BAB I
BAB I
MENGENAL NARKOBA DAN ROKOK
A. NARKOBA 1. Pengertian
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat
menimbulkan ketergantungan (Undang-Undang No. 22 tahun 1997).
Yang termasuk jenis Narkotika adalah :
1) Tanaman papaver, opium mentah, opium masak (candu, jicing,
jicingko), opium obat, morfina, kokaina, ekgonina, tanaman ganja,
dan damar ganja.
2) Garam-garam dan turunan-turunan dari morfina dan kokaina,
serta campuran-campuran dan sediaan-sediaan yang mengandung
bahan tersebut di atas.
3) Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis
bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh
selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan
pada aktivitas mental dan perilaku (Undang-Undang No. 5/1997).
Zat yang termasuk psikotropika antara lain:
4) Sedatin (Pil BK), Rohypnol, Magadon, Valium, Mandarax,
Amfetamine, Fensiklidin, Metakualon, Metifenidat, Fenobarbital,
Flunitrazepam, Ekstasi, Shabu-shabu, LSD (Lycergic Alis
Diethylamide), dsb.
5) Bahan Adiktif berbahaya lainnya adalah bahan-bahan alamiah,
semi sintetis maupun sintetis yang dapat dipakai sebagai
pengganti morfina atau kokaina yang dapat mengganggu sistim
syaraf pusat, seperti:
6) Alkohol yang mengandung ethyl etanol, inhalen/sniffing (bahan
pelarut) berupa zat organik (karbon) yang menghasilkan efek
atau obat anaestetik jika aromanya dihisap. Contoh: lem/perekat,
aceton, ether, dsb.
7) Narkotik: morfin, heroin (putaw), petidin, ganja/kanabis,
mariyuana, hashis, kokain
8) Psikotropika: amfetamin, ekstasi, shabu, mogadon, rohypnol,
dumolid, lexotan, pil koplo, BK, LSD, mushroom
9) Zat adiktif: alkohol, etanol, metanol, tembakau, gas yang dihirup,
zat pelarut
2. Jenis Narkoba Narkotik + obat
Napza (narkotika, pasikotropika, zat adiktif)
Bahan bahaya bagi tubuh
■ Gangguan fisik, psikis, fungsi sosial
■ Menimbulkan kecanduan (adiksi)
■ Tertular penyakit: HIV, Hepatitis B & C, penyakit kelamin, dll
Psikotropika
Adalah Zat atau obat baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika,
yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf
pusat yang menyebabakan perubahan khas pada aktifitas mental dan
perilaku.
OPIAT (CANDU)
Dengan cara dihisap
Efek: ▪ Rushing sensation ▪ Menimbulkan semangat
▪ Merasa waktu berjalan lambat ▪ Pusing, mabuk
▪ Rangsang birahi meningkat ▪ Masalah kulit di mulut & hidung MORFIN
• Melalui penyuntikan
• Efek: ▪ Menimbulkan euforia, konfusi
▪ Mual, muntah, konstipasi, berkeringat ▪ Jantung berdebar
▪ Gelisah, pingsan
▪ Mulut kering, warna kulit memerah
HEROIN (PUTAW)
Melalui penyuntikan, dihisap
▪ Menimbulkan euforia, ingin menyendiri
▪ Denyut nadi melambat, tekanan darah menurun, otot lemas, pupil mengecil
▪ Penyimpangan prilaku
▪ Jantung berdebar, konstipasi, sulit tidur ▪ Kulit kemerahan dan gatal
▪ Timbul toleransi : depresi, marah
GANJA (KANABIS)
• Dengan cara dihisap
• Efek: ▪ Lebih santai, banyak bicara, gembira ▪ Susah berkonsentrasi, reaksi lambat
▪ Agresif, sensitif, melakukan kekerasan ▪ Berfantasi
▪ Mual, muntah, berkeringat ▪ Mulut kering, jantung berdebar KOKAIN
• Nama lain: koka, coke, happy dust, snow, charlie, srepet, salju, putih
• Melalui dihirup dengan penyedot
• Efek: ▪ Gembira berlebihan
▪ Konfusion, paranoid, slurred speech ▪ Kejang, sulit bernapas, snow light ▪ Bedahak & berlendir, emfisema ▪ Masalah kulit, berat badan menurun AMFETAMIN
• Nama lain: ectacy, fantacy pils, inex, shabu, SS, ice
• Melalui diminum, dibakar lalu dihisap, disuntik
• Efek: ▪ Menimbulkan euforia, agitasi, depresi ▪ Agresif, banyak bicara
3. Faktor Penyebab
Faktor-faktor yang menjadi penyebab penggunaan narkoba pada
umumnya adalah sebagai berikut:
1. Faktor coba-coba
2. Pelarian terhadap masalah yang dihadapi
3. Pernyataan kebebasan
4. Identifikasi kelompok
5. Himpitan ekonomi
Sementara itu pada remaja kasus narkoba dilatarbelakangi oleh
hal-hal berikut:
1. Akibat kesibukan orang tua
2. Broken home
3. Perubahan sosial dan cara hidup
4. Menemukan kesulitan dalam pelajaran
5. Mobilitas dalam lingkungan kurang baik
6. Kurangnya informasi bahaya narkoba
4. Efek Pengaruh Penggunaan Narkoba
Akibat yang akan terjadi apabila seseorang mengkonsumsi narkoba
maka akan merasakan berbagai akibat bagi kesehatan tubuhnya. Dari efeknya,
narkoba bisa dibedakan menjadi tiga:
1. Depresan, yaitu menekan sistem sistem syaraf pusat dan mengurangi aktifitas fungsional tubuh sehingga pemakai merasa tenang, bahkan bisa
membuat pemakai tidur dan tak sadarkan diri. Apabila kelebihan dosis
dapat mengakibatkan kematian. Jenis narkoba depresan antara lain
opioda, dan berbagai turunannya seperti morphin dan heroin. Contoh
yang populer sekarang adalah Putaw.
2. Stimulan, merangsang fungsi tubuh dan meningkatkan kegairahan serta kesadaran. Jenis stimulan: Kafein, Kokain, Amphetamin. Contoh
3. Halusinogen, efek utamanya adalah mengubah daya persepsi atau mengakibatkan halusinasi. Halusinogen kebanyakan berasal dari
tanaman seperti mescaline dari kaktus dan psilocybin dari
jamur-jamuran. Selain itu ada jugayang diramu di laboratorium seperti LSD.
Yang paling banyak dipakai adalah marijuana atau ganja.
Pada awalnya, kondisi syaraf tubuh dalam keadaan normal adalah
seperti gambar di bawah ini:
Pada pengguna narkoba kondisi tersebut akan berubah menjadi seperti gambar
Apabila narkoba digunakan secara terus menerus akan mengakibatkan
ketergantungan sehingga kecanduan dan mengakibatkan gangguan fisik dan
psikologis, karena terjadinya kerusakan pada sistem syaraf pusat (SSP) dan
organ-organ tubuh seperti jantung, paru-paru, hati dan ginjal. Dampak
penyalahgunaan narkoba pada seseorang sangat tergantung pada jenis
narkoba yang dikonsumsi, kepribadian pemakai dan situasi atau kondisi
pemakai.
Secara umum gambaran dampak akibat seseorang kecanduan narkoba
dapat terlihat pada fisik, psikis maupun sosial atau perilaku.
1. Dampak fisik
a) Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti: kejang-kejang,
halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi
b) Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) seperti:
infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah
c) Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan (abses), alergi,
d) Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan fungsi
pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru-paru
e) Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh
meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
f) Dampak terhadap kesehatan reproduksi adalah gangguan padaendokrin,
seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron,
testosteron), serta gangguan fungsi seksual
g) Dampak terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara
lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan
amenorhoe (tidak haid)
h) Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian
jarum suntik secara bergantian, risikonya adalah tertular penyakit seperti
hepatitis B, C, dan HIV yang hingga saat ini belum ada obatnya
i) Penyalahgunaan narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi Over Dosis
yaitu konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk
menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan kematian
2. Dampak Psikis:
a) Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah
b) Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga
c) Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal
d) Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan
e) Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri
3. Dampak Sosial:
a) Gangguan mental, anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan
b) Merepotkan dan menjadi beban keluarga
c) Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram
Semua akibat pengguna narkoba baik secara fisik, mental maupun psikis
dan sosial berhubungan erat. Semua akibat yang ditimbulkan memberikan efek
Berdasarkan uraian di atas, narkoba memiliki pengaruh yang buruk
terhadap berbagai segi kehidupan baik individu sebagai pelaku, keluarga,
masyarakat, dan bangsa. Seseorang yang menkonsumsi narkoba secara fisik
dan mental akan terganggu sehingga tidak dapat memiliki badan sehat dan
fikiran yang jernih. Hal demikian akan berpengaruh pada keluarga yang merasa
terbebani baik secar amoral maupun materal karena harus mengembalikan
kondisi kesehatan yang terganggu baik fisik maupun psikis. Efek negatif juga
menggganggu stabilitas kehidupan sosial dalam masyarakat dan bangsa dimana
masa depan bangsa itu pun akan hancur karena sumber daya manusianya
hancur akibat narkoba.
B. ROKOK
1. Sejarah Rokok1
Menurut catatan sejatrah, orang pertama yang mengkonsumsi rokok
adalah suku bangsa Indian di Amerika. Mereka mengkonsumsi rokok untuk
keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Warga asli benua Amerika
(Maya, Aztec dan Indian) mengisap tembakau pipa atau mengunyah tembakau
sejak 1000 sebelum masehi. Kru Columbus membawanya ke “peradaban” di
Inggris dan perdagangan tembakau dimulai sejak tahun 1500-an, terutama
tembakau Virginia dan masih eksis hingga detik ini. Pada abad 16, Ketika
bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa
itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke
Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan
Eropa. Namun, kondisinya berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk
keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan
semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan
merokok mulai masuk negara-negara Islam.
