• Tidak ada hasil yang ditemukan

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

KATA PENGANTAR

Sektor pertanian merupakan sektor yang vital dalam perekonomian Jawa Tengah. Sebagian

masyarakat Jawa Tengah memiliki mata pencaharian di bidang pertanian. Peningkatan kualitas dan

kuantitas produksi pertanian Jawa Tengah dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Jawa

Tengah pada umumnya.

Data mengenai pertanian menjadi sangat penting dalam masa sekarang ini. Data dan informasi

dibutuhkan dalam pengambilan kepustusan yang cepat. Buku KEADAAN TANAMAN PANGAN JAWA

TENGAH ini dapat mempermudah pejabat struktural ataupun stakeholder di bidang pertanian

dalam memantau, mengevaluasi dan menjadi masukan untuk pengambilan keputusan di bidang

pertanian. Buku KEADAAN TANAMAN PANGAN JAWA TENGAH edisi Juni 2015 ini menggambarkan

keadaan pertanian pada bulan April 2015

Demikian Buku KEADAAN TANAMAN PANGAN JAWA TENGAH kami susun dan semoga dapat

digunakan sebagaimana mestinya.

(3)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

KEADAAN TANAMAN PANGAN DI JAWA TENGAH BULAN APRIL 2015

A. LUAS TANAM

Berdasarkan perhitungan sementara luas tanam beberapa komoditas pangan dan

hortikultura utama di Jawa Tengah pada periode bulan April 2015 adalah sebagai berikut :

a. Padi

:

194.745 Ha

b. Palawija

:

Jagung

:

36.554 Ha

Kedelai

:

3.363 Ha

Kacang Tanah

:

2.439 Ha

Kacang Hijau

:

531 Ha

Ubi Kayu

:

4.066 Ha

Ubi Jalar

:

577 Ha

Secara rinci terdapat pada Lampiran

Dari grafik diatas dapat dilihat luas tanam padi April 2015 ini lebih rendah bila

dibandingkan dengan bulan lalu. Bila dibandingkan dengan bulan April 2014, luas tanam

April 2015 lebih rendah. Luas tanam April 2015 juga lebih rendah bila dibandingkan dengan

rata-rata lima tahun terakhir.

(4)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Untuk luas tanam jagung April 2015 lebih tinggi bila dibandingkan bulan lalu dan lebih

tinggi bila dibandingkan bulan April 2014 akan tetapi lebih rendah bila dibandingkan luas

tanam rata-rata lima tahun terakhir. Luas tanam jagung periode Januari-April mencapai

puncak pada bulan Maret.

Luas tanam kedelai Aparil 2015 ini lebih rendah dari luas tanam bulan lalu serta lebih

rendah juga bila dibandingkan bulan April pada tahun 2014 dan rata-rata 5 tahun. Luas

tanam kedelai memiliki trend yang sangat beragam dikarenakan penanaman kedelai sangat

tergantung harga, permintaan pasar maupun program pengembangan dari pemerintah.

(5)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

B. LUAS PANEN

Berdasarkan perhitungan sementara luas panen beberapa komoditas tanaman pangan

di Jawa Tengah pada periode bulan April 2015 adalah sebagai berikut :

a. Padi

:

260.965 Ha

b. Palawija

:

Jagung

:

11.391 Ha

Kedelai

:

1.996 Ha

Kacang Tanah

:

1.164 Ha

Kacang Hijau

:

673 Ha

Ubi Kayu

:

4.034 Ha

Ubi Jalar

:

577 Ha

Secara rinci terdapat pada Lampiran.

Sedangkan luas panen kumulatif bulan Januari sampai dengan bulan April 2015 dan

prosentase perbandingannya terhadap luas panen periode yang sama tahun 2014 adalah

sebagai berikut :

a. Padi

:

834.253 Ha

101,00 %

b. Palawija

:

Jagung

:

247.444 Ha

104,42 %

Kedelai

:

28.450 Ha

90,76 %

Kacang Tanah

:

30.604 Ha

95,71 %

Kacang Hijau

:

3.544 Ha

93,88 %

Ubi Kayu

:

17.417 Ha

103,49 %

Ubi Jalar

:

2.696 Ha

73,44 %

Secara rinci terdapat pada Lampiran.

Berdasarkan perkembangan luas panen padi dari bulan Januari sampai dengan bulan

April 2015, luas panen bulan April ini lebih rendah bila dibandingkan bulan Maret 2015. Pola

ini sesuai dengan pola panen rerata 5 tahun terakhir. Luasan panen padi menunjukan

peningkatan dimulai dari bulan Januari 2015 dan mencapai puncak pada Maret.

Sebagaimana grafik di bawah ini, luas panen bulan April 2015 lebih tinggi bila dibandingkan

luas panen April 2014 serta lebih tinggi bila dibandingkan dengan luas panen April rerata 5

tahun terakhir. Grafik luas panen padi dapat dilihat pada grafik berikut.

