PIAGAM SEKRETARIS PERUSAHAAN PT BUKALAPAK.COM TBK CORPORATE SECRETARY CHARTER OF PT BUKALAPAK.COM TBK

(1)

PIAGAM SEKRETARIS

PERUSAHAAN

PT BUKALAPAK.COM TBK

CORPORATE SECRETARY

CHARTER OF

PT BUKALAPAK.COM TBK

Dokumen ini milik PT Bukalapak.com Tbk

Tidak diperkenankan untuk menyebarkan dokumen ini, baik sebagian maupun seluruhnya, tanpa adanya persetujuan terlebih dahulu dari pihak Bukalapak

(2)

Proprietary of PT Bukalapak.com Tbk.

Do not distribute, either in part or in whole, without the prior approval of Bukalapak.

Jenis Dokumen Document Number: _- Version: 1

Piagam Sekretaris Perusahaan PT Bukalapak.com Tbk Corporate Secretary Charter of

PT Bukalapak.com Tbk

Effective Date: 30/04/2021

Lembar Pengesahan/Legalization

Disetujui oleh/Approved by:

Signed on

30/4/2021

Perdana Arning Saputro

Sekretaris Perusahaan/ Corporate Secretary

(3)

Metropolitan Tower, Jl. R. A. Kartini Kav. 14. Cilandak Barat, Jakarta 12430 | No. Telp: +62 21 5098 2008

DAFTAR ISI Halaman

TABLE OF CONTENT Page

I. PENDAHULUAN... 4

PREAMBLE

1.1. Ruang Lingkup dan Tujuan ... 4

Scope and Objective

1.2. Latar Belakang ... 4

Background

1.3. Dasar Penyusunan ... 5

Legal Basis

II. KETENTUAN UMUM ... 5

GENERAL PROVISIONS

2.1. Penunjukan Sekretaris Perusahaan…... 5

Appointment of Corporate Secretary

2.2. Persyaratan Sekretaris Perusahaan…... 5

Qualifications of Corporate Secretary

2.3. Pengunduran Diri atau Pemberhentian Sekretaris Perusahaan… ...6

Resignation or Termination of Corporate Secretary

III. KEWENANGAN DAN TANGGUNG JAWAB ... 7

AUTHORITY AND RESPONSIBILITIES

3.1. Kewenangan Sekretaris Perusahaan ... 7

Authority of Corporate Secretary

3.2. Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan ... 7

Duties and Responsibilities of Corporate Secretary

IV. PEDOMAN KOMUNIKASI ... 10

COMMUNICATION GUIDELINES

4.1. Komunikasi dengan Pihak Eksternal ... 10

Communication with External Party

4.2. Komunikasi dengan Pihak Internal ... 12

Communication with Internal Party

V. SANKSI ...12

(4)

Do not distribute, either in part or in whole, without the prior approval of Bukalapak.

I. INTRODUCTION I. PENDAHULUAN

1.1. Objective 1.1. Tujuan

The Corporate Secretary Charter (the “Charter”) is a work guideline and code of conduct applicable to the Corporate Secretary of PT Bukalapak.com Tbk (the "Company") in performing its duties and responsibilities.

Purpose of this Charter are as follows: 1. To set the function as well as

responsibilities of Corporate Secretary to be carried out in an efficient, transparent, accountable and independent in accordance with prevailing regulations.

2. As a foundation for arranging policies as well decision making in relevant with Corporate Secretary.

Piagam Sekretaris Perusahaan (“Piagam”) merupakan pedoman kerja dan kode etik yang berlaku bagi Sekretaris Perusahaan PT Bukalapak.com Tbk (“Perseroan”) dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

Tujuan Piagam ini adalah:

1. Mengatur fungsi dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan agar dapat dilaksanakan secara efisien, transparan, akuntabel, dan independen sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

2. Sebagai dasar bagi penyusunan kebijakan dan pengambilan keputusan yang terkait dengan Sekretaris Perusahaan.

1.2. Background 1.2. Latar Belakang

In order to improve the implementation of Good Corporate Governance principles and maintaining the trust of shareholders and other stakeholders, the Board of Directors of the Company ensures smooth communication between the Company and stakeholders by empowering the function of the Corporate Secretary.

