• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODEL SISTEM INFORMASI BUSINESS INTELLIGENCE MAHASISWA DENGAN METODE OLAP DI PROGRAM STUDI XYZ

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MODEL SISTEM INFORMASI BUSINESS INTELLIGENCE MAHASISWA DENGAN METODE OLAP DI PROGRAM STUDI XYZ"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

MODEL SISTEM INFORMASI BUSINESS INTELLIGENCE

MAHASISWA DENGAN METODE OLAP

DI PROGRAM STUDI XYZ

Rani Susanto

1)

, Tati Harihayati M

2)

, Utami Dewi Widianti

3)

1), )2, 3)

Teknik Informatika UNIKOM Bandung Jl Dipatiukur No. 112-114 Bandung

Email : rani.susanto@email.unikom.ac.id1), tati.harihayati@email.unikom.ac.id2), utami.dewi.widianti@email.unikom.ac.id3)

Abstrak

Program Studi (Prodi) XYZ adalah Prodi dengan jumlah mahasiswa yang cukup besar dan memungkinkan akan semakin bertambah besar setiap tahunnya. Prodi XYZ memiliki tujuan strategi bisnis untuk meningkatkan kualitas lulusannya agar lulusan yang dihasilkan oleh Prodi ini memiliki IPK tinggi dan lulus tepat pada waktunya.

Business Intelligence adalah aplikasi, teknologi dan metodolodi untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisis dan menyediakan akses ke data untuk membantu pengguna enterprise untuk membuat keputusan bisnis yang lebih baik. Model yang dibangun menggunakan Metode OLAP (Online Transfer Protocol) sebagai pendekatan analisis untuk menyajikan jawaban dari permintaan proses yang bersifat dimensional secara cepat sehingga menjadi dasar pengambilan keputusan bisnis yang mengacu pada Key Performance Indicators atau disingkat KPI.

Berdasarkan masalah yang telah dipaparkan maka dibutuhkan suatu model sistem informasi business intelligence mahasiswa dengan metode OLAP dapat membantu Kaprodi selaku stakeholder untuk mengetahui informasi yang berhubungan dengan data mahasiswa serta data kelulusan.

Kata kunci:Model, Business Intelligence, OLAP, KPI

1. Pendahuluan

Program Studi (Prodi) XYZ adalah Prodi dengan jumlah mahasiswa yang cukup besar dan memungkinkan akan semakin bertambah besar setiap tahunnya. Prodi XYZ memiliki tujuan strategi bisnis untuk meningkatkan kualitas lulusannya agar lulusan yang dihasilkan oleh Prodi ini memiliki IPK tinggi dan lulus tepat pada

waktunya. Tetapi terdapat permasalahan dimana

persentasi jumlah lulusan yang dihasilkan setiap tahunnya tidak sebanding dengan persentasi jumlah mahasiswa yang masuk. Hal ini diakibatkan karena adanya kelemahan mendasar dari sisi mahasiswa yaitu tidak meratanya kualitas mahasiswa dimana masih terdapat mahasiswa yang memiliki nilai rendah, mengulang mata kuliah serta faktor lainnya sehingga

membuat persentasi angka kelulusan berdasarkan waktu tempuh studi cukup rendah.

Business Intelligence adalah aplikasi, teknologi dan

metodolodi untuk mengumpulkan, menyimpan,

menganalisis dan menyediakan akses ke data untuk

membantu pengguna enterprise untuk membuat

keputusan bisnis yang lebih baik[1]. Business

Intelligence bertujuan untuk menyajikan berbagai informasi yang disesuaikan dengan kebutuhannya untuk mencapai tujuan bisnis perusahaan. Metode OLAP (Online Transfer Protocol) merupakan metode pendekatan analisis untuk menyajikan jawaban dari permintaan proses yang bersifat dimensional secara cepat sehingga menjadi dasar pengambilan keputusan bisnis. Dengan pendekatan ini maka dibutuhkan suatu

model sistem informasi Business Inteligence mahasiswa

dengan metode OLAP yang bertujuan membantu Ketua Program Studi (Kaprodi) dalam mengetahui informasi yang mempengaruhi kinerja dan kualitas mahasiswa serta lulusan.

