• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambar 2.1. Raspberry Pi Sumber:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Gambar 2.1. Raspberry Pi Sumber:"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

2. LANDASAN TEORI

2.1 Raspberry Pi

Raspberry Pi adalah komputer yang memiliki sistem operasi Linux. Komputer ini, memiliki soket USB yang dapat dipakai untuk keyboard dan mouse. Raspberry Pi menggunakan kartu SD sebagai pengganti hard disk yang berguna untuk menyimpan sistem operasi. Saat booting, terdapat Linux desktop yang lengkap dengan office suite, pemutar video, games, dan lain-lain. Dalam penjualannya, Raspberry Pi hanya sebuah board tanpa case yang melindunginya.

Di dalam Raspberry Pi ini, terdapat GPIO (general purpose input/output) pins yang membuat Raspberry Pi dapat terhubung dengan custom electronics. Terdapat juga Wi-Fi serta Bluetooth yang sudah terintegrasi saat membeli unit ini. Banyak hal yang dapat dilakukan pada Raspberry Pi seperti pada Linux desktop. Misalnya untuk mengubah dokumen Office, memakai internet, dan memainkan permainan (Monk, 2013). Raspberry Pi 3 dapat dilihat pada Gambar 2.1.

Sumber: https://www.raspberrypi.org/weekly/connected/ Gambar 2.1. Raspberry Pi

(2)

Terdapat berbagai macam distro sistem operasi yang dapat dijalankan oleh Raspberry Pi. Sistem operasi yang akan dipakai adalah Sistem Operasi Raspbian. Sistem Operasi ini dapat dilihat pada Gambar 2.2.

Sumber: https://www.raspberrypi.org/blog/introducing-pixel/

2.2 Python 2.7

Python adalah bahasa pemrograman open source yang digunakan untuk membuat standalone programs dan scripting applications dalam banyak domain lainnya. Bahasa pemrograman ini gratis, portable, powerful, dan relatif mudah dan menyenangkan untuk dipakai. Banyak perusahaan yang menggunakan Python untuk dikembangkan dalam proyek yang besar maupun yang kecil.

Dalam perkembangannya, Python telah memiliki 3 versi. Tetapi, yang sekarang sedang populer adalah versi 3.X dan 2.X. Dalam Python 3.X banyak perubahan dalam pemanggilan syntax serta Object-oriented programming yang baru. Oleh karena itu, Python 3.X dan 2.X dianggap memiliki daya tarik dan tujuan yang berbeda (Lutz, 2013).

Python 2.7 adalah Python yang terakhir dikeluarkan dalam versi 2.X. Versi 2.7 memiliki banyak fitur yang pertama kali digunakan pada Python 3.1. Fitur-fitur ini antara lain syntax for nested with statements yang baru, tile support for Tkinter, faster IO module, automatic numbering of fields in the str.format() method, dan lain-lain (Python.org).

(3)

2.3 Android Studio

Android Studio dikenalkan pada tahun 2013 di Google I/O. Sebelum itu, digunakan Android Developer Tools (ADT). ADT adalah Android development environment yang dibangun atas dasar open source integrated development environment (IDE) yang diberi nama Eclipse. Android Studio merupakan kolaborasi dari JetBrains dan Google. Dengan adanya Android Studio, maka membuat pengembangan Android menjadi lebih mudah sehingga dijadikan IDE resmi untuk Android.

Dasar dari Android Studio adalah Java. Java adalah bahasa pemrograman yang sangat berguna dan populer dalam berbagai hal. Alasan paling penting mengapa menggunakan Java adalah pengelolaan memori. Hal ini berarti programmer tidak perlu memikirkan penggunaan memori yang menumpuk., juga tidak perlu mengkhawatirkan pelepasan memori setelah dipakai. Seperti Java, environment Android Studio merupakan pemrograman yang mengelola memori (Craig & Gerber, 2015).

