• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Cash Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Sektor Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Cash Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Sektor Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2015."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Kebijakan dividen merupakan suatu keputusan yang penting untuk dipertimbangkan oleh perusahaan, karena melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Cash Ratio,

Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap kebijakan dividen

pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. Dalam penelitian ini, kebijakan dividen diukur dengan Dividend Payout

Ratio. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu

metode purposive sampling. Jumlah sampel yang digunakan adalah 11 perusahaan. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan Cash Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap kebijakan dividen. Sedangkan secara parsial, Cash Ratio tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen, Return on

Equity berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen, dan Debt to Equity Ratio

berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen.

(2)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Dividend policy is an important decision to be considered by the company, because it involves interested parties. This research is aimed to know the effect of Cash Ratio, Return on Equity, and Debt to Equity Ratio to dividend policy on the consumer goods companies listed on Indonesian Stock Exchange in period of 2011-2015. In this research, dividend policy was measured by Dividend Payout Ratio. Sampling method used in this research is the method of purposive sampling. The number of sample use were 11 company.

Data analysis technique used in this research is linier multiple regression technique. The results of this research show that Cash Ratio, Return on Equity, and Debt to Equity Ratio simultaneously have effect on dividend policy. While partially, Cash Ratio have no effect on dividend policy, Return on Equity have positive effect on dividend policy, and Debt to Equity Ratio have negative effect dividend policy.

(3)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii

PERNYATAAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR ... iv

KATA PENGANTAR ... v

2.1.3.3 Tujuan Pembagian Dividen ... 14

2.1.3.4 Prosedur Pembagian Dividen ... 15

2.1.4 Kebijakan Dividen ... 16

2.1.4.1 Pengertian Kebijakan Dividen ... 16

2.1.4.2 Teori Kebijakan Dividen ... 16

2.1.4.3 Faktor-Faktor Kebijakan Dividen ... 18

2.1.4.4 Dividend Payout Ratio ... 21

2.1.5 Laporan Keuangan ... 21

2.1.6 Analisis Laporan Keuangan ... 23

2.1.7 Analisis Rasio Keuangan ... 24

2.1.7.1 Cash Ratio ... 27

2.1.7.2 Return on Equity ... 27

2.1.7.3 Debt to Equity Ratio ... 28

2.1.8 Penelitian Terdahulu ... 29

(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

2.2.1 Cash Ratio dan Kebijakan Dividen ... 33

2.2.2 Return on Equity dan Kebijakan Dividen ... 34

2.2.3 Debt to Equity Ratio dan Kebijakan Dividen ... 34

2.3 Pengembangan Hipotesis ... 35

2.3.1 Model Penelitian ... 36

BAB III METODE PENELITIAN... 37

3.1 Jenis Penelitian ... 37

3.2 Populasi dan Sampel ... 37

3.3 Definisi Operasional Variabel ... 39

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 41

3.5 Teknik Analisis Data ... 41

3.6 Uji Asumsi Klasik ... 42

3.6.1 Uji Normalitas ... 42

3.6.2 Uji Multikolinearitas ... 43

3.6.3 Uji Heterokedastisitas ... 43

3.6.4 Uji Autokorelasi ... 44

3.7 Uji Hipotesis ... 45

3.7.1 Uji Koefisien Determinasi (R2) ... 45

3.7.2 Uji Simultan (Uji Statistik F) ... 46

3.7.3 Uji Parsial (Uji Statistik t)... 46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 47

4.1 Hasil Penelitian ... 47

4.1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian ... 47

4.1.2 Deskripsi Variabel Penelitian ... 47

4.1.3 Pengujian Asumsi Klasik ... 49

4.1.3.1 Uji Normalitas ... 49

4.1.3.2 Uji Multikolinearitas ... 50

4.1.3.3 Uji Heterokedastisitas ... 52

4.1.3.4 Uji Autokorelasi ... 53

4.1.4 Analisis Regresi Berganda ... 55

4.1.5 Pengujian Hipotesis ... 56

4.1.5.1 Pengujian Hipotesis Secara Simultan (Uji F) ... 57

4.1.5.2 Pengujian Hipotesis Secara Parsial (Uji t) ... 59

4.1.5.2.1 Pengujian Hipotesis Cash Ratio (X1) Terhadap Kebijakan Dividen (Y) ... 59

4.1.5.2.2 Pengujian Hipotesis Return on Equity (X2) Terhadap Kebijakan Dividen (Y) ... 60

4.1.5.2.3 Pengujian Debt to Equity Ratio (X3) Terhadap Kebijakan Dividen (Y) ... 61

4.2 Pembahasan ... 62

4.3 Perbandingan dengan Hasil Riset Empiris ... 64

BAB V PENUTUP ... 65

5.1 Simpulan ... 65

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 66

(5)

