PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA
TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN
KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG
MEDAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
OLEH
SARI YUNITA
NIM. 709330048
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan karunia-Nya dan yang melimpahkan pengetahuan serta memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Negeri Medan Jurusan Akuntansi.
Adapun judul dari skripsi ini adalah “Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan”.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Segala bentuk kritikan maupun saran yang bersifat konstruktif sangat dibutuhkan demi kesempurnaan skripsi ini.
Penghargaan yang tulus serta ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orangtua penulis yaitu, Ayahanda Julpan Indra Pane dan Ibunda Hj. Lely Suriani yang senantiasa mendoakan, memberi semangat dan dukungan moril maupun materil kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Dalam kesempatan ini penulis juga ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
3. Bapak Drs. La Ane, M.Si. selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si. selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Yulita Triadiarti, SE, M.Si. Ak selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, motivasi dan arahan kepada penulis selama dalam penulisan skripsi ini.
6. Bapak Drs. Surbakti Karo- karo M.Si Selaku Dosen Penguji yang telah memberikan koreksi dan memberi masukan kepada penulis.
7. Bapak Drs. La Hanu M.Si selaku Dosen Penguji yang telah memberikan koreksi dan memberi masukan kepada penulis.
9. Kepada Teman satu atap, satu perjuangan yang senantiasa mendukung, menemani, memberi semangat kepada saya. Saya ucapkan terima kasih banyak yang sebesar-besarnya sebesar badan nya, adek kesayangan ziia unay.
10. Kepada Sahabat saya Sri Devi Nasution, yang telah memberikan dukungan nya kepada saya. Walaupun dukungannya dalam bentuk repetan-repetan yang membuat saya semangat untuk menyelesaikan skripsi ini.
11. Teman-teman Saya Fahri Harahap, Ahmad Faisal Nasution, Birong, Feby, Dila, Gusti, Anas Sompel, yang telah banyak membantu dan memberikan semangat kepada saya untuk menyelesaikan skripsi ini.
12. Teman-teman Mahasiswa Akuntansi Pemerintahan Medisin Kholis, Dian Wara Pingka, Tri Cahyadi Madra Putra, Desfriza Dwi Lestari, Laylan Syafina yang telah banyak membantu saya.
13. Serta Teman-teman mahasiswa Akuntansi Pemerintahan stambuk 2009 lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini
Akhir kata saya berharap kiranya skripsi ini dapat memberikan manfaat dan dapat memenuhi fungsi yang semestinya.
Medan, Agustus 2013 Penulis,
ABSTRAK
SARI YUNITA, 709330048. Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Disiplin
Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang. Skripsi, Jurusan Akuntansi Pemerintahan, Fakultas Ekonomi,
Universitas Negeri Medan, 2013.
Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah apakah Gaya
Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kinerja berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai
KPKNL Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Gaya
Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai KPKNL
Medan.
Populasi dalam penelitian adalah Pegawai yang bekerja pada KPKNL Medan.
Metode pemilihan sampel pada penelitian ini adalah pemilihan sampel sensus karena
metode sensus merupakan pengambilan data dari semua elemen atau anggota dari
suatu populasi. Sumber data dalam penelitian adalah data primer yang bersumber dari
jawaban responden berupa kuesioner
.
Metode analisis data yang digunakan adalah
analisis regresi berganda dengan SPSS 16.0
Hasil penelitian disimpulkan bahwa secara simultan Gaya Kepemimpinan,
Motivasi dan Disiplin Kerja memiliki pengaruh positif tidak secara signifikan
terhadap kinerja pegawai pada KPKNL pemerintahan kota Medan, dengan kata lain
Ha diterima. nilai signifikan sebesar 0,049 dan nilai F
hitungsebesar 2.973 Nilai
signifikansi lebih kecil dari 0,05 dan nilai F
hitunglebih besar dari nilai F
tabel(2.973 >
2.947)
Kesimpulan penelitian ini adalah Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin
Kerja memiliki pengaruh positif tidak secara signifikan terhadap Kinerja Pegawai
pada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan secara Simultan.
