HUBUNGAN PENGUASAAN INFORMASI KEWIRAUSAHAAN,
PENGUASAAN BIDANG PRODUKTIF, DAN MOTIVASI
KERJA DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA DARI
SISWA KELAS XI TEKNIK AUDIO VIDEO
SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Pendidikan Teknik Elektro
Oleh:
SADDAM HUSEIN
5102131013
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
i
ABSTRAK
Saddam Husein. 5102131013: Hubungan Penguasaan Informasi Kewirausahaan,
Penguasaan Bidang Produktif, Dan Motivasi Kerja Dengan Minat Berwirausaha Dari Siswa Kelas XI T.Audio Video SMK N 1 Lubuk Pakam. Skripsi. Fakultas
Teknik Universitas Negeri Medan. 2014
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Untuk mengetahui hubungan linear dan berarti antara penguasaan informasi kewirausahaan dengan minat berwirausaha siswa kelas XI T. Audio Video SMK Negeri 1 Lubuk Pakam T. A 2014/2015, (2) Untuk mengetahui hubungan linear dan berarti antara penguasaan bidang produktif dengan minat berwirausaha siswa kelas XI T. Audio Video SMK Negeri 1 Lubuk Pakam T. A 2014/2015, (3) Untuk mengetahui hubungan linear dan berarti antara motivasi kerja dengan minat berwirausaha siswa kelas XI T. Audio Video SMK Negeri 1 Lubuk Pakam T. A 2014/2015, dan (4) Untuk mengetahui hubungan linear dan berarti antara penguasaan informasi kewirausahaan, penguasaan bidang produktif, serta motivasi kerja secara bersama-sama dengan minat berwirausaha siswa kelas XI T. Audio Video SMK Negeri 1 Lubuk Pakam T. A 2014/2015.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Subyek dalam penelitian ini siswa kelas XI T.Audio Video A sebanyak 30 orang. Data penguasaan informasi kewirausahaan diperoleh melalui tes objektif, data motivasi kerja dan minat berwirausha dijaring menggunakan angket, dan data penguasaan bidang produktif diperoleh dari rapor siswa. Tahap awal sebelum data dianalisis terlebih dahulu di uji normalitasnya menggunakan uji X2, selanjutnya data yang diperoleh dianalisis menggunakan korelasi product-moment yang di uji menggunakan uji r pada taraf signifikansi 5%, dan regresi linear berganda di uji dengan menggunakan uji statistik F.
Penelitian ini mengungkapkan: (1) Hasil uji normalitas penguasaan informasi kewirausahaan menunjukkan data berdistribusi normal dengan X2hitung =
4,03 < X2 tabel = 11,07, penguasaan bidang produktif menunjukkan data
berdistribusi normal dengan X2hitung = 7,51 < X2tabel = 11,07, motivasi kerja
menunjukkan data berdistribusi normal dengan X2hitung = 4,05 < X2 tabel = 11,07,
dan minat berwirausaha menunjukkan data berdistribusi normal dengan X2hitung =
4,03 < X2 tabel = 11,07 (2) Ada hubungan linear dan berarti antara penguasaan
informasi kewirausahaan dengan minat berwirausaha yang memiliki nilai korelasi rhitung = 0,586 > rtabel = 0,361, (3) Ada hubungan linear dan berarti antara
penguasaan bidang produktif dengan minat berwirausaha yang memiliki nilai korelasi rhitung = 0,603 > rtabel = 0,361, (4) Ada hubungan linear dan berarti antara
motivasi kerja dengan minat berwirausaha yang memiliki nilai korelasi rhitung =
0,519 > rtabel = 0,361,(5) Ada hubungan linear dan berarti antara penguasaan
informasi kewirausahaan, penguasaan bidang produktif, dan motivasi kerja dengan minat berwirausaha dari siswa kelas XI T.Audio Video SMK N 1 Lubuk Pakam yang memiliki garis regresi Ŷ= 83,99+ 0,311X1 + 0,486X2 + 0,486X3 dan
ii
KATA PENGANTAR
Rasa syukur tiada tara penulis ucapkan kehadirat-Nya yang telah mencurahkan
limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian
yang berjudul “Hubungan Penguasaan Informasi Kewirausahaan, Penguasaan
Bidang Produktif, Dan Motivasi Kerja Dengan Minat Berwirausaha Dari Siswa
Kelas XI T.AV SMK Negeri 1 Lubuk Pakam”. Penelitian ini merupakan salah satu
persyaratan untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada jurusan Pendidikan
Teknik Elektro Universitas Negeri Medan.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu penulis dalam penyelesaian
penelitian ini, yaitu:
1. Drs. Wanapri Pangaribuan, M.T.,M.M. selaku dosen pembimbing skripsi
yang telah banyak membantu, mengarahkan, membimbing, dan memberi
motivasi sampai penelitian ini terwujud.
