• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Akuntansi Pertanggungjawaban dan Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Manajerial (Survei pada Perusahaan Manufaktur di Karawang, Jawa Barat).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Akuntansi Pertanggungjawaban dan Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Manajerial (Survei pada Perusahaan Manufaktur di Karawang, Jawa Barat)."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Adanya partisipasi penyusunan anggaran yang tidak tepat dan kadang tidak transparan atau cenderung tertutup mulai dari perencanaan hingga tahap penentuan tujuan akan berpengaruh pada kinerja manajerial suatu perusahaan jika tidak diimbangi oleh sistem akuntansi pertanggungjawaban yang baik. Dengan demikian, harus adanya cara-cara yang digunakan untuk menghasilkan kinerja manajerial yang optimal. Berkenaan dengan hal tersebut, maka penelitian ini mencoba untuk mengidentifikasi variabel yang mempengaruhi kinerja manajerial tersebut. Adapun variabel yang digunakan meliputi akuntansi pertanggungjawaban dan partisipasi anggaran. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji regresi berganda dengan n (jumlah responden) = 44 dan tingkat signifikan sebesar 0.05. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara akuntansi pertanggungjawaban dan kinerja manajerial sebesar 38,19% dan juga tidak terdapat pengaruh antara partisipasi anggaran dengan kinerja manajerial sebesar 0,01% dan sisanya 61,80% dipengaruhi oleh faktor lainnya. Secara simultan, semua variabel yang digunakan berpengaruh terhadap kinerja manajerial.

(2)

ABSTRACT

Their budget participation that improper and sometimes not transparent or tend to be closed in planning to the stage of determining the destination will affect managerial performance in a company if it is not matched by a good responsibility accounting system. Thus, should the means used to generate the optimal managerial performance. In this regard, this study tries to identify the variables that affect the managerial performance. The variables used include accounting and budgetary participation. Analyzer used in this research is regression test with n = 44 and the significant level of 0.05. These results indicate that a significant difference between the responsibility accounting and managerial performance of 38.19% and also there is no influence between budgetary participation and managerial performance of 0.01% and the remaining 61.80% influenced by other factors. Simultaneously, all the variables used influence on managerial performance.

(3)

DAFTAR ISI

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian...4

1.4. Kegunaan Penelitian...4

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka...6

2.1.1 Akuntansi Pertanggungjawaban...6

2.1.1.1 Pengertian Akuntansi Pertanggungjawaban...6

2.1.1.2 Dimensi Akuntansi Pertanggungjawaban...7

2.1.1.3 Tujuan dan Manfaat Akuntansi Pertanggungjawaban...9

2.1.1.3.1 Tujuan Akuntansi Pertanggungjawaban...9

2.1.1.3.2 Manfaat Akuntansi Pertanggungjawaban...9

2.1.2 Partisipasi Anggaran...10

2.1.2.1 Pengertian Partisipasi Anggaran...10

(4)

2.1.3 Kinerja Manajerial...13

2.1.3.1 Pengertian Kinerja Manajerial...13

2.1.3.2 Dimensi Kinerja Manajerial...14

2.2 Kerangka Pemikiran...17

2.2.1 Pengaruh Akuntansi Pertanggungjawaban terhadap...17

Kinerja Manajerial 2.2.2 Pengaruh Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja...18

Manajerial 2.3 Pengembangan Hipotesis...20

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian...21

3.2 Metode Penelitian...22

3.2.1 Desain Penelitian...22

3.2.2 Operasionalisasi Variabel ...22

3.2.3 Unit Analisis dan Populasi Penelitian...25

3.2.4 Prosedur Pengumpulan Data...25

3.2.5 Metode Analisis...26

3.2.5.1 Metode Pengujian Data...26

3.2.5.2 Metode Analisis Data...28

3.2.6 Pengujian Hipotesis...33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Validitas dan Reliabilitas...36

4.1.1 Uji Validitas...36

4.1.2 Uji Reliabilitas...39

4.2 Analisis Deskriptif...40

4.2.1 Variabel Akuntansi Pertanggungjawaban (X1)...40

4.2.2 Variabel Partisipasi Anggaran (X2)...56

4.2.3 Variabel Kinerja Manajerial (Y)...60

(5)

