• Tidak ada hasil yang ditemukan

3. Daftar isi - Ringkasan - Kata Pengantar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "3. Daftar isi - Ringkasan - Kata Pengantar"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR ISI

Halaman Depan ... ... i

Daftar Isi………...… ii

Ringkasan Eksekutif ... ... iii

Kata Sambutan……… ix

Laporan Kantor Internasional ... ... 1

Lampiran ... ... 117

Rekap Kegiatan Kantor Internasional……….. 118

Data Kerjasama UI dengan Universitas Mitra ……… 128

(2)

Ringkasan Eksekutif

Laporan tahunan 2013 ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai rencana strategis,

program kerja, pencapaian, inisiatif dan kendala yang dialami Kantor Internasional dalam

menjalankan tugasnya untuk mendukung internasionalisasi Universitas Indonesia.

Tahun 2013 Kantor Internasional menjalankan berbagai program internasionalisasi UI sesuai

dengan visi dan misi UI untuk menjadi universitas riset kelas dunia. Hal yang paling penting

dalam tahun 2012 ini adalah evaluasi menyeluruh tata kelola Kantor Internasional yang

meliputi struktur dan deskripsi kerja Kantor Internasional, penataan cara kerja (SOP) serta

konsolidasi dan sinergi intra dan antar unit yang menjadi mitra Kantor Internasional. Demi

memberikan layanan yang lebih baik bagi mahasiswa, pengajar, alumni dan mitra kerja di

fakultas dan luar universitas, hal pertama yang dilakukan Kantor Internasional adalah

melakukan restrukturisasi tugas-tugas staf dari berdasarkan negara ke tugas berdasarkan

fungsi.

Secara umum Kantor Internasional dikepalai oleh seorang Kepala Kantor dan 14 staf yang

mempunyai tanggung jawab di bidang pemasaran dan komunikasi, pendidikan global, IT dan

database, aliansi dan jejaring global, peluang global, kunjungan tamu dan layanan mahasiswa

asing, sistem bisnis dan administrasi, kerjasama internasional serta staf pendukung. Kantor

Internasional juga dibantu oleh para mahasiswa yang bekerja secara sukarela dan tergabung

dalam “student buddy club”. Pembagian tanggung jawab di atas didasarkan pada ruang

lingkup tugas Kantor Internasional yang menjadi hub untuk semua kerjasama internasional

UI serta program-program internasionalisasi UI.

Layanan dan Strategi Kantor Internasional Universitas Indonesia

Dalam melaksanakan program-program yang telah dibuat, Kantor Internasional mempunyai

dasar layanan dan strategi yang dirancang berdasarkan RKAT 2013 sebagai acuan dalam

pelaksanaannya. Kantor Internasional menerapkan 4 (empat) strategi serta 5 (lima) layanan

(3)

1. Strategi Kantor Internasional

a. Meningkatkan kesadaran internasional bagi para mahasiswa dan staf UI

b. Mengembangkan Kerjasama Internasional, Pembelajaran dan Pengajaran

Internasional,Penelitian Internasional dan Pelatihan Penelitian, dan Internasionalisasi

UI

c. Melibatkan staf dan fakultas dalam pembuatan dan implementasi kegiatan-kegiatan

internasional

d. Berperan sebagai hub bagi kerjasama internasional

2. Layanan Kantor Internasional

Kantor Internasional dalam memberikan pelayanannya memfokuskan pada 5 layanan,

dengan berbagai program dan kegiatan yang rutin dilaksanakan. Kelima layanan itu

adalah:

a. Layanan Perekrutan Mahasiswa Asing

b. Layanan Mobilitas Mahasiswa Asing

c. Layanan Fasilitas Kunjungan Tamu

d. Layanan Kerjasama Internasional

e. Layanan Internasionalisasi UI

3. Nilai-Nilai Utama

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, para staf Kantor Internasional

diharapkan

memegang teguh nilai-nilai utama berikut ini:

a. Layanan prima untuk mahasiswa, staf, pemangku kepentingan, dan mitra

b. Semagat dan integritas dalam melaksanakan pekerjaan

c. Implementasi visi universitas – menjadi universitas riset kelas dunia

d. Aktif dalam berbagai jejaring universitas, mitra dan lembaga pemerintah

Program Kerja Kantor Internasional 2013

(4)

lain dari BOPTN (Rp 251.242.000,-) dan hibah PKKUI (Rp65.000.000,-). Realisasi RKAT