ABSTRACT
SARI YUNITA, 709330048. Influence of leadership styles, motivation, discipline
Work Against the performance of an employee in the Office of the Ministry of
State Property and auction (KPKNL) Medan.
Thesis, Department of
Accounting specificity Government Accounting , Faculty of Economics, State
University of Medan, 2013.
The problems discussed in this study is whether leadership styles, motivation
and discipline Performance affect the performance of the employees of the
Government of the city of Medan KPKNL. This study aims to know the influence of
leadership styles, motivation and discipline Work Environment on performance
KPKNL Medan.
The population in the study are employees who work on Government Palaces
KPKNL. The method of sample selection in this study was the sample of the Census
because the census is a method of data retrieval from all elements or members of a
population. The data source in the study of primary data is sourced from the
respondent's answers in the form of a questionnaire. Methods of data analysis used is
multiple regression analysis with SPSS 16.0
Results of the study it was concluded that the simultaneous leadership styles,
motivation and discipline work has a positive influence on performance not
significantly to employees who work on Government Palaces KPKNL, in other words
Ha received. significant values of F and value 0.049 count amounted to 2.973 Value
smaller than 0.05 significance and value F count greater than the value of F table
(2.973 > 2.947).
The conclusions of this study are leadership styles, motivation and discipline
work has a positive influence not significantly to the performance of employees in the
Service Office a wealth of State and Auction Fields simultaneously.
DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERSETUJUAN
ABSTRAK... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI... iv
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Batasan Malasah... 6
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 6
1.6 Manfaat Penelitian... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teoritis... 8
2.1.1 Kinerja Pegawai... 8
2.1.2 Gaya Kepemimpinan ... 12
2.1.3 Motivasi ... 15
2.1.4 Disiplin Kerja ... 18
2.2 Penelitian Terdahulu... 22
2.3 Kerangka Berpikir ... 23
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 26
3.2 Populasi dan Sampel ... 26
3.3 Jenis dan Sumber Data ... 26
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 27
3.5 Variabel dan Definisi Operasional ... 27
3.5.1 Variabel Penelitian ... 27
3.5.2Definisi Operasional ... 28
3.6 Teknik Analisa Data dan Pengujian Hipotesis... 32
3.6.1Teknik Analisa Data ... 32
3.6.2Uji Kualitas Data ... 33
3.6.2.1Uji Validitas... 33
3.6.2.2Reliabilitas ... 33
3.6.3Uji Asumsi Klasik ... 33
3.6.3.1Uji Normalitas ... 34
3.6.3.2Uji Multikolinearitas ... 34
3.6.3.3Uji Heteroskedastisitas... 35
3.7 Pengujian Hipotesis... 35
3.7.1Uji Statistik F ... 35
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian ... 37
4.1.1 Gambaran Umum KPKNL Medan ... 37
4.1.2 Pengujian Data ... 39
4.1.3 Hasil Pengujian Data ... 40
4.1.3.2 Uji Kualitas Data... 41
1. Uji Validitas ... 41
2. Uji Reliabilitas... 45
4.1.3.3 Uji Asumsi Klasik ... 46
1. Uji Normalitas ... 46
2. Uji Multikolinearitas... 48
3. Uji Heteroskedastisitas... 49
4.1.4 Hasil Analisis Regresi Berganda ... 50
4.1.5 Hasil Pengujian Hipotesis ... 52
1. Uji F ... 52
1. Uji Koefisien Determinasi... 53
4.2 Pembahasan ... 54
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 56
5.2 Saran ... 57 DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu ... 22
