• Tidak ada hasil yang ditemukan

Motivasi Kinerja Dosen-short-Prof.Andreas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Motivasi Kinerja Dosen-short-Prof.Andreas"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

Motivasi Kinerja

Dosen

(2)

Individual ( antara lain kompetensi

, Motivasi,

Nilai,

Komitmen, Personality)

Organisasional ( Budaya Organisasi, kepemimpinan,

Sistem Manajemen, Kebijakan, fasilitas, IT, dsb.)

Pemerintah ( Peraturan, Kebijakan, Sistem

Manajemen, Fasilitas, dsb).

Lingkungan Ekternal ( Tuntutan lingkungan, budaya,

kebutuhan, teknologi, networking dsb).

Faktor-faktor yang

(3)

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa

Motivasi berkorelasi positif pada Kinerja.

Need Theory (Maslow, Herzberg, Mc

Cleland)

Expectancy Theory ( Vroom)

(4)

Pendidikan & Pengajaran

Penelitian

Kegiatan pengabdian Masyarakat

(PP no 60 tahun 1999 tentang Perguruan Tinggi)
(5)

Forces within a person that affect

the direction, intensity &

persistence of voluntary behavior.

( McShane et al. 2014 p 138)

(6)

Kekuatan dalam diri individu yang

mendorong/mengarahkannya

untuk secara persisten / taat-asas

berperilaku tertentu secara “suka rela”

untuk mencapai suatu tujuan sehingga

memberi kepuasan diri.

(7)

Misalnya :

Seorang dosen terdorong menulis /

mempublikasi suatu artikel pada jurnal

yang berakreditasi atas keinginan sendiri

(voluntarily) dan dengan memenuhi

(8)

Dorongan/ kekuatan dalam diri

individu tersebut disebabkan

oleh faktor eksternal misalnya

reward dari sekolah atau

Pemerintah dsb.

(9)

Misalnya :

Seorang dosen yang menulis artikel

(10)

Kompetensi

(mengajar, mendidik, meneliti,

menulis, mengelola kelas, dll)

Nilai-nilai diri / kepribadian ( tanggung

jawab, jujur, peduli, terus belajar dll)

Motivation

Visi dan misi

Kreativitas

Potensi

EQ

Pengalaman

Net work

Dsb.

(11)

Bersemangat dalam bekerja

Selalu ingin memenuhi standard kerja bahkan

melebihinya ---- SMART

Belajar terus menerus ( continuous learning)

Berupaya meningkatkan kompetensi

Selalu ingin maju

Kreatif

Tidak putus asa

Menghargai waktu

Berupaya mengelola waktu sebaik-baiknya

Dll.

(12)

Budaya sekolah ( nilai-nilai dan filosofi)

Kebijakan

Peraturan

Kualitas ( Akreditasi)

Manajemen ( reward system, development program,

dsb)

Fasilitas ( IT, Perpustakaan, dana, dsb)

dll

(13)

A. Maslow : Need Theory

Theoretical Reviews

Rasa Aman

Sosial

Dasar

(14)

B. Vroom : Expectancy Theory

Motivational Force

 Effort Performance  Expectancy

 Performance Outcomes --- Valence  Instrumentality

 Effort ---- Ability / Competence  Valence ---- Satisfaction ( intrinsic)

 Reward ( kepangkatan/ Financial reward/  penghargaan dll)

(15)

Terpaksa

jadi dosen (Value problem)

Tidak punya waktu

Reward

tidak menarik

Tidak kompeten

Tidak memahami tugas dan tanggung jawab

Manajemen sekolah kurang/tidak profesional

Faktor eksternal lainnya

(16)

 Internasional

 Regional

 Nasional

 Inter-organisasional

 Organisasional

 Divisional

 Individual

(17)

1. Penguasaan materi kuliah

2. Kemampuan menjelaskan materi kuliah

3. Sistematika menjelaskan materi kuliah

4. Kemampuan membangkitkan minat belajar

mahasiswa.

5. Kemampuan menjawab pertanyaan

mahasiswa.

6. Kedisiplinan (kehadiran & ketepatan waktu)

Kinerja Dosen

(18)

A. Subtansial

1. Pengajaran : kejelasan pengajaran, kemampuan memotivasi

mahasiswa, pemutakhiran materi.

2. Penelitian : jumlah penelitian

3. Pengabdian Masyarakat : keterlibatan dalam kegiatan PM 4. Publikasi : publikasi artikel dalam proceedings atau jurnal 5. Menulis buku : jumlah publikasi buku

6. Penunjang : menjadi penyaji makalah, chairman pada

seminar, menjadi reviewers dll.