The role of Corporate Secretary is increasingly needed not only in relation to administration and communication functions, but also to ensure the Company's compliance with laws and regulations, and to improve the implementation of corporate governance. Corporate Secretary is expected to be able to update information on regulations that are relevant to the Company and provide important information for the Board of Directors and the Board of Commissioners in making decisions.

Dalam rangka meningkatkan penerapan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) dan menjaga kepercayaan pemegang saham dan para pemangku kepentingan lainnya, Direksi Perseroan memastikan kelancaran komunikasi antara Perseroan dengan pemangku kepentingan dengan memberdayakan fungsi Sekretaris Perusahaan.

Peran Sekretaris Perusahaan semakin dibutuhkan tidak hanya berkaitan dengan fungsi administrasi dan komunikasi, namun juga untuk memastikan kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan, dan meningkatkan pelaksanaan tata kelola Perseroan. Sekretaris Perusahaan juga diharapkan mampu senantiasa memutakhirkan informasi tentang peraturan yang relevan bagi Perseroan dan menyediakan informasi penting bagi Direksi dan Dewan Komisaris dalam membuat keputusan.

(5)

1.3. Legal Basis 1.3. Dasar Penyusunan

The Charter was prepared in accordance with the Vision, Mission and Articles of Association of the Company and the applicable laws, regulations and rules, in particular:

a. Law No. 8 of 1995 on Capital Market.

b. Financial Services Authority (OJK) Regulation No. 35/POJK.04/2014 on the Corporate Secretary of Issuers or Public Companies ("POJK 35").

c. Financial Services Authority Circular Letter Number 32/SEOJK.04/2015 concerning Governance Guidelines for Public Companies.

Piagam disusun mengacu pada Visi, Misi dan Anggaran Dasar Perseroan serta ketentuan, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, khususnya:

a. Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (“UUPM 8/1995”).

b. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 (“POJK 35”) tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik.

c. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka.

II. GENERAL PROVISIONS II. KETENTUAN UMUM

2.1. Appointment of Corporate Secretary 2.1. Penunjukan Sekretaris Perusahaan

Function of Corporate Secretary can be carried out by individual or working unit led by one person in charge.

Corporate Secretary is appointed by decision of Board of Directors. Under the Company’s organization structure, the Corporate Secretary is responsible to the Board of Directors. Corporate Secretary may be held by a member of the Board of Director. Corporate Secretary is prohibited from holding other position in the Company or any other public company.

The appointment of Corporate Secretary shall be reported to Financial Services Authority (“FSA”) and announced to public through Company’s and Indonesia Stock Exchange (“IDX”) official website at latest two (2) days after the appointment.

Fungsi Sekretaris Perusahaan dapat dilaksanakan oleh orang perseorangan atau unit kerja yang dipimpin oleh satu penanggung jawab.

Sekretaris Perusahaan diangkat berdasarkan keputusan Direksi. Dalam struktur organisasi Perseroan, Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab kepada Direksi. Sekretaris Perusahaan dapat dirangkap oleh seorang anggota Direksi Perseroan. Sekretaris Perusahaan dilarang merangkap jabatan apapun di Perseroan atau perusahaan publik lain.

Pengangkatan Sekretaris Perusahaan wajib dilaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) dan diumumkan kepada publik melalui Situs Web Perseroan dan Bursa Efek Indonesia (“BEI”) melalui IDX Net selambat- lambatnya dua (2) hari setelah pengangkatan.

2.2. Qualifications of Corporate Secretary 2.2. Persyaratan Sekretaris Perusahaan

Company Secretary must be domiciled in Indonesia, have a sound legal capacity to take any legal action as well as have sufficient educational and experience background in order to support his/her duties, including but

Sekretaris Perusahaan wajib berdomisili di Indonesia, cakap melakukan perbuatan hukum, memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman yang dapat mendukung pelaksanaan tugasnya termasuk namun tidak

(6)

Do not distribute, either in part or in whole, without the prior approval of Bukalapak. not limited to the knowledge in the fields of

law, finance, and corporate governance. Company Secretary shall understand the Company's business activities and able to communicate well in order to improve the service and as a proper communication connection between the Company and the shareholders as well as stakeholders.

