• Tidak ada hasil yang ditemukan

File BPMPKB RENJA 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "File BPMPKB RENJA 2015"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

I - 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diberikan kewajiban untuk menyusun Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD). Renja-SKPD dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional diartikan sebagai “dokumen perencanaan satuan kerja perangkat daerah untuk periode1 (satu) tahun” (Pasal 1 Butir 11). Dalam pasal lain yang menguraikan ruang lingkup perencanaan pembangunan daerah disebutkan pula

“Renja-SKPD disusun dengan berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu kepada RKPD, memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi

masyarakat” (Pasal 7 Ayat 2). Bila menilik uraian pasal-pasal yang terkandung dalam UU No. 25 Tahun 2004 maka dapat disimpulkan bahwa penyusunan Renja-SKPD merupakan bagian dari proses penyusunan RKPD.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah telah diamanatkan pula bahwa Rencana Kerja SKPD (Renja SKPD) merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1(satu) tahun yang yang disusun berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu pada RKPD yang memuat program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. .

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana Kota Tangerang (BPMKB Kota Tangerang) merupakan Lembaga Teknis Daerah yang terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah No. 6 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah yang diatur lebih lanjut oleh Peraturan Walikota Kota Tangerang No. 40 Tahun 2008 tentang susunan organisasi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana Kota Tangerang. BPMKB Kota Tangerang memiliki peran yang strategis ditinjau dari tugas pokoknya melaksanakan urusan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang pemberdayaan masyarakat, perempuan dan keluarga berencana.

Menindaklanjuti amanat kebijakan peraturan perundang-undangan dan dalam rangka rangka

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

(2)

I - 2 penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah maka BPMKB Kota Tangerang menyusun Rencana Kerja (Renja). Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 merupakan dokumen perencanaan BPMKB Kota Tangerang yang disusun berpedoman kepada Rencana Strategis (Renstra) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2014-2018 dan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang Tahun 2015 yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat Kota Tangerang. Keberadaan Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 diharapkan mampu memberikan pedoman dan acuan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan BPMKB Kota Tangerang pada Tahun 2015.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Penyusunan Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 dimaksudkan

untuk menjadi pedoman dan acuan BPMKB Kota Tangerang dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah di bidang pemberdayaan masyarakat, perempuan dan keluarga berencana yang mengacu pada RKPD Kota Tangerang Tahun 2015 dan berpedoman pada Rencana Strategis (Renstra) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2014-2018.

Berpijak pada maksud tersebut, tujuan penyusunan Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 adalah sebagai berikut:

1. Menetapkan program dan kegiatan BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015. 2. Memberikan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA)

BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015.

3. Memberikan acuan dalam pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015.

(3)

II - 1

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU DAN CAPAIAN RENSTRA SKPD

2.1.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2013

A. Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Tujuan 1 : Meningkatkan Motivasi dan Partisipasi Masyarakat

Tujuan ini berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi masyarakat, pertimbangan utama penetapan tujuan ini berkaitan dengan misi BPMKB Kota Tangerang, yaitu untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan, melalui pemberdayaan masyarakat.

Sebagaimana yang terdapat dalam dokumen Rencana Kinerja Tahun 2013, tujuan ini dicapai melalui 1 (satu) sasaran strategis dengan menggunakan dana sebesar Rp. 1.856.834.500,- melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

N o.

K e g

Anggaran (Rp.) Realisasi

1. Pelatihan P3MK Rp. 255.600.000,- Rp. 229.325.440

2. Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat Rp. 262.700.000,- Rp. 227.462.400 3. Bulan Bakti Gotong Royong Rp. 250.000.000,- Rp. 241.759.000 4. Penyusunan Buku Profil Kelurahan Rp. 242.455.000,- Rp. 239.954.900 5. Fasilitasi Pokjanal Posyandu Rp. 216.977.500,- Rp. 148.228.500 6. Gelar Teknologi Tepat Guna Rp. 250.000.000,- Rp. 205.535.800 7. Pelatihan Penumbuhan dan Pengembangan Jiwa

Kewirausahaan

Rp. 163.700.000,- Rp. 140.751.840

8. Perlombaan Kelurahan Rp. 215.402.000,- Rp. 186.527.000

Terhadap setiap sasaran strategi tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik, yaitu di level outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan untuk meningkatkan motivasi dan partisapasi masyarakat. Berikut ini diuraikan mengenai target dan realisasi pencapaian indikator kinerja sasaran stratregis : peningkatan pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan melalui peningkatan motivasi.