2. Dra. Hj. Rosnelli, M.Pd. selaku dosen penasehat akademik penulis yang telah
memberikan bimbingan, arahan, serta motivasi kepada penulis sehingga
dapat menjalani studi di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Unimed Medan.
3. Dr.Baharuddin,S.T, M.Pd, selaku Ketua Jurusan pendidikan Teknik Elektro
Unimed Medan.
4. Amirhud Dalimunthe S.T.,M.Kom selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Teknik Elektro Unimed Medan.
5. Seluruh staff pengajar dan tata usaha di lingkungan Jurusan Pendidikan
iii
6. Prof Dr. Sumarno,S.T, M.Pd selaku Pembantu Dekan I Fakultas Teknik
Unimed Medan.
7. Prof. Dr. A. Hamid K.,M.Pd selaku Dekan Teknik Unimed Medan.
8. Prof. Dr. Ibnu Hajar M.Si selaku rektor Universitas Negeri Medan.
9. Kedua orang tua tercinta Sabaran Batubara dan Masdahlia Dalimunthe yang
mendukung secara moril dan material.
10.Drs. Kiniken, M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Lubuk Pakam
yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian.
11.Teman sekelas dan seperjuangan serta setanah air penulis, khususnya Elektro
stambuk 2010 Ekstensi dan seluruh pihak yang turut membantu penulisan
laporan penelitian ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih banyak kekurangannya dan jauh
dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang besifat
membangun demi penyempurnaan penelitian ini dimasa mendatang sehinnga dapat
bermanfaat bagi setiap insan. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, September 2014
79
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
Bagian ini mengkaji tentang kesimpulan penelitian, implikasi penelitian dan
saran terkait pada penelitian hubungan penguasaan informasi kewirausahaan,
penguasaan bidang produktif, dan motivasi kerja dengan minat berwirausaha dari
siswa kelas XI T. Audio Video SMK N 1 Lubuk Pakam.
A. Kesimpulan
Berdasarkan kajian teoritis dan pengujian statistik menggunakan data hasil
peneletian yang telah diuraikan pada bagian terdahulu, maka diajukan kesimpulan
sebagai berikut:
1. Terdapat hubungan linear dan berarti antara penguasaan informasi
kewirausahaan dengan minat berwirausaha dari siswa kelas XI T. Audio
Video SMK N 1 Lubuk Pakam. Hal ini didukung oleh hasil pengujian
statistik melalui uji r yang mengungkapkan bahwa adanya hubungan
yang signifikan antara variabel penguasaan informasi kewirausahaan
dengan minat berwirausaha sebesar 0,586.
2. Terdapat hubungan linear dan berarti antara penguasaan bidang
produktif dengan minat berwirausaha dari siswa kelas XI T. Audio
Video SMK N 1 Lubuk Pakam. Hal ini didukung oleh hasil pengujian
statistik melalui uji r yang mengungkapkan bahwa adanya hubungan
yang signifikan antara variabel penguasaan informasi kewirausahaan
dengan minat berwirausaha sebesar 0,603.
80
3. Terdapat hubungan linear dan berarti antara motivasi kerja dengan minat
berwirausaha dari siswa kelas XI T. Audio Video SMK N 1 Lubuk
Pakam. Hal ini didukung oleh hasil pengujian statistik melalui uji r yang
mengungkapkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara
variabel penguasaan informasi kewirausahaan dengan minat
berwirausaha sebesar 0,519.
4. Terdapat hubungan linear dan berarti antara penguasaan informasi
kewirausahaan, penguasaan bidang produktif, dan motivasi kerja secara
bersama-sama dengan minat berwirausaha dari siswa kelas XI T. Audio
Video SMK N 1 Lubuk Pakam. Hal ini didukung oleh hasil pengujian
statistik melalui uji F yang mengungkapkan bahwa adanya hubungan
yang linear dan berarti antara variabel penguasaan informasi
kewirausahaan, penguasaan bidang produktif, dan motivasi kerja dengan
minat berwirausaha melalui garis persamaan regresi linear berganda
Ŷ = 83,99 + 0,311 X1 + 0,486 X2 + 0,486 X3 sebesar 7,789.
B. Implikasi
Banyaknya jumlah pengangguran terdidik dikalangan tamatan SMK dapat
diakibatkan karena rendahnya minat berwirausaha siswa. Dimana rendahnya
minat berwirausaha siswa kelas XI T. Audio Video SMK N 1 Lubuk Pakam tahun
ajaran 2014/2015 erat hubungannya dengan penguasaan informasi kewirausahaan,
penguasaan bidang produktif, dan motivasi kerja yang dimiliki siswa.