(19)

B. Others

1. Kedisiplinan ( kehadiran, laporan kerja) 2. Keteladanan ( integritas, pelayanan) 3. Kerapian ( kerja, pakaian )

4. Ketepatan waktu dalam menyerahkan evaluasi belajar

5. Keterlibatan pada kegiatan organisasi baik di dalam dan di

luar sekolah.

6. Dll.

(20)

Tidak hanya diukur berdasarkan satu

kriteria saja Motivasi multi

berorientasi pada multi kriteria.

Jadi, dosen seharusnya tidak hanya

bermotivasi dalam mengajar tetapi

tidak bermotivasi untuk meneliti atau

menulis

(21)

Tidak punya waktu

Tidak bisa menulis

Buang-buang waktu lebih baik mengajar

Tidak ada yang baca

Tidak punya ide

Tidak dihargai

Tidak bermotivasi/ tidak senang

Tidak ada tuntutan

Takut dikritik

Dll.

(22)

Ubah mindset (Scripta manent verba volant)

Mulailah menulis /meneliti yang sederhana dahulu

Belajar dan terus belajar

Biarkan gagasan anda berkembang

Cari “guru” yang cocok

Buat target dan bila perlu umumkan

Usahakan ada

small wins

dan

reward yourself

Ikut kursus mengenai penelitian dan penulisan

Perbanyak aktivitas membaca ( gunakan fasilitas

internet)

Refreshing

(23)

Selalu berupaya maju

Membuat sasaran SMART

Berupaya mencapai sasaran

Mengenali kelemahan dan kelebihan diri

Mencari “bantuan” jika perlu

Kreatif

Belajar terus menerus

(24)

Academic Competencies

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional 2008

Pedago

gik

Kepribadi

an

Profesio

(25)

A. Pengembangan Kualitas Pembelajaran ( usaha dan dampak

perubahan)

B. Pengembangan keilmuan/keahlian Pokok ( produktivitas &

makna kerja)

C. Peningkatan Kualitas Manajemen/Pengelolaan Institusi

( perubahan pengelolaan, implementasi kebijkaan & dukungan institusi)

D. Peningkatan Kualitas Kegiatan Mahasiswa (perubahan

pengelolaan implementasi kebijakan dan dukungan institusi)

E. Peningkatan Pengabdian Kepada Masyarakat (kegiatan &

implementasi perubahanserta dukungan masyarakat)

Aspek Prestasi Kerja Dosen

(26)

F. Karakter Pribadi dalam Berbagai Situasi & Kondisi ( kendali diri, kesabaran, ekspresi perasaan, rasionalitas)

G. Etos kerja (semangat, target kerja, disiplin ketangguhan)

H. Integritas Diri ( kejujuran, keteguhan pada prinsip, konsistensi, tanggung jawab & keteladanan)

I. Keterbukaam terhadap Kritik, saran, & pendap[at orang lain ( penyikapan, penerimaan)

J. Peran Sosial ( kemampuan kerja sama, kemampouan komunikasi)

(27)

Referensi

Dokumen terkait

Bagi kebanyakan orang limbah tempurung kelapa adalah sampah, namun hal ini tidak berlaku bagi IKM Batok Jogja karena limbah dari kelapa ini dapat dikreasikan menjadi

Percobaan 5 : Letakkan bola pejal A pada bidang miring A dan silinder berongga pada bidang miring B. Kemudian lepaskan keduanya secara bersamaan dari salah satu ujung bidang

Section 1 gives related mathematical basics, including ma- jorizations of convex and concave functions, as well as the definitions of information diver- gences. Section 2 presents

Hiperkalemia merupakan suatu keadan dimana tingginya kadar kalium di dalam darah, keadaan ini sering terjadi pada pasien yang mengalami luka bakar, penyakit

Diharapkan mampu memberikan informasi kepada siswi atau remaja putri dengan berbagai metode, sehingga dengan meningkatnya pengetahuan siswi tentang menstruasi dapat menurunkan

Jika dianalisis, berbagai alasannya antara lain: (1) manajemen tim kurang bagus, (2) saya dan Pak Parsuki orang pertama yang menerima “beban mulia” mendapat “memo Dinas”

Variabel BOPO secara parsial mempunyai pengaruh negatif yang tidak signifikan terhadap CAR pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa periode triwulan I tahun 2012 sampai

Apakah Anda yakin atau tidak kondisi Indonesia akan lebih baik dibawah Pemerintahan Jokowi?.. Dibandingkan dengan Hasil KPU : Tingkat Keyakinan