(Damas) dalam hal penyerapan anggaran mencapai 76, 16% atau sebesar Rp1.880.504.177,- ,

Dana BOPTN terserap 54, 67% atau Rp 135.327.340,-, hibah PKKUI 100%.Penyerapan

anggaran yang belum mencapai 100% disebabkan oleh beberapa hal seperti penghematan

biaya, dan tersedianya pendanaan dari mitra. Dari 27 kegiatan yang direncanakan, 27

kegiatan tersebut telah terlaksana dengan baik.

Sejalan dengan program kerja internasionalisasi perguruan tinggi di DIKTI, Kantor

Internasional berhasil mendapatkan 2 hibah dari DIKTI, yaitu Hibah Penguatan Kelembagaan

Kantor Internasional sebesar Rp 65.000.000,- (enam puluh lima juta rupiah) dan hibah

Keikutsertaan dalam Pameran Internasional berupa keikutsertaan 1 orang staf Kantor

Internasional dalam Konferensi Internasional NAFSA di St. Louis, Amerika Serikat. Selain

itu Kantor Internasional juga menerima dan BOPTN sebesar Rp 278.000.000,- (dua ratus

tujuh puluh lima juta rupiah) yang digunakan untuk kegiatan–kegiatan berikut ini:

Tanggal Kegiatan Jumlah staf

11 – 14 Maret 2013 APAIE Conference, Hongkong 4 orang

10 – 13 Juni 2013 - Study Abroad Fair, Keio University, Jepang;

- Kunjungan ke Kantor Internasional Chiba

University, Jepang

17 – 18 Oktober 2013 Lokakarya Internasionalisasi 52 orang

24 – 24 Oktober 2013 Study Abroad Fair 2013 10

universitas

mitra

(5)

Program Kerja Kantor Internasional didasarkan pada 5 (lima) layanan yang diharapkan dapat

menggerakkan internasionalisasi Universitas Indonesia.

Jika dilihat dari jenis kegiatan yang ada, fokus kegiatan Kantor Internasional pada tahun 2013

adalah pada pengembangan kapasitas staf baik di Kantor Internasional maupun fakultas

dalam melaksanakan kerjasama internasional, penguatan tata kelola kerjasama internasional,

implementasi berbagai kerjasama internasional, serta pengembangan inisiatif-inisiatif baru.

Pencapaian dan Inisiatif Baru

Selama mengimplementasikan kegiatan di tahun 2013, ada beberapa pencapaian yaang

berhasil dilakukan oleh Kantor Internasional.

1. Terselenggaranya penataan tata kelola kerjasama internasional di lingkungan

Universitas Indonesia.

2. Dijadikannya Kantor Internasional UI sebagai “ benchmark” Kantor Internasional

bagi perguruan tinggi di Indonesia.

3. Terselenggaranya program singkat dan summer program dengan 3 universitas mitra di

UI secara berkelanjutan dengan jumlah pemasukan ke UI sebesar Rp 1.053.105.978,-.

(satu milyar lima puluh tiga juta seratus lima ribu sembilan ratus tujuh puluh delapan

rupiah).

4. Diperluasnya keanggotaan AUN-ACTS (ASEAN University Network-ASEAN Credit

Transfer System) untuk Jepang dan Uni Eropa yang dikelola oleh Kantor

Internasional UI sebagai sekretariat AUN-ACTS.

5. Diperolehnya hibah Penguatan Kelembagaan Kantor Urusan Internasional DIKTI serta EU-Share untuk pengembangan ACTS dan ASEAN Qualification Framework

dari Uni Eropa.

