• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENELITIAN PENGEMBANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENELITIAN PENGEMBANGAN"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

1 | D i s a j i k a n d a l a m s t u d i i l m i a h U K M P e n e l i t i a n U N Y URGENSI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

Oleh Isniatun Munawaroh,M.Pd

Konsep dan Pentingnya Penelitian dan Pengembangan

Penelitian dan pengembangan merupakan konsep yang relative masih baru

di bidang pendidikan. Ilmu pengetahuan dapat dianggap sebagai strategi mencari

pengetahuan yang kurang lebih bersifat abstrak yang dinamakan teori. Sedangkan

pengembangan adalah penerapan pengetahuan yang terorganisasi untuk membantu

memecahkan masalah dalam masyarakat termasuk di bidang pendidikan. Sebuah

pertanyaan menarik yang muncul bagi para peneliti, mengingat saat ini penelitian

pengembangan menjadi suatu metode penelitaian yang cukup popular dan banyak

dipilih sebagai metode penelitian dalam segala bidang kajian, termasuk dalam dunia

pendidikan. Penelitian merupakan kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan

penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan

suatu persoalan atau ingin menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan

prinsip-prinsip umum, sedangkan pengembangan adalah proses atau cara yang dilakukan

untuk mengembangkan sesuatu menjadi baik atau sempurna. Kalau arti penelitian

dan arti pengembangan dikaitkan menjadi satu kata utuh yaitu penelitian dan

pengembangan, maka dapat diartika sebagai “kegiata pe gu pula , pe golahan,

analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif yang

disertai dengan kegiatan mengembangan sebuah produk untuk memecahkan suatu

persoalan yang dihadapi.

Penelitian dan pengembangan bertujuan untuk menghasilkan sebuah produk

baru atau menyempurnakan produk yang sudah ada yang dapat dipertanggung

jawabkan. Produk yang dihasilkan tidak harus berbentuk benda perangkat keras

(2)

2 | D i s a j i k a n d a l a m s t u d i i l m i a h U K M P e n e l i t i a n U N Y

lunak (software). Produk yang dihasilkan (dalam dunia pendidikan) dapat berupa

model pembelajaran, multimedia pembelajaran atau perangkat pembelajaran,

seperti RPP, buku, LKS, soal-soal dll atau bisa juga penerapan teori pembelajaran

dengan menggabungkan pengembangan perangkat pembelajaran. Jika penelitian

dan pengembangan bertujuan menghasilkan produk maka sangat jelas produk ini

adalah objek yang diteliti pada proses awal penelitian sampai akhir, sedangkan jika

dilakukan uji coba dalam kelas peserta didik, maka peserta didik adalah subjek

penelitian (pelaku). Jadi titik fokus penelitian kita sebenarnya ada pada objek

penelitian (produk), sehingga dalam mengambil keputusan tidak mengarah

kemana-mana yaitu tetap pada produk yang dikembangkan (objek penelitian).

Langkah – langkah Penelitian dan Pengembangan

Ada banyak model penelitian pengembangan yang dapat kita gunakan, namun

pada pembahasan kali ini, kita akan sedikit mengulas mengenai penelitian

pengembangan dengan model Borg and Gall (1989). Model penelitian

pengembangan versi Borg and Gall (1989: 784-785) ini meliputi sepuluh kegiatan,

yaitu:

1. Studi Pendahuluan (Penelitian dan pengumpulan data). Pengukuran

kebutuhan, studi literature, penelitian dalam skala kecil, dan

pertimbangan-pertimbangan dari segi nilai.

2. Perencanaan penelitian. Menyusun rencana penelitian, meliputi

kemampuan-kemampuan yang diperlukan dalam pelaksanaan penelitian, rumusan tujuan

yang hendak dicapai dengan penelitian tersebut, desain atau langkah-langkah

penelitian, kemungkinan pengujian dalam lingkup terbatas.

3. Pengembangan produk awal. Pengembangan bahan pembelajaran, proses

(3)

3 | D i s a j i k a n d a l a m s t u d i i l m i a h U K M P e n e l i t i a n U N Y 4. Uji coba lapangan awal (terbatas).

5. Revisi hasil uji lapangan terbatas.

6. Uji lapangan lebih luas.

7. Revisi hasil uji lapangan.

8. Uji kelayakan.

9. Revisi hasil uji kelayakan.

10. Diseminasi dan sosialisasi produk akhir.

Berdasarkan 10 kegiatan penelitian pengembangan versi Borg and Gall, secara

umum dapat dikaelompokkan menjadi tiga prosedur pengembangan, yaitu prosedur

pengembangan produk, prosedur pengembangan desain pembelajaran, dan

prosedur pengembangan multimedia.

