i
GEOGRAFI REGIONAL
EDISI
ASIA SELATAN, ASIA BARAT DAYA, AFRIKA UTARA, DAN AFRIKA
SUBSAHARA
Drs. JOHAN EFFENDI, MM.
PENERBIT CV.EUREKA MEDIA AKSARA
ii
GEOGRAFI NASIONAL
EDISI : ASIA SELATAN, ASIA BARAT DAYA, AFRIKA UTARA, DAN AFRIKA SUBSAHARA
Penulis : Drs. Johan Effendi, MM.
Desain Sampul : Eri Setiawan
Tata Letak : Sakti Adiya, S.Pd., Gr.
ISBN : 978-623-5581-61-3
Diterbitkan oleh : EUREKA MEDIA AKSARA, NOVEMBER 2021 ANGGOTA IKAPI JAWA TENGAH
NO. 225/JTE/2021
Redaksi:
Jalan Banjaran, Desa Banjaran RT 20 RW 10 Kecamatan Bojongsari Kabupaten Purbalingga Telp. 0858-5343-1992 Surel : eurekamediaaksara@gmail.com
Cetakan Pertama : 2021 All right reserved
Hak Cipta dilindungi undang-undang
Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun dan dengan cara apapun, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan teknik perekaman lainnya tanpa seizin tertulis dari penerbit
iii DIPERSEMBAHKAN UNTUK:
KEDUA ORANG TUAKU
Dahlan Basuki (Almarhum)
Sri Astuti binti Sowidjojo (Almarhumah)
Dan Ketiga Anak-anakku:
Nurul Saffah Yuditha
Muhammad Azhari Effendi Muhammad Triadi Effendi
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan buku ini. Penulisan buku merupakan buah karya dari pemikiran penulis yang diberi judul “Geografi Regional Edisi Asia Selatan, Asia Barat Daya, Afrika Utara, dan Afrika Sub-Sahara”. Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan karya ini.
Oleh karena itu, saya mengucapkan banyak terima kasih pada semua pihak yang telah membantu penyusunan buku ini.
Sehingga buku ini bisa hadir di hadapan pembaca.
Dari tujuh benua di dunia, Asia adalah yang terbesar.
Lanskap fisik, unit politik, dan kelompok etnisnya sangat luas dan banyak. Asia Selatan memanjang ke selatan dari bagian utama benua hingga Samudera Hindia. Batas-batas utama Asia Selatan adalah Samudra Hindia, Himalaya, dan Afghanistan. Laut Arab berbatasan dengan Pakistan dan India di barat, dan Teluk Benggala berbatasan dengan India dan Bangladesh di timur. Batas barat adalah wilayah gurun di mana Pakistan berbatasan dengan Iran. Wilayah Afrika Utara dan Asia Barat Daya luas dan luas dalam hal wilayah fisik, tetapi wilayahnya memiliki sejumlah kualitas yang sama. Wilayah fisik wilayah ini dibagi menjadi tiga wilayah: Afrika Utara, Asia Barat Daya, dan negara-negara Turkestan (wilayah geografis Asia Tengah). Afrika Subsahara termasuk negara-negara Afrika di selatan Gurun Sahara. Zona Transisi Afrika melintasi tepi selatan Gurun Sahara di bagian terluas benua. Banyak negara di Zona Transisi Afrika termasuk dalam wilayah Afrika Subsahara.
Penulis menyadari bahwa buku ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan guna penyempurnaan buku ini. Akhir kata saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga buku ini akan membawa manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
v DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... v
BAB 1 ASIA SELATAN ... 1
A. Bentang Alam ... 4
B. Negara-Negara Pinggiran Asia Selatan ... 21
1. India ... 21
2. Kerajaan Kashmir ... 30
3. Kerajaan Bhutan... 32
4. Kerajaan Nepal... 38
5. Srilanka ... 45
6. Maladewa ... 52
C. Pakistan dan Bangladesh ... 59
1. Pakistan ... 60
2. Bangladesh ... 80
D. India ... 93
E. Agama di India dan Asia Selatan ... 114
1. Hinduisme ... 116
2. Agama Budha ... 123
3. Islam... 126
4. Kekristenan ... 127
5. Jainisme ... 127
6. Sikhisme (Agama Sikh) ... 128
7. Iman Baha'i ... 129
8. Zoroastrianisme ... 129
F. Materi Akhir Bab ... 131
BAB 2 AFRIKA UTARA DAN ASIA BARAT DAYA ... 134
A. Identifikasi Batas-batas Wilayah ... 134
B. Bentang Alam ... 136
C. Nabi Muhammad SAW dan Agama Islam ... 155
D. Afrika Utara dan Zona Transisi Afrika ... 168
1. Aljazair... 176
2. Tunisia ... 182
3. Libya ... 188
4. Sungai Nil dan Mesir ... 194
vi
5. Zona Transisi Afrika ... 203
6. Sudan: Perbudakan dan Genosida ... 205
7. Uni Afrika ... 208
E. Israel dan Tetangganya ... 211
1. Negara Israel... 212
2. Yordania ... 224
3. Suriah ... 230
4. Libanon ... 238
F. Arab, Islam, dan Minyak ... 247
1. Arab Saudi ... 249
2. Kuwait ... 258
3. Bahrain ... 264
4. Qatar ... 270
5. Uni Emirat Arab (UEA) ... 275
6. Kesultanan Oman... 281
7. Yaman ... 282
G. Irak, Turki, dan Iran ... 291
1. Irak... 292
2. Turki ... 306
3. Siprus ... 315
4. Iran ... 319
H. Asia Tengah dan Afghanistan ... 331
1. Kazakstan ... 334
2. Uzbekistan ... 342
3. Turkmenistan ... 348
4. Kirgistan ... 350
5. Tajikistan ... 354
6. Afganistan ... 355
I. Materi Akhir Bab ... 368
BAB 3 AFRIKA SUB-SAHARA ... 372
A. Identifikasi Batas-batas Wilayah ... 372
B. Bentang Alam ... 374
C. Geografi Manusia Afrika Subsahara ... 394
D. Afrika Barat ... 416
1. Nigeria... 418
2. Mali ... 423
vii
3. Mauritania ... 425
4. Senegal dan Gambia ... 428
5. Guinea dan Guinea-Bissau ... 428
6. Sierra Leone ... 429
7. Liberia ... 432
8. Pantai Gading (Pantai Gading)... 435
9. Ghana ... 437
10. Burkina Faso (Sebelumnya Volta Atas) ... 440
11. Togo dan Benin ... 440
12. Nigeria ... 441
E. Afrika Tengah ... 446
F. Afrika Timur ... 476
1. Tanzania ... 483
2. Kenya ... 485
3. Uganda ... 486
4. Etiopia ... 488
5. Eritrea ... 492
6. Djibouti ... 493
7. Somalia ... 494
G. Afrika Selatan ... 503
1. Angola ... 508
2. Namibia ... 509
3. Zambia ... 511
4. Malawi ... 512
5. Mozambik... 513
6. Zimbabwe ... 515
7. Botswana ... 518
8. Afrika Selatan ... 521
9. Swaziland dan Lesotho ... 529
H. Materi Akhir Bab ... 532
DAFTAR PUSTAKA ... 535
TENTANG PENULIS ... 538
viii
GEOGRAFI REGIONAL
EDISI
ASIA SELATAN, ASIA BARAT DAYA, AFRIKA UTARA, DAN AFRIKA
SUBSAHARA
Drs. JOHAN EFFENDI, MM.
1
BAB
1
Identifikasi Batas-batas Wilayah
Dari tujuh benua di dunia, Asia adalah yang terbesar.
Lanskap fisik, unit politik, dan kelompok etnisnya sangat luas dan banyak. Selain Rusia, Asia Barat Daya, dan Asia Tengah yang telah dibahas pada pelajaran sebelumnya, kawasan Asia meliputi Asia Selatan, Asia Timur, dan Asia Tenggara.
Asia Selatan memanjang ke selatan dari bagian utama benua hingga Samudera Hindia. Batas-batas utama Asia Selatan adalah Samudra Hindia, Himalaya, dan Afghanistan. Laut Arab berbatasan dengan Pakistan dan India di barat, dan Teluk Benggala berbatasan dengan India dan Bangladesh di timur. Batas barat adalah wilayah gurun di mana Pakistan berbatasan dengan Iran.
Wilayah itu adalah tempat kelahiran dua agama besar dunia, Hinduisme dan Buddha, tetapi ada juga populasi Muslim yang sangat besar dan kelompok besar pengikut berbagai agama lain juga. Hindu, Islam, dan Buddha adalah tiga agama teratas di Asia Selatan. Sementara Pakistan dan Iran sama-sama republik Islam, masing-masing mewakili cabang penting dari keyakinan itu; Iran mayoritas Syiah, dan Pakistan sebagian besar Sunni.
Perbedaan agama juga terlihat di perbatasan timur wilayah tersebut, di mana Bangladesh dan India berbatasan dengan Myanmar. Bangladesh sebagian besar adalah negara Muslim, sementara sebagian besar di India menyelaraskan diri dengan agama Hindu. Di Myanmar, sebagian besar mengikuti tradisi Buddhis. Selain itu, Sikhisme adalah agama besar di wilayah Punjab, yang terletak di perbatasan utara India dengan Pakistan.
ASIA
SELATAN
134
BAB
2
A. Identifikasi Batas-batas Wilayah
Wilayah Afrika Utara dan Asia Barat Daya luas dan luas dalam hal wilayah fisik, tetapi wilayahnya memiliki sejumlah kualitas yang sama. Wilayah fisik wilayah ini dibagi menjadi tiga wilayah: Afrika Utara, Asia Barat Daya, dan negara-negara Turkestan (wilayah geografis Asia Tengah). Negara-negara di kawasan Afrika Utara meliputi negara-negara yang berbatasan dengan Laut Mediterania dan Laut Merah dari Maroko hingga Sudan. Wilayah ini berbatasan dengan Samudra Atlantik, Gurun Sahara, dan Zona Transisi Afrika. Mesir memiliki wilayah di Afrika dan Asia melalui kepemilikannya di Semenanjung Sinai. Wilayah kedua, Asia Barat Daya, meliputi Turki, Iran, Timur Tengah, dan Jazirah Arab. Tanah di pantai timur Laut Mediterania sering disebut sebagai Levant dan sering dimasukkan sebagai bagian dari Timur Tengah. Secara teknis, istilah Timur Tengah hanya mencakup lima negara Israel, Lebanon, Yordania, Suriah, dan Irak, tetapi dalam praktik umum Timur Tengah mengacu pada seluruh Asia Barat Daya. Asia Tengah, juga disebut sebagai Turkestan, mencakup negara-negara "stan" dari Kazakhstan hingga Afghanistan di wilayah antara Cina dan Laut Kaspia. Sufiks stan, yang berarti
“tanah”, adalah sufiks umum untuk nama negara di Asia Tengah. Afghanistan adalah satu-satunya negara di Asia Tengah yang tidak secara resmi menjadi bagian dari bekas Uni Soviet.
AFRIKA UTARA DAN ASIA BARAT
DAYA
372
BAB
3
A. Identifikasi Batas-batas Wilayah
Afrika Subsahara termasuk negara-negara Afrika di selatan Gurun Sahara. Zona Transisi Afrika melintasi tepi selatan Gurun Sahara di bagian terluas benua. Banyak negara di Zona Transisi Afrika termasuk dalam wilayah Afrika Subsahara. Ranah dapat dipecah lebih lanjut menjadi komponen regional: Afrika Tengah, Afrika Timur, Afrika Barat, dan Afrika Selatan. Di ujung timur Zona Transisi Afrika adalah Tanduk Afrika, yang sering termasuk dalam wilayah Afrika Timur. Peta bervariasi dalam hal negara mana yang disertakan di setiap wilayah, tetapi perincian geografis umum ini membantu dalam mengidentifikasi lokasi dan karakteristik negara. Madagaskar adalah sebuah pulau besar di lepas pantai tenggara Afrika dan biasanya tidak termasuk dengan wilayah lain karena kualitas geografis dan keanekaragaman hayati yang sangat berbeda dari daratan.
Benua Afrika dikelilingi oleh air asin. Samudra Hindia berbatasan dengannya di timur, dan Atlantik di barat. Ujung selatan benua—di lepas Afrika Selatan—sering disebut sebagai Tanjung Harapan, tempat Samudra Atlantik bertemu dengan Samudra Hindia. Benua Afrika memiliki sejumlah gugusan pulau kecil yang berasosiasi dengan ranah dan merupakan negara merdeka. Sekitar 350 mil di lepas pantai Afrika Barat di Atlantik Utara terdapat sepuluh pulau yang membentuk negara merdeka Tanjung Verde. Tepat di selatan Nigeria di sisi
AFRIKA
SUB-SAHARA
535 DAFTAR PUSTAKA
BUKU
Adler, Irving, 1958, The Stars: Stepping Stones Into Space, New American Library, New York.
Admiranto, A. Gunawan, 2016, Eksplorasi Tata Surya, Al-Mizan, Bandung.
Allaby, Michael, 2009, Dictionary of Earth Sciences, Oxford, Inggris.
Brotowidjojo, Mukayat Djorubito, 1993, Zoologi Dasar, Erlangga, Jakarta.
Darsoprayitno, Suwarno, 1986. Panduan Museum Geologi, Direktorat Geologi, Bandung.
Dengel, GOF, 1956, Dasar-Dasar Ilmu Cuaca, Jakarta.
Djamaludin, Thomas, 2015, Semesta Pun Berthawaf, Mizan Publishing, Bandung.
Effendie, S.Anwar, 1983, Mengenal Alam Raya, Pustaka, Bandung.
Hadiwidjojo, MM. Purbo, 1975, Peristilahan Geologi dan Ilmu yang Berhubungan, ITB, Bandung.
Hutabarat, dan Stuwart M.Evans, 1986, Pengantar Oseanografi, Universitas Oseanografi, Universitas Indonesia Press, Jakarta.
Inglish, Stuart J, 1976, Planets, Stars and Galaxies, John Willey &
Sons Inc, New York.
536
Katili, JA. Dan P.Marks, 1980. Geologi, Departemen Urusan Research Nasional, Jakarta.
Kerrod, Robih, 1977, Batuan dan Mineral, PT. Widyadara, Jakarta.
Kiefer, 1990, Penginderaan Jauh dan Interpretasi Peta, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
Kuspriyanto, Sulistinah, 2020, Geografi Regional dunia, Unesa University Press, Surabaya.
Marbun, 1982, Kamus Geografi, Ghalia, Jakarta.
Mathew, Susan, 2010, Dictionary of Geography, Oxford, Inggris.
Moore, WG, 1974. A Dictionary of Geography, Penguin Books, Inggris.
Mustofa, Bisri dan Inung Sektiyawan, 2008, Panji Pustaka, Yogyakarta.
Prihandito, Aryono, 1988, Proyeksi Peta, Kanisius, Yogyakarta.
Radiman, Iratius dkk, 1980. Ensiklopedi Singkat Asstronomi dan Anti yang Bertautan, ITB, Bandung.
Rahman, 1980, Rahasia Alam Semesta, Yudistrira, Jakarta.
Resosudarmo, R.Sudjiran, 1984, Ilmu Bumi Alam, PT. Rosda Jayaputra, Jakarta.
Tjasjono, Bayong, 1992, Klimatologi Terapan, Pionir Jaya, Bandung.
Wicks, Keith, 1977, Bintang dan Planet, PT. Widyadara, Jakarta.
537 Windu, Hutabarat, 1992, Memahami Jagat Raya, Pustaka Ilmu,
Jakarta.
Wisnubrata, 1970, Geografi sebuah Disiplin Ilmu, Yogyakarta.
WEBSITE/SITUS INTERNET:
https://www.climate4life.com https://id.wikipedia.org
https://ilmupengetahuanumum.com https://kemlu.go.id
https://www.geologinesia.com http://p2k.itbu.ac.id › Geosains
https://saylordotorg.github.io/text_world-regional-geography- people-places-and-globalization/s13-east-asia.html
https://semutaspal.com
538
TENTANG PENULIS
Johan Effendi. dilahirkan di Kediri tanggal 2 Juli 1966. Menyelesaikan Pendidikan dasar di Kediri dan Pendidikan menengah di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 32 Jakarta.
Lulus Sarjana Pendidikan Geografi pada Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial IKIP Negeri Jakarta/ Universitas Negeri Jakarta tahun 1990, dan menyelesaikan pendidikan Pascasarjana program studi Magister Manajemen Universitas Budi Luhur Jakarta tahun 2017. Penulis pernah menjadi pengurus MGMP Geografi DKI Jakarta tahun 2005 – 2009 sebagai sekretaris, pada tahun 2005 – 2006 pernah mengikuti Pendidikan dan latihan jenjang dasar dan menengah sebagai instruktur geografi nasional di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) PKn IPS Malang, aktif sebagai penulis soal-soal ujian mata pelajaran geografi SMA di Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Balitbang Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dari tahun 2008 – 2019. Sering menjadi narasumber pada acara bedah kisi-kisi dan standar kompetensi lulusan ujian nasional mata pelajaran geografi baik di jabodetabek maupun luar pulau Jawa. Buku yang pernah ditulis adalah Seri Pendalaman Materi (SPM) Geografi SMA untuk siswa kelas 3 SMA (Erlangga, 2008). Penulis pernah menjadi guru tamu pada Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) di Kuala Lumpur pada tahun 2010 – 2015. Sejak tahun 2008 sampai dengan sekarang masih dipercaya sebagai anggota tim Pembina OSN/ KSN Kebumian Propinsi DKI Jakarta. Sejak tahun 2019 sampai sekarang masih dilibatkan sebagai guru pamong untuk penilaian PPG Dalam Jabatan Guru Geografi oleh Kemdikbud RI dan Universitas Muhamammadiyah Prof. Dr. Hamka dan memiliki Nomor Registrasi Penguji (NRP).