(6)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Luas panen jagung pada bulan April 2015 ini lebih rendah bila dibandingkan dengan

luas panen pada bulan Maret 2015. Bila dibandingkan dengan luas panen tahun 2014

dengan periode yang sama, luas Panen pada periode April tahun 2015 ini lebih tinggi. Akan

tetapi lebih rendah bila dibandingkan rata-rata luas panen 5 tahun terakhir Perbandingan

tersebut dapat dilihat pada grafik berikut ini.

Luas panen kedelai bulan April 2015 ini naik sedikit bila dibandingkan luas panen bulan

Maret 2015. Luas panen pada bulan April 2015 ini lebih rendah bila dibandingkan April 2014

dan lebih rendah bila dibandingkan rerata lima tahun terakhir pada bulan Februari. Trend

luas panen Januari-Februari 2015 ini kembali mengikuti trend luas panen rata-rata lima

tahun terakhir. Perbandingan luas panen kedelai sampai bulan April 2015 dapat dilihat pada

grafik berikut.

(7)
(8)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

C. PRODUKSI

Berdasarkan perhitungan perkiraan sementara produksi beberapa komoditas pangan di

Jawa Tengah periode bulan April 2015 adalah sebagai berikut :

a. Padi

:

1.636.928 Ton

b. Palawija

:

Jagung

:

60.361 Ton

Kedelai

:

4.479 Ton

Kacang Tanah

:

1.475 Ton

Kacang Hijau

:

739 Ton

Ubi Kayu

:

101.589 Ton

Ubi Jalar

:

12.716 Ton

Ket : Produksi Perkiraan Sementara Bulan April 2015 menggunakan angka

produktivitas ARAM I 2015

(data luas panen dari SIM TP per 18 Mei 2015)

Produksi padi dan jagung pada bulan April 2015 ini lebih rendah bila dibandingkan

dengan bulan Maret 2015 sedangkan produksi kedelai bulan April 2015 naik sedikit bila

dibandingkan dengan Maret 2015. Dari grafik di bawah ini terlihat produksi padi pada bulan

April 2015 lebih tinggi bila dibandingkan produksi April 2014 serta lebih tinggi bila

dibandingkan rerata 5 tahun terakhir pada bulan yang sama. Untuk jagung, produksi bulan

April 2015 lebih tinggi bila dibandingkan produksi bulan April 2014. Bila dibandingkan angka

rerata lima tahun terakhir pada periode April, produksi jagung pada April 2015 ini lebih

rendah. Sementara untuk kedelai produksi pada April 2015 ini lebih rendah bila

dibandingkan dengan produksi April 2014 dan rerata lima tahun terakhir pada periode bulan

yang sama. Pola produksi padi, jagung dan kedelai dapat dilihat pada grafik berikut.

(9)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

*2014 menggunakan angka ASEM 2014

*2014 menggunakan angka ASEM 2014

Sedangkan produksi beberapa komoditas pangan kumulatif dari bulan Januari 2015

sampai dengan bulan April 2015 adalah sebagai berikut :

a. Padi

:

5.201.621 Ton

b. Palawija

:

Jagung

:

1.460.610 Ton

Kedelai

:

68.237 Ton

Kacang Tanah

:

40.901 Ton

Kacang Hijau

:

3.968 Ton

Ubi Kayu

:

452.629 Ton

Ubi Jalar

:

61.055 Ton

Ket : Produksi s/d April 2015 menggunakan angka Luas Panen SIMTP BPS dan angka

produktivitas menggunakan ARAM I 2015

(10)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

D. STANDING CROP

Keadaan pertanaman (standing crop) komoditi pangan di Jawa Tengah pada bulan April

2015 dan prosentase perbandingannya terhadap luas pertanaman periode yang sama pada

tahun 2014 adalah sebagai berikut :

a. Padi

:

601.232 Ha

110,15 %

b. Palawija

:

Jagung

:

152.411 Ha

111,61 %

Kedelai

:

12.087 Ha

111,95 %

Kacang Tanah

:

31.627 Ha

91,19 %

Kacang Hijau

:

1.941 Ha

68,49 %

Ubi Kayu

:

137.319 Ha

99,19 %

Ubi Jalar

:

2.348 Ha

84,67 %

Perbandingan luas tanaman akhir masing-masing komoditas tanaman pangan pada

bulan April 2015 dengan bulan April pada tahun 2014 dapat dilihat pada grafik berikut.

(11)
(12)
(13)
(14)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

E. HARGA GABAH PALAWIJA SERTA BEBERAPA HARGA KOMODITAS HORTIKULTURA UTAMA

Harga gabah kering giling, palawija dan komoditas hortikultura di Jawa Tengah pada

bulan April 2015 secara rata-rata di beberapa pasar utama di Jawa Tengah adalah :

No

Komoditas

Pasar

Rata-rata

harga/bulan (Rp/Kg)