(4)

II - 2

Tujuan 2 : Menciptakan Masyarakat Kota Tangerang yang Mampu dan Mandiri

Tujuan ini berkaitan dengan upaya untuk menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang mampu dan Mandiri. pertimbangan utama penetapan tujuan ini berkaitan dengan misi BPMKB Kota Tangerang, yaitu menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang mampu dan mandiri.

Sebagaimana yang terdapat dalam dokumen Rencana Kinerja Tahun 2013, tujuan ini dicapai melalui 1 (satu) sasaran strategis dengan menggunakan dana sebesar Rp. 859.800.000,- melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

No. Kegiatan Anggaran (Rp.) Realisasi

1. Fasilitasi PNPM Rp. 550.000.000 483.523.900

2. Fasilitasi Kelembagaan Posyantek Kelurahan dan Wartek

Rp. 146.100.000 139.440.000 3. Pelatihan Peningkatan Usaha Ekonomi Keluarga Rp. 163.700.000 150.090.000

Terhadap setiap sasaran strategi tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik, yaitu di level outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan untuk menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang mampu dan mandiri. Berikut ini diuraikan mengenai target dan realisasi pencapaian indikator kinerja sasaran stratregis : peningkatan kemampuan usaha ekonomi keluarga.

Terhadap setiap sasaran strategis tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik, yaitu di level outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan untuk menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang mampu dan mandiri.

(5)

II - 3

B. Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera

Tujuan 3 : Meningkatkan Pelayanan KB yang Berkualitas

Tujuan ini berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan Pelayanan KB yang Berkualitas, pertimbangan utama penetapan tujuan ini berkaitan dengan misi BPMKB Kota Tangerang, melalui pemberdayaan KB dan KS.

Tujuan ini dicapai melalui 1 (satu) sasaran strategis dengan menggunakan dana sebesar Rp. 8.811.533.800,- melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

No. Kegiatan Anggaran (Rp.) Realisasi

1. Penyediaan Pelayanan KB dan Alat Kontrasepsi Bagi Keluarga Miskin

Rp. 117.879.800,- Rp. 111.124.300 2. Pelayanan Komunikasi Informasi Dan Edukasi (KIE) Rp. 174.350.100,- Rp. 166.617.100 3. Pembinaan Keluarga Berencana Rp. 247.344.200,- Rp. 228.405.100 4. Pembinaan Posyandu Rp. 8.271.979.000,- Rp. 8.232.387.300

Terhadap setiap sasaran strategi tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik, yaitu di level outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan untuk menciptakan masyarakat Kota Tangerang yang mampu dan mandiri. Berikut ini diuraikan mengenai target dan realisasi pencapaian indikator kinerja sasaran stratregis : peningkatan kualitas pelayanan keluarga berencana.

Tujuan 4 : Mewujudkan Data Mikro Kependudukan dan Keluarga serta Statistik Program KB dan KS

Tujuan ini berkaitan dengan upaya untuk mewujudkan data mikro kependudukan dan keluarga serta statistik program KB dan KS, pertimbangan utama penetapan tujuan ini berkaitan dengan misi BPMKB Kota Tangerang, yaitu untuk mewujudkan data mikro kependudukan dan keluarga serta statistik program KB dan KS, melalui pemberdayaan KB dan KS.