2.4 Android

Android Inc dibentuk di Palo Alto of California, U.S. oleh Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White pada tahun 2003. Setelah itu diambil alih oleh Google pada tahun 2005. Android adalah sistem operasi yang berbasis Linux yang didesain untuk mobile device dengan layar sentuh seperti smartphones dan tablet computers. Android juga merupakan teknologi open source yang memperbolehkan perangkat lunak untuk dimodifikasi dengan mudah dan dibagikan oleh pembuat device, wireless carriers dan developers. Sistem operasi ini diperkenalkan pada tahun 2007 bersamaan dengan Open Handset Alliance (OHA). OHA adalah grup yang menangani sistem operasi smartphone Android. Grup ini dibentuk oleh Google dan berisi 47 perusahaan untuk mengembangkan standard platform untuk mobile devices. Android memiliki beberapa fitur-fitur. Fitur pertama adalah open source. Hal ini membuat Android dapat dimodifikasi oleh semua pengembang Android. Fitur kedua adalah storage yang dipakai SQLite, database yang ringan dan digunakan untuk penyimpanan data. Fitur lainnya adalah multitasking, accessibility yang dapat merubah tulisan menjadi

(4)

pembicaraan untuk memudahkan orang dengan daya lihat rendah, voice based features yang digunakan untuk fitur pencarian pada Google, dan fitur external storage (Dixit, 2014).

2.5 Kelembaban Tanah

Tanaman menghisap air dari tanah. Air bebas hampir tak dapat dihisap oleh tanaman. Maka dari itu, tanaman menghisap air dari tanah, hanya air kapilerlah yang dihisap, sehingga lapisan air pada permukaan agregat sedikit demi sedikit akan berkurang. Semakin sedikit air lapisan pada agregat akan membuat tanaman menjadi layu, karena kekuatan tanah menahan air lebih kuat daripada daya hisap tanaman. Pada keadaan basah, yaitu keadaan kandungan air tanah antara kapasitas menahan maksimal dan kapasitas lapang ini berlangsung lama, tata udara akan terganggu, kemungkinan akar membusuk dan kegiatan jasad hidup tanah terhenti. Pada keadaan lembab, yaitu kandungan air tersedia bagi tanaman, lingkungan tanah di sekitar akar berada pada keadaan optimal, air dan udara yang diperlukan terdapat cukup dalam tanah. Pada keadaan kering, kandungan air tanah berada antara titik higroskopis dan kering mutlak. Keadaan air terlalu sedikit bagi tanaman, akar tak dapat menyerap air.

Semua air yang tersedia bagi tanaman, belum tentu begitu mudah dihisap oleh tanaman. Semakin taraf kelembaban mendekati titik melayu, semakin keraslah persaingan antara tanah dan akar tanaman. Kandungan air yang mudah dihisap berkisar antara 50%-66% dari kapasitas tersedia, yang berarti bahwa tanah yang berdaya tahan 30 gr air per 100 gr tanah kering dan yang berkapasitas tersedia adalah 15 gr, hanyalah 8-10 gr dapat dihisap dengan mudah. Pengertian ini penting sekali untuk menentukan saat dan banyaknya penyiraman (AAK, 2007).

2.6 Sensor Kelembaban Tanah

Sensor kelembaban tanah adalah tipe lain dari sensor air. Sensor ini berupa dua buah paku konduktor berbahan logam yang menghantarkan tegangan listrik. Sensor ini bekerja dengan cara mengukur konduktivitas listrik dari tanah di mana sensor ini digunakan. Tanah yang basah lebih mudah mengirimkan listrik daripada

(5)

tanah yang kering dan sensor dapat menemukan adanya air dalam tanah dengan mengukur konduktivitasnya. Ketika jumlah kelembaban telah sampai pada batas yang telah ditetapkan, sensor akan mengirim sinyal ke controller. Kelembaban tanah dapat diatur pada sensor dengan potensiometer. Sensor ini harus diletakkan beberapa inci dari permukaan dengan tempat yang menyerap air dengan baik (sebuah tempat yang cukup tinggi untuk menghindari air dari sekitar area tidak terserap dalam satu titik dan menghasilkan pembacaan sensor yang tinggi tetapi salah). Karena sensor kelembaban tanah mengukur air dalam satu titik kecil dan digunakan untuk mempresentasikan seluruh halaman yang dikontrol, maka peletakannya harus sangat hati-hati dan dipilih secara cermat (Wells, 2009). Sensor kelembaban tanah dapat dilihat pada Gambar 2.3.

