• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelajaran Tata Bahasa Prancis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pelajaran Tata Bahasa Prancis"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Pelajaran Tata

Bahasa Prancis

Pertama sekali penulis mengucapkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan hidayah dan inayah-Nya, sehingga tulisan ini sampai ketangan Anda, para pembaca semua.

tulisan ini ditujukan kepada seluruh pembaca yang ingin menambah pengetahuan bahasa Prancis mereka terutama dalam hal tata bahasa atau gramatika. Dengan menguasai tata bahasa dengan baik diharapkan Anda tidak akan mendapat hambatan apa pun baik dalam dialog maupun untuk kegiatan baca tulis di media cetak yang terbit dalam bahasa ini. Untuk keperluan tersebut, penulis telah mengupayakan selengkap-lengkapnya pembahasan mengenai verba-verba baik dengan konyugasi yang beraturan maupun yang tidak.

Selamat membaca. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Au travail et ... bon succès! Waktu-waktu (les temps)

Dalam gramatika Prancis, bentuk kata kerja berdasarkan pembagian waktu-waktu ini yaitu sebagai berikut:

a. Waktu lampau: L’imparfait; Le passé composé; Le passé simple; L’imparfait du subjonctif.

b. waktu kini: Le présent; Le présent du subjontif;

c. Waktu akan datang: Le futur; Le futur du passé.

Pronomina orang dan milik (pronom personnel et pronom possessif)

Pronomina persona (le pronom personnel) Bahasa Prancis memiliki beberapa macam kata ganti orang. Ada sebagai subjek dan ada pula sebagai objek penderita atau penyerta. Bahkan ada kata ganti orang yang bertujuan untuk menegaskan sesuatu hal. Contoh :

1. Orang melihat saya.

2. Saya memberi sebuah tulisan kepada Paul. Bentuk kata ganti orang sebagai pelengkap penderita yaitu:

on me voit - orang melihat saya on te voit - orang melihat kamu on le voit - orang melihat dia (m) on la voit - orang melihat dia (f)

on nous voit - orang melihat kami on vous voit - orang melihat anda on les voit - orang melihat mereka (m) on les voit - orang melihat mereka (f). Bentuk kata ganti orang sebagai pelengkap penyerta yaitu:

on me donne - orang memberi saya on te donne - orang memberi kamu on lui donne - orang memberi dia (m) on lui donne - orang memberi dia (f) on nous donne - orang memberi kami on vous donne - orang memberi anda on leur donne - orang memberi mereka (m) on leur donne - orang memberi mereka (f). Contoh penggunaan lengkap :

On nous donne. - Orang memberi kita.

On ne nous donne pas. - Orang tidak memberi kita.

Nous donne-t-on? - Apakah orang memberi kita?

On nous a donné. - Orang sudah memberi kita. Nous a-t-on donné? - Apakah orang sudah memberi kita?

On ne nous a pas donné - Orang sudah tidak memberi kita

Ne nous a-t-on pas donné? - Apakah orang sudah tidak memberi kita?

Pronomina milik (le pronom possessif) Sebagaimana Anda tahu bahwa kata ganti orang atau pronomina persona terbagi menjadi 3 golongan pelaku, yaitu:

1. Orang pertama, yakni orang yang berbicara. a) Orang pertama tunggal: Je (saya).

b) Orang pertama jamak: Nous (kami, kita) 2. Orang kedua, yaitu orang yang diajak bicara.

a) Orang kedua tunggal: Tu (kamu), vous (Anda)

b) Orang kedua jamak: Vous (kamu semua, kalian)

3. Orang ketiga, yaitu orang yang dibicarakan. a) Orang ketiga tunggal: il (dia lk.), elle (dia pr.)

b) Orang ketiga jamak: ils (mereka lk.), elles (mereka pr.)

L’adjectif possessif (pronomina sebagai sifat) Dalam bahasa Prancis, pronomina milik jenis ini (a) dinamakan adjectif possessif.