1 Padi(GKG)

Klaten

4.640

2 Jagung kuning

Grobogan

2.758

3 Kedelai

Semarang

9.000

4 Kacang Hijau

Demak

-

5 Kacang Tanah Bsh

Pati

-

6 Cabe Merah Besar Semarang

12.780

7 Bawang Merah

Brebes

13.810

(15)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

F. SERANGAN OPT DAN BENCANA ALAM

Beberapa Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) menyerang lahan pertanian

komoditas utama di Jawa Tengah pada periode April 2015 akan tetapi pada periode April ini

sangat sedikit ditemukan puso. serangan OPT dari Periode Januari 2015 sampai April 2015

menyebabkan puso pada pertanaman padi sebesar 2,2 ha, jagung sebesar 5 ha dan cabe 8

ha. Luas serangan Organisme Pengganggu Tanaman yang menyerang beberapa komoditas

utama di Jawa Tengah Periode April 2015 adalah sebagai berikut :

No

Komoditas

Serangan

OPT April

2015*

Serangan OPT

Akumulasi

Jan – Apr 2015

*

Lahan

Puso April

2015**

Lahan Puso

Akumulasi

Jan – Apr

2015 **

(ha)

(ha)

(ha)

(ha)

1

Padi

6.715,8

37.665,7

0

2,2

2

Jagung

415,8

1.735,9

0

5,00

3

Kedelai

47

355,0

0

0

4

Kobis

113,6

676,6

0

0

5

Kentang

256,3

885,0

0

0

6

Bawang Merah

1.136,6

2.839,6

0

0

7

Cabe

556,9

2.270,8

0

8

Total

9.242,0

46.428,6

0

15,2

*Serangan OPT ringan, sedang dan berat

**Lahan puso yang disebabkan oleh OPT

Pada Bulan April 2015 ini tidak terdapat pertanaman yang terkena banjir. Akan tetapi

pada pertanaman padi terdapat kekeringan seluas 7 ha. Lahan padi yang terkena kekeringan

tersebut tidak menyebabkan puso. Secara kumulatif dari bulan Januari sampai April 2015,

pertanaman padi yang terkena banjir adalah seluas 5.466,5 ha dan yang puso adalah 1.054

ha. Sedangkan untuk kekeringan dari periode januari-April 2015 di lahan padi adalah seluas

1.232 ha dan tidak terjadi puso. Data bencana alam yang terjadi di pertanaman tanaman

pangan dan hortikultura utama di Jawa Tengah adalah sebagai berikut :

(16)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

No Komoditas

Banjir

Kekeringan

Lahan yang

terkena

Banjir

Februari

2015

Akumulasi

Lahan

yang

Terkena

Banjir

Jan - Feb

2015

Lahan

yang puso

karena

terkena

Banjir

Februari

2015

Akumulasi

Lahan

yang Puso

karena

Terkena

Banjir

Jan - Feb

2015

Lahan yang

terkena

Kekeringan

Februari

2015

Akumulasi

Lahan

yang

Terkena

kekeringan

Jan – Feb

2015

Lahan

yang puso

karena

terkena

kekeringan

Februari

2015

Akumulasi Lahan

yang Puso karena

Terkena

Kekeringan

Jan – Feb 2015

(ha)

(ha)

(ha)

(ha)

(ha)

(ha)

(ha)

(ha)

1

Padi

0

5.466,5

0

1.054

7

1.232

0

0

2

Jagung

0

93

0

34

0

0

0

0

3

Kedelai

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

4

Kobis

0

0

0

0

0

0

0

0

5

Kentang

0

0

0

0

0

0

0

0

6

Bawang

Merah

0

62

0

0

0

0

0

0

7

Cabe

0

2

0

2

0

0

0

0

Total

0

5.263,5

0

1.090

0

1.232

0

0

(17)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(18)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 1. Luas Tanaman Akhir Padi dan Palawija di Jawa Tengah

April

2015

April

April

%

2015

2014

15 thd 14

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1 Padi sawah

588.558

534.309

110,15

2 Padi bukan sawah

12.674

8.330

152,15

Jumlah Padi

601.232

542.639

110,80

3 Jagung

152.411

136.554

111,61

4 Kedelai

12.087

10.797

111,95

5 Kacang tanah

31.627

34.682

91,19

6 Kacang hijau

1.941

2.834

68,49

7 Ubi kayu

137.319

138.442

99,19

8 Ubi jalar

2.348

2.773

84,67

Jumlah Palawija

337.733

326.082

103,57

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

Luas Tanaman Akhir (Ha)

No

KOMODITI

(19)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 2. Luas Panen Per Bulan Padi Sawah dan Padi Bukan Sawah Tahun 2005-2015 di Jawa Tengah

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Januari Padi Sawah 46.369 50.052 42.766 28.020 63.200 60.908 161.564 59.026 42.276 58.834 63.345

Januari Padi Bukan Sawah 6.746 8.192 746 1.761 9.939 3.664 21.884 3.024 3.521 1.075 144

Januari Jml. Padi 53.115 58.244 43.512 29.781 73.139 64.572 183.448 62.050 45.797 59.909 63.489

Februari Padi Sawah 142.368 217.632 65.642 148.023 257.142 169.224 314.872 230.212 205.043 157.492 143.352

Februari Padi Bukan Sawah 25.705 30.094 6.264 27.201 31.109 24.771 23.128 42.620 40.133 25.304 26.931

