STUDI KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU BIOLOGI
B E R S E R T I F I K A T P E N D I D I K D I S M A
N E G E R I K O T A B I N J A I
Oleh :
Rahma Yanti 4102141015
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala rahmat dan Berkah-Nya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi yang berjudul “Studi Kompetensi Pedagogik Guru Biologi
Bersertifikat Pendidik di SMA Negeri Kota Binjai”, disusun untuk memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam Unimed.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada Bapak Ir.
Herkules Abdullah, MS sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak
memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian
sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terimakasih disampaikan
kepada Bapak Prof. Dr. Herbert Sipahutar, MS, M.Sc, Bapak Dr. Hasruddin,
M.Pd, dan Ibu Dra. Hj. Martina Restuati, M.Si sebagai dosen penguji, yang telah
memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai
selesai penyusunan skripsi ini. Terimakasih pula penulis sampaikan kepada Bapak
Drs. Paruntungan Sianturi selaku dosen Pembimbing Akademik. Penghargaan
juga disampaikan kepada Bapak Ibu guru SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, SMA
Negeri 3, SMA Negeri 4, SMA Negeri 5, SMA Negeri 6, dan SMA Negeri 7
Binjai yang telah banyak membantu selama penelitian ini.
Teristimewa dan penuh kasih penulis sampaikan terimakasih yang tiada
akhir kepada Ayahanda (Alm. Syamsul Bahri) dan ibunda tercinta (Dian
Susilawati) yang telah mendidik, memberi dorongan spiritual, moril, dan material
serta semangat yang selalu diberikan kepada penulis dalam menyelesaikan studi di
Unimed. Ucapan terimakasih teristimewa juga kepada kakak dan adik tersayang
(Bimby Kemala ratih, Fitri Ratna Ningsih, Puput Julianti, M. Ihsan Farhandi)
yang menjadi motivator untuk tetap giat dalam menjalani aktivitas sehari-hari, dan
kepada sanak saudara yang telah mendoakan dan memberi dorongan kepada
vi
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada sahabat seperjuangan
Angga Syahputra, Fitri Komala Sari, Laina Zuhra, dan Majmi Susi Arini yang
telah memberikan banyak masukan dan dukungan selama proses perkuliahan. Dan
ucapan terimakasih teristimewa kepada Asry Handayani, Helda Anggraini, dan
Fahrunnisya yang telah memberikan dukungan dan semangatnya yang luar biasa
kepada penulis, dan ucapan terimakasih kepada Siti Noranijah Harahap dan
Avrillina Sinaga sesama teman satu PS, dan seluruh sahabat seperjuangan Biologi
Dik C 2010 yang tidak bisa saya tuliskan satu persatu. Tanpa dorongan semangat
dan partisipasi yang luar biasa dari kalian semua tentu saya tidak dapat
menyelesaikan skripsi ini.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juli 2014
Penulis,
vii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Identifikasi Masalah 3
1.3. Batasan Masalah 4
1.4. Rumusan Masalah 4
1.5. Tujuan Penelitian 4
1.6. Manfaat Penelitian 4
1.7. Defenisi Operasional 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6
2.1. Pengertian Kompetensi dan Kompetensi Guru 6
2.1.1. Pengertian Kompetensi 6
2.1.2. Kompetensi Seorang Guru 7
2.2. Kompetensi Pedagogik Guru 9
2.2.1. Pengertian Kompetensi Pedagogik 9
2.3. Sertifikasi Guru 12
2.3.1. Pengertian Sertifikasi Guru 12
2.3.2. Prinsip Sertifikasi Guru 14
2.3.3. Tujuan dan Manfaat Sertifikasi 14
2.3.4. Pentinya Uji Kompetensi dalam Sertifikasi 15
2.4. Kualitas Guru dalam Pembelajaran 17
BAB III METODE PENELITIAN 20
3.1. Lokasi dan waktu Penelitian 20
3.1.1. Lokasi Penelitian 20
3.1.2. Waktu Penelitian 20
viii
3.2.1. Populasi 20
3.2.2. Sampel 20
3.3. Variabel Penelitian 20
3.4. Instrumen Penelitian 20
3.4.1. Angket 20
3.5. Jenis dan Desain Penelitian 21
3.6. Prosedur Penelitian 22
3.7. Teknik Analisis Data 23