Sementara itu, di nusantara sejarah rokok yang paling tua konon
kabarnya ditemukan di Kudus dalam bentuk rokok kretek. Penemunya adalah
Haji Djamhari pada kurun waktu sekitar 1870-1880-an. Konon, pada saat itu
11
Djamhari merasa sakit pada bagian dada karena menderita penyakit asma. Ia
lalu mengoleskan minyak cengkeh pada bagian tubuhnya yang sakit. Ternyata
sakitnya pun reda Berdasarkan pengalaman tersebut, Djamari pun lantas
bereksperimen dengan memotong-motong cengkeh kecil-kecil (merajang) dan
mencampurnya dengan rajangan tembakau untuk kemudian dilinting menjadi
rokok. Dari bunyi rokok yang 'kemeretek' pada waktu diisap tersebut kemudian
lahirlah nama 'rokok kretek
2. Motif Orang Merokok
Jika dilihat berdasarkan motifnya, ada perubahan yang terjadi pada
setiap orang yang merokok, Jika asalnya motif ritual merupakan hal
pokok dari kegiatan merokok pada masyarakat suku bangsa Indian di
Amerika, motif selanjutnay menjadi berubah. Orang luar suku Indian
seperti bangsa Eropah mengkonsumsi rokok semata-mata untuk
merasakan kenikamatan. Selanjutnya motif merokok itu pun menjadi
beragam yaitu:
a. Mengalihkan kecemasan
b. Menghilangkan kejenuhan
c. Menunjukkan kedewasaan
d. Mengurangi stress (tekanan perasaan yang kurang enak)
e. Mempererat pergaulan antar kawan (terutama bila semua kawan
merokok
f. Mengurangi nafsu makan, guna mencegah kegemukan
4. KANDUNGAN ZAT DALAM ROKOK
Menurut para ahli, rokok adalah produk berbahaya dan adiktif yang
mengandung 4000 zat kimia, 69 diantaranya adalah karsinogenik dan
komponen gas (85 persen) dan partikel. Nikotin, gas karbonmonoksida,
nitrogen oksida, hidrogen sianida, amoniak, akrolein, asetilen, benzaldehid,
urethan, benzen, methanol, kumarin, 4-etilkatekol, ortokresol dan perylene
Berikut beberapa zat berbahaya yang terkandung di dalam sebatang
rokok:
1) Nikotin
Menyebabkan ketagihan. Ia merangsang otak supaya si perokok yang
merasa cerdas pada awalnya, kemudian Ia melemahkan kecerdasan otak. Tidak
ada kadar yang aman untuk mengkonsumsi nikotin, berapa pun kadarnya,
serendah apa pun nikotin tetap berbahaya. Nikotin dapat meresap melalui
mulut, hidung dan kulit, sehingga rokok yang ditempel-tempelkan pada mulut
tanpa dibakar pun dapat menyerap nikotin, sama halnya dengan petani
tembakau. Efek langsung ke otak hanya memerlukan waktu dalam hitungan
detik yakni 10-16 detik. Rokok sigaret menghasilkan 1,2 – 2,9 mg nikotin.
Merokok sebungkus per hari dapat menyerap nikotin 20-420 mg nikotin/hari
yang dapat meningkatkan plasma 23-35 ng/ml. Selain itu, akibat dari konsumsi
nikotin adalah pelepasan adrenalin dapat meningkatkan frekuensi denyut
jantung, tekanan darah, dikarenakan kebutuhan oksigen jantung.
Koarboin monoksida adalah gas berbahaya yang terdapat dalam
pembuangan asap kendaraan. Ia menggantikan sebanyak 15% daripada
oksigen yang seharusnya dibawa oleh sel-sel darah merah. Jantung perokok
yang memerlukan banyak oksigen ternyata mendapat lebih sedikit oksigen. Ini
membahayakan untuk mereka yang mengidap penyakit jantung atau paru-paru.
Ia juga menyebabkan perokok sesak napas dan kurang daya staminanya.
Karbon monoksida merusak lapisan dalam pembuluh darah dan meninggikan
endapan lemak pada dinding pembuluh-pembuluh darah, menyebabkan
pembuluh darah tersumbat. Ini meningkatkan lagi risiko serangan jantung.
3) Tar
Tar adalah kumpulan dari beribu-ribu bahan kimia dalam komponen
padat asap rokok dan bersifat karsinogen. Sebagian dari zat tersebut yakni
benzo(1) pyrene, nitrosamine dan B-naphthylamine, cadmium dan nikel. Tar
juga digunakan sebagai bahan pembuat aspal. Pada saat dihisap, tar masuk ke
dalam rongga mulut sebagai uap padat. Setelah dingin akan menjadi padat dan
membentuk endapan berwarna coklat pada permukaan gigi, saluran pernafasan
dan paru-paru. Pengendapan ini bervariasi antara 3-40 mg per batang rokok,
sementara kadar tar pada rokok di Indonesia berkisar antara 19-33 mg per
batang rokok.
4) Aseton (peluntur cat)
5) DDT ( Racun serangga untuk membunuh nyamuk dan semut)
6) Arsenik (Racun kutu dan racun yang digunakan untuk
pembunuh-pembunuh terkenal)
7) Kadmium (Bahan kimia yang terdapat di dalam ACCU)
8) Formaldehid (Digunakan untuk mengawetkan mayat)
9) Ammonia (Bahan aktif dalam pembersih lantai}
10) Hidrogen sianida (Racun yang digunakan untuk gas)
11) Naftalena (Bahan yang beracun yang terdapat dalam obat serangga)
12) Polonium-210 (210-bahan radioaktif)
13) Vinil klorida (Bahan kimia yang digunakan untuk membuat plastic).
Gambar Efek Rokok Bagi Tubuh Manusia
Dampak konsumsi rokok bagi kesehatan dapat dirasakan oleh prokok,
baik cepat maupun lambat tergantung daya tahan tubuhnya. Dampak yang
dapat timbul dari rokok ada beberapa penyakit, yaitu:
Sekitar 90% dari kematian yang terjadi di kalangan perokok disebabkan
oleh Kanker paru-paru. Kanker paru terjadi 10 -30 kali lebih sering pada
perokok dibandingkan bukan perokok.
2. Penyakit Jantung
Penelitian telah menunjukkan bahwa kira-kira 40% kematian yang
disebabkan oleh penyakit jantung sebelum umur 65 tahun berkaitan
dengan kebiasaan merokok.
3. Emfisema dan bronchitis kronis
Merokok adalah penyebab utama bronchitis yang kronis. Rokok
mempersempit saluran pernafasan dan menambah polusi udara dimana
pertukaran gas berlangsung, menyebabkan Anda susah bernafas.
Seorang yang bukan perokok yang sehat menggunakan 5% dari
tenaganya untuk bernafas, tetapi seseorang yang mengidap emfisema
akut menggunakan 80% dari tenaganya hanya untuk bernafas.
4. Stroke – Rokok penyebab 5% stroke di Indonesia
5. Kanker rongga mulut
6. Kanker nasofaring
7. Kanker serviks
8. Kanker anal
9. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)
10. Infertilitas
11. Abortus (risiko 2 – 3 kali lebih sering)
12. Impotensi (risiko 50%)
13. Osteoporosis
14. Katarak
15. Psoriasis
16. Lupus eritematous
17. Bronkiolitis respiratorik
18. Obstructive sleep apnea 19. Pnemothoraks idiopatik
21. Penyakit telinga tengah - 150.000 – 300.000 kasus pada anak usia<18
bln
22. Asma: risiko meningkat 60% (kedua ortu merokok)
23. Suddent Death Infant Syndrome (SDIS): risiko 2x (ibu perokok)
Jika dikaitkan dengan mortalitas, kebiasaan merokok berkaitan dengan
50% kematian pada Kanker esophagus, 33% kematian pada Kanker kandung
kemih, 33% kematian pada Kanker Pankreas dan juga berkaitan dengan
kematian perinatal.
6. DAMPAK ROKOK BAGI LINGKUNGAN
Rokok tidak hanya membahayakan bagi perokok itu sendiri, melainkan
juga berbahaya bagi lingkungan sekitar yaitu orang-orang yang berada di
sekitar perokok yang disebut perokok pasif. Orang-orang di sekitar yang tidak
merokok sebagian besar adalah bayi, anak-anak dan ibu-ibu yang terpaksa
menjadi perokok pasif oleh karena ayah atau suami mereka merokok di rumah.
Padahal perokok pasif mempunyai risiko lebih tinggi untuk menderita kanker
paru-paru dan penyakit jantung ishkemia. Sedangkan pada janin, bayi dan
anak-anak mempunyai risiko yang lebih besar untuk menderita kejadian berat
badan lahir rendah, bronchitis dan pneumonia, infeksi rongga telinga dan
asthma.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya bahaya dari
seconhandsmoke yaitu asap rokok. Komponen gas asap rokok yaitu: karbonmonoksida, amoniak, asam hidrosianat, nitrogen oksida dan formaldehid.
Partikelnya berupa tar, indol, nikotin, karbarzol dan kresol. Zat-zat tersebut
beracun, mengiritasi dan menimbulkan kanker (karsinogen).
Bahaya zat-zat tersebut sebagai berikut:
(1) Nikotin.