4.3.1 Uji Asumsi Klasik...67

4.3.2 Persamaan Regresi Linier Berganda...70

4.3.3 Analisis Koefisien Korelasi...72

4.3.4 Analisis Koefisien Determinasi...73

4.4 Pengujian Hipotesis...74

4.4.1 Pengujian Hipotesis Simultan (Uji-F)...74

4.4.2 Pengujian Hipotesis Parsial (Uji-t)...75

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan...78

5.2 Saran...79

DAFTAR PUSTAKA

(6)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Operasionalisasi Variebel...22

Tabel 2 Hasil Uji Validitas Akuntansi Pertanggungjawaban...37

Tabel 3 Hasil Uji Validitas Partisipasi Anggaran...38

Tabel 4 Hasil Uji Validitas Kinerja Manajerial...38

Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas Kuisioner Penelitian...39

Tabel 6 Skor Jawaban Responden Akuntansi Pertanggungjawaban...40

Tabel 7 Tanggapan Responden Akuntansi Pertanggungjawaban ...42

Tabel 8 Skor Jawaban Responden Partisipasi Anggaran...56

Tabel 9 Tanggapan Responden Partisipasi Anggaran...57

Tabel 10 Skor Jawaban Responden Kinerja Manajerial...61

Tabel 11 Tanggapan Responden Kinerja Manajerial...62

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Kerangka Pemikiran...20

Gambar 2 Regression Standardized Residual...67

Gambar 3 Coefficients (Asumsi Klasik)...69

Gambar 4 Regression Standardized Predicted Value...70

Gambar 5 Coefficients (Regresi Linier Berganda)...71

Gambar 6 Model Summary (Koefisien Korelasi)...72

Gambar 7 Coefficients (Determinasi)...73

Gambar 8 Anova...74

Gambar 9 Coefficients (Pengujian Hipotesis)...75

(8)

1

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia, seringkali ditemukan

adanya penyusunan anggaran yang tidak tepat dan kadang tidak transparan atau

cenderung tertutup mulai dari perencanaan hingga tahap penetapan tujuan awal, hal

itu akan dapat menurunkan kinerja dari tiap-tiap unit divisi operasional (Roy Salam,

2011). Disini, peran manajer sangat dibutuhkan untuk membuat keputusan yang tepat

dalam menyusun anggaran, agar kemampuan dan prestasi kerja untuk melaksanakan

fungsi, tugas, dan tanggung jawab setiap unit divisi terlaksana dengan kinerja

manajerial yang baik (Kandula, 2006:17).

Kinerja manajer adalah tentang memastikan manajer mengelola dengan benar

bahwa mereka berkomunikasi dengan jelas dan konsisten dengan staf mereka agar

apa yang diharapkan oleh manajer dapat diikuti dengan baik dan memberikan sarana

untuk mendapatkan harapan tersebut (Marconi, 1989:101). Dapat dikatakan bahwa

kinerja manajerial adalah tentang proses merancang dan melaksanakan strategi dan

motivasi dengan pengendalian untuk mencapai suatu tujuan dan mengubah

kinerjanya sendiri ke arah yang lebih baik (Kandula, 2006:5).

Kinerja manajerial tidak dapat dilakukan dengan hanya merancang

strategi-strategi perusahaan, tetapi juga dengan sistem akuntansi pertanggungjawaban yang

(9)

2

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha dan cara manajer tersebut berperilaku (Jain, 2000:18). Bose (2010:673)

mendefinisikan bahwa akuntansi pertanggungjawaban merupakan suatu sistem yang

mengidentifikasikan pusat tanggung jawab sebagai pembagian perhatian dalam

setiap unit.

Akuntansi pertanggungjawaban juga merupakan metode untuk membagi

struktur organisasi dalam berbagai pusat tanggung jawab untuk mengukur kinerja

dari masing-masing pusat tanggung jawab (Samryn, 2001:19). Sistem akuntansi

pertanggungjawaban yang baik dapat dilihat dari evaluasi kinerjanya, karena evaluasi

kinerja merupakan fungsi dari manajemen untuk membandingkan hasil aktual

dengan tujuan anggarannya (Weygandt et al, 2010:460).

Tujuan anggaran dapat tercapai jika setiap orang yang ikut berpartisipasi

optimal menggunakan anggaran dengan baik mulai dari tahap persiapan sebelum

penyusunan dimulai, pengumpulan data dan informasi, pembagian tugas,

perencanaan, implementasi rencana sampai tahap pengawasan, dan evaluasi

pelaksanaan rencana yang diwujudkan dalam satuan moneter (rupiah) dalam jangka

waktu tertentu (Pahan, 2011:290). Jika tujuan anggaran dapat dicapai secara optimal,

hal itu akan meningkatkan kualitas kinerja manajerial di dalam suatu perusahaan

(Mark, 2013:14).