Februari Jml. Padi 168.073 247.726 71.906 175.224 288.251 193.995 338.000 272.832 245.176 182.796 170.283

Maret Padi Sawah 302.856 309.366 205.002 356.469 290.102 321.254 200.178 314.640 334.203 304.663 314.143

Maret Padi Bukan Sawah 18.207 11.249 25.960 18.811 7.086 25.959 7.707 17.580 22.317 40.031 25.373

Maret Jml. Padi 321.063 320.615 230.962 375.280 297.188 347.213 207.885 332.220 356.520 344.694 339.516

April Padi Sawah 220.821 175.098 271.590 219.364 157.042 196.146 134.035 176.297 211.850 230.018 256.040

April Padi Bukan Sawah 3.090 3.206 11.416 2.924 4.667 2.758 1.514 2.226 4.970 8.548 4.925

April Jml. Padi 223.911 178.304 283.006 222.288 161.709 198.904 135.549 178.523 216.820 238.566 260.965

Mei Padi Sawah 130.216 134.266 179.791 105.435 146.559 125.200 158.182 136.036 112.871 101.949

Mei Padi Bukan Sawah 1.001 743 4.275 754 3.557 3.536 2.941 4.793 2.621 3.529

Mei Jml. Padi 131.217 135.009 184.066 106.189 150.116 128.736 161.123 140.829 115.492 105.478

Juni Padi Sawah 194.183 210.158 202.351 186.641 231.665 226.114 249.021 225.394 185.417 209.700

Juni Padi Bukan Sawah 616 1.116 2.738 1.530 2.989 3.149 3.279 3.882 3.836 3.944

Juni Jml. Padi 194.799 211.274 205.089 188.171 234.654 229.263 252.300 229.276 189.253 213.644

Juli Padi Sawah 174.602 188.920 181.092 224.587 186.234 212.737 147.459 192.026 226.900 188.177

Juli Padi Bukan Sawah 284 472 606 439 1.512 1.396 982 367 2.133 625

Juli Jml. Padi 174.886 189.392 181.698 225.026 187.746 214.133 148.441 192.393 229.033 188.802

Agustus Padi Sawah 141.478 127.042 154.537 146.082 126.133 142.572 92.289 133.387 171.713 165.412

Agustus Padi Bukan Sawah 171 164 126 59 340 354 313 101 344 216

Agustus Jml. Padi 141.649 127.206 154.663 146.141 126.473 142.926 92.602 133.488 172.057 165.628

September Padi Sawah 71.985 67.997 115.399 69.285 68.364 86.124 62.615 75.712 95.937 119.952

September Padi Bukan Sawah 35 36 137 37 107 248 66 89 155 280

September Jml. Padi 72.020 68.033 115.536 69.322 68.471 86.372 62.681 75.801 96.092 120.232

Oktober Padi Sawah 58.816 57.945 70.676 50.337 64.291 77.718 71.695 73.922 85.651 89.825

Oktober Padi Bukan Sawah 41 49 13 8 195 99 100 44 85 14

Oktober Jml. Padi 58.857 57.994 70.689 50.345 64.486 77.817 71.795 73.966 85.736 89.839

November Padi Sawah 39.473 40.274 42.472 39.936 39.061 57.690 36.669 46.296 51.265 49.698

November Padi Bukan Sawah 520 33 112 18 138 51 10 7 45 38

November Jml. Padi 39.993 40.307 42.584 39.954 39.199 57.741 36.679 46.303 51.310 49.736

D esember Padi Sawah 30.500 38.202 30.212 31.445 27.745 58.960 33.698 35.856 42.114 41.550

D esember Padi Bukan Sawah 1.024 9 175 148 371 765 45 21 47 34

D esember Jml. Padi 31.524 38.211 30.387 31.593 28.116 59.725 33.743 35.877 42.161 41.584

Padi Sawah 1.553.667 1.616.952 1.561.530 1.605.624 1.657.538 1.734.647 1.662.277 1.698.804 1.765.240 1.717.270 776.880

Jumlah Padi Bukan Sawah 57.440 55.363 52.568 53.690 62.010 66.750 61.969 74.754 80.207 83.638 57.373 Jml. Padi 1.611.107 1.672.315 1.614.098 1.659.314 1.719.548 1.801.397 1.724.246 1.773.558 1.845.447 1.800.908 834.253

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

(20)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 4. Luas Tambah Tanam Per Bulan Padi Sawah dan Padi Bukan Sawah selama Tahun 2005-2015 di Jawa Tengah

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Januari Padi Sawah 197.308 174.524 261.113 178.470 136.916 201.899 114.509 151.013 168.631 208.472 217.981

Januari Padi Bukan Sawah 2.409 2.100 3.718 3.009 3.545 3.748 2.332 2.274 5.394 8.296 4.282

Januari Jml. Padi 199.717 176.624 264.831 181.479 140.461 205.647 116.841 153.287 174.025 216.768 222.263

Februari Padi Sawah 102.142 118.273 172.367 90.629 135.538 110.527 145.071 109.245 91.402 85.468 103.263