Pelajarilah skema pronomina milik sebagai sifat sbb.:

Jantan tunggal Betina tunggal Jamak Artinya mon ma mes milik saya

ton ta tes milik kamu son sa ses milik dia notre notre nos milik kami votre votre vos milik Anda

(2)

leur leur leurs milik mereka

Le pronom possessif (pronomina milik sebagai benda)

Pronomina milik dapat pula berfungsi sebagai benda dengan didahului oleh suatu kata sandang atau artikel. Untuk membedakannya dengan pronomina milik sebagai sifat, orang menambah sebuah tanda accent circonflexe (ˆ) di atas huruf o pada kata ganti notre dan votre. Sedangkan untuk kata ganti milik sebagai benda yang lain tidak ada masalah. Kata ganti milik dinamakan pronoms possessifs.

Contoh : La vôtre est meilleure. – Milik anda lebih bagus.

tunggal jamak m f m f

le mien la mienne les miens les miennes le tien la tienne les tiens les tiennes le sien la sienne les siens les siennes le/la nôtre les nôtres

le/la vôtre les vôtres le/la leur

Waktu lampau belum selesai (l’imparfait) Untuk membuat bentuk imparfait dilakukan dengan cara menambah akhiran seperti je – ais; tu – ais; il/elle – ait; nous – ions; vous – iez; ils/elles – aient setelah akar kata kerja. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa imparfait digunakan untuk menyatakan: • suatu situasi (une situation);

• sebuah kegiatan sedang berlangsung (dilaksanakan) waktu lalu (une action en train de s’accomplir);

• suatu kebiasaan (une habitude), dan biasanya dilengkapi dengan kata-kata seperti: comme (seperti), si (jika), pendant que (selagi) dan que (bahwa). Berikut ini pelajarilah konyugasi beberapa verba baik yang beraturan maupun yang tidak beraturan, yakni donner, oublier, avoir, dire, faire, vouloir, pouvoir, jeter - melempar, être, manger – makan dan commencer - mulai.

je donnais - aku memberi (kan) tu donnais - kau memberi (kan)

il/elle donnait - dia (m)/dia (f) memberi (kan) nous donnions - kami/kita memberi (kan) vous donniez - kamu semua/kalian/Anda memberi (kan)

ils/elle donnaient - mereka memberi (kan) présent imparfait

nous avons – kami mempunyai nous avions – kami mempunyai

nous disons – kami berkata nous disions – kami berkata

nous faisons – kami membuat nous faisions –

kami membuat

nous voulons – kami mau nous voulions – kami mau

nous pouvons – kami dapat nous pouvions – kami dapat

présent imparfait

Je jette nous jetons je jetais nous jetions tu jettes vous jetez tu jetais vous jetiez il jette ils jettent il jetait ils jetaient

elle jette elles jettent elle jetait elles jetaient Pengecualian :

saya ada - j’étais kamu ada - tu étais dia laki-laki ada - il était dia perempuan ada - elle était kami ada - nous étions

kamu semua/anda - vous étiez mereka ada - ils étaient mereka ada - elles étaient

Waktu kini sedang (le présent de l’indicatif) Verba-verba tidak beraturan (les verbes irréguliers)

Dalam bahasa Perancis, Anda akan

menemukan banyak verba dengan konyugasi tidak beraturan. Yang paling utama 2 verba yaitu avoir – punya dan être – ada. Kedua verba ini selain sebagai verba biasa juga sebagai verba bantu.

• Être – ada (lah)

Je suis - Aku ada (lah) (orang pertama tunggal)

Tu es - kau ada (lah) (orang kedua tunggal) Il est - Ia (m) ada (lah) (orang ketiga tunggal) Elle est - Ia (f) ada (lah) (orang ketiga

tunggal)

Nous sommes - Kita/kami ada (lah) (orang pertama tunggal)

Vous êtes - Kamu semua/Anda/kalian ada (lah) (orang kedua tunggal)

Ils sont - Mereka ada (lah) (orang ketiga jamak)

Elles sont - Mereka ada (lah) (orang ketiga jamak).