Anggaran itu sendiri merupakan suatu rencana kerja yang dinyatakan secara

kualitatif, yang diukur dalam satuan moneter standar dan satuan ukuran yang lain,

yang mencangkup jangka waktu satu tahun (Mulyadi, 2001:488). Dalam proses

(10)

3

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha serta berpartisipasi dalam menyusun anggaran tersebut (Broadbent dan Cullen,

2003:87).

Partisipasi dalam penyusunan anggaran merupakan proses yang melibatkan

individu-individu yang memiliki pengaruh dalam penetapan target anggaran

(Maelah, 2009:76). Dengan adanya partisipasi dalam menyusun suatu anggaran dapat

meningkatkan semangat kerja para karyawan dalam mencapai target anggarannya

tersebut (Mulyadi, 2001:95).

Dalam penetapan anggaran tersebut, manajer juga menggunakan tata cara

yang baik dan terkontrol dalam proses penganggaran tersebut agar hasil akan

diperoleh secara maksimal atau dalam kata lain, sukses dalam penganggarannya

(Broadbent dan Cullen, 2003:88). Jika partisipasi dalam penyusunan anggaran

dilakukan dengan baik dan anggaran yang digunakan tepat seperti apa yang telah

dirancangkan, maka dapat dikatakan bahwa kinerja manajerial yang ada digunakan

dengan optimal dan dapat ditinjau dari sistem akuntansi pertanggungjawaban yang

baik (Kandula, 2006:25).

Oleh karena itu, dalam penelitian ini penulis bermaksud untuk mengetahui

hal-hal yang dapat menunjang kinerja manajerial. Berdasarkan uraian tersebut diatas,

penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul :

“PENGARUH AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN DAN PARTISIPASI

ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL”

(11)

4

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka masalah dapat

diidentifikasi sebagai berikut:

1) Seberapa besar pengaruh akuntansi pertanggungjawaban terhadap kinerja

manajerial.

2) Seberapa besar pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun maksud dan tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah:

1) Mengetahui seberapa besar pengaruh akuntansi pertanggungjawaban

terhadap kinerja manajerial.

2) Mengetahui seberapa besar pengaruh partisipasi anggaran terhadap

kinerja manajerial.

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian yang dilakukan penulis diharapkan dapat berguna bagi:

1) Bagi Praktisi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang

bermanfaat bahwa akuntansi pertanggungjawaban dan partisipasi

anggaran yang baik dapat membantu meningkatkan kinerja manajerial

(12)

5

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha 2) Bagi Penulis

Menambah pengetahuan mengenai peran akuntansi pertanggungjawaban

dan partisipasi anggaran dalam meningkatkan kinerja manajerial dan

seberapa besar pengaruhnya.

3) Bagi Akademisi

Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi penelitian yang sejenis

dikemudian hari dimana hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan

pembanding yang dapat membuka jalan bagi penelitian selanjutnya yang

(13)

79 Bab 5 Simpulan dan Saran

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Setelah penulis mengadakan pembahasan mengenai pengaruh akuntanasi

pertanggungjawaban dan partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial, maka penulis

dalam bab ini akan mencoba menarik suatu kesimpulan dan memberikan saran

berdasarkan atas uraian yang telah penulis kemukakan dalam bab sebelumnya.

1. Terdapat pengaruh yang signifikan anatara Akuntansi Pertanggungjawaban

terhadap Kinerja Manajerial dengan persentase pengaruh sebesar 38,19%;

2. Tidak terdapat pengaruh yang signifikan anatara Partisipasi Anggaran terhadap

Kinerja Manajerial dengan persentase pengaruh sebesar 0,01%;

3. Terdapat pengaruh yang signifikan antara Akuntansi Pertanggungjawaban dan

Partisipasi Anggaran secara simultan terhadap Kinerja Manajerial dengan

persentase pengaruh sebesar 38,3%, Sedangkan sisanya sebesar 61,7%

(14)

80 Bab 5 Simpulan dan Saran

Universitas Kristen Maranatha

5.2 Saran

Setelah mengadakan penelitian dan pembahasan, maka penulis akan mencoba

memberikan saran untuk dapat menjadi masukan yang berguna bagi pihak-pihak yang

berkepentingan, yaitu:

1. Bagi Praktisi

Untuk pihak perusahaan disarankan agar tetap mempertahankan akuntabilitas

yang baik dan maksimal, karena akuntansi pertanggungjawaban memiliki

pengaruh yang besar terhadap kinerja manajerial di dalam perusahaan tersebut.

