• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KETERATURAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA KELAS XII Hubungan Tingkat Stres dengan Keteraturan Siklus Menstruasi Pada Remaja Kelas XII di SMK Batik 1 Surakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KETERATURAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA KELAS XII Hubungan Tingkat Stres dengan Keteraturan Siklus Menstruasi Pada Remaja Kelas XII di SMK Batik 1 Surakarta."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KETERATURAN

SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA KELAS XII

DI SMK BATIK 1 SURAKARTA

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran

Diajukan Oleh :

DAISA ROSIANA

J 500 120 108

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebut dalam daftar pustaka.

Surakarta, 18 Febuari 2016

Daisa Rosiana

(4)

MOTTO

Sesungguhnya bersama kesukaran itu ada keringanan. Karena itu

bila kau sudah selesai (mengerjakan yang lain). Dan berharaplah

kepada Tuhanmu.

(Q.S Al Insyirah : 6-8)

Hai orang-orang yang beriman, Jadikanlah sabar dan shalatmu

Sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang

yang sabar”

(Al-Baqarah: 153)

Everybody is a genius

(5)

DAFTAR ISI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori ... 5

1. Tinjauan Tentang Stres ... 5

2. Tinjauan Tentang Siklus Menstruasi ... 14

3. Hubungan Stres dengan Siklus Menstruasi ... 18

B. Kerangka Konsep ... 19

C. Hipotesis ... 20

(6)

H. Alur Penelitian ... 24

I. Instrumen Penelitian ... 25

J. Teknik Pengumpulan data ... 25

K. Tahap Penelitian ... 26

L. Analisis Data……… ... 26

M. Pelaksanaan Penelitian ... 27

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 28

B. Analisis Penelitian……….. . 30

C. Pembahasan ... 31

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ... 34

B. Saran ... 34

(7)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pelaksanaan Penelitian……….…….. 27 Tabel 2. Distribusi Karakteristik Subyek Skor LMMPI ... 28 Tabel 3. Distribusi Subyek Penelitian Karakteristik PSS ... 28 Tabel 4. Distribusi Penelitian Karakteristik Keteraturan Siklus Menstruasi .. 29 Tabel 5. Data Analisis Tingkat Stres Dengan Keteraturan Siklus Menstruasi. 30 Tabel 6. Analisis Chi Square Tingkat Stres Dengan Keteraturan Siklus

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Informed Consent Responden.

Lampiran 2. lie-score Minnesota Multiphasic Personality Inventory( L- MMPI).

Lampiran 3. Kuisioner Perceived Stress scale (PSS). Lampiran 4. Kuisioner Siklus Menstruasi.

Lampiran 5. Tabel Hasil Penelitian Hubungan Tingkat Stres Dengan Keteraturan Siklus Menstruasi Pada Remaja Di SMK Batik 1 Surakarta.

Lampiran 6. Hasil Analisis Hasil Data PenelitianDengan Menggunakan Program SPSS 22 For Windows

Lampiran 7. Surat Ijin Penelitian Lampiran 8. Surat Selesai Penelitian

Lampiran 9. Ethical Clearance

(9)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala karunia dan rahmat yang di limpahannya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Hubungan Tingkat Stres Dengan Keteraturan Siklus Menstruasi Pada Remaja Kelas XII Di SMK Batik 1 Surakarta”. Penyusunan skripi ini dimaksud untuk memenuhi salah satu syarat meraih gelar sarjana kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Dari penyusunan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari berbagai hambatan. Untuk itu penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada:

1. Dr. Em Sutrisna, dr., M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta

2. dr. Muh. Shoim Dasuki, M,Kes , selaku ketua biro skripsi

3. dr. Rh Budhi Muljanto, Sp.KJ, selaku dosen pembimbing I yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, saran dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

4. dr. Sri Wahyu Basuki, selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan saran, kritik dan dukungan dalam penyusunan skripsi ini. 5. Prof. Dr. M. Fanani dr. Sp. KJ (K), yang telah meluangkan waktu sebagai

penguji dan memberikan saran dan kritik skripsi ini.

6. Segenap staf dan siswi di SMK Batik 1 Surakarta yang telah member ijin sebagaitempat penelitian dan kepada siswi yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian skripsi ini.

(10)

8. Ayahku tersayang Mohammad baehaqi dan Ibunda tercinta Yuni Ekowati, yang telah memberikan semangat, dukungan dan senantiasa mendoakan ya ng terbaik untuk saya.

9. Kakakku Yosi Mayasari dan Adikku Fahmi Fahrenzi, yang telah memberikan kebahagaan, dukungan dan semangat

10.Sahabat-sahabatku, Vega Ramadhani Wiguna dan Intan Mega Pratidiana, yang telah banyak membantu apapun dalam keadaan susah maupun senang, semoga selalu menjadi sahabat sampai kapanpun.

11.Teman-teman Skillab dari semester satu sampai sekarang, Bayu Hendro, Ryan Budi, Ryan yusmadri, Trisutopo, Mitha Restuning Aji, Desy Setiyani, Devy Puspo, Anindita Putri atas kebersamaannya.