• Avoir – punya

J’ai - saya mempunyai (orang pertama tunggal)

Tu as - kamu mempunyai (orang kedua tunggal)

Il a - dia (m ) mempunyai (orang ketiga tunggal)

Elle a - dia (f ) mempunyai (orang ketiga tunggal)

Nous avons - kami/kita mempunyai (orang pertama jamak)

Vous avez - kamu semua/Anda/kalian mempunyai (orang kedua jamak)

(3)

Ils ont - mereka (m) mempunyai (orang ketiga jamak)

Elles ont - mereka (f) mempunyai (orang ketiga jamak)

Le présent de l’indicatif Contoh:

Comment allez-vous? - Apa kabar Anda? Tout va bien - Semua (berjalan) baik. Vous voyez - Anda lihat, lihatlah Anda. Tu peux lui acheter une montre-bracelet.- Kamu dapat membelinya sebuah arloji. Je veux demander un peu d’argent à maman.- Saya mau minta sedikit uang kepada ibu. Verba-verba beraturan (les verbes réguliers) Seluruh verba dalam bahasa Prancis dapat dibagi kedalam 4 kelompok yaitu:

1) Verba-verba dengan akhiran – er;

2) Verba-verba yang berakhiran dengan – ir; 3) Verba-verba yang berakhiran dengan – re; dan

4) Verba-verba yang berakhiran dengan – oir. Yang paling banyak yaitu verba dengan akhiran – er.

Berikut ini contoh konyugasi verba yang beraturan. parler – bercakap.

je parle - saya berbicara Tu parles - kamu berbicara

Il/elle parle - dia (m)/(f) berbicara Nous parlons - kami/kita berbicara Vous parlez - kamu semua/Anda berbicara Ils/elles parlent - mereka berbicara

employer - menggunakan payer – membayar J’emploie – saya menggunakan dst.

tu emploies il/elle emploie nous employons vous employez

ils/elles emploient Je paie/paye – aku membayar dst. tu paies il/elle paie nous payons vous payez ils/elles paient/payent

Dalam praktik percakapan, verba - eyer

mempunyai 2 macam bentuk konyugasi. Hal ini hanya berlaku pada orang pertama tunggal dan orang ketiga jamak:

Je paye/paie - saya membayar

ils/elles payent/paient - mereka membayar verba-verba dengan – cer dan – ger (les verbes ont les mots – cer et – ger)

Verba akhiran – cer dan – ger: commencer

(mulai) dan manger (makan). commencer - mulai manger – makan Je commence – saya mulai dst. tu commences

il/elle commence nous commençons vous commencez

ils/elles commencent je mange – aku makan dst. tu manges il/elle mange nous mangeons vous mangez ils/elles mangent

Le présent du subjonctif yaitu kalimat yang menyatakan bahwa keinginan, hasrat, kerinduan atau keperluan. Dalam bahasa Prancis, jenis kalimat ini banyak dipakai orang.

Contoh :

Je veux que vous travailler. - Saya mau kamu sekalian/anda bekerja.

On exige que nous partions. - Orang menuntut supaya kami berangkat.

Suatu perasaan (craindre – takut; regretter – menyesal; être content – puas; c’est dommage – menyayangkan).

Waktu lampau kini sudah selesai (le passé composé)

Bentuk lampau kini telah selesai artinya pekerjaan yang dilakukan di waktu lalu sampai sekarang hasilnya masih terlihat. Dalam bahasa Prancis, bentuk ini dikenal dengan sebutan le passé composé atau le passé indéfini. Sepadan dengan the present perfect tense dalam bahasa Inggeris. Untuk membuat bentuk ini kita harus memakai kata kerja bantu avoir dan être, sesudah itu diikuti dengan participe passé atau ke III dalam bahasa Prancis.

Waktu lalu sudah selesai dapat dibentuk dengan cara:

Kata kerja bantu avoir + le participe passé.

Kata kerja bantu être + le participe passé.

Exemples :

J’ai travaillé – aku sudah bekerja. Tu as travaillé – kau sudah bekerja Il a travaillé – dia (m) sudah bekerja Elle a travaillé – dia (f) sudah bekerja

Nous avons travaillé – kami/kita sudah bekerja Vous avez travaillé – kamu semua, kalian, Anda sudah bekerja

Ils/elles ont travaillé – mereka (m)/mereka (f) sudah bekerja

(4)

Je suis tombé dans le canal – saya sudah jatuh kedalam kanal.

