PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA,
SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE
Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Henricus Prabowo Suradi Putro NIM : 102214031
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
i
PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA,
SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE
Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Henricus Prabowo Suradi Putro NIM : 102214031
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
iv Motto:
Kamu calon konglomerat ya? Kamu harus rajin belajar dan membaca. Tapi jangan ditelan sendiri. Berbagilah dengan teman – teman yang tak dapat pendidikan.
(Wiji Thukul)
Waktumu terbatas. Jangan terperangkap dengan dogma dimana kamu hidup dengan apa yang orang lain pikirkan. Jangan biarkan pendapat orang lain menenggelamkan suara
hatimu sendiri. Kamu harus punya keberanian untuk mengikuti hati dan intuisimu. Mereka kadang tahu akan jadi apa kamu sebenarnya, yang lain hanyalah tambahan.
(Steve Jobs)
Belajarlah dari masa lalu, hiduplah untuk hari ini dan berharaplah untuk masa depan. Yang paling penting jangan berhenti bertanya.
(Albert Einstein)
Jangan pernah berhenti bermimpi, karena mungkin suatu saat nanti mimpi kalian akan jadi kenyataan.
(Penulis)
Skripsi ini dipersembahkan kepada:
Tuhan Yang Maha Esa
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:
PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA, SALURAN
DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE
Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal
dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 16 Maret 2017 adalah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.
Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut, maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).
Yogyakarta, 16 Maret 2017 Yang membuat pernyataan,
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Henricus Prabowo Suradi Putro
Nomor Mahasiswa : 102214031
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA, SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN
PRESTISE
beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal : 31 Maret 2017
Yang menyatakan
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih kepada Allah atas karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Perbedaan Harapan Konsumen Pengguna Merek Ponsel Blackberry Dan Samsung Dalam Aspek Produk,
Harga, Saluran Distribusi, Promosi Dan Prestise: Studi Kasus pada Mitra Anda Cell
Tegal”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi
pada Progam Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.
Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak A. Yudi Yuniarto, SE., MBA., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sananta Dharma.
3. Bapak Dr. Herry Maridjo, M.Si., selaku dosen pembimbing I, yang telah
mengarahkan dan membimbing penulis dengan kesungguhan hati.
4. Ibu M.T. Ernawati, S.E., M.A., selaku dosen pembimbing II, yang juga telah
mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini menjadi
sempurna.
5. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
6. Bapak dan Ibuku tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, doa,
dukungan, nasehat, kebahagiaan, dan memberikan penghidupan yang layak
bagiku. Terima kasih juga telah menjadikanku orang yang kuat dan tegar
dalam menghadapi hidup sehingga membuatku dewasa dalam menyikapi
hidup.
7. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
viii
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna
menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi bahan
masukan bagi rekan-rekan dalam penyusunan skripsi.
Yogyakarta, 16 Maret 2017
Penulis
Henricus Prabowo Suradi Putro
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ... iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ... v
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ... vii
HALAMAN DAFTAR ISI ... ix
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ... xi
HALAMAN DAFTAR TABEL ... xii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
HALAMAN ABSTRAK ... xiv
F. Sistematika Penulisan ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori ... 8
B. Penelitian Sebelumnya ... 13
C. Kerangka Konseptual Penelitian ... 16
x
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ... 20
B. Subjek dan Objek Penelitian ... 20
C. Waktu dan Lokasi Penelitian ... 20
D. Variabel Penelitian ... 20
E. Definisi Operasional ... 21
F. Populasi dan Sampel ... 23
G. Teknik Pengambilan Sampel ... 24
H. Sumber Data ... 25
I. Teknik Pengumpulan Data ... 25
J. Teknik Pengujian Instrumen ... 25
K. Teknik Analisis Data ... 27
BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN A. Sejarah Perusahaan ... 31
B. Visi dan Misi ... 31
C. Struktur Organisasi ... 32
D. Deskripsi Jabatan ... 33
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif ... 36
B. Analisis Data ... 40
C. Pembahasan ... 55
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan ... 57
B. Saran ... 57
C. Keterbatasan Penulisan ... 58
DAFTAR PUSTAKA ... 59
xi
DAFTAR GAMBAR
xii
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
V.1 Karakteristik Responden Jenis Kelamin Blackberry ... 37
V.2 Karakteristik Responden Jenis Kelamin Samsung ... 37
V.3 Karakteristik Responden Harga Blackberry ... 38
V.4 Karakteristik Responden Harga Samsung ... 38
V.5 Karakteristik Responden Usia Blackberry ... 39
V.6 Karakteristik Responden Usia Samsung ... 40
V.7 Uji Validitas Ponsel Blackberry ... 41
V.8 Uji Validitas Ponsel Samsung ... 42
V.9 Uji Reliabilitas Ponsel Blackberry ... 43
V.10 Uji Reliabilitas Ponsel Samsung ... 43
V.11 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Produk ... 44
V.12 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Harga ... 45
V.13 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Saluran Distribusi ... 45
V.14 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Promosi ... 46
V.15 Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian Variabel Prestise ... 47
V.16 Hasil Uji t Aspek Produk ... 48
V.17 Hasil Uji t Aspek Harga ... 50
V.18 Hasil Uji t Aspek Saluran Distribusi ... 51
V.19 Hasil Uji t Aspek Promosi ... 53
V.20 Hasil Uji t Aspek Prestise ... 54
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
No. Lampiran Judul Halaman
Lampiran 1 Kuesioner ... 61
Lampiran 2 Data Kuesioner Ponsel Blackberry ... 65
Lampiran 3 Data Kuesioner Ponsel Samsung ... 72
Lampiran 4 Print Out Hasil Uji Validitas Ponsel Blackberry ... 79
Lampiran 5 Print Out Hasil Uji Validitas Ponsel Samsung ... 83
Lampiran 6 Print Out Hasil Uji Reliabilitas Ponsel Blackberry ... 87
Lampiran 7 Print Out Hasil Uji Reliabilitas Ponsel Samsung ... 90
Lampiran 8 Print Out Hasil Uji t Dua Sampel Independen ... 93
xiv
ABSTRAK
PERBEDAAN HARAPAN KONSUMEN PENGGUNA MEREK PONSEL BLACKBERRY DAN SAMSUNG DALAM ASPEK PRODUK, HARGA,
SALURAN DISTRIBUSI, PROMOSI DAN PRESTISE
Studi Kasus pada Mitra Anda Cell Tegal
Henricus Prabowo Suradi Putro Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2017
xv
ABSTRACT
DIFFERENT EXPECTATIONS OF BLACKBERRY AND SAMSUNG USERS IN THE TERMS OF PRODUCTS, PRICE, DISTRIBUTION
CHANNEL , PROMOTION AND PRESTIGE
A Case Study at Mitra Anda Cell Tegal
Henricus Prabowo Suradi Putro Sanata Dharma University
Yogyakarta, 2017
This study aims to find out differences in consumer expectations of Blackberry and Samsung mobile phone users in Mitra Anda Cell Tegal in terms of product, price, distribution channels, promotion and prestige. The population in this study are all buyers of Blackberry phones and Samsung mobile phones in
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pasar telekomunikasi semakin berkembang dengan pesat seiring
bertumbuhnya kebutuhan manusia terhadap alat komunikasi. Pada kalangan
masyarakat yang memiliki taraf hidup yang tinggi, ponsel bukan hanya sekedar
sebagai alat komunikasi, tetapi berkembang menjadi gaya hidup masyarakat
dan sebuah prestise jika bisa membeli ponsel keluaran terbaru. Jika pertama
kali ponsel diciptakan hanya untuk tujuan komunikasi, seperti telpon dan SMS,
ponsel keluaran terbaru memiliki fungsi lebih dari itu. Ponsel keluaran terbaru
memiliki berbagai macam fitur yang dapat memanjakan para penggunanya.