In order to support and improve his/her competence, Corporate Secretary must attend seminars / workshops / conferences or trainings related to the role of Corporate Secretary.

terbatas pada pengetahuan di bidang hukum,keuangan, dan tata kelola perusahaan. Sekretaris Perusahaan wajib memahami kegiatan usaha Perseroan dan dapat berkomunikasi dengan baik guna meningkatkan pelayanan dan menjembatani komunikasi antara Peseroan dengan para pemegang saham dan pemegang kepentingan. Guna mendukung dan meningkatkan kompetensinya, Sekretaris Perusahaan harus mengikuti seminar/ workshop/ konferensi ataupun pelatihan terkait dengan peran Sekretaris Perusahaan.

2.3. Resignation or Termination of Corporate Secretary

2.3. Pengunduran Diri atau Pemberhentian Sekretaris Perusahaan

The Company, in any resignation/ termination of Corporate Secretary shall:

a. submit report to FSA on resignation/ termination of Corporate Secretary; and b. announce the resignation/ termination and vacant position of Corporate Secretary in Company’s and IDX official website.

The abovementioned report as well as announcement must be done at latest 2 (two) days after such resignation/ termination.

In case of Corporate Secretary vacant position, the Board of Director shall appoint a replacement within a period of 60 (sixty) days after the occurrence vacancy of the Corporate Secretary. During the vacancy, the Corporate Secretary is temporary held by a member of the Board of Directors or an individual who is appointed as temporary Corporate Secretary.

Dalam hal terjadi pengunduran diri/pemberhentian Sekretaris Perusahaan, Perseroan wajib :

a. menyampaikan laporan kepada OJK

mengenai pengunduran

diri/pemberhentian Sekretaris Perusahaan; dan

b. memuat dalam Situs Web Perseroan dan IDX mengenai pengunduran diri/pemberhentian dan kekosongan Sekretaris Perusahaan.

Pelaporan kepada OJK dan pemuatan informasi dalam Situs Web sebagaimana dimaksud diatas dilakukan dalam waktu paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah terjadinya pengunduran diri/pemberhentian.

Dalam hal terjadi kekosongan Sekretaris Perusahaan, Direksi wajib menunjuk penggantinya dalam jangka waktu paling lama 60 (enam puluh) hari sejak terjadinya kekosongan Sekretaris Perusahaan. Selama terjadi kekosongan Sekretaris Perusahaan, Sekretaris Perusahaan dirangkap oleh seorang anggota Direksi atau orang perseorangan yang ditunjuk sebagai Sekretaris Perusahaan sementara.

(7)

Tidak diperkenankan untuk menyebarkan dokumen ini, baik sebagian maupun seluruhnya, tanpa adanya persetujuan terlebih dahulu dari pihak Bukalapak

III. AUTHORITY AND

RESPONSIBILITIES

III. KEWENANGAN DAN TANGGUNG JAWAB

3.1. Authority of Corporate Secretary 3.1 Kewenangan Sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary submits reports to FSA, IDX and related authorities on behalf of the Company in order to comply with laws and regulations. Corporate Secretary has the authority to automatically submit periodic routine reports in electronic form but must obtain prior approval from the Board of Directors for incidental reports.

Sekretaris Perusahaan menyampaikan laporan kepada OJK, BEI dan otoritas terkait atas nama Perseroan guna mematuhi peraturan perundangan. Sekretaris Perusahaan berwenang secara otomatis menyampaikan laporan rutin berkala dalam bentuk elektronik tetapi tetap harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari Direksi untuk laporan insidientil.