Tu es tombé – kau sudah jatuh Il est tombé – dia (m) sudah jatuh Elle est tombée – dia (f) sudah jatuh

Nous sommes tombés – kami/kita sudah jatuh Vous etes tombé(s) – kamu semua, kalian, Anda sudah jatuh

Ils sont tombés – mereka (m) sudah jatuh Elles sont tombées – mereka (f) sudah jatuh Waktu lampau hanya sekali (le passé simple) Bentuk waktu lampau yang lain yaitu le passé simple. Jika Anda mengambil padanan dalam bahasa Inggris, le passé simple dalam bahasa Prancis ini sama dengan past definite, past historic, preterite. Le passé simple berbeda dengan imparfait dalam bentuk dan

pemakaian. Peraturan :

Passé simple dipakai untuk perbuatan yang terjadi di masa lalu dimana:

1). Terjadi hanya sekali saja (une action qui a eu lieu une seule fois;

2). Terjadi dalam batas waktu tertentu pada jangka pendek (une action dont la durée est déterminée);

3). Terjadi secara tertentu dalam beberapa kali (une action qui a eu lieu un certain nombre de fois);

4). Serangkai perbuatan saling menyusul dengan cepat (une série d’actions successives).

Akhiran-akhirannya yaitu :

untuk verba-verba beraturan dengan – er : ai, - as, - a, - âmes, - âtes, - èrent;

untuk verba beraturan akhiran – ir dan – re : is, - is, - it, - îmes, - îtes, - irent;

untuk verba beraturan akhiran – oir: us, - us, -ut, - ûmes, - ûtes, - urent.

Pada verba tak beraturan, mendapat akhiran yang sama.

Contoh : parler punir je parlai je punis tu parlas tu punis il/elle parla il/elle punit nous parlâmes nous punîmes vous parlâtes vous punîtes

ils/elles parlèrent ils/elles punirent pendre recevoir

je pendis je reçus tu pendis tu reçus il/elle pendit il/elle reçut nous pendîmes nous reçûmes

vous pendîtes vous reçûtes

ils/elles pendirent ils/elles reçurent Waktu akan datang (le futur)

Bahasa Inggeris mengenal bentuk the future tense, bahasa Prancis mengenal pula bentuk sejenis yang dinamakan le futur. Dalam bahasa Prancis untuk membuat waktu yang akan datang yaitu dengan menambahkan akhiran tertentu di belakang seluruh kata kerjanya (infinitif). Ini tentunya lebih simpel bila dibandingkan dengan bahasa Inggeris, yang harus menambah verba bantu will/shall. Tambahan kata dalam waktu akan datang (le futur) yakni : - ai, - as, - a, - ons, - ez, - ont di belakang infinitif (seluruh kata kerja). Atau untuk membuat bentuk futur, cukup dengan rumus:

le futur = infinitif + akhiran

Waktu akan datang masa lalu (le futur du passé)

Le futur du passé menyatakan suatu perbuatan yang akan dilakukan dimasa depan dilihat dari pandangan masa lalu. Bentuk ini sering pula dinamakan le conditionnel. Selanjutnya semua peraturan yang berlaku pada futur, juga berlaku untuk le futur du passé. Contoh : Il me disait qu’il m’appellerait, des qu’il serait prêt.

(Dia berkata kepada saya, bahwa dia akan memanggil saya, begitu dia selesai). Il me disait qu’il me punirait, si je l’oubliais. (Dia berkata kepadaku, bahwa dia akan menghukumku, jika aku melupakan itu). Selain itu, bentuk conditionnel untuk menyampaikan kehendak atau permohonan dengan cara lebih sopan. Perhatikan contohnya dalam kalimat:

Je voudrais vous demander quelque chose. Saya ingin minta Anda sesuatu.

Voudriez-vous fermer cette fenêtre? Tolong Anda tutup jendela itu?

Je serais d’avis qu’on fasse venir le médecin. (saya bermaksud ……….)

