• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBANDINGAN SISTEM PERADILAN INDONESIA DAN AMERIKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERBANDINGAN SISTEM PERADILAN INDONESIA DAN AMERIKA"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS INDONESIA UNIVERSITAS INDONESIA KAJIAN ILMU KEPOLISIAN KAJIAN ILMU KEPOLISIAN

Mata Kuliah : Perbandingan Hukum Kepolisian Mata Kuliah : Perbandingan Hukum Kepolisian

Dosen : Prof. Dr.

Dosen : Prof. Dr. Farouk MuhammadFarouk Muhammad

I.

I. SISTEM SISTEM KEPOLISIAN KEPOLISIAN AMERIKA AMERIKA SERIKATSERIKAT

Amerika Serikat adalah negara federal yang berbentuk republik. Negara bagian Amerika Serikat adalah negara federal yang berbentuk republik. Negara bagian memegang kunci penting karena kekuasaan federal merupakan penyerahan sebagian memegang kunci penting karena kekuasaan federal merupakan penyerahan sebagian kekuasaan negara bagian yang semula sebagai pembentuk negara federal. kekuasaan negara bagian yang semula sebagai pembentuk negara federal. Undang-undang dasar yang pertama ada adalah UUD negara bagian. Dalam hal pembagian undang dasar yang pertama ada adalah UUD negara bagian. Dalam hal pembagian kekuasaan antara Pemerintah Federal dengan Pemerintah Negara Bagian State kekuasaan antara Pemerintah Federal dengan Pemerintah Negara Bagian State mendelegasikan kekuasaan kepada Federal Government dalam undang-undang dasar mendelegasikan kekuasaan kepada Federal Government dalam undang-undang dasar terhadap 18 jenis urusan yaitu :

terhadap 18 jenis urusan yaitu : 1.

1. Menarik Menarik pajak.pajak. 2.

2. Meminjam Meminjam dan dan mencetak mencetak uang.uang. 3.

3. Mendirikan Mendirikan kantor kantor pos pos dan dan jalan-jalan/ jalan-jalan/ jaringan jaringan pos.pos. 4.

4. Mengatur Mengatur perdagangan perdagangan antar antar negara negara dan dan luar luar negeri.negeri. 5.

5. Membentuk Membentuk badan-badan badan-badan peradilan.peradilan. 6.

6. MenyatakaMenyatakan n perang.perang. 7.

7. Membentuk Membentuk dan dan memelihara memelihara Angkatan Angkatan Darat Darat /Army./Army. 8.

8. Membentuk Membentuk dan dan memelihara memelihara Angkatan Angkatan Laut/ Laut/ Navy.Navy. 9.

9. MenyelenggMenyelenggarakan arakan milisi.milisi. 10.

10. MenyelenggMenyelenggarakan arakan hubungan hubungan luar luar negeri.negeri.

Kekuasaan yang tetap berada pada State (Reserved Powers, Exclusive State Powers) Kekuasaan yang tetap berada pada State (Reserved Powers, Exclusive State Powers) antara lain urusan :

antara lain urusan : 1.

1. Mengatur Mengatur perdagangan perdagangan dalam dalam state.state. 2.

2. Membentuk Membentuk pemerintahan pemerintahan daerah daerah (Local (Local Government).Government). 3.

3. Melindungi Melindungi kesehatan, kesehatan, keselamatan keselamatan dan dan kesusilaan.kesusilaan. 4.

4. Melindungi Melindungi jiwa jiwa dan dan harta harta benda benda serta serta memelihara memelihara ketertiban.ketertiban.

Di samping itu terdapat kekuasaan yang dimiliki secara bersama-sama antara federal Di samping itu terdapat kekuasaan yang dimiliki secara bersama-sama antara federal dan state (Concurrent Powers) . Urusan tersebut antara l

dan state (Concurrent Powers) . Urusan tersebut antara lain :ain : 1.

(2)

3.

3. Membentuk Membentuk badan-badan badan-badan peradilan.peradilan. 4.

4. Membentuk Membentuk dan dan menegakkan menegakkan undang-undundang-undang.ang.

Pemerintah federal dapat memperluas kekuasaan dengan berpatokan pada Teory Pemerintah federal dapat memperluas kekuasaan dengan berpatokan pada Teory Implied Powers. Teori ini menyebutkan bahwa United State Congres diberi Implied Powers. Teori ini menyebutkan bahwa United State Congres diberi wewenang untuk membuat undang-undang yang dianggap perlu dan sesuai (necessary wewenang untuk membuat undang-undang yang dianggap perlu dan sesuai (necessary and power). Kewenangan yang sama juga diberikan kepada pemerintah/departemen. and power). Kewenangan yang sama juga diberikan kepada pemerintah/departemen. Di samping implied powers di atas

Di samping implied powers di atas pemerintah federal dapat memperluas kewenanganpemerintah federal dapat memperluas kewenangan melalui interpretasi dari Mahkamah Agung Federal, amandemen konstitusional. melalui interpretasi dari Mahkamah Agung Federal, amandemen konstitusional. Pemerintah federal juga dapat memberikan bantuan

Pemerintah federal juga dapat memberikan bantuan kepada pemerintah negara bagian.kepada pemerintah negara bagian.

Sistem Pemerintahan Sistem Pemerintahan

Pembagian kekuasaan di Amerika Serikat menganut azas Trias Politica di mana Pembagian kekuasaan di Amerika Serikat menganut azas Trias Politica di mana kekuasaan eksekutif berada di tangan Presiden, kekuasaan legislative ada pada kekuasaan eksekutif berada di tangan Presiden, kekuasaan legislative ada pada Kongres (terdiri dari Senat dan House of Representatives), kekuasaan yudikatif pada Kongres (terdiri dari Senat dan House of Representatives), kekuasaan yudikatif pada Supreme of Court/ Mahkamah Agung. Amerika Serikat juga menganut azas Supreme of Court/ Mahkamah Agung. Amerika Serikat juga menganut azas “keseimbangan” (Check & Balance) di mana Presiden mempunyai hak veto tetapi “keseimbangan” (Check & Balance) di mana Presiden mempunyai hak veto tetapi tidak mempunyai kewenangan untuk membubarkan Kongres. Presiden dalam tidak mempunyai kewenangan untuk membubarkan Kongres. Presiden dalam mengangka

mengangkat jabatan- jabatan penting ht jabatan- jabatan penting harus mendapat persetujuan dari Kongres (senat)arus mendapat persetujuan dari Kongres (senat) misalnya : Duta Besar, D

misalnya : Duta Besar, Direktur CIA, dan lain-lirektur CIA, dan lain-lain. Rancangan undang-undaain. Rancangan undang-undang APBNng APBN yang dibuat {Presiden juga harus mendapat persetujuan Kongres. Mahkamah Agung yang dibuat {Presiden juga harus mendapat persetujuan Kongres. Mahkamah Agung  juga dapat menyatakan Presiden melanggar UUD

 juga dapat menyatakan Presiden melanggar UUD padahal Mahkamah Agung diangkatpadahal Mahkamah Agung diangkat oleh Presiden. Selain menganut azas Trias Politica dn azas keseimbangan Amerika oleh Presiden. Selain menganut azas Trias Politica dn azas keseimbangan Amerika Serikat juga menganut azas Desentralisasi, Dekonsentrasi dan otonomi daerah. Serikat juga menganut azas Desentralisasi, Dekonsentrasi dan otonomi daerah. Presiden adalah Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata . Untuk masalah keamanan Presiden adalah Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata . Untuk masalah keamanan dalam negeri dipisahkan dari masalah pertahanan. Masalah keamanan dalam negeri dalam negeri dipisahkan dari masalah pertahanan. Masalah keamanan dalam negeri merupaka tanggung jawab masing-masing pemerintah mulai pemerintah federal, merupaka tanggung jawab masing-masing pemerintah mulai pemerintah federal, pemerintah negara bagian, pemerintah county, pemerintah kota/rural, dan Urban pemerintah negara bagian, pemerintah county, pemerintah kota/rural, dan Urban Municipality (pemerintah desa). Gubernur negara bagian bukan merupakan bawahan Municipality (pemerintah desa). Gubernur negara bagian bukan merupakan bawahan Presiden tetapi otonom penuh sebagai Kepala Negara Bagian. Desentralisasi juga Presiden tetapi otonom penuh sebagai Kepala Negara Bagian. Desentralisasi juga terlihat dalam penyerahan urusan pemerintah menjadi urusan rumah tangga sendiri. terlihat dalam penyerahan urusan pemerintah menjadi urusan rumah tangga sendiri. Penyelenggaraan pemerintahan daerah secara penuh tanpa campur tangan dari Penyelenggaraan pemerintahan daerah secara penuh tanpa campur tangan dari pemerintah pusat/ federal. Dekonsentrasi terlihat

pemerintah pusat/ federal. Dekonsentrasi terlihat dalam pelimpahan wewenang. Untuk dalam pelimpahan wewenang. Untuk  masalah tertentu seperti :

(3)

Negara Federasi Amerika Serikat mempersatukan 50 negara bagian seperti : New Negara Federasi Amerika Serikat mempersatukan 50 negara bagian seperti : New York, Oklahoma, Hawaii, Florida, Washington DC, Guam, Puerto Rico, dan lain-lain York, Oklahoma, Hawaii, Florida, Washington DC, Guam, Puerto Rico, dan lain-lain (teritori khusus). Sistem cabinet di Amerika Serikat

(teritori khusus). Sistem cabinet di Amerika Serikat adalah kabinet presidensil dengaadalah kabinet presidensil dengann Presiden sebagai kepala pemerintahan. Presiden dan Wakil Presiden dipilih langsung Presiden sebagai kepala pemerintahan. Presiden dan Wakil Presiden dipilih langsung oleh rakyat yang dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh sejumlah Menteri. Menteri oleh rakyat yang dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh sejumlah Menteri. Menteri ini dipilih oleh Presiden. Presiden dalam pelaksanaan tugasnya tidak bertanggung ini dipilih oleh Presiden. Presiden dalam pelaksanaan tugasnya tidak bertanggung  jawab kepada kongres.

 jawab kepada kongres.