3.2. Duties and Responsibilities of Corporate Secretary

The duties and responsibilities of Company Secretary are as follows :

1. Responsible for GCG implementation, covering the roles as in:

a. Ensuring good relations amongst the Company’s organ, and as liason of the Company to Shareholders, FSA and other stakeholders. b. Conducting orientation for new

member of Board of Commissioners, Board of Directors and Committee by informing them of their rights and responsibilities, informing them of the corporate governance structure and also arranging trips to the site if necessary to understand the Company's operations and introduce them to the members of the Board of Directors, the Board of Commissioners and Committee. c. Supporting the Board of Directors,

Board of Commissioners and Committee in conducting meetings and its documentations. Corporate Secretary plans and organizes the schedule of the Board of Directors and Board of Commissioners meetings ahead of time for the following year's meetings. Corporate Secretary ensures that the agenda for the Board of Directors and Board of

3.2 Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan

Tugas pokok Sekretaris Perusahaan adalah sebagai berikut:

1. Bertanggung jawab atas Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang baik yaitu: a. Memastikan kelancaran hubungan

antar organ Perseroan serta berperan sebagai penghubung Perseroan dengan Pemegang Saham, OJK maupun pemangku kepentingan lainnya.

b. Menyelenggarakan pelaksanaan orientasi untuk anggota baru Dewan Komisaris, Direksi Perseroan dan anggota Komite Perseroan dengan menginformasikan kepada mereka mengenai hak dan tanggung jawabnya, memberitahukan mereka mengenai struktur tata kelola perusahaan dan juga mengatur perjalanan ke situs (site) jika diperlukan untuk memahami mengenai operasional Perseroan dan mengenalkan mereka kepada anggota Direksi, Dewan Komisaris dan Komite.

c. Membantu Direksi, Dewan Komisaris dan Komite Perseroan dalam penyelenggaraan dan dokumentasi rapat. Sekretaris Perusahaan merencanakan dan mengorganisir jadwal rapat Direksi dan Dewan Komisaris jauh didepan untuk rapat tahun berikutnya

(8)

Do not distribute, either in part or in whole, without the prior approval of Bukalapak. Commissioners meetings is

designed according to their respective roles and responsibilities. Corporate Secretary provides feedback to proposers on the agenda for the board meeting decisions to follow- up and implementation.

d. Assisting the Board of Directors in preparing the Company’s Annual Report, work plan and budget. Corporate Secretary also assists the Board of Commissioners and Directors in making and managing routine expenditures and capital expenditures as part of the Company budget which must be approved by the Board of Commissioners.

e. Provide input to the Board of Directors and Board of Commissioners of the Company to comply with laws and regulations in the capital market.

f. Represent the Company in correspondence with the capital market authorities in accordance with the given authority.

g. Providing latest and accurate information of the Company to the stakeholders and public, including periodical submission of quarterly report and annual report, and other reports on the Company’s performance in e-commerce business, investment and capital market to the relevant government bodies.

h. Responsible for organizing General Meeting of Shareholders (GMS) including to assist the Board of Director to prepare the GMS material with due observation to prevailing regulations, including to submit the notification, announcement, invitation, and GMS resolutions to OJK and public, particular shareholders in timely manner.

Sekretaris Perusahaan memastikan bahwa agenda rapat Direksi dan Dewan Komisaris dirancang sesuai dengan peran dan tanggungjawab mereka masing-masing. Sekretaris Perusahaan memberikan umpan balik kepada pengusul agenda atas keputusan rapat dewan untuk tindak lanjut dan pelaksanaannya.

d. Membantu Direksi dalam menyiapkan Laporan Tahunan Perseroan, rencana kerja dan anggaran. Sekretaris Perusahaan juga membantu Dewan Komisaris dan Direksi membuat dan mengelola pengeluaran rutin dan belanja modal sebagai bagian dari anggaran perusahaan yang harus mendapatkan persetujuan Dewan Komisaris.

e. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk memenuhi ketentuan peraturan perundang- undangan di bidang pasar modal. f. Mewakili Perseroan dalam

korespondensi dengan otoritas pasar modal sesuai dengan kewenangan yang diberikan.

g. Menyediakan informasi terkini dan akurat Perseroan kepada para pemangku kepentingan dan masyarakat umum melalui situs resmi Perseroan termasuk penyediaan laporan triwulan dan laporan tahunan serta sejumlah laporan lainnya mengenai kinerja Perseroan di bidang e-commerce, investasi dan pasar modal yang juga dilaporkan secara berkala kepada instansi pemerintahan terkait. h. Bertanggung jawab atas

pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) termasuk membantu Direksi dalam menyiapkan seluruh materi terkait RUPS dan menyampaikan pemberitahuan, pengumuman, panggilan serta hasil Rapat Umum

(9)

