Daftar Kontributor. 1. Sub. Bagian Keuangan Kepegawaian dan Umum. 2. Sub. Bidang Pelayanan Kesehatan Primer dan Rujukan

(1)

PUSLI TBANG SUMBER DAYA DAN PELAYANAN

KESEHATAN

2020

Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehataan

Kementerian Kesehatan RI 2020

https://www.pusat2.litbang.kemkes.go.id/

Puslitbang Sumberdaya Yankes

Puslitbang SumberDaya dan Pelayanan Kesehatan

Gedung 3 Badan Litbangkes

Jl.Percetakan Negara No.29,Jakarta 10560 Indonesia Kotak Pos 1226

Telepon :(021)4259860;Faksimile:(021)4244375 Email:puslitbang.sd.yankes@gmail.com

(2)

Daftar Kontributor

Pengarah :

dr. Muhammad Karyana, M.Kes.

Nagiot Cansalony Tambunan, SKM., ME.

Penyusun:

 Eni Yuwarni, SKM.

 Fitriawaty, SE., M.Ak.

 Tri Wahyuningsih, S.Pd.

 Adi Setyo Wicaksono, S.Kom.

 Salisa Kurnia Sari, S.Kom.

Kontributor:

1. Sub. Bagian Keuangan Kepegawaian dan Umum 2. Sub. Bidang Pelayanan Kesehatan Primer dan Rujukan 3. Sub. Bidang Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Penunjang 4. Sub. Bidang Sumber Daya Manusia Kesehatan

5. Sub. Bidang Kefarmasian dan Alat Kesehatan

6. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional 7. Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh

8. Loka Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Pangandaran

(3)

i

KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Masa Esa karena hanya dengan berkat, rahmat dan karunia-Nya, Laporan Kinerja (LKj) Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan (Puslitbang SD-Yankes) Tahun 2020 dapat disusun dan diselesaikan tepat waktu.

Laporan ini merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja dan pencapaian visi dan misi Puslitbang SD-Yankes selama periode tahun 2020, dengan metode penyajian mengacu pada Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja.

Tahun 2020, Puslitbang SD-Yankes, mampu mencapai target kinerja yang sudah ditetapkan meskipun ada dinamika kebijakan anggaran yang menuntut penyesuaian dalam pelaksanaan kegiatan yang sudah direncanakan. Disadari disamping sudah mampu mencapai keberhasilan tetapi masih ada kendala dan permasalahan yang perlu perhatian dan tindak lanjut untuk perbaikan kedepan. Tentunya keberhasilan capaian ini merupakan kerja keras dari seluruh pihak, baik struktural, fungsional peneliti, fungsional analis kebijakan, dan staf lainnya, yang telah bekerja secara tim dalam memajukan penelitian di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan.

Selanjutnya, laporan ini diharapkan dapat memberikan gambaran secara utuh atas capaian kinerja pada bidang riset, publikasi, dan dukungan manajemen pelaksanaan tugas lainnya selama periode tahun 2020. Akhirnya, setinggi-tingginya atas kontribusi dan sumbangsih semua pihak yang turut mendukung pencapaian kinerja Puslitbang SD-Yankes ini, laporan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan sebagai bahan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun berikutnya.

Jakarta, Januari 2021

Plt. Kepala Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

dr. Muhammad Karyana, M.Kes

(4)

Puslitbang SD-Yankes 2020

ii

RINGKASAN EKSEKUTIF

Dalam rangka pelaksanaan Undang-Undang No 8 tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah serta Peraturan Menpan-RB RI No 53 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, Puslitbang SD-Yankes telah menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja (LKj) Tahun 2020 yang isinya menggambarkan capaian kinerja Puslitbang SD-Yankes Tahun 2020 yang mengacu pada Rencana Strategis Kementerian Kesehatan (Renstra Kemenkes) dan Perjanjian Kinerja (PK) Badan Litbangkes yang telah ditetapkan.

Rencana kinerja tahun 2020 Puslitbang SD-Yankes sesuai Renstra Kemenkes menetapkan 6 (enam) indikator kinerja untuk mencapai sasaran output yaitu meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan. Adapun indikator kinerja pencapaian sasaran tersebut diuraikan dalam tabel berikut:

Tabel i. Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020

No Indikator Cara Perhitungan

1 Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

Menghitung jumlah dokumen rekomendasi kebijakan yang ditulis berdasarkan hasil sintesa satu atau beberapa penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan sebagai bahan yang akan diadvokasikan oleh Badan Litbangkes sesuai dengan pedoman rekomendasi kebijakan

2 Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan

Menghitung jumlah rancangan kebijakan atau lampiran rancangan peraturan perundang- undangan atau narasi/naskah asupan kebijakan dari hasil litbang bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan (SDPK) serta produk obat/vaksin/alkes siap produksi massal dari hasil riset klinik, yang sudah diadvokasikan pada Kemenkes atau mitra industri strategis kesehatan 3 Jumlah hasil riset kesehatan nasional

(RISKESNAS) pada wilayah I

Menghitung jumlah laporan Riskesnas, dibuktikan dengan adanya laporan Regional atau Propinsi Wilayah I (Provinsi Aceh, Riau, DKI Jakarta, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan)

4 Jumlah hasil riset kesehatan nasional (RISKESNAS) pada wilayah IV

Menghitung jumlah laporan Riskesnas, dibuktikan dengan adanya laporan Regional atau Propinsi Wilayah IV (Provinsi Kepulauan Riau,

(5)

iii

Jambi, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat)