Pemerintahan terendah dalam negara bagian adalah Pemerintahan County/Kabupaten Pemerintahan terendah dalam negara bagian adalah Pemerintahan County/Kabupaten dan Pemerintahan Municipality/Town/Kota. Dalam pemerintahan ini tidak ada badan dan Pemerintahan Municipality/Town/Kota. Dalam pemerintahan ini tidak ada badan legislative, yang ada Dewan Pemerintah Kota/Kabupaten.Dewan Kota ini dipilih legislative, yang ada Dewan Pemerintah Kota/Kabupaten.Dewan Kota ini dipilih langsung oleh rakyat. Terdapat 3 sistem antara lain : sistem Walikota-Dewan Kota, langsung oleh rakyat. Terdapat 3 sistem antara lain : sistem Walikota-Dewan Kota, sistem Komisaris-Commissioner dan sistem Manager Kota- City Council. Di sini sistem Komisaris-Commissioner dan sistem Manager Kota- City Council. Di sini Kepala Polisi bertanggung jawab kepada Dewan Kota. Commissioner atau City Kepala Polisi bertanggung jawab kepada Dewan Kota. Commissioner atau City Council sesuai dengan sistem

Council sesuai dengan sistem pemerintahanpemerintahannya.nya.

Dalam Pemerintahan negara bagian terdapat juga pembagian kekuasaan. Eksekutif  Dalam Pemerintahan negara bagian terdapat juga pembagian kekuasaan. Eksekutif  dipegang oleh Gubernur, legislative dipegang oleh DPR yang terdiri dari 2 kamar, dipegang oleh Gubernur, legislative dipegang oleh DPR yang terdiri dari 2 kamar, yudikatif dipegang oleh Mahkamah Agung negara bagian. Gunernur bertanggung yudikatif dipegang oleh Mahkamah Agung negara bagian. Gunernur bertanggung  jawab atas keamanan dalam negeri. Kepala State Police dipilih oleh Gubernur, namun  jawab atas keamanan dalam negeri. Kepala State Police dipilih oleh Gubernur, namun ada juga yang diangkat oleh Board yang anggotanya dipilih oleh rakyat. Sementara ada juga yang diangkat oleh Board yang anggotanya dipilih oleh rakyat. Sementara Kepala Polsus diangkat oleh Kepala Departemen Pemerintah Negara Bagian yang Kepala Polsus diangkat oleh Kepala Departemen Pemerintah Negara Bagian yang bersangku

bersangkutan. Gubernur tan. Gubernur berwenang menggunakberwenang menggunakan National an National Guard untuk Guard untuk memulihkanmemulihkan keamanan dan ketertiban umum

keamanan dan ketertiban umum yang terganggu.yang terganggu.

Di pemerintahan federal terdapat menteri-menteri pemerintahan federal seperti : Di pemerintahan federal terdapat menteri-menteri pemerintahan federal seperti : Menteri Pertanian, Menterin Perdagangan, Menteri Keuangan, menteri Pertahanan, Menteri Pertanian, Menterin Perdagangan, Menteri Keuangan, menteri Pertahanan, Menteri Luar Negeri, Menteri Energy, Menteri Kesehatan, Menteri Perumahan, Menteri Luar Negeri, Menteri Energy, Menteri Kesehatan, Menteri Perumahan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Buruh, Menteri Transportasi dan Menteri Negara. Menteri Dalam Negeri, Menteri Buruh, Menteri Transportasi dan Menteri Negara. Setiap menteri ini mempunyai badan-badan kepolisian yang bertanggung jawab Setiap menteri ini mempunyai badan-badan kepolisian yang bertanggung jawab kepada Presiden. Gubernur tidak bertanggung jawab kepada Presiden, demikian juga kepada Presiden. Gubernur tidak bertanggung jawab kepada Presiden, demikian juga dengan Pemerintah Kota dan Pemerintah County tidak bertanggung jawab kepada dengan Pemerintah Kota dan Pemerintah County tidak bertanggung jawab kepada Gubernur. Menurut Bruce Smith di Amerika Serikat yang ada adalah sistem-sistem Gubernur. Menurut Bruce Smith di Amerika Serikat yang ada adalah sistem-sistem kepolisian, tidak ada sistem kepolisian Amerika Serikat. Tanggung jawab keamanan kepolisian, tidak ada sistem kepolisian Amerika Serikat. Tanggung jawab keamanan dalam negeri ada pada

(4)

Tipe

Tipe PemerintahaPemerintahann

Di Amerika Serikat terdapat 1 Pemerintahan Nasional Amerika Serikat, 50 Di Amerika Serikat terdapat 1 Pemerintahan Nasional Amerika Serikat, 50 Pemerintah Negara Bagian dan 80.120 Pemerintah Lokal. Pemerintah lokal ini terdiri Pemerintah Negara Bagian dan 80.120 Pemerintah Lokal. Pemerintah lokal ini terdiri dari 3.042 Counties/provinsi, 18.856 Municipalities/kabupaten, 16.822 dari 3.042 Counties/provinsi, 18.856 Municipalities/kabupaten, 16.822 Townships/kody

Townships/kodya dan 41.400 a dan 41.400 Distrik.Distrik.

Sistem Kepolisian di

Sistem Kepolisian di Amerika SerikatAmerika Serikat

Untuk sistem Kepolisiannya sendiri, Amerika Serika Menggunakan paradigma Untuk sistem Kepolisiannya sendiri, Amerika Serika Menggunakan paradigma Fragmented System of Policing yaitu sebuah sistem kepolisian yang terpisah dan Fragmented System of Policing yaitu sebuah sistem kepolisian yang terpisah dan berdiri sendiri, atau disebut juga dengan sistem desentralisasi yang ekstrim atau tanpa berdiri sendiri, atau disebut juga dengan sistem desentralisasi yang ekstrim atau tanpa sistem. Oleh karena bersistem seperti itu, maka timbul sebuah kekawatiran yang sistem. Oleh karena bersistem seperti itu, maka timbul sebuah kekawatiran yang cukup besar terhadap penyalah gunaan dari suatu organisasi polisi yang otonom. cukup besar terhadap penyalah gunaan dari suatu organisasi polisi yang otonom. Sehingga dalam penerapan Fragmanted System ini selalu diikuti dengan pembatasan Sehingga dalam penerapan Fragmanted System ini selalu diikuti dengan pembatasan kewenanga

kewenangan n kepolisian.kepolisian.

Sistem kepolidian dengan pola di atas memiliki

Sistem kepolidian dengan pola di atas memiliki ciri antara lain ciri antara lain yaitu:yaitu: 1.

1. Kewenangan yang dimiliki oleh lembaga kepolisian bersifat terbatas, yaituKewenangan yang dimiliki oleh lembaga kepolisian bersifat terbatas, yaitu hanya sebatas pada daerah di mana suatu badan kepolisian berada. Hal ini hanya sebatas pada daerah di mana suatu badan kepolisian berada. Hal ini dikarenakan secara umum lembaga kepolisian di setiap daerah di as, baik di dikarenakan secara umum lembaga kepolisian di setiap daerah di as, baik di tingkat negara bagian sampai dengan tingkat propinsi maupun kabupaten, tingkat negara bagian sampai dengan tingkat propinsi maupun kabupaten, memang dibentuk oleh pemerintah daerah setempat dan diatur dengan memang dibentuk oleh pemerintah daerah setempat dan diatur dengan peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh pemerintah dimana peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh pemerintah dimana tempatnya berada, sehingga kewenangan tugas hanya sebatas daerah hukum tempatnya berada, sehingga kewenangan tugas hanya sebatas daerah hukum itu saja. Sehingga untuk menangani kasus-kasus yang melibatkan beberapa itu saja. Sehingga untuk menangani kasus-kasus yang melibatkan beberapa negara bagian atau dalam bahasa hukum melibatkan beberapa yuridiksi negara bagian atau dalam bahasa hukum melibatkan beberapa yuridiksi maupun yang masuk dalam kategori transnational crime, as membentuk  maupun yang masuk dalam kategori transnational crime, as membentuk  badan-badan kepolisian federal dengan wewenang yang meliputi seluruh badan-badan kepolisian federal dengan wewenang yang meliputi seluruh daerah di as, strukturnya bisa kita

daerah di as, strukturnya bisa kita lihat sebagai berikut:lihat sebagai berikut: a)

a) Untuk tingkat pusat tidak ada lembaga kepolisian yang melaksanakanUntuk tingkat pusat tidak ada lembaga kepolisian yang melaksanakan fungsi kepolisian secara penuh, antara lain: Dinas Imigrasi dan fungsi kepolisian secara penuh, antara lain: Dinas Imigrasi dan Naturalisasi atau Border Patrol, FBI, Dinas Hubungan Internasional, DEA, Naturalisasi atau Border Patrol, FBI, Dinas Hubungan Internasional, DEA, US Marshal Service, US Secret Service, Dinas Satuan Intel dari Biro US Marshal Service, US Secret Service, Dinas Satuan Intel dari Biro Pajak, Divisi Bea dan Cukai, dan Divisi dari Kantor Pos.

Pajak, Divisi Bea dan Cukai, dan Divisi dari Kantor Pos. b)

(5)

Ranger, Biro Identifikasi dan Penyidikan Kriminal, Polisi-polisi khusus di Ranger, Biro Identifikasi dan Penyidikan Kriminal, Polisi-polisi khusus di lingkup Deaprtemen, National Guard, dan Railway Police.

lingkup Deaprtemen, National Guard, dan Railway Police. c)

c) Badan Kepolisian County yang biasanya dipimpin oleh seorang Sheriff.Badan Kepolisian County yang biasanya dipimpin oleh seorang Sheriff. Selain itu pemerintah county juga mempunya beberapa polisi khusus, Selain itu pemerintah county juga mempunya beberapa polisi khusus, antara lain: Parkway Police, Boulevard Police, Penyelidik Kejaksaan, dan antara lain: Parkway Police, Boulevard Police, Penyelidik Kejaksaan, dan satuan pengamanan yang tidak memiliki

satuan pengamanan yang tidak memiliki wewenang kepolisianwewenang kepolisian.. d)

d) Badan Kepolisian Tingkat Kota yang dikepalai oleh seorang Chief of Badan Kepolisian Tingkat Kota yang dikepalai oleh seorang Chief of  Police.