x Universitas Kristen Maranatha

(6)

xi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Cash Ratio Terhadap Kebijakan Dividen... 33 Gambar 2.2 Return on Equity Terhadap Kebijakan Dividen ... 34 Gambar 2.3 Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen ... 35 Gambar 2.4 Model Penelitian Pengaruh Cash Ratio, Return on Equity, dan

(7)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Hasil-Hasil Penelitian Terdahulu ... 29

Tabel 3.1 Daftar Perusahaan yang menjadi Sampel... 38

Tabel 3.2 Indikator Variabel dan Skala Pengukuran ... 39

Tabel 4.1 Deskripsi Variabel Penelitian ... 48

Tabel 4.2 Uji Normalitas ... 50

Tabel 4.3 Uji Multikolinearitas ... 51

Tabel 4.4 Uji Heterokedastisitas ... 53

Tabel 4.5 Uji Autokorelasi ... 54

Tabel 4.6 Uji Regresi Berganda ... 55

Tabel 4.7 Pengujian Hipotesis Simultan (Uji F) ... 58

Tabel 4.8 Uji Koefisien Determinasi (R2) ... 58

Tabel 4.9 Pengujian Hipotesis Parsial (Uji t) ... 60

(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Data Cash Ratio ... 71

Lampiran B Data Return on Equity ... 73

Lampiran C Data Debt to Equity Ratio ... 75

(9)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Penelitian

Pasar yang semakin luas menjadikan persaingan usaha semakin ketat. Pasar modal

mempunyai peranan penting bagi perusahaan karena dalam menghadapi persaingan

usaha perusahaan membutuhkan sumber dana. Perusahaan membutuhkan pasar

modal sebagai sarana mobilitas dana yang bersumber dari masyarakat dan

menyalurkan dana tersebut ke berbagai sektor yang membutuhkannya (Hikmah &

Astuti, 2013). Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagi

instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat hutang

(obligasi), ekuiti (saham), reksadana, instrumen derivatif maupun instrumen

lainnya. Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun

instansi lain (misalnya pemeritah), dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi

(Martalena & Malinda, 2011:2).

Aktivitas investasi merupakan aktivitas yang dihadapkan dengan berbagai

macam resiko dan ketidakpastian yang seringkali sulit untuk diprediksi oleh para

investor. Upaya untuk mengurangi kemungkinan resiko investor perlu berbagai

informasi sebelum menanamkan modalnya pada suatu perusahaan

(Rahayuningtyas, Suhadak & Handayani, 2014). Salah satu sumber informasi

penting yang diperlukan oleh investor sebelum berinvestasi yaitu laporan keuangan.

PSAK No. 1 Paragraf 9 (2015) menyatakan laporan keuangan adalah suatu

(10)

BAB I PENDAHULUAN | 2

Universitas Kristen Maranatha

Tujuan laporan keuangan adalah untuk memberikan informasi mengenai posisi

keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian

besar pengguna laporan keuangan dalam pembuatan keputusan ekonomik. Laporan

keuangan juga menunjukkan hasil pertanggungjawaban manajemen atas

penggunaan sumber daya yang dipercayakan kepada mereka.

Dari laporan keuangan yang diterbitkan oleh setiap perusahaan, investor

dapat melakukan analisis laporan keuangan untuk menilai kinerja perusahaan dalam

satu periode akuntansi. Analisis laporan keuangan yang dapat digunakan yaitu

analisis rasio keuangan. Wicaksana (2012) menyatakan bahwa rasio keuangan

merupakan salah satu alat analisis yang diperlukan untuk mengukur kondisi dan

efisiensi operasi perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan yaitu laba bersih.

Saham merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling

populer. Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika

memutuskan untuk pendanaan perusahaan. Pada sisi lain, saham merupakan

instrumen investasi yang banyak dipilih para investor karena saham mampu

memberikan tingkat keuntungan yang menarik (Martalena & Malinda, 2011:2).

Salah satu tujuan investor memilih saham dalam berinvestasi yaitu untuk

mendapatkan dividen.