2. Tinjauan Pustaka

Business Intelligence merupakan kerangka kerja konseptual untuk mendukung keputusan bisnis, BI

menggabungkan arsitektur, basis data atau data

warehouse, tools analisis dan aplikasi.[1] . Arsitektur

Business Intelligence terdiri dari 6 komponen utama

yaitu Data Source, Data Warehouse, Data Exploration,

Data Mining, Optimization dan Decisions [2]

Data warehouse merupakan koleksi data yang mempunyai sifat berorientasi subyek, terintegrasi, time-variant, dan bersifat tetap dari koleksi data dalam mendukung proses pengambilan keputusan management,

proses ini subject-oriented, terintegrasi, waktu yang

bervariasi dan permanen. [3]. Tujuan utama dari

pembuatan data warehouse merupakan untuk

menyatukan data yang beragam ke dalam sebuah tempat penyimpanan dimana pengguna dapat dengan mudah

menjalankan query, menghasilkan laporan, dan

melakukan analisis. Salah satu keuntungan yang

diperoleh dari keberadaan data warehouse adalah dapat

(2)

Karakteristik Data Warehouse yaitu berorientasi

subyek, terintegrasi, time variant dan Non Volatille [3].

OLAP (On-Line Analytical Processing) adalah salah satu cara untuk mengolah data yang ada pada sebuah data warehouse. OLAP memberikan jawaban terhadap query analytic untuk data yang bersifat multidimensional. OLAP menyediakan cara untuk menampilkan data multidimensional yang ada dalam data mart atau data warehouse, dengan OLAP dapat dibuat cube yang mengorganisasikan data dan membuat summary data untuk query yang efisien.

Key Performance Indicators atau disingkat KPI adalah metrik finansial ataupun non-finansial yang digunakan untuk membantu suatu organisasi atau perusahaan untuk menentukan dan mengukur kemajuan terhadap sasaran organisasi atau perusahaan tersebut. KPI digunakan

dalam business intelligence untuk menilai keadaan

terkini suatu bisnis dan dapat menentukan suatu tindakan terhadap keadaan tersebut. [4]

2. Pembahasan

Pengumpulan Data dan Analisis Informasi Strategis

Tahapan pertama yang dilakukan adalah melihat permasalahan dari fakta yang ada seperti yang ada di Tabel 1.

Tabel 1. Masalah berdasarkan Fakta

Data Fakta

Nilai Mahasiswa Baru

Jumlah Mhs dengan Grade C hampir 50% setiap tahunnya

Jumlah Mhs dengan Grade A hanya sedikit setiap tahunnya bahkan tidak ada

Kelulusan Mahasiswa

Mhs Lulus 4 tahun mengalami penurunan setiap tahunnya

Mhs Lulus > 4 tahun mengalami penaikan setiap tahunnya

Mhs Lulus dengan IPK >=3,5 (Cum Laude) menurun setiap tahunnya Mhs Lulus dengan IPK >2,75 tidak konstan

Mhs Lulus dengan IPK <2,75 mengalami penaikan setiap tahunnya

Mahasiswa Keluar

Jumlah Mhs yang mengundurkan diri semakin meningkat setiap tahunnya Jumlah Mhs yang pindah fakultas semakin meningkat setiap tahunnya Jumlah Mhs yang pindah Program Studi semakin meningkat setiap tahunnya

Tahapan selanjutnya yaitu menganalisis kebutuhan informasi strategis. Kebutuhan informasi strategis ini didapatkan dari proses wawancara dengan pihak terkait serta hasil analisis dari sumber data yang ada. Informasi Strategis tersebut yaitu :