Sebagaimana yang terdapat dalam dokumen Rencana Kinerja Tahun 2013, tujuan ini dicapai melalui 1 (satu) sasaran strategis dengan menggunakan dana sebesar Rp. 117.000.000,- kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

No. Kegiatan Anggaran (Rp.) Realisasi

1. Pengelolaan Data dan Informasi Program KB Rp. 117.000.000,- Rp. 112.427.500

(6)

II - 4 Terhadap setiap sasaran strategi tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik, yaitu di level outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan untuk mewujudkan data mikro kependudukan dan keluarga serta statistik program KB dan KS. Berikut ini diuraikan mengenai target dan realisasi pencapaian indikator kinerja sasaran stratregis : mewujudkan data mikro kependudukan dan keluarga serta statistik Program KB dan KS.

C. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Mendorong Pembinaan dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Tujuan berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan pembinaan dan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, pertimbangan utama penetapan tujuan ini berkaitan dengan misi BPMKB Kota Tangerang, yaitu peningkatan pembinaan dan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, melalui pemberdayaan perempuan.

Sebagaimana yang terdapat dalam dokumen Rencana Kinerja Tahun 2013, tujuan ini dicapai melalui 1(satu) sasaran strategis dengan menggunakan dana sebesar Rp. 500.000.000,- melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

N o.

K e g

Anggaran (Rp.) Realisasi

1. Fasilitasi Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A)

Rp. 500.000.000,- Rp. 442.582.260

Terhadap setiap sasaran strategi tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik, yaitu di level outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan strategis untuk mendorong pembinaan dan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Berikut ini diuraikan mengenai target dan realisasi pencapaian indikator kinerja sasaran stratregis : terwujudnya kehidupan perempuan dan anak yang berkualitas.

(7)

II - 5

Meningkatkan Eksistensi Perempuan yang Berkualitas dan Berperan serta dalam Pembangunan

Tujuan ini berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan eksistensi perempuan yang berkualitas dan berperanserta dalam pembangunan. Pertimbangan utama penetapan tujuan ini berkaitan dengan misi BPMKB Kota Tangerang, yaitu meningkatkan eksistensi perempuan yang berkualitas dan berperanserta dalam pembangunan melalui pemberdayaan perempuan.

Tujuan ini dicapai melalui 1 (satu) sasaran strategis dengan menggunakan dana sebesar Rp. 1.615.000.000,- melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

N o.

K e g

Anggaran (Rp.) Realisasi

1. Pembinaan Organisasi Perempuan Rp. 200.000.000,- Rp. 183.675.800 2. Pembinaan Gerakan Sayang Ibu Rp. 200.000.000,- Rp. 180.120.000 3. Peningkatan Kualitas Hidup KK Binaan P2WKSS Rp. 165.000.000,- Rp. 153.096.000 4. Pembinaan Organisasi Perempuan bagi Dharma

Wanita Persatuan Kota tangerang

Rp. 250.000.000,- Rp. 217.692.000 5. Pembinaan Organisasi Perempuan bagi TP PKK Rp. 800.000.000,- Rp. 739.694.100

Terhadap setiap sasaran strategi tersebut telah ditetapkan indikator-indikator kinerja yang umumnya masih pada level output, namun diyakini bahwa pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan pencapaian seluruh sasaran strategis tersebut akan menuju pada level indikator kinerja yang lebih baik yaitu dilevel outcome sebagaimana yang diharapkan dari tujuan strategi untuk meningkatkan eksitensi perempuan yang berkualitas dan berperan serta dalam pembangunan. Berikut ini diuraikan mengenai target dan realisasi pencapaian indikator kinerja sasaran stratregis : pengembangan peranserta perempuan dalam pembangunan.

