• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN KABUPATEN KLATEN SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Peminatan : Manajemen Sumber Daya Manusia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN KABUPATEN KLATEN SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Peminatan : Manajemen Sumber Daya Manusia"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN

KABUPATEN KLATEN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen

Peminatan :

Manajemen Sumber Daya Manusia

Diajukan Oleh :

HANANTA BUDI NUGRAHA NIM: 1321103514

FAKULTAS EKONOMI

(2)

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN

KABUPATEN KLATEN

Diajukan Oleh

HANANTA BUDI NUGRAHA NIM: 1321103514

Telah disetujui pembimbing untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Widya Dharma Klaten pada tanggal ...

Pembimbing utama Pembimbing pendamping

Abdul Haris, SE, MM, M.Pd. Sarwono Nursito, SE, M.Sc.

NIK 690 098 194 NIP 19761215 200501 1 001

Mengetahui :

Ketua Jurusan Manajemen

(3)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN

KABUPATEN KLATEN

Diajukan Oleh

HANANTA BUDI NUGRAHA NIM: 1321103514

Telah dipertahankan dan disetujui oleh Dewan Penguji skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten dan diterima

untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen

Pada tanggal ...

Ketua Sekretaris

H. Arif Julianto SN, SE, M.Si. Wahjoe Sri Irwanto, SE, M.Pd.

NIK 690 301 250 NIK 690 995 161

Penguji Utama Penguji Pendamping

Abdul Haris, SE, MM, M.Pd. Sarwono Nursito, SE, M.S

NIK 690 098 194 NIP 19761215 200501 1 001

Disahkan oleh : Dekan Fakultas Ekonomi

(4)

iv

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Hananta Budi Nugraha

NIM : 1321103514

Jurusan/ Program Studi : Manajemen Fakultas : Ekonomi

dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi

Judul : Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten

adalah benar-benar karya saya sendiri dan bebas dari plagiat. Hal-hal yang bukan merupakan karya saya dalam skripsi ini telah diberi tanda sitasi dan ditunjukkan dalam daftar Pustaka.

Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan Ijazah dan pencabutan gelar yang saya peroleh dari skripsi ini.

Klaten, Maret 2017 Yang membuat pernyataan,

(5)

v MOTTO

Sesuatu yang kita lakukan hanya untuk diri kita sendiri

akan mati bersama kita;

Sesuatu yang kita lakukan untuk orang lain dan dunia

akan bertahan dan abadi.

(6)

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini ku persembahkan kepada : 1. Keluargaku tersayang

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan YME atas segala berkatnya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten”.

Skripsi ini disusun dengan tujuan untuk melengkapi sebagian daripada syarat ujian akhir guna meraih gelar sarjana ekonomi pada Universitas Widya Dharma Klaten.

Penulis menyadari bahwa dengan kemampuan yang terbatas baik pengalaman maupun ilmu yang dimiliki, sudah barang tentu skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari berbagai pihak.

Penyusunan skripsi ini bukanlah terwujud oleh penulis semata-mata tetapi pihak lain yang telah mendorong dan membantu dalam penyelesaiannya, atas semua bantuan tersebut penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada yang terhormat :

1. Bapak H. Arif Julianto SN, SE. M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten.

(8)

viii

3. Bapak Sarwono Nursito, SE, M.Sc., Dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini

4. Pimpinan dan seluruh pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian dan memperoleh keterangan-keterangan serta data yang diperlukan dalam penyusunan skripsi ini.

5. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi.

Semoga Tuhan membalas amal baik semua pihak yang dengan ikhlas memberikan bantuan dan bimbingan. Meskipun masih banyak kekurangannya, diharapkan skripsi ini memberi manfaat baik bagi pembaca maupun peneliti diantaranya menambah wawasan dan pengetahuan.

Klaten, Maret 2017

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

ABSTRAK ... xii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat Penelitian ... 6

E. Hipotesisi Penelitian ... 7

F. Sistematika Penulisan ... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Manajemen Sumber Daya Manusia ... 9

B. Komunikasi ... 14

(10)

x

D. Tinjauan tentang Kinerja ... 21

E. Penelitian Terdahulu ... 27

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian ... 30

B. Uji Instrumen Penelitian ... 33

C. Teknik Analisis Data ... 35

D. Gambaran Umum Objek Penelitian ... 39

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Identitas Responden ... 42

B. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 44

C. Analisis Data dan Pembahasan ... 47

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 59

B. Saran-saran ... 60 DAFTAR PUSTAKA

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden Penelitian ... 42

Tabel 4.2 Tingkat Usia Responden Penelitian ... 42

Tabel 4.3 Masa Kerja Responden ... 43

Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas ... 44

Tabel 4.5 Hasil Uji Reliabilitas ... 46

(12)

xii ABSTRAK

HANANTA BUDI NUGRAHA, NIM. 1321103514, Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen, Universitas Widya Dharma Klaten. Skripsi. PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA

PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN

KABUPATEN KLATEN”

Tujuan penelitian ini adalah untuk : 1) menguji seberapa signifikan pengaruh komunikasi terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen, 2) menguji seberapa signifikan pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen, 3) menguji seberapa signifikan pengaruh komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode untuk mengumpulkan data dengan angket, wawancara dan observasi. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas yaitu komunikasi (X1) dan

lingkungan kerja (X2) serta variabel terikat (Y) yaitu kinerja pegawai. Teknik

analisis data dengan analisis korelasi Product Moment

Dari hasil uji t diperoleh nilai t hitung untuk X1= 3,15; X2= 2,228. Dengan

menggunakan batas signifikansi 0,05; nilai signifikansi tersebut berada di bawah taraf 5% dan t hitung X1 sebesar 3,15 > t tabel sebesar 2,042. Maka komunikasi

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Sehingga dapat diartikan bahwa semakin baik komunikasi, maka semakin tinggi kinerja pegawai. Untuk t hitung X2 sebesar 4,228 < t tabel sebesar 2,042. Maka lingkungan kerja

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Sehingga dapat diartikan baik lingkungan kerja, maka semakin baik kinerja pegawai.

(13)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Keberhasilan suatu organisasi sangat erat kaitannya dengan kualitas kinerja para anggotanya, sehingga organisasi dituntut untuk selalu mengembangkan dan meningkatkan kinerja dari para anggotanya. Kinerja berarti hasil kerja yang dapat ditampilkan atau penampilan kerja seorang pegawai. Dengan demikian kinerja seorang pegawai dapat diukur dari hasil kerja, hasil tugas, atau hasil kegiatan dalam kurun waktu tertentu (Notoatmodjo, 2009: 124). Kinerja pegawai yang tinggi akan mendukung produktivitas organisasi, sehingga sudah seharusnya pimpinan organisasi senantiasa memperhatikan peningkatan kinerja anggotanya demi kemajuan organisasi.

(14)

2

Komunikasi yang baik dari pimpinan kepada pegawainya dapat menimbulkan empati serta rasa hormat dari pegawai kepada pimpinan. Pimpinan yang berusaha menjaga komunikasi yang baik dengan pegawainya akan membuat pegawai merasa diperhatikan dan termotivasi. Oleh karena adanya perhatian dan motivasi dari pemimpin maka pegawai akan lebih bersemangat dalam melakukan pekerjaan, sehingga kinerja akan semakin meningkat. Komunikasi sendiri diartikan sebagai sesuatu proses penyampaian informasi atau gagasan diantara para anggota organisasi secara timbal balik dalam rangka mewujudkan suatu tujuan tertentu. Aliran komunikasi dalam organisasi terdiri dari vertikal, horisontal dan diagonal.

Aliran komunikasi vertikal mencakup seluruh transaksi yang meliputi baik aliran informasi kebawah maupun ke atas yang terjadi antara atasan dan bawahan dalam suatu organisasi. Aliran horisontal mencakup seluruh penyampaian informasi yang mengalir secara lateral dalam suatu organisasi. Aliran diagonal mencakup seluruh transmisi informasi yang memotong saling rantai perintah organisasi. Komunikasi diagonal paling sering berbentuk interaksi antara para manajer lini dan para staf atau unit pelayanan.

(15)

3

lingkungan fisik (tata ruang kantor yang nyaman, lingkungan yang bersih, pertukaran udara yang baik, warna, penerangan yang cukup maupun musik yang merdu), serta lingkungan non fisik (suasana kerja pegawai, kesejahteraan pegawai, hubungan antar sesama pegawai, hubungan antar pegawai dengan pimpinan, serta tempat ibadah). Lingkungan kerja yang baik dapat mendukung pelaksanaan kerja sehingga pegawai memiliki semangat bekerja dan meningkatkan kinerja pegawai.

