i
STIKes Muhammadiyah Gombong
KARYA TULIS ILMIAH
PENERAPAN SENAM HAMIL DENGAN MUSIK KLASIK UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN
PADA PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III DI PMB TEGUH RAHAYU
DiajukanUntukMemenuhiJenjangPendidikan Diploma III Kebidanan
DisusunOleh:
DEWI PUJI ASTUTI B1501259
PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM DIII SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
iii
v
STIKes Muhammadiyah Gombong KARYA TULIS ILMIAH
PENERAPAN SENAM HAMIL DENGAN MUSIK KLASIK UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN
PADA PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III DI PMB TEGUH RAHAYU1
Dewi Puji Astuti2, Eti Sulastri, M. Keb3
INTISARI
LatarBelakang:
Kecemasanibuhamiladalahreaksiibuhamilterhadapperubahandirinyadanlingkungannya yang membawaperasaantidaknyaman. Di Indonesia terdapat 373.000.000 orang ibuhamildan yang mengalamikecemasandalammenghadapipersalinanadasebanyak 107.000.000 orang (28,9%). Kondisistres yang mengakibatkanotottubuhmenegang, kakudankerassehinggasulitmengembang. Emosi yang tidakstabilakanmembuatibumerasakansakit yang semakinhebat. Kecemasanakanberdampakpada proses persalinan, his tidakteratur, jalanlahirsangatkakudansulitmembukadanposisibayitakturun. Upaya yang dilakukanyaitusenamhamildenganmusikklasik.
Senamhamilmerupakanlatihanjasmaniuntukmengaturkontraksi, relaksasi, danmengaturteknikpernapasan yang dapatmengurangikecemasanpersalinan. Musikklasikdapatmenurunkantingkatkecemasandanmelepaskan rasa sakit.
Tujuan:
Penerapansenamhamildenganmusikklasikuntukmengurangikecemasanmenghadapipersali nanpadaprimigravida trimester III.
Metode: Metode yang
digunakanadalahmetodedeskriptifkualitatifdenganpendekatanstudikasus (case study). Cara pengumpulan data menggunakanlembarskala HARS danobservasi. Partisipan yang digunakanyaituibuhamilprimigravida trimester III sejumlah 5 partisipan.
Hasil:
PenerapanSenamHamildenganMusikKlasikuntukmengurangikecemasanmenghadapipersa linanpadaprimigravida trimester III sudahdilakukanpada 5 partisipanpada 1, 8, 15, 22
April 2018 pukul 15.00 WIB.
Setelahmengikutipenerapansenamhamildenganmusikklasikterjadipenurunankecemasanpa dakelimapartisipanyaitudariderajatsedangmenjadiringan.
Kata Kunci: Senamhamil, terapimusikklasik, kecemasan. Kepustakaan: 39pustaka (2008-2017)
Jumlah Halaman: xi+93halaman+6 lampiran
1 Judul
2
vi 3
vii
STIKes Muhammadiyah Gombong SCIENTIFIC PAPER
THE APLPLICATION OF PREGNANCY EXERICISE WITH CLASSICAL MUSIC TO DECREASE ANXIETY IN FACING LABOR ON
PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III IN INDEPENDENT
MIDIFERY CLINIC OF MIDWIFE TEGUH RAHAYU AT BUAYAN, KEBUMEN1
Dewi Puji Astuti2, Eti Sulastri3
ABSTRACT
Background: The anxiety of a pregnant mother is her reaction to the changes ofherselfand to the environment that bring feeling of discomfort. In Indonesia, there are 373.000.000 pregnant mothers and those who experience anxiety in facing labor are as many as 107.000.000 pregnant mothers (28%). Being stressedmay cause the body muclesbecometense, stiff and hard so that itis difficult for the muscles to expand. Unstable emotion will make a mother feel increasingly severe painful. Unsolvable anxiety will impact tothe labor process, the very stiff birth canal that it is difficult to open, and the baby’s position which does not go down.The application of pregnancy exercise with classical music can be done toovercome those problems. It is a physical exercise to regulate contraction,relaxation, and breathing technique that can reduce labor anxiety. Clasiccal music can decrease anxiety level and relasethe pain.
