• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN MUSEUM KARST SEBAGAI SUMBER INFORMASI KARST.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERAN MUSEUM KARST SEBAGAI SUMBER INFORMASI KARST."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PERANAN MUSEUM KARST SEBAGAI SUMBER INFORMASI KARST (Studi Deskriptif Peran Museum Karst Sebagai Sumber Informasi Tentang

Karst Bagi Pengunjung Museum Karst di Wonogiri)

Program Studi Ilmu Komunikasi

Disusun Oleh : CATUR WIJAYANT0

D1211011

SKRIPSI

Disusun Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

commit to user

iv

PERNYATAAN ORISINALITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Catur Wijayanto

NIM : D1211011

Tanggal :28 Januari 2015

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul :

PERANAN MUSEUM KARST SEBAGAI SUMBER

INFORMASI KARST

(Studi Deskriptif Peran Museum Karst Sebagai Sumber Informasi Tentang Karst

Bagi Pengunjung Museum Karst Di Wonogiri)

Telah dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Ilmu

Komunikasi pada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Sejauh yang saya ketahui, skripsi ini

bukan merupakan tiruan atau duplikasi dari publikasi lainnya. Dalam skripsi ini,

jika ada kutipan dari pakar atau peneliti lainnya, sudah disebutkan sumbernya

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Surakarta,28 Januari 2015

(5)

commit to user

v

MOTTO

Manusia yang paling lemah ialah orang yang tidak mampu mencari teman.

Namun yang lebih lemah dari itu ialah orang yang mendapatka banyak

teman tetapi menyiakannya. (Ali Bin Abu Thalib)

Tidak ada keberhasilan dan kegagalan dalam hidup, yang ada hanya

prestasi sebagai batu loncatan. (Ian Gardner)

Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi

(6)

commit to user

vi

PERSEMBAHAN

Karya sederhana ini penulis persembahkan untuk :

Ayah, Ibu dan Kakak-kakakku

(Terima Kasih Atas Kasih Sayang dan Doanya Sepanjang Hidup)

(7)

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat-Mu atas

terselesaikannya skripsi ini dengan baik dan lancar. Karena melalui

kerahmatan-Mu semua daapt terjadi. Disamping itu, selain atas ridho-kerahmatan-Mu, penulis juga

menyadari bahwa karya ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak dalam

penyusunan skripsi ini.

Banyak tantangan, hambatan, suka dan duka yang penulis alami saat

menyelesaikan skripsi ini. Mulai dari membuat janji dengan narasumber,

membuat narasumber merasa nyaman dengan penulis sehingga bisa membuat

suasana menjadi hangat dan membuat informasi yang diterima penulis lengkap

dan jelas. Tantangan ini menambah pengalaman dan pelajaran baik saat penelitian

maupun saat penulisan skripsi ini hingga selesai. Penulis berharap penulisan

skripsi ini bisa menambah wawasan tentang keberadaan karst di Indonesia untuk

masyarakat pada umumnya. Harapan penulis juga untuk museum karst agar ke

depannya menjadi dikenal masyarakat Indonesia, karena museum karst

satu-satunya yang member informasi tentang karst ada di Museum Karst Indonesia

yang terletak di kota Wonogiri.

Laporan skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat persyaratan untuk

menyelesaikan studi bagi mahasiswa program S1 Non Reguler Ilmu Komunikasi

(8)

commit to user

viii

Untuk itu penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada pihak-pihak

yang telah membantu terselesaikannya karta kecil ini. Melalui kesempatan,

penulis menyampaikan terima kasih dengan kerendahan setulus hati kepada :

1. Prof. Drs. Pawito Phd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dra. Prahastiwi Utari, M.Si, Ph.D selaku Ketua Program Studi Ilmu

Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas

Maret Surakarta

3. Dra. Hj. Sofiah, M.Si selaku Sekretaris S-1 Jurusan Ilmu Komunikasi

Non Reguler Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

4. Dr. Sutopo, M.S selaku pembimbing yang dengan penuh kesabaran

membimbing dan mengarahkan penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

5. Eka Nada Shofa Alkhajar, S.Sos selaku pembimbing akademik yang telah

memberikan bimbingan dan pengarahan selama penulis melaksanakan

kuliah.

6. Keluarga, ayah ibu dan tiga kakak penulis yang telah memberikan

dukungan melalui doa.

7. Bapak Anton selaku pemimpin Museum Karst Indonesia yang telah

memberikan informasi dengan baik kepada penulis.