Zat yang paling sering dibicarakan dan diteliti orang, meracuni saraf tubuh,
meningkatkan tekanan darah, menimbulkan penyempitan pembuluh darah
Kadar nikotin 4-6 mg yang diisap oleh orang dewasa setiap hari sudah
bisa membuat seseorang ketagihan.
(2) Timah hitam (Pb) yang dihasilkan sebatang rokok sebanyak 0,5 ug.
Sebungkung rokok (isi 20 batang) yang habis diisap dalam satu hari
menghasilkan 10 ug. Sementara ambang batas timah hitam yang masuk
ke dalam tubuh adalah 20 ug per hari. Bisa dibayakangkan bila seorang
perkok berat menghisap rata-rata 2 bungkus rokok per hari, berapa
banyak zat berbahaya ini masuk ke dalam tubuh.
(3) Gas karbonmonoksida (CO) memiliki kecenderungan yang kuat untuk
berikatan dengan hemoglobin dalam sel-sel darah merah. Seharusnya
hemoglobin ini berikatan dengan oksigen yang sangat penting untuk
pernasapan sel-sel tubuh, tetapi karena gas CO lebih kuat daripada
oksigen maka gas CO ini merebut tempatnya “di sisi” hemoglobin.
Akibatnya hemoglobin bergandengan dengan gas CO. Kadar gas CO dalam
darah bukan perokok kurang dari 1 persen. Sementara dalam darah
perokok mencapai 4-15 persen.
(4) Tar adalah kumpulan dari beribu-ribu bahan kimia dalam komponen padat
asap rokok dan bersifat karsinogen. Pada saat rokok dihisap, tar masuk ke
dalam rongga mulut sebagai uap padat. Setelah dingin akan menjadi
padat dan membentuk endapan berwarna coklat pada permukaan gigi,
saluran pernafasan dan paru-paru. Pengedapan ini bervariasi antara 3-40
mg per batang rokok, sementara kadar tar dalam rokok berkisar 24-45
mg.
Pengaruh asap rokok secara langsung adalah iritasi terhadap gusi dan
secara tidak langsung melalui produk-produk rokok seperti nikotin yang sudah
masuk melalui aliran darah dan ludah, jaringan pendukung gigi yang sehat
seperti gusi, selaput gigi, semen gigi dan tulang tempat tertanamnya gigi
menjadi rusak karena terganggunya fungsi normal mekanisme pertahanan
tubuh terhadap infeksi dan dapat merangsang tubuh untuk menghancurkan
7.DAMPAK ROKOK TERHADAP KECERDASAN
Rokok telah lama terbukti memiliki efek negtaif terhadap kesehatan.
Ternyata, penelitian juga membuktikan bahwa merokok dapat mempengaruhi
tingkat intelegensi (IQ). Riset itu mengungkap, remaja yang kecanduan rokok
umumnya memiliki tingkat intelegensi jauh lebih rendah ketimbang sejawatnya
yang tidak merokok. Tak sampai disitu, remaja yang merokok sebungkus sehari
memiliki tingkat intelegensi 50% lebih rendah ketimbang teman-temannya yang
tidak merokok.
Dari hasil riset diketahui ada 20.000 remaja dengan usia 18-21 tahun
yang merokok memiliki skor IQ 94 sebaliknya remaja yang tidak merokok
memiliki skor IQ 101. Sedangkan, perokok yang menghabiskan rokok
sebungkus perhari memiliki skor IQ 90.
8. DAMPAK ROKOK TERHADAP EKONOMI
Konsumsi rokok pada tahun 2008 mencapai 240 miliar batang atau
658 juta batang per hari. Ini berarti uang senilai Rp. 330 miliar “dibakar”
perokok di Indonesia dalam sehari. Umumnya masyarakat mengungkapkan
bahwa industri rokok sangat membantu perekonomian negara melalui cukai
rokok. Pada kenyataannya yang membayar cukai rokok itu sendiri bukanlah
industri rokoknya, melainkan pembeli rokok atau perokok itu sendiri.
Pada tahun 2005, penerimaan negara dari cukai rokok mencapai 32,6
triliun rupiah tetapi pengeluaran negara dan rakyat untuk pengobatan penyakit
akibat rokok mencapai 167,1 triliun rupiah (Penelitian Soewarta Kosen, Depkes,
2005). Dengan perbandingan seperti itu, berarti kerugian besar harus
ditanggung dalam mengobati penyakit akibat rokok.
Tiga dari empat keluarga di Indonesia memiliki pengeluaran untuk
membeli rokok. Kelompok keluarga termiskin justru mempunyai prevalensi
merokok lebih tinggi daripada kelompok pendapatan terkaya. Proporsi
pengeluaran bulanan untuk belanja rokok pada rumah tangga termiskin (12%)
Belanja bulanan rokok keluarga termiskin setara dengan 15 kali biaya
pendidikan (0,8%) dan 9 kali bagi kesehatan (1,3%). Jika dibandingkan dengan
pengeluaran makanan bergizi, jumlah itu setara 5 kali pengeluaran untuk telur
dan susu (2,3%), 2 kali pengeluaran untuk ikan (6,8%) dan 17 kali
pengeluaran membeli daging (0,7%).
Dengan demikian, rokok telah menimbulkan kemiskinan berkepanjangan,
karena dengan seorang perokok telah membuang uangnya sia-sia. Pabrik rokok
yang mejadi lahan pekerja seharusnya menjadi pertimbangan pemerintah untuk
memberikan lapanagn kerja baru yang memebrikan kesejahteraan dengan
kesehatan yang terjamin. Masyarakat harus bekerja sama mencari solusi dalam
upaya memebrikan lapangan kerja baru bagi para pekerja di pabrik rokok,
karena dengan alasan tenaga kerja yang banyak selalu dijadikan alasan
mempertahankan rokok yang sudah terbukti memberikan efek negatif sangat
besar terhadap kesehatan, mental, serta perekonomian.
Referensi:
http://www.depdagri.go.id/news/2011/08/10/pengguna-narkoba-di-indonesia-381-juta. Selasa, 21 Feb 2012 Pkl 14.30 WIB
http://id.berita.yahoo.com/bnn-jakarta-tertinggi-jumlah-pengguna-narkoba-145124779.html., Selasa 21 Februari 2012, Pkl 15.00 WIB
http://news.okezone.com/read/2011/11/14/337/529094/jumlah-perokok-di-indonesia-terbanyak-kelima-di-dunia. Selasa 21 Februari 2012 Pkl 15.10 WIB
http://health.kompas.com/read/2012/02/11/07151724/Kanker.Paru.Naik.Seiring .Jumlah.Perokok
A. Status Hukum Narkoba 1. Pengertian Narkoba
Istilah narkoba secara tekstual tidak ditemukan dalam al-Qur’an
maupun sunnah. Namun, dalam al-Qur’an Allah telah menyebutkan
istilah khamr sebagaimana terdapat dalam surat al-Baqarah/02 ayat 219. yang berbunyi:
ﻦ ِﻣ ُ ﺮ َـﺒْﻛَأ ﺂ َﻤُﻬ ُﻤْﺛِإ َو ِسﺎﱠﻨﻠِﻟ ُﻊِﻓﺎَﻨ َﻣ َو ُ◌ ُ ﺮﻴِﺒَﻛ ُ◌ُ ﻢْﺛِإﺂ َﻤِﻬﻴِﻓ ْ ﻞُﻗ ِﺮ ِﺴْﻴ َﻤْﻟا َو ِﺮ ْﻤ
َﺨْﻟا ِﻦَﻋ َﻚَﻧﻮُﻠَـﺌ ْﺳ َ◌
ﱠﻜَﻔَـﺘَـﺗ ْ ﻢُﻜﱠﻠَﻌَﻟ ِتﺎَﻳَﻷْا ُ ﻢُﻜَﻟ ُﷲا ُﻦﱢﻴ َـﺒ ُـﻳ َﻚِﻟَﺬَﻛ َ ﻮْﻔَﻌْﻟا ِﻞُﻗ َنﻮُﻘِﻔﻨُﻳ اَذﺎ َﻣ َﻚَ
ﻧﻮُﻠَـﺌ ْ ﺴَﻳ َو ﺎ َﻤِﻬِﻌْﻔﱠـﻧ
َنوُ ﺮ
}
219
{
BAB II
NARKOBA
DAN
“Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang khamr dan judi. Katakanlah,”pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi
manusia. Tetapi dosanya lebih besar daripada manfaatnya”.
(al-Baqarah:219).
Istilah khamr menurut Umar bin Khaththab seperti disebutkan dalam
tafsir Ibnu Katsir (1999/1420: 579) Juz I yaitu segala hal yang dapat dapat
menghilangkan akal fikiran. Khamr juga dapat merusak agama. Mengapa
demikian? Sesuai dengan namanya, Islam berasal dari bahasa Arab yaitu dari
kata salima yaslimu artinya selamat atau aslama yuslimu islaman artinya menyerahkan diri, patuh, tunduk, dan menyerah. Oleh karena itu orang Islam
disebut muslim. Artinya orang yang telah menyatakan dirinya taat, menyerahkan diri, dan patuh kepada Allah SWT. Mereka akan terjamin
kehidupannya di dunia dan akhirat. Dalam surat al-Baqarah ayat 112 Allah
berfirman :
ﻢﻫ ﻻو ﻢﻬﻴﻠﻋ فﻮﺧ ﻻو ﻪﺑر ﺪﻨﻋ ﻩﺮﺟا ﻪﻠﻓ ﻦﺴﺤﻣ ﻮﻫو ﷲ ﻪﻬﺟو ﻢﻠﺳا ﻦﻣ ﻰﻠﺑ
نﻮﻧﺰﺤﻳ
)
ةﺮﻘﺒﻟا
:
112
(
"Ingatlah, barangsiapa berserah diri kepada Allah, sedang dia berbuat
kebaikan, maka baginya pahala di sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula bersedih hati."