5 Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

Menghitung jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan

pelayanan kesehatan berupa

produk/informasi/data yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun

6 Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional

Menghitung jumlah karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang terbit dalam jurnal terindeks global/terakreditasi nasional dan atau buku/ bagian dari buku ilmiah yang diterbitkan oleh penerbit internasional/nasional berstatus sebagai badan hukum penerbit /publishing house dan atau anggota IKAPI ditulis oleh peneliti Badan Litbangkes sebagai penulis pertama (first author)

Berdasarkan hasil analisis indikator kinerja Puslitbang SD-Yankes selama tahun 2020 capaian kinerja telah berhasil dicapai sesuai target bahkan 3 (tiga) indikator melebihi yaitu jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan, jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayananan kesehatan, dan jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat di media cetak dana tau elektronik nasional dan internasional. Berikut capaian indikator kinerja kegiatan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan sesuai Renstra Kemenkes :

Tabel ii. Capaian IKK di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Kegiatan Target Realisasi % Meningkatnya penelitian

dan pengembangan dibidang Sumber Daya

dan Pelayanan

Kesehatan

1. Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

16 21 131,25

2. Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di Bidang Sumber dan Pelayanan Kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan

internasional

52 62 119,23

3. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

13 20 153.85

4. Jumlah hasil riset status

kesehatan masyarakat pada 1 1 100

(6)

iv

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Kegiatan Target Realisasi % Riset Kesehatan Nasional

wilayah I (SSGI di 7 Provinsi:

Aceh, Riau, DKI, DIY, Jateng, NTT dan Sulsel)

5. Jumlah hasil riset status Kesehatan masyarakat pada Riset Kesehatan Nasional wilayah IV (SSGI di 7 Provinsi Kepri, Jambi, Kaltim, Kaltara, Kalteng, Sulteng, dan Sulbar)

1 1 100

6. Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

1 1 100

Tabel iii. Capaian IKK Puslitbang SD-Yankes berdasarkan PK Badan Litbangkes Tahun 2020

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Kegiatan Target Realisasi % Meningkatnya penelitian

dan pengembangan dibidang Sumber Daya

dan Pelayanan

Kesehatan

1. Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

9 12 133,33

2. Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di Bidang Sumber dan Pelayanan Kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan

internasional

25 28 112

3. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

16 16 100

4. Jumlah hasil riset status kesehatan masyarakat pada Riset Kesehatan Nasional wilayah I (SSGI di 7 Provinsi:

Aceh, Riau, DKI, DIY, Jateng, NTT dan Sulsel)

1 1 100

5. Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

1 1 100

Untuk mencapai indikator kinerja kegiatan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan, Puslitbang SD-Yankes beserta satker ampuan (Balai Besar Litbang Tanaman Obat dan Obat Tradisional Tawangmangu, Balai Litbangkes Aceh, dan Loka Litbangkes Pangandaran) didukung dengan anggaran sebesar Rp 129.879.027.000 (Seratus dua puluh

(7)

v

sembilan milyar delapan ratus tujuh puluh sembilan juta dua puluh tujuh ribu rupiah) dengan total realisasi sebesar Rp 100.859.618.499 (Seratus milyar delapan ratus lima puluh sembilan juta enam ratus delapan belas ribu empat ratus sembilan puluh sembilan rupiah) atau 77,66% dari total anggaran. Pada tahun 2020 Puslitbang SD–Yankes mengelola anggaran sebanyak Rp. 65.905.253.000 (Enam puluh lima milyar sembilan ratus lima juta dua ratus lima puluh tiga ribu rupiah), dengan realisasi sebesar Rp. 41.633.193.114 (Empat puluh satu milyar enam ratus tiga puluh tiga juta seratus sembilan puluh tiga ribu seratus empat belas rupiah) atau sebesar 63,17% dari anggaran yang dikelola.

Laporan kinerja ini diharapkan dapat digunakan oleh pimpinan untuk mengetahui kinerja Puslitbang SD–Yankes pada tahun 2020 dan terus berupaya meningkatkan kinerja dan tanggungjawabnya dengan pelaksanaan langkah-langkah yang lebih kongkrit sehingga sasaran kegiatan Puslitbang SD-Yankes dapat dicapai.

(8)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

RINGKASAN EKSEKUTIF ... ii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Visi dan Misi ... 1

B. Latar Belakang ... 3

C. Maksud dan Tujuan ... 4

D. Tugas Pokok dan Fungsi Oganisasi ... 5

E. Sistematika ... 8

BAB II PERENCANAAN KINERJA ... 9

A. Perencanaan Kinerja... 9

B. Perjanjian Kinerja... 12

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 15

A. Capaian Kinerja Organisasi... 15

B. Sandingan Capaian IKK Tahun 2020 ... 39

C. Realisasi Anggaran... 41

D. Sumber Daya Manusia ... 48

E. Analisis Efisiensi Sumber Daya ... 52

BAB IV PENUTUP ... 58 Lampiran:

1. Perjanjian Kinerja Es.2 TA 2020 Awal 2. Perjanjian Kinerja Es.2 TA 2020 Revisi 3. Hibah Barang WHO

4. Hibah Barang Avigan

5. Penghargaan Artikel Terbaik Tahun 2020

6. Sertifikat Akreditasi Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan

(9)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel i. Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 ... ii Tabel ii. Capaian IKK di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 . iii Tabel iii. Capaian IKK Puslitbang SD-Yankes berdasarkan PK Badan Litbangkes Tahun

