• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Jaminan Deposito Atas Kredit Berdokumen dalam Perdagangan Internasional T1 312009015 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Jaminan Deposito Atas Kredit Berdokumen dalam Perdagangan Internasional T1 312009015 BAB IV"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

77

BAB IV

PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dari penelitian, dan juga beberapa saran yang

merupakan bagian yang terpenting dari skripsi ini.

Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan mengenai

“Jaminan Deposito atas Documentary Credit dalam Perdagangan Internasional” maka

kesimpulannya adalah:

Peletakkan deposito atas pembukaan sebuah documentary credit atau L/C yang dalam Putusan 599 ini dilakukan untuk membuka L/C yang dimohonkan oleh

PT. SPI adalah janggal. Bukan hanya karena syarat-syaratnya yang tidak mengikuti

prosedur sebagaimana tuntutan ketentuan hokum yang berlaku, tetapi juga jumlah

margin depositonya yang tidak sesuai dengan besaran L/C yang diminta dibuka

tentunya.

Peletakkan deposito atas pembukaan L/C tersebut secara prinsipil dapat

melunturkan prinsip dalam perdagangan Internasional bahwa B/L sudah cukup

sebagai jaminan dalam pembiayaan Perdagangan Internasional, sehingga tanpa

(2)

78

diperjanjikan akan dibuka sepanjang syarat-syarat pembukaan L/C tersebut telah

dipenuhi.

Jadi sebetulnya jaminan deposito memang dapat dikatakan sebagai penemuan

hukum dalam hukum positif Indonesia oleh para pihak dalam Putusan 599, namun

jaminan tersebut, sebaiknya menggunakan sertifkat deposito atau sertifikat bank dan

berfungsi hanya sebagai jaminan tambahan untuk memberikan rasa aman yang lebih

kepada bank penerbit L/C yang tidak memiliki fungsi yang signifikan dalam

Perdagangan Internasional.

Tegasnya, menjadi saran Penulis adalah sebaiknya jaminan deposito hanya

dijadikan sebagai jaminan tambahan antara opening bank dan pihak aplicant yang tidak akan mempengaruhi atau menjadi syarat utama dalam pembukaan sebuah L/C.

Sudah seharusnya Bank Indonesia memperhatikan ketentuan ini dan

mengawasi Bank-Bank lain yang berada dibawahnya terhadap peraturan-peraturan

Bank atau syarat-syarat yang diberikan Bank kepada nasabahnya yang memohonkan

untuk pembukaan suatu L/C.

Mungkin melalui karya tulis ini Penulis merasa perlu menegaskan bahwa

Indonesia juga perlu mengatur atau memiliki peraturan khusus mengenai L/C

sehingga dalam pelaksanaannya dapat sesuai dan sejalan UCP dan dengan praktik

Referensi

Dokumen terkait

where earningsi is monthly earnings for individual i, yrschyri is years of schooling for individual i, expri is a measure of work experience for individual i,

Mata bor helix kecil ( Low helix drills ) : mata bor dengan sudut helix lebih kecil dari ukuran normal berguna untuk mencegah pahat bor terangkat ke atas

Untuk menjelaskan pola asuh, Baumrind (dalam Santrock, 2007) membagi tipe-tipe pola asuh menjadi 3, yaitu: 1) Otoriter, adalah gaya yang membatasi dan menghukum,

- Direktur perusahaan hadir langsung, apabila diwakilkan membawa surat tugas dan mendapat kewenangan penuh untuk mengambil keputusan. Demikian undangan ini disampaikan,

Dapat menyelesaikan suatu masalah dengan membuat algoritma yang menggunakan tipe data array dan mengimplementasikannya ke dalam bentuk program.. Dasar

Artinya, ketika perawat telah memiliki persepsi positif terhadap iklim keselamatan kerja, jika di dalam diri perawat tersebut tertanam sikap percaya, menerima maka akan

I ndividu yang cerdas secara sosial dapat memberi sumbangan kepada pengembangan hubungan timbal balik, demokratis, empatik dan simpatik, menjunjung tinggi hak asasi manusia, ceria

Lebih jauh, Tobroni optimis ke depan akan banyak lagi mahasiswa asal Singapura bahkan Brunei yang akan studi di UMM.. Hal ini karena sudah dikenalnya UMM di mata mahasiswa di