• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MATA PELAJARAN FIQIH KELAS IV MI MUHAMMADIYAH PLUS GEMAHARJO WATULIMO TRENGGALEK - Institutional Reposit

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MATA PELAJARAN FIQIH KELAS IV MI MUHAMMADIYAH PLUS GEMAHARJO WATULIMO TRENGGALEK - Institutional Reposit"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

70

BAB V

PEMBAHASAN

A. Perbedaan Antara Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dan Ekspositori Terhadap Hasil Belajar

Fiqih Kelas IV MI Muhammadiyah Plus Gemaharjo

Berdasarkan perhitungan pada analisis data diperoleh hasil berupa rata-rata skor dari kelas yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) yang lebih baik daripada peserta didik dengan pembelajaran ekspositori atau konvensional. Dari nilai rata-rata post test kedua kelas tersebut diketahui besarnya rata-rata kelas eksperimen sebesar 93,41 dengan Standart Deviation sebesar 5,207, sedangkan pada kelas kontrol dengan nilai rata-rata sebesar 88,41 dengan Standart Deviation sebesar 5,646. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dan ekspositori terhadap hasil belajar fiqih kelas IV MI Muhammadiyah Plus Gemaharjo Watulimo Trenggalek.

(2)

71

mengerjakan kuis mengenai materi secara sendiri-sendiri, dimana saat itu mereka tidak diperbolehkan untuk saling membantu.107

Sedangkan metode ekspositori adalah cara penyampaian pelajaran dari seorang pendidik kepada peserta didik di dalam kelas dengan cara berbicara di awal pelajaran, menerangkan materi dan contoh soal disertai tanya jawab. Pendidik dapat memeriksa pekerjaan peserta didik secara individual, menerangkan lagi kepada peserta didik apabila dirasakan banyak peserta didik yang belum paham mengenai materi. Kegiatan peserta didik tidak hanya mendengar dan mencatat, tetapi peserta didik juga menyelesaikan latihan soal dan bertanya bila belum mengerti.108

Sehingga dapat disimpulkan bahwa, terdapat perbedaan antara model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions (STAD) dan metode ekspositori dalam proses pembelajaran. Perbedaan tersebut terletak pada cara penyampaian materi dan pengerjaan tugas. Student Teams Achievement Divisions (STAD) lebih menekankan pembelajaran yang aktif dan pembentukan kelompok-kelompok belajar, sehingga peserta didik dalam kelompok-kelompok tersebut dapat meningkatkan kerjasama dan pemahaman terhadap materi sehingga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Sedangkan pada metode ekspositori, pembelajaran hanya terpusat pada pendidik saja, yang mengakibatkan peserta didik kurang aktif ketika pembelajaran berlangsung.

Penelitian serupa pernah dilakukan olehEdi Widodo dengan judul ”Pengaruh Model Pembelajaran STAD (Student Team Achievement Division) Dengan Pendekatan Open Ended Terhadap Prestasi Belajar Fiqih Peserta didik Kelas VII

107

Buchari Alma,dkk,Pendidik Profesional, ...hal. 83

108

(3)

72

MTsN Tulungagung Pada Tahun Ajaran 2011/2012”. Penelitian kuantitatif yang dilakukan Edi Widodo menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran STAD dengan pendekatan open ended terhadap prestasi peserta didik dengan nilai thitung= 6,160 dan 6,160 > ttabel= 2,00 (5%).109

Penelitian lain juga dilakukan oleh Sutrisno dengan judul “Perbedaan Pengaruh Model Kooperatif Tipe STAD dan Ekspositori Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa (Eksperimen di Sekolah Dasar Kecamatan Girimarto)”. Penelitian yang dilakukan oleh Sutrisno menunjukkan, 1)

Ada perbedaan pengaruh yang signifikan penerapan model kooperatif tipe STAD dengan ekspositori terhadap hasil belajar matematika (F Hitung > F Tabel atau 9,240 > 4,02), 2) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan peserta didik yang memiliki motivasi belajar tinggi dengan peserta didik yang yang motivasi belajar rendah terhadap hasil belajar matematika ( F Hitung > F Tabel atau 18,90 > 4,02), dan 3) Ada interaksi pengaruh model pembelajaran dan motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika ( F Hitung > F Tabel atau 5,75 > 4,02).110

Penelitian juga dilakukan oleh Dhikka Reka Timur dengan judul “Perbandingan Pengaruh Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Stedent Teams Achievement Division) dengan Metode Konvensional Terhadap Hasil

Belajar Mata Pelajaran Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KPPI) Siswa Kelas XI SMK Batik Perbaik Purworejo Tahun Ajaran 2013/2014”. Penelitian yang dilakukan oleh Dhikka menunjukkan bahwa pembelajaran dengan

109

Edi Widodo,Pengaruh Model Pembelajran STAD (Student Team Achievement Division) Dengan Pendekatan Open Ended Terhadap Prestasi Belajar Fiqih Peserta didik Kelas VII MTsN Tulungagung Pada Tahun Ajaran 2011/2012, (Tulungagung: Skripsi Tidak Diterbitkan, 2012) ,

hal.106.

110

(4)

73

metode kooperatif tipe STAD memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik dibandingkan dengan penggunaan metode konvensional. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian hipotesis menggunakan uji T-test polled varians pada nilai post test peserta didik yang menunjukkan bahwa thitungyaitu sebesar 1,956 > ttabelsebesar 1,673.111

Oleh karena itu diperoleh kesimpulan dari keempat peneliti di atas bahwa model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) memiliki pengaruh terhadap hasil belajar dan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperati tipe Student Team Achievement Division (STAD) lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran ekspositori atau konvensional.

Pembelajaran kooperatif tidak hanya menjadikan peserta didik untuk mampu bersosialisasi dan berkomunikasi dengan baik kepada orang lain, akan tetapi disisi lain juga mengajarkan peserta didik untuk lebih mandiri dan dewasa. Peserta didik dituntut untuk lebih berfikir dan mampu memberi dan menerima pendapat dari orang lain. Pemberian penghargaan pada akhir pembelajaran tipe Student Team Achievement Division (STAD) juga memberikan motivasi pada peserta didik untuk lebih aktif dan berani untuk bertanya dan menyampaikan ide-ide mereka.

111

Referensi

Dokumen terkait

Audiovisual Dalam Penguasaan Keterampilan Pertolongan Persalinan Kala II” adalah proses mental yang berhubungan dengan panca indera yang terjadi pada mahasiswa Program Studi

difasilitasi oleh dua orang instruktur yang memiliki Nomor Induk Asesor yang relevan, termasuk pada saat ujian. Rayon LPTK merancang strategi pelaksanaan PLPG, materi

Reok, maka dengan ini kami mengundang saudara/I untuk melakukan Pembuktian Kualifikasi terhadap Dokumen Penawaran saudara yang akan dilaksanakan pada :. Adapun kelengkapan

Setelah bibit di bedengan persemaian mencapai umur ±2-3 bulan dan daun lembaga sudah membuka dan berwarna hijau pada tahap ini disebut fase kepelan, maka dari itu bibit

: Pembangunan Poskesdes Talang Sungai Putih Desa Bandarjaya Kec. DINITAII{A

Etika bisnis dalam perusahaan memiliki peran yang sangat penting, yaitu.. untuk membentuk suatu perusahaan yang kokoh dan memiliki daya saing

Penulis mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu penulis dalam penyelesaian laporan yaitu dosen utama, dosen pembimbing, dan terutama

Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mengirimkan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang berisi ancaman kekerasan atau menakut-nakuti yang ditujukan secara