Sebagai salah satu wujud kepatuhan kepada ajaran Islam dan
memelihara akalnya, maka seorang muslim dilarang mengkonsumsi segala
sesuatu yang dapat merusak akal pikirannya. Karena, tanpa akal, manusia
tidak dapat berfikir dengan baik dan benar serta tidak dapat menjalankan
tuagsnya sebagia mansuia di muka bumi ini. Tugas manusia di muka bumi ini
adalah beribadah (mengabdi) kepada Allah SWT. dan mengemban tugas
sebagai khalifah di muka bumi dengan memakmurkan bumi ini.
Tugas pengabdian dan misi sebagai khalifah tidak dapat dijalankan tanpa
suci serta bertauhid harus kembali kepada Allah SWT dalam keadaan suci.
Kesucian akan terpelihara apabila manusia selalu menjaga jiwa dan pikirannya
antara lain menghidnari narkoba.
2. Dasar Hukum
Dasar status hukum narkoba berdasarkan pada ayat al-Qur’an, Sunnah
Rasul dan ijma’ ulama. Proses pengharaman khamr melalui tiga tahap, yaitu:
Pertama disebut sebagai sesuatu yang bahayanya lebih besar daripada manfaatnya. Hal ini disebut dalam al-Qur’an surat al-Baqarah ayat 219 yang
berbunyi:
ْﻔَـﻧ ْ ﻦِﻣ ُ ﺮ َـﺒْﻛَأ ﺎ َﻤُﻬ ُﻤْﺛِإ َو ِسﺎﱠﻨﻠِﻟ ُﻊِﻓﺎَﻨ َﻣ َو ٌﺮﻴِﺒَﻛ ٌﻢْﺛِإ ﺎ َﻤِﻬﻴِﻓ ْ ﻞُﻗ ِﺮ ِﺴْﻴ َﻤْﻟا َو
ِﺮ ْﻤَﺨْﻟا ِﻦَﻋ َﻚَﻧﻮُﻟَﺄ ْ ﺴَﻳ
ﺎ َﻤِﻬِﻌ
َﻳ َو
َنوُ ﺮﱠﻜَﻔَـﺘَـﺗ ْ ﻢُﻜﱠﻠَﻌَﻟ ِتﺎَﻳَْﻵا ُ ﻢُﻜَﻟ ُﻪﱠﻠﻟا ُﻦﱢﻴ َـﺒ ُـﻳ َﻚِﻟَﺬَﻛ َ ﻮْﻔَﻌْﻟا ِﻞُﻗ َنﻮُﻘِﻔْﻨ ُـﻳ
اَذﺎ َﻣ َﻚَﻧﻮُﻟَﺄ ْ ﺴ
)
219
(
“Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang khamr dan judi.
Katakanlah,”pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi
manusia. Tetapi dosanya lebih besar daripada manfaatnya”.
(al-Baqarah:219).
Kedua, turun ayat yang menyatakan larangan salat dalam keadaan mabuk. Sebagaimana disebut dalam surat al-Nisa ayat 43 yang berbunyi:
}
ﻻ اﻮُﻨ َﻣآ َﻦﻳ ِﺬﱠﻟا ﺎ َﻬﱡـﻳَأ ﺎَﻳ ﺎَﻳ
ﻰﱠﺘ َﺣ ىَرﺎَﻜُﺳ ْ ﻢُﺘْـﻧَأ َ و َةﻼﱠﺼﻟا اﻮُﺑ َ ﺮْﻘَـﺗ
َنﻮُﻟﻮُﻘَـﺗ ﺎ َﻣ اﻮ ُﻤَﻠْﻌَـﺗ
{
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam
Ketiga, Khamr dilarang dikonsumsi dan harus dijauhi sebagaimana dimuat
dalam QS al- Maidah ayat 90 :
}
ِﻞ َﻤَﻋ ْ ﻦِﻣ ٌ ﺲْﺟِر ُمﻻْزﻷا َ و ُبﺎ َﺼْﻧﻷا َ و ُ ﺮ ِﺴْﻴ َﻤْﻟا َ و ُ ﺮ ْﻤَﺨْﻟا ﺎ َﻤﱠﻧِإ اﻮُﻨ َﻣآ َﻦﻳ ِﺬﱠﻟا ﺎ َﻬﱡـﻳَأ
ﺎَﻳ
َنﻮُﺤِﻠْﻔُـﺗ ْ ﻢُﻜﱠﻠَﻌَﻟ ُﻩﻮُﺒِﻨَﺘ ْﺟﺎَﻓ ِنﺎَﻄْﻴﱠﺸﻟا
{
]
ةﺪﺋﺎﻤﻟا
:
90
[
“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya minuman khamr, judi,
berkorban untuk berhala, mengundi nasib dengan panah adalah perbuatan keji,
termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu
mendapat keberuntungan.
Berdasarkan ayat di atas, maka khamr dilarang dikonsumsi. Khamr tiada
lain adalah segala sesuatu yang dapat menghilangkan akal seperti narkoba.
Jadi khamr dalam al-Qur’an yang dimaksud adalah segala jenis benda baik
berupa minuman, obat-obatan, atau jenis lainnya yang dapat menghilangkan
akal (memabukkan). Karena, ‘illat dari keharaman khamr termasuk narkoba
yaitu memabukkan (hilang akal). Hla ini sejalan dengan sabda Nabi Muhammad
saw. Dalam hadisnya yang berbunyi:
ﻢﻠﺳو ﻪﻴﻠﻋ ﷲا ﻰﻠﺻ ﷲا لﻮﺳر لﺎﻗ لﺎﻗ ﺮﻤﻋ ﻦﺑ ﻦﻋ
*
ﺮﻤﺧ ﺮﻜﺴﻣ ﻞﻛ
ﺮﻜﺴﻣ ﻞﻛو
ماﺮﺣ
)
ﻢﻠﺴﻣو ىرﺎﺨﺒﻟا ﻩاور
(
Diriwayatkan dari Ibnu Umar ia berkata;”Rasulullah saw. Bersabda : “setiap zat,
bahan atau minuman yang dapat memabukkan adalah khamr dan setiap khamr adalah haram”.(HR. al-Bukhari dan Muslim)
Dengan demikian, semua jenis apa pun yang dapat merusak akal
fikiranmanusia sehingga tidak mampu lagi berfikir, haram hukumnya. Atas
dasar tersebut, mengkonsumsi barang yang haram dinilai menyimpang alias
berdosa.
3. Mengkonsumsi Narkoba
Sejalan dengan penjelasan hadis bahwa khamr adalah segala sesuatu
menghilangkan kesadaran, maka haram hukumnya. Hal itu sejalan dengan
hadis Nabi Muhammad saw. Yang artinya:
“setiap zat, bahan atau minuman yang dapat memabukkan dan melemahkan adalah khamr dan setiap khamr adalah haram”.(HR. Abdullah bin Uma r.a.)
Hal demikian telah dinyatakan dalam al Qur’an yang secara tegas telah
melarang mengkonsumsi khamr. Narkoba yang memberi efek negatif bagi
tubuh (fisik)) maupun mental. Al-Qur’an mengisyaratakan bahwa Khamr
sumber keresahan, permusuhan, dan kebencian yang akan menghancurkan
persatuan dan kesatuan umat. Diterangkan dalam QS al-Maidah ayat 91:
ِﺮ ِﺴْﻴ َﻤْﻟا َ و ِﺮ ْﻤَﺨْﻟا ﻲِﻓ َءﺎَﻀْﻐ َـﺒْﻟا َ و َة َ واَﺪَﻌْﻟا ُ ﻢُﻜَﻨ ْـﻴ َـﺑ َﻊِﻗﻮُﻳ ْنَأ ُنﺎَﻄْﻴﱠﺸﻟا ُﺪﻳِ
ﺮُﻳ ﺎ َﻤﱠﻧِإ
َنﻮُﻬَـﺘْﻨ ُﻣ ْ ﻢُﺘْـﻧَأ ْ ﻞَﻬَـﻓ ِةﻼﱠﺼﻟا ِﻦَﻋ َ و ِﻪﱠﻠﻟا ِﺮْﻛِذ ْﻦَﻋ ْ ﻢُﻛﱠﺪُﺼَﻳ َ و
Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan
dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu,
dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang; maka
berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu).”
Akibat narkoba akal fikiran tidak sehat, tidak dapat berfikir dengan baik
dan benar serta tidak dapat melaksanakan kewajiban yakni beribadah kepada
Allah SWT. Serta aktifitas lainnya. Dengan mengkonsumsi narkoba
sesungguhnya seseorang telah mencampakkan dirinya dalam kebinasaan.
Karena akibat narkoba, organ tubuh menjadi rusak hingga dapat membawa
kematian. Padahal Allah melarang seseorang untuk membiansakan diri. Hal ini
dimuat dalam dalam al-Qur’an surat al-Baqoroh ayat 195 yang berbunyi sebagai
...
اﻮُﻨ ِﺴ ْ ﺣَأ َ و ِﺔَﻜُﻠ ْﻬﱠـﺘﻟا َﱃِإ ْ ﻢُﻜﻳ ِﺪْ ﻳَﺄِﺑ اﻮُﻘْﻠُـﺗ َﻻَ و
َﲔِﻨ ِﺴ ْ ﺤ ُ ﻤْﻟا ﱡﺐِ ُﳛ َﷲا ﱠنِإ
}
195
{
“Janganlah kamu jerumuskan dirimu kepada kecelakaan/kebinasaan
(sebagaimana akibat) tangan-tanganmu…”
Dalam surat al-Nisa/04 ayat 29 Allah berfirman:
...