Objective: To know the application of pregnancy exercise with classical music to decrease anciety in facing labor on primigravida – trimester III in Independent Midwifery Clinic of TeguhRahayuat Buayan, Kebumen.
Method: This study is a qualitative descriptive with a case study approach. Data were obtained by using HARS scale sheets and observation. The participants were 5 pregnant mothers in primigravida – trimester III.
Keywords : Pregnancy exercise, classical music, anxiety Reference : 39litelatures (2008-2017)
Number of Pages : xi+93pages+ appendices
1 Title
2
Student of DIII Program of Midwifery Dept
3
viii
KATA PENGANTAR
Assalamua’alaikumWarahmatullahiWabarakatuh.
Pujisyukurkehadirat Allah SWT, yang
telahmemberikanRahmatdanHidayah-NyasehinggapenulisdapatmenyelesaikanLaporanKaryaTulisIlmiah yang berjudul“Penerapan Senam Hamil dengan Musik Klasik Untuk Menurunkan Kecemasan Menghadapi Persalinan Pada ibu hamil Trimester III di PMBTeguh Rahayu” yang diajukangunamemenuhisalahsatutugasakhir Program
Studi Diploma III Kebidanan.
PenulismenyadaribahwadalampenyusunanLaporanKaryaTulisIlmiahinitidaklepasd
aridukungandanbantuandariberbagaipihak. Untukitu,
penulismengucapkanterimakasihkepada:
1. Herniyatun, M.Kep.Sp.MatselakuKetuaSekolahTinggiIlmuKesehatan (STIKes) MuhammadiyahGombong,
2. EkaNovyriana, S.ST, M.P.H selakuKetua Program Studi Diploma III KebidananSTIKesMuhammadiyahGombong,
3. Eti Sulastri, M. KebselakuPembimbingAkademik yang telahmembimbingpenulisdalammenyelesaikanLaporanKaryaTulisIlmiahini, 4. Umi Laelatul Q, S.ST, M.P.H selaku Penguji 1,
5. Orang tua yang
telahmemberikandukunganbaikmateriilmaupunmoriildorongansemangatdandoa yang tiadahenti,
6. Kakak Lisnawati, S,Pd yang selalu memeberi memberi motivasi dan doa yang begitu berarti,
7. Mas Arif Hidayat, S.H yang selalu ada dan sabar menemani dari masuk bangku perkuliahan hingga dapat mencapai penyelesaian tugas akhir,
8. Serta teman-teman kebidanan satu angkatan yang saling support dan saling mendoakan.
PenulismenyadariLaporanKaryaTulisIlmiahinimasihbanyakkekurangan. Untukitupenulismengharapkankritikdan saran yang bersifatmembangun. SemogaLaporanKaryaTulisIlmiahinidapatbermanfaatbagipembacadanpenuliskhus usnya
Wassalamua’alaikumWarahmatullahiWabarakatuh.