6. Terselenggaranya 137 kerjasama aktif dengan 137 universitas mitra.

7. Bergabungnya UI sebagai anggota jejaring Fakultas Teknik se ASEAN dan Jepang

(AUN-SEED NET)

8. Penyelenggaraan 40 kegiatan internasional.

9. Penyelenggaraan Study Abroad Fair di UI untuk pertama kalinya.

(6)

Dalam hal inisiatif baru, Kantor Internasional berinisiatif untuk meningkatkan layanan yang

ada di Kantor Internasional seperti:

1. Integrasi sistem penerimaan mahasiswa internasional melalui SIMAK UI.

Sebelumnya admisi dilakukan secara manual dengan pengiriman dokumen dan

aplikasi ke Kantor Internasional.

2. Pengenalan dan implementasi monitoring dan evaluasi kerjasama internasional di

lingkungan UI.

3. Pengembangan Indikator Keaktifan Kerjasama.

Kendala dan Solusi

Meskipun ada beberapa perbaikan kinerja yang perlu dilakukan Kantor Internasional

terutama dalam hal penyerapan anggaran, Kantor Internasional telah menjalankan tugas-tugas

Kantor Internasional dengan baik dan berdampak positif bagi proses internasionalisasi UI

seperti terlihat dalam reputasi UI di dunia internasional. Tantangan ke depan bagi Kantor

Internasional adalah bagaimana menggerakan proses internasionalisasi dalam hal

mengimplementasikan kerjasama dengan universitas mitra bersama-sama fakultas dan unit

terkait di UI. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal:

1. Belum semua fakultas menunjuk staf yang menjalankan fungsi kerjasama

internasional dan layanan-layanannya.

2. Tidak semua fakutas mempunyai rencana kerjasama internasional.

3. Tidak hadirnya pimpinan fakultas dan direktorat dalam kunjungan pimpinan

universitas mitra.

4. Keterbatasan jumlah staf di Kantor Internasional dan KPHPK dalam pemrosesan

tindak lanjut kerjasama internasional.

5. Belum berjalannya proses monitoring dan evaluasi atas kerjasama-kerjasama

internasional yang ada.

Pada tahun 2014 fokus kerjasama internasional di Kantor Internasional adalah kecepatan

proses kerjasama internasional (pembuatan perjanjian kerjasama) dan pengaktifan dan

penghentian perjanjian kerjasama-kerjasama yang sudah ditandatangani serta pengetatan

usulan kerjasama baru kecuali yang sudah memiliki rencana kerjasama konkrit dan dapat

diimplementasikan. Penunjukkan staf di fakultas yang diberi tanggung jawab untuk

(7)

Pimpinan fakultas dan direktorat juga diharapkan mempunyai rencana kerjasama

internasional beserta anggarannya sesuai skala prioritas dan kemampuan masing-masing

sehuingga perjanjian kerjasama yang ada dapat ditindaklanjuti.

Dalam hal mobilitas mahasiswa dan staf pengajar/peneliti, kendala yang dihadapi adalah

sebagai berikut:

1. Informasi peluang mobilitas mahasiswa dan staf belum tersedia secara terkini.

2. Kegiatan mobilitas mahasiswa dan staf belum menjadi bagian dari proses

internasionalisasi fakultas dan direktorat.

3. Koordinasi dan sinergi dengan fakultas dan direktorat perlu lebih ditingkatkan.

4. Pendanaan untuk kegiatan mobilitas ini masih terbatas dan masih mengandalkan

beasiswa dari universitas mitra.

Untuk ini Kantor Internasional mengusulkan solusi sebagai berikut:

1. Peningkatan kegiatan diseminasi informasi peluang mobilitas mahasiswa dengan

menggunakan laman, media sosial, dan roadshow ke fakultas-fakultas.

2. Pemetaan, perencanaan, dan penganggaran kegiatan mobilitas mahasiswa dan

staf/peneliti di fakultas.

3. Peningkatan koordinasi dan sinergi dengan fakultas dan direktorat melalui staf yang

ditunjuk untuk menjalankan layanan internasionalisasi ini.