Lingkungan kerja dapat menciptakan hubungan kerja yang mengikat antara orang-orang yang ada didalam lingkungannya. Oleh karena itu, hendaknya diusahakan agar lingkungan kerja harus baik dan kondusif karena lingkungan kerja yang baik dan kondusif menjadikan pegawai merasa betah berada diruangan dan merasa senang serta bersemangat untuk melaksanakan tugas-tugasnya sehingga kepuasan kerja akan terbentuk dan dari kepuasan kerja pegawai tersebut maka kinerja pegawai juga akan meningkat.

(16)

4

organisasi. Selain itu, organisasi perlu memperhatikan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi motivasi pegawai, dalam hal ini diperlukan adanya peran organisasi dalam meningkatkan motivasi dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif guna mendorong terciptanya sikap dan tindakan yang profesional dalam menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan bidang dan tanggung jawab masing – masing.

Dalam upaya menciptakan kinerja yang tinggi bagi pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen, nampaknya masih terdapat banyak kendala yang dihadapi sehingga sulit untuk mencapai tujuan organisasi. Kondisi yang belum ideal masih ada di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen. Dimana masih ada kendala lain di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen antara lain kurangnya komunikasi antara pimpinan dengan bawahan, suasanya yang tidak menyenangkan dalam bekerja karena adanya masalah pribadi antar sesama pegawai, sarana kantor yang kurang memadai. Sehingga mengakibatkan kinerja pegawai menurun yang disebabkan kurangnya komunikasi dalam mengerjakan pekerjaan dan didukung dengan lingkungan kerja yang kurang nyaman sehingga pekerjaan pegawai tidak dapat terselesaikan sesuai dengan yang direncanakan.

(17)

5

pegawai dalam suatu organisasi pemerintah. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi organisasi dalam memberikan motivasi kepada pegawai sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Berdasarkan uraian latar belakang tersebut diatas, maka dapat diajukan sebuah penelitian dengan judul “PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN NGAWEN KABUPATEN KLATEN”

B. Rumusan Masalah

Dari pembatasan masalah yang telah dijelaskan diatas maka masalah yang diteliti dirumuskan sebagai berikut :

1. Adakah pengaruh yang signifikan dari komunikasi terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen?

2. Adakah pengaruh yang signifikan dari lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen?

3. Adakah pengaruh yang signifikan dari komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen?

C. Tujuan Penelitian

(18)

6

1. Untuk menguji seberapa signifikan pengaruh komunikasi terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

2. Untuk menguji seberapa signifikan pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

3. Untuk menguji seberapa signifikan pengaruh komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :

1. Secara teoritis hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang ada tidaknya pengaruh antara komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai.

2. Secara Praktis

a. Hasil penelitian dapat menjadi masukan bagi pimpinan UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen guna peningkatkan dan perbaikan kinerja para pegawai dengan cara memanipulasi variabel-variabel yang berpengaruh pada kinerja pegawai.

(19)

7

E. Hipotesis Penelitian

Hipotesis dalam kegiatan penelitian pada dasarnya merupakan kesimpulan sementara terhadap masalah penelitian, yang kebenarannya masih harus diuji secara empiris (Sugiyono 2001 : 60). Adapun hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah :

1. Ada pengaruh yang signifikan dari komunikasi terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

2. Ada pengaruh yang signifikan dari lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

3. Ada pengaruh yang signifikan dari komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen.

F. Sistematika Penulisan

Untuk membantu memahami isi dan uraian dari aktivitas penelitian sesuai dengan judul yang penulis maksud, perlu kiranya penulis menyusun sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I. Pendahuluan berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II. Tinjauan Pustaka berisi tentang pengertian manajemen sumber daya manusia, tinjauan tentang komunikasi, lingkungan kerja dan tinjauan tentang kinerja.

(20)

8

BAB IV. Hasil dan Pembahasan, bab ini merupakan hasil analisis yang dicari penyelesaiannya

(21)

59

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda diperoleh hasil Ŷ = 8,35 + 0,43 X1 + 0,34X2. Dari persamaan regresi linier berganda di atas dapat

diartikan sebagai berikut:

a. Konstanta 8,35 menunjukkan bila tanpa ada komunikasi dan lingkungan kerja yang baik, kinerja pegawai tetap bernilai 8,35.

b. Nilai 0,43 pada variabel komunikasi (X1) menunjukkan bila komunikasi dinaikkan satu satuan maka kinerja pegawai akan naik 0,43 satuan.

c. Nilai 0,34 pada variabel lingkungan kerja (X2) menunjukkan bila

lingkungan kerja dinaikkan satu satuan maka kinerja pegawai akan naik 0,34 satuan.