Gombong, Maret 2018
viiiSTIKes Muhammadiyah Gombong
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
LEMBAR ORISINALITAS ... iv
KATA PENGANTAR ... v
DAFTAR ISI ... ... vi
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Tujuan ... 5
D. Manfaat ... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kehamilan ... 7
B. Kecemasan ... 11
C. Senam Hamil ... 17
D. Musik Klasik ... 24
E. Kerangka Teori ... 29
BAB III METODE PENELITIAN A. JenisPenelitian ... 30
B. Subjek/Partisipan ... 31
C. Tempatdanwaktupenelitian ... 31
D. Instrumen ... 32
E. Etika Penelitian ... 37
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 1. AlatPengukuran Data ... 29
Tabel 2. KeteranganSkalaNumerik ... 30
Tabel 3. Karakteristik Responden ... 63
x
STIKes Muhammadiyah Gombong
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.GerakanPertama Senam Hamil ... 18
Gambar 2. Gerakan Kedua Senam Hamil ... 18
Gambar 3. Gerakan Ketiga Senam Hamil ... 19
Gambar 4. Gerakan Keempat Senam Hamil ... 20
Gambar 5. Gerakan Kelima Senam Hamil ... 20
Gambar 6. Gerakan Keenam Senam Hamil ... 21
Gambar 7. Gerakan Ketujuh Senam Hamil... 21
Gambar 8. Gerakan Kedelapan Senam Hamil ... 22
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Informed Consent
Lampiran 2. SOP
Lampiran 3. Lembar Observasi
Lampiran 4. Skala Pengukuran HARS
Lampiran 5. Lembar Konsultasi
1
STIKes Muhammadiyah Gombong
BAB 1
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Kehamilan adalah kondisi yang menimbulkan perubahan fisik maupun
psikososial seorang wanita karena pertumbuhan dan perkembangan alat
reproduksi dan janinnya. Banyak faktor yang mempengaruhi kehamilan, dari
dalam maupun dari luar yang dapat menimbulkan masalah, terutama bagi yang
pertama kali hamil. Perubahan yang terjadi pada kehamilan akan berdampak
pada aspek psikologi kehamilan. Upaya pemeliharaan kesehatan kehamilan
tidak semata-mata di tujukan kepada aspek fisik saja, tetapi aspek psikososial
juga perlu diperhatikan agar kehamilan dan persalinanberjalan lancar (Susanti,
2008).
Wanita yang baru hamil pertama kali seringkali kekhawatiran,
kecemasan dan ketakutan selama hamil menghinggapi benak pikiran mereka.
Kecemasan umumnya menghinggapi benak ibu hamil setelah usia kehamilan
menginjak 32 minggu. Kecemasan yang mereka rasakan umumnya berkisar
mulai dari takut perdarahan, takut bayinya cacat, takut terjadi komplikasi
kehamilan, takut merasa kesakitan saat melahirkan, takut tidak kuat mengejan,
takut tidak bisa mengontrol diri saat persalinan, hingga takut vaginanya robek
sehingga harus dilakukan penjahitan (Aisyah, 2009).
Mortalitas dan morbiditas pada ibu hamil merupakan masalah yang besar
di Negara berembang. Menurut data World Health Organitation (WHO) pada
2
kematian ibu di negara-negara berkembang merupakan tertinggi dengan 450
kematian ibu per 100 ribu kelahiran hidup, dibandingkan dengan rasio
kematian di 9 negara maju dan 51 negara berkembang (WHO, 2012).
Suasana psikologis ibu yang tidak mendukung akan mempersulit proses
persalinan. Kondisi cemas yang berlebihan, khawatir dan takut tanpa sebab,
hingga akhirnya berujung pada stres. Kondisi stres inilah yang mengakibatkan
otot tubuh menegang, terutama otot-otot yang berada dijalan lahir akan
menjadi kaku dan keras sehingga sulit mengembang. Emosi yang tidak stabil
akan membuat ibu merasakan sakit yang semakin hebat(Widianti, 2010)
Wanita yang dependen, cemas dan ketakutan memiliki resiko persalinan
lama. Respon stres yaitu stres psikologis memiliki efek fisik yang kuat pada
persalinan. Saat menghadapi persalinan, umumnya ibu primigravida dilanda
cemas dan panik. (Widianti, 2010). Data dari Departemen Kesehatan Republik
Indonesia terdapat 373.000.000 orang ibu hamil dan yang mengalami
kecemasan dalam menghadapi persalinan ada sebanyak 107.000.000 orang
(28,9%)(Depkes, profil kesehatan indonesia, 2008).
Angka kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah tahun 2013 terdapat
118,62/100.000 kelahiran hidup 57,61% pada saat nifas, 24,33% saat hamil dan
18,06% saat persalinan, mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan
AKI pada tahun 2012 sebesar 116,34/100.000 kelahiran hidup, hal ini berarti
terjadi peningktan permasalahan kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah.
3
STIKes Muhammadiyah Gombong tahun) sebesar 68.81%, kemudian pada kelompok umur >35 tahun sebesar
25,52% dan pada kelompok umur <20 tahun sebesar 5,37%.