ُﻜِﺑ َنﺎَﻛ َﷲا ﱠنِإ ْ ﻢُﻜ َ ﺴُﻔﻧَأ اﻮُﻠُـﺘْﻘَـﺗَﻻَ و
ﺎ ً ﻤﻴ ِﺣَ ر ْ ﻢ
“Dan janganlah kamu membunuh dirimu (dengan mencapai sesuatu yang
membahayakan). Sesungguhnya Allah Maha Kasih padamu”.
Ayat di atas menunjukkan larangan untuk melakukan sesuatu yang bisa
menyebabkan kerugian atau membayakan diri. Narkoba merusak fisik dan
psikis sehingga mengahncurkan masa depan. Padahal, Allah SMT telah
menjadikan manusia sebagai makhluk yang mulai dengan diberi-Nya akal fikiran
dan bentuk tubuh yang paling indah. Semua organ tubuh merupakan amanah
yang harus dipelihara, dirawat serta digunakan dalam kebaikan. Sebagai bentuk
tanggung jawab atas hal tersebut, manusia di akhirat kelak akan diminta
pertanggungjawabannya atas semua yang dilakukannya.
Narkoba selain haram, juga termasuk kategori khabaits. Dalam al-Qur’an surat al-A’raf ayat 157 Allah berfirman:
...
َﺚِﺋﺎ َﺒَْﳋا ُ ﻢِﻬْﻴَﻠَﻋ ُمﱢﺮَُﳛ َ و ِتﺎ َﺒﱢﻴﱠﻄﻟا ُ ﻢَُﳍ ﱡﻞِ ُﳛ َ و
...
...dan Allah menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan
mengharamkan bagi mereka segala yang buruk.
Narkoba sebagai khabaits karena membawa akibat yang buruk dan
membahayakan. Rasulullah saw. Melarang manusia melakukan tindakan yang
dapat membahayakan bagi diri sendiri dan saudara kita. Hal ini sebagaimana
ﱠﻠ َﺻ ِﻪﱠﻠﻟا ُلﻮ ُ ﺳَ ر َلﺎَﻗ َلﺎَﻗ ٍسﺎﱠﺒ َﻋ ِﻦْ ﺑا ِﻦَﻋ
َﻻَ و َ ر َ ﺮَﺿ َﻻ َ ﻢﱠﻠ َ ﺳ َ و ِﻪْﻴَﻠ َﻋ ُﻪﱠﻠﻟا ﻰ
َ را َ ﺮ ِﺿ
)
ﺪﲪا ﻩاور
(
Dari Ibnu Abbas ia berkata :”Rasulullah saw. Tidak boleh menmbahayakan diri sendiri dan membahayakan diri orang lain.” (HR Ahmad)
Selain al-Qur’an dan Sunnah, Majelis Ulama Indonesia juga
mengeluarkan fatwa tentang penyelehgunaan narkoba yang berbunyi sebagai
berikut:
• Haram hukumnya penyalahgunaan narkotika dan semacamnya, yang membawa kemudharatan yang mengakibatkan rusak mental fisiknya
seseorang, serta terancamnya keamanan masyarakat dan ketahanan
nasional.
Yang dimaksud dengan menyalahgunakan adalah mengkonsumsi /
menggunakan, mengedarkan / memperdagangkan, memproduksi dan
membantu terjadinya penyalahgunaan untuk keperluan yang tidak semestinya.
Dengan keterangan di atas, mengkonsumsi narkoba hukumnya haram.
Demikian pula mengedarkan, menjual, serta memproduksinya termasuk haram
pula sehingga orang yang mengambil keuntungan dari penjualan tersebut sama
dengan memakan uang haram. Dalam masalah jual beli narkoba, Rasulullah
saw. Pernah bersabda dalam hadisnya sebagaimana diriwayatkan oleh
al-Bukahri dan Muslim sebagai berikut:
اﻮﻠﻛﺄﻓ ﻩﻮﻋﺎﺑ ﰒ ﻩﻮﻠﲨأ ﺎﻬﻣﻮﺤﺷ ﻢﻬﻴﻠﻋ مﺮﺣ ﺎﳌ ﷲا نإ دﻮﻬﻴﻟا ﷲا ﻞﺗﺎﻗ
ﻪﻨﲦ
)
ﻢﻠﺴﻣو يرﺎﺨﺒﻟا ﻩاور
(
Dari Jabir bahwasanya di amendengar Rasulullah saw. bersabda: ketika itu sedang berada di Mekah, :Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya telah mengharamkan penjualan khamar, bangkai, babi, dan berhala. Kemudian Nabi ditanya,” Ya Rasulallah, bagaimana dengan lemak bangkai yang dijadikan untuk mengecet perahu, untuk dilumurkan di kulit supaya berminyak dan untuk menyalakan lampu? Nabi menjawab:”Tidak boleh, itu tetap haram. Lalu Nabi melanjutkan sabdanya;”Allah membinasakan orang-orang Yahudi ketika mengharamkan lemak kepada mereka , mereka beralasan lalu menjualnyadan memakan hasil penujualan tersebut.”
Dari hadis di atas dapat difahami bahwa berbisnis narkoba haram hukumnya.
Para pengedar narkoba telah melakukan dosa besar dan patut mendapatkan
hukuman. Bahkan menurut Yusuf al-Qarshawy pengedar narkoba pantas untuk
dihukum mati, karena mereka telah memperdagangkan roh umat manusia
untuk memperkaya diri sendiri. Alasan pengharaman khamr termasuk narkoba
merupakan sesuatu yang masuk akal (rasional) karena bahaya yang
ditimbulkannya merusak seluruh sendi-sendi kehidupan. Allah SWT. Menyuruh
melakukan ibadah dan melarang berbagai perbuatan tercela tiada lain agar
terpeliharanya lima hal yaitu agama, akal, keturunan, harta, dan jiwa.
Jika manusia mengkonsumsi narkoba, pada dasarnya telah merusak lima
hal tersebut. Karena, akibat narkoba akal fikiran menjadi rusak, tidak dapat
berfikir dan menjalankan perintah agama sehingga lama-kelamaan akan lenyap
keimanannya. Demikian pula, dengan mengkonsumsi narkoba jiwanya hancur,
hartanya tidak akan habis dan dia bisa tidak memiliki regenerasi karena dia
sendiri menghampiri kehancuran yaitu kematian yang sia-sia. Atas dasar
tersebut, menjauhi narkoba merupakan suatu usaha untuk memelihara akal,
agama, keturunan, harta, dan jiwa.
B. ROKOK
Masalah rokok tidak ditemukan dalilnya yang jelas. Namun, status
hukumnya ditentukan berdasarkan ijtihad. Dalam masalah rokok ada beberapa
dosa besar kecuali jika benar-benar membahayakan. Kedua, ulama yang
menyatakan makruh. Kelompok ketiga secara mutlak menghalalkan rokok.
Kelompok empat menyatakan bahwa rokok bersifat fleksibel , bahkan bisa
berlaku lima hukum taklif, yaitu wajib, haram, sunnah, makruh, dan mubah
tergantung kondisi.
Keharaman rokok berdasarkan landasan logika dan hasil penelitian medis
dan ahli lingkungan hidup bahwa rokok membahayakan diri si perokok (perokok
aktif) dan bagi orang sekitar yang berada dekat perokok (perokok pasif).
Diantara akibat dari rokok yaitu merusak badan, harta serta memperbudak
nafsu. Argumen rokok harama berdasarkan alasan-alasan sebagai berikut:
1. Merokok termasuk kategori yang khabaits, dengan berdasar pada ayat al-Qur’an surat al-A’raf ayat 157 yang berbunyi:
...
َﺚِﺋﺎ َﺒَْﳋا ُ ﻢِﻬْﻴَﻠَﻋ ُمﱢﺮَُﳛ َ و ِتﺎ َﺒﱢﻴﱠﻄﻟا ُ ﻢَُﳍ ﱡﻞِ ُﳛ َ و
...
...dan Allah menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan
mengharamkan bagi mereka segala yang buruk.
Dikatakan khabaits karena aromanya yang tidak sedap serta
mengakibatkan efek negatif. Dalam masalah ini, Nabi pernah melarang orang
yang mengkonsumsi makanan yang tidak sedap untuk menjauh. Hal ini
tercermin dalam hadis sebagai berikut:
ﻲﺒﻨﻟا ﻦﻋ ﺮﺑﺎﺟ ﻦﻋ
}
ﻢﻠﺳو ﻪﻴﻠﻋ ﷲا ﻰﻠﺻ
{
ًﻼﺼﺑ وأ ًﺎﻣﻮﺛ ﻞﻛأ ﻦﻣ لﺎﻗ
ﺎﻧﺪﺠﺴﻣ لﺰﺘﻌﻴﻟ وأ ﺎﻨﻟﺰﺘﻌﻴﻠﻓ
ﺮﻫﺎﻄﻟا ﻲﺑأ ﺔﻳاور ﻲﻓو ﺎﻧﺪﺠﺴﻣ لﺰﺘﻌﻴﻟ وأ
ﻪﺘﻴﺑ ﻲﻓ ﺪﻌﻘﻴﻟو ﺔﻠﻣﺮﺣو
)
ﺪﻤﺣاو ﻢﻠﺴﻣو ىرﺎﺨﺒﻟا ﻩاور
(
Diriwayatkan dari Jabir Rasulullah bersabda;” Siapa yang makan bawang putih atau bawang merah, hendaknya dia menjauhi kami, (dalam riwayat lain) jauhilah masjid kami, dalam riwayat Abi Thahir dan Harmalah (Nabi bersabda): “Hendaklah tinggal di rumahnya.” (HR al-Bukhari, Muslim, dan Ahmad) dari Kitab al-Jam’u bayn al-Shahihayn al-Bukhari dan Muslim karya Muhammad bin Futuh al-Hamidy, Juz 2 hlm 233, Tahqiq DR. Ali Husain al-Bawwab (Libanon: Dar Ibn Hazm, 1423H/2002M), Cet II.