Februari Padi Bukan Sawah 643 871 1.182 751 3.213 3.019 2.143 2.865 2.635 2.176 2.280

Februari Jml. Padi 102.785 119.144 173.549 91.380 138.751 113.546 147.214 112.110 94.037 87.644 105.543

Maret Padi Sawah 206.566 210.295 181.412 184.191 212.280 215.446 239.772 230.887 186.962 183.830 254.366

Maret Padi Bukan Sawah 1.154 979 2.439 1.997 2.264 3.379 3.828 3.154 3.423 3.327 5.448

Maret Jml. Padi 207.720 211.274 183.851 186.188 214.544 218.825 243.600 234.041 190.385 187.157 259.814

April Padi Sawah 203.189 209.031 215.908 240.316 198.512 212.847 179.714 205.271 245.322 221.380 189.799

April Padi Bukan Sawah 230 567 785 752 1.790 1.335 793 2.059 2.373 2.221 4.946

April Jml. Padi 203.419 209.598 216.693 241.068 200.302 214.182 180.507 207.330 247.695 223.601 194.745

Mei Padi Sawah 156.420 140.379 169.903 160.675 129.508 159.402 106.796 139.984 171.122 166.300

Mei Padi Bukan Sawah 169 265 209 122 690 283 395 141 197 157

Mei Jml. Padi 156.589 140.644 170.112 160.797 130.198 159.685 107.191 140.125 171.319 166.457

-Juni Padi Sawah 72.748 67.672 119.704 62.783 65.839 81.938 64.377 80.993 88.871 114.760

Juni Padi Bukan Sawah 109 32 19 20 57 128 141 169 104 205

Juni Jml. Padi 72.857 67.704 119.723 62.803 65.896 82.066 64.518 81.162 88.975 114.965

-Juli Padi Sawah 58.703 59.169 68.423 43.960 59.415 72.309 60.969 72.848 83.039 76.382

Juli Padi Bukan Sawah 220 29 89 184 221 280 16 28 75 74

Juli Jml. Padi 58.923 59.198 68.512 44.144 59.636 72.589 60.985 72.876 83.114 76.456

-Agustus Padi Sawah 41.383 43.181 44.293 43.586 38.462 58.898 33.496 44.042 53.825 63.139

Agustus Padi Bukan Sawah 689 496 260 215 60 31 11 28 40 31

Agustus Jml. Padi 42.072 43.677 44.553 43.801 38.522 58.929 33.507 44.070 53.865 63.170

-September Padi Sawah 31.938 33.197 29.990 30.054 26.317 59.724 30.505 30.996 42.057 38.797

September Padi Bukan Sawah 1.974 837 376 305 178 2.724 30 11 51 54

September Jml. Padi 33.912 34.034 30.366 30.359 26.495 62.448 30.535 31.007 42.108 38.851

-Oktober Padi Sawah 63.349 43.380 31.966 72.110 64.992 180.320 64.704 49.201 63.869 60.837

Oktober Padi Bukan Sawah 27.684 924 6.532 26.842 11.769 26.047 8.878 15.433 7.158 2.231

Oktober Jml. Padi 91.033 44.304 38.498 98.952 76.761 206.367 73.582 64.634 71.027 63.068

-November Padi Sawah 260.139 86.268 182.484 325.108 214.780 344.049 247.495 228.091 192.336 149.716

November Padi Bukan Sawah 16.387 14.539 30.526 18.311 36.330 16.828 45.511 41.207 42.588 36.055

November Jml. Padi 276.526 100.807 213.010 343.419 251.110 360.877 293.006 269.298 234.924 185.771

-D esember Padi Sawah 319.748 256.926 433.175 282.009 303.176 195.203 344.517 369.760 346.988 366.066

D esember Padi Bukan Sawah 6.370 30.593 10.522 4.254 7.252 7.384 9.806 8.829 17.519 14.787

D esember Jml. Padi 326.118 287.519 443.697 286.263 310.428 202.587 354.323 378.589 364.507 380.853 -Padi Sawah 1.713.633 1.442.295 1.910.738 1.713.891 1.585.735 1.892.562 1.631.925 1.712.331 1.734.424 1.735.147 765.409

Jumlah Padi Bukan Sawah 58.038 52.232 56.657 56.762 67.369 65.186 73.884 76.198 81.557 69.614 16.956 Jml. Padi 1.771.671 1.494.527 1.967.395 1.770.653 1.653.104 1.957.748 1.705.809 1.788.529 1.815.981 1.804.761 782.365

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

(21)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 6. Realisasi Tanam Padi Sawah Tahun 2015 Periode : April