Pourriez-vous me rendre ce service

(Bisakah Anda, akan bisakah anda ………). Le futur du passé dibentuk dengan cara : seluruh kata kerja + akhiran. Akhiran bentuk ini yaitu : - ais, - ais, - ait, - ions, - iez, - aient atau sama seperti akhiran bentuk imparfait. Contoh :

donner punir

je donnerais je punirais tu donnerais tu punirais il/elle donnerait il/elle punirait

(5)

nous donnerions nous punirions vous donneriez vous puniriez

ils/elle donneraient ils/elles puniraient vendre devoir

je vendrais je devrais tu vendrais tu devrais il/elle vendrait il/elle devrait nous vendrions nous devrions vous vendriez vous devriez

ils/elles vendraient ils/elles devraient Kalimat pasif (la voix passive)

Anda pasti telah mengetahui bahwa kalimat pada dasarnya terbagi kedalam 2 jenis yaitu kalimat aktif dan kalimat pasif. Kalimat aktif dimana pelakunya melakukan sesuatu pekerjaan, tindakan, perbuatan atau dalam bahasa Prancis disebut le sujet fait l’action. Contoh : Jan memukul anjing. Sedangkan kalimat pasif adalah kebalikan dari kalimat aktif dimana pelaku dikenai atau mengalami tindakan dari kata kerja atau disebut le sujet subit l’action. Contoh : Anjing dipukul oleh Jan. Untuk mengubah kalimat aktif menjadi kalimat pasif, dalam bahasa Prancis digunakan verba bantu être. Perhatikan contoh di bawah ini. Jan memukul anjing (aktif). - Jean bat le chien. Anjing dipukul oleh Jan (pasif). - Le chien est battu par Jean.

Lampu dinyalakan oleh tuan R.- La lampe est allumée par Monsieur R.

Pintu dibuka oleh nyonya R. – La porte est ouverte par Madame R.

Jendela ditutup oleh P. – La fenêtre est fermée par P.

Kata (les mots) Verba (verbe)

Kata kerja disebut verba yaitu kata yang menyatakan perbuatan atau tindakan, proses, dan keadaan yang bukan merupakan sifat. Setiap kata kerja akan mengacu kepada pokok kalimat atau pelakunya.

Di samping itu perubahan bentuk verba sangat tergantung kepada “waktu” kejadian,

perbuatan atau tindakan berlangsung apakah dilakukan pada waktu kini, waktu lampau atau waktu akan datang. Bahasa Prancis seperti bahasa asing lainnya mempunyai bentuk “waktu-waktu” seperti yang disebutkan itu. Hanya yang perlu mendapat perhatian dari semua pembaca yaitu bahwa dalam bahasa Prancis cukup banyak susunan verba yang tidak beraturan selain dari beraturan tentunya. Dan semua perubahan verba-verba ini mau tak mau haruslah dihapal dengan sebaik-baiknya agar penguasaan bahasa Prancis Anda menjadi maksimal.

L’impératif (kalimat perintah)

Kalimat perintah lazim untuk mengungkapkan suatu perintah, keinginan, larangan atau suruhan kepada orang lain atau termasuk kepada si pemberi perintah sendiri. Bentuk kalimat perintah dalam bahasa Prancis diambil dari 3 bentuk konyugasi verba yaitu “pelaku-je”, “pelaku-nous” dan “pelaku-vous” dari “waktu kini belum selesai” (le présent de l’indicatif) . Selanjutnya je, nous dan vous ini dibuang atau dihilangkan.

Contoh :

regarde ! - lihatlah ! donne-le! - berikan itu ! écoute ! - dengarkan ! allons ! - mari kita pergi! n’oublie pas ! - jangan lupa !

sebuah rumah bagus un beau maison une belle maison

sebuah jalan panjang un long rue une longue rue

Adjektiva (adjectif)

Kata sifat atau adjektiva adalah kata yang menerangkan tentang sifat, keadaan, watak, tabiat orang/binatang/benda. Dalam bahasa Indonesia, adjektiva diletakkan di belakang kata benda atau memakai hukum DM (Diterangkan Menerangkan). Akan tetapi dalam bahasa Prancis, adjektiva secara umum menempati di belakang kata benda namun pada adjektiva tertentu harus diletakkan di depan kata benda.

Contoh :

Vous êtes le directeur d’une grande usine. (Anda adalah direktur dari sebuah pabrik besar).