1. Prosedur Pengembangan Produk

Prosedur pengembangan produk di kelompokkan ke dalam empat tahapan

pengembangan. dimana tahapan dalam pengembangan yang dilakukan tersebut

meliputi:

a. Studi pendahuluan, meliputi:

1) Studi Pustaka.

Mengkaji teori dan hasil-hasil penelitian yang relevan dengan penelitian

yang akan dilakukan.

2) Studi Lapangan.

Melakukan survey, mengkaji karakter subjek penelitian, dan melihat

kemungkinan-kemungkinan jika produk penelitian diterapkan.

b. Pengembangan, meliputi:

(4)

4 | D i s a j i k a n d a l a m s t u d i i l m i a h U K M P e n e l i t i a n U N Y

Analsis tujuan dilakukan guna merumuskan tujuan yang ingin dicapai dari

penelitian pengembangan yang akan dilakukan.

2) Analisis Kemampuan.

Memperkirakan dana, tenaga, dan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan

penelitian pengembangan.

3) Prosedur Pengembangan  Pengembangan Desain.

a) Membuat desain produk yang akan dikembangkan.

b) Menentukan sarana dan prasarana penelitian yang akan digunakan.

c) Menentukan tahap-tahap pelaksanaan uji desain di lapangan.

4) Validasi Ahli.

Melakukan validasi dengan melibatkan para ahli yang berhubungan dengan

produk penelitian yang sedang dikembangkan, hal ini dimaksudkan untuk

mengetahui apakah produk penelitian yang dikembangkan siap untuk

dilakukan uji lapangan.

c. Uji lapangan, meliputi:

1) Uji lapangan terbatas,

Merupakan uji lapangan awal yang hanya melibatkan beberapa subjek

penelitian saja. Setelah dilakukan uji lapangan terbatas dilakukan revisi yang

dimaksudkan agar produk penelitian yang dikembangkan layak untuk di uji

kembali pada uji lapangan yang lebih luas.

2) Uji lapangan lebih luas

Merupakan uji lapangan yang melibatkan lebih banyak subjek penelitian.

Dalam hal ini juga dilakukan uji terhadap efektifitas produk yang

dikembangkan. Setelah dilakukan uji lapangan lebih luas, dilakukan revisi

(5)

5 | D i s a j i k a n d a l a m s t u d i i l m i a h U K M P e n e l i t i a n U N Y

produk yang dikembangkan dan produk tersebut layak untuk di uji kembali

pada uji operasional yang lebih luas.

3) Uji Operasional

Merupakan uji lapangan yang melibatkan lebih banyak lagi subjek penelitian.

Uji opersional diharapkan dapat menghasilkan model desain yang siap

diterapkan, baik dilihat dari substansi maupun metodologi. Setelah uji

operasional, revisi dilakukan kembali untuk mengurangi tingkat kelemahan

dari produk yang dikembangkan sehingga produk tersebut layak untuk

digunakan sebagai alternatif bagi penyelesaian masalah yang diteliti.

d. Diseminasi

1) Diseminasi

Referensi

Dokumen terkait

Terkait dengan dukungan untuk memfasiltasi kebutuhan staff WWF-ID akan perjalanan dinas dan kebutuhan untuk melakukan monitoring atas konsumsi Carbon Emisi yang dihitung

Berdasarkan pengamatan, lansia dalam kategori tersebut dapat berkomunikasi dengan orang lain, tetapi mereka merasa kurang dalam kemampuan fisik yang mempengaruhi

 Tujuan: melakukan transformasi terhadap histogram citra asli sedemikian sehingga didapat histogram citra hasil

Konsumen dari produk obat herbal dapat dibagi menjadi masyarakat pengguna serta dokter atau tenaga medis sebagai pihak yang memiliki posisi untuk

Praktik mengajar merupakan salah satu kegiatan PPL bagi mahasiswa yang diterjunkan di lapangan.Program pelaksanaan PPL di lokasi SMK N 1 Kasihan (SMKI Yogyakarta)

Jika Anda mencoba untuk menginstal sebuah printer atau perangkat lain yang hanya memiliki driver 32-bit yang tersedia, itu tidak akan bekerja dengan benar pada versi 64-bit

latihan melakukan serve dan menembak dengan menembak ikan dalam tong terhadap keterampilan menembak pada siswa sepak bola SMP Negeri 17 pekanbaru Sesuai dengan rumusan

Menurut anda apa yang akan Bapak Setyabudi lakukan jika mendapatkan pesaing yang memiliki usaha lebih baik di bandingkan usaha bapak sekatang