1. Jumlah Mahasiswa Baru Prodi XYZ setiap tahun

akademik

2. Jumlah Mahasiswa dengan status Aktif di setiap

semester di tiap tahun akademik

3. Jumlah Mahasiswa yang mengundurkan di setiap

semester di tiap tahun akademik

4. Jumlah Mahasiswa yang pindah jurusan di setiap

semester di tiap tahun akademik

5. Jumlah Mahasiswa yang Lulus di setiap semester di

tiap tahun akademik

6. Jumlah Mahasiswa yang Lulus dalam waktu 4 tahun

di setiap tahun akademik

7. Jumlah Mahasiswa yang Lulus dalam waktu lebih

dari 4 tahun di setiap tahun akademik

8. Jumlah Mahasiswa yang Lulus dengan status IPK

cum laude di setiap tahun akademik

9. Jumlah Mahasiswa yang Lulus dengan status IPK

sangat memuaskan di setiap tahun akademik

10. Jumlah Mahasiswa yang Lulus dengan status IPK

memuaskan di setiap tahun akademik

11. Jumlah Mata Kuliah yang paling banyak diulang

Pembuatan Skema Relasi OLTP

Berdasarkan sumber data yang sudah diolah, maka digunakan 4 tabel sebagai sumber data awal yaitu tabel mahasiswa, tabel nilai, tabel mata kuliah dan tabel kelulusan. Skema Relasi OLTP yang terbentuk terdapat di gambar 1.

Mahasiswa

PK NIM

Nama Status ProgramStudi Tahun KdKls TempatLahir TglLahir Alamat Sex Agama Foto KdWali Asal Provinsi Jenis Mata_Kuliah

PK KDMK

Nama_MK SKS Semester Sifat Prasyarat Nilai

PK,FK1 NIM PK,FK2 KDMK PK Semester PK Tahun_Akademik

Nama Nama_MK Nilai

Kelulusan

PK,FK1 NIM PK Tahun_Akademik

Nama TempatLahir TglLahir Alamat(Ortu) Telepon(Ortu) Alamat(Bandung) Telepon(Ortu) AlamatE-mail ProgramStudi Judul(Indonesia) Judul(inggris) IPK Predikat

Gambar 1. Skema Relasi OLTP

Analisis Arsitektur Data Warehouse Analisis Source Layer

Data yang digunakan pada tahapan ini adalah data operasional, dari data operasional ini akan dibentuk skema relasi data warehouse yang dibutuhkan untuk mendapatkan informasi strategis dan penentuan KPI

untuk proses Business Inteligence

Analisis Data Stagging

Data Operasional yang sudah terbentuk skema OLTP

akan melewati tahapan ETL yaitu Extract, Transforn dan

Load. Proses ini akan menghasilkan tabel Fakta dan

Dimensi yang dibutuhkan untuk pembentukan skema Relasi Data warehouse, penentukan KPI dan proses OLAP. Hasil proses ETL terdapat pada Tabel 2

Tabel 2 Dimensi dan Fakta dari ETL

No Nama Tabel Jenis Tabel

1 Dim_Mahasiswa Dimensi

2 Dim_Mata_Kuliah Dimensi

3 Dim_Nilai Dimensi

(3)

No Nama Tabel Jenis Tabel

5 Dim_Status_Mhs Dimensi

6 Dim_Semester Dimensi

7 Dim_IPK Dimensi

8 Dim_Kelulusan Dimensi

9 Fact_jumlah_mhs Fakta

10 Fact_jumlah_mhs_aktif Fakta 11 Fact_mengundurkan_diri Fakta 12 Fact_mhs_pindah_jurusan Fakta

13 Fact_mhs_lulus Fakta

14 Fact_lulus_tepat_waktu Fakta 15 Fact_lulus_tdk_tepat_waktu Fakta 16 Fact_mhs_lulus_cum_laude Fakta 17 Fact_mhs_lulus_sangat_memuaskan Fakta 18 Fact_mhs_lulus_memuaskan Fakta 19 Fact_matkul_diulang Fakta

Skema data warehouse yang terbentuk adalah skema fact

constellation dan dapat dilihat di Gambar 2

Dim_Mhs

Gambar 2 Skema Relasi Data Warehouse Fact Constellation

Proses OLAP

OLAP (Online Analytical Processing) adalah salah satu

cara untuk mengolah data pada suatu data warehouse.