Proprietary of PT Bukalapak.com Tbk. i. Responsible for submission of

material information to OJK and IDX, as well as public according to prevailing capital market regulations.

j. Carry out annual performance evaluations based on self- evaluation process to obtain approval from the Board of Directors which includes compliance with policies, regulations of the Company and capital market as well as good governance.

k. Submit periodic reports at least once a year regarding the implementation of Corporate Secretary role, function and responsibilities to the Board of Directors and copied to the Board of Commissioners.

l. Disclose a brief description on the implementation of Corporate Secretary function as well as information with regards to education and/or training followed by the Corporate Secretary function in the Company's Annual Report. m. Coordinate with the Share

Administration Bureau to maintain and update the register of shareholders' shares and communicate any changes to the Board of Commissioners and report to the relevant authorities regarding share ownership of board members in accordance with applicable regulations.

n. Manage minutes of meetings and corporate documents (apart from operational permits) including corporate documents from subsidiaries which are managed properly, actual or can be traced if needed and available to functions that need to access them on the Company's internal portal.

Pemegang Saham kepada OJK dan masyarakat khususnya pemegang saham secara tepat waktu.

i. Bertanggung jawab melaporkan informasi material kepada OJK dan BEI serta masyarakat umum berdasarkan peraturan Pasar Modal yang berlaku.

j. Melaksanakan evaluasi kinerja tahunan berdasarkan proses evaluasi sendiri untuk mendapatkan persetujuan Direksi yang mencakup kepatuhan terhadap kebijakan, peraturan Perseroan dan pasar modal serta tata kelola yang baik. k. Menyampaikan laporan secara

berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun mengenai pelaksanaan peran, fungsi dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan kepada Direksi dan ditembuskan kepada Dewan Komisaris.

l. Mengungkapkan uraian singkat pelaksanaan fungsi Sekretaris Perusahaan dan informasi mengenai pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti oleh fungsi Sekretaris Perusahaan dalam Laporan Tahunan Perseroan.

m. Berkoordinasi dengan Biro Administrasi Efek untuk memelihara dan mengaktualkan daftar pencatatan saham pemegang saham dan mengkomunikasikan setiap perubahannya kepada Dewan Komisaris dan melapor kepada otoritas terkait mengenai kepemilikan saham anggota dewan sesuai peraturan yang berlaku. n. Mengelola risalah rapat dan

dokumen korporasi (selain dari ijin operasional) termasuk dokumen korporasi dari anak usaha dikelola secara layak, aktual dan dapat ditelusuri bilamana diperlukan dan tersedia bagi fungsi yang membutuhkan untuk mengaksesnya di portal internal Perseroan.

(10)

Do not distribute, either in part or in whole, without the prior approval of Bukalapak. o. Managing the administration and

substantial documents (Corporate Data Management).

2. Following the Capital Market development and to ensure the Company activities are in compliant with the prevailing regulations related to capital market and investment. Corporate Secretary informs and provides input to the Board of Directors and the Board of Commissioners regarding regulations, requirements as a listed company and provisions related to governance issued in the form of new laws or amendments by FSA and IDX. 3. Identify risks related to governance that

cause the Company to be exposed to risks, as a result of decision-making by the Board of Directors or issues of non- compliance and imbalance of rights and obligations between the Company's organs and stakeholders and risks related to the Company's reputation that may arise, among others, from the inefficiency of the Company's reactions in responding to input from stakeholders or customer complaints or the low quality of products and services, or the late response to public inquiries or the improper handling of the media, and others.

4. Managing and recording the Company’s documents from all elements of the Company, according to Laws No.8 of 1997 regarding the Company’s Documents.

o. Melaksanakan administrasi atas dokumen-dokumen penting Perseroan (Corporate Data Management).

2. Mengikuti perkembangan Pasar Modal dan memastikan bahwa aktivitas Perseroan sejalan dengan Peraturan terkait pasar modal dan investasi yang berlaku. Sekretaris Perusahaan menginformasikan dan memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris mengenai peraturan, persyaratan sebagai perusahaan tercatat dan ketentuan terkait tata kelola yang dikeluarkan dalam bentuk peraturan perundangan baru ataupun amandemen oleh OJK dan BEI.