(dalam Ha) Realisasi Tanam Akumulasi Jan sd Tanaman Akhir

April April April

1 Cilacap 9.495 43.818 19.013 2 Banyumas 9.645 21.737 17.090 3 Purbalingga 2.143 15.518 9.654 4 Banjarnegara 698 6.777 5.218 5 Kebumen 5.208 12.107 6.625 6 Purworejo 6.875 18.464 10.963 7 Wonosobo 2.756 10.481 9.563 8 Magelang 5.549 26.983 20.202 9 Boyolali 4.569 20.141 19.354 10 Klaten 12.058 26.539 22.670 11 Sukoharjo 7.181 15.795 11.635 12 Wonogiri 10.100 27.135 26.492 13 Karanganyar 8.111 18.594 15.963 14 Sragen 482 38.099 38.849 15 Grobogan 18.570 75.373 70.181 16 Blora 19.145 44.632 36.575 17 Rembang 4.277 19.951 8.792 18 Pati 5.736 51.169 48.093 19 Kudus 5.530 11.870 11.468 20 Jepara 3.468 18.328 9.609 21 Demak 16.761 46.774 45.352 22 Semarang 3.811 16.314 16.769 23 Temanggung 1.005 10.275 8.109 24 Kendal 2.249 16.079 9.846 25 Batang 3.441 17.037 11.893 26 Pekalongan 1.287 19.434 11.726 27 Pemalang 4.953 31.380 13.786 28 Tegal 8.317 28.862 17.524 29 Brebes 5.472 51.001 31.861 30 Kota Magelang 42 179 163 31 Kota Surakarta 28 88 68 32 Kota Salatiga 45 423 436 33 Kota Semarang 769 2.721 2.397 34 Kota Pekalongan 0 1.043 462 35 Kota Tegal 23 288 157 JAWA TENGAH 189.799 765.409 588.558

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

(22)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 7. Realisasi Tanam Padi Bukan Sawah Tahun 2015 Periode : April

(dalam Ha) Realisasi Tanam Akumulasi Jan sd Tanaman Akhir

April April April

1 Cilacap 495 1.186 1.157 2 Banyumas - - -3 Purbalingga 30 207 192 4 Banjarnegara - - -5 Kebumen 28 303 32 6 Purworejo 55 85 55 7 Wonosobo - 13 13 8 Magelang - - -9 Boyolali - 221 221 10 Klaten - 14 -11 Sukoharjo - - -12 Wonogiri - 499 499 13 Karanganyar 40 40 40 14 Sragen 225 1.817 1.742 15 Grobogan - 816 161 16 Blora 2.345 5.994 4.086 17 Rembang - 602 353 18 Pati 145 1.136 839 19 Kudus 54 195 195 20 Jepara - 68 7 21 Demak 1.322 1.632 1.620 22 Semarang - 4 4 23 Temanggung - - -24 Kendal 106 268 173 25 Batang - - -26 Pekalongan 16 144 58 27 Pemalang - 75 60 28 Tegal - 119 15 29 Brebes 85 1.509 1.150 30 Kota Magelang - - -31 Kota Surakarta - 3 -32 Kota Salatiga - - -33 Kota Semarang - 4 -34 Kota Pekalongan - 2 2 35 Kota Tegal - - -JAWA TENGAH 4.946 16.956 12.674

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

(23)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 8. Realisasi Tanam Jagung Tahun 2014 Periode : April

(dalam Ha) Realisasi Tanam Akumulasi Jan sd Tanaman Akhir

April April April

1 Cilacap 640 1.357 1.229 2 Banyumas 208 583 267 3 Purbalingga 413 2.121 1.492 4 Banjarnegara 483 4.275 4.155 5 Kebumen 452 2.117 2.158 6 Purworejo 90 839 745 7 Wonosobo 2.624 10.189 9.063 8 Magelang 1.113 3.059 2.864 9 Boyolali 597 6.411 6.351 10 Klaten 439 1.890 1.879 11 Sukoharjo 10 459 459 12 Wonogiri 2.253 7.274 7.332 13 Karanganyar 120 1.293 1.149 14 Sragen 126 6.629 6.628 15 Grobogan 4.408 38.811 38.829 16 Blora 5.963 12.732 11.483 17 Rembang 5.198 9.875 6.910 18 Pati 731 7.890 7.749 19 Kudus 135 1.265 1.263 20 Jepara 1.003 1.232 1.201 21 Demak 276 8.124 7.211 22 Semarang 1.679 4.147 4.180 23 Temanggung 290 4.810 4.078 24 Kendal 2.384 11.543 9.744 25 Batang 703 1.686 1.069 26 Pekalongan 84 510 615 27 Pemalang 321 1.198 862 28 Tegal 1.839 5.729 5.611 29 Brebes 1.926 6.565 5.672 30 Kota Magelang - - -31 Kota Surakarta - - -32 Kota Salatiga 6 6 6 33 Kota Semarang 40 158 157 34 Kota Pekalongan - - -35 Kota Tegal - - -JAWA TENGAH 36.554 164.777 152.411

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

(24)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 9. Realisasi Tanam Kedelai Tahun 2015