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 25
4.1. Analisis Data Hasil Penelitian 25
4.1.1. Data Penilaian Oleh Guru 25
4.1.2. Data Penilaian Oleh Siswa 28
4.2. Pembahasan 32
4.3. Keterbatasan Penelitian 39
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 40
5.1. Kesimpulan 40
5.2. Saran 41
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Kompetensi dan Sub Kompetensi Pedagogik Guru dalam
Sertifikasi 10
Tabel 3.1. Bentuk Angket 21
Tabel 3.2. Tabel Interpretasi Jawaban Angket 24
Tabel 4.1. Tabulasi tingkat kompetensi pedagogik guru biologi
Bersertifikat pendidik dari sudut pandang guru 25
Tabel. 4.2. Persentase Nilai Rata-rata Aspek-aspek Kompetensi Pedagogik Guru Biologi Bersertifikat Pendidik
di SMA Negeri Kota Binjai dari Sudut Pandang Guru 27
Tabel 4.3. Tabulasi tingkat kompetensi pedagogik guru biologi
bersertifikat pendidik dari sudut pandang siswa 29
Tabel. 4.4. Persentase Nilai Rata-rata Aspek-aspek Kompetensi Pedagogik Guru Biologi Bersertifikat Pendidik
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Daftar Guru Biologi Bersertifikasi Pendidik pada Tahun
2007-2012 di 7 SMA Negeri di Kota Binjai 44
Lampiran 2. Kisi-Kisi Angket Kompetensi Pedagogik 45
Lampiran 3. Angket Guru Kompetensi Pedagogik 47
Lampiran 4. Angket Siswa Kompetensi Pedagogik 51
Lampiran 5. Rekapitulasi Jawaban Responden Mengenai
Kompetensi Pedagogik Guru
Biologi Bersertifikat Pendidik 55
Lampiran 6. Rekapitulasi Jawaban Siswa Mengenai
Kompetensi Pedagogik Guru
Biologi Bersertifikat Pendidik 56
Lampiran 7. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Dengan
Sub Kompetensi Memahami Peserta Didik
Secara Mendalam dan Merancang pembelajaran 61
Lampiran 8. Rekapitulasi jawaban Responden terkait dengan
sub kompetensi melaksanakan pembelajaran, merancang dan melaksanakan evaluasi, dan Mengembangkan Peserta Didik untuk
Mengaktualisasikan Potensinya 62
Lampiran 9. Rekapitulasi Jawaban Siswa Terkait Dengan
Sub Kompetensi Memahami Peserta Didik
Secara Mendalam dan Merancang pembelajaran 63
Lampiran 10. Rekapitulasi jawaban siswa terkait dengan sub kompetensi melaksanakan pembelajaran, merancang dan melaksanakan evaluasi, dan Mengembangkan Peserta Didik untuk
Mengaktualisasikan Potensinya 68
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Salah satu faktor utama yang menentukan mutu pendidikan adalah guru.
Gurulah yang berada di barisan terdepan dalam menciptakan kualitas sumber daya
manusia. Guru berhadapan langsung dengan para peserta didik di kelas melalui
proses belajar mengajar. Di tangan gurulah akan dihasilkan peserta didik yang
berkualitas, baik secara akademis, skill (keahlian), kematangan emosional, dan
moral serta spiritual. Dengan demikian, akan dihasilkan generasi masa depan yang
siap hidup dengan tantangan zamannya. Oleh karena itu, diperlukan sosok guru
yang mempunyai kualifikasi, kompetensi, dan dedikasi yang tinggi dalam
menjalankan tugas profesionalnya (Kunandar, 2011).
Di dalam UU Guru dan Dosen pasal 8 dikatakan bahwa guru wajib
memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan
rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional. Kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh
melalui pendidikan profesi.
Salah satu kompetensi yang wajib dimiliki oleh seorang guru adalah
kompetensi pedagogik. Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan guru
dalam pengelolaan pembelajaran peserta didik yang meliputi hal-hal sebagai
berikut: (1) memahami peserta didik secara mendalam; (2) merancang
pembelajaran, termasuk memahami landasan pendidikan untuk kepentingan
pembelajaran; (3) melaksanakan pembelajaran; (4) merancang dan melaksanakan
evaluasi pembelajaran; (5) mengembangkan peserta didik untuk
mengaktualisasikan berbagai potensinya (Kunandar, 2011).