3. Mengidentifikasi risiko terkait tatakelola yang menyebabkan Perusahaan terpapar resiko, sebagai akibat dari tindakan pengambilan keputusan oleh Direksi atau isu ketidakpatuhan dan tidak seimbangnya hak dan kewajiban antara organ Perseroan dengan pemangku kepentingan dan resiko terkait reputasi Perseroan yang mungkin muncul antara lain dari non-efisiensi reaksi Perusahaan dalam menanggapi masukan dari pemangku kepentingan atau komplain pelanggan atau rendahnya kualitas produk dan jasa, atau terlambatnya tanggapan atas pertanyaan publik atau atas ketidaktepatan penanganan media, dan lainnya.

4. Mengelola dan menyimpan berbagai dokumen Perseroan yang berasal dari seluruh bagian Perusahaan sesuai dengan Undang-Undang No.8 Tahun 1997 mengenai Dokumen Perusahaan.

IV. COMMUNICATION GUIDELINES IV. PEDOMAN KOMUNIKASI

4.1. Communication with External Party 4.1 Komunikasi dengan Pihak Eksternal

All information published by Corporate Secretary to the public is considered official information from the Company.

Semua informasi yang diterbitkan oleh Sekretaris Perusahaan kepada publik dianggap sebagai informasi resmi dari Perseroan.

(11)

Proprietary of PT Bukalapak.com Tbk. 4.1.1. Information Disclosure

Criteria The information that needs to be submitted to the FSA, IDX, Indonesian Central Securities Depository (KSEI), Indonesian Clearing and Guarantee Corporation (KPEI), other Self-Regulatory Organizations (“SRO”), the public and other stakeholders must comply with the applicable FSA and IDX laws and regulations.

Corporate Secretary should have obtained approval from the President Director or the related Director for information disclosure. Corporate Secretary is also responsible for ensuring the availability of information on the Company's website.

4.1.1 Communication regarding Corporate Actions

The Corporate Secretary works closely with the head of the relevant department to ensure proper and accurate information to the capital market regulatory agencies in accordance with the provisions in the event that there are issues related to the Company's corporate actions or there is a surge fluctuation in share prices or the existence of crisis management or material information that may impact decision making by shareholders. 4.1.1 Communication with Investors /

Shareholders, Media and Other Stakeholders

Dissemination of information to the public must comply with laws and regulations issued by the FSA and SRO. Corporate Secretary maintains relationships with related functions to promptly respond to important questions, criticisms or suggestions

4.1.1 Keterbukaan Informasi

Kriteria Informasi yang perlu disampaikan kepada OJK, BEI, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Self-Regulatory

Organizations (“SRO”) lain, publik

dan pemangku kepentingan lainnya wajib memenuhi peraturan perundangan OJK dan BEI yang berlaku.

Sekretaris Perusahaan hendaknya telah mendapatkan persetujuan dari Direktur Utama atau Direktur terkait atas keterbukaan informasi.

Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab memastikan ketersediaan informasi pada situs web Perusahaan.

4.1.2. Komunikasi mengenai Tindakan Korporasi

Sekretaris Perusahaan bekerja sama dengan kepala bagian terkait memastikan informasi yang layak dan akurat kepada lembaga pengatur pasar modal sesuai ketentuan seandainya ada isu terkait tindakan korporasi Perseroan atau adanya fluktuasi harga saham yang cukup tajam atau atas adanya manajemen krisis ataupun informasi material yang mungkin berdampak pada pengambilan keputusan oleh pemegang saham.

4.1.3. Komunikasi dengan Investor / Pemegang Saham, Media dan Pemangku Kepentingan Lainnya Penyebaran informasi kepada publik dilakukan wajib memenuhi peraturan perundangan yang diterbitkan oleh OJK dan SRO. Sekretaris Perusahaan menjalin relasi dengan fungsi terkait guna secepatnya

(12)

Do not distribute, either in part or in whole, without the prior approval of Bukalapak. from the public against the

Company.

a. Except as required for certain purposes and permitted under the prevailing laws and regulations, information related to financial data submitted to investors is carried out through the Investor Relations function and the information must be factual and not projected figures or forecast information in order to avoid misinterpretation or giving false hopes to investors or shareholders regarding the future condition of the Company.

