51 BAB V
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat perbedaan perilaku investasi individu (reaksi afektif dan besaran investasi) pada setiap tahap eksperimen (informasi keuangan, citra perusahaan dan rekomendasi penasihat keuangan). Tetapi, tidak terdapat perbedaan pada aspek besaran investasi berdasarkan informasi keuangan untuk perusahaan yang keduanya mempunyai kinerja keuangan tidak baik. Hal ini dikarenakan, adanya kesamaan kinerja perusahaan diantara keduanya dimana harga saham menurun dan perusahaan mengalami kerugian. Dibandingkan dengan informasi keuangan, citra perusahaan lebih mempengaruhi keputusan investasi individu. Terbukti dari adanya peningkatan nilai mean reaksi afektif dan besaran investasi pada perusahaan dengan citra positif, meskipun informasi keuangannya tidak baik, dan sebaliknya.
52
investasi. Terlihat dari adanya peningkatan besaran investasi pada saat rekomendasi beli, dan sebaliknya. Akan tetapi, rekomendasi penasihat keuangan tidak menjadi yang utama dalam membuat keputusan investasi. Tampak dari adanya perbedaan besaran investasi pada perusahaan yang keduanya mempunyai kesamaan rekomendasi baik beli/jual, dimana perusahaan dengan citra positif mendapatkan alokasi dana yang lebih tinggi. Dengan demikian, diindikasikan bahwa citra perusahaan menjadi perhatian utama bagi partisipan dalam membuat keputusan investasi.
5.2. Implikasi
5.2.1. Implikasi Teoritis
53
tetap terlihat sebagai hal yang diutamakan dalam mengambil keputusan investasi.
Selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan aspek prioritas dalam membuat keputusan investasi berdasarkan tingkat pendidikan. Mahasiswa S1 lebih memprioritaskan informasi keuangan dalam membuat keputusan investasi, sedangkan mahasiswa S2 lebih mengutamakan aspek lainnya, yaitu citra perusahaan.
5.2.2. Implikasi Terapan
Implikasi terapan yang dapat dikembangkan berdasarkan kesimpulan dan implikasi teoritis penelitian, maka diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak tertentu, antara lain: 1. Bagi perusahaan-perusahaan go public,
sebaiknya tidak hanya berfokus pada kinerja keuangan perusahaan. Akan tetapi, juga memberi perhatiannya untuk menciptakan dan memelihara citra perusahaan. Hal ini dikarenakan, temuan penelitian ini
menunjukkan bahwa “investor” akan
54
2. Bagi investor yang mengandalkan analisis fundamental dalam mengambil keputusan investasi, hendaknya tidak menggunakan informasi keuangan, citra perusahaan dan rekomendasi penasihat keuangan secara partial. Alangkah lebih baik, ketiga hal tersebut dipandang secara holistic. Mengingat, saat ini perusahaan dapat melakukan window dressing terhadap laporan keuangannya serta menggambarkan citra perusahaan yang tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya.
5.3. Keterbatasan Penelitian dan Agenda Penelitian Mendatang
Dalam simulasi eksperimen ini, peneliti tidak memberikan reward dan finalty sehingga partisipan tidak merasakan situasi investasi saham di pasar modal yang sesungguhnya. Selain itu, pilihan investasi dalam penelitian ini dirancang dengan memilih perusahaan dari tiga industri yang berbeda untuk mengamati perilaku investasi individu. Dengan kata lain, peneliti tidak melihat aspek lain dalam merancang pilihan investasi seperti ukuran dan familiarity perusahaan.
55
serupa dengan memberikan reward dan finalty dalam simulasi eksperimen agar situasi pasar modal yang sesungguhnya dapat lebih dirasakan oleh partisipan. Dengan demikian, hasil penelitian dimungkinkan lebih mendekati keadaan pasar modal yang sesungguhnya. Selanjutnya, diharapkan penelitian mendatang dapat merancang pilihan investasi yang memperhatikan aspek lain seperti ukuran dan familiarity perusahaan. Dengan mempertimbangkan kedua hal tersebut, dimungkinkan dapat diketahui ada tidaknya bias perilaku investasi individu.