• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan harapan konsumen pengguna merek ponsel Blackberry dan Samsung dalam aspek produk, harga, saluran distribusi, promosi dan prestise studi kasus pada mitra Anda Cell Tegal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbedaan harapan konsumen pengguna merek ponsel Blackberry dan Samsung dalam aspek produk, harga, saluran distribusi, promosi dan prestise studi kasus pada mitra Anda Cell Tegal"

Copied!
114
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA,

SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE

Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh:

Henricus Prabowo Suradi Putro NIM : 102214031

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

(2)

i

PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA,

SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE

Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh:

Henricus Prabowo Suradi Putro NIM : 102214031

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

(3)
(4)
(5)

iv Motto:

Kamu calon konglomerat ya? Kamu harus rajin belajar dan membaca. Tapi jangan ditelan sendiri. Berbagilah dengan teman – teman yang tak dapat pendidikan.

(Wiji Thukul)

Waktumu terbatas. Jangan terperangkap dengan dogma dimana kamu hidup dengan apa yang orang lain pikirkan. Jangan biarkan pendapat orang lain menenggelamkan suara

hatimu sendiri. Kamu harus punya keberanian untuk mengikuti hati dan intuisimu. Mereka kadang tahu akan jadi apa kamu sebenarnya, yang lain hanyalah tambahan.

(Steve Jobs)

Belajarlah dari masa lalu, hiduplah untuk hari ini dan berharaplah untuk masa depan. Yang paling penting jangan berhenti bertanya.

(Albert Einstein)

Jangan pernah berhenti bermimpi, karena mungkin suatu saat nanti mimpi kalian akan jadi kenyataan.

(Penulis)

Skripsi ini dipersembahkan kepada:

Tuhan Yang Maha Esa

(6)

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS

Saya yang bertanda tangan dibawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:

PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA, SALURAN

DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE

Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal

dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 16 Maret 2017 adalah hasil karya saya.

Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.

Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut, maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).

Yogyakarta, 16 Maret 2017 Yang membuat pernyataan,

(7)

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :

Nama : Henricus Prabowo Suradi Putro

Nomor Mahasiswa : 102214031

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA, SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN

PRESTISE

beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal : 31 Maret 2017

Yang menyatakan

(8)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Allah atas karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Perbedaan Harapan Konsumen Pengguna Merek Ponsel Blackberry Dan Samsung Dalam Aspek Produk,

Harga, Saluran Distribusi, Promosi Dan Prestise: Studi Kasus pada Mitra Anda Cell

Tegal”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

pada Progam Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta.

Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.

Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak A. Yudi Yuniarto, SE., MBA., selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen

Universitas Sananta Dharma.

3. Bapak Dr. Herry Maridjo, M.Si., selaku dosen pembimbing I, yang telah

mengarahkan dan membimbing penulis dengan kesungguhan hati.

4. Ibu M.T. Ernawati, S.E., M.A., selaku dosen pembimbing II, yang juga telah

mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini menjadi

sempurna.

5. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

6. Bapak dan Ibuku tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, doa,

dukungan, nasehat, kebahagiaan, dan memberikan penghidupan yang layak

bagiku. Terima kasih juga telah menjadikanku orang yang kuat dan tegar

dalam menghadapi hidup sehingga membuatku dewasa dalam menyikapi

hidup.

7. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

(9)

viii

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena

keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna

menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi bahan

masukan bagi rekan-rekan dalam penyusunan skripsi.

Yogyakarta, 16 Maret 2017

Penulis

Henricus Prabowo Suradi Putro

(10)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ... v

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ... vii

HALAMAN DAFTAR ISI ... ix

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ... xi

HALAMAN DAFTAR TABEL ... xii

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

HALAMAN ABSTRAK ... xiv

F. Sistematika Penulisan ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori ... 8

B. Penelitian Sebelumnya ... 13

C. Kerangka Konseptual Penelitian ... 16

(11)

x

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ... 20

B. Subjek dan Objek Penelitian ... 20

C. Waktu dan Lokasi Penelitian ... 20

D. Variabel Penelitian ... 20

E. Definisi Operasional ... 21

F. Populasi dan Sampel ... 23

G. Teknik Pengambilan Sampel ... 24

H. Sumber Data ... 25

I. Teknik Pengumpulan Data ... 25

J. Teknik Pengujian Instrumen ... 25

K. Teknik Analisis Data ... 27

BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN A. Sejarah Perusahaan ... 31

B. Visi dan Misi ... 31

C. Struktur Organisasi ... 32

D. Deskripsi Jabatan ... 33

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif ... 36

B. Analisis Data ... 40

C. Pembahasan ... 55

BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan ... 57

B. Saran ... 57

C. Keterbatasan Penulisan ... 58

DAFTAR PUSTAKA ... 59

(12)

xi

DAFTAR GAMBAR

(13)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

V.1 Karakteristik Responden Jenis Kelamin Blackberry ... 37

V.2 Karakteristik Responden Jenis Kelamin Samsung ... 37

V.3 Karakteristik Responden Harga Blackberry ... 38

V.4 Karakteristik Responden Harga Samsung ... 38

V.5 Karakteristik Responden Usia Blackberry ... 39

V.6 Karakteristik Responden Usia Samsung ... 40

V.7 Uji Validitas Ponsel Blackberry ... 41

V.8 Uji Validitas Ponsel Samsung ... 42

V.9 Uji Reliabilitas Ponsel Blackberry ... 43

V.10 Uji Reliabilitas Ponsel Samsung ... 43

V.11 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Produk ... 44

V.12 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Harga ... 45

V.13 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Saluran Distribusi ... 45

V.14 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Promosi ... 46

V.15 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Prestise ... 47

V.16 Hasil Uji t Aspek Produk ... 48

V.17 Hasil Uji t Aspek Harga ... 50

V.18 Hasil Uji t Aspek Saluran Distribusi ... 51

V.19 Hasil Uji t Aspek Promosi ... 53

V.20 Hasil Uji t Aspek Prestise ... 54

(14)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Lampiran Judul Halaman

Lampiran 1 Kuesioner ... 61

Lampiran 2 Data Kuesioner Ponsel Blackberry ... 65

Lampiran 3 Data Kuesioner Ponsel Samsung ... 72

Lampiran 4 Print Out Hasil Uji Validitas Ponsel Blackberry ... 79

Lampiran 5 Print Out Hasil Uji Validitas Ponsel Samsung ... 83

Lampiran 6 Print Out Hasil Uji Reliabilitas Ponsel Blackberry ... 87

Lampiran 7 Print Out Hasil Uji Reliabilitas Ponsel Samsung ... 90

Lampiran 8 Print Out Hasil Uji t Dua Sampel Independen ... 93

(15)

xiv

ABSTRAK

PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA,

SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE

Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal

Henricus Prabowo Suradi Putro Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta, 2017

(16)

xv

ABSTRACT

DIFFERENT EXPECTATIONS OF BLACKBERRY AND SAMSUNG USERS IN THE TERMS OF PRODUCTS, PRICE, DISTRIBUTION

CHANNEL , PROMOTION AND PRESTIGE

A Case Study at Mitra Anda Cell Tegal

Henricus Prabowo Suradi Putro Sanata Dharma University

Yogyakarta, 2017

This study aims to find out differences in consumer expectations of Blackberry and Samsung mobile phone users in Mitra Anda Cell Tegal in terms of product, price, distribution channels, promotion and prestige. The population in this study are all buyers of Blackberry phones and Samsung mobile phones in

(17)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pasar telekomunikasi semakin berkembang dengan pesat seiring

bertumbuhnya kebutuhan manusia terhadap alat komunikasi. Pada kalangan

masyarakat yang memiliki taraf hidup yang tinggi, ponsel bukan hanya sekedar

sebagai alat komunikasi, tetapi berkembang menjadi gaya hidup masyarakat

dan sebuah prestise jika bisa membeli ponsel keluaran terbaru. Jika pertama

kali ponsel diciptakan hanya untuk tujuan komunikasi, seperti telpon dan SMS,

ponsel keluaran terbaru memiliki fungsi lebih dari itu. Ponsel keluaran terbaru

memiliki berbagai macam fitur yang dapat memanjakan para penggunanya.