Dividen merupakan pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan dan

berasal dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Dividen yang dibagikan

perusahaan dapat berupa dividen tunai artinya kepada setiap pemegang saham

diberikan dividen berupa uang tunai dalam jumlah rupiah tertentu untuk setiap

saham atau dapat pula berupa dividen saham yang berarti kepada setiap pemegang

(11)

BAB I PENDAHULUAN | 3

Universitas Kristen Maranatha

seorang pemodal akan bertambah dengan adanya pembagian dividen saham

tersebut (Martalena & Malinda, 2011:13). Pembagian dividen dalam bentuk tunai

lebih banyak diinginkan investor dari pada dalam bentuk lain, karena pembayaran

dividen tunai membantu mengurangi ketidakpastian investor dalam menanamkan

dananya kedalam perusahaan (Purwanti & Sawitri, 2011).

Kebijakan dividen adalah keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan

akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen atau akan ditahan dalam

bentuk laba ditahan guna pembiayaan investasi di masa datang (Sartono, 2001:281).

Kebijakan dividen perusahaan tergambar pada dividen payout ratio, yaitu

persentase laba perusahaan yang dibayarkan kepada pemegang saham berupa

dividen kas. Besar kecilnya dividend payout ratio akan mempengaruhi keputusan

investasi para pemegang saham dan disisi lain berpengaruh pada kondisi keuangan

perusahaan (Silviana, Hidayat & Nuzula, 2014).

Pada pelaksanaannya kebijakan dividen suatu perusahaan akan melibatkan

dua pihak yang berkepentingan dan saling bertentangan, yaitu kepentingan para

pemegang saham dengan dividennya, dan kepentingan perusahaan dengan laba

ditahannya. Dividen yang dibayarkan kepada para pemegang saham tergantung

kepada kebijakan masing-masing perusahaan, sehingga memerlukan pertimbangan

yang lebih serius dari manajemen perusahaan (Hermuningsih, 2007). PT Astra

Agro Lestari Tbk menyepakati tidak membagikan dividen untuk tahun buku 2015

dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Hal ini dikarenakan adanya

penurunan laba yang signifikan dari tahun sebelumnya (bisnis.liputan6.com).

Dalam pengambilan keputusan tentang pembagian dividen, perlu dipertimbangkan

(12)

BAB I PENDAHULUAN | 4

Universitas Kristen Maranatha

penurunan profitabilitas, keharusan membayar bunga atau terbukanya tempat

berinvestasi yang menyebabkan pihak manajemen membatasi pembayaran dividen,

sehingga keuntungan yang diperoleh perusahaan akan dialokasikan pada laba

ditahan sebagai sumber dana internal (Silviana, Hidayat & Nuzula, 2014).

Banyaknya faktor-faktor internal yang dapat mempengaruhi kebijakan

dividen maka rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian antara lain

adalah rasio likuiditas diukur dengan cash ratio, profitabilitas diukur dengan return

on equity, dan rasio leverage diukur dengan debt to equity ratio.

Rasio likuiditas (liquidity ratio) yaitu rasio yang menunjukkan hubungan

antara kas dan aset lancar perusahaan lainnya dengan kewajiban lancarnya

(Brigham & Houston, 2010:134). Riyanto (dalam Wicaksana 2012) menyatakan

bahwa likuiditas dari suatu perusahaan merupakan faktor penting yang harus

dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan untuk menetapkan besarnya

dividen yang akan dibayarkan kepada para pemegang saham. Dividen merupakan

cash outflow, maka semakin kuatnya posisi kas atau likuiditas perusahaan berarti

makin besar kemampuannya membayar dividen. Penelitian ini menggunakan cash

ratio dalam mengukur likuiditas. Cash ratio merupakan rasio yang digunakan untuk

mengukur seberapa besar uang kas atau setara kas yang tersedia untuk membayar

utang jangka pendek (Hery, 2015:167).

Rasio profitabilitas (profitability ratio) merupakan sekelompok rasio yang

menunjukkan kombinasi dari pengaruh likuiditas, manajemen aset, dan utang pada

hasil operasi (Brigham & Houston, 2010:146). Penelitian ini menggunakan return

(13)

BAB I PENDAHULUAN | 5

Universitas Kristen Maranatha

menunjukkan hasil (return) atas penggunaan ekuitas perusahaan dalam

menciptakan laba bersih. Dengan kata lain, rasio ini digunakan untuk mengukur

seberapa besar jumlah laba bersih yang akan dihasilkan dari setiap rupiah dana yang

tertanam dalam total ekuitas (Hery, 2015:168). Return on equity digunakan sebagai

alat ukur profitabilitas karena return on equity merupakan indikator yang tepat

untuk mengukur suatu keberhasilan bisnis dengan memperkaya pemegang

sahamnya (Deitiana, 2009).