Gambar 2.3. Sensor Kelembaban Tanah

Sumber: https://www.tiagoespinha.net/wp-content/uploads/2014/05/2014-05-09-12.51.20.jpg

2.7 Analog To Digital Converter (ADC)

ADC adalah perangkat elektronika yang berfungsi untuk mengubah sinyal analog (sinyal kontinyu) menjadi sinyal digital. Perangkat ADC dapat berbentuk suatu modul atau rangkaian elektronika maupun suatu chip IC. ADC berfungsi untuk menjembatani pemrosesan sinyal analog oleh sistem digital.

Alat bantu digital yang paling penting untuk teknologi kontrol proses adalah yang menerjemahkan informasi digital ke bentuk analog dan juga sebaliknya. Sebagian besar pengukuran variabel-variabel dinamik dilakukan oleh

(6)

piranti ini yang menerjemahkan informasi mengenai variabel ke bentuk sinyal listrik analog.

ADC adalah pengubah input analog menjadi kode – kode digital. ADC banyak digunakan sebagai Pengatur proses industri, komunikasi digital dan rangkaian pengukuran/pengujian. Umumnya ADC digunakan sebagai perantara antara sensor yang kebanyakan analog dengan sistem komputer seperti sensor suhu, cahaya, tekanan/berat, aliran dan sebagainya kemudian diukur dengan menggunakan sistem digital/komputer (Zonaelektro.net, 2014). Analog to Digital Converter dapat dilihat pada Gambar 2.4.

Gambar 2.4. Analog to Digital Converter

Sumber: http://www.bristolwatch.com/rpi/ss/pcf8591t.jpg

2.8 Inter Integrated Circuit (I2C)

I2C merupakan komunikasi serial dua kabel yang menggunakan SDA sebagai jalur data dan SCL sebagai jalur clock. pada komunikasi ini, clock untuk mengirimkan data bersumber dari master atau host. host ini yang mengatur jalanya aliran data baik mengirim maupun menerima data sampai memilih slave yang akan berkomunikasi dengan host. SDA dan SCL merupakan pin open drain/kolektor sehingga membutuhkan pull-up agar sinyal dapat dihasilkan dengan baik. keuntungan dari sistem pull-up adalah hanya butuh mengganti VCC pada pull-up untuk menghasilkan level sinyal yang berbeda.

Agar host (misalnya Device1) mampu menunjuk slave yang akan diajak berkomunikasi, maka masing-masing slave memiliki slave address. Slave address

(7)

ini harus dipilih sebelum pertukaran data dilakukan. setelah slave address dipilih (misalnya Device2) maka slave lain akan mengabaikan data apapun yang diterimanya (Saputra, 2015).

2.9 Light Emitting Diode (LED)

Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang dipergunakannya. LED juga dapat memancarkan sinar inframerah yang tidak tampak oleh mata seperti yang sering kita jumpai pada Remote Control TV ataupun Remote Control perangkat elektronik lainnya.

Bentuk LED mirip dengan sebuah bohlam (bola lampu) yang kecil dan dapat dipasangkan dengan mudah ke dalam berbagai perangkat elektronika. Berbeda dengan Lampu Pijar, LED tidak memerlukan pembakaran filamen sehingga tidak menimbulkan panas dalam menghasilkan cahaya. Saat ini, LED telah memiliki beranekaragam warna. Keanekaragaman Warna pada LED tersebut tergantung pada panjang gelombang dan senyawa semikonduktor yang dipergunakannya. Teknologi LED memiliki berbagai kelebihan seperti tidak menimbulkan panas, tahan lama, tidak mengandung bahan berbahaya seperti merkuri, dan hemat listrik serta bentuknya yang kecil ini semakin popular dalam bidang teknologi pencahayaan (Kho, 2015).