8. Semua informan yang dengan tulus telah membantu dan memberikan

(9)

commit to user

ix

9. Novita Maeistuti bidadari surga yang telah membantu dan mendoakan agar

skripsi ini segera selesai tepat waktu.

10.Teman-teman Non Reguler Ilmu Komunikasi FISIP UNS angkatan 2011,

Dodi, Dedi, Subhi, Topan, anggota Geng Hitam dan teman-teman

Komunitas Analog Solo, terima kasih atas kebersamaan kita selama ini.

11.Forum Caving Surakarta yang telah membantu untuk kelengkapan dari

skripsi dari penulis, khususnya kepada Agung Nugroho Kenyuk.

12.Segala pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu, yang telah

memberikan bantuan kepada penulis dan menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan.

Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari

pembaca. Penulis berharap skripsi ini dapat berguna untuk pembelajaran yang

lebih baik. Terima kasih.

Wassalamualaikum. Wr Wb

Surakarta, 30 Januari 2015

(10)

commit to user

x

1.5.1 Peran Museum Karst Memberi Informasi dalam Komunikasi...7

1.5.2 Museum...10

1.5.3 Peranan Museum Karst... 11

1.5.4 Karst...15

1.6 Penelitian Terdahulu...17

1.7 Kerangka Pemikiran...18

(11)

commit to user

xi

1.8.1 Jenis Penelitian...20

1.8.2 Lokasi Penelitian...20

1.8.3 Jenis Data...21

1.8.4 Teknik Pengambilan Sampel...21

1.8.5 Teknik Pengumpulan Data...22

1.8.6 Teknik Analisis Data...24

BAB II GAMBARAN UMUM MUSEUM

KARST INDONESIA 2.1 Sejarah Singkat Kawasan Karst...26

2.2 Latar Belakang Pembangunan Museum Karst...27

2.3 Situasi dan Kondisi Museum Karst...31

2.4 Sarana dan Prasarana...32

2.5 Potensi Yang Dimiliki Kabupaten Wonogiri...33

2.6 Lokasi Gua di Sekitar Museum Karst...37

2.7 Peranan Museum Karst Sebagai Sumber Informasi Karst...40

BAB III SAJIAN DAN ANALISIS DATA

3.1 Peran Museum dalam Memberikan Informasi Karst...45

3.1.2 Faktor-faktor Pendukung Informasi Karst...56

3.2 Hambatan-hambatan di Museum Karst Indonesia...63

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan...75

4.2 Saran...80

(12)

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Tampak Depan Museum Karst...1

Gambar 2. Suasana Museum Karst...3

Gambar 3. Suasana Museum Ramai...5

Gambar 4. Denah Lantai Satu...41

Gambar 5. Denah Lantai Dasar...42

Gambar 6. Denah Lantai Tiga...42

Gambar 7. Ruang Depan Museum Karst...49

Gambar 8. Gua Sadong...53

Gambar 9. Kotak Saran Museum Karst...55

Gambar 10. Booklet Museum Karst...58

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR TABEL

(14)

commit to user

xiv

DAFTAR MATRIK

Matrik 1. Kerangka Pemikiran...19

Matrik 2. Teknik Analisis Data...25

Matrik 3. Susunan Pegawai Museum Karst...30

(15)

commit to user

xv

DAFTAR LAMPIRAN

1.

Surat Permohonan Izin Penelitian dari UNS

2.

Surat Keterangan Penelitian dari Museum Karst Indonesia

3.

Pedoman Wawancara

4.

Kuesioner

(16)

commit to user

xvi

ABSTRAK

Catur Wijayanto, D1211011, 2011, Peranan Museum Karst Sebagai Sumber Informasi Karst (Studi Deskriptif Peran Museum Karst Sebagai Sumber Informasi Tentang Karst Bagi Pengunjung Museum Karst Di Wonogiri)

Penulis tertarik untuk mengangkat peranan museum karst karena museum ini merupakan museum karst satu-satunya yang ada di Indonesia. Dalam kondisi sekarang ini banyak masyarakat yang belum paham tentang karst padahal mereka tinggal di kawasan karst. Sehingga dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peranan museum karst sebagai sumber informasi karst untuk masyarakat sekitar kawasan karst di Wonogiri.

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif, lewat observasi, wawancara dan kuesioner yang disebarkan kepada responden. Pengambilan sampel dalam penelitian ini kepada pengelola museum karst dan kepada pengunjung museum karst. Hasil dari penelitian ini menunjukan peranan museum karst dalam memberikan informasi tentang karst di Indonesia. Segala hal tentang karst yang ada di Indonesia dikemas dalam informasi yang mudah ditangkap oleh pengunjung.

Berdasarkan hasil penelitian, dalam mempertahankan kelangsungan museum karst, pengelola banyak menghadapi kritikan serta saran yang diungkapkan oleh pengunjung melalui kotak saran yang ada di pintu masuk museum karst. Banyak media informasi seperti diorama dan layar monitor yang berfungsi sebagai informasi karst dalam kondisi tidak menyala atau rusak. Kritik oleh pengunjung juga ditanggapi dengan baik oleh pihak museum karst. Media informasi seperti diorama dan layar monitor yang rusak sudah mulai diperbaiki, hal ini tidak lain adalah untuk meningkatkan kepuasan pengunjung yang datang ke museum karst, serta menambah fasilitas seperti tempat parkir dan taman. Promosi tetap dilakukan museum karst, misal lewat pamflet yang disebarkan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan universitas sekitar museum karst.

Dengan menjalin hubungan yang baik dengan museum diharapkan bisa membuat museum karst ini semakin dikenal luas oleh masyarakat di Indonesia. Kritik dan saran dari prngunjung juga diharapkan dapat membangun Museum Karst Indonesia menjadi lebih baik di masa yang akan datang.

(17)

commit to user

xvii

ABSTRACT

Catur Wijayanto, D1211011, 2011, Role of Museums Karst As Resources of Karst (Karst Museum Descriptive Study Role as a Source of Information About the Karst for Visitors at the Karst Museum At Wonogiri)

Authors interested to elevate the role of the karst museum because the museum is the only museum of karst in Indonesia. In these conditions it is a lot of people who do not understand about the karst when they live in the karst region. Thus, this study aims to describe how the role of the museum as a karst karst resources for communities around the karst region in Wonogiri.

In this study, the author uses descriptive qualitative method, through observation, interviews and questionnaires were distributed to the respondents. The samples in this study to the manager of the museum to museum visitors karst and karst. The results of this study show the role of the karst museum in providing information about the karst in Indonesia. All about karst in Indonesia packaged in convenient information captured by visitors.

Based on the research results, in maintaining the continuity of the karst museum, managers are facing criticism and suggestions expressed by visitors through the suggestion box at the entrance of the museum karst. Many media information such as dioramas and screens that serve as information karst in the off state or damaged. Criticism by visitors also responded well by the karst museum. Media information such as dioramas and a broken screen has started to be repaired, it is none other than to increase the satisfaction of visitors who come to the museum of karst, and add facilities such as parking lots and parks. Promotion is still being done karst museum, eg through pamphlets distributed and dissemination to schools and universities around the museum karst.

By establishing a good relationship with the museum is expected to make a museum of karst is more widely known by the people of Indonesia. Criticism and suggestions from prngunjung also expected to build Karst Museum Indonesia for the better in the future.

Gambar

Tabel 2. Matrik Rangkuman................................................................72

Referensi

Dokumen terkait

pembelajaran keliling persegi dengan menggunakan alat peraga papan berpaku. Observasi yang dilakukan ialah mengobservasi aktivitas guru dan siswa dalam.

PEMBELAJARAN LEVELS OF INQUIRY (LOI) Agi UNTUK MENINGKATKAN LITERASI SAINS SISWA SMP PADA KONTEKS ENERGI ALTERNATIF.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Pembentukan Peraturan Daerah tentang pengendalian peredaran Garam di Kabupaten Bima ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah dan semua pihak guna kepentingan

PENGGUNAAN MODEL PICTURE AND PICTURE DISERTAI METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP IPA.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Hasil kajian menunjukkan bahwa dengan data hidrograf banjir dengan tinggi hujan 44,75 mm memiliki debit puncak sebesar 4,95 m 3 /det, efektifitas bangunan sabo dalam

Hal ini diduga LCPKS dosis 5 liter yang diaplikasikan kedalam lubang biopori tidak mengurangi jumlah udara dalam tanah sehingga tidak menghambat akar dalam

Dari grafik yang ditunjukkan pada Gambar 4-15 dapat diketahui perbandingan antara nilai koefisien debit mercu Ogee dengan dengan puncak tipe deret. sinusoida 1 dan

Ego adalah sang rasional, manusianya itu sendiri, yang memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah, memiliki ide-ide untuk memenuhi kebutuhannya, memiliki prinsip-prinsip yang