Police. e)

e) Kepolisian Kota yang banyak diemban oleh Departemen Kepolisian,Kepolisian Kota yang banyak diemban oleh Departemen Kepolisian, seperti, Los Angeles Police Departement (LAPD), NYPD, dan lain-lain. seperti, Los Angeles Police Departement (LAPD), NYPD, dan lain-lain. f)

f) Untuk kepolisian di tingkat desa/dusun biasanya diemban oleh one menUntuk kepolisian di tingkat desa/dusun biasanya diemban oleh one men police yang disebut constable atau marshal. Ini kemungkinan bisa seperti police yang disebut constable atau marshal. Ini kemungkinan bisa seperti Babinkamtibmas yang ada di kepolisian Indonesia.

Babinkamtibmas yang ada di kepolisian Indonesia. 2.

2. Pengawasan terhadap lembaga kepolisian sifatnya lokal, artinya pengawasanPengawasan terhadap lembaga kepolisian sifatnya lokal, artinya pengawasan yang dilakukan terhadap tugas-tugas serta wewenang lembaga kepolisian yang dilakukan terhadap tugas-tugas serta wewenang lembaga kepolisian dilakukan oleh tiap-tiap struktur lokal yang ditentukan dalam suatu lembaga dilakukan oleh tiap-tiap struktur lokal yang ditentukan dalam suatu lembaga kepolisian, termasuk dalam hal ini pengawasan terutama dilakukan secara kepolisian, termasuk dalam hal ini pengawasan terutama dilakukan secara melekat oleh publik daerah setempat dimana suatu lembaga kepolisian melekat oleh publik daerah setempat dimana suatu lembaga kepolisian tersebut berada. Hal ini memang cenderung dipengaruhi oleh basic model tersebut berada. Hal ini memang cenderung dipengaruhi oleh basic model penerapan hukum yang dianut oleh as yaitu model anglo saxon atau common penerapan hukum yang dianut oleh as yaitu model anglo saxon atau common law yang mana memang dalam sistem tersebut lemba kepolisian tumbuh dari law yang mana memang dalam sistem tersebut lemba kepolisian tumbuh dari adanya kepentingan dalam masyarakat sendiri sehingga representasi polisi adanya kepentingan dalam masyarakat sendiri sehingga representasi polisi dalam model ini dapat dikatakan sebagai representasi dari masyarakat itu dalam model ini dapat dikatakan sebagai representasi dari masyarakat itu sendiri. Atau dengan kata lain bahwa polisi adalah milik masyarakat karena sendiri. Atau dengan kata lain bahwa polisi adalah milik masyarakat karena munculnya lembaga kepolisian pada awalnya bukan dikarenakan adanya munculnya lembaga kepolisian pada awalnya bukan dikarenakan adanya kepentingan negara, melainkan karena adanya kepentingan masyarakat kepentingan negara, melainkan karena adanya kepentingan masyarakat sebagaima filoso

sebagaima filosofi yang dikemukakan oleh Sir Robert Peel, yaitu “fi yang dikemukakan oleh Sir Robert Peel, yaitu “The policeThe police  are the public and the

 are the public and the public ar the police; the police being only public ar the police; the police being only members of members of    the public who are paid to give full time attention to duties which are   the public who are paid to give full time attention to duties which are incumbent on every citizen in the interest of community welfare and  incumbent on every citizen in the interest of community welfare and  existance

existance”” 3.

3. Penegakkan hukum dilaksanakan secara terpisah atau berdiri sendiri,Penegakkan hukum dilaksanakan secara terpisah atau berdiri sendiri, maksudny

(6)

daerah yang lain. Hal ini disebabkan karena setiap lembaga kepolisian di as daerah yang lain. Hal ini disebabkan karena setiap lembaga kepolisian di as diatur dengan suatu peraturan

diatur dengan suatu peraturan perundang-undangaperundang-undangan tersendiri n tersendiri yang ditentukanyang ditentukan oleh pemerintah daerah setempat, termasuk di dalamnya mengenai hal tekhnis oleh pemerintah daerah setempat, termasuk di dalamnya mengenai hal tekhnis pelaksanaan penegakkan hukumnya.

pelaksanaan penegakkan hukumnya.

II.

II. PenjabaraPenjabaran n Sistem Sistem Pengadilan Pengadilan Dengan Dengan MenggunakaMenggunakan n Dewan Dewan JuriJuri

Dalam persidangan di negara Amerika dan negara-negara barat lainnya, selain hakim Dalam persidangan di negara Amerika dan negara-negara barat lainnya, selain hakim yang memutuskan suatu hasil persidangan adalah Juri. Mereka dipilih dari beberapa yang memutuskan suatu hasil persidangan adalah Juri. Mereka dipilih dari beberapa orang yang berkompeten dalam bidang hukum dan terdiri dari kelompok orang yang orang yang berkompeten dalam bidang hukum dan terdiri dari kelompok orang yang ganjil (9 orang) untuk memvoting keputusan bersalah atau tidak bersalahnya seorang ganjil (9 orang) untuk memvoting keputusan bersalah atau tidak bersalahnya seorang pesakitan. Dewan Juri dipilih melalui 3 proses; pertama, pengadilan melakukan pesakitan. Dewan Juri dipilih melalui 3 proses; pertama, pengadilan melakukan pendaftaran penduduk yang dapat dipilih atau yang berkompeten dalam bidang pendaftaran penduduk yang dapat dipilih atau yang berkompeten dalam bidang hukum dan perspektif lainnya. Kedua, pengadilan mencoba mendapatkan sample hukum dan perspektif lainnya. Kedua, pengadilan mencoba mendapatkan sample yang representatif, dilakukan dengan pemilihan yang random. Ketiga, setelah calon yang representatif, dilakukan dengan pemilihan yang random. Ketiga, setelah calon   juri terdaftar maka langkah selanjutnya adalah dengan melakukan seleksi dengan   juri terdaftar maka langkah selanjutnya adalah dengan melakukan seleksi dengan wawancara terhadap minat, kemampuan, pengetahuan dan wawasan mereka dalam wawancara terhadap minat, kemampuan, pengetahuan dan wawasan mereka dalam bidang hukum dan perspektif lainnya. Juri dipilih oleh pengadilan dari masyarakat bidang hukum dan perspektif lainnya. Juri dipilih oleh pengadilan dari masyarakat umum di wilayah yurisdiksi kejadian perkara. Nama-nama calon juri dipilih secara umum di wilayah yurisdiksi kejadian perkara. Nama-nama calon juri dipilih secara acak (random) dari daftar nama pembayar pajak, atau bisa juga dari daftar pemberi acak (random) dari daftar nama pembayar pajak, atau bisa juga dari daftar pemberi suara dalam pemilihan umum, atau dari buku telepon. Calon-calon ini dikirimi surat suara dalam pemilihan umum, atau dari buku telepon. Calon-calon ini dikirimi surat panggilan untuk diwawancarai hakim, jaksa penuntut, dan pembela terdakwa. Jaksa panggilan untuk diwawancarai hakim, jaksa penuntut, dan pembela terdakwa. Jaksa penuntut dan pembela dapat menolak calon juri dengan mengemukakan alasan. penuntut dan pembela dapat menolak calon juri dengan mengemukakan alasan. Misalnya orang tersebut ada hubungan keluarga atau

Misalnya orang tersebut ada hubungan keluarga atau persahabatapersahabatan dengan pihak n dengan pihak yangyang terlibat perkara. Jaksa dan pengacara juga bisa menolak calon juri tanpa alasan yang terlibat perkara. Jaksa dan pengacara juga bisa menolak calon juri tanpa alasan yang  jelas, tapi ada batas jumlahnya. Biasanya juri yang dipilih 12 orang, dengan 1 atau 2  jelas, tapi ada batas jumlahnya. Biasanya juri yang dipilih 12 orang, dengan 1 atau 2 cadangan kalau ada yang berhalangan. Tetapi sekarang sejumlah negara bagian sudah cadangan kalau ada yang berhalangan. Tetapi sekarang sejumlah negara bagian sudah mengurangi anggota jurinya sampai hanya 6 orang saja. Juri

mengurangi anggota jurinya sampai hanya 6 orang saja. Juri selama bekerja diberikanselama bekerja diberikan honorarium, dan jika dia bekerja, maka atasannya diberi surat agar pegawainya honorarium, dan jika dia bekerja, maka atasannya diberi surat agar pegawainya dibebaskan dari pekerjaan selama menjadi juri.

dibebaskan dari pekerjaan selama menjadi juri.

Sebagai kelompok individu yang harus menentukan keputusan maka proses yang Sebagai kelompok individu yang harus menentukan keputusan maka proses yang menarik untuk dipelajari adalah proses bagaimana mereka mengambil keputusan menarik untuk dipelajari adalah proses bagaimana mereka mengambil keputusan secara kompleks dan latar belakang pengambilan keputusan secara variatif.

(7)

yang seharusnya menjadi kajian psikologi sosial karena ada pengaruh psikologis yang seharusnya menjadi kajian psikologi sosial karena ada pengaruh psikologis dalam proses pengambilan keputusa

dalam proses pengambilan keputusan yang kompleks tersebut (Hans & n yang kompleks tersebut (Hans & Vidmar, 1986;Vidmar, 1986; Kassin & Wrightsman, 1988). Bagaimanapun dewan juri adalah kelompok individu Kassin & Wrightsman, 1988). Bagaimanapun dewan juri adalah kelompok individu yang dengan latar belakang sosialnya mereka pasti

yang dengan latar belakang sosialnya mereka pasti mempunyai tendesi yang berbeda-mempunyai tendesi yang berbeda-beda sehingga pengambilan keputusan secara individual mereka pun berberbeda-beda.

beda sehingga pengambilan keputusan secara individual mereka pun berbeda.