Fokus penelitian ini hanya membahas tentang kompetensi pedagogik guru
dalam proses belajar mengajar, hal ini dikarenakan kompetensi pedagogik
merupakan unsur pokok tugas profesional guru, kemudian komponen kompetensi
2
kompetensi pedagogik merupakan kegiatan sehari-hari guru terkait dengan
tugas-tugas kependidikan dan berkaitan langsung dalam proses belajar mengajar di
sekolah sehingga dapat diketahui kualitas kinerja guru sebagai sosok pendidik
(Muslich, 2007).
Guru yang telah lulus uji sertifikasi (bersertifikat pendidik) berarti telah
memiliki kompetensi yang dipersyaratkan untuk melakukan tugas pendidikan dan
pengajarannya. Berdasarkan hasil observasi peneliti bulan Januari 2014 bahwa di
Kota Binjai terdapat 23 orang guru Biologi yang telah lulus sertifikasi
(bersertifikat pendidik) dan mengajar di 7 Sekolah SMA Negeri yang ada di Kota
Binjai (Sumber: Dinas Pendidikan Kota Binjai). Adapun fenomena atau masalah
yang dihadapi guru terkait dengan kompetensi pedagogiknya antara lain menurut
Nurmaliah dan Hasanuddin (2010), menyatakan bahwa sebanyak 73,8% guru
biologi tidak menggunakan media dalam mendukung kelancaran pembelajaran.
Guru belum terampil menggunakan media-media pembelajaran sehingga
pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi belum dapat digunakan secara
maksimal. Selanjutnya Rahayu (2012), menyatakan bahwa hasil pelaksanaan
pembelajaran biologi masih berpusat pada guru dan ditekankan pada penguasaan
konsep. Struktur RPP Biologi kurang terperinci, dan kurang digunakan
sepenuhnya sebagai acuan pembelajaran guru. Baik perencanaan maupun
pembelajaran kurang mencerminkan karakteristik biologi. Kegiatan penilaian
dilakukan secara rutin tetapi belum menerapkan penilaian otentik yang tepat. Hal
serupa yang pernah diteliti oleh Khairunnisa (2013), menyatakan bahwa hanya
46% guru menuliskan komponen teknik penilaian dalam RPP dan hanya 56%
guru yang melengkapi contoh instrumen yang digunakan selama proses
pembelajaran.
Selanjutnya menurut Suharini (2009), menyatakan bahwa guru kurang
baik dalam menumbuhkan motivasi siswa untuk belajar karena guru hanya
meminta siswa untuk memulai pembelajaran dengan ucapan atau secara verbal
saja sehingga siswa kurang tertarik. Kemudian guru kurang baik dalam
menentukan ketepatan alat evaluasi, hal ini dikarenakan guru dalam melaksanakan
3
yaitu memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya/memberi tanggapan dan
melaksanakan penilaian awal, serta pada waktu pembelajaran guru hanya
melakukan tes lisan saja. Selanjutnya guru kurang baik dalam mengadakan variasi
pembelajaran, dimana sumber bahan ajar yang utama hanyalah buku paket
pelajaran saja dan sebagian besar guru menggunakan metode ceramah dan tanya
jawab saja sehingga siswa pasif. Dalam mengelola kelas guru kurang baik karena
sebagian besar guru belum bisa membantu siswa untuk mengingat kembali
pengalaman atau pengetahuan yang diperoleh pada materi yang telah lalu.
Berdasarkan uraian di atas, timbul suatu pertanyaan apakah guru biologi
yang telah sertifikasi benar-benar memiliki kompetensi sebagai seorang guru,
khususnya pada kompetensi pedagogik guru biologi. Untuk mendapatkan
jawaban atas permasalahan tersebut, maka penulis ingin melakukan penelitian
dengan judul : Studi Kompetensi Pedagogik Guru Biologi Bersertifikat
Pendidik di SMA Negeri Kota Binjai.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka masalah-masalah yang
dapat diidentifikasi adalah:
1. Guru hanya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab saja sehingga
siswa pasif.
2. Guru belum terampil menggunakan media-media pembelajaran sehingga
pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi belum dapat digunakan
secara maksimal.
3. Guru kurang baik dalam menentukan ketepatan alat evaluasi karena guru
hanya melakukan tes lisan saja.
4. Guru tidak mengadakan variasi dalam pembelajaran, dimana sumber
bahan ajar yang utama hanyalah buku paket pelajaran saja.