Tabel 4.1 Tingkat Pengembalian Kuesioner ... 40
Tabel 4.2 Analisis Statistik Deskriptif ... 40
Tabel 4.3 Uji Validitas Gaya Kepemimpinan ... 42
Tabel 4.4 Uji Validitas Variabel Motivasi ... 43
Tabel 4.5 Uji Validitas Variabel Disiplin Kerja ... 44
Tabel 4.6 Uji Validitas Kinerja Pegawai ... 45
Tabel 4.7 Uji Reabilitas Variabel Penelitian ... 46
Tabel 4.8 Uji Normalitas Variabel Penelitian ... 47
Tabel 4.9 Uji Multikolinearitas Variabel Penelitian ... 49
Tabel 4.10 Regresi Linier Berganda Variabel Penelitian... 51
Tabel 4.11 Uji F ... 53
DAFTAR GAMBAR
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Sumber Daya Manusia merupakan salah satu sumber daya yang senantiasa
berkembang setiap saat, mengikuti perkembangan disekitarnya. namun sumber
daya manusia harus dapat dimanfaatkan oleh suatu organisasi dalam mewujudkan
Visi dan Misinya, tetapi sumber daya manusia belum dimanfaatkan semaksimal
mungkin, permasalahan yang timbul adalah sering kali pimpinan belum mampu
bagaimana untuk memberdayakan Sumber Daya Manusia yang ada. Ada tiga sisi
pemberdayaannya, yang pertama adalah penyadaran. Pada tahap ini target yang
hendak diberdayakan diberi pencerahan dalam bentuk pemberian penyadaran
bahwa mereka mempunyai hak untuk mempunyai sesuatu. setelah menyadari,
tahap kedua adalah pengkapasitasan inilah yang sering disebut “capasity
building” atau bahasa yang lebih sederhana memampukan atau “enabling”, Untuk
diberikan daya atau kuasa yang bersangkutan harus mampu terlebih dahulu. dan
yang ketiga adalah pemberian daya itu sendiri atau “empowerment”pada tahap ini
kepada target diberikan daya, kekuasaan otoritas dan peluang apabila sumber daya
manusia diberikan peluang, maka sumber daya tersebut akan berupaya
mempertanggungjawabkan bidang tugas yang dibebankan.
Sejalan dengan peluang yang diberikan bagi pegawai Kantor Pelayanan
Kekayaan Negara dan Lelang yang perlu sebenarnya adanya peningkatan kinerja
pegawai bisa ditingkatkan, maka perlu diketahui faktor-faktor yang
mempengaruhi kinerja tersebut.
Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang adalah kantor yang
mengurusi Piutang Negara yang lebih kurang berasal dari bank-bank pemerintah
(BUMN) dan pada umumnya memiliki barang jaminan yang menjadi sumber
utama penyelesaian hutang penanggung atau penjamin hutang (PH/PJH).
pelaksanaan tugas Direktorat Jenderal Piutang dan Lelang Negara banyak
berhubungan dengan barang jaminan seperti kualitas bukti pemilikan atau status
barang jaminan akan sangat menentukan tingkat keberhasilan pengurusan.
penelitian ini memfokuskan pada pegawai Kantor Pelayanan Kekayaan Negara
dan Lelang Medan.
Kinerja pegawai yang tinggi sangatlah diharapkan oleh Kantor Pelayanan
Kekayaan Negara dan Lelang tersebut. Semakin banyak pegawai yang
mempunyai kinerja tinggi, maka produktivitas Kantor pelayanan Kekayaan
Negara dan Lelang secara keseluruhan akan meningkat. Pegawai dituntut untuk
mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya secara efektif dan efisien.
Keberhasilan pegawai dapat diukur melalui kepuasan masyarakat dalam
pelayanannya, berkurangnya jumlah keluhan dan tercapainya target yang optimal.
Terdapat faktor negatif yang dapat menurunkan kinerja Pegawai, diantaranya
adalah menurunnya keinginan Pegawai untuk mencapai prestasi kerja, kurangnya
ketepatan waktu dalam penyelesaian pekerjaan sehingga kurang menaati
peraturan, pengaruh yang berasal dari lingkungannya, teman sekerja yang juga
kinerja Pegawai dalam bekerja. Faktor-faktor yang dapat digunakan untuk
meningkatkan kinerja diantaranya adalah gaya kepemimpinan, motivasi dan
disiplin kerja.