Meningkatnya akuntansi pertanggungjawaban maka akan meningkatkan kinerja

manajerial di perusahaan tersebut dan dengan meningkatnya kinerja perusahaan

maka akan mengoptimalkan organisasi perusahaan. Sedangkan untuk partisipasi

anggaran, sebaiknya tingkat manajer lebih ikut berpartisipasi dalam menyusun

anggaran yang ada di dalam organisasi tersebut.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Mengingat keterbatasan waktu dan data dalam menyusun skripsi ini maka bagi

peneliti selanjutnya yang berminat mengambil topik yang sama disarankan :

a. Memperluas dan menambah jumlah sampel atau responden yang akan diteliti

dan melakukan penelitian yang lebih mendalam lagi.

(15)

DAFTAR PUSTAKA

Abata, Matthew.A. (2014). Budgeting and Managerial Performance in the Nigerian Food Products Sector Global Journal of Contemporary Research in Accounting, Auditing and Business Ethics (GJCRA) An. International Research Journal (ISSN:2311-3161) Vol.1, Issue 3.

Adhari. (2013). Pengaruh Sistem Reward Terhadap Kinerja Pegawai: Studi Kasus pada Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran dan Kesehatan. Jurnal Ilmu-ilmu Ekonomi, Vol.6.

Agung, Nugroho. (2005). Strategi Jitu memilih Metode statistic Penelitian dengan SPSS. Andi, Jogyakarta.

Albrecht. (2008). Accounting: Concepts and Applications, Then Edition. Thomson Higher Aducation, USA.

Anthony, R.N., dan Reece, J.S. (1995). Accounting Principles. Irwin series in Graduate Accounting, USA

Anthony, Robert N, dan Vijay Govindarajan. (2006). Sistem Pengendalian Manajemen, terjemanan FX. Kurniawan Tjakrawala. Salemba Empat. Jakarta.

Azwar, Saifuddin. (2010). Reliabilitas dan Validitas. Pustaka Belajar, Yogyakarta.

Bastian, Indra. (2005). Akuntansi Sektor Publik. Erlangga, Jakarta.

Bhuono, Agung N. (2005). Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian dengan SPSS. Andi. Yogyakarta.

Biduri,S. (2014). Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial dengan Variabel Pemoderasi Gaya Kepemimpinan dan Komitmen Organisasi pada Pemkab Lamongan. Jurnal Akuntansi, Manajemen Bisnis dan ISSN 1829-9857 Sektor Publik (JAMBSP).

Bose, D.Chandra. (2010). Advance Accounting. Ghosh PHI Learning Private, New Delhi.

Broadbent, Michael dan Cullen, John. (2003). Managing Financial Resources. 3rd ed. Oxford:Butterworth-Heinemann.

Brownell, P. (1982). The Role of Accounting Data in Performance Evaluation, Budgetary Participation and Organizational Effectiveness. Journal of Accounting Research.

(16)

Christina,V., dan Maksum, A. (2014). Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Senjangan Anggaran dengan Ketidakpastian Lingkungan Sebagai Variabel Moderating pada PT Perusahaan Gas Negara. Jurnal Ekonomi, Vol 2.

D.L. Wentzel. (2002). A new approach to the problem of dispersive windows in infrared microspectroscopy. Vib. Spectrosc.

Ghozali, Imam. (2011). Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS 19. Undip, Semarang.

Hall. David l, Stephen Pilbeam, Marjorie Corbridge. (2013). Contemporary Themes in Strategic People Management: A Case-Based Approach. Palgrave Macmillan, England

Hansen,D.R., dan Mowen,M. (2004). Management Accounting. Salemba Empat, Jakarta.

Hansen dan Mowen. (2009). Cost Management: Accounting and Control, 6th Edition. South-Western Cengage Learning Inc, USA.

Harian Kompas Indonesia, 21 Agustus 2011 diakses dari http://nasional.kompas.com/read/2011/08/21/15564014/Enam.Celah.Mafia.A nggaran.di.DPR pada tanggal 12 Maret 2015.