Di Indonesia sendiri sebenarnya industri telekomunikasi sedang dikuasai
oleh dua merek ponsel, yaitu Blackberry dan Samsung (www.begituunik.com).
Dua vendor telekomunikasi tersebut masih menjadi pemimpin pasar dengan
cara memiliki inovasi terhadap setiap produknya. Blackberry dan Samsung
yang saat ini menjadi pemimpin pasar telekomunikasi akan terus dibayangi
oleh para pesaingnya seperti Nokia, Sony dan merek-merek lain yang baru
berdiri, sehingga perlu untuk menetapkan strategi pemasaran dalam
memenangkan pasar.
Sebelum membeli sebuah ponsel, banyak sekali aspek yang menjadi
pertimbangan seorang konsumen dalam pengambilan keputusan. Aspek yang
saluran distribusi, promosi dan prestise (Kotler dan Amstrong, 2007:145).
Selain mempertimbangkan aspek yang ada dalam sebuah ponsel, pasti ada
harapan yang dimiliki konsumen jika ingin membeli sebuah ponsel. Harapan
konsumen yang satu berbeda dengan harapan konsumen yang lainnya.
Perbedaan ini sesuai dengan kebutuhan dari masing-masing konsumen
terhadap ponsel yang nantinya akan dibeli. Konsumen pengguna merek ponsel
Blackberry lebih memiliki kebutuhan dalam dunia bisnis. Sedangkan,
konsumen pengguna merek ponsel Samsung memiliki kebutuhan dalam dunia
game, karena fitur-fitur yang ditawarkan sangat beragam dan mendukung
untuk bermain.
Setiap organisasi sekurang-kurangnya menghasilkan satu produk dari
salah satu jenis produk berikut ini (Budiningsih dan Usmar, 2007:105) :
1. Produk fisik adalah atribut nyata yang memiliki nilai pasar dan sudah
tersedia untuk dibeli.
2. Jasa adalah barang tidak nyata yang merupakan objek transaksi pasar.
Dalam hal ini produk yang terkait adalah ponsel yang terdiri dari berbagai
macam seri. Ada seri Gemini, Belagio atau Torch untuk ponsel merek
Blackbery. Adapula Galaxy Mega, Galaxy Tab, Galaxy Young untuk ponsel
merek Samsung.
Harga sebuah ponsel berbeda-beda berdasarkan serinya. Setiap seri
sebuah ponsel memiliki kelas yang bisa dicerminkan dari harganya. Sebagai
contoh ponsel Blackberry Z10 dengan harga di kisaran Rp 6 juta merupakan
Saluran distribusi adalah saluran yang dapat memindahkan suatu produk
dari produsen ke konsumen (Jobber dan Fahy, dalam Sutanto dan Yohandoyo,
2011:145). Sedangkan promosi adalah bagian dari pemasaran dalam
mengenalkan produk kepada para konsumen. Melakukan promosi melalui iklan
adalah salah satu cara promosi yang masih dirasakan ampuh dalam
memperkenalkan produknya kepada para konsumen. Sedangkan prestise adalah
keadaan dimana seseorang merasa mempunyai kebanggaan tersendiri, pada
saat mengkonsumsi barang dan jasa tertentu. Banyak sekali aspek yang
menjadi pertimbangan para konsumen dalam memutuskan membeli sebuah
ponsel, termasuk lima unsur-unsur di atas. Berdasarkan realita yang ada
diantara para konsumen pengguna ponsel, penulis tertarik untuk mengadakan
penelitian yang kemudian akan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah
(skripsi) yang berjudul “ Perbedaan Harapan Konsumen Pengguna Merek
Ponsel Blackberry dan Samsung dalam Aspek Produk, Harga, Saluran
Distribusi, Promosi dan Prestise. ”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah dalam penelitian ini
dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara pengguna
ponsel merek Blackberry dan Samsung?
2. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk antara
3. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung?
4. Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap promosi antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung?
5.Apakah ada perbedaan harapan konsumen terhadap prestise antara pengguna
ponsel merek Blackberry dan Samsung?
C. Pembatasan Masalah
Sehubungan dengan banyaknya masalah yang ada, maka dalam
penelitian ini penulis akan membatasi hal-hal yang pokok saja tentang
bagaimana harapan konsumen itu diteliti. Berikut adalah pembatasan masalah
dari penelitian ini :
1. Karakteristik responden yang meliputi : pembeli ponsel di Mitra Anda Cell
Tegal.
2. Variabel yang diteliti adalah harapan konsumen terhadap produk, harapan
konsumen terhadap harga, harapan konsumen terhadap saluran distribusi,
harapan konsumen terhadap promosi dan harapan konsumen terhadap
prestise.
3. Harapan konsumen yang dimaksud dalam penelitian ini adalah harapan
pembeli ponsel di Mitra Anda Cell Tegal sebagai pengguna ponsel merek
D. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang diambil, maka tujuan penelitian ini
adalah :
1. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
2. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk
antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
3. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi
antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
4. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap promosi antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung terhadap promosi.
5. Untuk mengetahui perbedaan harapan konsumen terhadap prestise antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Konter Handphone
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu bahan masukan
bagi pemilik konter handphone dalam melakukan perbaikan terhadap harga,
saluran ditribusi, promosi dan prestise atas produk yang ditawarkan supaya
memenuhi kebutuhan konsumen serta mampu bersaing dengan konter
2. Bagi Universitas
Penelitian ini diharapkan dapat menambah koleksi tugas akhir perpustakaan
Universitas Sanata Dharma.
3. Bagi Peneliti
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan
menambah ilmu pengetahuan peneliti dalam upaya memperdalam ilmu
manajemen pemasaran khususnya mengenai perilaku konsumen.
F. Sistematika Penulisan
Bab I Pendahuluan
Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah,
pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan
sistematika penulisan.
Bab II Kajian Pustaka
Bab ini memuat tiga hal pokok, yaitu landasan teori, hasil
penelitian sebelumnya, dan kerangka konseptual penelitian.
Bab III Metode Penelitian
Bab ini berisi hal-hal sebagai berikut : jenis penelitian, subjek dan
objek, waktu dan lokasi, variabel, definisi operasional, populasi dan
sampel, teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data,
Bab IV Gambaran Umum Subjek Penelitian
Bab ini menjelaskan tentang uraian gambaran umum mengenai
subjek penelitian.