Di Indonesia sendiri sebenarnya industri telekomunikasi sedang dikuasai

oleh dua merek ponsel, yaitu Blackberry dan Samsung (www.begituunik.com).

Dua vendor telekomunikasi tersebut masih menjadi pemimpin pasar dengan

cara memiliki inovasi terhadap setiap produknya. Blackberry dan Samsung

yang saat ini menjadi pemimpin pasar telekomunikasi akan terus dibayangi

oleh para pesaingnya seperti Nokia, Sony dan merek-merek lain yang baru

berdiri, sehingga perlu untuk menetapkan strategi pemasaran dalam

memenangkan pasar.

Sebelum membeli sebuah ponsel, banyak sekali aspek yang menjadi

pertimbangan seorang konsumen dalam pengambilan keputusan. Aspek yang

(18)

saluran distribusi, promosi dan prestise (Kotler dan Amstrong, 2007:145).

Selain mempertimbangkan aspek yang ada dalam sebuah ponsel, pasti ada

harapan yang dimiliki konsumen jika ingin membeli sebuah ponsel. Harapan

konsumen yang satu berbeda dengan harapan konsumen yang lainnya.

Perbedaan ini sesuai dengan kebutuhan dari masing-masing konsumen

terhadap ponsel yang nantinya akan dibeli. Konsumen pengguna merek ponsel

Blackberry lebih memiliki kebutuhan dalam dunia bisnis. Sedangkan,

konsumen pengguna merek ponsel Samsung memiliki kebutuhan dalam dunia

game, karena fitur-fitur yang ditawarkan sangat beragam dan mendukung

untuk bermain.

Setiap organisasi sekurang-kurangnya menghasilkan satu produk dari

salah satu jenis produk berikut ini (Budiningsih dan Usmar, 2007:105) :

1. Produk fisik adalah atribut nyata yang memiliki nilai pasar dan sudah

tersedia untuk dibeli.

2. Jasa adalah barang tidak nyata yang merupakan objek transaksi pasar.

Dalam hal ini produk yang terkait adalah ponsel yang terdiri dari berbagai

macam seri. Ada seri Gemini, Belagio atau Torch untuk ponsel merek

Blackbery. Adapula Galaxy Mega, Galaxy Tab, Galaxy Young untuk ponsel

merek Samsung.

Harga sebuah ponsel berbeda-beda berdasarkan serinya. Setiap seri

sebuah ponsel memiliki kelas yang bisa dicerminkan dari harganya. Sebagai

contoh ponsel Blackberry Z10 dengan harga di kisaran Rp 6 juta merupakan

(19)

Saluran distribusi adalah saluran yang dapat memindahkan suatu produk

dari produsen ke konsumen (Jobber dan Fahy, dalam Sutanto dan Yohandoyo,

2011:145). Sedangkan promosi adalah bagian dari pemasaran dalam

mengenalkan produk kepada para konsumen. Melakukan promosi melalui iklan

adalah salah satu cara promosi yang masih dirasakan ampuh dalam

memperkenalkan produknya kepada para konsumen. Sedangkan prestise adalah

keadaan dimana seseorang merasa mempunyai kebanggaan tersendiri, pada

saat mengkonsumsi barang dan jasa tertentu. Banyak sekali aspek yang

menjadi pertimbangan para konsumen dalam memutuskan membeli sebuah

ponsel, termasuk lima unsur-unsur di atas. Berdasarkan realita yang ada

diantara para konsumen pengguna ponsel, penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian yang kemudian akan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah

(skripsi) yang berjudul “ Perbedaan Harapan Konsumen Pengguna Merek

Ponsel Blackberry dan Samsung dalam Aspek Produk, Harga, Saluran

Distribusi, Promosi dan Prestise. ”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah dalam penelitian ini

dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara pengguna

ponsel merek Blackberry dan Samsung?

2. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk antara

(20)

3. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung?

4. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap promosi antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung?

5.Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap prestise antara pengguna

ponsel merek Blackberry dan Samsung?

C. Pembatasan Masalah

Sehubungan dengan banyaknya masalah yang ada, maka dalam

penelitian ini penulis akan membatasi hal-hal yang pokok saja tentang

bagaimana harapan konsumen itu diteliti. Berikut adalah pembatasan masalah

dari penelitian ini :

1. Karakteristik responden yang meliputi : pembeli ponsel di Mitra Anda Cell

Tegal.

2. Variabel yang diteliti adalah harapan konsumen terhadap produk, harapan

konsumen terhadap harga, harapan konsumen terhadap saluran distribusi,

harapan konsumen terhadap promosi dan harapan konsumen terhadap

prestise.

3. Harapan konsumen yang dimaksud dalam penelitian ini adalah harapan

pembeli ponsel di Mitra Anda Cell Tegal sebagai pengguna ponsel merek

(21)

D. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah yang diambil, maka tujuan penelitian ini

adalah :

1. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

2. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk

antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

3. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi

antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

4. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap promosi antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung terhadap promosi.

5. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap prestise antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Konter Handphone

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu bahan masukan

bagi pemilik konter handphone dalam melakukan perbaikan terhadap harga,

saluran ditribusi, promosi dan prestise atas produk yang ditawarkan supaya

memenuhi kebutuhan konsumen serta mampu bersaing dengan konter

(22)

2. Bagi Universitas

Penelitian ini diharapkan dapat menambah koleksi tugas akhir perpustakaan

Universitas Sanata Dharma.

3. Bagi Peneliti

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan

menambah ilmu pengetahuan peneliti dalam upaya memperdalam ilmu

manajemen pemasaran khususnya mengenai perilaku konsumen.

F. Sistematika Penulisan

Bab I Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah,

pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

sistematika penulisan.

Bab II Kajian Pustaka

Bab ini memuat tiga hal pokok, yaitu landasan teori, hasil

penelitian sebelumnya, dan kerangka konseptual penelitian.

Bab III Metode Penelitian

Bab ini berisi hal-hal sebagai berikut : jenis penelitian, subjek dan

objek, waktu dan lokasi, variabel, definisi operasional, populasi dan

sampel, teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data,

(23)

Bab IV Gambaran Umum Subjek Penelitian

Bab ini menjelaskan tentang uraian gambaran umum mengenai

subjek penelitian.

Bab V Analisis Data dan Pembahasan

Bab ini berisi dua hal pokok. Pertama, paparan / deskripsi

mengenai temuan yang diperoleh dan analisisnya, baik secara

kuantitatif (data dalam bentuk tabel atau grafik) maupun secara

kualitatif. Kedua memuat hasil uji statistik (uji beda). Serta

penjelasan teruji tidaknya hipotesis alternatif yang dikemukakan.