(8)

III - 1

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL

Dalam proses penyusunan Renja BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 saling berkaitan dengan proses penyusunan RKPD Kota Tangerang Tahun 2015, untuk itu perlu dipedomani dan diacu Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Renca Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2015. Untuk itu dalam penyusunan Renja BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 perlu diperhatikan arahan kebijakan nasional terkait penyusunan program dan kegiatan pada Tahun 2015 antara lain sebagai berikut:

A. Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Perumusan program dan kegiatan dalam Renja BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 memperhatikan antara lain hal-hal sebagai berikut:

a. Peningkatan kemampuan aparat pemerintahan kota untuk membina aparat pemerintahan kelurahan untuk mengantisipasi pemberlakuan undang-undang tentang desa yang efektif paling lambat tahun 2016;

b. Peningkatan kemampuan kelembagaan pemerintahan kelurahan sesuai dengan kewenangan yang telah diberikan dalam rangka penyusunan dokumen-dokumen perencanaan kelurahan;

c. Mewujudkan keseimbangan pembangunan antara berbagai sektor di kelurahan, dengan tetap terpeliharanya hak asal usul dan hak tradisional, kelestarian adat istiadat, semangat gotong royong, serta nilai-nilai sosial budaya masyarakat kelurahan;

d. Merumuskan pedoman pengelolaan kelurahan sesuai kondisi di masing-masing kelurahan dengan tetap mempedomani peraturan perundangan;

e. Dukungan dana urusan bersama untuk Program Nasional PemberdayaanMasyarakat Mandiri (PNPM);

f. Penyelesaian penyusunan profil kelurahan, serta penataan dan pendataan lembaga kemasyarakatan;

g. Pengembangan ada istiadat dan budaya masyarakat kelurahan; dan h. Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro

(9)

III - 2

B. Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera

Dalam rangka peningkatan pelayanan bidang keluarga berencana dan keluarga sejahtera meliputi jenis pelayanan dasar yang mencakup pelayanan Komunikasi Informasi dan Edukasi Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera (KIE KB dan KS), penyediaan alat dan obat kontrasepsi, dan penyediaan informasi data mikro, telah ditetapkan Peraturan Kepala BKKBN Nomor 55/HK-010/B5 Tahun 2010 tentang SPM Bidang Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera di Kabupaten/Kota.

C. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Dalam rangka pelayanan terpadu bagi perempuan dan anak korban kekerasan agar mendapatkan layanan minimal yang dibutuhkan, telah ditetapkan Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 1 Tahun 2009 tentang SPM Terpadu Bagi Saksi dan/atau Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang dan Penghapusan Eksploitasi Seksual pada Anak dan Remaja di Kabupaten/Kota, dan Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 1 Tahun 2010 tentang SPM Bidang Layanan Terpadu Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan.

(10)

III - 3

3.2 TUJUAN DAN SASARAN

Sebagai bentuk upaya penjabaran visi dan misi yang telah ditetapkan ditetapkan tujuan dan sasaran pada setiap misi. Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, yaitu sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahunan. Sedangkan sasaran merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu hasil yang akan dicapai secara nyata dalam rumusan yang lebih spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai, serta dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan.

Berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan maka diperlukan strategi dan kebijakan sebagai suatu landasan tindak lanjut untuk mencapai tujuan dan sasaran serta merespon isu strategis dan permasalahan kemudian dirumuskan dalam strategi dan kebijakan pencapaian sasaran BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 sebagai berikut :

SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN

1.1.1 Tersedianya berbagai jenis pelaporan capaian kinerja pelaksanaan kegiatan dan keuangan SKPD

1.1.1.1 Membangun dan mengembangkan sistem dan mekanisme pengelolaan pelaporan kinerja dan keuangan SKPD

1.1.1.1.1 Membangun Sistem/Tata Cara pelaporan kinerja dan keuangan SKPD yang terpadu

1.1.1.1.2 Menyediakan sarana- prasarana pendukung pengelolaan pelaporan kinerja dan keuangan SKPD 1.1.1.1.3 Meningkatkan kemampuan/

kompetensi aparatur SKPD dalam pengelolaan pelaporan kinerja dan

(11)

III - 4

SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN

keuangan SKPD

1.1.2.1 Membangun dan mengembangkan Konsep

1.1.2.1.1 Menyusun dokumen Perencanaan dan

1.1.2.1.2 Menyusun dokumen Pengendalian, dan Evaluasi- 1.1.2.1.3 Menyusun berbagai kajian kebijakan dan teknis untuk mendukung penyusunan