Bukanlah suatu hal yang mudah untuk mengambil keputusan ditengah tekanan Bukanlah suatu hal yang mudah untuk mengambil keputusan ditengah tekanan argumentatif dari pembela dan jaksa. Bahkan juri harus mengambil keputusan yang argumentatif dari pembela dan jaksa. Bahkan juri harus mengambil keputusan yang tepat dan cepat untuk menyelesaikan suatu perkara dalam beberapa persidangan pada tepat dan cepat untuk menyelesaikan suatu perkara dalam beberapa persidangan pada hari yang sama. Berdasarkan penelitian Fulero & Penrod (1990) menyimpulkan hari yang sama. Berdasarkan penelitian Fulero & Penrod (1990) menyimpulkan bahwa pembela atau pengacara dapat memprediksikan kemenangan kasusnya dengan bahwa pembela atau pengacara dapat memprediksikan kemenangan kasusnya dengan memperhatikan demografis mayoritas dewan juri. Misalnya, pesakitan adalah ras memperhatikan demografis mayoritas dewan juri. Misalnya, pesakitan adalah ras negro, jika dewan juri mayoritas orang negro maka pengacara akan meyakinkan negro, jika dewan juri mayoritas orang negro maka pengacara akan meyakinkan dewan juri dan memberikan tekanan secara demografis. Hal ini juga dilakukan oleh dewan juri dan memberikan tekanan secara demografis. Hal ini juga dilakukan oleh   jaksa penuntut untuk menyakinkan dan untuk mendapatkan simpati dari dewan juri   jaksa penuntut untuk menyakinkan dan untuk mendapatkan simpati dari dewan juri  jika korban mempunyai demografis yang sama dengan demografis mayoritas dewan  jika korban mempunyai demografis yang sama dengan demografis mayoritas dewan  juri. Kondisi ini memberikan kajian bahwa latar belakang suatu perkara dan pelaku  juri. Kondisi ini memberikan kajian bahwa latar belakang suatu perkara dan pelaku

persidanga

persidangan n dapat mempengaruhi pengambilan dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.keputusan.

Hal lainnya adalah adanya konformitas yang dilakukan oleh anggota dewan juri Hal lainnya adalah adanya konformitas yang dilakukan oleh anggota dewan juri dalam pengambilan keputusan. Konformitas yang dimaksud adalah proses dalam pengambilan keputusan. Konformitas yang dimaksud adalah proses menyamakan pendapat anggota dewan juri terhadap keputusan mayoritas anggotanya. menyamakan pendapat anggota dewan juri terhadap keputusan mayoritas anggotanya. Kondisi ini bukanlah hal yang aneh karena individu yang terlibat dalam kelompok  Kondisi ini bukanlah hal yang aneh karena individu yang terlibat dalam kelompok  mencoba melakukan konformitas terlebih jika individu tersebut menginginkan mencoba melakukan konformitas terlebih jika individu tersebut menginginkan penerimaan dan merasa sebagai minoritas. Berdasarkan beberapa hambatan dalam penerimaan dan merasa sebagai minoritas. Berdasarkan beberapa hambatan dalam menjalankan tugasnya sebagai dewan juri yang dituntut untuk obyektif dalam menjalankan tugasnya sebagai dewan juri yang dituntut untuk obyektif dalam mengambil keputusan maka pengadilan membuat suatu sistem seleksi yang ketat. mengambil keputusan maka pengadilan membuat suatu sistem seleksi yang ketat. Scientific Jury Selection

Scientific Jury Selection adalah metode seleksi juri yang mempertimbangkan faktoradalah metode seleksi juri yang mempertimbangkan faktor demografis dan faktor relevan lainnya dalam memilih juri pada suatu kasus tertentu. demografis dan faktor relevan lainnya dalam memilih juri pada suatu kasus tertentu. Hal ini digunakan untuk menjaga indepensi dan obyektivitas juri dalam menentukan Hal ini digunakan untuk menjaga indepensi dan obyektivitas juri dalam menentukan keputusan. Sebagai suatu contoh, peradilan kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh keputusan. Sebagai suatu contoh, peradilan kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh Mike Tyson terhadap kontestan Miss Black American maka dewan juri

Mike Tyson terhadap kontestan Miss Black American maka dewan juri yang diseleksiyang diseleksi berdasarkan keseimbangan demografis juri dan kepribadian yang kuat agar faktor berdasarkan keseimbangan demografis juri dan kepribadian yang kuat agar faktor demografis dan konformitas tidak mempengaruhi dalam

(8)

Kemudian apakah tugas hakim dalam sistem pengadilan dewan juri ini? Tugas hakim Kemudian apakah tugas hakim dalam sistem pengadilan dewan juri ini? Tugas hakim adalah memimpin sidang dan menjaga ketertiban jalannya persidangan. Hakim adalah memimpin sidang dan menjaga ketertiban jalannya persidangan. Hakim menjadi penengah pada saat tanya jawab antara jaksa, pembela, dengan para saksi menjadi penengah pada saat tanya jawab antara jaksa, pembela, dengan para saksi atau terdakwa. Misalnya seorang jaksa mengajukan pertanyaan yang sangat tajam atau terdakwa. Misalnya seorang jaksa mengajukan pertanyaan yang sangat tajam kepada saksi atau terdakwa yang oleh pihak pembela dianggap tidak ada kaitannya kepada saksi atau terdakwa yang oleh pihak pembela dianggap tidak ada kaitannya dengan perkara yang disidangkan, misalnya tentang kebiasaan buruk atau soal pribadi dengan perkara yang disidangkan, misalnya tentang kebiasaan buruk atau soal pribadi dari tersangka atau saksi-saksi. Si pembela akan tegak dari duduknya dan akan dari tersangka atau saksi-saksi. Si pembela akan tegak dari duduknya dan akan   berteriak “objection your honor, the question is irrelevant.” Maksudnya adalah, saya   berteriak “objection your honor, the question is irrelevant.” Maksudnya adalah, saya keberatan yang mulia, pertanyaan tersebut tidak ada kaitannya dengan perkara. Disini keberatan yang mulia, pertanyaan tersebut tidak ada kaitannya dengan perkara. Disini hakim menjadi penentu apakah pertanyaan itu perlu atau tidak. Dan juga dalam hakim menjadi penentu apakah pertanyaan itu perlu atau tidak. Dan juga dalam perkara pidana, hakim memutuskan hukuman yang dijatuhkan bagi terdakwa. Jadi perkara pidana, hakim memutuskan hukuman yang dijatuhkan bagi terdakwa. Jadi dewan juri hanya memutuskan apakah terdakwa bersalah atau

dewan juri hanya memutuskan apakah terdakwa bersalah atau tidak. Sedangkan untuk tidak. Sedangkan untuk  vonis hukuman penjatuhannya tetap dilakukan oleh hakim.

vonis hukuman penjatuhannya tetap dilakukan oleh hakim. III.

III. Perbandingan Perbandingan Hak-hak Hak-hak Tersangka Tersangka Dalam Dalam Sistem Sistem Peradilan Peradilan Indonesia Indonesia DanDan Amerika Serikat

Amerika Serikat 1.

1. Hak-hak Hak-hak tersangka tersangka dalam dalam Sistem Sistem Peradilan Peradilan Pidana Pidana Amerika Amerika Serikat:Serikat:

Di Amerika Serikat, setiap proses pidana akan dimulai dengan Miranda Rule Di Amerika Serikat, setiap proses pidana akan dimulai dengan Miranda Rule yang merupakan hak tersangka sebelum diperiksa oleh penyidik/instansi yang yang merupakan hak tersangka sebelum diperiksa oleh penyidik/instansi yang berwenang. Hak-hak tersebut antara lain:

berwenang. Hak-hak tersebut antara lain: a.

a. Hak untuk diam.Hak untuk diam. b.

b. Karena setiap perkataa tersangka dapat dan akan digunakan dalamKarena setiap perkataa tersangka dapat dan akan digunakan dalam penuntutan.

penuntutan. c.

c. Hak untuk mendapatkan penasehat hukum/advokat untuk membelaHak untuk mendapatkan penasehat hukum/advokat untuk membela hak-hak hukumnya.

hak-hak hukumnya. d.

d. Apabila tersangka tidak mampu, maka dia akan mendapatknaApabila tersangka tidak mampu, maka dia akan mendapatkna penasehat hukum/advokat dari negara, yang diberikan oleh pejabat penasehat hukum/advokat dari negara, yang diberikan oleh pejabat yang b

yang bersangkutanersangkutan..

2.

2. Hak-hak Hak-hak tersangka tersangka dalam dalam Sistem Sistem Peradilan Peradilan Pidana Pidana IndonesiaIndonesia

Di Indonesia sendiri, hak-hak tersangka diatur dalam Undang-Undang Nomor Di Indonesia sendiri, hak-hak tersangka diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, yaitu:

(9)

a.

a. Berhak segera mendapatkan pemeriksaan oleh penyidik danBerhak segera mendapatkan pemeriksaan oleh penyidik dan selanjutnya dilimpahkan ke penuntut umum (pasal 50 ayat 1).

selanjutnya dilimpahkan ke penuntut umum (pasal 50 ayat 1). b.

b. Berhak perkaranya segera dimajukan ke pengadilan oleh penuntutBerhak perkaranya segera dimajukan ke pengadilan oleh penuntut umum (pasal 50 ayat 2).

umum (pasal 50 ayat 2). c.

c. Berhak untuk diberitahukan dengan jelas dalam bahasa yangBerhak untuk diberitahukan dengan jelas dalam bahasa yang dimengerti olehnya tentang apa yang disangkakan kepadanya pada dimengerti olehnya tentang apa yang disangkakan kepadanya pada waktu pemeriksaan dimulai (pasal 51 ayat 1).

waktu pemeriksaan dimulai (pasal 51 ayat 1). d.

d. Berhak memberikan keterangan secara bebas dan tanpa tekanan kepadaBerhak memberikan keterangan secara bebas dan tanpa tekanan kepada penyidik pada saat pemeriksaan (pasal 52).

penyidik pada saat pemeriksaan (pasal 52). e.

e. Berhak mendapatkan bantuan juru bahasa kapan saja dibutuhkan padaBerhak mendapatkan bantuan juru bahasa kapan saja dibutuhkan pada saat pemeriksaan (pasal 53 ayat 1).

saat pemeriksaan (pasal 53 ayat 1). f.

f. Berhak memberikan keterangan tertulis apabila tersangka bisu (pasalBerhak memberikan keterangan tertulis apabila tersangka bisu (pasal 53 ayat 2 dan pasal 178).