Bab V Analisis Data dan Pembahasan
Bab ini berisi dua hal pokok. Pertama, paparan / deskripsi
mengenai temuan yang diperoleh dan analisisnya, baik secara
kuantitatif (data dalam bentuk tabel atau grafik) maupun secara
kualitatif. Kedua memuat hasil uji statistik (uji beda). Serta
penjelasan teruji tidaknya hipotesis alternatif yang dikemukakan.
Bab VI Kesimpulan, Saran, dan Keterbatasan
Bab ini memuat tentang apa yang diperoleh dari analisis data dan
pembahasan. Saran mengacu pada kesimpulan, bersifat operasional
sesuai dengan masalah yang diteliti. Keterbatasn penelitian memuat
secara jujur pengakuan penulis terhadap berbagai keterbatasan
8
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Produk
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar
untuk perhatian, perolehan, penggunaan atau konsumsi yang dapat
memuaskan keinginan atau kebutuhan (Kotler dan Amstrong, 2007:134).
Produk mencakup lebih dari sekedar barang berwujud. Produk meliputi
objek fisik, jasa, peristiwa, orang, tempat, organisasi atau ide.
Setiap organisasi sekurang-kurangnya menghasilkan satu produk
dari salah satu jenis produk berikut ini (Budiningsih dan Usmara,
2007:105) :
a. Produk fisik adalah atribut nyata yang memiliki nilai pasar dan sudah
tersedia untuk dibeli.
b. Jasa adalah atribut tidak nyata yang merupakan objek transaksi pasar.
Menurut Mullins, Orville, Larreche, dan Boyd (2005:167) apabila
perusahaan ingin mempertahankan keunggulan kompetitifnya dalam
pasar, perusahaan harus mengerti aspek dimensi apa saja yang digunakan
oleh konsumen untuk membedakan produk yang dijual perusahaan
tersebut dengan produk pesaing.
Menurut Kotler & Armstrong (2007:354-360) beberapa atribut yang
a. Merek (branding)
Merek (brand) adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan,
atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk
mengidentifikasi produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan
membedakannya dari produk pesaing. Pemberian merek merupakan
masalah pokok dalam strategi produk. Pemberian merek itu mahal dan
memakan waktu, serta dapat membuat produk itu berhasil atau gagal.
Nama merek yang baik dapat menambah keberhasilan yang besar pada
produk.
b. Pengemasan (packing)
Pengemasan (packing) adalah kegiatan merancang dan membuat
wadah atau pembungkus suatu produk.
c. Kualitas Produk (Product Quality)
Kualitas Produk (Product Quality) adalah kemampuan suatu produk
untuk melaksanakan fungsinya meliputi: daya tahan keandalan,
ketepatan kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut bernilai
lainnya. Untuk meningkatkan kualitas produk perusahaan dapat
menerapkan program ”Total Quality Manajemen (TQM)". Selain
mengurangi kerusakan produk, tujuan pokok kualitas total adalah
untuk meningkatkan nilai produk dimata konsumen.
Dengan semakin meningkatnya kualitas pelayan yang diberikan kepada
para konsumen, semakin membuat konsumen merasa puas atas produk
yang diterimanya. Semakin puas konsumen terhadap kualitas sebuah
produk berdampak terhadap terpenuhinya harapan konsumen.
2. Harga
Harga adalah jumlah uang yang dibebankan kepada konsumen untuk
produk atau jasa yang dikonsumsi. Lebih luas lagi, harga adalah jumlah
dari semua nilai yang pelanggan berikan untuk mendapatkan keuntungan
dari memiliki atau menggunakan produk atau jasa (Kotler dan Amstrong,
2007:145). Harga mewakili yang perusahaan terima untuk produk atau
layanan yang sedang dipasarkan, merupakan unsur penting dari bauran
pemasaran (Jobber dan Fahy, 2009:97). Harga adalah sejumlah
kompensasi (uang atau barang, kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk
mendapatkan sejumlah kombinasi barang atau jasa (Fuad, 2005:189).
Sampai saat ini bagi sebagian besar masyarakat , harga masih menduduki
tempat teratas dalam menentukan pembelian suatu barang atau jasa. Oleh
karena itu, penentuan harga merupakan salah satu keputusan penting
dalam manajemen pemasaran. Harga yang ditetapkan oleh perusahaan
terhadap sebuah produk atau jasa harus dapat menutup semua biaya yang
telah dikeluarkan untuk produksi ditambah besarnya persentase laba yang
3. Saluran Distribusi
Saluran distribusi adalah saluran yang dapat memindahkan suatu produk
dari produsen ke konsumen (Jobber dan Fahy, 2009:278). Saluran
distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk
menyalurkan produk sampai kepada konsumen atau berbagai aktivitas
perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan
konsumen (Fuad, 2005:110). Manager distribusi yang profesional dalam
merencanakan distribusi formal perlu memperhatikan distribution mix
(Kodrat, 2009:201) yang terdiri dari:
a. Fasilitas
b. Persediaan
c. Transportasi
d. Komunikasi
Selanjutnya saluran distribusi dibagi menjadi empat oleh Jobber dan
Fahy (2009:275), yaitu:
a. Dari produsen langsung ke konsumen
b. Dari produsen ke retailer ke konsumen
c. Dari produsen ke grosir ke retailer ke konsumen
d. Dari produsen ke agen ke grosir ke retailer ke konsumen
4. Promosi
Promosi adalah kegiatan-kegiatan yang secara aktif dilakukan
ditawarkan. Promosi juga dikatakan sebagai proses berlanjut karena
dapat menimbulkan rangkaian kegiatan perusahaan yang selanjutnya.
Promosi dipandang sebagai arus informasi atau persuasi satu arah yang
dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi agar melakukan
pertukaran dalam pemasaran (Fuad, 2005:159). Kegiatan dalam promosi
ini pada umumnya adalah periklanan, personal selling, promosi
penjualan, pemasaran langsung, serta hubungan masyarakat dan
publisitas yang sering disebut dengan promotion mix (Fuad, 2005:160).
Menurut Kotler dan Amstrong (dalam Sutanto dan
Yohandoyo,2011:149) periklanan adalah segala bentuk penyajian dan
promosi ide, barang dan jasa secara non personal. Jadi iklan adalah
sebuah kegiatan untuk memberikan informasi kepada konsumen dengan
menggunakan beberapa sarana yang dapat digunakan untuk
meningkatkan kesadaran konsumen atas barang yang dijual. Dengan
semakin meningkatnya intensitas promosi maka meningkatkan informasi
yang konsumen peroleh tentang merek ponsel Blackberry dan Samsung.
5. Prestise
Perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam
mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk atau jasa,
termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyusuli tindakan ini.
Salah satu faktor utama yang mempengaruhinya yaitu faktor psikologis.
dengan menggunakan teori-teori psikologis. Faktor psikologis adalah
faktor-faktor kejiwaan/psikologi (seperti life style, comfortable, prestige)
yang mempengaruhi perilaku seseorang di dalam proses pengambilan
keputusan. Menurut Engel et al, dalam Lumbantobing (2008:3) orang
mempunyai prestise tinggi bila orang lain mempunyai sikap respek atau
menghormati mereka. Prestise adalah sentimen di dalam pikiran orang
terhadap sebuah produk.