Bab VI Kesimpulan, Saran, dan Keterbatasan

Bab ini memuat tentang apa yang diperoleh dari analisis data dan

pembahasan. Saran mengacu pada kesimpulan, bersifat operasional

sesuai dengan masalah yang diteliti. Keterbatasn penelitian memuat

secara jujur pengakuan penulis terhadap berbagai keterbatasan

(24)

8

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Produk

Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar

untuk perhatian, perolehan, penggunaan atau konsumsi yang dapat

memuaskan keinginan atau kebutuhan (Kotler dan Amstrong, 2007:134).

Produk mencakup lebih dari sekedar barang berwujud. Produk meliputi

objek fisik, jasa, peristiwa, orang, tempat, organisasi atau ide.

Setiap organisasi sekurang-kurangnya menghasilkan satu produk

dari salah satu jenis produk berikut ini (Budiningsih dan Usmara,

2007:105) :

a. Produk fisik adalah atribut nyata yang memiliki nilai pasar dan sudah

tersedia untuk dibeli.

b. Jasa adalah atribut tidak nyata yang merupakan objek transaksi pasar.

Menurut Mullins, Orville, Larreche, dan Boyd (2005:167) apabila

perusahaan ingin mempertahankan keunggulan kompetitifnya dalam

pasar, perusahaan harus mengerti aspek dimensi apa saja yang digunakan

oleh konsumen untuk membedakan produk yang dijual perusahaan

tersebut dengan produk pesaing.

Menurut Kotler & Armstrong (2007:354-360) beberapa atribut yang

(25)

a. Merek (branding)

Merek (brand) adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan,

atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk

mengidentifikasi produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan

membedakannya dari produk pesaing. Pemberian merek merupakan

masalah pokok dalam strategi produk. Pemberian merek itu mahal dan

memakan waktu, serta dapat membuat produk itu berhasil atau gagal.

Nama merek yang baik dapat menambah keberhasilan yang besar pada

produk.

b. Pengemasan (packing)

Pengemasan (packing) adalah kegiatan merancang dan membuat

wadah atau pembungkus suatu produk.

c. Kualitas Produk (Product Quality)

Kualitas Produk (Product Quality) adalah kemampuan suatu produk

untuk melaksanakan fungsinya meliputi: daya tahan keandalan,

ketepatan kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut bernilai

lainnya. Untuk meningkatkan kualitas produk perusahaan dapat

menerapkan program ”Total Quality Manajemen (TQM)". Selain

mengurangi kerusakan produk, tujuan pokok kualitas total adalah

untuk meningkatkan nilai produk dimata konsumen.

(26)

Dengan semakin meningkatnya kualitas pelayan yang diberikan kepada

para konsumen, semakin membuat konsumen merasa puas atas produk

yang diterimanya. Semakin puas konsumen terhadap kualitas sebuah

produk berdampak terhadap terpenuhinya harapan konsumen.

2. Harga

Harga adalah jumlah uang yang dibebankan kepada konsumen untuk

produk atau jasa yang dikonsumsi. Lebih luas lagi, harga adalah jumlah

dari semua nilai yang pelanggan berikan untuk mendapatkan keuntungan

dari memiliki atau menggunakan produk atau jasa (Kotler dan Amstrong,

2007:145). Harga mewakili yang perusahaan terima untuk produk atau

layanan yang sedang dipasarkan, merupakan unsur penting dari bauran

pemasaran (Jobber dan Fahy, 2009:97). Harga adalah sejumlah

kompensasi (uang atau barang, kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk

mendapatkan sejumlah kombinasi barang atau jasa (Fuad, 2005:189).

Sampai saat ini bagi sebagian besar masyarakat , harga masih menduduki

tempat teratas dalam menentukan pembelian suatu barang atau jasa. Oleh

karena itu, penentuan harga merupakan salah satu keputusan penting

dalam manajemen pemasaran. Harga yang ditetapkan oleh perusahaan

terhadap sebuah produk atau jasa harus dapat menutup semua biaya yang

telah dikeluarkan untuk produksi ditambah besarnya persentase laba yang

(27)

3. Saluran Distribusi

Saluran distribusi adalah saluran yang dapat memindahkan suatu produk

dari produsen ke konsumen (Jobber dan Fahy, 2009:278). Saluran

distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk

menyalurkan produk sampai kepada konsumen atau berbagai aktivitas

perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan

konsumen (Fuad, 2005:110). Manager distribusi yang profesional dalam

merencanakan distribusi formal perlu memperhatikan distribution mix

(Kodrat, 2009:201) yang terdiri dari:

a. Fasilitas

b. Persediaan

c. Transportasi

d. Komunikasi

Selanjutnya saluran distribusi dibagi menjadi empat oleh Jobber dan

Fahy (2009:275), yaitu:

a. Dari produsen langsung ke konsumen

b. Dari produsen ke retailer ke konsumen

c. Dari produsen ke grosir ke retailer ke konsumen

d. Dari produsen ke agen ke grosir ke retailer ke konsumen

4. Promosi

Promosi adalah kegiatan-kegiatan yang secara aktif dilakukan

(28)

ditawarkan. Promosi juga dikatakan sebagai proses berlanjut karena

dapat menimbulkan rangkaian kegiatan perusahaan yang selanjutnya.

Promosi dipandang sebagai arus informasi atau persuasi satu arah yang

dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi agar melakukan

pertukaran dalam pemasaran (Fuad, 2005:159). Kegiatan dalam promosi

ini pada umumnya adalah periklanan, personal selling, promosi

penjualan, pemasaran langsung, serta hubungan masyarakat dan

publisitas yang sering disebut dengan promotion mix (Fuad, 2005:160).

Menurut Kotler dan Amstrong (dalam Sutanto dan

Yohandoyo,2011:149) periklanan adalah segala bentuk penyajian dan

promosi ide, barang dan jasa secara non personal. Jadi iklan adalah

sebuah kegiatan untuk memberikan informasi kepada konsumen dengan

menggunakan beberapa sarana yang dapat digunakan untuk

meningkatkan kesadaran konsumen atas barang yang dijual. Dengan

semakin meningkatnya intensitas promosi maka meningkatkan informasi

yang konsumen peroleh tentang merek ponsel Blackberry dan Samsung.

5. Prestise

Perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam

mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk atau jasa,

termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyusuli tindakan ini.

Salah satu faktor utama yang mempengaruhinya yaitu faktor psikologis.

(29)

dengan menggunakan teori-teori psikologis. Faktor psikologis adalah

faktor-faktor kejiwaan/psikologi (seperti life style, comfortable, prestige)

yang mempengaruhi perilaku seseorang di dalam proses pengambilan

keputusan. Menurut Engel et al, dalam Lumbantobing (2008:3) orang

mempunyai prestise tinggi bila orang lain mempunyai sikap respek atau

menghormati mereka. Prestise adalah sentimen di dalam pikiran orang

terhadap sebuah produk.

Untuk analisis konsumen, prestise dipelajari dengan dua cara:

a. Dengan menanyakan orang mengenai sikap respek terhadap orang

lain.

b. Dengan memperhatikan perilaku mereka dalam hal-hal seperti

peniruan gaya hidup dan pemakaian produk.

