PENGARUH METODE PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI
SISWA DI SMA SWASTA MEDAN PUTRI TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian PersyaratanMemperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
DEDEK SURIYANI NIM. 708310026
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang mana atas
berkat dan rahmat-Nya serta pertolongan-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik.
Adapun judul skripsi ini adalah “Pengaruh Metode Pembelajaran Creative
Problem Solving (CPS) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada mata Pelajaran
Ekonomi Kelas X SMA Swasta Medan Putri Tahun Ajaran 2012/2013”.
Penyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas
Ekonomi UNIMED.
Dalam penyusunan ini, penulis menyadari tidak terlepas dari berbagai
kesulitan-kesulitan dalam menyelasaikannya. Namun berkat bantuan Yang Maha
Kuasa dan bantuan dari semua pihak serta dengan usaha yang maksimal sesuai
dengan kemampuan penulis, akhirnya skripsi ini dapat selesai dengan baik. Atas
bantuan tersebut, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H.Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Unimed
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, Selaku Dekan FE UNIMED
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, Selaku Pembantu Dekan Jurusan FE
UNIMED
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan
iv
5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Ekonomi
6. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS, selaku Ketua Prodi Administrasi
Perkantoran dan sekaligus sebagai Dosen Penasehat Akademik yang
telah yang telah banyak membantu dan membimbing penulis selama
menempuh perkuliahan.
7. Bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si sebagai Dosen Pembimbing
Skripsi yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memberikan
arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat
diselesaikan.
8. Kepada Bapak dan Ibu Dosen Penguji skripsi di Universitas Negeri
Medan.
9. Bapak/Ibu Dosen dan staf di lingkungan FE UNIMED
10.Bapak Drs. Harun Nasib, MS, S.Pd.I, selaku Kepala Sekolah SMA
Swasta Medan Putri yang telah memberikan izin penelitian di sekolah.
11.Ibu Sere, S.Pd selaku guru bidang Studi Ekonomi yang telah
membantu penulis dalam melakukan penelitian ini.
12.Teristimewa penulis sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada kedua orangtua saya (Supian dan Hasnah) yang selalu
memberikan dukungan baik moril maupun materil serta doa kepada
v
13. Buat adik-adikku (Dedi Syahputra, dan Wahyuni), dan buat seluruh
keluarga terimakasih buat doa dan dukungan yang diberikan selama ini
kepada penulis baik moril maupun materil.
14.Buat orang yang terkasih Hairul Anwar S Tamba yang telah memberi
dukungan, semangat dan doa kepada penulis.
15.Buat sahabat-sahabat yang paling kusayangi (Ijah, Enca, Tika, Rara,
Linda, Rani, dan Nely) yang telah memberi dukungan, semangat dan
doa kepada penulis selama ini.
16.Buat teman-teman seperjuangan Johanes dan Rini telah memberi
dukungan, semangat dan doa kepada penulis.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi
ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap skripsi ini dapat diterima
sebagai sumbangan ilmiah dan bermanfaat bagi pembaca.
Medan, Januari 2012
Penulis
viii DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... iii
ABSTRAK ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah ... 1
1.2.Identifikasi Masalah ... 4
1.3.Batasan Masalah ... 5
1.4.Rumusan Masalah ... 5
1.5.Tujuan Penelitian ... 5
1.6.Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1.Kerangka Teoritis ... 7
2.1.1. Pengertian Metode Pembelajaran ... 7
2.1.2. Metode Pembelajaran Creative Problem Solving ... 9
2.1.3. Langkah-langkah Pembelajaran Creative Problem Solving ... 11
ix
Problem Solving... 12
2.1.5. Metode Pembelajaran Konvensional ... 15
2.1.6. Hasil Belajar Siswa ... 18
2.2. Penelitian yang Relevan ... 23
2.3. Kerangka Berpikir ... 24
2.4. Hipotesis Penelitian ... 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 28
3.2. Populasi dan Sampel ... 28
3.2.1. Populasi ... 28
3.2.2. Sampel ... 29
3.3. Variabel Penelitian ... 29
3.4. Defenisi Operasional ... 29
3.5. Metode Penelitian ... 30