b. Communication to the media is carried out by the President Director, Director or by a designated person or by the Corporate Communication function. Under certain conditions, the Corporate Secretary can provide comments to journalists in accordance with the statements prepared by Corporate Communication and/or Investor Relations.

menanggapi pertanyaan penting, kritik atau saran dari publik terhadap Perseroan.

a. Kecuali diperlukan untuk tujuan tertentu dan diperbolehkan oleh ketentuan perundang-undangan yang berlaku, informasi terkait data keuangan yang disampaikan kepada investor dilaksanakan melalui fungsi Investor Relations dan informasi tersebut wajib bersifat faktual dan bukan angka proyeksi ataupun informasi perkiraan guna menghindari salah interpretasi atau memberikan harapan palsu kepada investor atau pemegang saham terhadap kondisi masa depan Perseroan. b. Komunikasi kepada media

dilaksanakan oleh Direktur Utama, Direktur atau oleh orang yang ditunjuk atau oleh fungsi

Corporate Communication. Pada

kondisi tertentu,

Sekretaris Perusahaan dapat memberikan tanggapan kepada jurnalis sesuai pernyataan yang telah disiapkan oleh Corporate

Communication dan/atau Investor

Relations.

4.2. Communication with Internal Party 4.2 Komunikasi dengan Pihak Internal

Corporate Secretary communicates with all relevant organs, functions or tribes of the Company regarding the strategic targets and programs related to good corporate governance including the Company's employees.

Corporate Secretary ensures the highest and updated standards of corporate governance by regularly reviewing Company policies and keeping them abreast of the latest governance developments, changes in the legal and regulatory framework and international practice.

Sekretaris Perusahaan mengkomunikasikan dengan semua organ, fungsi atau tribe Perseroan yang relevan mengenai target strategis dan program terkait tata kelola perusahaan yang baik termasuk dengan karyawan Perseroan.

Sekretaris Perusahaan memastikan standar tata kelola Perusahaan tertinggi dan diperbarui dengan meninjau kebijakan Perusahaan secara teratur dan menjaganya agar tetap mengikuti perkembangan tata kelola terakhir, perubahan dalam kerangka hukum dan peraturan serta praktek internasional.

(13)

V. SANCTION V. SANKSI

1. FSA has the authority to impose certain actions and/or administrative sanctions against any party that violates the provisions of POJK No. 35 in the form of written warnings, fines, restrictions on business activities, freezing of business activities, revocation of business licenses, cancellation of approval and cancellation of registration.

1. OJK berwenang mengenakan tindakan tertentu dan/atau sanksi administratif terhadap setiap pihak yang melakukan pelanggaran ketentuan POJK No. 35 berupa peringatan tertulis, denda, pembatasan kegiatan usaha, pembekuan kegiatan usaha, pencabutan izin usaha, pembatalan persetujuan dan pembatalan pendaftaran. 2. FSA can announce the imposition of

administrative sanctions and certain actions mentioned above to the public.

2. OJK dapat mengumumkan pengenaan sanksi administratif dan tindakan tertentu tersebut diatas kepada masyarakat.

VI. CLOSING VI. PENUTUP

This Charter may be updated if considered necessary by taking into account the provisions of applicable laws and regulations in Indonesia.

Piagam ini dapat diperbarui jika dianggap perlu dengan memperhatikan ketentuan hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia.

This Charter effective as of 30 April 2021 and will be reviewed to be updated, if needed.

Piagam ini berlaku efektif sejak tanggal 30 April 2021 dan dilakukan kajian untuk pemuktahiran atas Kebijakan ini bilamana diperlukan.

Berdasarkan Pasal 4 ayat (3) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 8/ POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik, dalam hal terdapat perbedaan penafsiran antara bahasa Indonesia dan bahasa asing dalam informasi yang diungkapkan tersebut. Bahasa Indonesia akan berlaku. / Under the

Article 4 paragraph (3) of the Financial Services Authority Regulation No. 8/POJK.04/2015 on Web Site of Issuers or Public Companies, in the event there is any difference of interpretation between Indonesia language and foreign language in the disclosed information thus Indonesia language shall prevail.