2.10 Makalah Ilmiah untuk Sistem Sejenis

2.10.1 Sistem Berbasis Mikrokontroler Atmega 168

Jurnal ini membuat alat monitoring kelembaban tanah dalam pot berbasis mikrokontroler atmega 168 dengan tampilan output pada situs jejaring sosial Twitter untuk pembudidaya dan penjual tanaman hias anthurium. Dalam jurnal ini dibahas tentang pembuatan alat untuk monitoring kelembaban tanah yang dirancang berbentuk pot. Tanaman yang dipakai terbatas pada 1 jenis tanaman yaitu tanaman Anthurium. Output pada alat ini nantinya akan ditampilkan pada

(8)

situs jejaring sosial Twitter. Untuk pengiriman pada Twitter digunakan jaringan LAN sehingga harus menggunakan konverter RS232 to Ethernet. Apabila tanaman telah disiram penuh, maka terdapat status pada Twitter. Jika tanah kering, maka akan update status di Twitter. Output yang dihasilkan berupa data analog, sehingga diperlukan alat laboratorium sebagai pembandingnya. Kelembaban dengan alat pembanding dimulai dari 25% sampai dengan 88%, sedangkan untuk output dari alat yang dipakai dilakukan pengujian 5 kali setelah itu dihitung rata-ratanya (Pamungkas, Puspita, & Taufiqurrahman, 2011).

2.10.2 Sistem Berbasis Mikrokontroler PIC 16F84

Dalam jurnal ini dibuat alat pengukur kelembaban tanah berbasis mikrokontroler PIC 16F84. Dalam jurnal ini dibahas tentang pembuatan alat untuk mengukur kelembaban tanah. Alat pengukur ini dirancang dengan menggunakan beberapa komponen, yaitu rangkaian generator sinyal yang akan menghasilkan gelombang dengan frekuensi yang bergantung pada impedansi dari sensor kelembaban tanah yang dihubungkan pada generator sinyal. Impedansi sensor bergantung pada kelembaban tanah atau tingkat kadar air dalam tanah. Frekuensi sinyal yang dihasilkan oleh generator sinyal akan berubah sesuai dengan kelembaban tanah. Perubahan frekuensi kemudian diteruskan ke Frequensi to Voltage Konverter yang berfungsi untuk mengubah besaran frekuensi menjadi tegangan analog. Tegangan analog ini dikonversi menjadi sinyal digital menggunakan Analog to Digital Converter (ADC). Sinyal digital ini dijadikan input bagi mikrokontroler, yang kemudian digunakan untuk mengetahui persentase kelembaban tanah (Stevanus & Setiadikarunia, 2013).

2.10.3 Sistem Monitoring Parameter Tanah

Dalam jurnal ini dibuat perancangan dan realisasi sistem monitoring parameter tanah berbasis jaringan sensor nirkabel. Sensor yang digunakan dalam penelitian ini adalah sensor suhu dan kelembaban. Data dari sensor dikirim melalui jaringan GSM agar jaringan yang terbentuk lebih besar. Komputer menerima data yang dikirim dan menampilkannya. Sistem bekerja secara wireless, komunikasi bersifat point to poin. Jarak maksimum transmisi di luar ruangan

(9)

antara 2 node, berdasarkan spesifikasi komponen Xbee-PRO yang dipakai adalah 1,5 km (line of sight) (Susana, 2013).

2.10.4 Perbandingan antara Sistem Berbasis Mikrokontroler PIC 16F84, Sistem Berbasis Mikrokontroler PIC 16F84, Sistem Monitoring Parameter Tanah, dan Sistem yang Dibuat

Dari sistem-sistem di atas dapat dibandingkan dengan sistem yang dibuat. Terdapat beberapa perbedaan yang tidak dimiliki oleh sistem-sistem yang telah ada. Hal itu dapat dilihat pada Tabel 2.1.

Tabel 2.1. Tabel Sistem Sejenis dan Sistem yang dibuat

Kriteria\Sistem Sistem Berbasis Mikrokontroler PIC 16F84 Sistem Berbasis Mikrokontroler PIC 16F84 Sistem Monitoring Parameter Tanah Sistem yang Dibuat Menggunakan Sensor Kelembaban Tanah     Menggunakan Raspberry Pi     Dapat di-monitor Jarak Jauh     Menggunakan Internet of Things (IOT)     Terdapat Indikator     Data dikirim ke Device Lain    

(10)