B. Penelitian (penelitian-penelitian) Sebelumnya

1. Penelitian yang dilakukan oleh J.E.Sutanto dan Christian Yohandoyo (th

2011) dari jurnal Manajemen dan Bisnis dengan judul “Perbandingan Harapan Konsumen Merek Sepeda Motor Suzuki dan Honda Dalam

Aspek Produk, Harga, Saluran Distribusi dan Promosi.” Harapan

konsumen merupakan landasan konsumen tersebut untuk melakukan

keputusan pembelian. Pada kenyataannya tingkat harapan seseorang

dapat dinilai, dapat diukur, serta dapat dipengaruhi. Permasalahan pada

penelitian ini adalah terlihat adanya perbedaan antara harapan konsumen

(30)

mengetahui apakah ada perbedaan tingkat harapan antara konsumen

sepeda motor Suzuki dan Honda. Penelitian ini menggunakan pendekatan

kuantitatif dan jenis penelitiannya adalah deskriptif. Variabel dalam

penelitian ini adalah produk, harga, saluran distribusi dan promosi.

Populasi penelitian ini adalah pemilik sepeda motor Suzuki dan Honda.

Sedangkan sampel dalam penelitian ini ditetapkan sebesar 97 responden

yang terdiri dari 71 pemilik sepeda motor Suzuki dan 26 pemilik sepeda

motor Honda. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini

adalah teknik analisis Manova. Hasil penelitian setelah digunakan hasil

analisis Manova adalah terdapat perbedaan yang signifikan antara

responden Suzuki dan responden Honda pada variabel harga, sedangkan

pada variabel produk, saluran distribusi, dan promosi tidak ditemukan

perbedaan yang signifikan. Kesimpulan yang dapat diambil dalam

penelitian ini adalah terdapat perbedaan tingkat harapan konsumen

sepeda motor Suzuki dan Honda pada variabel harga. Saran yang

diberikan pada penelitian ini adalah dealer sepeda motor Honda dapat

meningkatkan penjualan dengan memanfaatkan harapan-harapan

konsumen pada produk, harga, saluran distribusi dan promosi.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Melda Lumbantobing (th 2009) dari

artikel dengan judul “Pengaruh Prestise, Persaingan dan Buran

Pemasaran 7P Terhadap Kepuasan Pelanggan Fountain Ice Cream Cafe

(31)

kompetisi , 7P marketing mix terhadap konsumen kepuasan Fountain Ice

Cream Café Medan Fair Plaza . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk

mengetahui pengaruh prestise, persaingan dan 7P Marketing Mix

terhadap kepuasan konsumen Fountain Ice Cream Café Medan Fair

Plaza. Jenis penelitian ini adalah penelitian assosiatif. Data yang

digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder. Penelitian ini

menggunakan 96 responden yang ditentukan dengan menggunakan

accidental sampling. Hasil penelitian ini diuji dengan regresi berganda

menunjukkan bahwa prestise, produk, harga, dan bukti fisik berpengaruh

terhadap kepuasan konsumen Fountain Ice Cream Café Medan Fair

Plaza. Demikian pula untuk uji parsial menunjukkan bahwa prestise,

produk, harga, dan bukti fisik berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.

Persaingan, tempat, dan proses berpengaruh terhadap efek kepuasan

konsumen. Sementara promosi dan orang-orang memiliki tidak

berpengaruh terhadap kepuasan konsumen Fountain Ice Cream Café

(32)

C. Kerangka Konseptual Penelitian

Untuk mempermudah memahami inti permasalahan, maka penulis

merumuskan kerangka konseptual sebagai berikut:

Gambar II.1

Kerangka Konseptual Penelitian

D. Hipotesis

Produk adalah barang atau jasa yang bisa ditawarkan di pasar untuk

mendapatkan perhatian, permintaan dan pemakaian atau konsumsi yang

dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan konsumen (Fuad, 2005:38).

Semakin bagus atau baik produk yang ditawarkan kepada konsumen,

maka kebutuhan konsumen tersebut akan terpenuhi. Konsumen akan

cenderung mencari produsen yang bisa menghasilkan produk yang baik,

(33)

Berdasarkan teori dan argumentasi tersebut, maka hipotesis yang penulis

ajukan adalah :

H1 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Harga adalah sejumlah kompensasi (uang atau barang, kalau

mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi

barang atau jasa dalam Fuad (2005:189). Perilaku konsumen juga

dipengaruhi oleh harga. Konsumen sangat sensitif dengan yang namanya

harga. Konsumen akan berpikir terlebih dahulu jika membeli sebuah

produk, terutama untuk produk-produk dengan harga yang mahal. Bagi

sebagian konsumen harga menjadi prioritas pertama dalam hal

menentukan pembelian sebuah produk. Berdasarkan teori dan

argumentasi tersebut, maka hipotesis yang penulis ajukan adalah :

H2 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen

untuk menyalurkan produk sampai kepada konsumen atau berbagai

aktivitas perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan

konsumen (Fuad, 2005:110). Saluran distribusi membantu produk dari

produsen sampai ke tangan konsumen. Semakin pendek saluran

(34)

tersebut. Produk tidak perlu melalui saluran yang panjang yang menyita

waktu dan biaya. Berdasarkan teori dan argumentasi tersebut, maka

hipotesis yang penulis ajukan adalah :

H3 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi

antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Promosi adalah kegiatan-kegiatan yang secara aktif dilakukan

perusahaan untuk mendorong konsumen membeli produk yang

ditawarkan. Promosi dipandang sebagai arus informasi atau persuasi satu

arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi agar

melakukan pertukaran dalam pemasaran (Fuad, 2005:159). Promosi

adalah salah satu media yang bisa dijadikan ajang komunikasi kepada

konsumen, mengkomunikasikan produknya kepada konsumen. Semakin

bagus promosi yang dibuat oleh perusahaan, maka konsumen akan

semakin tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. Dengan

semakin tertariknya konsumen terhadap produk yang ditawarkan, maka

produk yang ditawarkan akan dibeli konsumen dan dapat meningkatkan

penghasilan produsen. Berdasarkan teori dan argumentasi tersebut, maka

hipotesis yang penulis ajukan adalah :

H4 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap promosi antara

(35)

Prestise adalah keadaan dimana seseorang merasa mempunyai

kebanggaan tersendiri, pada saat mengkonsumsi barang dan jasa tertentu.

Untuk saat ini, bagi konsumen ponsel tidak hanya dijadikan alat

komunikasi, namun bisa dijadikan sebagai simbol prestise. Jika

konsumen bisa mendapatkan produk ponsel keluaran terbaru, maka

konsumen akan merasa bangga. Dari sisi prestise inilah produsen bisa

menarik konsumen dalam membeli produknya. Berdasarkan teori dan

argumentasi tersebut, maka hipotesis yang penulis ajukan adalah :

H5 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap prestise antara

(36)

20

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk ke dalam jenis studi kasus. Yang dimaksud dengan

studi kasus dalam penelitian ini adalah melakukan penelitian dengan

mencari data melalui pembeli ponsel di Mitra Anda Cell Tegal.

B. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dari penelitian ini adalah pembeli ponsel merek Blackberry dan

Samsung di Mitra Anda Cell Tegal dan yang menjadi objek penelitian yaitu:

aspek produk, harga, saluran distribusi, promosi, dan prestise.