Untuk mengurangi banyaknya pengangguran terdidik dikalangan tamatan
81
berwirausaha siswa. Dimana besarnya minat berwirausaha tidak terlepas dari
faktor kualitas pembelajaran yang dilaksanakan, khususnya pada bidang
pengusaan informasi kewirausahaan dan penguasaan bidang produktif siswa. Sisi
lain, rendahnya minat berwirausaha siswa juga tidak terlepas dari rendahnya
motivasi kerja yang dimiliki siswa, alangkah baiknya jika siswa lebih di motivasi
disaat melaksanakan pembelajaran.
Besarnya minat berwirausaha siswa akan lebih baik jika hal ini disertai
dengan perbaikan kualitas pembelajaran khususnya pada bidang penguasaan
informasi kewirausahaan, penguasaan bidang produktif, dan siswa lebih
dimotivasi untuk bekerja sesuai dengan tanggung jawabnya.
C. Saran
1. Orang tua siswa sebaiknya lebih aktif untuk membina minat berwirausaha
siswa dengan memotivasi siswa melalui pemberian tanggung jawab kerja
sesuai dengan kemapampuannya demi meningkatkan motivasi kerja
mereka. Dimana lewat motivasi ini diharapkan akan dapat lebih
meningkatkan minat berwirausaha siswa.
2. Guru dan kepala sekolah sebaiknya lebih menyadarkan siswa tentang
tujuan hidupnya, dan lebih memotivasi siswa untuk bekerja tanpa
menghalangi mereka untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi.
3. Sistem pembelajaran hendaknya lebih ditingkatkan kualitasnya, hal ini
tidak terlepas dari kualitas pengajaran guru, dan sarana yang digunakan
82
4. Pembelajaran sebaiknya tidak hanya berfokus pada pembelajaran dikelas
semata, alangkah baiknya jika siswa diberi kesempatan dengan secara
langsung untuk belajar dilapangan baik dia kepada wirausahawan maupun
dunia industri agar siswa dapat lebih termotivasi dan lebih mudah untuk
menguasai bahan pembelajaran.
5. Pihak sekolah sebaiknya menjalin kerja sama yang yang baik dengan
pihak wirausahawan maupun dunia industri untuk meningkatkan motivasi
kerja dan minat berwirausaha siswa.
6. Pihak sekolah sebaiknya mengundang berbagai narasumber dari luar baik
dari pihak wirausahawan maupun dari pihak industri untuk mengadakan
seminar terkait dengan wirausaha maupun dunia kerja untuk tamatan
83
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Mohammad. (2004). Kiat Mengambil Keputusan. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional dan Lembaga Penelitian Universitas Pendidikan Indonesia diakses pada 09 Juni 2014 dari http://dc112.4shared.com/download/fPmpvirW/kiat_mengambil keputusan.pdf?tsid=20140609-053443-eeacb8e3&lgfp=2000
Ananda, Ricki. (2014). Perbandingan Hasil Belajar Elektronika Pada Siswa Yang Diajar dengan Media Alat Peraga dan Siswa yang Diajarkan dengan Animasi Power Point Serta Siswa yang Diajarkan dengan Metode Pembelajaran Ekspositori di kelas X SMK Negeri 4 Tanjung Balai. Skripsi tidak dipublikasikan, Universitas Negeri Medan, Medan.
Arikunto, S. 2009 . Dasar –dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi
Aksara.
. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Irianto, Agus. (2006). Statistik Konsep Dasar & Aplikasinya Ed. 1 Cet. 3. Kencana Prenada Media: Jakarta
Jerri, Noval. (2013). Hubungan Antara Hasil Belajar Kewirausahaan dan Hasil Praktik Kerja Industri dengan Minat Berwirausaha Siswa Kelas XII SMK Negeri 2 Padang Panjang. Tesis dipublikasikan, Program Studi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan FT Universitas Negeri Padang, Padang. Diakses pada 31 Mei 2014 dari http://ejournal.
unp.ac.id/index.php/jptk/article/download/2580/2181
Kardiawarman. ( 1998). Teknik Pesawat Penerima Televisi : Proyek Peningkatan PPPG Ipa . Bandung: diakses pada 28 Mei 2014 dari
http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._FISIKA/19590527 1985031-KARDIAWARMAN/STS-P3G-Television.pdf
Karlina, Lilis. (2009). Studi Hubungan Prestasi Siswa Pada Mata Diklat Kewirausahaan dan Perbedaan Latar Belakang Pekerjaan Orang Tua Terhadap Minat Berwirausaha Siswa Kelas II Kelompok Bisnis dan Manajemen SMKN I Karanganyar Tahun Diklat 2008/2009.Skripsi di
publikasikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Surakarta diakses pada 28 Mei 2014 dari
84
Marbun, Hendricus & Mursid, R. (2013). Strategi Pembelajaran Dan Minat Berwirausaha Terhadap Hasil Belajar Kelistrikan Otomotif. Jurnal Teknologi Pendidikan, Vol.6, No. Edisi April, pp.16-30. ISSN: 1979-6692 diakses pada 28 Mei 2014, dari http://digilib.unimed.ac.id
/public/UNIMED-Article-29481-2Hendricus%20MarbunMursid% 2016-30.pdf
Nurain dkk. (2012). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Untuk Berwirausaha (Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Studi Admnistrasi Bisnis) diakses pada 28 Mei 2014 dari http://
p3m.polbeng.ac.id/dataq/file_content/File/ABSTRAK_TA_MAHASISW A/ADM/JURNAL%20%20ADM%20Nurain%201.pdf
Pangaribuan, Wanapri. (1989). Hubungan antara kesiapan kerja, penguasaan informasi kewiraswastaan, dan motivasi kerja dengan minat berwiraswasta dari siswa kelas III jurusan listrik STM Negeri 3 Medan. Tesis tidak dipublikasikan, IKIP Medan, Medan.
Ramlan dkk. (2014). Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Utara No. 34/05/12/Th.XVII , 05 Mei 2014 diakses pada 31 Mei 2014 dari http://
sumut.bps.go.id/download.php?id=cf8a1da51d92047a3b1993657d067 19eL1L421Lc5b265142f7d7dd37167e997d4d4b69a
Regresi Linear Berganda. Diakses pada 16 juni 2014 dari http://
datamfr.files.wordpress.com/2012/10/regresi-linier-berganda. pdf
Ruswandi, M. (2012). Kewirausahaan SMK/MAK Kelas X/10. Diakses pada 09 juni 2014 dari http://nyontekabis.files.wordpress.com/2012/
07/kewirausahaan_smk_x.pdf.
Sani, Asrul. (2005). Memperbaiki/Reperasi Televisi. Direktorat Pembinaan Sekolah Kejuruan. Diakses pada 04 juni 2014 dari http://
totoherdiyanto.files.wordpress.com/2009/11/memperbaiki_reparasi_te levisi_ok.pdf
Santoso, Djoko. (2013). Modul Pembelajaran Kewirausahaan. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi diakses pada 09 Juni 2014 dari http:// baa.
unas.ac.id/download/buku%20panduan/Buku-Modul-Kuliah-Kewirausahaan1.pdf
Sartono, Sri FR. (2008). Teknik Penyiaran dan Produksi Program Radio,
Televisi dan Film Jilid 1 untuk SMK. Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional. Diakses pada 12 juni 2014 dari
85
Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Subagyo, Pangestu. (2012). Statistik Induktif. BPFE-Yogyakarta. Yogyakarta.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tim Penyusun Fakultas Teknik. 2014. Pedoman Penulisan Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. Medan
Tjahjono, Anang. (2012). Panduan Pelaksanaan Bantuan Pengembangan Kewirausahaan SMK/Teaching Industry. Direktur Pembinaan SMK. Diakases pada 31 Mei 2014 dari http://dikmen.kemdiknas.go.id/
bantuansmk/02_Panlak_Bantuan_Pembelajaran_Kewirausahaan_SM K-Teaching%20Industry_2012.pdf
Ulya, Jauharatul. (2013). Keberhasilan program praktik kerja industri ditinjau dari prestasi mata pelajaran produktif dan minat praktik pada peserta didik kelas xi smk muhammadiyah 2 surakarta tahun ajaran 2012/2013. Skripsi dipublikasikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta. diakses pada 15 Agustus 2014 dari
http://jauharatul.files.wordpress.com/2013/05/-skripsi.pdt
Waluyanti, Sri dkk. (2008). Teknik Audio Video. Direktorat Pembinaan SMK. Diakses pada 12 juni 2014 dari http:// staff. uny.ac.id /sites/
default/files/BAB%20VI%20SISTEM%20PENERIMA%20TELEVISI. pdf
Wiratmo, masykur. (1996). Pengantar Kewirausahaan. Ikip Yogyakarta. Yogyakarta.
Yuliyaningsih, Pina Ika dkk. (2013). Hubungan Pengetahuan Kewirausahaan dan Persepsi Peluang Kerja di Bidang Akuntansi dengan Minat Berwirausah. Jupe UNS, Vol 2 No 1, Edisi Agustus, pp. 131 s/d 145 diakses pada 3 Juni 2014 dari http://www.jurnal.fkip.uns.