Dalam hadis di atas, Rasulullah menyuruh orang yang mengkonsumsi
yang tidak sedap. Jika, hal itu demikian, maka setiap makanan yang aromanya
tidak sedap termasuk hal yang terkandung dalam hadis di atas, termasuk
rokok.
2. Merokok sebagai perbuatan mubadzir
Merokok tidak memebrikan manfaat, bahkan menimbulkan penyakit dan
membuang uang sia-sia. Allah SWT melarang ummat manusia
menghambur-hamburkan harta untuk perbuatan isa-sia. Dalam surat
al-Isra/17 ayat 26-27 disebutkan yang artinya:
(26) Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.
(
27) Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.Dalam hadis riwayat Jabir yang ditakhrij al-Bukhari dalam kitabnya Jami’ al-Musnad al-Shahih al-Muhtashar min umur Rasulillah saw wa ayyamih juz II hlm 121 disebutkan bahwa:
َأ
ِلﺎ َﻤْﻟا ِﺔَﻋﺎَﺿِإ ْ ﻦَﻋ ﻰَﻬَـﻧ َ ﻢﱠﻠ َﺳَ و ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﱠﻠﻟا ﻰﱠﻠ َﺻ ﱠﻲِﺒﱠﻨﻟا ﱠن
“Sesungguhnya Nabi saw. melarang menyia-nyiakan harta.. (HR al-Bukhari)
Merokok ternmasuk menyia-nyiakan harta karena tidak ada manfaat
serta membuang uang sia-sia, termasuk akibat negatif rokok itu sendiri. Secara
empirik rokok telah menimbulkan berbagai ragam penyakit khususnya bagi diri
perokok, berarti dia telahg mencampakkan dirinya pada kebinasaan. PADAHAL
Allah melarang manusia mencampakkan diri pada kebinasaan sebagaimana
dlaam firman-Nya dalam surat al-Baqarah (2) ayat 195 yang berbunyi:
...
َﻦﻴِﻨ ِﺴْﺤُﻤْﻟا ﱡﺐ ِﺤُﻳ َﷲا ﱠنِإ اﻮُﻨ ِﺴْﺣَأ َو ِﺔَﻜُﻠْﻬﱠـﺘﻟا ﻰَﻟِإ ْ ﻢُﻜﻳ ِﺪْﻳَﺄِﺑ اﻮُﻘْﻠُـﺗ َﻻَو
}
195
{
195. ...Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan
janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan
berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang
Rokok dapat mengakibatkan efek negatif bagi perokok dan orang yang
mengisap rokok itu, artinay dia telah merusak dan membahayakan diri sendiri
dan orang lain. Padahal ini bertentangan dengan ajaran agama yang melarang
membahayakan diri sendiri dan orang lain sebagaimana sabda Rasul riwayat
Ibnu Majah dan Ahmad bahwa beliau bersabda: “Janganlah membnuata bahaya
pada diri sendiri dan jangan pula membahayakan orang lain.”
Atas dasar tersebut sangat jelas merokok bukan suatu perbuatan
terpuji, dengan kata lain pelarangan yang secara tersirat tampak walaupun
tidak menyebutkan jenisnya. Tentu kita harus melihat bahwa tidak adanya
petunjuk kata-kata rokok menunjukkan fleksibiltas hukum Islam yang
mengakomodir semua jenis yang dapat menimbulkan bahaya bagi setiap
manusia. Dengan menggunakan akal sehat semua isyarat yang ada dalam
al-Qur’an maupun sunnah dapat menjadi dasar bagi status larangan rokok.
Argumentasi tentang pelarangan rokok dapat pula dilihat pada pendapat
Imam besar dalam hukum Islam atau dikenal dengan istilah Imam Madzhab.
Dalam madzhab Hanafi dinayatkan bahwa rokok hukumnya haram. Demikian
antara laon menurut Syaikh Muhamamd al-‘Aini. Dalam mazdhab Hanbali
disebutkan rokok sebagai makruh dan dapat menajdi haram. Ulama Syafi’iyyah
seperti ‘Abdurrahman al-Ghazzi, Ibrahim bin Jam’an dan murid-muridnya
seperti Abu Bakar al-Ahdal, al-Qulyubi, al-Buhaerumi dan lain-lain menyatakan
bahwa merokok itu haram walaupun tidak termasuk kategori dosa besar.
Sementara itu dalam Mazdhab Hanbali tidak disebutkan secara jelas, tetapi
Syaikh Khalid bin Ahmad seorang tokoh pengikut Madzhab Hanbali menyatakan
bahwa dilarang bermakmum kepada penghisap rokok, juga kepada orang yang
memperjualbelikannya atau penjual barang-barang lain yang memabukkan.
Demikian pula ulama kontemporer seperti Muhammad Shalih
al-‘Atsimayn dalam bukunya al-Fatawa al-Muhimmah (t.t.:591-592) menyatakan
bahwa merokok hukumnya haram. Beliau mengemukakan argumentasi ayat
al-Qur’an tentang larangan menyia-nyiakan harta (al-A’raf: 31) dan ayat tentang
larangan membinasakan diri sendiri (QS. al-Nisa/04:29) serta hadis Nabi
dengan pendapat ahli kesehatan tentang efek negatif dari bahaya rokok. Hal
senada dikemukakan Dr. Yusuf Qardhawi dalam al-Halal wa al-Haram Fil Islam,
١٤٠٩:٧٧) bahwa Jika rokok dipastikan membawa bahaya saat dikonsumsi, maka rokok hukumnya haram. Khususnya jika sudah dikuatkan oleh pembuktikan dokter, bagi orang tertentu. Andai pun, belum dibuktikan bahayanya bagi kesehatan, maka rorok tetap haram. Karena menyia-nyiakan harta pada perkara yang tidak membawa manfaat bagi agama dan dunia. Nabi s.a.w melarang tindakan menyia-nyiakan harta. Keharaman rokok ini semakin kuat, jika harta itu lebih berguna bila dipakai untuk kepentingan hidupnya dan kebutuhan keluarga.”
Sementara itu di Indonesia Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah
mengeluarkan fatwa No. 6/SM/MTT/III/2010 Tentang Hukum Merokok.
Argumentasi yang dikemukakan yaitu al-Qur’an tentang khabaits (QS. 07:157),
tentang menjatuhkan diri ke dalam kebinasaan dan bahkan merupakan
perbuatan bunuh diri secara perlahan-lahan (QS.2: 195 dan 4: 29, 2) serta
adanya kandungan racun dalam rokok yang membahayakan.
Sementara kelompok yang menilai rokok tidak haram berargumen
bahwa rokok tidak secara jelas nashnya disebut dalam al-Qur’an maupun
sunnah. Namun, tidak ada sanggahan atas fakta empiris tentang bahaya rokok
itu terhadap kesehatan.
Dengan melihat argumen dari ayat al-Qur’an maupun hadis yang secara
tersirat serta logika empiris pengaruh negatif dari merokok, maka seharusnya
perilaku tersebut ditinggalkan alias hukumnya lebih kuat merujuk pada kondisi
larangan. Sesuatu yang menurut akal memberikan negatif pasti agama
memberikan petunjuk, karena semua ajaran yang ada dalam Islam bersifat
rasional termasuk dalam keharaman narkoba serta efek negatif rokok.
Do’a
Nabi Muhammad saw. bersabda bahwa Do’a adalah senjata orang-orang
yang beriman. Untuk diterima do’a ada beberapa langkah, yaitu hendaknya
dimulai dengan pujian, lalu shalawat, mohon ampunan, serta permohonan
serta merendahkan diri kita kepada Allah SWT. Berikut ini Do’a yang
dianjurkan untuk menghindari narkoba dan sejenisnya yang buruk serta do’a
bagi penderita agar minta kesembuhan
Do’a Mohon Perlindungan Dari perbuatan Narkoba
ﺎﻤﻛ ﺪﻤﳊا ﻚﻟ ﺎﻨﺑر ﺎﻳ ﻩﺪﻳﺰﻣ ﰱﺎﻜﻳو ﻪﻤﻌﻧ ﰱاﻮﻳ اﺪﲪ ﲔﳌﺎﻌﻟا بر ﷲ ﺪﻤﳊا
لﻼﳉ ﻰﻐﺒﻨﻳ
ﻪﺟاوزاو ﻪﺑﺎﺤﺻاو ﻪﻟا ﻰﻠﻋو ﺪﻤﳏ ﺎﻧﺪﻴﺳ ﻰﻠﻋ ﻢﻠﺳو ﻞﺻ ﻢﻬﻠﻟا ﻚﻧﺎﻄﻠﺳ ﻢﻴﻈﻋو ﱘﺮﻜﻟا ﻚﻬﺟو
تﺎﺟﺎﳊا ﻊﻴﲨ ﺎﻨﻟ ﻰﻀﻘﺗو تﺎﻓﻵاو لاﻮﻫﻷا ﻊﻴﲨ ﻦﻣ ﺎ ﺎﻨﻴﺠﻨﺗ ةﻼﺻ ﻪﺗﺎﻳرذو
(alhamdulilllahi rabbil ‘alamin hamdan yuwafi ni’amahu wa yukafi mazidah ya Rbbana Lakalhamd kma yanbaghi lijalali wajhikalkarimi wa ‘adhimi shulthanik allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina Muhamamdin wa ‘ala alihi wa ashhabihi wa azwajihi wa dzurriyyatihi shalatan tunjina biha min jami’il ahwali wal afat wa taqdhi lana jami’al hajat)
Ya Allah Ya Tuhan Kami
Atas Rahmat dan hidayah-Mu, izinkanlah kami memohon agar keluarga kami, Anak-anak kami, saudara-saudara kami dan bangsa kami terhindar dari bahaya dan malapetaka
Ya Allah ya Tuhan Kami, Jauhkanlah anak-anak kami, saudara-saudara kami, dan bangsa kami dari narkoba yang haram itu serta dari berhenti dari narkoba seumur hidup Ya Allah ya Tuhan kami berilah kami kekuatan untuk menjauhi narkoba yang menyesatkan, mematikan, dan mendekati murka-Mu jauh dari rahmat-Mu
"Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan sehingga terjerumus pada perbuatan yang hina
Ya Allah ya Tuhan kami, janganlah Engkau berikan kepada kami ujian yang kami tidak sanggup menghadapinya
Ya Allah ya Tuhan kami perkenankanlah permohonan kami, hanya Engkau lah kami memohon dan Engkau lah yang selalu memperkenankan semua permohonan kami.