Perilaku ibu selama kehamilannya akan mempengaruhi kehamilannya,
perilaku ibu dalam mencari penolong persalinan akan mempengaruhi kesehatan
ibu dan janin yang dilahirkan. Bidan harus mempertahankan kesehatan ibu dan
janin serta mencegah komplikasi pada saat kehamilan dan persalinan sebagai
suatu kesatuan yang utuh (Taufan, 2014). Kecemasan pada ibu hamil trimester
III apabila tidak diatasi maka akan berdampak pada proses persalinan yaitu
dapat menyebabkan his tidak teratur, jalan lahir sangat kaku dan sulit membuka
serta posisi bayi tak kunjung turun (Kartono, 2007).
Usaha yang dilakukan pemerintah untuk memberikan pelayanan antenatal
dan strategi untuk mempermudah pemberian pelayanan kesehatan kepada ibu
hamil, salah satunya dengan pelaksanaan program kelas ibu hamil. Kelas ibu
hamil merupakan sarana belajar bersama yang bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan ibu mengenai kehamilan, perawatan kehamilan,
persalinan dalam rangka membentuk kesiapan ibu hamil dalam menghadapi
persalinan. Senam hamil merupakan kegiatan ekstra di kelas ibu hamil
(Depkes, 2011)
Upaya lain untuk menurunkan atau mengurangi kecemasan ibu hamil,
dengan menggunakan intervensi non farmakologi lebih diutamakan karena
diharapkan memiliki efek samping yang lebih sedikit dibanding pengobatan
4
tubuh, teknik yang melibatkan proses berpikir, kesadaran tubuh dan perilaku
(Yesie, 2010).
Dalam jurnal Primitia berjudul “ Efektivitas Senam Hamil sebagai
Pelayanan Prenatal dalam Menurunkan Kecemasan Menghadapi Persalinan
Pertama” dalam jurnal tersebut didapatkan hasil bahwa kondisi saat sebelum
dilakukan senam hamil yaitu sebesar 0.414 dan setelah dilakukan dilakukan
senam hamil menjadi 0.019, nilai rata-rata ini dapat diinterpretasikan bahwa
ada penurunan kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan
sesudah diberikan perlakuan (Wulandari, 2008).Cara mengatasi kecemasan
pada ibu hamil antara lain relaksasi otot progresif, visualisasi, meditasi, yoga
prenatal, terapi musik, dan senam kehamilan. Musik adalah sebuah metode
kuno untuk penyembuhan. (Hawari, 2008).
Mendengarkan musik juga dapat memproduksi zat endorphin yang dapat
menghambat transmisi implus nyeri dari syaraf pusat, sehingga sensasi
ketidaknyamanan dapat berkurang. Musik yang menenangkankan diyakini
dapat menstabilkan kondisi fisik dan psikologis ibu, dan membantu
menciptakan lingkungan yang nyaman bagi janin serta meningkatkan
keterikatan antara ibu dan janin(Djohan, Teori musik dan aplikasi, 2008).
Jenis musik yang digunakan adalah musik klasik. Musik klasik
dipromosikan sebagai sebuah produk seni yang tidak sekadar berefek
menghibur (entertaining effect), tapi juga mempunyai efek menunjang belajar
5
STIKes Muhammadiyah Gombong
effect). Terapi musik telah banyak diterapkan untuk menurunkan ansietas,
denyut jantung, dan tekanan darah (Djohan, 2009)
Sehinggapenulistertarikuntukmemberikanterapi non
farmakologisyaitupenerapan senam hamilkepadaibuhamil trimester III.
Diharapkandengandiberikannyasenam hamil dan musik
klasikalinidapatmembantumengurangikecemasan menghadapi persalinan pada
ibu hamil trimester III.
B.TUJUAN PENULISAN
1. Tujuan Umum
Menerapkan senam hamil dengan musik klasik untuk mengurangi
kecemasan menghadapi persalinan pada primigravida trimester III.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui karakteristik kecemasan pada primigravida trimester III
berdasarkan umur, pendidikan dan pekerjaan.
b. Mengetahui skor skala kecemasan sebelum dan sesuda dilakukan Senam
Hamil dengan Musik Klasik.