Periode : April

(dalam Ha) Realisasi Tanam Akumulasi Jan sd Tanaman Akhir

April April April

1 Cilacap 179 499 484 2 Banyumas 37 180 127 3 Purbalingga 48 65 64 4 Banjarnegara 14 18 18 5 Kebumen 81 525 525 6 Purworejo 29 29 20 7 Wonosobo 7 12 7 8 Magelang - - -9 Boyolali 918 1.582 1.400 10 Klaten - 18 18 11 Sukoharjo - 271 271 12 Wonogiri 116 4.189 4.197 13 Karanganyar - - -14 Sragen - - -15 Grobogan 178 1.679 757 16 Blora 223 799 664 17 Rembang 702 1.499 1.006 18 Pati - 99 99 19 Kudus 2 4 4 20 Jepara 7 8 8 21 Demak 4 89 61 22 Semarang 3 56 45 23 Temanggung - 2 -24 Kendal 10 1.109 512 25 Batang - - -26 Pekalongan 64 65 64 27 Pemalang - - -28 Tegal - 3 3 29 Brebes 741 1.655 1.733 30 Kota Magelang - - -31 Kota Surakarta - - -32 Kota Salatiga - - -33 Kota Semarang - - -34 Kota Pekalongan - - -35 Kota Tegal - - -JAWA TENGAH 3.363 14.455 12.087

Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

(25)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 10. Realisasi Luas Panen Padi per periode dan Akumulasi di 2015 dan Kumulatif s / d Agustus 2014 dan PerbandingannyaPeriode : April

terhadap Periode yang Sama Tahun 2014

(dalam Ha) Real 2015 Periode Real Kumulatif 2015 sd Real 2014 Periode Real Kumulatif 2014 sd Prosentase (%) 2015 thd 2014 s/d April 1 Cilacap 34.124 58.947 34.475 59.161 99,64 2 Banyumas 8.381 26.456 13.295 29.479 89,75 3 Purbalingga 8.843 14.364 7.738 13.360 107,51 4 Banjarnegara 5.297 10.344 5.231 11.076 93,39 5 Kebumen 21.029 42.798 18.920 44.865 95,39 6 Purworejo 13.713 25.639 9.546 24.825 103,28 7 Wonosobo 3.101 11.020 3.631 12.418 88,74 8 Magelang 8.207 22.860 7.504 23.254 98,31 9 Boyolali 1.519 22.458 2.544 24.240 92,65 10 Klaten 8.087 26.404 5.930 27.286 96,77 11 Sukoharjo 4.487 18.687 3.649 18.324 101,98 12 Wonogiri 3.357 41.072 2.071 40.948 100,30 13 Karanganyar 5.306 18.214 2.401 17.408 104,63 14 Sragen 239 38.871 389 40.223 96,64 15 Grobogan 6.765 55.546 12.684 62.150 89,37 16 Blora 16.295 47.652 10.624 50.781 93,84 17 Rembang 11.741 29.336 11.697 28.020 104,70 18 Pati 4.435 48.640 1.343 38.847 125,21 19 Kudus 481 13.182 173 8.388 157,15 20 Jepara 12.471 23.461 9.222 16.855 139,19 21 Demak 2.350 49.557 - 47.248 104,89 22 Semarang 5.952 14.751 5.691 14.469 101,95 23 Temanggung 3.738 15.073 3.039 15.949 94,51 24 Kendal 6.962 18.837 6.861 16.803 112,10 25 Batang 5.417 13.493 4.853 15.631 86,32 26 Pekalongan 8.553 14.229 8.854 15.655 90,89 27 Pemalang 14.927 34.644 11.760 30.409 113,93 28 Tegal 14.067 25.842 13.763 24.734 104,48 29 Brebes 19.732 48.174 18.798 48.557 99,21 30 Kota Magelang 47 178 47 173 102,89 31 Kota Surakarta 9 83 17 84 98,81 32 Kota Salatiga 154 433 193 473 91,54 33 Kota Semarang 480 2.160 903 2.882 74,95 34 Kota Pekalongan 599 613 478 735 83,40 35 Kota Tegal 100 235 242 255 92,16 JAWA TENGAH 260.965 834.253 238.566 825.965 101,00 Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

No Kabupaten/Kota

(26)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 11. Realisasi Luas Panen Jagung per periode dan Akumulasi di 2014 dan Kumulatif s / d Agustus 2014 dan PerbandingannyaPeriode : April