أ
ﻢﻴﻈﻌﻟا ﷲا ﺮﻔﻐﺘﺳ
أ
ﻢﻴﻈﻌﻟا ﷲا ﺮﻔﻐﺘﺳ
أ
ﰱﺎﻜﻳو ﻪﻤﻌﻧ ﰱاﻮﻳ اﺪﲪ ﲔﻤﻠﻌﻟا بر ﷲ ﺪﻤﳊا ﻢﻴﻈﻌﻟا ﷲا ﺮﻔﻐﺘﺳ
ﻰﻐﺒﻨﻳ ﺎﻤﻛ ﺎﻤﻛ ﺪﻤﳊا ﻚﻟ ﺎﻨﺑر ﺎﻳ ﻩﺪﻳﺰﻣ
ﻚﻧﺎﻄﻠﺳ ﻢﻴﻈﻋو ﱘﺮﻜﻟا ﻚﻬﺟو لﻼﳉ
ﻰﻠﻋ ﻢﻠﺳو ﻞﺻ ﻢﻬﻠﻟا
تﺎﻓﻵاو لاﻮﻫﻷا ﻊﻴﲨ ﻦﻣ ﺎ ﺎﻨﻴﺠﻨﺗ ةﻼﺻ ﻪﺗﺎﻳرذو ﻪﺟاوزاو ﻪﺑﺎﺤﺻاو ﻪﻟا ﻰﻠﻋو ﺪﻤﳏ ﺎﻧﺪﻴﺳ
تﺎﺟﺎﳊا ﻊﻴﲨ ﺎﻨﻟ ﻰﻀﻘﺗو
(
astaghfirullahal ‘azhim astaghfirullahal ‘azhim astaghfirullahal ‘azhim alhamdulilllahi rabbil ‘alamin hamdan yuwafi ni’amahu wa yukafi mazidah ya Rbbana Lakalhamd kma yanbaghi lijalali wajhikalkarimi wa ‘adhimi shulthanik allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina Muhamamdin wa ‘ala alihi wa ashhabihi wa azwajihi wa dzurriyyatihi shalatan tunjina biha min jami’il ahwali wal afat wa taqdhi lana jami’al hajatYa Allah Ya Tuhan Kami, Engkaulah Yang Maha Pengampun atas segala kesalahan Ya Allah Yang Maha Gafur, ampunilah segala dosa-dosaku dan dosa ibu bapakku, kasihanilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu kecil
Ya Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Engkaulah pemelihara manusia, hilangkanlah derita, sebuhkanlah penyakit ku ini, Engkaulah Dzat Maha Penyembuh tiada kesembuhan kecuali Engkau. Ya Allah aku mohon padamu agar aku sehat.
Ya Allah Ya Tuhanku, tolonglah aku janganlah Engkau menimpakan azab atas perbuatan yang telah aku lakukan
Ya Allah berilah aku kekuatan agar dapat menahan rasa sakit yang aku derita ini Ya Allah jauhkanlah aku dari siksa api neraka, jadiknlah aku menjadi hamba-Mu
Ya Allah Yang Maha pemberi, terimalah segala permohonan hamba, hanya kepada-Mu hamba meminta, perkenankanlah semua permohonan hamba, Amin ya Rabbal’alamin
Referensi:
al-Qur’an al-Karim
Ahmad bin Hanbal, Musnad Ahmad, Muassasah al-Risalah: 1999M/1420M. Juz V
Al-‘Atsimayn, Muhammad bin Shalih. al-Fatawa al-Muhimmah. Maktabah Nurul Huda, t.t.
al-Bukhari, Muhammad bin Isma’il, al-Jami’ al-Shahih al-Mukhtash Ar min Umur Rasulillah saw. wa Ayyamih, Dar Thuq al-Najah, Cet I, 1422H
Ibnu Katsir, Tafsir Ibnu Katsir, Juz 8, Dar Thayyibah, Cet II, 1999M/1420H
Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah
Al-Qardhawi, Yusuf. al-Halal wa al-Haram Fil Islam, 1409
BAB III
Aturan rokok tidak ada fatwa yang dikeluarkan oleh gereja. Setiap umat
diberikan kebebasan tergantung kesadaran atas pemeliharaan kesehatan
masing-masing .
Doa (khusus untuk memulihkan para korban narkoba):
Tuhan Bapa di dalam surga, kami senantiasa percaya bahwa Engkaulah
Pencipta segala sesuatu. Bumi dan segala isinya, burung dan margasatwa
adalah buah karya tanganMu yang kudus, dan manusia adalah ciptaan yang
paling agung karena secitra denganMu. Betapa bahagianya kami sebagai
ciptaan yang secitra denganMu. Rasa bahagia adalah syukur tanpa henti di
hadiratMu yang mahakudus. Namun demikian di hadiratMu yang mahakudus,
kami juga menyadari betapa hinanya kami. Kami merasa hina dan tidak layak
untuk menjadi mitraMu dalam memperhatikan sesama ciptaan yang lain.
Engkau tahu Tuhan betapa banyak manusia ciptaanMu yang telah bersalah
dalam menggunakan ciptaanMu terutama tanaman ganja (Cannabis sativa)
untuk konsumsi yang membuat mereka jatuh dalam aneka perbuatan dosa dan
kejahatan. Betapa banyak orang muda yang hidupnya tidak layak di
hadapanMu akibat mengkonsumsi obat-obat terlarang. Tuhan kami memohon
pengampunanMu yang berlimpah untuk saudara dan saudari kami yang telah
jatuh dalam dosa ini baik sebagai pengedar maupun pengguna obat terlarang.
Sudilah Engkau sendiri yang hadir dan memulihkan hidup mereka, membawa
mereka kembali ke jalan yang benar sesuai kehendakMu. Tuhan kami tetap
percaya bahwa Engkau maharahim. Dalam kerahimanMu itu terdapat
pengampunan dan penebusan yang berlimpah maka kiranya saudara-saudari
kami yang tersesat ini boleh mendapat dan merasakan kerahimanMu. Tuhan,
berikanlah hati yang baru, hati penuh cinta kepadaMu kepada saudara dan
saudari kami yang telah jatuh dalam dosa ini. Kami percayakan mereka dalam
naungan kasihMu. Semua doa dan harapan ini kami sampaikan kepadaMu
dengan pengantaraan Yesus Kristus Putramu, yang hidup dan berkuasa
bersama Dikau dalam persatuan dengan Roh Kudus, Allah sepanjang segala
BAB III
NARKOBA PERSPEKTIF KRISTEN
Berdasarkan akibatnya dari pemakaian Narkoba tersebut maka Ayat-ayat dalam Alkitab menyatakan tentang hal-hal sbb:
LARANGAN UNTUK MABUK
1. Efesus 5: 18,“Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu....”
Mabuk menimbulkan Hawa Nafsu yang juga mengandung pengertian :
- Egois,
- Tidak mempertimbangkan hal lain,
- Hanya mengikuti keinginan daging.
Lawannya Mabuk adalah SADAR menurut 1 Tes 5:5,6 :
“sebagai anak2 terang, dan bukan anak2 kegelapan kita harus selalu berjaga-jaga dan SADAR”
1 Korintus 5:11
Kata Narkoba tidak tertera secara jelas dalam ayat-ayat suci tetapi akibat dari
Narkoba tersebut dan penanggulangannya tertera dalam ayat-ayat suci yang
ada. Dengan demikian para pengguna Narkoba diharapkan dapat mengerti dan
menyandarkan diri pada firman Tuhan yang terdapat dalam Alkitab, Ada
beberapa penjelasan dalam al-Kitab terkait masalah narkoba.
1. Manusia adalah ciptaan Allah
a. Kejadian 1 : 27
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar
Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Allah
memberkati mereka”.
b. Galatia 5 : 1, 13.
Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau
lagi dikenakan Kuk perhambaan ...
Saudara-saudara memang kamu telah dipangil untuk merdeka. Tetapi
janganlah kamu mempergunakan kenerdekaan itu sebagai kesempatan untuk
hidup dalam dosa, melainkan layanilah seorang yang lain oleh kasih”.