3.1.1.1 Melakukan reorientasi, reposisi, dan revitalisasi

3.1.1.1.1 Menyediakan dan mengembangkan sistem

3.1.2.1 Meningkatkan akses perempuan untuk berperan serta dalam kegiatan publik, perumusan kebijakan publik dan pengambilan keputusan

3.1.2.1.1 Meningkatkan berbagai inisiatif dan

inovasi/terobosan positif terhadap bentuk kehidupan perempuan dan anak yang berkualitas

4.1.1. Meningkatnya pelayanan KB yang sesuai dengan karakteristik keluarga dan terjangkau dari segi akses dan biaya proaktif, murah, dan ramah

4.1.1.1.1 Meningkatkan kualitas pelayanan keluarga

2.1.1.1 Melakukan reorientasi, reposisi, dan revitalisasi terhadap pengelolaan dan pengembangan sistem pembangunan dan

(12)

III - 5

SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN

penyelenggaraan prasarana yang layak dan memadai, pelaku usaha

1.1.4.1.1 Menyusun dan

menyosialisasikan standar pelayanan barang/jasa keadministrasian perkantoran

1.1.4.1.2 Menyediakan pelayanan barang/jasa yang layak dan memadai

1.1.5.1. Membangun dan daerah yang layak dan memadai daerah yang layak dan memadai

1.1.5.1.2 Menyediakan pelayanan pemenuhan dan

pengembangan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran pemerintahan daerah yang layak dan memadai sesuai dengan standar yang disepakati

(13)

III - 6

3.3 PROGRAM DAN KEGIATAN

Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi sebagai wujud implementasi strategi dan kebijakan dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran serta memperoleh alokasi anggaran atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi pemerintah. Selain itu, program juga berarti kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi pemerintah maupun masyarakat tertentu untuk mencapai sasaran tertentu.

Kegiatan adalah perwujudan dari program organisasi sebagai bagian dari pencapaian program dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya, baik berupa personil (SDM), barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi dari sumber daya tersebut sebagai masukan untuk menghasilkan keluaran dalam bentuk barang/jasa.

Pada Tahun 2015, BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 merencanakan melaksanakan sejumlah program dan kegiatan dengan uraian sebagai berikut:

(14)

No PROGRAM / KEGIATAN

PROGRAM PENGUATAN KELEMBAGAAN PENGARUSUTAMAAN GENDER DAN ANAK

FASILITASI PENGEMBANGAN PUSAT PELAYANAN TERPADU PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK (P2TP2A)

KOTA LAYAK ANAK (KLA)

PROGRAM PENINGKATAN PERAN SERTA DAN KESETARAAN GENDER DALAM PEMBANGUNAN

PEMBINAAN GERAKAN SAYANG IBU

PENINGKATAN PERAN WANITA MENUJU KELUARGA SEHAT SEJAHTERA (P2WKSS)