Menurut Suranta (2002: 116-138) Gaya kepemimpinan merupakan norma
perilaku yang digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba
mempengaruhi perilaku orang lain. Seseorang pemimpin dalam organisasi harus
dapat menciptakan integrasi yang serasi dengan para bawahan nya juga termasuk
dalam pembinaan kerja sama, mengarah dan mendorong gairah kerja para
bawahan sehingga tercipta motivasi yang positif yang akan menimbulkan niat dan
usaha (kinerja) yang maksimal juga di dukung oleh fasilitas-fasilitas organisasi
untuk mencapai sasaran organisasi. Seorang pemimpin harus menerapkan gaya
kepemimpinan untuk mengelola bawahannya, karena seorang pemimpin akan
sangat mempengaruhi keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya. Sukses
tidaknya pegawai dalam prestasi kerja dapat dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan
atasannya.
Pemimpin dalam memotivasi dan mengarahkan pegawai hendaknya
memiliki ciri khas/gaya tertentu dalam proses kepemimpinannya, karena gaya
kepemimpinan mencerminkan tindakan seorang pemimpin dalam memotivasi,
mengarahkan dan mempengaruhi pegawai. Oleh karena itu, pemimpin harus dapat
menggunakan gaya kepimpinannya secara tepat agar secara langsung dapat
memotivasi bawahannya sehingga produktivitasnya pun tinggi. Menurut Hersey
dan Blanchard apabila gaya kepemimpinan yang dipakai tepat maka hal itu tidak
hanya menimbulkan motivasi bagi para bawahan melainkan juga membantu para
hadian dan ketertiban sebagai alat untuk memotivasi pegawai. Gaya
kepemimpinan yang tepat akan menimbulkan motivasi seseorang untuk
berprestasi.
Motivasi yang kuat yang timbul dari dirinya sendiri juga sangat
dibutuhkan guna meningkatkan kinerja pegawai. Hubungan yang baik dengan
atasan, sesama rekan kerja dan bawahan dalam lingkungan kerja, akan memberi
semangat kerja bagi pegawai yang dapat meningkatkan motivasi. Selain itu
keberadaan sarana prasarana yang menunjang pelaksanaan kerja juga mutlak
diperlukan demi kelancaran pelakasanaan tugas. Apabila semua itu terpenuhi
maka tanpa adanya pimpinan, seorang pegawai akan memiliki kinerja yang baik
karena telah memiliki motivasi yang tinggi, memiliki semangat kerja. karena
apabila motivasi kerja lemah maka dapat menentukan kinerja yang dihasilkan
tetapi pada umumnya motivasi dilakukan kepada orang-orang yang berada pada
level bawah pada manajemen, namun demikian, penelitian yang dilakukan oleh
para ahli belakangan ini banyak memberikan bukti signifikan yang menjelaskan
bahwa motivasi juga dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja manajemen level
atas dalam sebuah organisasi.
Faktor lain yang mempengaruhi Kinerja Pegawai yaitu Disiplin Kerja.
Disiplin adalah mengikuti aturan-aturan yang telah ditetapkan. Berkaitan dengan
kinerja pegawai, apabila seorang seorang pegawai mengikuti segala peraturan
yang ditetapkan, maka permasalahan yang timbul dapat ditekan dan target-target
yang ditentukan dapat dicapai. Salah satu syarat agar disiplin dapat ditumbuhkan
sadar apa tugasnya, bagaimana melakukannya, kapan pekerjaan dimulai dan
selesai, seperti apa hasil yang disyaratkan, dan kepada siapa mempertanggung
jawabkan hasil pekerjaan itu (Budi Setiawan dan Waridin 2006). Oleh karena itu,
jika pegawai mempunyai kedisiplinan kerja,maka kinerjanya akan baik. Hal ini
sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Hodges (1990,129) yang
menyatakan bahwa pegawai yang memiliki kedisiplinan akan membuat
perusahaan memiliki kinerja yang baik .