Leverage yaitu rasio yang menunjukkan sejauh apa perusahaan

menggunakan pendanaan melalui utang (Brigham & Houston, 2010:140).

Penelitian ini menggunakan debt to equity ratio sebagai pengukur leverage.

Wicaksana (2012) menyatakan bahwa debt to equity ratio mencerminkan

kemampuan perusahaan dalam memenuhi seluruh kewajibannya, yang ditunjukkan

oleh berapa bagian modal sendiri yang digunakan untuk membayar hutang.

Semakin besar debt to equity ratio akan menurunkan kemampuan perusahaan

dalam membayar dividen karena laba yang diperoleh akan digunakan untuk

membayar hutang perusahaan sehingga akan menurunkan dividen yang dibagikan

(Silviana, Hidayat & Nuzula, 2014).

Terdapat hasil penelitian terdahulu yang menunjukan hasil yang tidak

konsisten antara satu dengan yang lainnya, untuk variabel cash ratio pada penelitian

Silviana, Hidayat & Nuzula (2014) menyatakan bahwa cash ratio berpengaruh

signifikan dan negatif terhadap kebijakan dividen. Hasil penelitian ini tidak sejalan

dengan penelitian Elinda (2015) yang menyatakan bahwa cash ratio tidak

(14)

BAB I PENDAHULUAN | 6

Universitas Kristen Maranatha

menyatakan bahwa variabel cash ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap

dividend payout ratio.

Variabel return on equity pada penelitian Silviana, Hidayat & Nuzula

(2014) menyatakan bahwa return on equity berpengaruh signifikan dan positif

terhadap kebijakan dividen. Penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian Deitiana

(2009) yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan return on

equity terhadap dividend payout ratio. Sedangkan penelitian Suharli (2006)

menyatakan bahwa return on equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap

dividend payout ratio.

Variabel debt to equity ratio pada penelitian Silviana, Hidayat & Nuzula

(2014) dan penelitian Wicaksana (2012) menyatakan bahwa debt to equity ratio

berpengaruh signifikan dan negatif terhadap kebijakan dividen. Hasil penelitian

tersebut tidak sejalan dengan penelitian Deitiana (2009) menyatakan bahwa tidak

terdapat pengaruh yang signifikan debt to equity ratio terhadap dividend payout

ratio. Adanya hasil penelitian terdahulu yang tidak konsisten maka perlu dilakukan

pengujian kembali.

Penelitian ini merupakan penelitian replikasi dari penelitian Wicaksana

(2012). Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya yang pertama yaitu,

penelitian sebelumnya menggunakan variabel return on asset untuk mengukur rasio

profitabilitas sedangkan pada penelitian ini variabel penelitian untuk mengukur

rasio profitabilitas yang digunakan yaitu return on equity, periode waktu penelitian

sebelumnya yaitu pada tahun 2005-2009 sedangkan periode waktu pada penelitian

(15)

BAB I PENDAHULUAN | 7

Universitas Kristen Maranatha

yaitu perusahaan manufaktur sedangkan penelitian ini menggunakan sampel

perusahaan sektor barang konsumsi.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka permasalahan dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Apakah Cash Ratio berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

2. Apakah Return on Equity berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

3. Apakah Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

4. Apakah Cash Ratio, Return on Equity, Debt to Equity Ratio secara simultan

berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

1.3Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah yang telah diuraikan, maka tujuan yang akan

dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pengaruh Cash Ratio terhadap kebijakan dividen.

2. Untuk mengetahui pengaruh Return on Equity terhadap kebijakan dividen.

3. Untuk mengetahui pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap kebijakan dividen.

4. Untuk mengetahui pengaruh Return on Equity, Cash Ratio, Debt to Equity Ratio

(16)

BAB I PENDAHULUAN | 8

Universitas Kristen Maranatha

1.4Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi berbagai pihak.

Adapun pihak-pihak yang dimaksud antara lain:

1. Manfaat Akademis

Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pengaruh cash ratio, return on

equity, dan debt to equity ratio terhadap kebijakan dividen. Menjadi bahan

referensi dan sumber informasi untuk penelitian dimasa yang akan datang.