terhadap Periode yang Sama Tahun 2014

(dalam Ha) Real 2015 Periode Real Kumulatif 2015 sd Real 2014 Periode Real Kumulatif 2014 sd Prosentase (%) 2015 thd 2014 s/d April 1 Cilacap 109 2.044 10 1.398 146,21 2 Banyumas 73 1.431 37 870 164,48 3 Purbalingga 299 2.315 296 2.247 103,03 4 Banjarnegara 683 5.573 805 6.250 89,17 5 Kebumen 8 846 81 608 139,14 6 Purworejo 64 1.067 51 862 123,78 7 Wonosobo 2.607 10.681 1.581 10.841 98,52 8 Magelang 163 5.587 324 6.322 88,37 9 Boyolali 130 16.035 79 14.737 108,81 10 Klaten 76 1.679 46 1.848 90,85 11 Sukoharjo - 1.464 17 1.395 104,95 12 Wonogiri - 44.505 - 43.316 102,74 13 Karanganyar 169 4.025 173 3.237 124,34 14 Sragen - 5.253 26 4.771 110,10 15 Grobogan 54 36.195 158 35.898 100,83 16 Blora 1.278 17.263 313 12.896 133,86 17 Rembang 525 15.231 2.658 12.754 119,42 18 Pati 147 6.672 2 7.643 87,30 19 Kudus 55 916 - 811 112,95 20 Jepara 40 557 425 1.900 29,32 21 Demak 362 8.267 372 6.415 128,87 22 Semarang 873 7.727 342 8.385 92,15 23 Temanggung 973 14.460 700 15.860 91,17 24 Kendal 820 15.240 250 13.722 111,06 25 Batang 630 2.916 290 2.614 111,55 26 Pekalongan 39 558 1 625 89,28 27 Pemalang 178 3.950 490 4.463 88,51 28 Tegal 367 6.394 499 5.528 115,67 29 Brebes 643 8.141 685 8.211 99,15 30 Kota Magelang - - - - -31 Kota Surakarta - - - - -32 Kota Salatiga - 192 - 188 102,13 33 Kota Semarang 26 260 3 353 73,65 34 Kota Pekalongan - - - - -35 Kota Tegal - - - - -JAWA TENGAH 11.391 247.444 10.714 236.968 104,42 Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

April No Kabupaten/Kota

(27)

Keadaan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Tengah April 2015

Lampiran 12. Realisasi Luas Panen Kedelai per periode dan Akumulasi di 2014 dan Kumulatif s / d Agustus 2014 dan PerbandingannyaPeriode : Agustus

terhadap Periode yang Sama Tahun 2014

(dalam Ha) Real 2015 Periode Real Kumulatif 2015 sd Real 2014 Periode Real Kumulatif 2014 sd Prosentase (%) 2015 thd 2014 s/d April 1 Cilacap 13 755 10 1.371 55,07 2 Banyumas 54 61 - 98 62,24 3 Purbalingga 3 61 3 42 145,24 4 Banjarnegara - 6 - - #DIV/0! 5 Kebumen - 11 - 15 73,33 6 Purworejo - 6 - - -7 Wonosobo 5 23 2 8 -8 Magelang - - - - -9 Boyolali 185 1.046 20 1.215 86,09 10 Klaten - 27 - 28 96,43 11 Sukoharjo - 504 - 518 97,30 12 Wonogiri - 3.158 11 4.008 78,79 13 Karanganyar - - - - #DIV/0! 14 Sragen - - - - #DIV/0! 15 Grobogan 923 15.396 1.227 16.466 93,50 16 Blora 24 5.141 229 4.396 116,95 17 Rembang 152 1.026 1.104 1.618 63,41 18 Pati - - - - #DIV/0! 19 Kudus - - - - -20 Jepara - - - - #DIV/0! 21 Demak 19 56 135 350 16,00 22 Semarang 11 13 1 6 -23 Temanggung 2 2 - 1 200,00 24 Kendal 605 1.149 308 1.139 100,88 25 Batang - - - - -26 Pekalongan - - - - #DIV/0! 27 Pemalang - - - 50 -28 Tegal - - - - -29 Brebes - 9 - 16 56,25 30 Kota Magelang - - - - -31 Kota Surakarta - - - - -32 Kota Salatiga - - - - -33 Kota Semarang - - - - -34 Kota Pekalongan - - - - -35 Kota Tegal - - - - -JAWA TENGAH 1.996 28.450 3.050 31.345 90,76 Ket : Data merupakan data SIMTP per 18 Mei 2015

April No Kabupaten/Kota

(28)
(29)
(30)

Referensi

Dokumen terkait

Pelayanan pendidikan akan semakin baik apabila kode etik pendidik diterapkan secara konsisten, yang berisi tentang norma dan asas yang dijadikan sebagai pedoman

Penggunaan bahan organik (dosis 10, 20, dan 30 ton/ha) cenderung menunjukkan hasil produksi yang baik pada penggunaan dosis yang lebih tinggi dibandingkan dosis yang lebih rendah

4 penyidikan terhadap kejahatan kesusilaan melalui teknologi informasi dan transaksi elektronik yang dilakukan oleh anggota Polisi yang nama samaranya sering

Pasien yang dirawat pada instalasi rawat inap dapat mendaftar sebagai pasien rawat inap dengan dua cara, yang pertama mendaftar sebagai pasien rawat jalan lalu jika setelah

Diagnosis ditegakkan bila setelah bayi dan plasenta lahir ternyata perdarahan masih aktif dan banyak, bergumpal dan pada palpasi didapatkan fundus uteri masih setinggi

Tulislah algoritma yang membaca tinggi badan lalu menentukan berat badan yang ideal untuk tinggi tersebut. [poin 20] Jumlah penduduk di suatu negara adalah

ZPRED dengan residualnya SRESID. Deteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatterlot antara SRESID51

Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja merupakan rasa menyenangkan dan tidak menyenangkan yang dirasakan oleh karyawan, secara langsung berpengaruh