53 ayat 2 dan pasal 178). g.

g. Berhak mendapatkan bantuan penasehat hukum selama pemeriksaanBerhak mendapatkan bantuan penasehat hukum selama pemeriksaan oleh penyidik (pasal 54).

oleh penyidik (pasal 54). h.

h. Berhak memilih sendiri penasehat hukum yang akan digunakannyaBerhak memilih sendiri penasehat hukum yang akan digunakannya (pasal 55).

(pasal 55). i.

i. Apabila diancam dengan pidana mati atau diatas 15 tahun, makaApabila diancam dengan pidana mati atau diatas 15 tahun, maka apabila tersangka tidak memiliki penasehat hukum sendiri, pejabat apabila tersangka tidak memiliki penasehat hukum sendiri, pejabat yang berwenang wajib menunjuk penasehat hukum bagi tersangka yang berwenang wajib menunjuk penasehat hukum bagi tersangka (pasal 56 ayat 1).

(pasal 56 ayat 1).  j.

 j. Penasehat hukum sebagaimana dimaksud point “i” disediakan secaraPenasehat hukum sebagaimana dimaksud point “i” disediakan secara Cuma-Cuma oleh pejabat yang berwenang (pasal 56 ayat 2).

Cuma-Cuma oleh pejabat yang berwenang (pasal 56 ayat 2). k.

k. Berhak menghubungi penasehat huumnya (pasal 57 ayat 1).Berhak menghubungi penasehat huumnya (pasal 57 ayat 1). l.

l. Apabila tersangka adalah WNA, tersangka berhak menghubungi danApabila tersangka adalah WNA, tersangka berhak menghubungi dan berbicara dengan perwakilan negaranya dalam menghadapi perkaranya berbicara dengan perwakilan negaranya dalam menghadapi perkaranya (pasal 57 ayat 2).

(pasal 57 ayat 2). m.

m. Berhak menerima kunjungan dokter baik yang terkait denganBerhak menerima kunjungan dokter baik yang terkait dengan pidananya ataupun tidak (pasal 58).

pidananya ataupun tidak (pasal 58). n.

n. Berhak mendapatkan pemberitahuan atas penahanannya oleh pejabatBerhak mendapatkan pemberitahuan atas penahanannya oleh pejabat yang berwenang, keluarga atau penaseha

yang berwenang, keluarga atau penasehat hukum wajib t hukum wajib diberitahu jugadiberitahu juga (pasal 59).

(10)

o.

o. Berhak menerima kunjungan pihak yang mempunyai hubunganBerhak menerima kunjungan pihak yang mempunyai hubungan keluarga dan lainnya guna mendapatkan jaminan penangguhan keluarga dan lainnya guna mendapatkan jaminan penangguhan penahanan atau usaha mendapatkan bantuan hukum (pasal 60).

penahanan atau usaha mendapatkan bantuan hukum (pasal 60). p.

p. Berhak secara langsung atau melalui penasehat hukum untuk Berhak secara langsung atau melalui penasehat hukum untuk  menghubungi dan menerima kunjungan sanak keluarganya dalam hal menghubungi dan menerima kunjungan sanak keluarganya dalam hal hal yang tidak ada kaitan dengan perkaranya atau untuk kepenyingan hal yang tidak ada kaitan dengan perkaranya atau untuk kepenyingan pekerjaan atau untuk kepentingan keluarga (pasal 61).

pekerjaan atau untuk kepentingan keluarga (pasal 61). q.

q. Berhak mengirim atau menerima surat baik oleh keluarga maupunBerhak mengirim atau menerima surat baik oleh keluarga maupun penasehat hukumnya (pasal 62 ayat 1).

penasehat hukumnya (pasal 62 ayat 1). r.

r. Berhak menghubungi dan menerima kunjungan dari Berhak menghubungi dan menerima kunjungan dari rohaniawan (pasalrohaniawan (pasal 63).

63). s.

s. Berhak mengusahakan atau mengajukan saksi atau seseorang yangBerhak mengusahakan atau mengajukan saksi atau seseorang yang mempunyai keahlian khusus guna memberikan keterangan yang mempunyai keahlian khusus guna memberikan keterangan yang menguntungk

menguntungkan bagi dirian bagi dirinya (pasal 65).nya (pasal 65). t.

t. Berhak untuk tidak dibebani Berhak untuk tidak dibebani kewajiban pembuktian (pasal 66).kewajiban pembuktian (pasal 66). u.

u. Berhak menuntut ganti rugi atau rehabilitasi (pasal Berhak menuntut ganti rugi atau rehabilitasi (pasal 68).68). v.

v. Berhak untuk memberikan keterangan secara bebas tanpa tekanan dariBerhak untuk memberikan keterangan secara bebas tanpa tekanan dari siapapun atau dalam bentuk apapun (pasal 117 ayat 1).

siapapun atau dalam bentuk apapun (pasal 117 ayat 1). w.

w. Berhak untuk dicatat keterangan yang dibrikan dengan setelitiBerhak untuk dicatat keterangan yang dibrikan dengan seteliti -telitinya-telitinya sesuai dengan kata-kata yang dipergunakan oleh tersangka sendiri sesuai dengan kata-kata yang dipergunakan oleh tersangka sendiri (pasal 117 ayat 2).

(pasal 117 ayat 2). x.

x. Berhak untuk meneliti dan membaca kembali hasil pemeriksaanBerhak untuk meneliti dan membaca kembali hasil pemeriksaan sebelum tersangka menandatanga

sebelum tersangka menandatanganinya (pasal 118 ninya (pasal 118 ayat 1).ayat 1).

Sementara dalam perundangan lainpun, yaitu UU No. 39 Tahun 1999 tentang Sementara dalam perundangan lainpun, yaitu UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia diatur tentang hak-hak tersangka, yaitu:

Hak Asasi Manusia diatur tentang hak-hak tersangka, yaitu: a.

a. Hak Hak untuk untuk dianggap dianggap sama sama di di depan depan hukum hukum (pasal (pasal 17).17). b.

b. Hak Hak untuk untuk mendapatkan mendapatkan bantuan bantuan dan dan perlindungan perlindungan yang yang adil adil daridari pengadilan yang obyektif (pasal 5 ayat 2).

pengadilan yang obyektif (pasal 5 ayat 2). c.

c. Hak Hak untuk untuk dianggap dianggap tidak tidak bersalah bersalah sebelum sebelum diputuskan diputuskan oleh oleh hakimhakim (pasal 18 ayat 1).

(pasal 18 ayat 1). d.

d. Hak Hak untuk untuk dituntut dituntut hanya hanya sesuai sesuai peraturan peraturan perundang-perundang-undangan undangan yangyang berlaku (pasal 18 ayat 2).

(11)

e.

e. Hak Hak untuk untuk mendapatkan mendapatkan ketentuan ketentuan hukum hukum yang yang paling paling menguntungkanmenguntungkan tersangka, apabila ada perubahan aturan hukum (pasal 18 ayat 3).

tersangka, apabila ada perubahan aturan hukum (pasal 18 ayat 3). f.

f. Hak Hak untuk untuk mendapatkan mendapatkan bantuan bantuan hukum hukum dari dari awal awal penyidikan penyidikan (pasal(pasal 18 ayat 4).

18 ayat 4). g.

g. Hak Hak untuk untuk disangkakan disangkakan pasal pasal berdasarkan berdasarkan peraturan peraturan hukum hukum yang yang telahtelah ada sebelumnya (pasal 18 ayat 2).

ada sebelumnya (pasal 18 ayat 2). h.

h. Hak Hak untuk untuk tidak tidak disidik disidik dalam dalam kasus kasus yang yang sama sama untuk untuk kedua kedua kalinyakalinya (pasal 18 ayat 5).

(pasal 18 ayat 5). i.

i. Hak Hak untuk untuk mendapatkan mendapatkan jaminan jaminan hukum hukum yang yang diperlukan diperlukan untuk untuk  pembelaanny

pembelaannya (pasal 18 a (pasal 18 ayat 1).ayat 1).

IV.

IV. Gambaran Gambaran Sistem Sistem Peradilan Peradilan Pidana Pidana di di Amerika Amerika Serikat Serikat dan dan Di Di IndonesiaIndonesia 1.

1. Amerika Amerika SerikatSerikat A.

A. Latar Latar BelakangBelakang

Konstitusi Amerika Serikat adalah yang membentuk sistem federal Konstitusi Amerika Serikat adalah yang membentuk sistem federal pemerintah. Konstitusi memberikan kekuasaan-kekuasaan tertentu kepada pemerintah. Konstitusi memberikan kekuasaan-kekuasaan tertentu kepada pemerintah federal (nasional). Semua kekuasaan lain yang tidak

pemerintah federal (nasional). Semua kekuasaan lain yang tidak didelegasikandidelegasikan kepada pemerintah federal akan tetap dijalankan oleh pemerintah kepada pemerintah federal akan tetap dijalankan oleh pemerintah negara-negara bagian. Setiap limapuluh negara-negara-negara-negara bagian memiliki konstitusinya negara bagian. Setiap limapuluh negara-negara bagian memiliki konstitusinya sendiri, struktur pemerintah sendiri, kitab undang-undang sendiri, dan sistem sendiri, struktur pemerintah sendiri, kitab undang-undang sendiri, dan sistem pengadilan sendiri.

pengadilan sendiri.

Konstitusi Amerika Serikat juga membentuk cabang yudisial dari pemerintah Konstitusi Amerika Serikat juga membentuk cabang yudisial dari pemerintah federal dan merinci

federal dan merinci kekuasaan dari pengadilan federal. Pengadilan-pengadilankekuasaan dari pengadilan federal. Pengadilan-pengadilan federal memiliki kekuasaan peradilan yang eklusif atas kasus-kasus jenis federal memiliki kekuasaan peradilan yang eklusif atas kasus-kasus jenis tertentu, misalnya kasus yang menyangkut undang-undang federal, tertentu, misalnya kasus yang menyangkut undang-undang federal, persengka

persengkataan antara taan antara negara-negara bagian, dan knegara-negara bagian, dan kasus-kasuasus-kasus s yang menyangkutyang menyangkut negara asing. Di

negara asing. Di dalam bidang-bidang tertentu lainnya, pengadilan-pengadilandalam bidang-bidang tertentu lainnya, pengadilan-pengadilan federal barbagi pakai kekuasaan peradilan dengan pengadilan-pengadilan federal barbagi pakai kekuasaan peradilan dengan pengadilan-pengadilan negeri. Misalnya, pengadilan federal dan pengadilan negeri keduanya boleh negeri. Misalnya, pengadilan federal dan pengadilan negeri keduanya boleh meutuskan kasus-kasus yang menyangkut pihak-pihak bersengketa yang meutuskan kasus-kasus yang menyangkut pihak-pihak bersengketa yang bertempat tinggal di negara bagian yang berbeda. Pengadilan-pengadilan bertempat tinggal di negara bagian yang berbeda. Pengadilan-pengadilan negeri memiliki kekuasaan peradilan ekslusif atas kasus-kasus yang umumnya negeri memiliki kekuasaan peradilan ekslusif atas kasus-kasus yang umumnya sangat luas.

(12)

Supreme Court Supreme Court Court of Appeals Court of Appeals District Courts District Courts Federal Circuits Federal Circuits Court of Int

Court of Int’’l Tradel Trade Claim Court, adn Court of  Claim Court, adn Court of 

Veterans Appeals Veterans Appeals

Pihak-pihak yang bersengketa mempunyai hak untuk diadili oleh juri dalam Pihak-pihak yang bersengketa mempunyai hak untuk diadili oleh juri dalam semua kasus kriminal dan kasus-kasus sipil umumnya. Juri biasanya terdiri semua kasus kriminal dan kasus-kasus sipil umumnya. Juri biasanya terdiri dari sebuah panel berjumlah duabelas orang warga

dari sebuah panel berjumlah duabelas orang warga negara yang mendengarkannegara yang mendengarkan kesaksian dan mengaplikasikan undang-undang, yang dinyatakan oleh hakim, kesaksian dan mengaplikasikan undang-undang, yang dinyatakan oleh hakim, dalam usaha mencapai keputusan bersama berdasarkan bukti-bukti yang dalam usaha mencapai keputusan bersama berdasarkan bukti-bukti yang dibeberkan pada saat juri memastikannya dengan melihat pada kesaksian dibeberkan pada saat juri memastikannya dengan melihat pada kesaksian dalam sidang peradilan. Walaupun demikian, persengketaan hukum di dalam sidang peradilan. Walaupun demikian, persengketaan hukum di Amerika Serikat pada umumnya dapat diselesaikan sebelum kasus tersebut Amerika Serikat pada umumnya dapat diselesaikan sebelum kasus tersebut mencapai juri. Kasus-kasus tersebut diselesaikan lewat mosi hukum atau mencapai juri. Kasus-kasus tersebut diselesaikan lewat mosi hukum atau ikhtiar pembayaran, bukan melalui sidang pengadilan.

ikhtiar pembayaran, bukan melalui sidang pengadilan. B.

B. Struktur Struktur Sistem Sistem Pengadilan Pengadilan FederalFederal

Adalah konstitusi Amerika Serikat yang membentuk Makhamah Agung Adalah konstitusi Amerika Serikat yang membentuk Makhamah Agung Amerika Serikat dan memberi kongres kekuasaan untuk membentuk  Amerika Serikat dan memberi kongres kekuasaan untuk membentuk  pengadilan-pengadilan rendah federal. Kongres telah membentuk dua pengadilan-pengadilan rendah federal. Kongres telah membentuk dua peringkat pengadilan-pengadilan federal yang berada di bawah Makhamah peringkat pengadilan-pengadilan federal yang berada di bawah Makhamah Agung yaitu: Pengadilan-pengadilan Distrik Amerika Serikat dan Rangkaian Agung yaitu: Pengadilan-pengadilan Distrik Amerika Serikat dan Rangkaian Pengadilan-pe

Pengadilan-pengadilan Banding Amerika ngadilan Banding Amerika Serikat.Serikat.

Pengadilan-pengadilan Distrik Amerika Serikat adalah pengadilan tingkat Pengadilan-pengadilan Distrik Amerika Serikat adalah pengadilan tingkat pertama di dalam sistem federal. Terdapat sejumlah 94 pengadilan-pengadilan pertama di dalam sistem federal. Terdapat sejumlah 94 pengadilan-pengadilan distrik di seluruh negara AS. Sedikitnya ada satu pengadilan distrik yang distrik di seluruh negara AS. Sedikitnya ada satu pengadilan distrik yang ditempatkan di tiap-tiap negara bagian. Para hakim distrik masing-masing ditempatkan di tiap-tiap negara bagian. Para hakim distrik masing-masing duduk untuk mendengarkan berbagai kasus. Selain hakim-hakim distrik, juga duduk untuk mendengarkan berbagai kasus. Selain hakim-hakim distrik, juga terdapat hakim kepailitan (yang hanya mendengarkan kasus-kasus terdapat hakim kepailitan (yang hanya mendengarkan kasus-kasus kebangkru

kebangkrutan) dan tan) dan hakim magishakim magistrat (yang trat (yang hanya mhanya menjalankan enjalankan berbagai tugaberbagai tugass Peradilan

Peradilan di bawadi bawah pengawash pengawasan umum an umum para hapara hakim distrik) kim distrik) yang yang berlokasi diberlokasi di dalam pengadilan-pengadilan dalam pengadilan-pengadilan distrik. distrik. Rangkaian pengadilan-Rangkaian

pengadilan-pengadilan banding Amerika pengadilan banding Amerika Serikat berada pada peringkat Serikat berada pada peringkat berikutnya. Terdapat sejumlah berikutnya. Terdapat sejumlah 12 pengadilan-pengadilan 12 pengadilan-pengadilan tinggi tingkat daerah yang tinggi tingkat daerah yang

(13)

berlokasi di berbagai wilayah negara AS. Sebuah panel yang terdiri dari 3 berlokasi di berbagai wilayah negara AS. Sebuah panel yang terdiri dari 3 hakim mendengarkan kasasi-kasasi dari pengadilan-pengadilan distrik. Para hakim mendengarkan kasasi-kasasi dari pengadilan-pengadilan distrik. Para pihak yang berkasus

pihak yang berkasus boleh mengajukan permohonan/kasasi berkenaan denganboleh mengajukan permohonan/kasasi berkenaan dengan haknya atas hukum kepada rangkaian pengadilan-pengadilan haknya atas hukum kepada rangkaian pengadilan-pengadilan banding(terkec

banding(terkecuali pemerintah uali pemerintah yang tidak mempunyai hak untuk yang tidak mempunyai hak untuk naik bandingnaik banding d

dalam sebuah kasus kriminal jika vonisnya adalah “tidak bersalah”).alam sebuah kasus kriminal jika vonisnya adalah “tidak bersalah”). Rangkaian pengadilan-peng

Rangkaian pengadilan-pengadilan daerah adilan daerah ini jini juga mendengarkan kasasi-kasasiuga mendengarkan kasasi-kasasi dari keputusan-keputusan yang dibuat oleh badan-badan administratif federal. dari keputusan-keputusan yang dibuat oleh badan-badan administratif federal. Satu dari rangkaian pengadilan non daerah (rangkaian federal) adalah untuk  Satu dari rangkaian pengadilan non daerah (rangkaian federal) adalah untuk  mendengarkan kasasi-kasasi dalam kasus-kasus khusus seperti misalnya mendengarkan kasasi-kasasi dalam kasus-kasus khusus seperti misalnya kasus-kasus yang menyangkut undang-undang paten dan gugatan-gugatan kasus-kasus yang menyangkut undang-undang paten dan gugatan-gugatan terhadap pemerintah federal.

terhadap pemerintah federal.

Puncak dari sistem peradilan federal adalah Makhamah Agung Amerika Puncak dari sistem peradilan federal adalah Makhamah Agung Amerika Serikat, yang dibentuk dari 9 hakim agung yang duduk bersama-sama dalam Serikat, yang dibentuk dari 9 hakim agung yang duduk bersama-sama dalam mendengarkan kasus-kasus. Atas kebijaksanaanny, Makhamah Agung mendengarkan kasus-kasus. Atas kebijaksanaanny, Makhamah Agung Amerika Serikat mungkin akan mendengarkan kasasi-kasasi dari rangkaian Amerika Serikat mungkin akan mendengarkan kasasi-kasasi dari rangkaian pengadilan-p

pengadilan-pengadilan banding federal, seperti engadilan banding federal, seperti juga yang akan dilakukan olehjuga yang akan dilakukan oleh pengadilan-pengadilan tertinggi negeri jika kasasi tersebut menyangkut pengadilan-pengadilan tertinggi negeri jika kasasi tersebut menyangkut Konstitusi Amerika Serikat atau

Konstitusi Amerika Serikat atau undang-undang federal.undang-undang federal. C.

C. Struktur Struktur Dari Dari Sistem Sistem Pengadilan Pengadilan NegeriNegeri

Struktur dari sistim-sistim pengadilan negeri berbeda-beda antara satu negara Struktur dari sistim-sistim pengadilan negeri berbeda-beda antara satu negara bagian dengan negara bagian lainnya. Setiap sistim pengadilan memiliki bagian dengan negara bagian lainnya. Setiap sistim pengadilan memiliki ciri-ciri yang unik; walaupun demikian, beberapa penyamarataan umum dapat ciri yang unik; walaupun demikian, beberapa penyamarataan umum dapat dibuat. Sebagian besar negara-negara bagian AS memiliki dibuat. Sebagian besar negara-negara bagian AS memiliki pengadilan-pengadilan dengan yurisdiksi terbatas yang diketuai oleh seorang hakim pengadilan dengan yurisdiksi terbatas yang diketuai oleh seorang hakim dimana dia mendengarkan kasus-kasus sipil-ringan dan kriminal. Selain itu dimana dia mendengarkan kasus-kasus sipil-ringan dan kriminal. Selain itu negara-negara bagian juga memiliki pengadilan-pengadilan umum yurisdiksi negara-negara bagian juga memiliki pengadilan-pengadilan umum yurisdiksi tingkat pertama yang diketuai oleh seorang hakim. Pengadilan-pengadilan tingkat pertama yang diketuai oleh seorang hakim. Pengadilan-pengadilan tingkat pertama ini biasanya disebut pengadilan-pengadilan rangkaian atau tingkat pertama ini biasanya disebut pengadilan-pengadilan rangkaian atau pengadilan-pengadilan superior dan fungsinya mendengarkan kasus-kasus pengadilan-pengadilan superior dan fungsinya mendengarkan kasus-kasus sipil-utama dan kriminal. Beberapa negara bagian lainnya memiliki sipil-utama dan kriminal. Beberapa negara bagian lainnya memiliki

(14)

pengadilan-pengadilan khusus yang hanya mendengarkan kasus-kasus pengadilan-pengadilan khusus yang hanya mendengarkan kasus-kasus tertentu, misalnya kasus-kasus lalu lintas

tertentu, misalnya kasus-kasus lalu lintas atau pertikaian keluarga.atau pertikaian keluarga.