12.Nur Anadiya berlian, Lynda Ayu Prantika, Miftahul Labibah, yang telah memberikan dukungan dan mau direpotkan.

13.Teman-teman sejawat angkatan 2012 semoga selalu kompak

14.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan doa, dukungan dalam pengerjaan skripsi ini.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, maka kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat diharapkan. Penulis berharap semoga penyusunan skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.

Surakarta, 18 Februari 2016

(11)

HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KETERATURAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA KELAS XII

DI SMK BATIK 1 SURAKARTA

Daisa Rosiana1,Sri Wahyu Basuki2, RH Budhi Muljanto2 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta

Abstrak

Latar belakang: Menstruasi adalah suatu proses alami perempuan yaitu meluruhnya dinding endometrim yang keluar melalui vagina bersama dengan darah, siklus menstruasi normal 21-35 hari. Stres merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi siklus menstruasi karena dapat menyebabkan terjadinya penekanan pada hormon. Pada remaja sering terjadi ketegangan emosi yang meningkat sehingga mempengaruhi kinerja hormon dan keteraturan siklus menstruasi.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan keteraturan siklus menstruasi pada remaja kelas XII di SMK Batik 1 Surakarta.

Metode: Penelitian ini adalah observasi analitik dan menggunakan pendekatan

Cross Sectional dan Sampel diambil dari populasi yang telah memenuhi kriteria

inklusi yaitu 122 responden, teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Metode pengumpulan data primer dengan lembar LMMPI, PSS-10, kuesioner siklus menstruasi dan analisis data dengan uji Chi-Square.

Hasil: Dari analisa data menunjukkan nilai p value < 0,05 yaitu sebesar 0,000 yang menunjukan nilai signifikan berarti terdapat hubungan antara tingkat stres dengan keteraturan siklus menstruasi pada remaja di SMK Batik 1 Surakarta. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat stres dengan keteraturan siklus menstruasi pada remaja di SMK Batik 1 Surakarta.

Kata kunci: stres, siklus menstruasi, remaja

1

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta

2

(12)

THE RELATIONSHIP BETWEEN STRESS LEVEL WITH THE REGULARITY OF MENSTRUAL CYCLE IN TEENAGERS

BATIK 1 STATE VOCATIONAL HIGH SCHOOL CLASS XII SURAKARTA

Daisa Rosiana1,Sri Wahyu Basuki2, RH Budhi Muljanto2 Medical Faculty Muhammadiyah University of Surakarta

Abstract

Background: Menstruation is a natural process of women it is a process of an

endometrium wall disintegration that comes out with blood through a vagina. The menstrual cycle normally happened within 21 – 35 days. Stress is one factor that affects the menstrual cycle because it can lead to an emphasis on hormones. In adolescents frequent emotional tension increased thus affecting the performance of hormones and menstrual cycle regularity

Objective: To determine the relationship between stress level with the regularity

of menstrual cycle in teenagers Batik 1 State Vocational High School class XII Surakarta.

Methods: This study was analytic observational and using cross sectional

approach and the sample taken from the population that have met the criteria for inclusion are 122 respondents, the sampling technique used is total sampling. Methods of collecting primary data sheet LMMPI, PSS-10, questionnaire menstrual cycle and data analysis with Chi-Square test.

Results: The analysis of the data showed p value <0.05 is 0.000 which shows the significant value means there is a relationship between stress level with the regularity of menstrual cycles in teenagers Batik 1 State Vocation High School class XII Surakarta.

Conclusion: There is a relationship between stress level with the regularity of menstrual cycles in teenagers Batik 1 State Vocational High School class XII Surakarta.

Key words: Stress, menstrual cycles, teenagers

1

Student at Medical Faculty of Muhammadiyah University of Surakarta

2

Referensi

Dokumen terkait

Mereka menggunakan sejumlah asumsi, khususnya tentang ketiadaan pajak dan biaya pialang, leverage keuangan tidak memiliki pengaruh terhadap biaya modal, para investor dan

Kurikulum LPTK yang

Diharapkan kehadiran saudara dengan membawa stempel perusahaan, dan bila saudara berhalangan hadir kemudian diwakilkan agar membuat surat kuasa yang ditandatangani diatas kertas

Perhatian pemerintah sebagai pengayom juga didukung oleh beberapa pemerhati teater modern, seperti Ida Bagus Martinaya, Mas Ruscitadewi, Maria Matildis Banda

Terimakasih atas segala kepercayaan yang sudah diberikan kepada Nona, dan terimakasih untuk semua yang Papa Mama berikan selama ini, semua keinginan dan

4.1 Dalam melakukan analisis malware, pada system operasi android guna mengetahui dampak dari permission dalam sebuah aplikasi, dilakukan dengan menggunakan static analysis..

Hasil penelitian ini diperoleh nilai rata-rata kuat tekan pada campuran 85% tanah + 10% kapur + 5% semen yang terbesar dan direndam selama 4 hari yaitu sebesar 11,7 MPa.

Konsep perilaku dari kepemimpinan transformasional terdiri dari 4 komponen yaitu idealized influence (karisma) yang berarti pemimpin dan karyawan saling percaya;