3.6. Rancangan Penelitian ... 31
3.7. Prosedur Penelitian ... 31
3.8. Teknik Pengumpulan Data ... 32
3.9. Uji Instrumen Penelitian ... 33
3.9.1. Validitas Test ... 33
3.9.2. Reliabilitas Tes ... 34
3.9.3. Daya Beda Test... 35
x
3.10. Teknik Analisis Data ... 36
3.10.1. Uji Normalitas ... 36
3.10.2. Uji Homogenitas ... 37
3.10.3. Uji Hipotesis ... 38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Hasil Penelitian ... 41
4.2. Analisis Data ... 45
4.2.1. Uji Normalitas ... 46
4.2.2. Uji Homogenitas ... 47
4.2.3. Pengujian Hipotesis ... 48
4.4. Pembahasan Hasil Penelitian ... 49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ... 51
5.2. Saran ... 51
DAFTAR PUSTAKA ... 53 DAFTAR RIWAYAT HIDUP
xi
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 3.1. Rancangan Penelitian ... 31
Tabel 4.1. Perhitungan Mean, Standar Deviasi, Dan Varians ... 46
Tabel 4.2. Uji Normalitas Nilai Pre Test... 47
Tabel 4.3. Uji Normalitas Nilai Post Test ... 47
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen ... 55
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol ... 60
Lampiran 3 Instrumen Penelitian ... 65
Lampiran 4 Kunci Jawaban ... 72
Lampiran 5 Validitas Tes ... 73
Lampiran 6 Perhitungan Uji Validitas ... 74
Lampiran 7 Reliabilitas Tes ... 76
Lampiran 8 Perhitungan Reliabilitas Tes ... 77
Lampiran 9 Daya Beda dan Tingkat Kesukaran Tes ... 79
Lampiran 10 Perhitungan Uji Daya Beda dan Tingkat Kesukaran Tes ... 81
Lampiran 11 Tabel Indeks Kesukaran ... 82
Lampiran 12 Data Hasil Belajar Siswa (Eksperimen) ... 83
Lampiran 13 Data Hasil Belajar Siswa (Kontrol) ... 84
Lampiran 14 Mencari Nilai Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians... 85
Lampiran 15 Perhitungan Uji Normalitas ... 88
Lampiran 16 Perhitungan Uji Homogenitas ... 93
Lampiran 17 Uji Hipotesis ... 94
1
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah proses pengembangan daya nalar, keterampilan dan
moralitas kehidupan pada potensi yang dimiliki oleh setiap manusia. Suatu
pendidikan dikatakan bermutu apabila proses pendidikan berlangsung secara
efektif.
Dunia pendidikan saat ini dituntut untuk meningkatkan kualitas
pendidikannya pada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang didalamnya terdapat
guru dan peserta didik. Penguasaan peserta didik terhadap suatu materi dapat
dilihat dari kecakapan yang dimiliki peserta didik salah satunya adalah peserta
didik menggunakan daya nalarnya untuk memecahkan suatu masalah yang ada.
Dipihak lain secara empiris, rendahnya hasil belajar peserta didik,
disebabkan oleh proses pembelajaran yang didominasi oleh pembelajaran
konvensional, dimana suasana kelas cenderung terpusat pada guru
(teacher-centered) sehingga siswa menjadi pasif dan tidak ada usaha menyelesaikan materi
yang telah diajarkan guru. Sehingga siswa terkadang bingung dan belum mengerti
dengan materi yang telah diberikan. Guru hanya menggunakan metode
konvensional, dimana guru yang begitu aktif memberikan materi pelajaran dengan
ceramah, tetapi tidak begitu memperdulikan apakah materi yang diajarkan dapat
dimengerti oleh siswa yang diajarkannya.
Permasalahan yang sama terjadi juga pada SMA Swasta Medan Putri yaitu
semangat belajar siswa yang masih rendah. Hal ini ditandai dengan kurangnya
2
minat belajar siswa, banyak siswa yang merasa bosan dan tidak bersemangat
untuk mengikuti proses belajar. Bila semangat belajar siswa menurun maka akan
mengakibatkan penurunan hasil belajar.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan bersama wakil
kepala sekolah bagian kesiswaan, peneliti melihat bahwa nilai rata – rata hasil
belajar siswa kelas X SMA Swasta Medan Putri masih rendah. Berdasarkan DKN
(Daftar Kumpulan Nilai) untuk mata pelajaran Ekonomi, masih banyak siswa
yang nilainya dibawah nilai 70 berdasarkan KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).
Hal ini sejalan dengan prestasi belajar yang dimiliki oleh siswa kelas X-1 yang
memiliki KKM diatas 70 sebanyak 12 orang (40%) dari jumlah siswa 30 orang,
siswa kelas X-3 yang memiliki nilai KKM diatas 70 sebanyak 18 orang (60%)
dari jumlah siswa 30 orang. Dengan demikian disimpulkan bahwa prestasi belajar
siswa di SMA Swasta Medan Putri T.A 2012/2013 masih tergolong rendah.
Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu metode pembelajaran
yang diterapkan kurang bervariasi, hanya menggunakan metode konvensional.
Guru kurang bisa merancang proses pembelajaran yang dapat menciptakan
suasana belajar yang menyenangkan. Hal tersebut berkaitan dengan kurangnya
kemampuan guru merencanangan pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Siswa
kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran untuk membangun dan
menemukan sendiri pengetahuannya, hal ini dikarenakan kurangnya
pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang
3
Jika metode pembelajaran dengan ceramah dianggap tidak efektif dan
membosankan, maka saat ini perlu diganti dengan metode pembelajaran lainnya
atau divariasikan dengan metode pembelajaran yang lebih baik lagi dan tentunya
lebih memberikan kesempatan kepada siswa agar lebih aktif mengikuti proses
pembelajaran. Sehingga siswa dapat memaksimalkan kemampuan mereka dalam
mengikuti pembelajaran pada mata pelajaran ekonomi.
Sejalan dengan hal tersebut perlu diciptakan suasana belajar mengajar
yang dapat meningkatkan hasil belajar semaksimal mungkin. Guru harus dapat
merangsang dan memberi dorongan untuk mendinamiskan potensi siswa,
menumbuhkan aktivitas dan daya cipta sehingga akan terjadi dinamika dalam
proses belajar mengajar. Djamarah (2006:114) mengemukakan bahwa “dalam
proses belajar, motivasi sangat dibutuhkan, sebab seseorang yang tidak
mempunyai motivasi dalam belajar, tidak akan mungkin melakukan aktivitas
belajar”. Agar proses belajar mengajar berjalan dengan efektif dan efisien
hendaklah seorang guru harus mampu memilih cara yang tepat agar tercapai
aktivitas dan hasil belajar yang tinggi sesuai dengan yang diharapkan.
Melihat masalah yang dijelaskan di atas, diusahakan perbaikan
pembelajaran siswa dengan lebih memfokuskan pada pembelajaran yang
mengaktifkan siswa. Salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan
adalah metode pembelajaran Creative Problem Solving.
Menurut Hamdani, (2010:84) Metode pembelajaran Creative Problem
Solving (CPS) adalah suatu cara menyajikan pelajaran dengan mendorong siswa
4
pencapaian tujuan pengajaran. Metode ini diharapkan dapat meningkatkan
kreativitas dan keaktifan siswa karena dalam metode pembelajaran ini siswa
dituntut untuk aktif dalam memecahkan sebuah masalah yang disuguhkan oleh
guru. Siswa juga dituntut untuk mau bekerja secara kelompok, sehingga dapat
membangun sikap kebersamaan dalam proses pembelajaran. Guru hanya sebagai
mediator dalam proses belajar mengajar yang sedang berlangsung. Apabila terjadi
perdebatan dalam diskusi, maka guru dapat menjadi penengahnya.
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, maka penulis tertarik
untuk melaksanakan penelitian dengan mengangkat judul “Pengaruh Metode
Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Kelas X Di SMA Swasta Medan Putri T.A 2012/2013”.
1.2.Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka
identifikasi masalah sebagai berikut:
a. Masih banyak guru yang menggunakan metode konvensional
b. Hasil belajar siswa masih rendah
c. Apakah dengan penerapan metode pembelajaran Creative Problem Solving
5
1.3.Batasan Masalah
Mengingat keterbatasan waktu dan kemampuannya yang dimiliki penulis,
maka yang menjadi batasan masalah adalah Pengaruh Metode Pembelajaran
Creative Problem Solving (CPS) dan pengaruhnya terhadap Hasil Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Kelas X SMA Swasta Medan Putri Tahun
Ajaran 2012/2013.
1.4.Rumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang yang telah diuraikan di atas maka
permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah : Apakah ada pengaruh
Metode Pembelajaran Creative Problem Solving(CPS) dengan Metode
Pembelajaran Konvensional terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Ekonomi Kelas XDi SMA Swasta Medan Putri Tahun Ajaran 2012/2013.
1.5.Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh Metode Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dengan Metode
Pembelajaran Konvensional Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
6
1.6.Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
a. Sebagai upaya dalam memperluas pengetahuan peneliti tentang metode
pembelajaran Creative Problem Solving dalam meningkatkan hasil belajar
siswa.
b. Sebagai bahan referensi bagi civitas akademika dalam melakukan penelitian
di masa yang akan datang.
c. Sebagai masukan bagi guru-guru di SMA Swasta Medan Putri dalam upaya
meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode Creative
51
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan di atas, maka dapat
disimpulkan bahwa :
1. Hasil belajar ekonomi siswa yang pembelajarannya dilakukan dengan
menggunakan metodeCreative Problem Solving lebih tinggi yaitu 71,67
dibandingkan dengan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode
pembelajaran konvensional yaitu 64,16.
2. Terdapat pengaruh metode pembelajaran Creative Problem Solving terhadap
hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas X SMA Swasta Medan
Putri T.A. 2012/2013. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil pengujian hipotesis,
dimana nilai thitung = 3,265 > ttabel = 1,669 pada taraf signifikan 95 % dan
α
=0,05yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka peneliti mengajukan beberapa saran
sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada guru sebagai pendidik harus mampu memilih metode
pembelajaran yang sesuai dan mampu melibatkan keaktifan siswa yang
berkaitan dengan materi yang diajarkan.
52
2. Diharapkan kepada guru ekonomi dapat menerapkan metode pembelajaran
Creative Problem Solving pada pokok pembahasan permintaan dan
penawaran sehingga siswa menjadi lebih aktif dan kreatif dalam kegiatan
pembelajaran tersebut.
3. Dalam menerapkan metode pembelajaran Creative Problem Solving
diharapkan guru mengawasi siswa dalam menjalankan metode tersebut. Dan
disini guru harus mengarahkan dan membimbing siswa untuk lebih disiplin
dalam menjalankan metode pembelajaran Creative Problem Solving tersebut
53
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Mulyono. (2007). Pendidikan bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Ahmadi, Abu. (1994). Didaktik Metodik. Dalam Sudarmanto, R. Gunawa. Mei 2008.Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Manajemen
dengan Pendekatan (Think Pair Share) Mahasiswa Pendidikan Akuntansi. Jurnal Pendidikan. Volume 9 Nomor 2. Lampung :FKIP
Ansari dan Yamin. (2008). Taktik Mengembangkan Kemampuan IndividualSiswa.
Jakarta : Putra Grafika
Arikunto, Suharsimi.(2006). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Basford. ( 2008).Teaching Early Years Fondation Stage. Learning Matters. British
Djamarah, dkk. (2006).Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta
Djajadisastra. (2003). Metode-Metode Mengajar. Bandung : Angkasa.
Gagne. (2005). Hasil Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamdani. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia
Idonbiu (http://www.idonbiu.comdi akses 21 Mei 2012)
Isjoni (http://RiauPos/Pembelajaran.ac.id.2010/April/15)
Morgan (http://whandi.net/?pilih=news&mod=yes&aksi=lihat&id=41). Diakses, 15 April 2011
Pepkin, L. Karen. (2004). Creative Problem Solving In Math.
Rahmadani.(2006). Melakukan Penelitian Dengan Judul Keaktifan Model Pembelajaran Creative Problem Solving Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X Semester 1 SMK Swasta Dwiwarna 1 Pada Pokok Bahasan Perilaku Wirausaha T.A 2005/2006
54
Sanjaya, Wina. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Kencana, Jakarta.
Sihombing. (2007). Pendekatan Active Problem Solving terhadap Hasil Belajar
Ekonomi yang menyatakan pada pokok bahasan Kebutuhan dikelas X semester ganjil SMA N 1 Dolok Sanggul T.A. 2006/2007.
Silaban. 2007. Metode Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Siregar. (2006). Melakukan Penelitian tentang Model Pendekatan Active Problem
Solving terhadap Hasil Belajar Kewiraushaan Siswa, Skripsi. FE,
UNIMED, MEDAN.
Slameto. (1995). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Penerbit Rineka Cipta: Jakarta.
Sudjana. (2005).Metode Statistika.Bandung:Tarsito
Suray. (2007) .http://wordpress.com/Jurnal ancaman pembelajaran konvensional.http://google.com
Sutikno.(2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Grafindo
Syah, Muhibbin. (2004).Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Perseda
Usman, Moedjiono, Roestiyah. (2006). Metode Ceramah.Jakarta: Rineka Cipta
Winkel, S. (2005). Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia Widya Sarana Indonesia.
Zainab. Metode Mengajar. http://Google.co.id/cd.htm-15k : 10 Juni 2012.
Zuhratul Komariyah. (2007). Pengaruh Pemanfaatan Media Permainan Kartu