5. guru belum bisa membantu siswa untuk mengingat kembali pengalaman
atau pengetahuan yang diperoleh pada materi yang telah lalu.
6. Guru tidak sepenuhnya menggunakan RPP Biologi sebagai acuan
4
1.3. Batasan Masalah
Pada penelitian ini penulis membatasi masalah pada kompetensi
pedagogik guru Biologi bersertifikat pendidik dalam proses belajar mengajar di
SMA Negeri Kota Binjai.
1.4. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Bagaimana kompetensi pedagogik yang dimiliki Guru biologi bersertifikat
pendidik dari sudut pandang guru sendiri dalam proses belajar mengajar di
SMA Negeri Kota Binjai.
2. Bagaimana kompetensi pedagogik yang dimiliki Guru biologi bersertifikat
pendidik dari sudut pandang siswa dalam proses belajar mengajar di SMA
Negeri Kota Binjai.
1.5. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui kompetensi pedagogik yang dimiliki Guru biologi
bersertifikat pendidik dalam proses belajar mengajar di SMA Negeri Kota
Binjai.
2. Untuk mengetahui kompetensi pedagogik yang dimiliki Guru biologi
bersertifikat pendidik dari sudut pandang siswa dalam proses belajar
mengajar di SMA Negeri Kota Binjai.
1.6. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :
1. Bagi pelaksanaan program sertifikasi guru, memberikan masukan dan
pertimbangan dalam penilaian kompetensi pedagogik guru pada
pelaksanaan program selanjutnya sehingga hasil yang diberikan
benar-benar dapat dipertanggungjawabkan dalam upaya peningkatan kualitas
5
2. Memberikan kontribusi bagi para guru yang telah disertifikasi agar lebih
meningkatkan kompetensi di bidang pendidikan, khususnya kompetensi
pedagogik.
3. Bagi calon guru diharapkan dapat menjadi wahana pengetahuan kelak jika
terjun ke dunia pendidikan dan menjalani profesi sebagai seorang guru.
1.7. Definisi Operasional
1. Sertifikasi guru adalah proses uji kompetensi yang dirancang untuk
mengungkapkan penguasaan kompetensi seseorang sebagai landasan
pemberian sertifikat pendidik.
2. Kompetensi pedagogik dapat dilihat dari kemampuan merencanakan
program belajar mengajar, kemampuan melaksanakan interaksi atau
40
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan
bahwa:
1. Kompetensi pedagogik guru biologi bersertifikat pendidik di SMA Negeri
Kota Binjai dari sudut pandang guru sendiri pada umumnya sudah sangat baik
(87,27%). Hal ini dapat dilihat dari beberapa aspek pedagogik yang telah
dilakukan seperti merancang pembelajaran (89,35%), melaksanakan
pembelajaran (88,37%), memahami peserta didik secara mendalam (89,29%),
merancang dan melaksanakan evaluasi pembelajaran (85,76%). Pada
subkompetensi mengembangkan peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensinya dinilai masih cukup (69,44%), hal ini disebabkan karena
guru kurang mengembangkan kemampuannya dalam hal mengembangkan
potensi yang dimiliki peserta didik. Selain itu faktor yang mempengaruhinya
bisa terlihat pada kurang lengkapnya fasilitas laboratorium di sekolah.
2. Kompetensi pedagogik guru biologi bersertifikat pendidik di SMA Negeri
Kota Binjai dari sudut pandang siswa pada umumnya sudah baik (81,93%).
Hal ini dapat dilihat dari beberapa aspek pedagogik yang telah dilakukan
seperti merancang pembelajaran (82,73%), melaksanakan pembelajaran
(86,20%), memahami peserta didik secara mendalam (79,70%), merancang
dan melaksanakan evaluasi pembelajaran (81,70%). Hal yang serupa dengan
pendapat guru bahwa pada subkompetensi mengembangkan peserta didik
untuk mengaktualisasikan berbagai potensinya dinilai masih cukup (69,44%).
Dalam hal ini masih perlu adanya perbaikan untuk meningkatkan kompetensi
pedagogik guru dalam hal mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga
kompetensi guru biologi bersetifikat pendidik di SMA Negeri Kota Binjai bisa
41
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan penelitian diatas, maka beberapa hal yang dapat
disarankan adalah:
1. Guru diharapkan lebih meningkatkan dan menjalankan aspek-aspek
kompetensi pedagogiknya sehingga tercapai kualitas pendidikan yang lebih
baik.