Berdasarkan survei pendahuluan, peneliti menemukan adanya kekurangan
menaati tata tertib, ketentuan-ketentuan perusahaan yang memberatkan pegawai,
disamping Gaya Kepemimpinan dan Motivasi yang cukup tinggi. Kemudian
timbul pemikiran bagaimana keseluruhan faktor tersebut saling berkesinambungan
sehingga mempengaruhi kinerja pegawai.
Berdasarkan Uraian diatas, maka perlu dilakukan Penelitian dengan Judul :
“Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap
Kinerja Pegawai Pada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka identifikasi masalah
dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah Gaya Kepemimpinan berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai
2. Apakah Motivasi Berpengaruh Terhadap Kinerja Pegawai pada Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang?
3. Apakah Disiplin Kerja berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai pada
Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang?
4. Apakah Terdapat Pengaruh secara Signifikan Gaya Kepemimpinan,
Motivasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai pada Kantor
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang?
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan Latar Belakang dan Identifikasi Masalah diatas yang cukup
luas, maka Batasan masalah yang diangkat dalam penelitian ini yaitu Gaya
Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja secara signifikan mempengaruhi
Kinerja Pegawai di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka pada penelitian ini akan
dirumuskan masalah-masalah sebagai berikut :
Apakah Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja mempunyai
Pengaruh terhadap Kinerja Pegawai di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang?
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan Latar Belakang dan Permasalahan yang telah dikemukakan
Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja berpengaruh Terhadap Kinerja
Pegawai di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang?
1.6 Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis
Dapat menambah pengetahuan sebagai bekal dalam menerapkan ilmu
yang telah diperoleh dibangku kuliah dalam dunia kerja yang sesungguhnya.
2. Bagi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan informasi yang berharga
bagi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang dalam pengelolaan SDM
beserta segala kebijakan yang berkaitan langsung dengan aspek-aspek SDM
secara lebih baik
3. Bagi Peneliti selanjutnya
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi dan referensi
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian yang telah diuraikan
sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:
1. Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan Gaya Kepemimpinan,
Motivasi serta Disiplin Kerja mempunyai Pengaruh Positif tidak Signifikan
terhadap terhadap kinerja pegawai KPKNL pada pemerintahan kota Medan,
Nilai signifikansi sebesar 0,49 yang lebih kecil dari 0,05 dan nilai F hitung lebih
besar dari nilai F tabel(2.973 > 2.947). Dengan kata lain Ha diterima.
2. Hasil analisis regresi secara keseluruhan menunjukkan R Square sebesar
0,24,2 yang berarti bahwa variabel Gaya Kepemimpinan, Motivasi serta
Disiplin kerja, dapat menjelaskan variabel Kinerja Pegawai KPKNL
pemerintah Mota Medan sebesar 24,2% dan selebihnya sebesar 75,8%
dipengaruhi oleh variabel lain.
3. Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin Kerja mempunyai pengaruh
positif signifikan terhadap Kinerja Pegawai di Kantor Pelayanan Kekayaan
5.2 Saran
Adapun keterbatasan dan saran penelitian pada penelitian ini adalah:
1. Ruang lingkup penelitian ini hanya dilakukan pada Pegawai yang bekerja pada
KPKNL Kota Medan, sehingga untuk mendapatkan kesimpulan yang bersifat
umum perlu dilakukan penelitian yang lebih luas. Seperti bisa melakukan
penelitian pada pegawai Bagian kantor keuangan lainnya dan dinas SKPD
pada pemerintahan kota ataupun Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
2. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan peneliti menambah jumlah
responden agar hasil penelitian ini lebih dapat memberikan gambaran tentang
pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi serta Disiplin Kerja terhadap Kinerja
Pegawai Pemerintah Kota Medan.
3. Untuk Penelitian selanjutnya, diharapkan peneliti dapat mengubah variabel
Gaya Kepemimpinan, Motivasi serta Disiplin Kerja dengan variabel yang lain
yang masih membahas tentang Kinerja Pegawai Pemerintah Kota Medan
DAFTAR PUSTAKA
Armstrong, Michael. 1994. Manajemen Sumber Daya Manusia: A Handbook Of Human Resource Management. PT Elex Media Komputindo. Jakarta.