Melihat ayat-ayat tersebut diatas terlihat bahwa umat kristen yang telah
ditebus dan dimerdekakan perlu berdiri teguh dan tidak jatuh dalam dosa,
termasuk obat-obat bius dan Narkoba, tetapi arahkanlah untuk melayani
sesama manusia dalam kasih.
c. Pengkotbah 11 : 9
Bersukarialah hai pemuda dalam kemudaanmu biarlah hatimu bersuka
dalam masa mudamu dan turutilah keinginan hatimu dan matamu, tetapi
ketahuilah bahwa karena segala hal ini Allah akan membawa engkau ke
d. Amsal 3 : 5 – 8
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu dan janganlah
bersandar kepada pengetahuanmu sendiri
Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu
Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan
jauhilah kejahatan”. Itulah yang akan menyembuhkan tubuhmu dan akan
menyegarkan tulang-tulangmu
e. Amsal 15: 3 : Mata Tuhan ada disegala tempat, mengawasi orang jahat
dan orang baik
f. Amsal 17: 25 :Anak yang bebal menyakiti hati ayahnya, dan memedihkan hati
ibunya.
g. Amsal 21: 17 . Orang yang suka bersenang-senang akan berkekurangan,
orang yang gemar kepada minyak dan anggur tidak akan menjadi kaya.
Agama mengajarkan cintailah sesama manusia seperti engkau mencintai diri
sendiri
Matius 37: 27-29
Ajaran tersebut mengandung pengertian bahwa setiap orang harus
dibebaskan dan membebaskan diri dari kejahatan yang menghancurkan dirinya
sendiri, keluarga dan masyarakat. Penghancuran martabat manusia oleh
narkoba dan penanggulangannya ditekankan pada aspek hakekat manusia,
yaitu: manusia sebagai mahluk ang utuh, manusia sebagai mahluk
berlingkungan dan manusia sebagai mahluk bebas atas tindakannya.
a. Yesaya 26: 19
Ya Tuhan, orang-orang Mu yang mati akan hidup pula, mayat-mayat mereka
akan bangkit pula. Hai orang-orang yang sudah di kubur dalam tanah,
bumi akan melahirkan arwah kembali.. Hal ini berarti bahwa seluruh manusia
akan mengalami hidup abadi.
b. Yohannes 6: 39
Dan inilah kehenndak Dia yang telah mengutus aku, yaitu supaya dari semua
yang telah diberikan-Nya kepadaku jangan ada yang hilang tetapi supaya
Kubangkitkan pada akhir zaman.
10. Roma: 12:1-2
Karena itu saudara-saudara demi kemurahan Allah Aku menasihatkan kamu,
supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup,
yang kudus yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati,
janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh
pembaharuann budimu, sehingga kamu dapat mmembedakan manakah
kehendak Allah : apa yang baik yang berkenan kepada Allah dan yang
sempurna.
11. Roma 10 : 3
Oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka
tidak mengenal kebenaran Allah dan mereka berusaha untuk mendirikan
kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk pada bekenaran Allah”.
2. Untuk para pengguna narkoba
a. Lukas 21: 34
Janganlah dirimu, supaya hatimu jangan syarat oleh pesta pora dan kemabukan
serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan dengan tiba-tiba
jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
b. 1 Korintus 6: 19-20
Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait roh Kudus yang diam
milik kamu sendiri ? sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas di bayar:
Karena itu mulikanlah Allah dengan tubuhmu.
Ayat-ayat al-Kitab yang menngingatkan secara khusus dalam
pemeliharaan tubuh secara jasmani dan rohani dalam kaitan dengan
penyalahgunaan dan pemakaian obat-obat terlarang (Narkoba). Demikian juga
dengan firman Allah menyatakan bahwa pemabuk tidak masuk dalam kerajaan
surga.
c. 1. Korintus 6: 10
Pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan
mendapat bagian dalam kerajaan Allah. Alasan mengapa pemabuk tidak dapat
masuk dalam kerajaan surga;
d. Amsal 23: 29-30. karena perbuatan orang tersebut merusak lingkungan,
karena pengaruh minuman akan menimbulkan kejahatan atau perbuatan
banyak dosa, baik terhadap sesama maupun terhadap Allah.
e. Kejadian 9: 21. Orang yang mabuk tidak mempunyai rasa malu sehingga
mudah berbuat perkara-perkara yang hina dan keji.
f. Raja-raja 20: 16. Pikiran menjadi tumpul karena pengaruh obat sangat
mengganggu susunan syaraf sehingga setiap perbuatannya tidak lagi dapat
dikontrol dengan pikiran yang jernih, ha lini sangat berbahaya apabila
orang-orang yang terkena mempunyai kedudukan penting karena setiap
keputusannya akan mencelakakan banyak orang
g. Galatia 5 : 11
Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatn kegelapan
yang tidak berbuahkan apa-apa, tapi sebaliknya telanjangilah
h. Amsal 16 : 6. Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena
takut akan Tuhan akan menjauhi kejahatan.
i. 1 Petrus 3 : 11. Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik, ia
harus mencarai perdamaian dan berusaha mendapatkannya
k. Amsal 23 : 31 – 33
Jangan melihat kepada anggur, kalau merah menarik warnanya dan menyilau
dalam cawan yang mengalir masuk ke dalam nikmat.
Tetapi kemudian memagut seperti ular dan menyemburkan bisa seperti beludak
Lalu matamu akan melihat hal-hal yang aneh dan hatimu mengucapkan
kata-kata yang kacau
l. Pengkotbah 5 : 11 Dan akhirnya engkau akan mengeluh kalau daging dan
tubuhmu hhabis binasa.
2. Untuk Para Pengedar
Untuk para pengedar yang ingin kembali kejalan yang benar
a. Matius 9: 12-13
Bukan orang sehat yang memerlukan tabib tapi orang sakit....yang Ku
kehendaki ialah belas kasihan dan bukan oersembahan, karena aku datang
bukan untuk memanggil orang benar, melainnkan orang berdosa.
b. Mazmur 662:2. Hanya dekat Allah saja aku tenang dari pada-Nya
keselamatanku.
c. 1.Yohanes 2: 28-29
Maka sekarang anak-anakku tinggallah di dalam kristus, supaya apabia Ia
menyatakan diri-Nya, kita beroleh keberanian percaya dan tidak usah malu
terhadap Dia pada hari kedatangan-Nya. Jikalau kamu tahu bahwa Ia adalah
benar, kamu harus tahu juga bahwa setiap orang yyang berbuat kebenaran
d. 1 Yohanes 3: 9. Setiap oranng yang lahir dari Allahh tidak berbuat dosa
lagi: sebab benih Ilahi tetap ada di dalam Dia dan Ia tidak dapat berbuat
dosa, karena ia lahir dari Allah.
e. Matius 14: 27 . Yesus berkata kepada mereka : tenanglah ! aku ini, jangan takut.
f. Ayub 5: 17. Sesungguhnya berbahagialah manusia yang ditegur Allah, sebab itu janganlah engkau menolak didikan yang Maha kuasa.
g. Kisah Rasul 16: 31 . jawab mereka : Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu.
5. Untuk orang tua, lingkungan dan teman sebaya
Orang tua perlu mendidik anaknya secara serius sedini mungkin. Untuk itu
firman Allah mengatakan
a. Amsal 22: 6. Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka
pada masa tuanya ia tidak akan menyimpang dari jalan itu.
b. Amsal 10: 21.28. Bibir orang benar mengembalakan banyak orang, tetapi
orang bodoh mati karena kurang akal budi. Harapan orang benar akan menjadi
suka cita tetapi harapan orang pasif menjadi sia-sia.
3. Amsal 1: 10.13.19. Hai anakku, jikalau orang berdosa hendak membujuk
engkau janganlah engkau menurut. Kita akan mendapat berbagai benda yang
berharga, kita akan memenuhi rumah kita dengan barang rampasan.
Demikianlah pengalaman setiap orang yang loba dengan keuntungan gelap dan
mengambil nyawa orang yang mempunyainya.
d. Kisah 20: 35. Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepadamu,
bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah
Seuntai doa untuk mereka yang terjerumus Dan bagi mereka yang rentan terjerumus
Bapa di Sorga, Bapa Sumber kehidupan dan cinta! Bapa yang memperjuangkan
kehidupan karena cinta dan akan berperang dalam KekuasaanNya yang
perkasa, menghadapi setiap hal yang menghancurkan kehidupan.
Saat ini kami berdoa bagi generasi penerus bangsa yang menjadi harapan masa
depan. Generasi yang seharusnya menjadi penyambung nafas kehidupan
bangsa, tetapi saat ini terancam oleh kematian karena Narkotika dan
obat-obatan terlarang. Bapa sumber kehidupan,
Kami memohon kasihMu yang tak terbatas itu mau menjangkau mereka yang
terlanjur terjerumus, rangkullah dan pulihkanlah mereka kembali lewat tangan
dan hati aparatur negara, lembaga, yayasan, rumah sakit, organisasi yang
mengkhususkan penangan pada mereka yang sudah terlibat Narkoba secara
mendalam. Engkau juga mau memakai setiap kelompok penyuluhan maupun
pribadi-pribadi yang menghabiskan sebagian besar dari tenaga dan waktu
mereka untuk mencari, mendampingi, memotivasi dan mendukung proses
pemulihan bagi mereka yang terdeteksi, terpengaruh dan teridentifikasi sebagai
pemakai. Karena kami mengerti, untuk bangkit dari keterpurukan lembah
Narkoba membutuhkan bantuan dan dukungan orang lain. Kami tau, segala
yang datang dari Cinta akan membawa perubahan positif. Bukan hanya
kesembuhan fisik tetapi j