2. Guru diharapkan berperan aktif dalam meningkatkan pengetahuan dan
kompetensi mengajar, sehingga kemampuan guru dalam proses pembelajaran
dapat terus ditingkatkan
3. Guru harus selalu bekerja dengan tekun dan selalu berusaha meningkatkan
pengetahuan, wawasan, keterampilannya untuk mendukung latar belakang
pendidikan.
4. Sebagai referensi dan sumber informasi bagi peneliti lain yang hendak
melakukan penelitian mengenai kompetensi guru pada waktu dan temapt yang
DAFTAR PUSTAKA
Ananda, F. A., (2010), Kinerja Guru Kejuruan Bersertifikat Pendidik Ditinjau Dari Standar Kompetensi Guru Professional Sesuai Undang-Undang
Nomor 14 Tahun 2005, Jurnal Teknologi dan Kejuruan, vol.33, No.1:
65-80
Arikunto, S., (2010),Prosedur Penelitian, Rhineka Cipta, Jakarta.
Brotosedjati, S., (2012), Kinerja Guru Yang Telah Lulus Sertifikasi Dalam
Jabatan,JMPVol.1No.2.
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan,
(2012), Buku Pedoman Penulisan Skripsi dan Proposal Penelitian
Kependidikan, FMIPA Unimed.
Khairunnisa, (2013), Kajian Kompetensi Pedagogik Dan Professional Oleh Guru
Biologi Bersertifikat Pendidik Dalam Mendesain Pembelajaran Di SMA Negeri Se-Kota Jambi,Skripsi, FKIP, Universitas Jambi.
Khomsatun, Q., (2010), Strategi Pengembangan Kompetensi Pedagogik Guru di
SMP Islam Hidayatullah Semarang., Skripsi, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Walisongo.
Kunandar, (2011), Guru profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) dan Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Mulyasa, E., (2009),Menjadi Guru Profesional, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Muslich, M., (2007), Sertifikasi Guru Menuju Profesionalisme Pendidik, Jakarta,
Bumi Aksara.
Nasutiyon, B.W., dan Arthana, P.K.I., (2010), Pengaruh Sertifikasi Guru Terhadap Kompetensi Mengajar Guru Sekolah Dasar Negeri di Kec.
Benjeng Kab. Gresik,Jurnal Teknologi Pendidikan, Vol.10No.2.
Nurmaliah, C., dan Hasanuddin., (2010), Kompetensi Pedagogik Guru Biologi
yang Telah Lulus Sertifikasi Di SMA Negeri Kota Banda Aceh, Skripsi, Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda Aceh.
Rahayu, S. E., Rahayu, P. G., dan Mulyani, S., (2012), Kompetensi Pedagogik Dan Kepribadian Guru Biologi Bersertifikat Pendidik Di SMA Negeri 3
Semarang,Unnes Journal of Biology Education, ISSN 2252-6579.
Salim, A., (2012), Meletakkan Kompetensi dan Profesionalisme Guru PAI dalam
43
Saudagar, F., dan Idrus, A., (2011), Pengembangan Profesionalitas Guru, Gaung
Persada Press, Jakarta.
Sugiyono, (2012),Metode Penelitian Pendidikan, Alfabeta, Bandung.
Suharini, E., (2009), Studi Tentang Kompetensi Pedagogik Dan Professional Bagi
Guru Geografi Di SMA Negeri Kabupaten Pati,Jurnal FIS-UNNES, vol.6
No. 2
Supriyandi, Simanjuntak, G.V., dan Purnomo, E., (2013), Survei Kompetensi
Pedagogik Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Menengah Pertama yang Telah Mendapatkan Sertifikasi di Kabupaten Ketapang, Laporan Hasil Penelitian, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FKIP Untan.
Ungin, M., (2013), Studi tentang Kualitas Tenaga Pengajar (Guru) pada SMPN 17
Sendawar Kab. Kutai Barat,ejournal Administrasi Negara,1: 97-108
Uno, B.H., (2009),Profesi Kependidikan, Bumi Aksara, Jakarta.
Usman, U.M., (2010),Menjadi Guru profesional,Remaja Rosdakarya, Bandung.
Wibowo, D., (2009), Pengaruh Supervisi Kepala Sekolah dan Kompetensi