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan Juli tahun

2014. Dan yang menjadi lokasi penelitian adalah Mitra Anda Cell Tegal.

D. Variabel Penelitian

1. Identifikasi variabel

Variabel penelitian terdiri atas harapan konsumen terhadap produk,

harapan konsumen terhadap harga, harapan konsumen terhadap saluran

distribusi, harapan konsumen terhadap promosi dan harapan konsumen

(37)

2. Skala Pengukuran Variabel

Skala yang digunakan adalah skala Likert yang digunakan untuk

mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang

tentang fenomena sosial (Ginting dan Situmorang, 2008:121). Dalam

penelitian ini, untuk mengukur setiap variabel digunakan skala Likert 1

sampai 5, seperti berikut ini :

Keterangan Skor

Sangat setuju (SS) 5

Setuju (S) 4

Kurang setuju (KS) 3

Tidak Setuju (TS) 2

Sangat Tidak Setuju (STS) 1

E. Definisi Operasional

Definisi operasional adalah meletakkan arti pada suatu variabel dengan cara

menetapkan keinginan atau tindakan yang perlu untuk mengukur variabel

itu. Pengertian operasional variabel ini diuraikan menjadi indikator empiris

yang meliputi:

1. Harapan Konsumen Terhadap Produk

Harapan konsumen terhadap produk terdiri dari kinerja, daya tahan, fitur,

bentuk, dan kualitas dari ponsel Blackberry dan Samsung. Produk adalah

(38)

kebutuhan atau keinginan (Kotler dan Keller, 2006:192). Ada di

kuesioner no 1 sampai dengan 5.

2. Harapan Konsumen Terhadap Harga

Dengan harga ponsel yang terjangkau, konsumen berharap ponsel yang

dibelinya memiliki kualitas dan fitur yang memadai. Harga adalah

jumlah uang yang dibebankan untuk produk atau jasa. Lebih luas lagi,

harga adalah jumlah dari semua nilai yang pelanggan berikan untuk

mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan produk atau

jasa (Kotler dan Armstrong, 2007:145). Ada di kuesioner no 6 sampai

dengan 10.

3. Harapan Konsumen Terhadap Saluran Distribusi

Salah satu pertimbangan konsumen dalam membeli sebuah ponsel adalah

saluran distribusi. Saluran distribusi meliputi penjualan yang merata,

produk mudah didapatkan di konter-konter hp terdekat dan strategis.

Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk

menyalurkan produk sampai kepada konsumen atau berbagai aktivitas

perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan

(39)

4. Harapan Konsumen Terhadap Promosi

Dengan adanya promosi, konsumen berharap dapat mengetahui produk

yang dibeli dengan lebih baik. Promosi dipandang sebagai arus informasi

atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau

organisasi agar melakukan pertukaran dalam pemasaran (Fuad,

2005:159). Ada di kuesioner no 16 sampai dengan 20.

5. Harapan Konsumen Terhadap Prestise

Rasa bangga jika sudah membeli ponsel merek Samsung dan Blackberry

adalah harapan konsumen terhadap prestise. Prestise adalah keadaan

dimana seseorang merasa mempunyai kebanggaan tersendiri, pada saat

mengkonsumsi barang dan jasa tertentu. Ada di kuesioner no 21 sampai

dengan 25.

F. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap dan biasanya berupa

orang, objek, transaksi atau kejadian dimana kita tertarik untuk

mempelajari atau menjadi objek penelitian (Kuncoro, 2009:118). Dalam

penelitian ini yang menjadi populasinya adalah semua konsumen yang

pernah membeli ponsel merek Blackberry atau Samsung di Mitra Anda

Cell Tegal. Dengan demikian jumlah populasi bersifat tak terhingga atau

tidak diketahui jumlahnya.

(40)

Sampel adalah suatu bagian dari populasi yang akan diteliti dan dianggap

dapat menggambarkan populasinya (Ginting dan Situmorang, 2008:151).

Dalam penelitian ini populasi bersifat infinite, maka perhitungan untuk

menentukan jumlah sampe digunakan rumus perhitungan sampel sebagai

berikut (Supramono, 2003:65):

n = Z2 / 4(Mo)2

n = 1,962 / 4(0.1)2

n = 96,04

keterangan

n = jumlah sampel

Z = derajat kepercayaan yang digunakan α = 5%, maka nilai Z = 1,96

Mo = margin of error atau kesalahan yang bisa ditoleransi sebesar 10%

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka jumlah sampel penelitian ini

adalah 96,04 dan dibulatkan menjadi 100 responden yang meliputi

pembeli ponsel merek Blackberry dan atau Samsung di Mitra Anda Cell

Tegal selama bulan Juni sampai dengan bulan Juli tahun 2014.

G. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode

Convenience Sampling. Convenience Sampling adalah prosedur untuk

mendapatkan unit sampel sesuai keinginan penulis. Pada umumnya, penulis

menggunakan metode ini untuk memperoleh data dalam jumlah yang besar

(41)

jumlah tersebut peneliti mengambil sampel sebanyak 100 orang konsumen

pembeli ponsel di konter Mitra Anda Cell Tegal, masing-masing 50 orang

untuk pembeli dari ponsel Blackberry dan Samsung.

H. Sumber Data

Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer. Data primer

adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber atau subjek yang

diteliti dengan menyebarkan kuesioner.

I. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode

kuesioner. Kuesioner yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawab. Penyebaran kuesioner ini untuk memperoleh data

tentang harapan konsumen terhadap produk, harga, saluran distribusi,

promosi dan prestise.

J. Teknik Pengujian Instrumen

Pengujian instrumen diperlukan untuk mengetahui apakah alat ukut yang

digunakan dalam penelitian ini layak atau tidak. Teknik pengujian pada

(42)

1. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana alat pengukur

(kuesioner) mengukur apa yang diinginkan (Sumarsono, 2002:32) Valid

tidaknya alat ukur tersebut dapat diuji dengan mengkorelasikan antara

skor yang diperoleh masing-masing butir pertanyaan dengan skor total

yang diperoleh dari penjumlahan semua skor pertanyaan. Dalam

pengujian validitas instrumen digunakan rumus korelasi Product Moment

yang dikemukakan oleh Pearson sebagai berikut :

r hitung

=

� ∑ �� – ∑ � . ∑ �

√{�.∑ � − ∑ � } {�.∑ � − ∑ � }

Keterangan :

R hitung : koefisien korelasi product moment ∑ � : jumlah skor item

ΣX : jumlah skor total ( seluruh item)

N : jumlah responden

Distribusi (tabel r) untuk α = 5% dan derajat kebebasan (dk = n-2).

Pengambilan keputusan : jika r hitung ≥ r tabel berarti butir-butir pertanyaan valid sebaliknya bila r hitung < r tabel berarti butir-butir

(43)

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah jawaban yang

diberikan responden dapat dipercaya atau dapat diandalkan atau hasil

pengukuran konsisten bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih

terhadap objek dan alat pengukur yang sama (Sumarsono, 2002:34)

Rumus yang dapat digunakan untuk mengukur reliabilitas suatu

instrumen adalah rumus Spearman Brown yaitu :

r

b =

.�

��

+ �

��

Keterangan :

r

b : nilai reliabilitas

r

pm : nilai korelasi product moment

Pengambilan keputusan : jika rbhitung ≥ r kritis sebesar 0,6 berarti

butir-butir pertanyaan reliabel sebaliknya bila rb hitung < r kritis berarti

butir-butir pertanyaan tidak reliabel.

K. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t dua

sampel independen. Tujuan dari uji t dua sampel independen adalah untuk

mengetahui apakah ada perbedaan harapan konsumen antara pengguna

(44)

Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengambilan keputusan yaitu

(Mason, Robert.D, dan Douglas A. Lind, 2010:400) :

1. Menentukan Hipotesis Nol dan Hipotesis Alternatif

Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

2. Menentukan level of signifiance (α)

Dalam penelitian ini level of signifiance atau tingkat signifikansinya

sebesar 0,05(5%).

3. Menetukan nilai thitung dengan rumus

t

=

� − �

� +��

Keterangan:

t = t hitung

x1 = rata-rata sampel kelompok ponsel Blackberry

x2 = rata-rata sampel kelompok ponsel Samsung

s1 = deviasi standar sampel ponsel Blackberry

s2 = deviasi standar sampel ponsel Samsung

n = besar sampel ponsel Blackberry

n = besar sampel ponsel Samsung

4. Menentukan aturan pengambilan keputusan

(45)

Jika ttabel≤ thitung maka Ho diterima dan Ha ditolak.

5. Melakukan pengambilan keputusan

Langkah terakhir dalam menguji hipotesis adalah mengambil keputusan

untuk menolak atau tidak menolak hipotesis nol.

a. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap

produk antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen

terhadap produk antara pengguna ponsel merek Blackberry dan

Samsung.

b. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap

harga antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen

terhadap harga antara pengguna ponsel merek Blackberry dan

Samsung.

c. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap

saluran distribusi antara pengguna ponsel merek Blackberry dan

Samsung.

Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen

terhadap saluran distribusi antara pengguna ponsel merek Blackberry

dan Samsung.

d. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap

(46)

Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen

terhadap promosi antara pengguna ponsel merek Blackberry dan

Samsung.

e. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap

prestise antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen

terhadap prestise antara pengguna ponsel merek Blackberry dan

(47)

31

BAB IV

GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN

A. Sejarah Perusahaan

Mitra Anda Cell hadir demi menunjang kebutuhan hidup masyarakat akan

telekomunikasi, terutama telekomunikasi berbasis mobile. Mitra Anda Cell

memberikan kemudahan kepada para konsumen dengan menjadikan Mitra

Anda Cell sebagai one stop shopping untuk konsumen yang membutuhkan

telepon genggam. Mitra Anda Cell adalah sebuah toko yang menjual

handphone baru / bekas, melayani service handphone dan pengisian pulsa.

Mitra Anda Cell berdiri pada tanggal 10 Januari 2008, didirikan oleh Bapak

Aenul Huda. Mitra Anda Cell terletak di Jl. K.H. Wahid Hasyim no. 5-7

Alun-alun Kota Tegal. Mitra Anda Cell setiap harinya beroperasi mulai Pkl.

09.00-21.00 WIB.

B. Visi dan Misi

Visi

Menjadikan Mitra Anda Cell sebagai pusat penjualan handphone yang

memiliki kualitas pelayanan terbaik.

Misi

1. Menjaga mutu dan kualitas handphone yang dijual dengan harga yang

(48)

2. Memberikan kenyamanan, keamanan, yang bersahabat untuk menjalin

kebersamaan antara konsumen pembeli dengan penjual.

3. Memberikan akses terbaik guna melayani pelanggan sebaik-baiknya.

C. Struktur Organisasi

Setiap Setiap toko pasti memiliki struktur organisasi yang masing-masing

berbeda, antara toko satu dengan toko yang lainnya. Struktur organisasi dibuat

agar susunan kerja, wewenang, dan tanggung jawab suatu bagian tertentu dapat

terlihat dengan jelas. Begitu juga dengan Mitra Anda Cell yang dapat

dijelaskan sebagai berikut :

Gambar IV.1 Struktur Organisasi PEMILIK

PETUGAS BARANG TEKNISI

PELAYAN BAGIAN

(49)

D. Deskripsi Jabatan

Berikut ini adalah deskripsi jabatan dari struktur organisai Mitra Anda Cell :

1. Pemilik

Pemilik merupakan pengurus perusahaan yang bertanggung jawab penuh

dalam segala hal yang mengenai perusahaan, yang mewakili perusahaan

terhadap pihak luar, yang berhak menandatangani atas nama perusahaan,

menghubungkan perusahaan dengan pihak luar dan sebaliknya serta

melakukan segala tindakan baik mengenai pengurusan maupun mengenai

pemilikan. Pemilik juga bertugas mengkordinasikan tugas harian kepada

semua personel dan juga melakukan evaluasi keluar dan masuknya barang,

menetapkan harga, dan juga pengambil keputusan bilamana diperlukan.

2. Bagian Keuangan

Bagian ini bertugas untuk mengatur arus keuangan di dalam Mitra Anda

Cell. Mulai dari mencatat pendapatan dari hasil penjualan sampai dengan

pengeluaran Mitra Anda Cell, yang meliputi pengeluaran atas sewa gedung,

biaya listrik, kebersihan dan upah karyawan.

3. Pelayan

Pelayan bertugas melayani konsumen, menjelaskan tentang spesifikasi

(50)

4. Teknisi

Bertugas melakukan service terhadap software maupun hardware dari

ponsel konsumen yang mengalami kerusakan, mengganti komponen

sebagain ataupun keseluruhan jika diperlukan.

5. Petugas barang

Bertugas untuk melakukan pengecekan, pengawasan barang dari awal

(51)

35

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini disajikan hasil pengumpulan data dan pengolahan data

beserta pembahasannya. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, penulis

membagikan kuesioner kepada para konsumen pengguna produk ponsel merek

Blackberry dan konsumen pengguna produk ponsel merek Samsung. Kuesioner

yang diberikan kepada konsumen berisi pernyataan-pernyataan mengenai

indikator untuk variabel dalam aspek produk, harga, saluran distribusi, promosi

dan prestise. Skala penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala

likert.

Penulis akan menjabarkan bagaimana proses penyebaran kuesioner

sebagai alat mengumpulkan data, guna menyusun penelitian ini. Penulis mulai

mengedarkan kuesioner mulai pada tanggal 1 Juni 2014 sampai dengan 31 Juli

2014. Penulis melakukan penelitian terhadap pembeli ponsel di Mitra Anda Cell

Tegal. Pengisian kuesioner dilakukan langsung di konter handphone tempat

penulis mengedarkan kuesioner kepada para pembeli ponsel di konter tersebut.

Tidak semua pembeli ponsel tersebut dapat diminta untuk mengisi kuesioner

karena bergantung pada kesediaan mereka untuk meluangkan waktu mengisi

kuesioner ini. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan

metode Convenience Sampling. Convenience Sampling adalah prosedur untuk

mendapatkan unit sampel sesuai keinginan penulis. Keinginan penulis adalah

meneliti perbedaan harapan konsumen antara pengguna merek ponsel Blackberry

(52)

dengan merek ponsel Blackberry dan Samsung. Data diperoleh dari hasil

menyebarkan kuesioner terhadap 100 pembeli ponsel di konter Mitra Anda Cell

Tegal, yang terdiri dari 50 pembeli ponsel Blackberry dan 50 pembeli ponsel

Samsung.