Semua negara-negara bagian di Amerika Serikat memiliki satu pengadilan Semua negara-negara bagian di Amerika Serikat memiliki satu pengadilan tertinggi, yang biasanya disebut makamah agung negeri yang fungsinya sama tertinggi, yang biasanya disebut makamah agung negeri yang fungsinya sama seperti pengadilan tinggi. Banyak juga negara-negara bagian Amerika Serikat seperti pengadilan tinggi. Banyak juga negara-negara bagian Amerika Serikat yang memiliki pengadilan negeri menengah yang juga disebut pengadilan yang memiliki pengadilan negeri menengah yang juga disebut pengadilan banding yang tugasnya mendengarkan kasasi-kasasi dari sidang pengadilan. banding yang tugasnya mendengarkan kasasi-kasasi dari sidang pengadilan. Pihak yang berkasus umumnya memiliki hak satu kali

Pihak yang berkasus umumnya memiliki hak satu kali untuk naik banding.untuk naik banding. D.

D. Administrasi Administrasi PengadilanPengadilan

Cabang-cabang yudikatif dari pemerintah federal dan pemerintah negara Cabang-cabang yudikatif dari pemerintah federal dan pemerintah negara bagian adalah terpisah fungsinya dari cabang-cabang legislatif dan eksekutif. bagian adalah terpisah fungsinya dari cabang-cabang legislatif dan eksekutif. Untuk memastikan kemandirian jalannya peradilan, cabang-cabang Untuk memastikan kemandirian jalannya peradilan, cabang-cabang yudikatifdari pemerintah federal dan pemerintah negara bagian mengontrol yudikatifdari pemerintah federal dan pemerintah negara bagian mengontrol fungsi administrasi pengadilan. Tugas-tugas di administrasi pengadilan fungsi administrasi pengadilan. Tugas-tugas di administrasi pengadilan termasuk mengelola anggaran-anggaran belanja pengadilan, menulis termasuk mengelola anggaran-anggaran belanja pengadilan, menulis peraturan-peraturan sidang pengadilan dan prosedur pengadilan tinggi, peraturan-peraturan sidang pengadilan dan prosedur pengadilan tinggi, memeriksa perkara-perkara disiplin yudikatif, menawarkan program-program memeriksa perkara-perkara disiplin yudikatif, menawarkan program-program pendidikan berlanjut bagi para hakim, dan mengkaji pelaksanaan sidang pendidikan berlanjut bagi para hakim, dan mengkaji pelaksanaan sidang pengadilan.

pengadilan.

Di dalam sistim pengadilan federal, Muktamar Yudisial Amerika Serikat, Di dalam sistim pengadilan federal, Muktamar Yudisial Amerika Serikat, dibentuk da

dibentuk dari 27 angri 27 anggota gota (Kepala Ha(Kepala Hakim Amerika kim Amerika Serikat dan Serikat dan 26 hakim-26 hakim-hakim dari setiap

hakim dari setiap wilayah geografis AS), mwilayah geografis AS), mengemban segenaengemban segenap tanggung jawabp tanggung jawab administrasi dari seluruh pengadilan dan memiliki kekuasaan utama dalam administrasi dari seluruh pengadilan dan memiliki kekuasaan utama dalam membuat kebijakan yang berhubungan dengan pelaksanaan cabang yudikatif  membuat kebijakan yang berhubungan dengan pelaksanaan cabang yudikatif  dari pemerintah. Mukatamar Yudisial ini dibantu oleh sejumlah besar dari pemerintah. Mukatamar Yudisial ini dibantu oleh sejumlah besar komite-komite yang dibentuk dari hakim-hakim federal (dan kadang-kadang juga dari komite yang dibentuk dari hakim-hakim federal (dan kadang-kadang juga dari hakim-hakim pengadilan negeri serta pengacara-pengacara) dimana mereka hakim-hakim pengadilan negeri serta pengacara-pengacara) dimana mereka mempelajari berbagai sistim pengadilan federal yang berbeda dan membuat mempelajari berbagai sistim pengadilan federal yang berbeda dan membuat rekomendasi-rekomendasi. Satu tanggung jawab penting dari Muktamar rekomendasi-rekomendasi. Satu tanggung jawab penting dari Muktamar Peradilan adalah untuk merekomendasikan perubahan-perubahan di dalam Peradilan adalah untuk merekomendasikan perubahan-perubahan di dalam aturan-aturan prosedur yang digunakan oleh seluruh pengadilan-pengadilan aturan-aturan prosedur yang digunakan oleh seluruh pengadilan-pengadilan

(15)

D. Hakim

D. Hakim

Para hakim agung dari Makhamah Agung Amerika Serikat dan dari rangkaian Para hakim agung dari Makhamah Agung Amerika Serikat dan dari rangkaian serta hakim-hakim distrik, semuanya ditunjuk oelh presiden Amerika Serikat serta hakim-hakim distrik, semuanya ditunjuk oelh presiden Amerika Serikat   jika disetujui oelh mayoritas suara dari senat Amerika Serikat. Para hakim   jika disetujui oelh mayoritas suara dari senat Amerika Serikat. Para hakim agung ini bisa terus mengabdi apabila selama dalam melakukan tugasnya agung ini bisa terus mengabdi apabila selama dalam melakukan tugasnya berkelakuan baik dan bisa mengabdi sampai akhir hayatnya. Biasanya berkelakuan baik dan bisa mengabdi sampai akhir hayatnya. Biasanya orang-orang yang dicalonkan menjadi hakim agung ini oleh presiden kebanyakan orang yang dicalonkan menjadi hakim agung ini oleh presiden kebanyakan berasal dari partai yang sama dengan presiden. Orang-orang yang ditunjuk  berasal dari partai yang sama dengan presiden. Orang-orang yang ditunjuk  biasanya berasal dari profesi pengacara terhormat, guru besar hukum, hakim biasanya berasal dari profesi pengacara terhormat, guru besar hukum, hakim pengadilan rendah federal atau hakim pengadilan negeri. Begitu para hakim pengadilan rendah federal atau hakim pengadilan negeri. Begitu para hakim ini ditunjuk untuk menjalankan tugasnya, maka gajinya tidak dapat ini ditunjuk untuk menjalankan tugasnya, maka gajinya tidak dapat diturunkan. Para hakim ini

diturunkan. Para hakim ini hanya mungkin dipecat melalui proses pendakwaanhanya mungkin dipecat melalui proses pendakwaan karena menyalah gunakan jabatannya, yang mana dakwaannya dilakukan oleh karena menyalah gunakan jabatannya, yang mana dakwaannya dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (House of

Dewan Perwakilan Rakyat (House of Representative) dan sidang pengujiannyaRepresentative) dan sidang pengujiannya dilakukan oleh senat.

dilakukan oleh senat.

Metode dalam pemelihin hakim-hakim negeri sangat berbeda antara negara Metode dalam pemelihin hakim-hakim negeri sangat berbeda antara negara bagian yang satu dengan yang lainnya, bahkan dalam satu negara bagianpun bagian yang satu dengan yang lainnya, bahkan dalam satu negara bagianpun kadang berbeda tergantung jenis pengadilannya. Sistem pemilihan yang lazim kadang berbeda tergantung jenis pengadilannya. Sistem pemilihan yang lazim digunakan secara umum adalah dengan sistem nominasi dari komisi dan digunakan secara umum adalah dengan sistem nominasi dari komisi dan populerisasi. Dalam sistim nominasi dari komisi, hakim-hakim ditunjuk oleh populerisasi. Dalam sistim nominasi dari komisi, hakim-hakim ditunjuk oleh gubernur (sebagai kepala eksekutif negara bagian) yang harus menentukan gubernur (sebagai kepala eksekutif negara bagian) yang harus menentukan dari beberapa calon yang sudah diajukan oleh komisi independen yang terdiri dari beberapa calon yang sudah diajukan oleh komisi independen yang terdiri dari para kumpulan pengacara, legislator, warga biasa, dan kadang-kadang dari para kumpulan pengacara, legislator, warga biasa, dan kadang-kadang hakim. Sedangkan untuk sistim pemilihan dengan cara populerisasi dipilih hakim. Sedangkan untuk sistim pemilihan dengan cara populerisasi dipilih dengan siapa yang paling populer. Pemilihan dengan cara ini mungkin dengan siapa yang paling populer. Pemilihan dengan cara ini mungkin mendapatkan dukungan secara sepihak atau bahkan tidak mendapatkan mendapatkan dukungan secara sepihak atau bahkan tidak mendapatkan dukungan sama sekali. Sedangkan calon-calon yang dipilih harus memenuhi dukungan sama sekali. Sedangkan calon-calon yang dipilih harus memenuhi kualifikasi tertentu seperti pernah menjalani profesi pengacara selama jangka kualifikasi tertentu seperti pernah menjalani profesi pengacara selama jangka waktu tertentu.

waktu tertentu. E.

E. Jaksa Jaksa PenuntutPenuntut

Jaksa-jaksa penuntut dalam sistim federal adalah merupakan bagian dari Jaksa-jaksa penuntut dalam sistim federal adalah merupakan bagian dari

(16)

mengepala

mengepalai Departemen i Departemen Kehakiman, ditunjuk oleh presiden dengan Kehakiman, ditunjuk oleh presiden dengan mendapatmendapat konfirmasi dari senat. Ketua jaksa penuntut di dalam distrik-distrik

konfirmasi dari senat. Ketua jaksa penuntut di dalam distrik-distrik pengadilanpengadilan federal disebut pengacara-pengacara AS dan mereka juga ditunjuk oleh federal disebut pengacara-pengacara AS dan mereka juga ditunjuk oleh presiden setelah mendapatkan konfirmasi dari senat. Di dalam Departemen presiden setelah mendapatkan konfirmasi dari senat. Di dalam Departemen Kehakiman terdapat juga Biro Penyelidikan Federal (FBI) yang menyelidiki Kehakiman terdapat juga Biro Penyelidikan Federal (FBI) yang menyelidiki semua kejahatan yang ditujukan terhadap negara Amerika

semua kejahatan yang ditujukan terhadap negara Amerika Serikat.Serikat.

Setiap negara bagian juga memiliki seorang jaksa agung di dalam cabang Setiap negara bagian juga memiliki seorang jaksa agung di dalam cabang eksekutif negeri yang biasanya dipilih oleh penduduk setempat. Ada juga eksekutif negeri yang biasanya dipilih oleh penduduk setempat. Ada juga   jaksa-jaksa penuntut yang tersebar di berbagai wilayah negeri, yang disebut   jaksa-jaksa penuntut yang tersebar di berbagai wilayah negeri, yang disebut dengan pengacara-pengacara negara atau pengacara-pengacara distrik. Para dengan pengacara-pengacara negara atau pengacara-pengacara distrik. Para  jaksa penuntut ini juga biasanya dipilih.

 jaksa penuntut ini juga biasanya dipilih. F.

F. Pembela Pembela HukumHukum

Sistem hukum di Amerika Serikat menggunakan proses pertentangan. Peran Sistem hukum di Amerika Serikat menggunakan proses pertentangan. Peran pembela-pembela hukum sangatlah penting dalam proses ini. Para pembela pembela-pembela hukum sangatlah penting dalam proses ini. Para pembela hukum bertanggung jawab terhadap pengajuan alat-alat bukti dari klien hukum bertanggung jawab terhadap pengajuan alat-alat bukti dari klien mereka pada saat melakukan pembelaan di depan sidang pengadilan. mereka pada saat melakukan pembelaan di depan sidang pengadilan. Berdasarkan penyajian-penyajian alat bukti yang disampaikan oleh pembela Berdasarkan penyajian-penyajian alat bukti yang disampaikan oleh pembela hukum, hakim sidang dan dewan juri akan menilai dan memastikan alat bukti hukum, hakim sidang dan dewan juri akan menilai dan memastikan alat bukti yang diajukan dalam persidangan untuk mengambil keputusan bersama yang diajukan dalam persidangan untuk mengambil keputusan bersama sebelum memasuki saat keputusan hakim.

sebelum memasuki saat keputusan hakim.

Setiap individu bebas mewakili dirinya sendiri di pengadilan-pengadilan Setiap individu bebas mewakili dirinya sendiri di pengadilan-pengadilan Amerika Serikat, namun pembela hukum sering dibutuhkan keberadaannya Amerika Serikat, namun pembela hukum sering dibutuhkan keberadaannya untuk menghadapkan kasus-kasus secara lebih efektif. Bagi perorangan yang untuk menghadapkan kasus-kasus secara lebih efektif. Bagi perorangan yang tidak sanggup membayar seorang pembela hukum, ia dapat mencoba untuk  tidak sanggup membayar seorang pembela hukum, ia dapat mencoba untuk  mendapatkannya tanpa membayar melalui sebuah perhimpunan bantuan mendapatkannya tanpa membayar melalui sebuah perhimpunan bantuan hukum lokal. Bagi para tertuduh kejahatan yang tidak sanggup membayar hukum lokal. Bagi para tertuduh kejahatan yang tidak sanggup membayar seorang pembela hukum, mereka akan diwakili oleh seorang pembela hukum seorang pembela hukum, mereka akan diwakili oleh seorang pembela hukum yang ditunjuk oleh pengadilan atau oleh kantor pembela masyarakat federal yang ditunjuk oleh pengadilan atau oleh kantor pembela masyarakat federal atau negeri.

atau negeri. 2. Indonesia 2. Indonesia

(17)

Sistem peradilan Indonesia berdasarkan sistem-sistem, undang-undang dan Sistem peradilan Indonesia berdasarkan sistem-sistem, undang-undang dan lembaga-lembaga yang diwarisi dari negara Belanda yang pernah menjajah lembaga-lembaga yang diwarisi dari negara Belanda yang pernah menjajah bangsa Indonesia selama kurang lebih tiga ratus tahun. Seperti dikatakan oleh bangsa Indonesia selama kurang lebih tiga ratus tahun. Seperti dikatakan oleh Andi Hamzah

Andi Hamzah11::

  Misalnya Indonesia dan Malaysia dua bangsa serumpun, tetapi dipisahkan   Misalnya Indonesia dan Malaysia dua bangsa serumpun, tetapi dipisahkan dalam sistem hukumnya oleh masing-masing penjajah, yaitu Belanda dan dalam sistem hukumnya oleh masing-masing penjajah, yaitu Belanda dan   Inggris. Akibatnya, meskipun kita telah mempunyai KUHAP hasil ciptaan   Inggris. Akibatnya, meskipun kita telah mempunyai KUHAP hasil ciptaan bangsa Indonesia sendiri, namun sistem dan asasnya tetap bertumpu pada bangsa Indonesia sendiri, namun sistem dan asasnya tetap bertumpu pada sistem Eropa Kontinental (Belanda), sedangkan Malaysia, Brunei, Singapura sistem Eropa Kontinental (Belanda), sedangkan Malaysia, Brunei, Singapura bertumpu kepada sistem Anglo Saxon.

bertumpu kepada sistem Anglo Saxon.

Walaupun bertumpu pada sistem Belanda, hukum pidana Indonesia modern Walaupun bertumpu pada sistem Belanda, hukum pidana Indonesia modern dapat dipisahkan dalam dua kategori, yaitu hukum pidana

dapat dipisahkan dalam dua kategori, yaitu hukum pidana acaraacara dan hukumdan hukum pidana

pidana materiilmateriil. Hukum pidana acara dapat disebut dalam Bahasa Inggris. Hukum pidana acara dapat disebut dalam Bahasa Inggris sebagai “procedural law” dan hukum pidana materiil sebagai “substantive sebagai “procedural law” dan hukum pidana materiil sebagai “substantive law”. Kedua kategori tersebut dapat kita temui dalam Kitab masing

law”. Kedua kategori tersebut dapat kita temui dalam Kitab masing-masing-masing yaitu, KUHAP (Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana) dan KUHP yaitu, KUHAP (Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana) dan KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana) berturut-turut.

(Kitab Undang-Undang Hukum Pidana) berturut-turut.

Namun RUU KUHP baru memunculkan beberapa hal yang sangat menarik  Namun RUU KUHP baru memunculkan beberapa hal yang sangat menarik  terkait dengan perubahan-perubahan yang dapat terjadi pada sistem hukum terkait dengan perubahan-perubahan yang dapat terjadi pada sistem hukum pidana dan patut didiskusikan, kenyataannya adalah sampai sekarang RUU pidana dan patut didiskusikan, kenyataannya adalah sampai sekarang RUU tersebut belum dilaksanakan. Menurut keterangan dari beberapa sumber, RUU tersebut belum dilaksanakan. Menurut keterangan dari beberapa sumber, RUU tersebut telah diajukan kepada DPR Jakarta selama kurang lebih dua puluh tersebut telah diajukan kepada DPR Jakarta selama kurang lebih dua puluh tahun dan belum dapat

tahun dan belum dapat disepakati apalagi disahkan.disepakati apalagi disahkan.

Maka dari itu, untuk sementara KUHAP dan KUHP merupakan Maka dari itu, untuk sementara KUHAP dan KUHP merupakan undang-undang yang berlaku dan digunakan oleh lembaga lembaga penegak hukum undang yang berlaku dan digunakan oleh lembaga lembaga penegak hukum untuk melaksanakan urusan sehari-hari dalam menerapkan hukum pidana di untuk melaksanakan urusan sehari-hari dalam menerapkan hukum pidana di Indonesia.

Indonesia.

KUHAP (dibedakan dari KUHP), menentukan prosedur-prosedur yang harus KUHAP (dibedakan dari KUHP), menentukan prosedur-prosedur yang harus dianut oleh berbagai lembaga yang terlibat dalam sistem peradilan misalnya dianut oleh berbagai lembaga yang terlibat dalam sistem peradilan misalnya hakim, jaksa, polisi dan lain-lainnya, sedangkan KUHP menentukan hakim, jaksa, polisi dan lain-lainnya, sedangkan KUHP menentukan

Referensi

Dokumen terkait

Daerah penelitian diambil di Desa Bedoyo karena wilayah perdesaan pada umumnya masih terdapat aktivitas sosial budaya yang sangat kental dan bertujuan untuk melangsungkan hidup

Dengan banyaknya kamar yang dikelola saat ini, reminder system akan bekerja ketika pemilik memasukan data penyewa kemudian pemilik akan mengatur tanggal berapa

Triterpenoid dan steroid dapat mengganggu proses terbentuknya membran dan atau dinding sel dengan merusak gugus lipofiliknya, sehingga sel bakteri rapuh dan lisis

peralatan seperti LCD. 3) Di sekolah sudah mengimplementasikan kurikulum 2013. 4) Guru sudah bisa dan mampu mengoperasikan teknologi komputer. Melalui cara prosedur

Kalau yang dimaksud dengan kompetensi sosial adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama

Hal ini tentunya harus segera mendapat perhatian serius, karena jika kita melihat yang terjadi di Kota Medan, dari waktu ke waktu semakin banyak tindak pidana dan kejahatan

Dalam masa yang sama, berlaku peleburan separa metabasalt pada kerak bawah bercampur dengan leburan separa metagreiwak yang menerobos secara “plume” membentuk

Objektif yang telah digariskan dalam kajian yang dilakukan ini adalah untuk mengenalpasti jenis kemahiran insaniah yang terhasil melalui amalan penggunaan sumber bahan bantu