2. Bagi Perusahaan

Memberikan informasi mengenai pengaruh cash ratio, return on equity, dan debt

to equity ratio terhadap kebijakan dividen yang dapat digunakan sebagai bahan

pertimbangan dalam menentukan kebijakan dividen dalam kaitannya dengan

peningkatan kinerja perusahaan.

3. Bagi Investor

Sebagai bahan pertimbangan sebelum melakukan investasi dan untuk

mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen agar dapat

(17)

65 Universitas Kristen Maranatha

BAB V PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, maka dapat ditarik beberapa simpulan

sebagai berikut:

1. Cash ratio secara parsial tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen. Cash

ratio yang tinggi tidak menjamin bahwa perusahaan mempunyai kemampuan

yang besar dalam membayar dividen kepada para pemegang sahamnya

(investor).

2. Return on equity secara parsial berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

Koefisien regresi return on equity menunjukkan tanda positif, maka dapat

disimpulkan bahwa return on equity berpengaruh positif terhadap kebijakan

dividen. Semakin tinggi return on equity maka semakin besar kemampuan

perusahaan untuk membayar dividen kepada para pemegang sahamnya.

3. Debt to equity ratio secara parsial berpengaruh terhadap kebijakan dividen.

Koefisien regresi debt to equity menunjukkan tanda negatif, maka dapat

disimpulkan bahwa debt to equity ratio berpengaruh negatif terhadap kebijakan

dividen. Hal ini menunjukkan bahwa semakin besar debt to equity ratio maka

kemampuan perusahaan untuk membayar dividen kepada para pemegang

(18)

BAB V PENUTUP | 66

Universitas Kristen Maranatha

4. Cash ratio, return on equity dan debt to equity ratio secara simultan berpengaruh

terhadap kebijakan dividen. Koefisien determinasi yaitu sebesar 66.6%

menunjukkan besarnya pengaruh cash ratio, return on equity dan debt to equity

ratio secara bersama terhadap kebijakan dividen sedangkan sisanya dipengaruhi

oleh faktor-faktor lain diluar penelitian ini.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Penelitian yang telah dilakukan tentunya memiliki beberapa keterbatasan yaitu

sebagai berikut:

1. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini hanya pada perusahaan yang

termasuk dalam sektor barang konsumsi (consumer goods) yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia sehingga hasil penelitian tidak dapat digeneralisir.

2. Periode penelitian yang digunakan hanya 5 tahun yaitu dari tahun 2011-2015

sehingga sampel penelitian hanya 5 kali jumlah sampel perusahaan (11) yaitu 55

sampel.

3. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini hanya terdiri dari tiga

(19)

BAB V PENUTUP | 67

Universitas Kristen Maranatha

5.3 Saran

Saran dari peneliti untuk penelitian-penelitian selanjutnya yaitu sebagai berikut:

1. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan variabel independen lebih banyak lagi

daripada penelitian ini. Pada simpulan dapat dilihat bahwa secara parsial cash

ratio tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen, cash ratio termasuk dalam

rasio profitabilitas maka penelian selanjutnya dapat menggunakan rasio

profitabilitas lain misalnya current ratio. Selain itu peneltian selanjutnya dapat

menggunakan faktor-faktor eksternal sebagai variabel independen.

2. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan sampel perusahaan tidak hanya

perusahaan yang termasuk barang konsumsi saja tapi dapat menggunakan

sampel perusahaan lain misalnya perusahaan sektor properti dan real estate,

perusahaan sektor pertambangan, perusahaan sektor komunikasi dan perusahaan

lain yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

3. Penelian selanjutnya dapat menggunkan periode waktu penelitian yang lebih

panjang dari penelitian ini agar sampel yang digunakan lebih banyak.

4. Bagi perusahaan khususnya perusahaan sektor barang konsumsi, hasil penelitian

ini dapat menjadi acuan dalam mempertimbangkan dan menentukan kebijakan

dividen dalam kaitannya dengan peningkatan kinerja perusahaan.