2.11 Google Volley

Volley adalah HTTP library yang membuat jaringan untuk aplikasi Android menjadi lebih mudah dan yang paling penting adalah lebih cepat. Volley memberikan beberapa keuntungan, diantaranya adalah penjadwalan otomatis dari permintaan jaringan, beberapa koneksi jaringan yang bersamaan, penggunaan memory dan disk yang jelas dengan response caching yang menggunakan standard HTTP cache, mendukung request prioritization, pembatalan dari request API yang berarti dapat membatalkan sebuah request, atau set blocks or scopes of request untuk dibatalkan, mudah untuk dimodifikasi, misalnya untuk mengulang atau menunggu, strong ordering yang memudahkan untuk menampilkan ke user interface dengan data yang diambil secara asynchronously dari jaringan, dan debugging and tracing tools. Sebelum Volley ditemukan, mengatur request jaringan pada Android bukan hal yang mudah. Hampir setiap aplikasi membutuhkan request jaringan. Fitur seperti modifikasi pada Volley sangat diperlukan untuk mengulang request jika terjadi kegagalan koneksi dan ingin mengulang kembali. Sekarang, kita menggunakan library seperti ini, tetapi jika dilihat dalam beberapa tahun lalu, Volley adalah library yang paling baik untuk solusi dari masalah ini. Sebelum mengetahui cara membuat request baru, kita harus mengetahui konsep dari Volley request queue object. Setiap request yang dijalankan oleh Volley harus dimasukkan ke dalam queue untuk dijalankan. Ide dari hal ini untuk memiliki sebuah request queue dari aplikasi di mana semua jaringan request dapat ditambahkan dan diakses dari semua bagian dari aplikasi (Ruiz, 2015).

2.12 Hypertext Preprocessor (PHP)

PHP adalah open source yang banyak digunakan. Pada mulanya, PHP dibuat untuk pengembangan website. Faktanya, PHP dimulai sebagai personal home page tools, yang dikembangkan oleh Rasmus Lerdorf untuk membantu user dengan web page tasks. PHP terbukti sangat berguna dan populer, juga sangat cepat berkembang untuk menjadi bahasa pemrograman yang memiliki banyak fitur seperti saat ini. PHP terus berkembang dengan pesat karena beberapa keunggulan. Diantaranya adalah sangat cepat, dalam website, karena terdapat

(11)

dalam kode HTML, waktu untuk memproses dan memuat web page sangat pendek. Free, PHP adalah bukti bahwa free lunches masih ada dan dapat mendapat lebih dari yang dibayarkan. Mudah untuk digunakan, syntax-nya sangat mudah untuk dimengerti dan dipakai, meskipun untuk yang bukan programer. Untuk pemakaian di website, kode PHP dibuat untuk dimasukkan dengan mudah ke dalam file HTML. Serba guna, PHP dapat berjalan pada banyak sistem operasi (Windows, Linux, Mac OS, dan hampir semua variasi dari Unix). Technical support tersedia secara luas. Aman, selama pembuatan scripts dibuat dengan benar, user tidak dapat melihat kode PHP. Dapat dimodifikasi, lisensi open source memperbolehkan programer untuk mengubah software PHP, menambahkan ataupun memodifikasi fitur yang dibutuhkan untuk menyesuaikan environments-nya (Suehring & Valade, 2013).

2.13 GPIO (General Purpose Input/Output)

Salah satu fitur pada Raspberry Pi adalah GPIO (General Purpose Input/Output) pin di tepi dari board. Pin ini adalah physical interface yang menghubungkan Pi dengan dunia luar. Di tingkat yang paling sederhana, dapat dianggap sebagai switch yang dapat dinyalakan dan dimatikan (input) atau Pi yang dapat menyalakan atau mematikan (output). Pin GPIO ini dapat diprogram untuk berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari. Input tidak harus berasal dari physical switch, tetapi dapat berasal dari sensor atau sinyal dari komputer lain atau alat lain. Output juga dapat berupa apapun, dari menyalakan LED atau mengirim sinyal atau data ke alat lain. Jika Raspberry Pi tersambung ke jaringan, maka dapat mengontrol alat yang terhubung dari mana saja dan alat tersebut dapat mengirim data kembali. GPIO output dapat berbentuk low atau high, mati atau menyala. Sedangkan input agak sedikit susah karena cara kerja alat digital bekerja. Input dapat membuat Pi bingung untuk menentukan alat dalam keadaan mati atau menyala. Pi dapat bekerja dengan baik atau tidak dapat bekerja sama sekali. Hal ini seperti berapa di luar angkasa, tanpa referensi dapat membuat sulit untuk menentukan arah atas bawah ataupun arti atas atau bawah. Dalam GPIO terdapat penomoran pin. Nomornya tidak berurutan dan berlompatan tidak beraturan, jadi tidak mudah untuk mengingat hal tersebut. Oleh sebab itu,