Untuk analisis konsumen, prestise dipelajari dengan dua cara:
a. Dengan menanyakan orang mengenai sikap respek terhadap orang
lain.
b. Dengan memperhatikan perilaku mereka dalam hal-hal seperti
peniruan gaya hidup dan pemakaian produk.
B. Penelitian (penelitian-penelitian) Sebelumnya
1. Penelitian yang dilakukan oleh J.E.Sutanto dan Christian Yohandoyo (th
2011) dari jurnal Manajemen dan Bisnis dengan judul “Perbandingan Harapan Konsumen Merek Sepeda Motor Suzuki dan Honda Dalam
Aspek Produk, Harga, Saluran Distribusi dan Promosi.” Harapan
konsumen merupakan landasan konsumen tersebut untuk melakukan
keputusan pembelian. Pada kenyataannya tingkat harapan seseorang
dapat dinilai, dapat diukur, serta dapat dipengaruhi. Permasalahan pada
penelitian ini adalah terlihat adanya perbedaan antara harapan konsumen
mengetahui apakah ada perbedaan tingkat harapan antara konsumen
sepeda motor Suzuki dan Honda. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kuantitatif dan jenis penelitiannya adalah deskriptif. Variabel dalam
penelitian ini adalah produk, harga, saluran distribusi dan promosi.
Populasi penelitian ini adalah pemilik sepeda motor Suzuki dan Honda.
Sedangkan sampel dalam penelitian ini ditetapkan sebesar 97 responden
yang terdiri dari 71 pemilik sepeda motor Suzuki dan 26 pemilik sepeda
motor Honda. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini
adalah teknik analisis Manova. Hasil penelitian setelah digunakan hasil
analisis Manova adalah terdapat perbedaan yang signifikan antara
responden Suzuki dan responden Honda pada variabel harga, sedangkan
pada variabel produk, saluran distribusi, dan promosi tidak ditemukan
perbedaan yang signifikan. Kesimpulan yang dapat diambil dalam
penelitian ini adalah terdapat perbedaan tingkat harapan konsumen
sepeda motor Suzuki dan Honda pada variabel harga. Saran yang
diberikan pada penelitian ini adalah dealer sepeda motor Honda dapat
meningkatkan penjualan dengan memanfaatkan harapan-harapan
konsumen pada produk, harga, saluran distribusi dan promosi.
2. Penelitian yang dilakukan oleh Melda Lumbantobing (th 2009) dari
artikel dengan judul “Pengaruh Prestise, Persaingan dan Buran
Pemasaran 7P Terhadap Kepuasan Pelanggan Fountain Ice Cream Cafe
kompetisi , 7P marketing mix terhadap konsumen kepuasan Fountain Ice
Cream Café Medan Fair Plaza . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh prestise, persaingan dan 7P Marketing Mix
terhadap kepuasan konsumen Fountain Ice Cream Café Medan Fair
Plaza. Jenis penelitian ini adalah penelitian assosiatif. Data yang
digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder. Penelitian ini
menggunakan 96 responden yang ditentukan dengan menggunakan
accidental sampling. Hasil penelitian ini diuji dengan regresi berganda
menunjukkan bahwa prestise, produk, harga, dan bukti fisik berpengaruh
terhadap kepuasan konsumen Fountain Ice Cream Café Medan Fair
Plaza. Demikian pula untuk uji parsial menunjukkan bahwa prestise,
produk, harga, dan bukti fisik berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.
Persaingan, tempat, dan proses berpengaruh terhadap efek kepuasan
konsumen. Sementara promosi dan orang-orang memiliki tidak
berpengaruh terhadap kepuasan konsumen Fountain Ice Cream Café
C. Kerangka Konseptual Penelitian
Untuk mempermudah memahami inti permasalahan, maka penulis
merumuskan kerangka konseptual sebagai berikut:
Gambar II.1
Kerangka Konseptual Penelitian
D. Hipotesis
Produk adalah barang atau jasa yang bisa ditawarkan di pasar untuk
mendapatkan perhatian, permintaan dan pemakaian atau konsumsi yang
dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan konsumen (Fuad, 2005:38).
Semakin bagus atau baik produk yang ditawarkan kepada konsumen,
maka kebutuhan konsumen tersebut akan terpenuhi. Konsumen akan
cenderung mencari produsen yang bisa menghasilkan produk yang baik,
Berdasarkan teori dan argumentasi tersebut, maka hipotesis yang penulis
ajukan adalah :
H1 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Harga adalah sejumlah kompensasi (uang atau barang, kalau
mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi
barang atau jasa dalam Fuad (2005:189). Perilaku konsumen juga
dipengaruhi oleh harga. Konsumen sangat sensitif dengan yang namanya
harga. Konsumen akan berpikir terlebih dahulu jika membeli sebuah
produk, terutama untuk produk-produk dengan harga yang mahal. Bagi
sebagian konsumen harga menjadi prioritas pertama dalam hal
menentukan pembelian sebuah produk. Berdasarkan teori dan
argumentasi tersebut, maka hipotesis yang penulis ajukan adalah :
H2 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen
untuk menyalurkan produk sampai kepada konsumen atau berbagai
aktivitas perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan
konsumen (Fuad, 2005:110). Saluran distribusi membantu produk dari
produsen sampai ke tangan konsumen. Semakin pendek saluran
tersebut. Produk tidak perlu melalui saluran yang panjang yang menyita
waktu dan biaya. Berdasarkan teori dan argumentasi tersebut, maka
hipotesis yang penulis ajukan adalah :
H3 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi
antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Promosi adalah kegiatan-kegiatan yang secara aktif dilakukan
perusahaan untuk mendorong konsumen membeli produk yang
ditawarkan. Promosi dipandang sebagai arus informasi atau persuasi satu
arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi agar
melakukan pertukaran dalam pemasaran (Fuad, 2005:159). Promosi
adalah salah satu media yang bisa dijadikan ajang komunikasi kepada
konsumen, mengkomunikasikan produknya kepada konsumen. Semakin
bagus promosi yang dibuat oleh perusahaan, maka konsumen akan
semakin tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. Dengan
semakin tertariknya konsumen terhadap produk yang ditawarkan, maka
produk yang ditawarkan akan dibeli konsumen dan dapat meningkatkan
penghasilan produsen. Berdasarkan teori dan argumentasi tersebut, maka
hipotesis yang penulis ajukan adalah :
H4 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap promosi antara
Prestise adalah keadaan dimana seseorang merasa mempunyai
kebanggaan tersendiri, pada saat mengkonsumsi barang dan jasa tertentu.
Untuk saat ini, bagi konsumen ponsel tidak hanya dijadikan alat
komunikasi, namun bisa dijadikan sebagai simbol prestise. Jika
konsumen bisa mendapatkan produk ponsel keluaran terbaru, maka
konsumen akan merasa bangga. Dari sisi prestise inilah produsen bisa
menarik konsumen dalam membeli produknya. Berdasarkan teori dan
argumentasi tersebut, maka hipotesis yang penulis ajukan adalah :
H5 : ada perbedaan harapan konsumen terhadap prestise antara
20
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk ke dalam jenis studi kasus. Yang dimaksud dengan
studi kasus dalam penelitian ini adalah melakukan penelitian dengan
mencari data melalui pembeli ponsel di Mitra Anda Cell Tegal.
B. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek dari penelitian ini adalah pembeli ponsel merek Blackberry dan
Samsung di Mitra Anda Cell Tegal dan yang menjadi objek penelitian yaitu:
aspek produk, harga, saluran distribusi, promosi, dan prestise.
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan Juli tahun
2014. Dan yang menjadi lokasi penelitian adalah Mitra Anda Cell Tegal.
D. Variabel Penelitian
1. Identifikasi variabel
Variabel penelitian terdiri atas harapan konsumen terhadap produk,
harapan konsumen terhadap harga, harapan konsumen terhadap saluran
distribusi, harapan konsumen terhadap promosi dan harapan konsumen
2. Skala Pengukuran Variabel
Skala yang digunakan adalah skala Likert yang digunakan untuk
mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang
tentang fenomena sosial (Ginting dan Situmorang, 2008:121). Dalam
penelitian ini, untuk mengukur setiap variabel digunakan skala Likert 1
sampai 5, seperti berikut ini :
Keterangan Skor
Sangat setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Kurang setuju (KS) 3
Tidak Setuju (TS) 2
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
E. Definisi Operasional
Definisi operasional adalah meletakkan arti pada suatu variabel dengan cara
menetapkan keinginan atau tindakan yang perlu untuk mengukur variabel
itu. Pengertian operasional variabel ini diuraikan menjadi indikator empiris
yang meliputi:
1. Harapan Konsumen Terhadap Produk
Harapan konsumen terhadap produk terdiri dari kinerja, daya tahan, fitur,
bentuk, dan kualitas dari ponsel Blackberry dan Samsung. Produk adalah
kebutuhan atau keinginan (Kotler dan Keller, 2006:192). Ada di
kuesioner no 1 sampai dengan 5.
2. Harapan Konsumen Terhadap Harga
Dengan harga ponsel yang terjangkau, konsumen berharap ponsel yang
dibelinya memiliki kualitas dan fitur yang memadai. Harga adalah
jumlah uang yang dibebankan untuk produk atau jasa. Lebih luas lagi,
harga adalah jumlah dari semua nilai yang pelanggan berikan untuk
mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan produk atau
jasa (Kotler dan Armstrong, 2007:145). Ada di kuesioner no 6 sampai
dengan 10.
3. Harapan Konsumen Terhadap Saluran Distribusi
Salah satu pertimbangan konsumen dalam membeli sebuah ponsel adalah
saluran distribusi. Saluran distribusi meliputi penjualan yang merata,
produk mudah didapatkan di konter-konter hp terdekat dan strategis.
Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk
menyalurkan produk sampai kepada konsumen atau berbagai aktivitas
perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan
4. Harapan Konsumen Terhadap Promosi
Dengan adanya promosi, konsumen berharap dapat mengetahui produk
yang dibeli dengan lebih baik. Promosi dipandang sebagai arus informasi
atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau
organisasi agar melakukan pertukaran dalam pemasaran (Fuad,
2005:159). Ada di kuesioner no 16 sampai dengan 20.
5. Harapan Konsumen Terhadap Prestise
Rasa bangga jika sudah membeli ponsel merek Samsung dan Blackberry
adalah harapan konsumen terhadap prestise. Prestise adalah keadaan
dimana seseorang merasa mempunyai kebanggaan tersendiri, pada saat
mengkonsumsi barang dan jasa tertentu. Ada di kuesioner no 21 sampai
dengan 25.
F. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap dan biasanya berupa
orang, objek, transaksi atau kejadian dimana kita tertarik untuk
mempelajari atau menjadi objek penelitian (Kuncoro, 2009:118). Dalam
penelitian ini yang menjadi populasinya adalah semua konsumen yang
pernah membeli ponsel merek Blackberry atau Samsung di Mitra Anda
Cell Tegal. Dengan demikian jumlah populasi bersifat tak terhingga atau
tidak diketahui jumlahnya.
Sampel adalah suatu bagian dari populasi yang akan diteliti dan dianggap
dapat menggambarkan populasinya (Ginting dan Situmorang, 2008:151).
Dalam penelitian ini populasi bersifat infinite, maka perhitungan untuk
menentukan jumlah sampe digunakan rumus perhitungan sampel sebagai
berikut (Supramono, 2003:65):
n = Z2 / 4(Mo)2
n = 1,962 / 4(0.1)2
n = 96,04
keterangan
n = jumlah sampel
Z = derajat kepercayaan yang digunakan α = 5%, maka nilai Z = 1,96
Mo = margin of error atau kesalahan yang bisa ditoleransi sebesar 10%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka jumlah sampel penelitian ini
adalah 96,04 dan dibulatkan menjadi 100 responden yang meliputi
pembeli ponsel merek Blackberry dan atau Samsung di Mitra Anda Cell
Tegal selama bulan Juni sampai dengan bulan Juli tahun 2014.
G. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode
Convenience Sampling. Convenience Sampling adalah prosedur untuk
mendapatkan unit sampel sesuai keinginan penulis. Pada umumnya, penulis
menggunakan metode ini untuk memperoleh data dalam jumlah yang besar
jumlah tersebut peneliti mengambil sampel sebanyak 100 orang konsumen
pembeli ponsel di konter Mitra Anda Cell Tegal, masing-masing 50 orang
untuk pembeli dari ponsel Blackberry dan Samsung.
H. Sumber Data
Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer. Data primer
adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber atau subjek yang
diteliti dengan menyebarkan kuesioner.
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode
kuesioner. Kuesioner yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawab. Penyebaran kuesioner ini untuk memperoleh data
tentang harapan konsumen terhadap produk, harga, saluran distribusi,
promosi dan prestise.
J. Teknik Pengujian Instrumen
Pengujian instrumen diperlukan untuk mengetahui apakah alat ukut yang
digunakan dalam penelitian ini layak atau tidak. Teknik pengujian pada
1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana alat pengukur
(kuesioner) mengukur apa yang diinginkan (Sumarsono, 2002:32) Valid
tidaknya alat ukur tersebut dapat diuji dengan mengkorelasikan antara
skor yang diperoleh masing-masing butir pertanyaan dengan skor total
yang diperoleh dari penjumlahan semua skor pertanyaan. Dalam
pengujian validitas instrumen digunakan rumus korelasi Product Moment
yang dikemukakan oleh Pearson sebagai berikut :
r hitung
=� ∑ �� – ∑ � . ∑ �
√{�.∑ � − ∑ � } {�.∑ � − ∑ � }
Keterangan :
R hitung : koefisien korelasi product moment ∑ � : jumlah skor item
ΣX : jumlah skor total ( seluruh item)
N : jumlah responden
Distribusi (tabel r) untuk α = 5% dan derajat kebebasan (dk = n-2).