5. Bagi para investor hasil penelitian ini dapat menjadi acuan sebelum melakukan

investasi dan dapat memprediksi dividen dengan memperhatikan faktor-faktor

(20)

PENGARUH CASH RATIO, RETURN ON EQUITY, DAN

DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP KEBIJAKAN

DIVIDEN PADA PERUSAHAAN SEKTOR

BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK

INDONESIA PERIODE 2011-2015

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Oleh

DESTY ERIA

1351077

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(21)

EFFECT OF CASH RATIO, RETURN ON EQUITY, AND

DEBT TO EQUITY RATIO TOWARDS DIVIDEND

POLICY ON CONSUMER GOODS SECTOR

COMPANY IN INDONESIA STOCK

EXCHANGE PERIOD 2011-2015

THESIS

In Partial Fulfillment of The Requirements for The Degree of

Bachelor of Science in Accounting

By

DESTY ERIA

1351077

BACHELOR PROGRAM IN ACCOUNTING

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY

(22)

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-NYA sehungga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul “Pengaruh Cash Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen

Pada Perusahaan Sektor Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2015”

Penyusunan Tugas Akhir ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi pada Universitas Kristen Maranatha.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan karena keterbatasan yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena itu, penulis mengharapkan segala saran maupun kritik yang membangun dari semua pihak sebagai bahan perbaikan dan untuk menambah wawasan penulis untuk kedepannya.

Pada kesempatan ini dengan ketulusan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada:

1. Allah SWT, terima kasih ya Allah atas kehendak-MU dan ridho-MU penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik. Terima kasih atas kesehatan, kekuatan, nikmat, dan anugrah yang telah diberikan kepada penulis selama ini. 2. Ibu Dra. Ec. Robertha Titik D., M.Ak., Ak., CA. selaku dosen pembimbing

Tugas Akhir yang telah yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis selama penyusunan Tugas Akhir ini.

3. Ibu Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA. selaku dosen wali atas bimbingan, nasihat dan saran yang diberikan selama penulis menjadi mahasiswi di Universitas Kristen Maranatha.

4. Seluruh Dosen Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha yang telah membekali penulis dengan ilmu pengetahuan yang sangat berharga. 5. Kedua orang tua tercinta, Aep Saepudin dan Dedah Jubaedah yang telah

memberikan doa, dukungan, arahan, dan semangat tiada hentinya kepada penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

6. Seluruh keluarga, terimakasih atas dukungan dan semangat yang diberikan kepada penulis selama pengerjaan Tugas Akhir ini.

7. Sahabat-sahabat seperjuangan di Universitas Kristen Maranatha: Dhyna, Twinadya Adryan, Rani Dwijayanti, Redina Devitasari, Ivalen Tabita, Bella Valencia, Stella Briliyan, Chita Nour Octavianty, Lesy Mariani, Nissa Nadya April terima kasih atas semangat, doa, saran dan kesediaan mendengarkan keluh kesah penulis selama pengerjaan Tugas Akhir ini.

8. Sahabat terbaikku Wirasari, Ranny Tryani, Nadia Karini Wulandari, Dwi Ayuningtyas, Dea Muthia terimakasih atas semangat, saran, dukungan, dan doa yang diberikan kepada penulis.

Akhir kata, semoga Allah SWT selalu melimpahkan kasih dan rahmat-Nya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga Tugas Akhir ini dapat berguna dan memberi nilai tambah serta wacana baru bagi semua pihak yang membacanya.

(23)

68 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Brigham, Eugene F., & Houston, Joel F. (2001). Manajemen Keuangan. Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga.

Brigham, Eugene F., & Houston, Joel F. (2010). Dasar-Dasar Manajemen

Keuangan. Edisi 11. Jakarta: Salemba Empat.

Cholifah, Norna. (2014). Analisis Pengaruh Kebijakan Pendanaan, Kepemilikan Manajerial, Profitabilitas dan Growth Terhadap Kebijakan Dividen. Jurnal

Ilmu & Riset Akuntansi, Vol. 3 No. 4, Hal: 1-15.

Prastowo, D. Dwi. (2014). Analisis Laporan Keuangan. Edisi Ketiga. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Deitiana, Tita. (2009). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Pembayaran Dividen Kas. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 11 No. 1, Hal: 57-64.

Deitiana, Tita. (2013). Pengaruh Current Ratio, Return on Equity, dan Total Asset Turn Over Terhadap Dividend Payout Ratio dan Implikasi Pada Harga Saham Perusahaan LQ 45. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 15 No. 1, Hal: 82-88.