2020 iv

Tabel 2.1. Indikator Kinerja Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan 2020 – 2024 Berdasarkan Rencana Strategis Kemenkes Tahun 2020-2024 ... 10 Tabel 2.2. Sasaran, Indikator dan Target Indikator Kinerja Kegiatan Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2020 ... 12 Tabel 2.3. Sandingan Target IKP pada PK Badan Litbangkes dan Renstra Kemenkes Tahun 2020 -2024 ... 13 Tabel 3.1. Perbandingan Target dan Capaian Indikator Kinerja Kegiatan/IKK dalam Renstra Kemenkes Tahun 2020-2024 ... 16 Tabel 3.2. Perbandingan Target dan Capaian IKK Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2019-2020 berdasarkan Renstra Kemenkes ... 17 Tabel 3.3. Perbandingan Target dan Capaian IKK Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2019-2020 berdasarkan Penetapan Kinerja Badan Litbangkes ... 17 Tabel 3.4. Sandingan Capaian Kinerja Puslitbang SD-Yankes dengan Puslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat (Ukesmas) Tahun 2020 berdasarkan PK ... 18 Tabel 3.5. Sandingan Capaian Kinerja Puslitbang SD-Yankes dengan Puslitbang Ukesmas Tahun 2020 berdasarkan Renstra Kemenkes ... 19 Tabel 3.6. Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Jumlah Rekomendasi Kebijakan yang dihasilkan di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan ... 20 Tabel 3.7. Rekomendasi Kebijakan yang diadvokasikan ... 22 Tabel 3.8. Realisasi Indikator Kinerja Kegiatan Publikasi Karya Tulis di Bidang

Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 ... 24 Tabel 3.9. Realisasi Indikator Kinerja Kegiatan Hasil Litbang Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2020 ... 32 Tabel 3.10. Realisasi Indikator Kinerja Kegiatan Hasil Litbang Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 berdasarkan Renstra Kemenkes ... 33 Tabel 3.11. Capaian Indikator Kinerja Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 39

Tabel 3.12. Kegiatan PPI Tahun 2020 ... 40 Tabel 3.13. Realisasi Anggaran Puslitbang SD-Yankes dan Ampuan Tahun 2020 ... 43 Tabel 3.14. Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran Puslitbang SD-Yankes Tahun

2020 44

Tabel 3.15. Capaian Sandingan Realisasi Anggaran Puslitbang SD-Yankes Tahun 2019 dan 2020 45

(10)

viii

Tabel 3.16. Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran Puslitbang SD-Yankes Tahun 2020 berdasarkan kegiatan ... 47 Tabel 3.17. Sandingan Persentase Capaian Kinerja dan Anggaran Puslitbang SD-Yankes per kegiatan Tahun 2020 ... 47 Tabel 3.18. Profesor Riset Pusltbang SD-Yankes Tahun 2017 - 2020 ... 51 Tabel 3.19. Efektivitas anggaran dan kinerja Puslitbang SD-Yankes tahun 2020 ... 52 Tabel 3.20. Tingkat Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Puslitbang SD-Yankes Tahun

2020 53

Tabel 3.21. Daftar Sertifikat Hak Cipta Puslitbang SD-Yankes Tahun 2020 ... 57

(11)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Struktur Organisasi Puslitbang SD-Yankes ... 6

Gambar 3.1. Sebaran RK bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 ... 24

Gambar 3.2. Capaian Hasil Publikasi Karya Tulis Ilmiah bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 ... 31

Gambar 3.3. Capaian Hasil Penelitian dan Pengembangan di bidang Sumber daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020 ... 35

Gambar 3.4. Perbandingan Pagu dan Realisasi Anggaran Tahun 2019 dan 2020 ... 43

Gambar 3.5. Kompoisi jumlah PNS berdasarkan Gender Tahun 2020 ... 49

Gambar 3.6. Distribusi Pegawai Puslitbang SD-Yankes berdasarkan Jenjang Pendidikan Tahun 2020... 49

Gambar 3.7. Kondisi Pegawai Puslitbang SD-Yankes berdasarkan Jabatan Tahun 2019 dan 2020 ... 50

Gambar 3.8. Distribusi Pegawai berdasarkan Jabatan Fungsional Tertentu ... 50

Gambar 3.9. Distribusi Jabatan Fungsional Peneliti Tahun 2019 dan 2020 ... 51

Gambar 3.10. Kondisi Aparatur Inti Kelitbangan Puslitbang SD-Yankes ... 55

(12)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Visi dan Misi

Visi dan Misi Kementerian Kesehatan pada periode 2020-2024 yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) mengikuti visi dan misi Presiden Republik Indonesia yaitu

“Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”. Untuk melaksanakan visi Presiden tersebut, Kementerian Kesehatan menjabarkan visi Presiden di bidang kesehatan adalah menciptakan manusia yang sehat, produktif, mandiri, dan berkeadilan. Tujuan dari pembangunan kesehatan yaitu untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara social dan ekonomi. Untuk mencapai terwujudnya visi Presiden maka ditetapkan 9 misi Presiden 2020-2024, yakni:

1. Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia

2. Penguatan Struktur Ekonomi yang Produktif, Mandiri dan Berdaya Saing 3. Pembangunan yang Merata dan Berkeadilan

4. Mencapai Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan

5. Kemajuan Budaya yang Mencerminkan Kepribadian Bangsa

6. Penegakan Sistem Hukum yang Bebas Korupsi, Bernartabat, dan Terpercaya

7. Perlindungan bagi Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman pada Seluruh Warga 8. Pengelolaan Pemerintahan yang Bersih, Efektif, dan Terpercaya

9. Sinergi Pemerintah Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan

Terdapat 5 (lima) Tujuan Strategis yang ditetapkan Kementerian Kesehatan untuk mewujudkan Misi Presiden dalam Bidang Kesehatan periode 2020-2024, yaitu:

1. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui pendekatan siklus hidup 2. Penguatan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan

3. Peningkatan pencegahan dan pengendalian penyakit dan pengelolaan kedaruratan kesehatan masyarakat

4. Peningkatan sumber daya kesehatan

5. Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan inovatif

Dalam mencapai 5 (lima) Tujuan Strategis tersebut maka ditetapkan 8 (delapan) Sasaran Strategis sebagai berikut:

(13)

1. Meningkatnya kesehatan ibu, anak, dan gizi masyarakat

2. Meningkatnya ketersediaan dan mutu fasyankes dasar dan rujukan

3. Meningkatnya pencegahan dan pengendalian penyakit serta pengelolaan kedaruratan kesehatan masyarakat

4. Meningkatnya akses, kemandirian dan mutu kefarmasian dan alat kesehatan 5. Meningkatnya pemenuhan SDM Kesehatan dan kompetensi sesuai standar 6. Terjaminnya pembiayaan kesehatan

7. Meningatnya sinergisme pusat dan daerah serta meningkatnya tata Kelola pemerintahan yang baik dan bersih

8. Meningkatnya efektivitas pengelolaan litbangkes dan sistem informasi Kesehatan untuk pengambilan keputusan

Pelaksanaan Visi da Misi Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes) mengacu pada Visi dan Misi Presiden Republik Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan (Puslitbang SD-Yankes) yang merupakan salah satu unit eselon II di Badan Litbangkes ikut berperan dalam pencapaian Visi dan Misi Presiden.

Arah kebijakan Badan Litbangkes periode 2020-2024 adalah:

1. Program litbangkes diarahkan untuk menyerahkan informasi dan inovasi guna mendukung kebijakan program kesehatan berbasis bukti

2. Kegiatan Litbang diutamakan pada litbang yang mampu memberikan kontribusi signifikan pada pencapaian Sasaran Strategis Kementerian Kesehatan dengan client oriented research approach (CORA)

3. Penelitian dan pengembangan diutamakan dan didorong pada lingkup stratejik nasional, komprehensif, kontinum, dan berorientasi pada inovasi dan produk terobosan

Strategi Badan Litbangkes untuk mencapai Visi dan Misi Presiden pada periode 2020- 2024 yaitu:

1. Melaksanakan penelitian dan pengembangan mengacu pada RPJMN bidang kesehatan dan Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024

2. Memperluas kerja sama penelitian dalam lingkup nasional dan internasional yang melibatkan Kementerian/Lembaga lain, perguruan tinggi, pemerintah daerah, dunia usaha, dan lembaga riset lainnya, untuk meningkatkan mutu penelitian dan percepatan proses alih teknologi

3. Menguatkan jejaring penelitian kesehatan dan jejaring laboratorium guna

(14)

Puslitbang SD-Yankes 2020 3

memperkuat sistem penelitian kesehatan nasional

4. Pelaksanaan riset diarahkan pada metodologi riset operasional untuk menghasilkan rekomendasi untuk perbaikan kebijakan dan perencanaan kesehatan

5. Meningkatkan diseminasi dan advokasi hasil penelitian untuk mendorong pemanfaatan hasil penelitian untuk perbaikan kebijakan dan program kesehatan.

6. Pengembangan sumber daya yang mencakup sarana, prasarana, SDM, laboratorium dan regulasi terkait penelitian dan pengembangan bidang kesehatan.

7. Peningkatan kapasitas dan kualitas SDM litbangkes mencakup peneliti, perekayasa, statistisi, analisis kebijakan, litkayasa, dan tenaga fungsional lainnya, untuk meningkatkan mutu penelitian, dan pengembangan kesehatan

B. Latar Belakang

Periode Pembangunan kesehatan jangka panjang ditujukan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dalam jangka menengah lima tahunan, sesuai Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024, sasaran pembangunan jangka menengah 2020-2024 adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai bidang yang didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.

Perencanaan kegiatan lima tahunan di lingkungan Kementerian Kesehatan dituangkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024, yang memuat visi, misi, tujuan dan sasaran strategis program dan kegiatan pembangunan sesuai tugas dan fungsi Kementerian Kesehatan yang berpedoman pada RPJMN. Renstra Kementerian Kesehatan 2020-2024 menjadi acuan bagi seluruh satuan kerja di lingkungan Kementerian Kesehatan dalam menyusun perencanaan tahunan, dan penyelenggaran program pembangunan kesehatan. Program penelitian dan pengembangan kesehatan tertuang dalam Rencana Aksi Program Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Tahun 2020-2024. Program tersebut diterjemahkan kedalam kegiatan oleh organisasi pelaksananya.

Perencanaan kegiatan tahunan di lingkungan Kementerian Kesehatan ditetapkan dalam Rencana Kinerja Kementerian Kesehatan. Sedangkan di lingkungan Balitbangkes ditetapkan Rencana Kerja Tahunan, yang berisikan Rencana Kerja Tahunan Eselon II

(15)

dibawahnya. Berdasarkan Rencana Kerja Tahunan ini maka telah disusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Kementerian Lembaga (RKA KL). Target kegiatan yang akan dicapai selama satu tahun tersebut dituangkan dalam Penetapan Kinerja.

Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah setiap instansi pemerintah wajib menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber daya dan Pelayanan Kesehatan (Puslitbang SD-Yankes) sebagai unit eselon II di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes) Kementerian Kesehatan RI, berkewajiban untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas dan fungsi yang telah diamanatkan selama Tahun Anggaran 2020 dalam bentuk dokumen Laporan Kinerja (LKj) Tahun 2020.