Proses ini digunakan untuk memberikan informasi secara terperinci mengenai informasi strategis yang dibutuhkan.

Proses OLAP yang digunakan antara lain slicing &

dicing serta roll up & drill down.

KPI dan Jenis Informasi

KPI ditentukan berdasarkan kebutuhan informasi strategis yang bertujuan untuk menentukan faktor-faktor yang berkaitan dengan mahasiswa serta lulusan. KPI beserta sumber data disajikan pada tabel 3

Tabel 3 KPI dan Jenis Informasi

No Key Performance Indicator (KPI)

Jenis Informasi

1 Mahasiswa baru setiap tahun akademik

Jumlah Mahasiswa Baru Prodi XYZ setiap tahun akademik

2 Mahasiswa yang aktif setiap semester

Jumlah Mahasiswa dengan status Aktif di setiap semester di tiap tahun akademik 3 Mahasiswa yang

mengundurkan diri dari setiap semesternya

Jumlah Mahasiswa yang mengundurkan di setiap semester di tiap tahun akademik

4 Mahasiswa yang pindah jurusan

Jumlah Mahasiswa yang pindah jurusan di setiap

No Key Performance Indicator (KPI)

Jenis Informasi

setiap semesternya semester di tiap tahun akademik

5 Mahasiswa yang lulus setiap semesternya

Jumlah Mahasiswa yang Lulus di setiap semester di tiap tahun akademik

6 Mahasiswa lulus dalam waktu 4 tahun

Jumlah Mahasiswa yang Lulus dalam waktu 4 tahun di setiap tahun akademik 7 Mahasiswa lulus

lebih dari 4 tahun

Jumlah Mahasiswa yang Lulus dalam waktu lebih dari

Jumlah Mahasiswa yang Lulus dengan status IPK cum laude di setiap tahun akademik

9 Mahasiswa lulus dengan status IPK sangat Memuaskan

Jumlah Mahasiswa yang Lulus dengan status IPK sangat memuaskan di setiap tahun akademik

10 Mahasiswa lulus dengan status IPK memuaskan

Jumlah Mahasiswa yang Lulus dengan status IPK memuaskan di setiap tahun akademik

11 Mata Kuliah yang paling banyak diulang

Jumlah Mata Kuliah yang paling banyak diulang

Sumber Data

Sumber Data Primer untuk proses ini berasal dari skema

data warehouse yang sudah melewati proses ETL. Sumber data yang digunakan untuk Model sistem Informasi Business Intelligence mahasiswa tertera di Tabel 4

Tabel 4 Sumber Data untuk Kebutuhan BI

N o

Jenis Informasi Sumber Data

Tabel Data Warehouse

1 Jumlah Mahasiswa Baru Prodi XYZ setiap tahun dengan status Aktif di setiap semester di tiap tahun akademik

Tabel tahun akademik

Tabel jurusan di setiap semester di tiap tahun akademik

(4)

N o

Jenis Informasi Sumber Data

Tabel Data Warehouse

yang Lulus di setiap semester di tiap tahun tahun akademik

Tabel tahun akademik

Tabel dengan status IPK cum laude di setiap tahun akademik

Tabel Kelulusan Tabel Nilai

Dim_Tahun_akad dengan status IPK sangat Tabel Nilai

Dim_Tahun_akad dengan status IPK memuaskan di setiap tahun akademik

Tabel Kelulusan Tabel Nilai

Dim_Tahun_akad paling banyak diulang

Model Sistem Informasi Business Intelligence

Mahasiswa dengan Metode OLAP

OLAP digunakan untuk visualisasi data berdasarkan kebutuhan informasi yang sudah dipetakan berdasarkan KPI. Metode OLAP setiap KPI berbeda karena disesuaikan dengan kebutuhannya. Model Sistem Informasi Business Intelligence yang dihasilkan terdapat pada tabel 5