PEMBINAAN ORGANISASI PEREMPUAN BAGI DHARMA WANITA PERSATUAN KOTA TANGERANG PEMBINAAN ORGANISASI PEREMPUAN BAGI TP PKK

PROGRAM KELUARGA BERENCANA

PENYEDIAAN PELAYANAN KB DAN ALAT KONTRASEPSI BAGI KELUARGA MISKIN PEMBINAAN KELUARGA BERENCANA

PROGRAM PELAYANAN KONTRASEPSI

PELAYANAN PEMASANGAN KONTRASEPSI KB

PROGRAM PEMBINAAN PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM PELAYANAN KB/KR YANG MANDIRI

PENINGKATAN TATA KELOLA DATA INFORMASI KELUARGA BERBASIS TEKNOLOGI DAN INFORMASI RAKERDA PROGRAM KB KS

PROGRAM PENGEMBANGAN PUSAT PELAYANAN INFORMASI DAN KONSELING KRR

PENDIRIAN PUSAT PELAYANAN INFORMASI DAN KONSELING KRR

PROGRAM PENINGKATAN PENANGGULANGAN NARKOBA, PMS TERMASUK HIV/AIDS

PENYULUHAN PENANGGULANGAN NARKOBA, PMS TERMASUK HIV/AIDS

PROGRAM PENYIAPAN TENAGA PENDAMPING KELOMPOK BINA KELUARGA

PELATIHAN TENAGA PENDAMPING KELOMPOK BINA KELUARGA DI KECAMATAN PEMBINAAN KELOMPOK UPPKS

PROGRAM PENGEMBANGAN MODEL OPERASIONAL BKB-POSYANDU-PADU

PEMBINAAN POSYANDU

PROGRAM PENINGKATAN KEBERDAYAAN MASYARAKAT DESA

PENUNJANG KEGIATAN TMMD NON FISIK DAN FISIK PELATIHAN P3MK

GELAR KARYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PENYUSUNAN BUKU PROFIL KELURAHAN FASILITASI POKJANAL POSYANDU GELAR TEKNOLOGI TEPAT GUNA PERLOMBAAN KELURAHAN

GELAR KARYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (SUMBER DANA BANGUB PROVINSI BANTEN)

PROGRAM PENGEMBANGAN LEMBAGA EKONOMI PEDESAAN

FASILITASI KELEMBAGAAN POSYANTEK KELURAHAN DAN WARTEK

(15)

IV - 1

BAB IV

PENUTUP

4.1. KAIDAH PELAKSANAAN

Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 merupakan dokumen perencanaan tahunan BPMKB Kota Tangerang yang disusun berpedoman kepada Rencana Strategis (Renstra) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2014-2018 dan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang Tahun 2015 yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat Kota Tangerang maka perlu diperhatikan kaidah pelaksanaan sebagai berikut:

1. BPMKB Kota Tangerang berkewajiban untuk mengimplementasikan pencapian visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang telah dirumuskan dalam Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 serta telah diselaraskan dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang Tahun 2015;

2. BPMKB Kota Tangerang berkewajiban untuk menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana Kota Tangerang Tahun 2015 dengan berpedoman pada Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang Tahun 2015;

3. Dalam rangka meningkatkan efektivitas pelaksanaan Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015, BPMKB Kota Tangerang berkewajiban untuk melaksanakan pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan Tahun 2015.

4.2. HARAPAN

Keberadaan Rencana Kerja (Renja) BPMKB Kota Tangerang Tahun 2015 diharapkan mampu mendukung kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPMKB Kota Tangerang pada khususnya serta memberikan manfaat bagi proses perencanaan pembangunan Kota Tangerang pada umumnya. Upaya pencapaian visi

(16)

IV - 2

“Mendorong Perwujudan Masyarakat Mandiri, Sejahtera yang Akhlakul Karimah”

memerlukan komitmen, semangat dan etos kerja yang profesional dari seluruh sumber daya aparatur BPMKB Kota Tangerang.

Referensi

Dokumen terkait

5.1 Pengaruh Label Gizi, Pengetahuan, Faktor Budaya, dan Faktor Keluarga terhadap Minat Beli Susu oleh Ibu yang Mempunyai Balita di Pasar Swalayan Kota Pematangsiantar ...

Dalam menjalankan fungsi sebagai Wali Amanat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1), Perusahaan Penerbit SBSN Indonesia IV berwenang:. melakukan perikatan

and Tripathy, B.C., Strongly almost convergent generalized difference sequences associated with multiplier sequences , Math.Slovaca, 57(4),(2007), 339-348.. and Tripathy, B.K., On a

M e d a n, 15 September 2017 Ketua Pokja ULP Balai Veteriner

[r]

The main purpose of this paper is to consider the continuity of the multilinear commutators related to the Littlewood- Paley operators and BM O ( R n ) functions on certain Hardy

Usaha pengembangan pariwisata yang dapat dilakukan antara lain adalah usaha pengembangan atraksi wisata air di Kawasan Rawa pening Kabupaten Semarang, yaitu dengan menonjolkan

Proses penyusunan dokumen SPKD dilakukan secara partisipatif dengan pelibatan aktif sebagian besar komponen masyarakat dari tingkat desa sampai ke tingkat Kabupaten, yang