Penyampaian LKj ini merupakan wujud keterbukaan informasi terhadap capaian kinerja Puslitbang SD-Yankes selama tahun anggaran 2020 berdasarkan komitmen awal yang tercantum dalam Perjanjian Kerja (PK) Puslitbang SD-Yankes. Selain itu, LKj ini juga dapat dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan maupun kegagalan pencapaian kinerja Puslitbang SD-Yankes di mana didalamnya juga berisi tentang upaya-upaya untuk mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam melaksanakan kegiatan pencapaian target agar kegagalan yang ada tidak terulang dimasa yang akan datang.

Dokumen LKj ini merupakan data terpadu antara kinerja anggaran yang mendukungnya, sasaran dan keluaran yang dicapai sehingga dapat menjadi instrumen untuk menilai efektivitas, efisiensi serta produktivitas institusi. LKj merupakan pemenuhan kewajiban dari mandat yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah. Penyusunan LKj Puslitbang SD–Yankes tahun 2020 ini mengacu pada PermenPAN RB No. 53 tahun 2014 tentang petunjuk teknis perjanjian kinerja, pelaporan kinerja dan tata cara reviu atas laporan kinerja instansi pemerintah.

C. Maksud dan Tujuan

Maksud dari penyusunan Laporan Kinerja Puslitbang SD-Yankes adalah:

1. Memberikan gambaran keberhasilan/kegagalan pelaksanaan kegiatan yang telah diamanatkan kepada Puslitbang SD-Yankes.

2. Menyampaikan pertanggungjawaban capaian kinerja Puslitbang SD-Yankes sebagai unit eselon II sebagai pelaksana mandat dari Kepala Badan Litbangkes.

Sedangkan tujuan penyusunannya adalah:

1. Sebagai laporan pertanggungjawaban kegiatan dan anggaran tahun 2020

(16)

2. Sebagai evaluasi kegiatan yang dibiayai oleh DIPA tahun 2020

3. Sebagai bahan penyusunan rencana program dan kegiatan tahun mendatang D. Tugas Pokok dan Fungsi Oganisasi

Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 64 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan, Puslitbang SD-Yankes mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis, pelaksanaan, dan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Dalam melaksanakan tugas dimaksud, Puslitbang SD-Yankes menyelenggarakan fungsi;

1. penyusunan kebijakan teknis penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan;

2. pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan;

3. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan; dan

4. pelaksanaan administrasi Pusat.

Untuk menjalankan tugas dan fungsi tersebut, Puslitbang SD-Yankes memiliki susunan organisasi sebagai berikut:

4. Bagian Tata Usaha

5. Bidang Sumber Daya Kesehatan 6. Bidang Pelayanan Kesehatan

(17)

Susunan organisasi Puslitbang SD-Yankes selengkapnya dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 1.1. Struktur Organisasi Puslitbang SD-Yankes

1) Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran, kerja sama, urusan keuangan, kepegawaian, dan umum

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 707, Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran, serta kerja sama; dan

b. Pelaksanaan urusan keuangan, kepegawaian, dan umum.

Bagian Tata Usaha terdiri atas:

a. Subbagian Program dan Kerja Sama mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran, pemantauan, evaluasi,

Panitia Pembina Ilmiah (PPI) Puslitbang SD-Yankes Kepala Puslitbang SD-Yankes

Kepala Sub Bag Program

Dan Kerjasama Kepala Sub Bag Keuangan, Kepegawaian dan Umum Kepala Bagian Tata Usaha TP2U Puslitbang SD-

Yankes

Kepala Bidang Sumber Daya

Sub-bidang EK PM Dr. Karyana, M.Kes

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan

Kepala Sub Bid Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Penunjang

Kepala Sub Bidang Pelayanan Kesehatan Primer dan Rujukan

Kepala Sub Bid Sumber Daya Manusia Kesehatan

Kepala Sub Bid Kefarmasian dan Alat Kesehatan

Kelompok Jabatan Fungsional

(18)

dan pelaporan, kerja sama, penyiapan bahan diseminasi, dan advokasi hasil penelitian dan pengembangan, serta pengelolaan jaringan informasi ilmiah dan perpustakaan.

b. Subbagian Keuangan, Kepegawaian, dan Umum mempunyai tugas melakukan urusan keuangan dan barang milik negara, kepegawaian, kearsipan, tata persuratan, rumah tangga, dan perlengkapan, serta pengelolaan laboratorium penunjang.

2) Bidang Sumber Daya Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang sumber daya manusia kesehatan.

Dalam melaksanakan tugas Bidang Sumber Daya Kesehatan menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang kefarmasian, alat kesehatan, dan sumber daya manusia kesehatan; dan

b. Penyiapan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang kefarmasian, alat kesehatan, dan sumber daya manusia kesehatan.

Bidang Sumber Daya Kesehatan terdiri atas:

a. Subbidang Kefarmasian dan Alat Kesehatan

Subbidang Kefarmasian dan Alat Kesehatan mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang tata kelola obat publik dan perbekalan kesehatan, pelayanan kefarmasian, produksi dan distribusi kefarmasian, penilaian dan pengawasan alat kesehatan dan perbekalan kesehatan rumah tangga.

b. Subbidang Sumber Daya Manusia Kesehatan

Subbidang Sumber Daya Manusia Kesehatan mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang perencanaan dan pendayagunaan, pendidikan, pelatihan, dan peningkatan mutu sumber daya manusia kesehatan.

3) Bidang Pelayanan Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang pelayanan kesehatan.

Bidang Pelayanan Kesehatan terdiri atas:

a. Subbidang Pelayanan Kesehatan Primer dan Rujukan mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang pelayanan kesehatan primer dan rujukan.

(19)

b. Subbidang Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Penunjang mempunyai tugas melakukan penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang pelayanan kesehatan tradisional dan komplementer, fasilitas pelayanan kesehatan, dan mutu dan akreditasi.

E. Sistematika

Sistematika penulisan Laporan Akuntabilitas Kinerja Puslitbang SD-Yankes adalah sebagai berikut:

BAB I - Pendahuluan

Menjelaskan latar belakang, maksud dan tujuan, tugas pokok dan fungsi serta sistematika penulisan laporan.

BAB II - Perencanaan Kinerja

Menjelaskan tentang tujuan, sasaran dan beberapa hal penting terkait dengan perencanaan dan perjanjian kinerja (dokumen penetapan kinerja).

BAB III - Akuntabilitas Kinerja

Menguraikan pengukuran kinerja, evaluasi kinerja dan analisis akuntabilitas kinerja, termasuk di dalamnya menguraikan secara sistematis keberhasilan dan kegagalan, hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi, serta langkah-langkah antisipatif yang akan diambil. Di samping itu dalam bab ini menguraikan tentang berbagai sumber daya yang mendukung dalam pencapaian kinerja.

BAB IV – Penutup

Mengemukakan secara umum tentang keberhasilan dan kegagalan, permasalahan dan kendala utama serta strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di tahun mendatang.

LAMPIRAN

(20)

9

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Perencanaan Kinerja

Puslitbang SD-Yankes merupakan unit eselon II di lingkungan Badan Litbangkes yang mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis, pelaksanaan, dan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penelitian dan pengembangan kesehatan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan. Puslitbang SD-Yankes melaksanakan program kegiatannya dengan mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024 yang selanjutnya dijabarkan dalam bentuk Rencana Aksi Program (RAP) tahun 2020-2024 di tingkat Eselon I (Badan Litbangkes) dan Rencana Aksi Kegiatan (RAK) tahun 2020-2024 di tingkat Eselon II (Puslitbang SD–Yankes). RAK Puslitbang SD-Yankes kemudian diturunkan ke dalam Rencana Kinerja Tahunan yang tertuang dalam dokumen Perjanjian Kinerja (PK).

Dalam dokumen Perjanjian Kinerja yang ditetapkan Badan Litbangkes tahun 2020, disebutkan bahwa sasaran output Puslitbang SD-Yankes adalah meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan. Adapun indikator pencapaian sasaran tersebut adalah:

1. Jumlah hasil riset kesehatan nasional (RISKESNAS) pada wilayah I

2. Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

3. Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional.

4. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

5. Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan

Indikator pencapaian ini dituangkan dalam dokumen Renstra Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024 sebagai 6 (enam) indikator kinerja kegiatan (IKK) yaitu:

1. Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan.

(21)

2. Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional.

3. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan.

4. Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada Wilayah I.

5. Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada Wilayah IV.

6. Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan.

Sasaran output dan indikator kinerja bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan dalam Renstra Kemenkes 2020-2024 disajikan pada tabel 2.1.

Tabel 2.1. Indikator Kinerja Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan 2020 – 2024 Berdasarkan Rencana Strategis Kemenkes Tahun 2020-2024 Program/

Kegiatan

Sasaran Indikator Target

2020 2021 2022 2023 2024 Penelitian dan

Pengembangan Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

1. Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang

sumber daya dan pelayanan kesehatan

16 19 19 19 19

2. Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan

1 1 1 1 1

3. Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional

(RISKESNAS) pada wilayah I

1 1 1 7 2

3. Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional

(RISKESNAS) pada wilayah IV

1 1 1 7 2

(22)

4. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang

sumber daya dan pelayanan kesehatan

13 15 18 20 20

5. Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau eletronik nasional dan internasional

52 52 53 53 53

Sumber: PMK No 21 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan 2020-2024

Indikator kinerja pertama adalah jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan dengan menghitung jumlah dokumen rekomendasi yang ditulis berdasarkan hasil sintesa satu atau beberapa penelitian atau melakukan kajian di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh Puslitbang SD-Yankes dan satker ampuan sebagai bahan yang akan diadvokasikan oleh Badan Litbangkes sesuai dengan pedoman rekomendasi kebijakan.

Indikator kinerja kedua adalah jumlah riset intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan dengan menghitung jumlah rancangan kebijakan lampiran rancangan peraturan perundangan-undangan atau narasi/naskah asupan kebijakan dari hasil litbang bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan (SDPK) serta produk obat/vaksin/alkes siap produksi massal dari hasil riset klinik, yang sudah diadvokasikan pada Kemenkes atau mitra industri strategis kesehatan.

Indikator kinerja ketiga adalah jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada wilayah I dengan menghitung jumlah laporan Riskesnas dibuktikan dengan adanya laporan Regional atau Provinsi Wilayah I (Provinsi Aceh, Riau, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Timur).

Indikator kinerja keempat adalah jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada wilayah IV dengan menghitung jumlah laporan Riskesnas dibuktikan dengan adanya laporan Regional atau Provinsi Wilayah IV (Provinsi Kepulauan Riau, Jambi,

(23)

Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat).

Indikator kinerja kelima adalah jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan dengan menghitung jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan berupa produk/informasi/data yang mendukung isu strategis kesehatan per tahun.

Indikator kinerja keenam adalah jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau eletronik nasional dan internasional dengan cara menghitung jumlah karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang terbit dalam jurnal terindeks global/terakreditasi nasional dan atau buku/bagian dari buku ilmiah yang diterbitkan oleh penerbit internasional/nasional berstatus sebagai badan hukum penerbit/publishing house dan atau anggota IKAPI yang ditulis oleh peneliti Puslitbang SD-Yankes dan satker ampuan sebagai penulis pertama (first author).

B. Perjanjian Kinerja

Perjanjian kinerja (PK) merupakan janji kinerja tahunan yang sangat penting yang perlu dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan karena merupakan wahana proses yang akan memberikan perspektif mengenai apa yang akan diinginkan untuk dihasilkan. Dalam hal ini, Perjanjian Kinerja merupakan komitmen dan janji rencana kerja yang akan dicapai pada tahun 2020 antara Kepala Puslitbang SD-Yankes sebagai pihak yang menerima amanah/tanggung jawab/kinerja dengan Kepala Badan Litbangkes sebagai pihak yang memberi amanah sebagaimana yang ditetapkan dalam dokumen Penetapan Kinerja.

Dalam dokumen Penetapan Kinerja, Puslitbang SD-Yankes akan mewujudkan target kinerja tahunan berdasarkan penggunaan anggaran. Penetapan kinerja disusun dengan mempertimbangkan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2020 dan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/ Lembaga (RKA-KL) TA 2020 sehingga terjadi sinkronisasi.

Penetapan kinerja yang diperjanjikan antara Kepala Badan Litbangkes dengan Kepala Puslitbang SD-Yankes. Target dan indikator kinerja disampaikan sebagai berikut:

Tabel 2.2. Sasaran, Indikator dan Target Indikator Kinerja Kegiatan Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Berdasarkan Perjanjian Kinerja

Tahun 2020

No Sasaran Program/Kegiatan Indikator Target

1 Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang

Jumlah hasil riset kesehatan nasional (RISKESNAS) pada wilayah I

1

(24)

Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan.

Jumlah rekomendasi kebijakan yang

dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

9

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional dan internasional

25

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

16 Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan

prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan

1

Sumber: Perjanjian Kinerja Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2020

Sandingan target IKP Puslitbang SD-Yankes pada dokumen PK dan Renstra Kemenkes Tahun 2020-2024 tercantum pada tabel 2.3 sebagai berikut:

Tabel 2.3. Sandingan Target IKP pada PK Badan Litbangkes dan Renstra Kemenkes Tahun 2020 -2024

Sasaran Program/

Kegiatan

Indikator Kinerja

Target PK 2020-2024 Target Renstra Kemenkes 2020- 2024

2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024 Meningkat

nya penelitian dan pengemba ngan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

9 12 12 12 12 16 19 19 19 19

Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Jumlah hasil Riset Kesehatan

Nasional (RISKESNAS) pada Korwil I

1 1 1 7 2 1 1 1 7 2

(25)

Jumlah hasil Riset Kesehatan

Nasional (RISKESNAS) pada Korwil IV

1 1 1 7 2 1 1 1 7 2

16 6 6 6 6 13 15 18 20 20

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan

pelqayanan kesehatan yang dimuat pada media cetak dan

elektronik nasional dan internasional

25 25 25 25 25 52 52 53 53 53

Dalam pencapaian target indikator kinerja Renstra Kemenkes tersebut Puslitbang SD- Yankes melaksanakan bersama dengan 3 (tiga) satker UPT ampuan. Ketiga satker UPT tersebut berdasarkan Keputusan Kepala Badan Litbangkes No. HK.02.02/I/293/2019 tentang Pembina Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Puslitbang SD-Yankes sebagai unit eselon II yang menjadi Pembina Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari 3 (tiga) satker UPT yang dibina, yaitu:

a. Balai Besar Litbang Tanaman Obat dan Obat Tradisional Tawangmangu b. Balai Litbangkes Aceh

c. Loka Litbangkes Pangandaran

(26)

15

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas/pemberi amanah. Asas Akuntabilitas tertera pada Undang-undang No. 28 Tahun 1999 pasal 7 yang menjelaskan bahwa setiap penyelenggara Negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada rakyat sebagai pemegang tertinggi kedaulatan Negara sebagaimana yang telah diatur di dalam Undang-undang. Puslitbang SD–Yankes selaku pengemban amanah maka wajib menyajikan Laporan Kinerja yang dibuat sesuai dengan ketentuan PP Nomor 8/2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Perpres No. 29/2014 tentang Sistem akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Permen PAN dan RB Nomor 53/2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

A. Capaian Kinerja Organisasi

Sasaran kegiatan Puslitbang SD-Yankes adalah meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan. Pengukuran tingkat capaian kinerja Puslitbang SD-Yankes dilakukan dengan cara membandingkan antara target dan realisasi masing-masing indikator kinerja kegiatan yang dijabarkan dalam tabel 3.1. Dalam tabel tersebut juga dapat terlihat perbandingan capaian indikator kinerja pada tahun ini dan tahun sebelumnya.

Pengukuran kinerja diperlukan untuk mengetahui sampai sejauh mana realisasi atau capaian kinerja yang berhasil dilakukan oleh Puslitbang SD–Yankes selama tahun 2020 dari rencana yang telah ditetapkan. Dari perbandingan capaian ini dapat diperoleh informasi yang berkaitan dengan masing-masing kegiatan. Dengan demikian, informasi tersebut dapat ditindaklanjuti dalam perencanaan kegiatan dimasa mendatang sehingga setiap kegiatan yang direncanakan dapat berhasil guna dan berdaya guna.

Pencapaian sasaran kinerja diukur berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditetapkan pada tahun 2020. Indikator yang tertuang meliputi:

1. Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan.

2. Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional.

(27)

3. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan.

4. Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada Wilayah I.

5. Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada Wilayah IV.

6. Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan.