Tabel 5 Model Sistem Informasi Business Intelligence Mahasiswa dengan Metode OLAP

No Key Performance Indicator (KPI)

Metode OLAP dan

Jumlah Mahasiswa Baru setiap tahun akademik

Drill Down : melihat detail

jumlah mahasiswa baru yang terdaftar setiap tahun

No Key Performance Indicator (KPI)

Metode OLAP dan Kebutuhannya

akademiknya

Slicing : melihat jumlah

mahasiswa baru untuk tahun akademik tertentu

2 Mahasiswa yang aktif setiap semester

Roll up : melihat summary

jumlah mahasiswa aktif maupun cuti setiap tahun akademiknya.

Drill down : melihat detail

jumlah mahasiswa aktif maupun cuti baik reguler maupun karyawan di setiap tahun akademiknya.

Slicing : melihat jumlah

mahasiswa aktif saja untuk setiap tahun akademiknya,

Dicing: untuk melihat jumlah

mahasiswa aktif di satu tahun akademik tertentu.

3 Mahasiswa yang mengundurkan diri dari setiap semesternya

Roll up : melihat summary

jumlah mahasiswa yang mengundurkan diri setiap tahun akademiknya.

Drill down : melihat detail

jumlah mahasiswa yang mengundurkan diri maupun pindah jurusan baik reguler maupun karyawan di setiap tahun akademiknya.

Slicing :

Melihat jumlah mahasiswa mengundurkan diri saja untuk setiap tahun akademiknya Melihat jumlah mahasiswa Pindah jurusan untuk setiap tahun akademiknya.

Dicing :

Melihat jumlah mahasiswa mengundurkan diri di satu tahun akademik tertentu.

Melihat jumlah mahasiswa Pindah jurusan untuk di satu tahun akademik tertentu.

4 Mahasiswa yang pindah jurusan setiap semesternya

5 Mahasiswa yang lulus setiap semesternya

Roll Up : melihat summary

Jumlah Mahasiswa Lulus setiap tahun akademik

Drill Down : melihat detail

jumlah mahasiswa lulus yang terdaftar setiap tahun akademiknya

Slicing : melihat jumlah

mahasiswa lulus untuk tahun akademik tertentu

6 Mahasiswa lulus dalam waktu 4 tahun

Roll up : melihat summary

jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu ataupun tidak tepat waktu setiap tahun akademiknya.

Drill down : melihat detail

jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu ataupun tidak tepat waktu baik reguler maupun karyawan di setiap tahun akademiknya.

(5)

No Key Performance Indicator (KPI)

Metode OLAP dan Kebutuhannya

Slicing : melihat jumlah

mahasiswa yang lulus tepat waktu untuk setiap tahun akademiknya.

Dicing : melihat jumlah

mahasiswa yang lulus tepat waktu di satu tahun akademik tertentu.

8 Mahasiswa lulus dengan status IPK Cum Laude

Roll up :melihat summary

jumlah mahasiswa yang lulus sesuai predikatnya setiap tahun akademiknya.

Drill down : melihat detail

jumlah mahasiswa yang lulus sesuai predikatnya baik reguler maupun karyawan di setiap tahun akademiknya.

Slicing :melihat jumlah

mahasiswa yang lulus dengan status cum laude untuk setiap tahun akademiknya.

Dicing : melihat jumlah

mahasiswa yang lulus dengan status cum laude di satu tahun akademik tertentu.

9 Mahasiswa lulus dengan status IPK sangat Memuaskan 10 Mahasiswa lulus

dengan status IPK memuaskan

11 Mata Kuliah yang paling banyak diulang

Roll Up : melihat summary

Jumlah mata kuliah yang paling banyak diulang

Drill Down : melihat mata

kuliah apa saja yang banyak diulang

3. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa model sistem informasi business intelligence mahasiswa dengan metode OLAP

dapat membantu Kaprodi selaku stakeholder untuk

mengetahui informasi yang berhubungan dengan data mahasiswa serta data kelulusan.

Daftar Pustaka

[1] Efraim Turban, Ramesh Sharda, Dursun Delen, David King, and

Janine E Aronson, Business Intelligence A Managerial Approach,

2nd ed.: Prentice Hall, 2011.

[2] Carlo Vercellis, Business Intelligence : Data Mining and

Optimization for Decision Making, 1st ed.: A John Willey and Sons, Ltd, 2009.

[3] W. H Inmon, Building The Data Warehouse, 3rd ed.: A John

Willey and Sons, Ltd, 2002.

[4] David Parmenter, Key Performance Indicator - Developing,

Implementing, and Using Winning KPIs.: John Willey & Sons, Inc, 2007.

Biodata Penulis

Rani Susanto, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika UNIKOM (Universitas Komputer Indonesia), lulus tahun 2007.

Memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjatna Magister Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia, lulus tahun 2014. Saat ini menjadi Dosen di Jurusan Teknik Informatika UNIKOM (Universitas Komputer Indonesia) Bandung.

Tati Harihayati, S.T.,M.T, memperoleh gelar Sarjana

Teknik (S.T) ST_INTEN Bandung, lulus tahun 1996,

Memperoleh gelar Magister Teknik (M.T) ITB (Institut Teknologi Bandung) Jurusan Sistem Informasi, lulus

tahun 2007.Saat ini menjadi Dosen di Jurusan Teknik

Informatika UNIKOM (Universitas Komputer

Indonesia) Bandung.

Utami Dewi Widianti, S.Kom.,M.Kom, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik

Informatika UNIKOM (Universitas Komputer

Indonesia) Bandung, lulus tahun 2006. Memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom) Program Pasca

Sarjana Magister Sistem Informasi UNIKOM

(Universitas Komputer Indonesia) Bandung, lulus tahun 2013.Saat ini menjadi Dosen di Jurusan Teknik

Informatika UNIKOM (Universitas Komputer

(6)

Gambar

Tabel 1. PK,FK1PK,FK2PK

Referensi

Dokumen terkait

gadisnya tuh dibawa orang itu, ya di werreg itu, bapak sama ibu dibawa pasa sama-sama bujang. Disana orangtua punya anak 3, semua tinggal di Commewijne. Yang memutuskan

Berdasarkan kenyataan itu, melalui pelaksanaan program Ipteks bagi Wilayah (IbW) dilakukan kegiatan alih teknologi fermentasi Bio-Mol dalam pengolahan eceng

Analisis data kevlidan menunjukkan bahwa media flipbook dinyatakan valid dan layak digunakan sebagai media pembelajaran pada sub materi manfaat keanekaragaman

Dhata (5) kasebut nuduhake yen salah siji murid bocah balita lanang kang umure limang taunan saka kelas nol besar kang jenenge Faza nggunakake ragam Indonesia-Inggris

Pekerjaan yang dilakukan penulis meliputi pengembangan web e-commerce yang sudah ada, pembuatan laporan pengawasan proyek, laporan tes redaman, laporan joint closure, laporan

Berdasarkan hasil pengamatan penelitian tentang data demografi pasien PGK diperoleh hasil bahwa pasien PGK yang mendapat terapi obat antianemia sebanyak 10 pasien,

Apabila indeks kesukaran butir soal sesuai dengan kemampuan siswa, maka butir soal tersebut dapat digunakan sebagai alat perbaikan atau peningkat program

Berdasarkan aturan yang dihasilkan pada Tabel 3 dan hasil fitness yang diperlihatkan pada Tabel 2 membuktikan bahwa daerah yang terdapat titik panas dari