Pronomina (pronom)

Kata ganti atau pronomina yaitu kata yang dipakai yang mengacu kepada nomina lain. Cakupan pronomina biasanya cukup luas karena termasuk kepemilikan, penunjuk, bertanya, perorangan, penghubung, dan pronomina tidak tentu.

Le pronom démonstratif (pronomina penunjuk) Dalam bahasa Indonesia digunakan “ini” untuk menunjuk benda yang “dekat” , dan kata “itu” menunjuk benda yang “jauh” dari kita. Dalam bahasa Prancis, kata-kata demikian

diterjemahkan dalam beberapa bentuk seperti ce, cet, cette, ces. Semuanya bisa berarti “ini” dan “itu”. Bentuk yang akan digunakan sangat tergantung pada kata bendanya, seperti berlaku atas artikel dan adjektiva. Kata ganti penunjuk terbagi pula dalam pronoms dan adjectifs yaitu kata ganti penunjuk berfungsi sebagai benda dan sifat.

(6)

Les pronoms démonstratifs (pronomina penunjuk sebagai benda)

Kata ganti penunjuk sebagai benda yaitu : celui - untuk tunggal jantan

celle - untuk tunggal betina ceux - untuk jamak jantan celles - untuk jamak betina. Contoh :

Quel livre voulez-vous, celui-ci ou celui-là? (diikuti -ci dan -là)

Mon ami et celui de ton frère. (diikuti oleh de) Cette femme et celle que je vois dans la rue. (diikuti que)

Mes cheveaux et ceux qui sont dans l’écurie? (diikuti qui)

Le pronom relatif (pronomina penghubung) Sebuah kata ganti penghubung atau dikenal pula pronomina penghubung yaitu kata yang memiliki hubungan dengan kata lain yang telah disebutkan (anteseden ) atau terjadi hubungan antara suatu kata dan suatu kalimat. Kata ganti penghubung tersebut yakni qui dan que. Contoh :

Maman qui travaille dans la cuisine, → qui adalah subjek.

Il voit le livre que Pierre à la main, → que adalah pelengkap penderita.

Tampak qui berfungsi sebagai subjek, sedangkan que sebagai objek penderita. Adverbia (adverbe)

Kata keterangan disebut pula adverbia adalah kata yang menerangkan predikat dalam sebuah kalimat. Beberapa adverbia dalam bahasa Prancis seperti:

trop – terlalu banyak. beaucoup – banyak. trop peu – terlalu sedikit. très - sangat. Exemple:

Je suis très fatigué – saya sangat lelah. Trop bisa diterjemahkan dengan “terlalu”. Misal : Il est trop paresseux – dia (m) terlalu malas.

Il a beaucoup d’amis. Dia (m) memiliki banyak teman.

Ils ont moins de livres Mereka memiliki lebih sedikit tulisan.

Qui a fait plus de fautes? Siapa sudah membuat lebih banyak kesalahan?

J’ai tant de chagrin. Saya telah begitu banyak menderita.

Numeralia (nombre)

Kata bilangan atau disebut pula numeralia yaitu kata yang dipakai untuk menghitung banyaknya orang, binatang atau benda. Bilangan dalam bahasa Prancis seperti halnya bahasa lain terdiri atas bilangan pokok dan bilangan bertingkat. Cara menghitung bilangan

dalam bahasa Prancis sedikit berbeda dibandingkan bahasa Indonesia. Pelajarilah aturan-aturan penulisan angka di bawah ini. Les nombres (numéraux) cardinaux (bilangan pokok)

1 s/d 20

un/une – satu huit – delapan quinze - limabelas

deux – dua neuf - sembilan seize - enambelas trois – tiga dix – sepuluh dix-sept - tujuhbelas quatre – empat onze – sebelas dix-huit – delapan belas

cinq – lima douze – duabelas dix-neuf - sembilanbelas

six – enam treize – tigabelas vingt – duapuluh. sept – tujuh quatorze - empatbelas

21 s/d 50

Selanjutnya pelajarilah bilangan utama di bawah. vinqt 28. vingt-huit vingt et un 29. vingt-neuf vingt-deux 30. trente vingt-trois 31. trente et un vingt-quatre 32. trente-deux vingt-cinq 40. quarante vingt-six 41. quarante et un vingt-sept 50. cinquante.

Sampai saat ini Anda telah mengenal bilangan sampai 50. Selanjutnya 51 sampai 100. 10 dix 78 soixante-dix-huit 20 vingt 79 soixante-dix-neuf 30 trente 80 quatre-vingts !! 40 quarante 81 quatre-vingt-un 50 cinquante 82 quatre-vingt-deux 60 soixante 83 quatre-vingt-trois 61 soixante et un 84 quatre-vingt-quatre 62 soixante-deux 85 quatre-vingt-cinq 63 soixante-trois 86 quatre-vingt-six 64 soixante-quatre 87 quatre-vingt-sept 65 soixante-cinq 88 quatre-vingt-huit 66 soixante-six 89 quatre-vingt-neuf 67 soixante-sept 90 quatre-vingt-dix 68 soixante-huit 91 quatre-vingt-onze 69 soixante-neuf 92 quatre-vingt-douze 70 soixante-dix!! 93 quatre-vingt-treize 71 soixante et onze 94 quatre-vingt-quatorze 72 soixante-douze 95 quatre-vingt-quinze 73 soixante-treize 96 quatre-vingt-seize 74 soixante-quatorze 97 quatre-vingt-dix-sept 75 soixante-quinze 98 quatre-vingt-dix-huit 76 soixante-seize 99 quatre-vingt-dix-neuf 77 soixante-dix-sept 100 cent. Seterusnya : cent un deux cents deux cent deux mille

deux mille 1000000 million

(7)

2000000 deux millions

7 654 321 sept millions six cent cinquante-quatre mille trois cent vingt et un

1000000000 milliard/billion 2000000000 deux milliards un trillion

Les nombres (numéraux) ordinaux (bilangan bertingkat)

Bahasa Prancis juga mengenal bilangan

bertingkat seperti dimiliki bahasa lain. Bilangan ini menyatakan angka dalam suatu seri. ke satu - le premier, la première

ke dua - le second, la seconde, juga : le (la) deuxième

ke tiga - le (la) troisième

ke empat - le (la) quatrième (e dihilangkan) ke lima - le (la) cinquième (setelah q + u) ke enam - le (la) sixième

ke tujuh - le (la) septième ke delapan - le (la) huitième

ke sembilan - le (la) neuvième (f menjadi v) ke sepuluh - le (la) dixième

ke sebelas - le (la) onzième (e dihilangkan) ke duabelas - le (la) douzième (e dihilangkan) ke tigabelas - le (la) treizième (e dihilangkan) ke empatbelas - le (la) quatorzième (e dihilangkan)

ke limabelas - le (la) quinzième (e dihilangkan) ke enambelas - le (la) seizième (e dihilangkan) ke tujuhbelas - le (la) dix-septième

ke duapuluhsatu - le (la) vingt et unième, dan seterusnya.

Referensi

Dokumen terkait

The results that have been obtained are obtained KBRM which includes 7 stages: stage 1 observing, understanding the problem phase 2, phase 3 data collection, phase

He modified the scheme of the various triangles so he concluded that the acute angle of a triangle is 180 °, the number of triangles obtuse angle is 180 °, the amount of any

Memiliki kemampuan pada subbidang pekerjaan Perpipaan air bersih/limbah 25003, dan Jasa Nasihat/Pradesain Enjiniring Pekerjaan Teknik Sipil Lainnya 12004 dibuktikan

Bale Seni Barli Kota Baru Parahyangan sebagai destinasi wisata seni yang. bermuatan edukasi dan menyenangkan dengan mengembangkan

Untuk mengidentifikasi kandungan senyawa polar dan non polar dari daun nyamplung, hal yang perlu dilakukan pertama kali adalah memisahkan antara kandungan polar dan non

Oleh karena itu, bentuk arsitektur berbagai Benteng di Indonesia hampir mirip dengan bentuk Bujur sangkar dan adanya seleka atau bastion ( penonjolan ruang di

A Narrative Analysis Of Chinua Achebe’s Things Fall Apart.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Tes ini digunakan sebagai sumber data untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menulis artikel ilmiah populer sebelum dan sesudah diterapkannya metode pembelajaran