak [13], selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 10.

Tabel 10. Rekapitulasi Kebutuhan Air Bersih Hari Maksimum dan Jam Puncak Pelanggan PDAM Kota Palangka Raya Tahun 2022–2032

No. Tahun

Total Kebutuhan Air Rata-Rata

(l/dt)

Fhm

Kebutuhan Hari Maksimum

(l/dt)

Fjm Kebutuhan Jam Puncak (l/dt)

1. 2022 75,758 1,1 83,334 1,5 113,637

2. 2023 73,478 1,1 80,826 1,5 110,217

3. 2024 71,266 1,1 78,393 1,5 106,899

4. 2025 69,121 1,1 76,033 1,5 103,681

5. 2026 67,040 1,1 73,744 1,5 100,560

6. 2027 65,022 1,1 71,525 1,5 97,533

7. 2028 63,065 1,1 69,372 1,5 94,598

8.. 2029 61,167 1,1 67,283 1,5 91,750

9. 2030 59,326 1,1 65,258 1,5 88,988

10. 2031 57,540 1,1 63,294 1,5 86,310

11. 2032 55,808 1,1 61,389 1,5 83,712

Sumber: Hasil analisis (2023) 3.4 Ketersediaan Air Bersih

Analisis ketersediaan air bersih sampai tahun 2032 dilakukan dengan membandingkan debit rata-rata pompa yang dihasilkan IPA PDAM Kota Palangka Raya saat ini dengan debit jam puncak yang dibutuhkan sampai akhir tahun proyeksi (2032) [14]. Berdasarkan data, IPA PDAM Kota Palangka Raya mendistribusikan air bersih dengan debit rata-rata 191,32 l/dt [15]. Dapat diasumsikan bahwa debit distribusi setiap tahun tetap.

(8)

5605

Tabel 11. Perbandingan Kebutuhan Air Bersih Pelanggan Dengan Debit yang Dihasilkan IPA PDAM Kota Palangka Raya

No. Tahun

Total Kebutuhan

Air Rata- Rata (l/dt)

Kebutuhan Hari Maksimum

(l/dt)

Kebutuhan Jam Puncak

(l/dt)

Debit Pompa

(l/dt)

Balance

(l/dt) Keterangan 1. 2022 75,758 83,334 113,637 191,32 77,683 Mencukupi 2. 2023 73,478 80,826 110,217 191,32 81,103 Mencukupi 3. 2024 71,266 78,393 106,899 191,32 84,421 Mencukupi 4. 2025 69,121 76,033 103,681 191,32 87,639 Mencukupi 5. 2026 67,040 73,744 100,560 191,32 90,760 Mencukupi 6. 2027 65,022 71,525 97,533 191,32 93,787 Mencukupi 7. 2028 63,065 69,372 94,598 191,32 96,722 Mencukupi 8. 2029 61,167 67,283 91,750 191,32 99,570 Mencukupi 9. 2030 59,326 65,258 88,988 191,32 102,332 Mencukupi 10. 2031 57,540 63,294 86,310 191,32 105,010 Mencukupi 11. 2032 55,808 61,389 83,712 191,32 107,608 Mencukupi

Sumber: Hasil analisis (2023)

Dari Tabel 11 didapatkan bahwa debit air yang dihasilkan IPA PDAM Kota Palangka Raya saat ini, masih mencukupi kebutuhan air bersih pelanggan PDAM Kota Palangka Raya sampai tahun 2032.

4. Kesimpulan

Dari perhitungan proyeksi sampai tahun 2032 menggunakan metode geometrik diperoleh jumlah pelanggan PDAM Kota Palangka Raya sebesar 47.095 jiwa. Kebutuhan air bersih sampai tahun 2032pelanggan PDAM Kota Palangka Raya sebesar 83,712 l/dt. Jumlah Air bersih yang didistribusikan oleh PDAM Kota Palangka Raya adalah sebesar 191,32 l/det. Dari perhitungan kebutuhan air sampai tahun 2032, untuk pelanggan PDAM Kota Palangka Raya mencukupi.

5. Saran

Perhitungan dengan menggunakan metode lainnya maupun standar-standar perhitungan lainnya yang dapat digunakan dalam perencanaan ini. Sebagai penyedia air bersih, PDAM Kota Palangka Raya berkewajiban untuk terus berupaya memperluas cakupan layanannya, sehingga Kota Palangka Raya secara keseluruhan memiliki akses air bersih.

6. Daftar Pustaka

[1] Anonim. (2019). Undang-Undang No. 17 Tahun 2019 Tentang Sumber Daya Air. Jakarta:

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

[2] Armus, R., Tumpu, M., Tamim, T., Nenny, Affandy, N., Syam, M., Hamdi, F., Rustan, F., Mukrim, M., & Mansida, A. (2021). Pengembangan Sumber Daya Air. Medan: Yayasan Kita Menulis.

[3] Pratama, D. M. (2016). Analisis Kebutuhan dan Ketersediaan Air Bersih di Wilayah Kecamatan Sukamulia Kabupaten Lombok Timur. Mataram: Universitas Mataram.

[4] Argono, I., Yusuf, W., & Yulianto, E. (2015). Evaluasi Dan Perencanaan Pengembangan Jaringan Distribusi PDAM Pusat Kabupaten Sambas. 3(1), 1–10.

[5] Abubakar, R. (2021). Pengantar Metodologi Penelitian (Cetakan Pertama). Yogyakarta: SUKAPress.

[6] Sulifan, I. (2021). Analisis Kualitas dan Kebutuhan Air Bersih Penduduk Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara. Palangka Raya: Universitas Palangka Raya.

[7] Anonim. (2018). Proyeksi Penduduk Indonesia 2015-2045 Hasil SUPAS 2015. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

[8] Handiyatmo, D., Sahara, I., & Rangkuti, H. (2010). Pedoman Penghitungan Proyeksi Penduduk dan Angkatan Kerja. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

[9] Fathurrahman, & Cahyadi, H. (2022). Prosiding Seminar Nasional Teknik Tahun 2022 (SENASTIKA 2022). SENASTIKA, 173–182.

[10] Setiyanto, I. (2017). Analisa Kebutuhan Air Bersih (Studi Kasus Instalasi Pengolahan Air Kutoarjo).

Purworejo: Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purworejo.

[11] Anonim. (2022). Data SR Tahun 2012-2021 Spam Induk Palangka Raya Dan Spam Unit Tangkiling Perumdam Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah 2022. Palangka Raya: Perumdam.

(9)

5606

[12] Diasa, I., Soriarta, I., Suryawan, I. (2019). Analisas Kehilangan Air (Non Revenued Water) pada Jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Jurnal Gradien. 11(2), 1-19.

[13] Salilama, A. (2018). Analisis Kebutuhan Air Bersih (PDAM) di Wilayah Kota Gorontalo. Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi. 6(2), 102-114.

[14] Anonim. (2021). NERACA AIR - DPUPKP. Retrieved from DPUPKP Kabupaten Kulon Progo:

https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/402/neraca-air

[15] Anonim. (2022). Data Intake Dan Instalasi Pengolahan Air Perumdam Palangka Raya Bulan Juni Tahun 2022. Palangka Raya

Referensi

Dokumen terkait

Penyimpangan pada hal ini seharusnya sepenuhnya dapat dicegah. Kasus-kasus dengan pelaksanaan prosedur yang keliru atau pembedahan sisi tubuh yang salah sebagian

Banyak penelitian pada beberapa pasar saham yang menyebutkan adanya beberapa fenomena yang tidak sesuai dengan hipotesis pasar efisien, sehingga terjadi adanya

Sebuah konsep yang berusaha mendeteksi bagian permukaan obyek yang tampak oleh mata, yang akan ditampilkan dilayar disebut sebagai visible surface detectione. Atau

Dengan demikian waktu baku yang dihasilkan dalam aktivitas pengukuran kerja ini akan dapat digunakan sebagai alat untuk membuat rencana penjadwalan kerja

(4) Pada kelompok siswa yang memiliki kemampuan abstraksi rendah, untuk mengkaji perbedaan prestasi belajar matematika antara siswa yang mengikuti model

Menurut Riyanto (2015:28), MySQL adalah RDBMS yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License), di mana setiap orang bebas untuk menggunakan

Bagian terluar serabut kelapa merupakan kulit yang tahan air dan bagian dalam yang terdiri dari untaian - untaian serat yang melekat pada jaringan gabus, jika

Memimpin, melakukan koordinasi, pengawasan dan pengendalian dalam penyelenggaraan kegiatan di Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah, monitoring dan evaluasi, serta