Hassel, L., dan Cunningham, G. M. (1993). Budget effectiveness in multinational companies: An empirical examination of environmental interaction on cognitive and affective effects of two dimensions of budgetary participation. Scandinavian Journal of Management, 9, 297-316.

Hilarius, P., dan Sri, W. (2013). Pengaruh Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban Terhadap Kinerja Manajerial pada Hotel Berbintang di daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Akuntansi dan Keuangan.

Hiras, P. (2009). Pengaruh Komitmen, Persepsi, dan Penerapan Pilar Dasar Total Quality Management Terhadap Kinerja Manajerial. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol.11, No.2, Halaman 65-75.

Jain, P.K. (2000). Cost Accounting. McGraw-Hill, New Delhi.

Kandula, R.S. (2006). Performance Management: Strategies, Interventions, Drivers. Prentice-Hall of India, New Delhi.

Kinasih, L.D., dan Aisyah, M.N. (2013). Pengaruh Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban Terhadap Kinerja Manajerial dengan Motivasi sebagai Variabel Intervening: Survei pada PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko. Jurnal Nominal, Vol.2, No. 2.

(17)

ModeratingPada PT. Bank Negara Indonesia, Tbk Di Medan. Tesis. Universitas Sumatera Utara, Medan.

Lusiana, Novita. (2015). Buku Ajar Metodologi Penelitian Kebidanan. Depublish.

Maelah, Ruhanita. (2009). Sustaining Conpetitiveness In a Liberalized Economy: The Role of Accounting. Cambridge Scholars Publishing, Cambridge. Marconi, Siegel.R. (1989). Behavioral Accounting, South Westren Publishing Co, Cincinati, Obio.

Mark, Bussin. (2013). The Performance Management Handbook for Emerging Markets. King Inc, USA.

Mulyadi. (1997). Akuntansi Manajemen. Edisi kedua, Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, Yogyakarta.

Mulyadi. (2001). Akuntansi Manajemen. Edisi Ketiga. Salemba Empat, Jakarta.

Nace. (1993). The contribution of organizational justice in budget decision-making to federal manager organizational commitment. Journal of publik budgeting, accounting and financial management.

Pahan, Iyung. (2011). Kelapa Sawit: Management Agri Bisnis dari Hulu ke Hilir. Penebar Swadaya, Jakarta.

Pandey. (2009). Management Accounting, 3th Edition. Vikas, Delhi.

Riahi, A.B. (2001). Managerial Accounting. Greenwood Publishing Group Inc, USA.

Rob, Dransfield. (2000). Human Resorce Management. Heinemann Educational Publishers, Oxford.

Robert N.Anthony., dan Roger H.Hermanson. (2001). Akuntansi Manajemen. Rineka Cipta, Jakarta

Samryn, L.M. (2001). Akuntansi Manajerial Suatu Pengantar, Rajawali Pers, Jakarta.

Sari, Dian. (2013). Pengaruh Partisipasi Anggaran dan Akuntansi Pertanggungjawaban Terhadap Kinerja Manajerial Pt Pos Indonesia. Jurnal Binar Akuntansi, Vol.2.

Sugiyono. (2013). Statistika Untuk Penelitian. Alfabeta, Bandung.

Suliyanto. (2009). Metode Riset Bisnis. Andi Offset, Yogyakarta.

Referensi

Dokumen terkait

Pertama : Nama-nama dan Nomor Ujian yang tercantum pada lampiran Surat Keputusan ini dinyatakan diterima sebagai Calon Mahasiswa Baru Program Studi Ilmu

Pada taraf signifikansi 5%, hasil penelitian menemukan bahwa: (1) Disiplin Kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan CV Abank Irenk Creative Yogyakarta β

Secretary in this sense is an employee or staff of an organization or company,. appointed and paid by the organization or company

Sanders 1999 mengemukakan bahwa triple P menekankan pada perubahan dalam pola berfikir pengasuhan yang kasar terhadap anak menjadi pengasuhan yang memiliki timbal

Alhamdulillah, dengan rahmat karunia Allah yang tak terhingga, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, yang merupakan salah satu tugas akhir dan syarat

Menurut Fact Benk pemasaran langsung ( direct marketing ) adalah suatu sistem interaktif yang menggunakan satu atau lebih media periklanan untuk. menghasilkan suatu

Alhamdulillahi robbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN UNIT LAYANAN PENGADAAN. KELOMPOK