2. Dari hasil uji t diperoleh nilai t hitung untuk X1= 3,15; X2= 2,228.

Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05; nilai signifikansi tersebut berada di bawah taraf 5% dan t hitung X1 sebesar 3,15 > t tabel sebesar

2,042. Maka komunikasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Sehingga dapat diartikan bahwa semakin baik komunikasi, maka semakin tinggi kinerja pegawai. Untuk t hitung X2

(22)

60

positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Sehingga dapat diartikan baik lingkungan kerja, maka semakin baik kinerja pegawai.

3. Dari perhitungan didapatkan hasil bahwa F hitung = 7,097 dan F tabel = 3,32 yang berarti bahwa F hitung > F tabel sehingga diperoleh kesimpulan bahwa ada hubungan signifikan yang kuat antara variabel komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten.

4. Dari hasil perhitungan koefisien determinasi menunjukkan bahwa kedua variabel independen yaitu komunikasi (X1) dan lingkungan kerja (X2)

dapat mempengaruhi 34,46% kinerja pegawai. Sedangkan sisanya yaitu 65,54% kinerja pegawai UPTD Pendidikan Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

B. Saran-saran

1. Salah satu teknik untuk meningkatkan kinerja pegawai adalah dengan membuat lingkungan kerja yang kondusif bagi pegawai. Salah satu caranya adalah dengan menjaga komunikasi yang baik antara pimpinan dengan bawahan dan antar sesama pegawai.

(23)

61

sehingga efektivitas kerjanya meningkat dengan demikian akan dapat meningkatkan kinerjanya.

(24)

62

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Bina Aksara.

As’ad, Moh. 2004. Seri Umum Sumber Daya Manusia: Psikologi Industri.

Yogyakarta : Liberty

Barthos, Basir. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Djarwanto, Ps. 1994. Statistik Induktif, Edisi 4. Yogyakarta : BPFE.

Flippo, Edwin B. 1993. Personal Manajemen, Sixth Edition, New York, Mc. Graw Hill Book Company.

George, Terry R. 1998. Principle of Manajemen. Sevent Edition. Homewood Illinois, Rhicard D. Irwin Inc.

Gibson. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara.

Henry Simamora. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bina Aksara.

Hidjarachman dan Suad Husnan. 2010. Manajemen Personalia. Edisi 4, Yogyakarta : BPFE.

Isdwi Wahyuni Agustin W. 2012.”Peranan Komunikasi dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boyolali”. Skripsi. Unwidha Klaten.

Kartini Kartono. 2011. Kepemimpinan dalam Manajemen. Edisi 1. Jakarta : Rajawali.

Lilik Khoiriyah. 2009. “Pengaruh Gaji dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada CV. Aji Bali Jayawijaya Surakarta”. Skripsi. UNS.

(25)

63

Mangkunegara, A. 2008. Manajemen Sumberdaya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Notoatmodjo, Soekidjo. 2009. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Pabundu. 2010. Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Karyawan. Jakarta: Bumi Aksara.

Payaman J. Simanjuntak. 2003. Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta : FEUI.

Sondang P Siagian. 2006. Teori Pengembangan Organisasi. Jakarta : Bumi Aksara.

__________. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : PT. Bina Aksara.

Sugiyono. 2001. Statistik untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.

T.Hani Handoko. 2011. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE UGM.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian di SD Inpres Bakung Samata, Kabupaten Gowa diperoleh 19 sampel dengan status kecacingan dengan infeksi

Hasil analisa konsentrasi residu pestisida dengan bahan aktif Klopirifos dalam cabai merah besar luar provinsi yang dijual di pasar swalayan B menunjukkan bahwa residu

dalam melakukan kegiatan ekspor. Agar dapat bertahan dalam persaingan yang demikian kompetitif, maka. setiap perusahaan harus mengevaluasi segala kekurangan

Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara kelekatan dan tendensi untuk merawat orang tua lanjut usia pada individu dewasa tengah.. Kata

This study considered relevant theories related to tenses, learning activity, speaking skill, writing skill, direct method, total physical response, audiolingual method,

Di hadapan Anda terdapat 8 macam sampel produk es krim dengan penggunaan konsentrasi Spirulina yang berbeda. Amatilah warna dari masing-masing sampel secara

Skripsi yang berjudul: “KEWENANGAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI DALAM TAHAP PENYELIDIKAN DAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KORUPSI PASCA KELUARNYA PUTUSAN MAHKAMAH

a. Sebagian besar kekayaan perusahaan dagang dan industri pada umumnya tertanam dalam persediaan, oleh karenanya perlu disusun sistem dan prosedurnya agar persediaan selain