Pengambilan keputusan : jika r hitung ≥ r tabel berarti butir-butir pertanyaan valid sebaliknya bila r hitung < r tabel berarti butir-butir
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah jawaban yang
diberikan responden dapat dipercaya atau dapat diandalkan atau hasil
pengukuran konsisten bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih
terhadap objek dan alat pengukur yang sama (Sumarsono, 2002:34)
Rumus yang dapat digunakan untuk mengukur reliabilitas suatu
instrumen adalah rumus Spearman Brown yaitu :
r
b =.�
��+ �
��Keterangan :
r
b : nilai reliabilitasr
pm : nilai korelasi product momentPengambilan keputusan : jika rbhitung ≥ r kritis sebesar 0,6 berarti
butir-butir pertanyaan reliabel sebaliknya bila rb hitung < r kritis berarti
butir-butir pertanyaan tidak reliabel.
K. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t dua
sampel independen. Tujuan dari uji t dua sampel independen adalah untuk
mengetahui apakah ada perbedaan harapan konsumen antara pengguna
Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengambilan keputusan yaitu
(Mason, Robert.D, dan Douglas A. Lind, 2010:400) :
1. Menentukan Hipotesis Nol dan Hipotesis Alternatif
Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
2. Menentukan level of signifiance (α)
Dalam penelitian ini level of signifiance atau tingkat signifikansinya
sebesar 0,05(5%).
3. Menetukan nilai thitung dengan rumus
t
=
� − ��� +��
Keterangan:
t = t hitung
x1 = rata-rata sampel kelompok ponsel Blackberry
x2 = rata-rata sampel kelompok ponsel Samsung
s1 = deviasi standar sampel ponsel Blackberry
s2 = deviasi standar sampel ponsel Samsung
n = besar sampel ponsel Blackberry
n = besar sampel ponsel Samsung
4. Menentukan aturan pengambilan keputusan
Jika ttabel≤ thitung maka Ho diterima dan Ha ditolak.
5. Melakukan pengambilan keputusan
Langkah terakhir dalam menguji hipotesis adalah mengambil keputusan
untuk menolak atau tidak menolak hipotesis nol.
a. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap
produk antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen
terhadap produk antara pengguna ponsel merek Blackberry dan
Samsung.
b. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap
harga antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen
terhadap harga antara pengguna ponsel merek Blackberry dan
Samsung.
c. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap
saluran distribusi antara pengguna ponsel merek Blackberry dan
Samsung.
Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen
terhadap saluran distribusi antara pengguna ponsel merek Blackberry
dan Samsung.
d. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap
Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen
terhadap promosi antara pengguna ponsel merek Blackberry dan
Samsung.
e. Jika Ho ditolak berarti ada perbedaan harapan konsumen terhadap
prestise antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Jika Ho diterima berarti tidak ada perbedaan harapan konsumen
terhadap prestise antara pengguna ponsel merek Blackberry dan
31
BAB IV
GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN
A. Sejarah Perusahaan
Mitra Anda Cell hadir demi menunjang kebutuhan hidup masyarakat akan
telekomunikasi, terutama telekomunikasi berbasis mobile. Mitra Anda Cell
memberikan kemudahan kepada para konsumen dengan menjadikan Mitra
Anda Cell sebagai one stop shopping untuk konsumen yang membutuhkan
telepon genggam. Mitra Anda Cell adalah sebuah toko yang menjual
handphone baru / bekas, melayani service handphone dan pengisian pulsa.
Mitra Anda Cell berdiri pada tanggal 10 Januari 2008, didirikan oleh Bapak
Aenul Huda. Mitra Anda Cell terletak di Jl. K.H. Wahid Hasyim no. 5-7
Alun-alun Kota Tegal. Mitra Anda Cell setiap harinya beroperasi mulai Pkl.
09.00-21.00 WIB.
B. Visi dan Misi
Visi
Menjadikan Mitra Anda Cell sebagai pusat penjualan handphone yang
memiliki kualitas pelayanan terbaik.
Misi
1. Menjaga mutu dan kualitas handphone yang dijual dengan harga yang
2. Memberikan kenyamanan, keamanan, yang bersahabat untuk menjalin
kebersamaan antara konsumen pembeli dengan penjual.
3. Memberikan akses terbaik guna melayani pelanggan sebaik-baiknya.
C. Struktur Organisasi
Setiap Setiap toko pasti memiliki struktur organisasi yang masing-masing
berbeda, antara toko satu dengan toko yang lainnya. Struktur organisasi dibuat
agar susunan kerja, wewenang, dan tanggung jawab suatu bagian tertentu dapat
terlihat dengan jelas. Begitu juga dengan Mitra Anda Cell yang dapat
dijelaskan sebagai berikut :
Gambar IV.1 Struktur Organisasi PEMILIK
PETUGAS BARANG TEKNISI
PELAYAN BAGIAN
D. Deskripsi Jabatan
Berikut ini adalah deskripsi jabatan dari struktur organisai Mitra Anda Cell :
1. Pemilik
Pemilik merupakan pengurus perusahaan yang bertanggung jawab penuh
dalam segala hal yang mengenai perusahaan, yang mewakili perusahaan
terhadap pihak luar, yang berhak menandatangani atas nama perusahaan,
menghubungkan perusahaan dengan pihak luar dan sebaliknya serta
melakukan segala tindakan baik mengenai pengurusan maupun mengenai
pemilikan. Pemilik juga bertugas mengkordinasikan tugas harian kepada
semua personel dan juga melakukan evaluasi keluar dan masuknya barang,
menetapkan harga, dan juga pengambil keputusan bilamana diperlukan.
2. Bagian Keuangan
Bagian ini bertugas untuk mengatur arus keuangan di dalam Mitra Anda
Cell. Mulai dari mencatat pendapatan dari hasil penjualan sampai dengan
pengeluaran Mitra Anda Cell, yang meliputi pengeluaran atas sewa gedung,
biaya listrik, kebersihan dan upah karyawan.
3. Pelayan
Pelayan bertugas melayani konsumen, menjelaskan tentang spesifikasi
4. Teknisi
Bertugas melakukan service terhadap software maupun hardware dari
ponsel konsumen yang mengalami kerusakan, mengganti komponen
sebagain ataupun keseluruhan jika diperlukan.
5. Petugas barang
Bertugas untuk melakukan pengecekan, pengawasan barang dari awal
35
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini disajikan hasil pengumpulan data dan pengolahan data
beserta pembahasannya. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, penulis
membagikan kuesioner kepada para konsumen pengguna produk ponsel merek
Blackberry dan konsumen pengguna produk ponsel merek Samsung. Kuesioner
yang diberikan kepada konsumen berisi pernyataan-pernyataan mengenai
indikator untuk variabel dalam aspek produk, harga, saluran distribusi, promosi
dan prestise. Skala penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala
likert.
Penulis akan menjabarkan bagaimana proses penyebaran kuesioner
sebagai alat mengumpulkan data, guna menyusun penelitian ini. Penulis mulai
mengedarkan kuesioner mulai pada tanggal 1 Juni 2014 sampai dengan 31 Juli
2014. Penulis melakukan penelitian terhadap pembeli ponsel di Mitra Anda Cell
Tegal. Pengisian kuesioner dilakukan langsung di konter handphone tempat
penulis mengedarkan kuesioner kepada para pembeli ponsel di konter tersebut.
Tidak semua pembeli ponsel tersebut dapat diminta untuk mengisi kuesioner
karena bergantung pada kesediaan mereka untuk meluangkan waktu mengisi
kuesioner ini. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan
metode Convenience Sampling. Convenience Sampling adalah prosedur untuk
mendapatkan unit sampel sesuai keinginan penulis. Keinginan penulis adalah
meneliti perbedaan harapan konsumen antara pengguna merek ponsel Blackberry
dengan merek ponsel Blackberry dan Samsung. Data diperoleh dari hasil
menyebarkan kuesioner terhadap 100 pembeli ponsel di konter Mitra Anda Cell
Tegal, yang terdiri dari 50 pembeli ponsel Blackberry dan 50 pembeli ponsel
Samsung.
Deskripsi data mengenai karakteristik responden yang dibahas meliputi
jenis kelamin, harga ponsel dan usia. Analisis data kuantitatif terdiri atas uji
instrumen (Validitas dan Reliabilitas instrumen), dan uji t dua sampel independen.
Penelitian ini untuk mengetahui apakah ada perbedaan harapan konsumen antara
pengguna merek ponsel Blackberry dan Samsung. Pengolahan data dilakukan
dengan menggunakan perangkat lunak (software) SPSS (Statistical Product and
Service Solution) 16.0 for Windows dan Microsoft Office Excel 2007.
A.Analisis Deskriptif
Analisis Deskriptif responden bertujuan untuk mengetahui karakteristik
responden yang diteliti, kemudian dilakukan pengolahan terhadap data dasar
melalui perhitungan statistik deskriptif. Berikut ini adalah rincian analisis
1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin, responden dalam penelitian ini dibedakan
menjadi pria dan wanita. Hasil analisis data berdasarkan jenis kelamin dapat
ditunjukkan pada tavel V.1 dan V.2 berikut ini :
Tabel V.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Produk Ponsel Blackberry
Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)
Pria 20 40
Wanita 30 60
Total 50 100
Sumber : Data Primer diolah, 2014.
Dari Tabel V.1 di atas dapat diketahui bahwa responden berjenis kelamin
pria berjumlah 20 responden atau sebesar 40% dan berjenis kelamin wanita
berjumlah 30 atau sebesar 60%.
Tabel V.2
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Produk Ponsel Samsung
Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)
Pria 35 70
Wanita 15 30
Total 50 100
Sumber : Data Primer diolah, 2014.
Dari Tabel V.2 di atas dapat diketahui bahwa responden berjenis kelamin
pria berjumlah 35 responden atau sebesar 70% dan berjenis kelamin wanita
2. Karakteristik Responden Berdasarkan Harga Ponsel
Berdasarkan harga ponsel, responden dapat dikelompokkan menjadi lima
kelompok, seperti yang ditunjukkan pada tabel V.3 dan tabel V.4 berikut
ini:
Tabel V.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Harga Ponsel Produk Ponsel Blackberry
Harga Ponsel Jumlah Persentase (%)
≤ Rp 1.000.000 5 10
Rp 1.001.000 – Rp 2.500.000 15 30
Rp 2.501.000 – Rp 5.000.000 20 40
≥ Rp 5.001.000 10 20
Total 50 100
Sumber : Data Primer diolah, 2014.
Dari Tabel V.3 di atas dapat diketahui bahwa responden yang membeli
ponsel dengan harga kurang dari Rp 1.000.000 berjumlah 5 responden atau
10%, dengan harga Rp 1.001.000 sampai dengan Rp 2.500.000 berjumlah
15 responden atau 30%, dengan harga Rp 2.501.000 sampai dengan Rp
5.000.000 berjumlah 20 responden atau 40% dan dengan harga di atas Rp
5.001.000 berjumlah 10 responden atau 20%.
Tabel V.4
Karakteristik Responden Berdasarkan Harga Ponsel Produk Ponsel Samsung
Harga Ponsel Jumlah Persentase (%)
≤ Rp 1.000.000 10 20
Rp 1.001.000 – Rp 2.500.000 10 20
Rp 2.501.000 – Rp 5.000.000 25 50
≥ Rp 5.001.000 5 10
Total 50 100
Sumber : Data Primer diolah, 2014.
Dari Tabel V.4 di atas dapat diketahui bahwa responden yang membeli
20%, dengan harga Rp 1.001.000 sampai dengan Rp 2.500.000 berjumlah
10 responden atau 20%, dengan harga Rp 2.501.000 sampai dengan Rp
5.000.000 berjumlah 25 responden atau 50% dan dengan harga di atas Rp
5.001.000 berjumlah 5 responden atau 10%.
3. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Berdasarkan usia, responden dapat dikelompokkan menjadi empat
kelompok, seperti yang ditunjukkan pada tabel V.5 dan tabel V.6 berikut
Sumber : Data Primer diolah, 2014.
Dari Tabel V.5 di atas dapat diketahui bahwa responden berusia kurang dari
15 tahun berjumlah 5 responden atau 10%, berusia 16 – 25 tahun berjumlah 20 responden atau sebesar 40%, berusia 26 – 35 tahun berjumlah10 responden atau sebesar 20%, berusia 36- 45 tahun berjumlah 8 responden
atau 16%, dan berusia di atas 46 tahun berjumlah 7 responden atau sebesar
Tabel V.6
Sumber : Data Primer diolah, 2014.
Dari Tabel V.6 di atas dapat diketahui bahwa responden berusia kurang dari
15 tahun berjumlah 3 responden atau 6%, berusia 16 – 25 tahun berjumlah 17 responden atau sebesar 34%, berusia 26 – 35 tahun berjumlah15 responden atau sebesar 30%, berusia 36- 45 tahun berjumlah 9 responden
atau 18%, dan berusia di atas 46 tahun berjumlah 6 responden atau sebesar
12%.
B. Analisis Data
1. Uji Validitas
Pengujian validitas instrumen penelitian dilakukan dengan rumus Product
Moment (Pearson) yaitu pengujian dengan mengkorelasikan antara skor
yang diperoleh masing-masing butir pertanyaan dengan skor total yang
diperoleh dari penjumlahan semua skor pertanyaan. Kriteria yang digunakan
adalah bila nilai koefisien korelasi item total lebih besar dari nilai r tabel,
maka item yang bersangkutan dapat dinyatakan valid atau apabila nilai
Untuk responden yang berjumlah 50, dapat diperoleh derajat bebas (df)
sebesar N – 2 (50 – 2 = 48). Untuk df = 48 dan nilai alpha 5% diperoleh nilai r tabel sebesar 0,284. Nilai r tabel ini selanjutnya digunakan untuk kriteria
validitas item-item kuesioner. Untuk dapat dinyatakan valid, koefisien
korelasi item total harus lebih besar dari 0,284.
Tabel V.7
Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian Ponsel Blackberry
Item Pertanyaan r tabel r item-total Hasil
Q1 0,284 0,818 Valid
Tabel V.8
Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian Ponsel Samsung
Item Pertanyaan r tabel r item-total Hasil
Q1 0,284 0,689 Valid
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa semua item instrumen
penelitian dinyatakan valid karena semua item memiliki nilai r item-total yang
lebih besar dari r tabel. Dengan demikian tidak ada item yang perlu
2. Uji Reliabilitas
Rumus yang digunakan untuk mengukur reliabilitas suatu instrumen adalah
rumus Spearman Brow. Syarat pengambilan keputusan adalah jika rb hitung
≥ r kritis sebesar 0,6 berarti butir-butir pertanyaan reliabel sebaliknya bila rb
hitung < r kritis berarti butir-butir pertanyaan tidak reliabel. Uji reliabilitas
dilakukan setelah data-data hasil kuesioner dinyatakan valid. Hasil analisis
dari uji reliabilitas ditunjukan pada tabel V.9 berikut ini:
Tabel V.9
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Ponsel Blackberry
Variabel r kritis rb hitung Hasil
Produk 0,6 0,607 Reliabel
Harga 0,6 0,62 Reliabel
Saluran Distribusi 0,6 0,812 Reliabel
Promosi 0,6 0,677 Reliabel
Prestise 0,6 0,744 Reliabel
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Tabel V.10
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Ponsel Samsung
Variabel r kritis rb hitung Hasil
Produk 0,6 0,724 Reliabel
Harga 0,6 0,678 Reliabel
Saluran Distribusi 0,6 0,631 Reliabel
Promosi 0,6 0,714 Reliabel
Prestise 0,6 0,92 Reliabel
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Dari hasil analisis di atas didapatkan nilai rb hitung semuanya lebih besar
dari nilai r kritis sebesar o,6. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
3. Analisis Mean dari Masing-Masing Variabel
Hasil rata-rata dari setiap variabel adalah sebagai berikut:
Tabel V.11
Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian
Variabel Blackberry Samsung
Produk
Q1 3.9 3.43
Q2 3.65 3.87
Q3 3.35 3.75
Q4 3.75 3.14
Q5 3.35 3.2
Rata-Rata 3.6 3.48
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel produk untuk ponsel Blackberry
adalah sebesar 3,6. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang
memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 1, yaitu tentang bentuk
ponsel yang ditawarkan oleh Blackberry. Ponsel Blackberry di mata para
pembeli ponsel memiliki bentuk yang menarik.
Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,48. Dalam produk
ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no
2, yaitu tentang fitur yang dimiliki. Ponsel Samsung di mata para pembeli
Tabel V.12
Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian
Variabel Blackberry Samsung
Harga
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel harga untuk ponsel Blackberry
adalah sebesar 3,46. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang
memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 6, yaitu tentang
kualitas ponsel yang ditawarkan oleh Blackberry. Ponsel Blackberry di mata
para pembeli ponsel memiliki kualitas yang baik.
Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,24. Dalam harga
ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no
7, yaitu tentang harga ponsel yang terjangkau. Ponsel Samsung di mata para
pembeli ponsel memiliki fitur yang lengkap dan harga yang terjangkau.
Tabel V.13
Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian
Variabel Blackberry Samsung
Saluran Distribusi
Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel saluran distribusi untuk ponsel
Blackberry adalah sebesar 3,12. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam
kuesioner, yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 13,
yaitu tentang mudahnya mendapatkan ponsel yang ditawarkan oleh
Blackberry. Ponsel Blackberry di mata para pembeli ponsel memiliki
saluran distribusi yang baik, karena mudah didapatkan.
Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,34. Dalam saluran
distribusi ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah
pernyataan no 14, yaitu tentang lokasi konter handphone. Ponsel Samsung
di mata para pembeli ponsel memiliki lokasi konter yang paling strategis.
Tabel V.14
Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian
Variabel Blackberry Samsung
Promosi
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel promosi untuk ponsel Blackberry
adalah sebesar 3,5. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang
memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 17, yaitu tentang
informasi ponsel yang ditawarkan oleh Blackberry. Ponsel Blackberry di
mata para pembeli ponsel memiliki informasi melalui media iklan yang
Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,26. Dalam promosi
ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no
16, yaitu tentang promosi yang dimiliki. Ponsel Samsung di mata para
pembeli ponsel memiliki promosi yang cukup menarik.
Tabel V.15
Hasil Rata-Rata Instrumen Penelitian
Variabel Blackberry Samsung
Prestise
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Dari tabel di atas hasil rata-rata variabel prestise untuk ponsel Blackberry
adalah sebesar 3,2. Dari 5 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner, yang
memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no 21, yaitu tentang rasa
bangga terhadap ponsel Blackberry. Para pembeli akan merasa bangga
menggunakan produk ponsel Blackberry karena merknya terkenal.
Sedangkan untuk ponsel Samsung rata-ratanya sebesar 3,46. Dalam produk
ponsel Samsung yang memiliki rata-rata paling besar adalah pernyataan no
22, yaitu tentang rasa percaya diri. Pembeli ponsel Samsung semakin
4. Analisis Uji t Dua Sampel Independen
Tujuan dari uji t dua sampel independen adalah untuk mengetahui apakah
ada perbedaan harapan konsumen antara pengguna merek ponsel Blackberry
dan Samsung. Alat yang digunakan untu uji t dua sampel independen adalah
SPSS 16.0 For Windows. Berikut ini adalah hasil uji t dua sampel
independen:
a. Analisis Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Produk
Tabel V.16
Hasil Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Produk
Levene's Test for Equality of
Variances
Std. Error Difference .100 .100
95% Confidence Interval of
the Difference
Lower -.078 -.078
Upper .318 .318
Hipotesis
Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Kriteria Pengujian
Jika nilai sig.(2 tailed) > 0.05 maka Ho diterima
Jika nilai sig.(2tailed)≤ 0.05 maka Ho ditolak
Kesimpulan
Karena nilai sig.(2 tailed) 0.233 > 0.05 maka Ho diterima, artinya tidak
ada perbedaan harapan konsumen terhadap produk antara pengguna
b. Analisis Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Harga Produk
Tabel V.17
Hasil Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Harga Produk
Levene's Test for Equality of
Variances
Std. Error Difference .110 .110
95% Confidence Interval of
the Difference
Lower .002 .002
Upper .438 .438
Sumber : Data Primer diolah, 2014
Hipotesis
Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk
antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk antara
Kriteria Pengujian
Jika nilai sig.(2 tailed) > 0.05 maka Ho diterima
Jika nilai sig.(2 tailed)≤ 0.05 maka Ho ditolak
Kesimpulan
Karena nilai sig.(2 tailed) 0.048 < 0.05 maka Ho ditolak, ha diterima
yang artinya ada perbedaan harapan konsumen terhadap harga produk
antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
c. Analisis Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Saluran Distribusi
Tabel V.18
Hasil Uji t Dua Sampel Independen Dalam Aspek Saluran Distribusi
Levene's Test for Equality of
Variances
Std. Error Difference .179 .179
95% Confidence Interval of
the Difference
Lower -.575 -.575
Upper .135 .135
Hipotesis
Ho = Tidak ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi
antara pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Ha = Ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi antara
pengguna ponsel merek Blackberry dan Samsung.
Kriteria Pengujian
Jika nilai sig.(2 tailed) > 0.05 maka Ho diterima
Jika nilai sig.(2tailed)≤ 0.05 maka Ho ditolak
Kesimpulan
Karena nilai sig.(2 tailed) 0.222 > 0.05 maka Ho diterima, artinya tidak
ada perbedaan harapan konsumen terhadap saluran distribusi antara