C.MANFAAT PENULISAN
1. Petugas Kesehatan
Studi kasus ini dapat memberikan pelayanan yang baik pada klien dalam
mengatasi masalah kecemasan menghadapi persalinan sehingga dapat
meningkatkan taraf hidup kesehatan masyarakat pada khususnya ibu hamil.
6
Studi kasus ini dapat menambah pengetahuan tentang cara mengatasi
kecemasan menghadapi persalinan ibu primigravida trimester III.
3. Bagi Institusi
Studi kasus ini dapat dijadikan sebagai bahan pustaka tambahan bagi
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Muhammadiyah Gombong
khususnya program studi DIII Kebidanan dengan menitik beratkan pada
inovasi dengan non farmakologi untuk untuk mengatasi kecemasan
menghadapi persalinan.
4. Bagi Penulis
Studi kasus ini dapat dipakai untuk memberikan wawasan dan pengetahuan
yang medalam mengenai cara mengatasi Kehamilan dengan Permasalahan
STIKes Muhammadiyah Gombong
DAFTAR PUSTAKA
Aisyah. (2009). Gangguan Kecemsan pada Wanita Hamil. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Ambarwati. (2009). faktorfaktor yang mempengaruhi kecemasan pada ibu hamil primiravida. jakarta: rajagrafindo persada.
Analia. (2016). Pengaruh Pemberian Terapi Musik Klasik dalam Menurunkan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Menjelang Persalinan. Majority, Vol. 5 No. 1.
Arslan. (2008). Effects classicc musi on preoperative anxiety.
Bobak. (2009). keperawatan martenitas. jakarta: EGC.
Chang. (2008). Effects Music Therapy on Psychologi of Women during Prenancy.
Journal of Clinical Nursing, 17, 2580-2587.
Chaplin. (2009). Kamus lengkap psikoloi. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Depkes. (2008). profil kesehatan indonesia. jakarta: trans info media.
Depkes. (2011). Pedoman Pelaksanaan Ibu Hamil. Jakarta: Direktorat Bina Gizi dan KIA.
Depkes. (2011). pedoman pelaksanaan kelas ibu hamil. jakarta: direktorat bina gizi dan KIA.
Djohan. (2008). Teori musik dan aplikasi. yogyakarta: Galang Press.
Djohan. (2009). psikologi. yogyakarta: galang press.
Dofi, B. A. (2010). psikologis musik terapi kesehatan. Jakarta: Golden Terayon Press.
Economidou. (2012). Health Science Journal.
FOGI. (2012). Three Years Report. London: saunders elsevier.
Hawari. (2008). Manajemen Stres Cemas dan Depresi. jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Hidayat. (2009). Metode Penelitian Kebidanan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salembe Medika.
Inka. (2012). Jurnal Biometrika dan Kependudukan. Surabaya: Departemen Biostatiska dan Kependudukan FKM UNAIR, Vol.1 No.1: 26-32.
Kartono. (2007). Perkembangan Psikologi Anak. jakarta: erlangga.
Larasaty. (2012). Pengaruh Keikutsertaan Senam Hamil Terhadap Kecemasan
Primigravida Trimester Tiga Dalam Menghadapi Persalinan. Journal
Biometrika dan Kependudukan, Vol.1 No 1:26-32.
Maulana. (2009). Promosi Kesehatan. Jakarta: buku kedokteran EGC.
Mufdlilah. (2009). panduan asuhan kebidanan ibu hamil. Yogyakarta: EGC.
Musbikin. (2009). kehebatan musik . Yogyakarta: power books.
Nilsson. (2008). The anxiety and pain reducing effects of music interventions a
system review. America: AORN Journal.
Prawirohardjo. (2008). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
Primadita. (2011). Efektivitas Intervensi Musik Klasik Terhadap Stres. Semarang: Universitas Diponegoro.
saminem. (2008). asuhan kebidanan kehamilan normal. jakarta: EGC.
Setyaningrum. (2013). hubungan usia dan kecemasan ibu hamil.
Soekidjo. (2012). Metodoloi penelitian kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta.
Subakti. (2010). panduan kehamilan bagi wanita muslimah. Jakarta: Qultum media.