(12)

dibutuhkan referensi tentang board yang sesuai dengan pinnya (Raspberrypi.org). Pin pada Raspberry Pi 3 dapat dilihat pada Gambar 2.5.

Gambar 2.5. Pin Raspberry Pi 3 Sumber:

https://www.element14.com/community/servlet/JiveServlet/previewBody/73950-102-10-339300/pi3_gpio.png

(13)

2.14 Basis Data (Database)

Basis data (database) adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa tipe data, struktur data dan juga batasan-batasan pada data yang akan disimpan. Basis data merupakan aspek yang sangat penting dalam sistem informasi karena berfungsi sebagai gudang penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting karena dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, menghindari hubungan antar data yang tidak jelas dan juga update yang rumit. Proses memasukkan dan mengambil data ke dan dari media penyimpanan data memerlukan perangkat lunak yang disebut dengan sistem manajemen basis data (database management system/DBMS). DBMS merupakan sistem perangkat lunak yang memungkinkan pengguna basis data (database user) untuk memelihara, mengontrol dan mengakses data secara praktis dan efisien. Dengan kata lain, semua akses ke basis data akan ditangani oleh DBMS. DBMS ini menjadi lapisan yang menghubungkan basis data dengan program aplikasi untuk memastikan bahwa basis data tetap terorganisasi secara konsisten dan dapat diakses dengan mudah. Ada beberapa fungsi yang harus ditangani DBMS seperti mengolah pendefinisian data, menangani permintaan pengguna untuk mengakses data, memeriksa keamanan dan integritas data yang didefinisikan oleh DBA (Database Administrator), menangani kegagalan dalam pengaksesan data yang disebabkan oleh kerusakan sistem maupun media penyimpanan (disk) dan juga menangani unjuk kerja semua fungsi secara efisien. Tujuan utama DBMS adalah untuk memberikan tinjauan abstrak data kepada pengguna. Jadi sistem menyembunyikan informasi tentang bagaimana data disimpan, dipelihara dan juga bisa diakses secara efisien. Pertimbangan efisien di sini adalah rancangan struktur data yang kompleks tetapi masih bisa digunakan oleh pengguna awam tanpa mengetahui kompleksitas strukturnya (Transmedia.com, 2012).

(14)

2.15 Android Software Development Kit (SDK)

Android software development kit (SDK) membantu pengembang aplikasi untuk melakukan pembangunan, pengujian, dan debug aplikasi untuk berajalan di Android. Dalam Android SDK terdapat juga software libraries, APIs, emulator, reference material, dan sarana-sarana lainnya. Sarana-sarana ini tidak hanya membantu untuk membuat aplikasi Android tetapi juga menyediakan dokumentasi dan keperluan yang digunakan untuk membantu dalam analisa dari device Android. SDK kompatibel dengan hampir semua environment termasuk sistem operasi seperti Windows (XP atau yang lebih baru), Linux (distribusi Linux terbaru) dan Mac OS X (10.4.9 atau yang lebih baru). Komponen Android

SDK dapat didownload secara gratis dari

http://developer.android.com/sdk/index.html.

Sekarang, Google menawarkan Android Studio dan SDK tools hanya sebagai pilihan download. Android Studio berisi Android IDE, SDK tools, Android 5.0 (Lollipop) platform, Android 5.0 system image dengan Google APIs, dan fitur lain yang diperkenalkan. Sebelum menjalankan instalasi Android SDK, pastikan sistem telah memiliki Java Development Kit (JDK) yang telah terinstall, karena Android SDK tergantung dengan Java SE Development Kit. Setelah instalasi Android SDK selesai, maka environment sistem akan dapat diupdate (Tamma & Tindall, 2015).

2.16 pChart Library

pChart adalah PHP library yang membantu untuk membuat grafik atau gambar secara langsung pada web server. Grafik atau gambar ini nantinya dapat ditampilkan hasilnya pada client browser, dikirim email atau dimasukkan dalam PDF. pChart menyediakan object oriented coding syntax dan sesuai dengan standar web yang baru. pChart dapat digunakan dengan gratis dibawah lisensi GNU GPLv3 jika aplikasi yang dibuat menggunakan pChart dibagikan secara gratis dan memenuhi kebutuhan GPL (pchart.net).

(15)

2.17 Picasso Library

Picasso adalah library untuk aplikasi Android yang membutuhkan penambahan gambar. Picasso memungkinkan untuk memudahkan pemuatan gambar pada aplikasi. Banyak permasalahan umum untuk pemuatan gambar pada Android ditangani secara otomatis oleh Picasso. Masalah-masalah ini seperti menangani pembuangan ImageView dan download cancelation di adapter. Transformasi gambar yang kompleks dengan penggunaan memori yang minim. Memori dan disk caching secara otomatis (square.github.io).

2.18 PugNotification Library

Anda mungkin lelah untuk menulis code untuk menampilakan notifikasi di dalam aplikasi, library ini menyembunyikan proses konstruksi untuk membuat notifikasi hanya dalam sebuah baris code. Untuk lebih meningkatkan produktivitas, dari PugNotification 1.2.0 sekarang telah dapat dipakai dalam aplikasi Android. Banyak masalah umum dari pembuatan notifikasi telah diotomatisasi oleh PugNotification (Goncalves, 2013).

2.19 PinchToZoom Library

PinchToZoom library adalah Android library yang memudahkan untuk memperbesar atau memperkecil ImageView dengan gestur jari. PinchToZoom memiliki animasi yang sehingga terlihat memiliki kualitas dan mudah digunakan. Fitur-fitur yang dimiliki PinchToZoom adalah gestur jari, tekan dua kali untuk secara cepat memperbesar atau memperkecil, dapat digeser pada waktu diperbesar, animasi pada saat digeser dan diperbesar, tidak menambah kelas ImageView sehingga dapat digunakan untuk custom imageview, dapat disesuaikan (Withaar, 2017).

Gambar

Gambar 2.1. Raspberry Pi
Gambar 2.2. Sistem Operasi Raspberry Pi (Raspbian)
Gambar 2.3. Sensor Kelembaban Tanah
Gambar 2.4. Analog to Digital Converter
+2

Referensi

Dokumen terkait

Transformation adalah proses manipulasi terhadap data dari sistem sumber ke format lain pada data warehouse atau data mart dalam rangka menjadikannya sebuah

terlalu signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa signifikannya pengaruh NPL terhadap PER disebabkan karena risiko kredit yang dihasilkan oleh perusahaan perbankan

Di dalam musik militer, bass drum dimainkan bersama dengan cymbal, dalam musik pop, rock dan jazz, bass drum dimainkan menggunakan pedal bass sebagai bagian dari drum

Artinya peningkatan konsentrasi yang menyebabkan bank lebih suka berkolusi dari pada bersaing justru menciptakan stabilitas bagi bank.. Sebaliknya, penurunan kosenterasi

Berdasarkan gambar tersebut terlihat bahwa UKM pengolahan jamur tiram dapat meningkatkan penggunaan variabel keuangan (modal) sebesar 30.32, tenaga kerja 16.36%,

Sekeping fragmen tembikar bagian tepian berdiameter 24 cm diidentifikasi bentuk periuk, berwarna coklat, kasar dengan pembakaran yang tidak rata, di bagian dalam

Laporan ini menjelaskan tentang aplikasi perangkat lunak Tanagra pada data mining. Tanagra adalah software data mining yang dapat digunakan untuk mengakses beberapa metode data

yang terintegrasi dengan PBM. Penelitian dilakukan dalam tiga siklus kegiatan. Hasil penelitian menunjukkan 1) layanan bimbingan dapat dilakukan dengan melakukan