Davis. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Erlangga
Ferdinand, Augusty. 2006. Metode Penelitian Manajemen. Edisi 2. BP Universitas Diponegoro. Semarang.
Gibson. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Rineka Jaya
Guritno, Bambang dan Waridin. 2005. Pengaruh Persepsi Karyawan Mengenai Perilaku Kepemimpinan, Kepuasan Kerja dan Motivasi Terhadap Kinerja. Jurnal Riset Bisnis Indonesia. Vol.1. No.1
Harsey, Paul, Balnchard.2004. “Manajemen Perilaku Organisasi”. Jakarta: Erlangga
Hakim, Abdul. 2006. Analisis Pengaruh Motivasi, Komitmen Organisasi dan Iklim Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Perhubungan dan Telekomunikasi Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Riset Bisnis Indonesia. Vol.2. No.2
Hasibuan, Malayu. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. PT Bumi Aksara. Jakarta.
Mangkunegara, AA, Anwar Prabu. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Remaja Roskarya
Malthis, R.L dan Jackson. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. Salemba Empat. Jakarta
Masrukhin dan Waridin. 2004. Pengaruh Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, Budaya Organisasi dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai.Jurnal Ekonomi dan Bisnis. VOL 7. No 2
Nawawi, Hadari.2003. Manajemen Sumber daya Manusia Untuk Bisnis Yang Kompetitif, Cetakan Kelima. Yogyakarta. Gadjha Mada University Press
Rahayu, Gusti. 2011. Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja
Pegawai Pada Kantor Bank Indonesia Medan.
Rivai, Veithzal dan Basri. 2005. Performance Appraisal: Sistem Yang Tepat Untuk Menilai
Kinerja Karyawan dan Meningkatkan Daya Saing Perusahaan. Jakarta: PT
Robbins, Stephen. P. Dan Mary Coulter. 2005. Manajemen. PT INDEKS Kelompok Gramedia. Jakarta.
Sekaran, Uma. 2006. Research Methode For Business: Metodologi Penelitian Untukn bisnis. Salemba Empat. Jakarta.
Setiyawan, Budi dan Waridin. 2006. Pengaruh Disiplin Kerja Karyawan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Di Divisi Radiologi RSUP Dokter Kariadi
Semarang. Jurnal Riset Bisnis Indonesia. Vol 2. No 2. Hal: 181-198.
Siagian, Sondong. P. 2004. Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja. Jakarta: PT Rineka Cipta
Soejono, Imam. 2001. Teknik Memimpin Pegawai dan Pekerja. Jakarta: Jaya Sakti
Soelaiman, 2007 Pengendalian dan Pengawasan Proyek Dalam Manajemen. Jakarta:
Ghalia Indonesia
Suharto dan Cahyo. 2005. Pengaruh Budaya Organisasi, Kepemimpinan Dan Motivasi Terhadap Kinerja Sumber Daya Manusia Di Sekretariat DPRD Propinsi Jawa Tengah. Jurnal Riset Bisnis Indonesia. Vol 1. No 1. Hal: 13-30.
Suranta, Sri. 2002. Dampak Motivasi Karyawan Pada Hubungan Antara Gaya Kepemimpinan Dengan Kinerja Karyawan Perusahaan Bisnis.
Sydam, Gouzali. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Gunung Agung
Tampubolon, Biatna.D.2007. Analisis Faktor Gaya Kepemimpinan dan Faktor Etos Kerja
Terhadap Kinerja Pegawai Pada Organisasi yang Telah Menerapkan
SNII9-9001-2001. Jurnal Standarisasi No.9
Thoha, Miftah. 2003. Kepemimpinan dalam Menajemen. Suatu Pendekatan Perilaku
Wahjosumidjo.2001. Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia Indonesia
Wibowo. 2007. Meningkatkan Kinerja Karyawan. Bandung: Bina Aksara
Winardi. 2003. Asas-Asas Manajemen. Bandung: Alumni