Sukarti, M. d. (2011). senam hamil, senam nifas dan terapi musik. Jakarta: Trans Info Media.
Sulistyawati. (2009). Asuhan kebidanan pada ibu bersalin. jakarta: EGC.
Susanti. (2008). Psikologi Kehamilan. Jakarta: Buku Kedokteran.
Tamsuri. (2007). konsep dan penatalaksanaan nyeri. jakarta: EGC.
Taufan. (2014). Askep Kehamilan. Yogyakarta: Nuha Medika.
WHO. (2012). Maternal mortality. america: geneva.
Widianti. (2010). Senam Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Wulandari, P. (2008). Efektivitas Senam Hamil Sebagai Pelayanan Prenatal
Dalam Menurunkan Kecemasan Menghadapi Persalinan Pada
Primigravida. Jurnal Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Surabaya Insan Vol.8 No.2.
Yesie. (2010). Hipnostetri, rileks, nyaman, dan aman saat hamil dan melahirkan.
Jakarta: Gagas media, Bungin, Burhan.
Lampiran 2
SOP
PEMBERIAN SENAM HAMIL DENGAN MUSIK KLASIK
PEMBERIAN SENAM HAMIL DENGAN MUSIK KLASIK
No Dokumen No revisi Halaman
INSTRUKSI KERJA
Tanggal Terbit Ditetapkan oleh
PENGERTIAN Memberikan senam hamil dengan terapi musik pada ibu hamil primigravida dengan kecemasan.
TUJUAN Menurunkan skor kecemasan menghadapi persalinan pada primigravida.
KEBIJAKAN Ibu hamil primigravida trimester III dengan kecemasan menghadapi persalinan.
PETUGAS Bidan
PERALATAN Matras, musik boox, video senam hamil, lembar observasi
PROSEDUR PELAKSANAA N
1. SIKAP DAN PERILAKU
2. Memberi salam dan memperkenalkan diri 3. Menjelaskan maksud dan tujuan
4. Mengawali kegiatan dengan tasmiah dan mengakhiri dengan tahmid
5. ISI/CONTENT
6. Menanyakan dan mengkaji keluhan 7. Kontak mata dengan pasien
8. Memberikan penjelasan kepada pasien dan keluarga tentang gerakan dan manfaat dari senam hamil dengan musik klasik.
9. Menjelaskan gerakan-gerakan senam hamil, yaitu a) Gerakan pertama
memiliki rasa nyaman.
b) Gerakan kedua
Gerakan kaki yaitu ibu duduk dengan kedua kaki kedepan, menggerakkan telapak kaki seperti menekan kedepan dan kebelakang. Ini agar mengurangi resiko pembengkakan pada kaki atau melancarkan peredaran darah dikaki.
c) Gerakan ketiga
Gerakan duduk bersila yaitu ibu duduk dengan bersila kemudian mencondongkan badan kedepan untuk beberapa saat sembari tarik hembus nafas. Ini berguna untuk memperluas jalan lahir.
d) Gerakan keempat
e) Gerakan kelima
Gerakan pinggang yaitu ibu dengan posisi merangkak kemudian menarik nafas dalam sambil mengangkan punggung kearah atas dan hembuskan sembari menurunkan punggung dan perut. Ini berguna untuk memperlancar proses persalinan.
f) Gerakan keenam
Gerakan satu lutut yaitu ibu dengan posisi tidur terlentang dengan telapak tangan diperut satu kaki lurus dan satu ditekuk kemudian buka lutut yang ditekuk kesamping kemudian kembali lagi lakukan hal yang sama secara bergantian dengan kaki lainnya. Ini berguna untuk memperlancar sirkulasi darah.
g) Gerakan ketujuh
h) Gerakan kedelapan
Gerakan rileksasi yaitu dengan ibu tidur miring kiri menekuk kaki sebelah kanan dan kedua telapak tangan dibawah kepala, posisikan ibu untuk tidur. Ini berguna untuk membuat pikiran ibu rileks dan nyamaan.
10.Memberikan kesempatan bertanya 11.TEKNIK