Deskripsi data mengenai karakteristik responden yang dibahas meliputi

jenis kelamin, harga ponsel dan usia. Analisis data kuantitatif terdiri atas uji

instrumen (Validitas dan Reliabilitas instrumen), dan uji t dua sampel independen.

Penelitian ini untuk mengetahui apakah ada perbedaan harapan konsumen antara

pengguna merek ponsel Blackberry dan Samsung. Pengolahan data dilakukan

dengan menggunakan perangkat lunak (software) SPSS (Statistical Product and

Service Solution) 16.0 for Windows dan Microsoft Office Excel 2007.

A.Analisis Deskriptif

Analisis Deskriptif responden bertujuan untuk mengetahui karakteristik

responden yang diteliti, kemudian dilakukan pengolahan terhadap data dasar

melalui perhitungan statistik deskriptif. Berikut ini adalah rincian analisis

(53)

1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Berdasarkan jenis kelamin, responden dalam penelitian ini dibedakan

menjadi pria dan wanita. Hasil analisis data berdasarkan jenis kelamin dapat

ditunjukkan pada tavel V.1 dan V.2 berikut ini :

Tabel V.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Produk Ponsel Blackberry

Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

Pria 20 40

Wanita 30 60

Total 50 100

Sumber : Data Primer diolah, 2014.

Dari Tabel V.1 di atas dapat diketahui bahwa responden berjenis kelamin

pria berjumlah 20 responden atau sebesar 40% dan berjenis kelamin wanita

berjumlah 30 atau sebesar 60%.

Tabel V.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Produk Ponsel Samsung

Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

Pria 35 70

Wanita 15 30

Total 50 100

Sumber : Data Primer diolah, 2014.

Dari Tabel V.2 di atas dapat diketahui bahwa responden berjenis kelamin

pria berjumlah 35 responden atau sebesar 70% dan berjenis kelamin wanita

(54)

2. Karakteristik Responden Berdasarkan Harga Ponsel

Berdasarkan harga ponsel, responden dapat dikelompokkan menjadi lima

kelompok, seperti yang ditunjukkan pada tabel V.3 dan tabel V.4 berikut

ini:

Tabel V.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Harga Ponsel Produk Ponsel Blackberry

Harga Ponsel Jumlah Persentase (%)

≤ Rp 1.000.000 5 10

Rp 1.001.000 – Rp 2.500.000 15 30

Rp 2.501.000 – Rp 5.000.000 20 40

≥ Rp 5.001.000 10 20

Total 50 100

Sumber : Data Primer diolah, 2014.

Dari Tabel V.3 di atas dapat diketahui bahwa responden yang membeli

ponsel dengan harga kurang dari Rp 1.000.000 berjumlah 5 responden atau

10%, dengan harga Rp 1.001.000 sampai dengan Rp 2.500.000 berjumlah

15 responden atau 30%, dengan harga Rp 2.501.000 sampai dengan Rp

5.000.000 berjumlah 20 responden atau 40% dan dengan harga di atas Rp

5.001.000 berjumlah 10 responden atau 20%.

Tabel V.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Harga Ponsel Produk Ponsel Samsung

Harga Ponsel Jumlah Persentase (%)

≤ Rp 1.000.000 10 20

Rp 1.001.000 – Rp 2.500.000 10 20

Rp 2.501.000 – Rp 5.000.000 25 50

≥ Rp 5.001.000 5 10

Total 50 100

Sumber : Data Primer diolah, 2014.

Dari Tabel V.4 di atas dapat diketahui bahwa responden yang membeli

(55)

20%, dengan harga Rp 1.001.000 sampai dengan Rp 2.500.000 berjumlah

10 responden atau 20%, dengan harga Rp 2.501.000 sampai dengan Rp

5.000.000 berjumlah 25 responden atau 50% dan dengan harga di atas Rp

5.001.000 berjumlah 5 responden atau 10%.

3. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Berdasarkan usia, responden dapat dikelompokkan menjadi empat

kelompok, seperti yang ditunjukkan pada tabel V.5 dan tabel V.6 berikut

Sumber : Data Primer diolah, 2014.

Dari Tabel V.5 di atas dapat diketahui bahwa responden berusia kurang dari

15 tahun berjumlah 5 responden atau 10%, berusia 16 – 25 tahun berjumlah 20 responden atau sebesar 40%, berusia 26 – 35 tahun berjumlah10 responden atau sebesar 20%, berusia 36- 45 tahun berjumlah 8 responden

atau 16%, dan berusia di atas 46 tahun berjumlah 7 responden atau sebesar

(56)

Tabel V.6

Sumber : Data Primer diolah, 2014.

Dari Tabel V.6 di atas dapat diketahui bahwa responden berusia kurang dari

15 tahun berjumlah 3 responden atau 6%, berusia 16 – 25 tahun berjumlah 17 responden atau sebesar 34%, berusia 26 – 35 tahun berjumlah15 responden atau sebesar 30%, berusia 36- 45 tahun berjumlah 9 responden

atau 18%, dan berusia di atas 46 tahun berjumlah 6 responden atau sebesar

12%.

B. Analisis Data

1. Uji Validitas

Pengujian validitas instrumen penelitian dilakukan dengan rumus Product

Moment (Pearson) yaitu pengujian dengan mengkorelasikan antara skor

yang diperoleh masing-masing butir pertanyaan dengan skor total yang

diperoleh dari penjumlahan semua skor pertanyaan. Kriteria yang digunakan

adalah bila nilai koefisien korelasi item total lebih besar dari nilai r tabel,

maka item yang bersangkutan dapat dinyatakan valid atau apabila nilai

(57)

Untuk responden yang berjumlah 50, dapat diperoleh derajat bebas (df)

sebesar N – 2 (50 – 2 = 48). Untuk df = 48 dan nilai alpha 5% diperoleh nilai r tabel sebesar 0,284. Nilai r tabel ini selanjutnya digunakan untuk kriteria

validitas item-item kuesioner. Untuk dapat dinyatakan valid, koefisien

korelasi item total harus lebih besar dari 0,284.

Tabel V.7

Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian Ponsel Blackberry

Item Pertanyaan r tabel r item-total Hasil

Q1 0,284 0,818 Valid

(58)

Tabel V.8

Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian Ponsel Samsung

Item Pertanyaan r tabel r item-total Hasil

Q1 0,284 0,689 Valid

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa semua item instrumen

penelitian dinyatakan valid karena semua item memiliki nilai r item-total yang

lebih besar dari r tabel. Dengan demikian tidak ada item yang perlu

(59)

2. Uji Reliabilitas

Rumus yang digunakan untuk mengukur reliabilitas suatu instrumen adalah

rumus Spearman Brow. Syarat pengambilan keputusan adalah jika rb hitung

≥ r kritis sebesar 0,6 berarti butir-butir pertanyaan reliabel sebaliknya bila rb

hitung < r kritis berarti butir-butir pertanyaan tidak reliabel. Uji reliabilitas

dilakukan setelah data-data hasil kuesioner dinyatakan valid. Hasil analisis

dari uji reliabilitas ditunjukan pada tabel V.9 berikut ini:

Tabel V.9

Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Ponsel Blackberry

Variabel r kritis rb hitung Hasil

Produk 0,6 0,607 Reliabel

Harga 0,6 0,62 Reliabel

Saluran Distribusi 0,6 0,812 Reliabel

Promosi 0,6 0,677 Reliabel

Prestise 0,6 0,744 Reliabel

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Tabel V.10

Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Ponsel Samsung

Variabel r kritis rb hitung Hasil

Produk 0,6 0,724 Reliabel

Harga 0,6 0,678 Reliabel

Saluran Distribusi 0,6 0,631 Reliabel

Promosi 0,6 0,714 Reliabel

Prestise 0,6 0,92 Reliabel

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Dari hasil analisis di atas didapatkan nilai rb hitung semuanya lebih besar

dari nilai r kritis sebesar o,6. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

(60)

3. Analisis Mean dari Masing-Masing Variabel

Hasil rata-rata dari setiap variabel adalah sebagai berikut:

Tabel V.11

Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian

Variabel Blackberry Samsung

Produk

Q1 3.9 3.43

Q2 3.65 3.87

Q3 3.35 3.75

Q4 3.75 3.14

Q5 3.35 3.2

Rata-Rata 3.6 3.48

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel produk untuk ponsel Blackberry

adalah sebesar 3,6. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang

memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 1, yaitu tentang bentuk

ponsel yang ditawarkan oleh Blackberry. Ponsel Blackberry di mata para

pembeli ponsel memiliki bentuk yang menarik.

Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,48. Dalam produk

ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no

2, yaitu tentang fitur yang dimiliki. Ponsel Samsung di mata para pembeli

(61)

Tabel V.12

Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian

Variabel Blackberry Samsung

Harga

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel harga untuk ponsel Blackberry

adalah sebesar 3,46. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang

memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 6, yaitu tentang

kualitas ponsel yang ditawarkan oleh Blackberry. Ponsel Blackberry di mata

para pembeli ponsel memiliki kualitas yang baik.

Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,24. Dalam harga

ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no

7, yaitu tentang harga ponsel yang terjangkau. Ponsel Samsung di mata para

pembeli ponsel memiliki fitur yang lengkap dan harga yang terjangkau.

Tabel V.13

Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian

Variabel Blackberry Samsung

Saluran Distribusi

(62)

Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel saluran distribusi untuk ponsel

Blackberry adalah sebesar 3,12. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam

kuesioner, yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 13,

yaitu tentang mudahnya mendapatkan ponsel yang ditawarkan oleh

Blackberry. Ponsel Blackberry di mata para pembeli ponsel memiliki

saluran distribusi yang baik, karena mudah didapatkan.

Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,34. Dalam saluran

distribusi ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah

pernyataan no 14, yaitu tentang lokasi konter handphone. Ponsel Samsung

di mata para pembeli ponsel memiliki lokasi konter yang paling strategis.

Tabel V.14

Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian

Variabel Blackberry Samsung

Promosi

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel promosi untuk ponsel Blackberry

adalah sebesar 3,5. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang

memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 17, yaitu tentang

informasi ponsel yang ditawarkan oleh Blackberry. Ponsel Blackberry di

mata para pembeli ponsel memiliki informasi melalui media iklan yang

(63)

Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,26. Dalam promosi

ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no

16, yaitu tentang promosi yang dimiliki. Ponsel Samsung di mata para

pembeli ponsel memiliki promosi yang cukup menarik.

Tabel V.15

Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian

Variabel Blackberry Samsung

Prestise

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel prestise untuk ponsel Blackberry

adalah sebesar 3,2. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang

memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 21, yaitu tentang rasa

bangga terhadap ponsel Blackberry. Para pembeli akan merasa bangga

menggunakan produk ponsel Blackberry karena merknya terkenal.

Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,46. Dalam produk

ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no

22, yaitu tentang rasa percaya diri. Pembeli ponsel Samsung semakin

(64)

4. Analisis Uji t Dua Sampel Independen

Tujuan dari uji t dua sampel independen adalah untuk mengetahui apakah

ada perbedaan harapan konsumen antara pengguna merek ponsel Blackberry

dan Samsung. Alat yang digunakan untu uji t dua sampel independen adalah

SPSS 16.0 For Windows. Berikut ini adalah hasil uji t dua sampel

independen:

a. Analisis Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Produk

Tabel V.16

Hasil Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Produk

Levene's Test for Equality of

Variances

Std. Error Difference .100 .100

95% Confidence Interval of

the Difference

Lower -.078 -.078

Upper .318 .318

(65)

Hipotesis

Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Kriteria Pengujian

Jika nilai sig.(2 tailed) > 0.05 maka Ho diterima

Jika nilai sig.(2tailed)≤ 0.05 maka Ho ditolak

Kesimpulan

Karena nilai sig.(2 tailed) 0.233 > 0.05 maka Ho diterima, artinya tidak

ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara pengguna

(66)

b. Analisis Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Harga Produk

Tabel V.17

Hasil Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Harga Produk

Levene's Test for Equality of

Variances

Std. Error Difference .110 .110

95% Confidence Interval of

the Difference

Lower .002 .002

Upper .438 .438

Sumber : Data Primer diolah, 2014

Hipotesis

Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk

antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk antara

(67)

Kriteria Pengujian

Jika nilai sig.(2 tailed) > 0.05 maka Ho diterima

Jika nilai sig.(2 tailed)≤ 0.05 maka Ho ditolak

Kesimpulan

Karena nilai sig.(2 tailed) 0.048 < 0.05 maka Ho ditolak, ha diterima

yang artinya ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk

antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

c. Analisis Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Saluran Distribusi

Tabel V.18

Hasil Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Saluran Distribusi

Levene's Test for Equality of

Variances

Std. Error Difference .179 .179

95% Confidence Interval of

the Difference

Lower -.575 -.575

Upper .135 .135

(68)

Hipotesis

Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi

antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi antara

pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.

Kriteria Pengujian

Jika nilai sig.(2 tailed) > 0.05 maka Ho diterima

Jika nilai sig.(2tailed)≤ 0.05 maka Ho ditolak

Kesimpulan

Karena nilai sig.(2 tailed) 0.222 > 0.05 maka Ho diterima, artinya tidak

ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi antara

Gambar

Gambar  Judul                                                                                             Halaman
Tabel  Judul                                                                                                Halaman
Gambar II.1
Gambar IV.1 Struktur Organisasi
+7

Referensi

Dokumen terkait

- Pihak lain yang bukan Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan atau yang namanya tidak disebutkan dalam Akta Pendirian/ Anggaran Dasar, dapat menandatangani Berita

[r]

Maksud dari penelitian tugas akhir ini adalah merancang dan membangun sistem informasi terkomputerisasi untuk dapat memberikan solusi dalam pemecahan masalah yang

Pada tahun 2040 ketersediaan air bersih akan berkurang sebanyak 50% dari jumlah kebutuhan, hal ini disebabkan oleh peningkatan jumlah penduduk, semakin panjangnya

skala nyeri pada klien infark miokard di RSUP Dr M Djamil Padang Tahun 2011.

Skala Fahrenheit kemudian didefinisikan kembali untuk membuat interval beku mendidih tepatnya 180 derajat, nilai nyaman seperti 180 adalah angka yang sangat komposit, yang

Reis (2008) explained that LULC alterations (based especially on human activities), negatively effect the patterns of.. climate, the patterns of natural hazard and

P4TKN, Gedung LPPMP Lantai 3 Sayap Timur, Kampus Karangmalang yogyakarta 552g11. Telepor/Fax (0274) 550852 pesawat 144; Laman : sertifikasiguru.uny.ac.id; E-mail: