• Tidak ada hasil yang ditemukan

Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid Fraksi Eterekstrak Metanol-Air Umbi Bawang Merah (Alliumascalonicum L) - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid Fraksi Eterekstrak Metanol-Air Umbi Bawang Merah (Alliumascalonicum L) - Ubaya Repository"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

iv

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA FLAVONOID FRAKSI ETER EKSTRAK METANOL-AIR UMBI Allium ascalonicum L.

Liliana, 2012

Pembimbing : (I)Sajekti Palupi, (II) Azminah

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian isolasi dan identifikasi senyawa flavonoid umbi bawang merah (Allium ascalonicum L.) Umbi bawang merah diekstraksi dengan

cara maserasi kinetik, menggunakan pelarut metanol-air (9:1) dan (1:1). Ekstrak metanol-air yang diperoleh diekstraksi cair-cair dengan pelarut n-heksan dengan tujuan untuk menghilangkan senyawa yang tidak diinginkan seperti minyak atsiri, lemak, dn lain-lain, selanjutnya fase air yang didapat difraksinasi dengan pelarut eter, dan etil asetat sehingga didapat fraksi eter, fraksi etil asetat dan fraksi air sisa. Untuk mengetahui adanya senyawa flavonoid fraksi eter ekstrak metanol-air, dilakukan identifikasi dengan reaksi warna Wilstater dan menghasilkan warna

merah jingga yang menunjukkan kemungkinan terdapat golongan flavonol. Hasil identifikasi dengan kromatografi lapis tipis dengan penampak noda sinar UV 365nm terdeteksi adanya 3 noda berwarna biru muda dengan harga Rf masing-masing (noda 1, Rf=0,16), (noda 2, Rf=0,34), dan (noda 3, Rf=0,78). Hasil pemisahan dengan kromatografi lapis tipis preparatif dihasilkan 3 pita. Pada pita pertama dan ketiga hanya satu noda. Sedangkan pada pita kedua terdapat dua noda. Identifikasi dilanjutkan dengan spektrofotometri UV-Tampak dalam metanol pada senyawa nomor 1 dan 3 tidak menunjukkan kesesuaian dengan spektrum flavonoid.

Referensi

Dokumen terkait

Isolasi senyawa flavonoida yang terkandung di dalam kulit Bawang Merah ( Allium cepa.. L.) dilakukan dengan cara ekstraksi maserasi dengan menggunakan

Senyawa alkaloid diekstraksi dengan cara maserasi dengan pelarut metanol kemudian dilakukan ektraksi cair-cair secara asam basa, selanjutnya alkaloid kasar yang diperoleh

Isolasi senyawa alkaloida yang terkandung pada daun tumbuhan sidaguri (Sida.. rhombifolia L.) diekstraksi maserasi dengan pelarut

Pemisahan ekstrak dilakukan dengan metode ekstraksi cair-cair dengan pelarut n-heksan, etil asetat dan air dan terlihat bahawa flavonoid ada di fraksi air setelah

Dari lima noda tersebut dilakukan isolasi lanjut dcngan kromatograti lapis tipis preparatif.. Senyawa 3 (senyawa X) diidentifikasi dengan kromatograti lapis tipis

Identifikasi menggunakan spektrofotmetri UV-Tampak didapatkan senyawa pada fraksi eter mengandung senyawa flavon, fraksi air mengandung senyawa Flavonol (3-OH tersubstitusi)

Metode penelitian yang digunakan adalah ekstraksi dan fiaksinasi dimana dari fraksi etil asetat ekstrak metanol yang diperoleh mengandung senyawa flavonoid Pemurnian dilakukan

Senyawa flavonoid dalam Daun Pecut Kuda diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70% kemudian dilakukan fraksinasi dengan menggunakan pelarut n- heksan dan etil