Tabel 3.1. Perbandingan Target dan Capaian Indikator Kinerja Kegiatan/IKK dalam Renstra Kemenkes Tahun 2020-2024

No

Indikator Program/Kegiatan

Tahun 2020

Tahun 2021

Tahun 2022

Tahun 2023

Tahun 2024

Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi

1

Jumlah rekomendasi kebijakan yang dihasilkan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

16 21 19 - 19 - 19 - 19 -

2

Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait sumber daya dan

pelayanan kesehatan yang dilaksanakan

1 1 1 - 1 - 1 - 1 -

3 Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional

(RISKESNAS) pada Wilayah I 1 1 1 - 1 - 7 - 2 -

4 Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional

(RISKESNAS) pada Wilayah IV 1 2 1 - 1 - 7 - 2 -

5

Jumlah hasil penelitian dan

pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

13 20 15 - 18 - 20 - 20 -

6

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelqayanan kesehatan yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional dan internasional

52 62 52 - 53 - 53 - 53 -

(28)

Tabel 3.2. Perbandingan Target dan Capaian IKK Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2019-2020 berdasarkan Renstra Kemenkes

Sasaran

Program/Kegiatan Indikator

2019 2020

Target Realisasi

%

Target Realisasi

%

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan

8 8 100 16 21 131,25

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan

internasional

15 25 166,67 52 62 119,23

5 5 100 13 20 161,54

Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) Wilayah I

1 1 100 1 1 100

Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) Wilayah IV

- - - 1 1 100

Riset Evaluasi Intervensi Kesehatan Prioritas di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan yang dilaksanakan

- - - 1 1 100

Tabel 3.3. Perbandingan Target dan Capaian IKK Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan Tahun 2019-2020 berdasarkan Penetapan Kinerja Badan

Litbangkes

Sasaran Program/Kegiat

an

Indikator

2019 2020

Target Realisasi

%

Target Realisasi

%

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang sumber

dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di

8 8 100 9 12 133,33

(29)

daya dan pelayanan

kesehatan

bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan

internasional

15 25 166,67 25 28 112

5 5 100 16 16 100

Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) Wilayah I

1 1 100 1 1 100

Riset Evaluasi Intervensi Kesehatan Prioritas di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan yang dilaksanakan

- - - 1 1 100

Pencapaian kinerja dalam bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan baik berdasarkan Renstra Kemenkes maupun PK Badan Litbangkes yang dihasilkan oleh Puslitbang SD-Yankes tersendiri maupun dengan satker ampuan pada tahun 2020 telah mencapai target yang telah ditentukan. Hasil capaian antara target dan realisasi kinerja melebihi target untuk indikator kinerja jumlah rekomendasi kebijakan, jumlah hasil peneltian dan pengembangan, dan jumlah publikasi karya tulis ilmiah berdasarkan Renstra Kemenkes Sedangkan capaian kinerja berdasarkan PK Badan Litbangkes yang melebihi target adalah indikator jumlah rekomendasi kebijakan dan jumlah publikasi karya tulis ilmiah.

Tabel 3.4. Sandingan Capaian Kinerja Puslitbang SD-Yankes dengan Puslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat (Ukesmas) Tahun 2020 berdasarkan PK

Indikator

Puslitbang SD- Yankes

Puslitbang Ukesmas Target Capaian Target Capaian Jumlah rekomendasi kebijakan yang

dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang ………

9 12 6 9

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang

……… yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional

25 28 10 43

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang …………

16 16 5 5

(30)

1 1 - -

Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait upaya kesehatan masyarakat

- - 1 1

Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional

(RISKESNAS) pada Wilayah ……. 1 1 1 1

Tabel 3.5. Sandingan Capaian Kinerja Puslitbang SD-Yankes dengan Puslitbang Ukesmas Tahun 2020 berdasarkan Renstra Kemenkes

Indikator

Puslitbang SD- Yankes

Puslitbang Ukesmas Target Capaian Target Capaian Jumlah rekomendasi kebijakan yang

dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang ………

16 21 21 16

Jumlah publikasi karya tulis ilmiah di bidang

……… yang dimuat di media cetak dan atau elektronik nasional dan internasional

52 62 60 77

Jumlah hasil penelitian dan pengembangan di bidang …………

16 16 24 20

1 1 - -

Jumlah riset evaluasi intervensi kesehatan prioritas terkait upaya kesehatan masyarakat

- - 1 1

Jumlah hasil Riset Kesehatan Nasional (RISKESNAS) pada Wilayah …..

2 2 2 2

Pada tabel 3.4, Puslitbang SD-Yankes dan Puslitbang Ukesmas telah mencapai target yang telah ditetapkan pada dokumen Perjanjian Kinerja antara Kepala Badan Litbangkes dengan Kepala Puslitbang SD-Yankes dan Puslitbang Ukesmas tahun 2020. Tabel 3.5 Puslitbang SD-Yankes telah mencapai semua target indikator yang telah ditetapkan pada dokumen Renstra Kemenkes. Puslitbang Ukesmas tidak bisa mencapai salah satu target indikator yang ditentukan pada Renstra Kemenkes dikarenakan ada perubahan target.

a. Jumlah Rekomendasi Kebijakan yang Dihasilkan Dari Penelitian dan Pengembangan di Bidang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan

Berdasarkan Renstra Kemenkes, Puslitbang SD-Yankes mempunyai target IKK berupa jumlah rekomendasi kebijakan (RK) yang dihasilkan dari penelitian dan pengembangan di bidang sumber daya dan pelayanan kesehatan sebanyak 16 RK dan tercapai sebanyak 21 RK. Sebagai upaya dalam menghasilkan RK, Puslitbang SD- Yankes melaksanakan kegiatan Seminar Protokol Kajian Kebijakan dengan