Elinda, Febru. 2015. Pengaruh Cash Ratio, Return on Assets, Debt to Equity Ratio, Assets Growth dan Firm Size Terhadap Kebijakan Dividen (Studi Empiris Pada Emiten Pembentuk Indeks LQ45 di BEI Tahun 2011-2013). Skripsi, Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Fahmi, Irham. (2014). Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

21. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hartono, Jogiyanto. (2013). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Kedelapan. Yogyakarta: BPFE.

Hartono, Jogiyanto. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan

Pengalaman-Pengalaman. Edisi Keenam. Yogyakarta: BPFE.

Hermuningsih, Sri. (2007). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan yang Go Public di Indonesia. Jurnal Ekonomi

& Pendidikan, Vol. 4 No. 2, Hal: 1-16.

Hery. (2015). Analisis Laporan Keuangan.Yogyakarta: CAPS.

(24)

DAFTAR PUSTAKA | 69

Universitas Kristen Maranatha

Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal

Manajemen dan Akuntansi, Vol. 2 No. 1, Hal: 1-15.

Ikatan Akuntansi Indonesia. (2015). Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan

(PSAK). Edisi Revisi. Jakarta: Salemba Empat.

Martalena., & Malinda, Maya. (2011). Pengantar Pasar Modal. Yogyakarta: ANDI.

Purwanti, Dwi., Sawitri, Peni. Dampak Rasio Keuangan Terhadap Kebijakan Dividen. (2010). Jurnal Bisma, Vol. 3 No. 2, Hal: 1-14.

Rahayuningtyas, Septi., Suhadak., & Handayani, Ragil Siti. (2014). Pengaruh Rasio-Rasio Keuangan Terhadap Dividend Payout Ratio (DPR) (Studi Pada Perusahaan yang Listing di BEI Tahun 2009-2011). Jurnal Administrasi

Bisnis, Vol. 7 No.2, Hal: 1-9.

Riyanto, Bambang. 2000. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE.

Sartono, Agus. (2001). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE.

Silviana, Charlina., Hidayat, R. Rustam., & Nuzula, Nila Firdausi. (2014). Analisis Variabel-Variabel yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen (Studi Pada Saham Indeks LQ-45 di BEI Periode 2010-2012). Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 15 No. 1, Hal: 1-7.

Subramanyam, K.R., & Wild, John J. (2012). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suharli, Michell. (2006). Studi Empiris Mengenai Pengaruh Profitabilitas, Leverage, dan Harga Saham Terhadap Jumlah Dividen Tunai (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta Periode 2002-2003). Jurnal

MAKSI, Vol. 6 No. 2, Hal: 243-256.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Andi.

(25)

DAFTAR PUSTAKA | 70

Universitas Kristen Maranatha

Sumber dari internet:

http://www.astra-agro.co.id/index.php/id/rups-rupslb diakses 29 September 2016

http://bisnis.liputan6.com/read/2480828/astra-agro-lestari-tak-bagi-dividen-2015 diakses 29 September 2016

http://www.idx.co.id/ diakses pada tanggal 7 Oktober 2016

Gambar

Gambar 2.1    Halaman Gambar 2.4    Model Penelitian Pengaruh Gambar 2.3    Gambar 2.2    Cash Ratio Terhadap Kebijakan Dividen.................................

Referensi

Dokumen terkait

Di mana pendapatan sistem jajar legowo lebih besar karena petani mengaplikasikan teknik tanam jajar legowo menggunakan jarak tanam yang lebih lebar di bandingkan

Hal ini dikarenakan pengaruh tangible, reliability, responsiveness, assurance dan empathy terhadap kepuasan nasabah memiliki nilai signifkan kurang dari 0.05 yaitu sebesar

Melalui pelatihan yang difasilitasi oleh Australian Center for International Agricultural Research (ACIAR), pembudidaya berhasil memproduksi pakan buatan dengan

Dengan adanya kegiatan Ipteks bagi masyarakat diharapkan dapat menambah wawasan bagi masyarakat, khususnya Ibu PKK di Desa Kalinilam dalam rangka pengembangan diversifikasi

Afiliasi Hostgator – Saya mengikuti afiliasi Hostgator karena menggunakan Hostgator untuk meng-hosting semua blog saya (kecuali blog yang digunakan untuk membacklink atau

terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, bangga/cinta tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosiasi Penilaian Pengamatan, tentang: 1. Menyimak dari kajian

Expert Tip – if you frequently use the same reports, you can avoid the need to keep using the Select report Dialog Box and the Select output settings Dialog Box by creating