4. Peningkatan anggaran kantor Internasional untuk mengimplementasikan kerjasama

yang sudah ada dengan prinsip cost sharing dengan fakultas dan unit terkait.

Penutup

Laporan tahunan 2013 ini memberikan gambaran mengenai kinerja Kantor Internasional pada

tahun 2013. Kami menyadari bahwa masih cukup banyak ruang untuk perbaikan

berkelanjutan sehingga Kantor Internasional bersama mitra kerjanya (pimpinan direktorat dan

fakultas, pimpinan di universitas mitra dan pihak terkait) dapat meningkatkan kinerja Kantor

Internasional dalam memberikan layanan primanya untuk mendukung seluruh civitas

academika UI dalam visinya sebagai universitas riset kelas dunia serta menjamin kualitas

pendidikan yang bermutu dan berwawasan internasional. Pencapaian, inisiatif, dan inovasi

yang ada akan menjadi bekal bagi Kantor Internasional untuk terus meningkatkan

(8)

Assalamualaikum ww, dan salam sejahtera untuk kita semua,

Dengan rendah hati saya sampaikan Laporan Tahunan Kantor Internasional Universitas Indonesia 2013. Laporan ini menggambarkan program kerja, pencapaian, kendala dan solusi yang dihadapi Kantor Internasional dalam menjalankan tugasnya untuk menggerakkan internasionalisasi Universitas Indonesia.

Pelaksanaan program kerja pada tahun 2013 menunjukkan bahwa keberhasilan kerjasama internasional terletak pada komitmen pimpinan di semua tingkat, pendanaan yang memadai untuk mengimplementasikan kerjasama, kapasitas untuk menginisiasi dan menjalankan kerjasama internasional serta sinergi antara Kantor Internasional, Direktorat dan Fakultas.

Saya berharap kita dapat melakukan perbaikan berkelanjutan atas kendala-kendala yang kita hadapi serta meningkatkan pencapaian-pencapaian di tahun 2014. Saya juga memohon dukungan dan kerjasama pimpinan dan staf di lingkungan universitas Indonesia yang tugas-tugasnya bersinggungan dengan peran dan tugas Kantor Internasional sehingga internasionalisasi Universitas Indonesia dapat berjalan dengan lebih baik.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama dengan kami selama tahun 2013 dan berharap kita dapat meneruskan kerjasama ini untuk kemajuan Universitas Indonesia.

Junaidi, M. A

Kata Sambutan

Referensi

Dokumen terkait

Bahan kimia yang digunakan untuk proses ekstraksi meliputi, bahan perendam (HCl dan NaOH), bahan pengekstrak (Na2C03), bahan pembentuk kalsium alginat (CaClz),

Klik icon line lagi, dari sudut kiri bawah tidak diklik hanya disenter kemudian ditarik keatas lurus 30mm klik, kemudian tarik kesamping kanan dengan ukuran

Kekurangan ini akan lenyap dengan sendirinya kalau kaum intelektual kita dapat didikan di dalam perguruan sehingga diperoleh orang-orang Indonesia yang cinta pada nusa dan

Skripsi yang berjudul “Pemilihan Bahan Amelioran untuk Mengatasi Keracunan Aluminium pada Tanaman Padi di Tanah Sulfat Masam” ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan

Kualitas dari sistem informasi tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus akurat, tepat pada waktunya dan relevan (Siagian, 2006:37). a) Akurat, maksudnya adalah

Wakil ketua DPRD Sumut Ruben Tarigan mengatakan, meski sudah disahkan sejak 18 Desember 2015, tapi APBD Sumut TA 2016 belum bisa digunakan karena belum ada pergub

Berdasarkan tabel 13 dapat dilihat bahwa Perkiraan Penderita kasus Pneumonia pada balita di Kabupaten Karimun Tahun 2012 sebanyak 2.779 kasus dengan jumlah penderita

Hasil pada penelitian ini, tidak terdapat perbedaan status gizi, aktivitas fisik, tingkat kecukupan energi, zat gizi makro dan mikro serta kebugaran jasmani antara ketiga